Gambaran Elektrokardiogram pada Anak dengan Penyakit Jantung
Rematik di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik
Medan
Oleh :
KARTINI MARPAUNG
100100163
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Gambaran Elektrokardiogram pada Anak dengan Penyakit Jantung
Rematik di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik
Medan
KARYA TULIS ILMIAH
“Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk
memperoleh kelulusan Sarjana Kedokteran”
KARTINI MARPAUNG
100100163
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
LEMBAR PENGESAHAN
Judul Penelitian : Gambaran Elektrokardiogram pada Anak dengan Penyakit Jantung Rematik di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan
Nama : Kartini Marpaung
NIM : 100100163
Dosen Pembimbing Dosen Penguji I
dr. Tina Christina L.Tobing, Sp.A(K) dr. Christoffel L.Tobing, Sp.OG(K) NIP. 196109101987122001 NIP. 195607051983031001
Dosen Penguji II
dr. Ilhamd, Sp.PD
NIP. 196604231996031001
Medan, 2 Januari 2014
Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
Penyakit Jantung Rematik (PJR) adalah kerusakan pada katup jantung akibat respon imun abnormal terhadap infeksi Streptokokus grup A yang didahului oleh demam rematik. PJR merupakan penyakit jantung anak yang paling sering dijumpai diseluruh dunia dengan lebih dari 230.000 kematian pertahun. Elektrokardiogram adalah alat perekam aktivitas jantung berdasarkan perbedaan potensial listrik. Kerusakan dari katup jantung akibat PJR dapat dideteksi, salah satunya dengan melihat perubahan dari gambaran elektrokardiogram. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana gambaran elektrokardiogram pada anak dengan penyakit jantung rematik di RSUP Haji Adam Malik.
Penelitian deskriptif ini dilakukan dengan desain penelitian cross
sectional. Populasi penelitian adalah anak dengan PJR berusia kurang dari 18 tahun yang menjalani perekaman elektrokardiogram (EKG) di RSUP Haji Adam Malik Medan periode Januari 2011 – Oktober 2013. Sampel penelitian ini
berjumlah 35 orang yang diperoleh dengan metode total sampling.
Dari gambaran elektrokardiogram dapat disimpulkan bahwa pemanjangan interval PR tidak selalu muncul pada fase akut, bergantung dari derajat akut penyakit tersebut. Dan perubahan pada segmen ST menunjukkan abnormalitas bermakna apabila disertai perubahan segmen lain pada elektrokardiogram.
Manifestasi mayor yang paling sering muncul adalah arthritis (80.0%) dan manifestasi minor yang paling sering muncul adalah Protein C Reaktif yang positif (25.2%).
ABSTRACT
Rheumatic Heart Disease (RHD) is the result of valvular damage caused by an abnormal immune response to group A streptococcal infection that preceded by rheumatic fever. RHD is the most common cardiovascular disease in young adult in the world with more than 230.000 deaths per year. Electrocardiogram is a tool to record the heart’s activity by electrical potential difference. The valvular damage of rheumatic heart disease can be detected by the changes in electrocardiogram. The aim of this study is to determine the electrocardiogram in children with RHD in RSUP Haji Adam Malik.
This research used descriptive with the cross sectional study design. The population of this study were children below 18 years old with rheumatic heart disease that undergo electrocardiogram in RSUP Haji Adam Malik from January 2011 to October 2013. Samples were obtained by total sampling method with the total of 35 children.
From electrocardiogram, it showed that prolongation of PR interval is not always occur during acute stage but depends on the degrees of acute illness. The value of elevation or depression of ST portion became more significant if it was also followed by other ECG segment changes.
This study showed that the most common major and minor manifestation (based on Jones Criteria) were arthritis (80.0%) and positive C Reactive Protein (25.2%).
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas
segala kasih dan karunia –Nya yang memampukan penulis untuk dapat
menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini sebagai salah satu tugas akhir dalam
menyelesaikan pendidikan Sarjana Kedokteran di Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara.
