• Tidak ada hasil yang ditemukan

KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BANDUNG KEPUTUSAN KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BANDUNG. NOMOR: 75/Kpts/KPU-Kab /2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BANDUNG KEPUTUSAN KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BANDUNG. NOMOR: 75/Kpts/KPU-Kab /2015"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

SALINAN

KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BANDUNG

KEPUTUSAN KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BANDUNG

NOMOR: 75/Kpts/KPU-Kab-011.329047/2015 TENTANG

MEKANISME KAMPANYE DEBAT PUBLIK DALAM PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI BANDUNG TAHUN 2015

KETUA KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BANDUNG,

Menimbang : a. bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 65 dan Pasal 68 Undang- Undang Nomor 8 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Undang- Undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota Menjadi Undang-Undang;

b. bahwa dalam rangka melaksanakan ketentuan Pasal 21 dan Pasal 22 Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 7 Tahun 2015 tentang Kampanye Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan Wakil Walikota;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung tentang Mekanisme Kampanye Debat Publik dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2015.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Provinsi Jawa Barat (Berita Negara Tahun 1950);

2. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2008 tentang Partai Politik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 02, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4801) sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2011 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 8, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5189);

3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundangan-Undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia ...

(2)

- 2 -

Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234);

4. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 101, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5246);

5. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5656) sebagaimana diubah dengan Undang- Undang Nomor 8 Tahun 2015 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 57, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5678);

6. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 05 Tahun 2008 tentang Tata Kerja Komisi Pemilihan Umum, Komisi Pemilihan Umum Provinsi, dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota sebagaimana beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 01 Tahun 2010;

7. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 06 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal Komisi Pemilihan Umum, Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Provinsi, dan Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/

Kota sebagaimana diubah dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 22 Tahun 2008;

8. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 2 Tahun 2015 tentang Tahapan, Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota dan Wakil Walikota;

9. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 3 Tahun 2015 tentang Tata Kerja Komisi Pemilihan Umum, Komisi Pemilihan Umum Provinsi/Komisi Independen Pemilihan Aceh dan Komisi Pemilihan Umum/Komisi Independen Pemilihan Kabupaten/Kota, Pembentukan dan Tata Kerja Panitia Pemilihan Kecamatan, Panitia Pemungutan Suara, dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara dalam Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan Wakil Walikota;

10. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 7 Tahun 2015 tentang Kampanye Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan Wakil Walikota.

Memerhatikan : 1. Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung Nomor:

9/Kpts/KPU-Kab-011.329047/2015 tentang Penetapan Hari dan Tanggal ...

(3)

- 3 -

Tanggal Pemungutan Suara Penyelenggaraan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2015;

2. Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung Nomor:

10/Kpts/KPU-Kab-011.329047/2015 tentang Pedoman Teknis Tahapan, Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2015;

3. Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung Nomor:

11/Kpts/KPU-Kab-011.329047/2015 tentang Pedoman Teknis Tata Kerja Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung, serta Pembentukan dan Tata Kerja Panitia Pemilihan Kecamatan, Panitia Pemungutan Suara, dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara dalam Penyelenggaraan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2015 sebagaimana diubah dengan Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung Nomor: 16/Kpts/KPU-Kab-011.329047/2015;

4. Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung Nomor:

39/Kpts/KPU-Kab-011.329047/2015 tentang Pedoman Teknis Kampanye dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2015;

5. Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung Nomor:

52/Kpts/KPU-Kab-011.329047/2015 tentang Jadwal Kampanye Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2015 sebagaimana beberapa kali diubah, terakhir dengan Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung Nomor:

65/Kpts/KPU-Kab-011.329047/2015;

6. Berita Acara Nomor: 77/BA/XI/2015 tanggal 6 Nopember 2015 tentang Rapat Koordinasi Bersama Antara Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung dengan Tim Kampanye Pasangan Calon mengenai Mekanisme Kampanye Debat Publik dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2015;

7. Naskah Perjanjian Hibah Daerah Antara Pemerintah Kabupaten Bandung dengan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung Nomor: 900/621/PemUm dan Nomor: 01/SPK/V/2015 tentang Pelaksanaan Dana Hibah Penyelenggaraan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2015.

