• Tidak ada hasil yang ditemukan

Menentukan akar persamaan polinomial non linear dengan metode Muller dan metode Muller-Biseksi.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Menentukan akar persamaan polinomial non linear dengan metode Muller dan metode Muller-Biseksi."

Copied!
110
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 2.1 ………………………………………………………………...
Gambar grafik fsebagai kurva pada bidang dan gambar sebuah garis
Gambar 2.2 Metode Biseksi
Gambar 2.3 Metode Secant
+3

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian: 1) Menelusuri proses pembentukan formula umum akar perstrm&m kubik dan menelaah karakteristik akar persamaan kubik. 2) Menelusuri proses

Suatu metode yang digunakan untuk memetakan akar-akar dari persamaan karakteristik adalah dengan metode Root-Locus, dimana dengan metode ini akar-akar persamaan karakteristik

Metode Milne Penyelesaian persamaan diferensial biasa ordinary diffeential equation dengan Metode Milne adalah proses mencari nilai fungsi yx pada titik x tertentu dari

Dengan menarik garis singgung pada titik tersebut dan Gambar 2.8 Proses pencarian akar persamaan nonlinier cos  x − 0.5 = 0.. diperpanjang hingga memotong sumbu x, maka

x1,sebaiknya gunakan metode tabel atau grafis untuk menjamin titik pendakatannya adalah titik pendekatan yang konvergensinya pada akar persamaan yang diharapkan. Akar

Tetapi metode tersebut jarang digunakan untuk persoalan non-linear berskala besar misalnya metode Bisection yang tidak dapat digunakan untuk persamaan akar ganda, Metode

Dalam artikel ini suatu polinomial berderajat tinggi yaitu polinomial Wilkinson akan digunakan untuk menguji perbandingan akurasi metode Halley dan Olver, yang mana

Suatu metode yang digunakan untuk memetakan akar-akar dari persamaan karakteristik adalah dengan metode Root-Locus, dimana dengan metode ini akar-akar persamaan karakteristik