Dalam penelitian dan penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini, saya telah
mendapat banyak bimbingan, pengarahan, dukungan dan saran dari berbagai
pihak. Oleh karena itu, dengan kerendahan hati saya ingin mengucapkan terima
kasih yang setulusnya kepada :
1. dr. Tina Christina L.Tobing, Sp.A(K) selaku Dosen Pembimbing yang telah
memberikan waktu, tenaga dan pikiran untuk dapat memberikan bimbingan,
saran, motivasi dan semangat sehingga Karya Tulis Ilmiah ini dapat terselesaikan.
2. dr. Christoffel L.Tobing, Sp.OG(K) selaku Dosen Penguji I dan dr.Ilhamd,
Sp.PD selaku Dosen Penguji II yang telah memberikan saran dan nasehat dalam
penyempurnaan penulisan Karya Tulis Ilmiah ini.
3. dr. Mohd. Rhiza Z.Tala, Sp.OG selaku Dosen Pembimbing Akademik yang
selalu memberikan dukungan, motivasi, saran dan semangat.
4. Rasa cinta dan terima kasih yang tidak terhingga saya persembahkan untuk
kedua orang tua saya, ayahanda Ir.Robinson Marpaung dan ibunda Rosmina
Silaen, S.Pd atas segala doa, dukungan, dan semangat yang tak putus-putusnya
sebagai bentuk kasih sayang kepada saya.
5.Terima kasih yang sebesar-besarnya juga saya ucapkan kepada abang dan kakak
terkasih beserta keluarga, Robert Riko Marpaung, Junita Marpaung, Riama Umika
Marpaung dan Dewi Ariyanti Marpaung atas segala doa dan dukungan yang tiada
henti.
6. Terima kasih juga kepada teman-teman seperjuangan, angkatan 2010 terkhusus
kepada Yohana Hutabarat, Michael Purba, Grace Dio, Akbar Sinaga, Lasa
Siahaan, William Purba, Ruth Daratri, Dina Utami dan seluruh teman-teman
Yeni Sinaga serta pihak lainnya yang turut membantu dalam upaya dan doa juga
memberi semangat kepada penulis dalam penyelesaian Karya Tulis Ilmiah ini.
Saya menyadari bahwa Karya Tulis Ilmiah ini masih jauh dari sempurna.
Untuk itu, saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk
penyempurnaan Karya Tulis Ilmiah ini. Akhir kata, penulis berharap semoga
Karya Tulis Ilmiah ini dapat bermanfaat bagi dunia kesehatan, khususnya bagi
pembaca Karya Tulis Ilmiah ini.
Medan, Desember 2013
Penulis,
DAFTAR ISI
Halaman
Halaman Persetujuan……….. i
Abstrak……….. ii
Abstract……… iii
Kata Pengantar……… iv
Daftar Isi………... vi
Daftar Tabel ………. ix
Daftar Gambar……… xi
Daftar Singkatan………. xii
Daftar Lampiran……… xiii
BAB 1 PENDAHULUAN………. 1
1.1. Latar Belakang………. 1
1.2. Rumusan Masalah………... 2
1.3. Tujuan Penelitian………. 2
1.4. Manfaat Penelitian………... 3
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA………... 4
2.1. Demam Rematik………... 4
2.1.1. Definisi Demam Rematik……….. 4
2.1.2. Etiologi Demam Rematik……….. 4
2.1.3. Patogenesis Demam Rematik………... 5
2.1.4. Manifestasi Klinis Demam Rematik………. 6
2.1.4.1. Manifestasi Mayor Demam Rematik………... 7
2.1.4.2. Manifestasi Minor Demam Rematik………... 9
2.1.5. Diagnosa Demam Rematik………... 10
2.1.6. Penatalaksanaan Demam Rematik……… 12
2.2. Penyakit Jantung Rematik………... 16
2.3. Elektrokardiogram………... 17
2.3.1. Anatomi dan Fisiologi Sistem Konduksi Jantung……. 17
2.3.2. Konfigurasi Elektrokardiogram……… 19
2.3.3. Gambaran Elektrokardiogram Normal……….. 20
2.3.4. Gambaran Elektrokardiogram Abnormal……….. 22
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL… 24 3.1. Kerangka Konsep Penelitian………... 24
