• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH NUSA TENGGARA BARAT RESORT SUMBAWA BARAT Jalan Telaga Baru - Taliwang 84355

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH NUSA TENGGARA BARAT RESORT SUMBAWA BARAT Jalan Telaga Baru - Taliwang 84355"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

DAERAH NUSA TENGGARA BARAT

RESORT SUMBAWA BARAT

Jalan Telaga Baru - Taliwang 84355

NASKAH SEMENTARA STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENJAGAAN MAKO DAN JAGA TAHANAN POLRES SUMBAWA BARAT

BAB I PENDAHULUAN

1. UMUM

a. Kepolisian Negara Republik Indonesia merupakan alat negara yang berperan dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum dan memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat khususnya bagi pelaku kejahatan dan keluarganya yang menjalani proses hukum dalam pengekangan sementara akan hak hak hidupnya .

b. Guna mewujudkan menejemen satuan kerja yang efektif, transparan akuntabel yang berorientasi kepada hasil dan pencapaian standarisasi kinerja yang merupakan tolak ukur keberhasilan organisasi dan menjadi dasar penilaian dalam evaluasi akuntabilitas kinerja dengan penyusunan standar operasional prosedur khususnya Pengamanan Mako dan jaga tahanan di Mako Polres Sumbawa Barat.

2. DASAR

a. Undang – undang Republik Indonesia No. 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia

b. Keputusan Kapolri No.Pol : Kep / 7 / I / 2005 tanggal 31 januari 2005 tentang Organisasi dan tata cara kerja satuan satuan organisasi pada tingkatan kepolisian Negara Republik Indonesia.

3. MAKSUD DAN TUJUAN

a. Maksud

Standar Operasional prosedur ini disusun dengan maksud untuk dijadikan Pedoman dasar pelaksanaan tugas khusus bagi setiap Pejabat dan anggota yang bertugas untuk Pengamanan Mako dan jaga tahanan di Polres Sumbawa Barat.

b. Tujuan

Adapun tujuannya agar masing-masing Pejabat dan anggota dapat mengetahui standar operasional prosedur dalam batas kewenangan dan tanggung jawab kinerjanya serta kaitan hubungan timbal balik dengan Pejabat lain dalam rangka pelaksanaan tugasnya Untuk dapat diperoleh kesamaan tindakan sehingga diharapkan dalam pelaksanaan dan penyelenggraan tugas dapat memenuhi standar operasional prosedur di ruang lingkup tugas dan tanggung jawabnya dalam penjagaan Mako dan terhadap para tahanan .

(2)

4. RUANG LINGKUP

Ruang lingkup Standar operasional prosedur dalam jaga Mako dan tahanan merupakan segala kegiatan yang menjadi tugas dan tanggung jawab khusus dalam penjagaan Mako dan tahanan di Polres Sumbawa Barat yang merupakan indikator dan target keberhasilan yang meliputi :

a. Penyelenggaraan administrasi dan pengawasan personil dalam penjagaan Mako dan tahanan di rumah tahanan negara Mapolres Sumbawa Barat .

b. Penyelenggaraan dan pelaksanaan penjagaan mako dan jaga tahanan.

5. TATA URUT

a. Bab I Pendahuluan 1. F U m u m 2. Dasar

3. Maksud dan tujuan 4. Ruang lingkup 5. Tata Urut

b. Bab II Standar Oprasional Prosedur c. Bab III Penutup

(3)

BAB II

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR 6. Pelayanan

A. Proses pelayanan.

Dalam melaksanaan tugas penjagaan Mako maka anggota yang melaksanakan tugas penjagaan akan dihadapkan dengan Pelayanan kepada masyarakat. Untuk itu anggota harus dapat memahami bahwa layanan (service) berasal dari orang - orang bukan dari organisasi atau perusahaan. Pelayanan terbentuk karena adanya peroses pemberian layanan tertentu dari pihak penyedia layanan kepada pihak yang dilayani. Dalam pelaksanaan pelayanan anggota dituntut untuk melayani secara sukarela tanpa mengharapkan imbalan dari pihak yang dilayaninya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dengansikap senyum sapa salam, humanis serta memberi perlakuan yang adil kepada masyarakat dengan tidak membeda - bedakan suku, agama, golongan serta setatus sosial.

B. Jenis - jenis layanan Polri

Jenis - jenis layanan yang dapat diberikan oleh polri meliputi: 1. Layanan informasi

2. Layanan perlindungan

3. Layanan menerima laporan atau pengaduan dari masyarakat.

4. Layanan pengamanan dan layanan ain sesuai dengan tugas - tugas kepolisian.

c. Konsep - konsep dalam pelayanan perima.

1. Ability, yang berarti pengatuan dan keterampilan tertentu yang mutlak diperlukan untuk menunjang perogram pelayanan perima meliputi : kemampuan dalam bidang kerja yang ditekuni, melaksanakan komunikasi yang efektif, mengembangkan motivasi dan menggunakan public relation sebagai instrumen dalam membina hubungan kedalam dan keluar organisasi.

2. Attitude, yang bereti sikap atau perilaku yang harus ditonjolkan ketika menghadapi pihak yang dilayani.

3. Apperearence, penampilan seseorang, baik yang bersifat fisik dan non fisik yang mampu mereflesikan kepercayaan diri dan kredibilitas dari pihak lain.

4. Attention, yang berarti kepedulian penuh terhadap orang yang dilayani baik yang berkaitan dengan perhatian akan kebutuhan dan keinginan pelanggaran maupun pemahaman atas saran dan keritiknya.