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BANDUNG TENTANG MEKANISME KAMPANYE DEBAT PUBLIK DALAM PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI BANDUNG TAHUN 2015.

PERTAMA : Mekanisme Kampanye Debat Publik dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2015 tercantum dalam Lampiran I dan

Lampiran ...

(4)
(5)

SALINAN

LAMPIRAN I

KEPUTUSAN KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BANDUNG NOMOR : 75/Kpts/KPU-Kab-011.329047/2015

TANGGAL : 9 Nopember 2015

TENTANG : MEKANISME KAMPANYE DEBAT PUBLIK DALAM PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI BANDUNG TAHUN 2015

BAB I

MEKANISME KAMPANYE DEBAT PUBLIK DALAM PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI BANDUNG TAHUN 2015

A. PENDAHULUAN

Berdasarkan Pasal 4 ayat (2) dan ayat (3) Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 7 Tahun 2015 tentang Kampanye Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan Wakil Walikota, bahwa kampanye merupakan wujud dari pendidikan politik masyarakat yang dilaksanakan secara bertanggungjawab. Pendidikan politik yang dimaksud adalah untuk meningkatkan partisipasi pemilih dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahunn 2015.

Kampanye Debat Publik Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2015 adalah kegiatan kampanye yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung sebanyak 3 (tiga) kali bekerjasama dengan 3 (tiga) televisi yang akan menyiarkan langsung acara tersebut.

Dengan adanya Kampanye Debat Publik diharapkan masyarakat mengetahui profil, visi dan misi serta program tiap-tiap Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2015 yang akan menjadi salah satu pertimbangan masyarakat dalam menentukan pilihannya.

B. PENYELENGGARA

Penyelenggara Kampanye Debat Publik Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2015 adalah Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung.

C. TELEVISI MITRA SIAR

Ketentuan mendasar yang harus dilaksanakan oleh Televisi mitra siar kampanye debat publik adalah menjaga keberimbangan bagi masing-masing Pasangan Calon maupun pendukung yang hadir, baik dalam pengambilan gambar maupun penayangannya, sehingga tidak merugikan atau menguntungkan salah satu Pasangan Calon. Dalam pelaksanaan Kampanye Debat Publik dan penyiaran langsung acara tersebut, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung bekerjasama dengan 3 (tiga) televisi, yaitu:

1. Bandung TV;

2. PJTV; dan

3. TVRI Jawa Barat.

D. JADWAL ...

(6)

- 2 -

D. JADWAL PELAKSANAAN DAN TEMA

Sesuai dengan Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung Nomor: 52/Kpts/KPU-Kab-011.329047/2015 tentang Jadwal Kampanye Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2015 sebagaimana beberapa kali diubah, terakhir dengan Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung Nomor:

65/Kpts/KPU-Kab-011.329047/2015, Kampanye Debat Publik Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2015 dilaksanakan sebanyak 3 (tiga) kali, dengan jadwal dan tema sebagai berikut:

1. Hari, Tanggal : Rabu, 25 Nopember 2015

Waktu : Pukul 18.45 WIB sampai dengan 21.00 WIB

Tempat : Jl. Pacuan Kuda No. 63 Komplek Arcamanik Endah, Bandung

Mitra Siar : Bandung TV

Tema : Pengembangan Potensi Daerah dan Kesejahteraan Masyarakat

Acara tambahan : sambutan Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung mengawali kegiatan kampanye debat publik.

(Moderator mempersilakan Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung tampil setelah menyampaikan biodata Pasangan Calon dan sebelum Moderator memulai mempersilakan Pasangan Calon menyampaikan visi dan misinya pada segmen 1).