3.2. Defenisi Operasional………... 24
BAB 4 METODE PENELITIAN……… 26
4.1. Jenis Penelitian……… 26
4.2. Waktu dan Tempat Penelitian……….. 26
4.3. Populasi dan Sampel……… 26
4.3.1. Polulasi Penelitian………. 26
4.3.2. Sampel Penelitian……….. 26
4.4. Metode Pengumpulan Data………. 27
4.5. Pengolahan dan Analisis Data……….. 27
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN……… 28
5.1. Hasil Penelitian……… 28
5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian……….. 28
5.1.2. Deskripsi Karakteristik………. 29
5.1.3. Hasil Analisa Data………. 30
5.2. Pembahasan……….. 35
BAB 6 KESIMPULAN………. 41
6.1. Kesimpulan………. 41
DAFTAR PUSTAKA………... 42
DAFTAR TABEL
Tabel Judul Halaman
2.1. Kriteria Jones (revisi) untuk Pedoman dalam Diagnosis
Demam Rematik (1992)
11
2.2. Kriteria WHO Tahun 2002-2003 untuk Diagnosis Demam
Rematik dan Penyakit Jantung Rematik (Berdasarkan
Revisi Kriteria Jones)
12
2.3. Pedoman Tirah Baring dan Rawat Jalan pada Pasien
Demam Rematik (Markowitz dan Gordiz, 1972)
13
2.4. Panduan Obat Anti Inflamasi 14
2.5. Jadwal yang Dianjurkan untuk Pengobatan dan Pencegahan
Infeksi Streptokokus
15
2.6. Durasi Pencegahan Sekunder yang Disarankan 16
5.1. Distribusi Frekuensi Sampel Penelitian Berdasarkan Jenis
Kelamin dan Kelompok Usia
29
5.2. Distribusi Frekuensi Sampel Penelitian Berdasarkan
Frekuensi Jantung
30
5.3. Distribusi Frekuensi Sampel Penelitian Berdasarkan
Interval PR
30
5.4. Distribusi Frekuensi Sampel Penelitian Berdasarkan
Interval QRS
31
5.5. Distribusi Frekuensi Sampel Penelitian Berdasarkan
Interval QT
31
5.6. Distribusi Frekuensi Sampel Penelitian Berdasarkan
Gelombang P
32
5.7. Distribusi Frekuensi Sampel Penelitian Berdasarkan Aksis
Jantung
32
5.8. Distribusi Frekuensi Sampel Penelitian Berdasarkan
Segmen ST
5.9. Distribusi Frekuensi Sampel Penelitian Berdasarkan
Gelombang T
33
5.10. Distribusi Frekuensi Sampel Penelitian Berdasarkan
Kadar Laju Endap Darah
33
5.11. Distribusi Frekuensi Sampel Penelitian Berdasarkan Nilai
Protein C Reaktif
34
5.12. Distribusi Frekuensi Sampel Penelitian Berdasarkan Jumlah
Leukosit
34
5.13. Distribusi Frekuensi Sampel Penelitian Berdasarkan Titer
ASTO
34
5.14. Distribusi Frekuensi Sampel Penelitian Berdasarkan
Manifestasi Mayor
35
5.15. Distribusi Frekuensi Sampel Penelitian Berdasarkan
Manifestasi Minor
35
5.16. Distribusi Frekuensi Gambaran Elektrokardiogram Sampel
Penelitian dengan Karditis
DAFTAR GAMBAR
Gambar Judul Halaman
2.1 Sistem Konduksi Jantung 18
2.2 Konfigurasi Elektrokardiogram dengan Gelombang,
Segmen dan Interval
19
2.3 Gambaran Normal Ritme Sinus 20
2.4 Cara Menghitung Frekuensi Jantung dengan Metode 300
Dibagi dengan Jumlah Kotak Besar dari R-R
21
DAFTAR SINGKATAN
ASTO Antistreptolisin O
CRP C-Reactive Protein
DALYs Disability Adjusted Life Years
EKG Elektrokardiogram
LAD Left Atrial Enlargement
LED Laju Endap Darah
PJR Penyakit Jantung Rematik
RAD Right Atrial Enlargement
RHD Rheumatic Heart Disease
SGA Streptokokus Grup A
WHO
HLA-DR
World Health Organization
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Daftar Riwayat Hidup
Lampiran 2 Surat Izin Penelitian
Lampiran 3 Ethical Clearance
Lampiran 4 Data Induk