5. Action, yang berbagai kegiatan nyata ang harus dilakukan dalammemberikan layanan kepada pihak yang dilayani.

6. Accauntabality atau tanggung jawab, yang berarti pihak sikap keberpihakan kepada pihak yang dilayani sebagai wujud kepedulian untuk menghindarkan atau menimbulkan kerugian dan ketidak puasan pihak yang dilayani.

7. Pengawasan dalam melaksanakan Penjagaan Mako dan jaga tahanan meliputi :

Ka SPK dan anggota jaga melaksanakan pengecekan Sebelum serah terima tugas dan tanggung jawab piket dengan kegiatan antara lain :

A. Para tahanan :

(4)

2) Kondisi para tahanan dalam keadaan sehat.

3) Laksanakan perawatan terhadap tahanan yang yang membutuhkan perawatan kesehatan.

B. Ruang tahanan :

1) Kondisi ruang tahanan dalam keadaan bersih.

2) Ruang tahanan terbebas dari celah untuk melarikan diri.

3) Ruang tahanan dipemeriksa dan terbebas dari barang barang para tahanan yang dapat membahayakan jiwa dan lingkungan di sekitar ruang tahanan.

4) Amankan segera benda yang dapat membahayakan jiwa dan fasilitas yang ada dalam ruang tahanan.

5) Menempatkan kamera CCTV pada titik tertentu guna pengawasan secara menyeluruh dari aktifitas para tahanan. 6) Mengatur waktu besuk tahanan serta memeriksa barang, makanan bawaan dari orang yang membesuk tahanan.

C. Indikator keberhasilan

Pengawasan dan pengecekan para tahanan dan kondisi serta fasilitas ruang tahanan dilaksanakan setiap waktu.

D. Target keberhasilan

Terciptanya kondisi para tahanan dan ruang tahanan serta fasilitasnya memenuhi standar yang layak dan manusiawi.

8. jaga dan kontrol tahanan meliputi :

A. Diluar jam kunjung tahanan

1) Petugas jaga tahanan selalu ada di meja jaga di pintu sel tahanan. 2) Pintu sel tahanan selalu dalam keadaan terkunci.

3) Pukul 20.00 Wita pintu masing masing ruangan sel tahanan sudah terkunci dan di buka pada pukul 07.00 wita.

4) Lakukan pengawalan tahanan dengan satu tahanan berbanding dua polisi. 5) Memasuki ruang tahanan minimal dua orang petugas.

6) Hindari komonikasi yang berlebihan dengan para tahanan. 7) Mengawasi segala aktifitas para tahanan.

8) Memeriksa dengan teliti makanan dan minuman untuk para tahanan. 9) Tidak menerima titipan dalam bentuk apapun dari dan untuk para tahanan. 10) Membuka pintu sel atas seijin / sepengetahuan Ka SPK.

11) Petugas jaga mencatat keluar dan masuknya tahanan.

(5)

9. Hal-hal Yang Perlu Diperhatikan selama pelaksanaan tugas Penjagaan Mako

A. Kewajiban sebagai pejabat yang berwenang dalam penyelenggaraan operasional haruslah dapat memanfaatkan secara maksimal fasilitas server pusat kendali dan informasi sebagai sarana layanan informasi menerima dan memberikan informasi , kehumasan, dokumentasi dan perpustakaan serta pengontrolan pengawasan dan pengendalian anggota dalam setiap pelaksanaan tugas di lapangan.

B. Anggota jaga tidak boleh meninggalkan Mako selama dalam pelaksanaan tugas jaga dan apa bila sewaktu - waktu ada peristiwa yang mengancam kesetabilan mako anggota diharapkan dengan segera membunyikan bel.

C. Bersikap tegas, humanis dan selalu dalam sikap siaga terhadap orang - orang yang tidak dikenal atau dicurigai. D. Setelah habis jam kerja pintu gerbang keluar ditutup penuh dan satu gerbang pintu masuk ditutup setengah

E. Setiap orang atau tau yang masuk kesatrian diluar jam kerja wajib dilkukan pemeriksaan dengan sikap selalu siap dan waspada.

(6)

B A B III P E N U T U P

Demikian Naskah sementara Standarisasi Operasional Prosedur ini disusun untuk dapat digunakan sebagai pedoman kerja dalam pelaksanaan tugas penjagaan Mako dan jaga tahanan di lingkup kerja Satuan Sabhara Polres Sumbawa Barat untuk memberikan pelayanan yang maksimal dan menjaga keamanan masyarakat serta mako yag tidak kondusif.

Taliwang, 3 Juli 2016

KEPALA KEPOLISIA N RESORT SUMBAWA BARAT

ANDY HE RMAWAN, S.I.K AKBP NRP 76080589

Referensi

Dokumen terkait

Sebagai salah satu persyaratan Akademik untuk mendapat gelar Sarjana Sain Terapan Kebidanan (S.Tr.Keb), maka setiap mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Program Studi

Berdasarkan hasil analisis regresi linier berganda dapat diketahui bahwa variabel independen dalam penelitian ini yaitu variabel Nilai Utilitarian (X 1 ) dan Nilai

Alor Tahun Anggaran 2016 melalui Surat Penetapan Pemenang Pelelangan Umum Nomor: 748.ULP/POKJA KONST/VIII/2016 tanggal 01 Agustus 2016 telah menetapkan

Dengan ini kami mengundang saudara untuk dapat hadir pada acara Klarifikasi dan Negosiasi Biaya Paket tersebut diatas yang dilaksanakan pada :. Kehadiran

[r]

Berdasarkan hasil Evaluasi Administrasi, Teknis, Kewajaran Harga dan Pembuktian Dokumen Kualifikasi yang tertuang dalam berita Acara Hasil Pelelangan Nomor :

REVA GANDI ABADI GUGUR

RENCANA UMUM PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH Nomor : 28/D.06/DISPERINDAG/I/2014m. Tanggal : 15