BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Tuberkulosis menjadi penyakit yang sangat diperhitungkan saat meningkatnya morbiditas penduduk terutama di negara berkembang. Diperkirakan sepertiga populasi dunia terinfeksi Mycobacterium tuberculosis, organisme penyebab tuberkulosis. Dari seluruh kasus tuberkulosis, sebesar 11% dialami oleh anak-anak di bawah 15 tahun (Somantri, 2008).
Oksigen (O2) adalah salah satu komponen gas dan unsur vital dalam proses metabolisme untuk mempertahankan kelangsungan hidup seluruh sel tubuh. Secara normal elemen ini diperoleh dengan cara menghirup O2 ruangan setiap kali bernafas. Oksigenasi adalah tindakan, proses, atau hasil pengambilan oksigen.
Kebutuhan oksigenasi merupakan kebutuhan dasar manusia yang digunakan untuk kelangsungan metabolisme sel tubuh mempertahankan hidup dan aktivitas berbagai organ sel (Alimul, 2006).
Oksigen dibutuhkan untuk mempertahankan kehidupan. Perawat seringkali menemukan klien yang tidak mampu memenuhi kebutuhan oksigennya. Fungsi sistem pernafasan dan jantung adalah menyuplai kebutuhan oksigen tubuhnya (Potter dan Perry, 2005).
1.2.Tujuan Umum
Untuk mengetahui Asuhan Kperawatan pada Nn. E dengan Prioritas Masalah Kebutuhan Dasar Oksigenasi di RSUP. Haji Adam Malik Medan.
1.3.Tujuan Khusus
a. Mampu melakukan tahapan pengkajian asuhan keperawatan pada pasien dengan kasus gangguan oksigenasi di RS. HAM. Medan
b. Mampu merumuskan diagnosa keperawatan pada pasien dengan kasus gangguan oksigenasi di RS. HAM. Medan
c. Mampu menetapkan rencana intervensi pada pasien di RS. HAM Medan d. Mampu melaksanakan implementasi keperawatan pada pasien di RS. HAM.
Medan
e. Mampu melakukan evaluasi pada pasien dengan gangguan oksigenasi di RS. HAM. Medan.
1.4.Manfaat
a. Bagi institusi pendidikan
Dapat digunakan sebagai wacana dan pengetahuan tentang perkembangan ilmu keperawatan, khususnya asuhan keperawatan pada klien dengan kasus gangguan oksigenasi.
b. Bagi keluarga pasien
Penulisan karya tulis ilmiah ini diharapkan dapat digunakan sebagai sarana informasi dan menambah pengetahuan tentang gangguan oksigenasi.
c. Bagi penulis
Sebagai pengalaman berharga dalam meningkatkan pengetahuan dan kemampuan dalam bidang asuhan keperawatan (ASKEP) serta menambah wawasan penulis mengenai gangguan oksigenasi.