2. Hari, Tanggal : Senin, 30 Nopember 2015

Waktu : Pukul 18.45 WIB sampai dengan 21.00 WIB

Tempat : Telkom University Bojongsoang, Kabupaten Bandung Mitra Siar : PJTV

Tema : Politik Pemerintahan, Penguatan Birokrasi dan Pelayanan kepada Masyarakat

3. Hari, Tanggal : Sabtu, 5 Desember 2015

Waktu : Pukul 15.15 WIB sampai dengan 17.30 WIB Tempat : Kopo Square Margahayu, Kabupaten Bandung Mitra Siar : TVRI Jawa Barat

Tema : Sinergitas Pembangunan Daerah dan Nasional dalam Semangat Kebangsaan dan Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia

Acara tambahan : Sambutan sekaligus penutupan kegiatan kampanye debat publik khususnya dan seluruh rangkaian kegiatan kampanye Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2015 secara resmi oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung (Moderator mempersilahkan Ketua ...

(7)

- 3 -

Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung tampil setelah Moderator menutup kegiatan debat publik yang terakhir. Pada saat menyampaikan sambutan, Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung didampingi para Pasangan Calon dan Moderator).

E. PESERTA, PENDUKUNG DAN TAMU UNDANGAN

1. Peserta Kampanye Debat Publik Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2015 adalah:

a. Pasangan Calon Bupati KH. Sofyan Yahya dan Calon Wakil Bupati H. Agus Yasmin;

b. Pasangan Calon Bupati H. Dadang Moh. Naser, S.H., S.IP., M.I.Pol dan Calon Wakil Bupati H. Gun Gun Gunawan, S.Si., M.Si.;

c. Pasangan Calon Bupati H. Deki Fajar, S.H. dan Calon Wakil Bupati Dony M.

Kurnia S.T.

2. Pendukung Pasangan Calon yang diperkenankan masuk ke ruang acara kampanye debat publik paling banyak 15 (lima belas) orang.

3. Selain pendukung, Pasangan Calon diperkenankan didampingi oleh:

a. Istri Pasangan Calon sebagai tamu VIP;

b. Pengawal pribadi sebanyak 4 (empat) orang; dan c. Liaison Organizer (LO) sebanyak 2 (dua) orang.

4. Tamu undangan sebanyak 40 (empat puluh) orang, terdiri dari pihak-pihak yang terkait dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2015, yaitu antara lain:

a. KPU Provinsi Jawa Barat;

b. Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung;

c. Polres Bandung;

d. Kajari Bale Bandung;

e. Polresta Cimahi;

f. Panwas Kabupaten Bandung;

g. Lanud Sulaiman;

h. Kodim Cimahi;

i. KPU Kota Bandung;

j. KPU Kota Cimahi;

k. KPU Kabupaten Bandung Barat;

l. Perwakilan Ormas Kabupaten Bandung;

m. Perwakilan Universitas di Kabupaten Bandung;

n. Perwakilan Penyandang Disabilitas Kabupaten Bandung.

F. METODE ...

(8)

- 4 -

F. METODE DEBAT PUBLIK

Metode Kampanye Debat Publik Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2015 diatur sebagai berikut:

1. 1 (satu) kali kegiatan debat publik dipandu sepenuhnya oleh 1 (satu) orang Moderator tanpa panelis. Jadwal debat publik yang berbeda akan dipandu oleh Moderator yang berbeda sesuai tema dan kapasitas keilmuan Moderator;

2. Durasi Kampanye Debat Publik untuk 1 (satu) kali kegiatan adalah 90 (sembilan puluh) menit, termasuk 3 (tiga) kali jeda iklan antar segmen;

3. 1 (satu) kali kegiatan kampanye debat publik terdiri 4 (empat) segmen sesuai rundown.

G. TEMA KAMPANYE DEBAT PUBLIK

Tema kampanye debat publik adalah sebagai berikut:

1. Pengembangan Potensi Daerah dan Kesejahteraan Masyarakat;

2. Politik Pemerintahan, Penguatan Birokrasi dan Pelayanan Kepada Masyarakat;

3. Sinergitas Pembangunan Daerah dan Nasional dalam Semangat Kebangsaan dan Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

H. MODERATOR

1. Moderator berasal dari kalangan profesional dan akademisi yang mempunyai integritas tinggi, jujur, simpatik dan tidak memihak kepada salah satu Pasangan Calon. Dalam hal ini Moderator diminta menandatangani pernyataan kesiapan untuk bersikap netral sebelum, selama dan sesudah kegiatan kampanye debat publik berlangsung;

2. Moderator dilarang memberikan komentar, penilaian, dan kesimpulan terhadap penyampaian materi debat publik dari setiap Pasangan Calon;

3. Moderator harus menjaga keberimbangan alokasi waktu yang diberikan kepada setiap Pasangan Calon, baik dalam bertanya maupun menjawab atau menanggapi pertanyaan.

I. PEMBIAYAAN

Pendanaan Kampanye Debat Publik Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2015 difasilitasi oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Bandung.

BAB II ...

(9)

- 5 -

BAB II

TATA TERTIB KAMPANYE DEBAT PUBLIK DALAM PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI BANDUNG TAHUN 2015

A. TATA TERTIB BAGI PASANGAN CALON/PESERTA DEBAT PUBLIK

1. Pasangan Calon memakai setelan jas atau batik atau hem yang beratribut Pasangan Calon, dan tidak diperkenankan menggunakan kaos;

2. Pasangan Calon dapat memakai peci atau penutup kepala lain;

3. Pasangan Calon wajib mengikuti panduan dari Moderator selama debat publik berlangsung;

4. Pasangan Calon wajib bersikap sopan dan saling menghargai sesama Pasangan Calon;

5. Pasangan Calon saling bersalaman, baik sebelum maupun sesudah acara debat selesai.

B. TATA TERTIB BAGI PENDUKUNG PASANGAN CALON

1. Pendukung tiap Pasangan Calon yang diijinkan masuk ruang debat publik paling banyak 15 (lima belas) orang;

2. Pendukung Pasangan Calon yang masuk ruang debat publik wajib menggunakan tanda khusus (ID Card) yang telah disediakan;

3. Pendukung Pasangan Calon, baik yang masuk ke ruang debat publik maupun yang berada di luar gedung, wajib bersikap tertib, sopan dan menghargai sesama pendukung Pasangan Calon;

4. Pendukung Pasangan Calon tidak diperkenankan meneriakkan yel-yel;

5. Pendukung Pasangan Calon diizinkan menggunakan baju/kaos dan topi beratribut Pasangan Calon, tetapi tidak diizinkan membawa Alat Peraga Kampanye (APK) maupun bahan kampanye;

6. Pendukung Pasangan Calon dilarang membawa senjata tajam dan minuman keras serta barang lain yang dilarang oleh Kepolisian;

7. Pendukung Pasangan Calon tidak diijinkan membawa alat musik yang dapat membuat suasana menjadi gaduh;

8. Pendukung Pasangan Calon tidak diperkenankan bicara, bertanya dan membuat gaduh yang dapat mengganggu kelancaran acara;

9. Pendukung Pasangan Calon mematikan (silent) alat komunikasi dan tidak merokok dalam ruang acara.

C. TATA TERTIB BAGI TAMU UNDANGAN DAN WARTAWAN

1. Tamu undangan dan wartawan wajib menggunakan tanda khusus (ID Card) yang disediakan oleh Panitia;

2. Tamu undangan dan wartawan wajib mengikuti acara debat publik dengan tertib dan sopan;

3. Pendukung ...

(10)
(11)

SALINAN

LAMPIRAN II

KEPUTUSAN KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BANDUNG NOMOR : 75/Kpts/KPU-Kab-011.329047/2015

TANGGAL : 9 Nopember 2015

TENTANG : MEKANISME KAMPANYE DEBAT PUBLIK DALAM PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI BANDUNG TAHUN 2015

JADWAL ACARA (RUNDOWN) MEKANISME KAMPANYE DEBAT PUBLIK DALAM PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI BANDUNG TAHUN 2015

NO. ACARA WAKTU

(WIB)

JUMLAH MENIT

KETERANGAN

SEGMEN 1 Bumper in

1.1 Pengantar acara debat publik di TV 19.30 1 Oleh MC/Host 1.2 Sambutan Ketua KPU Kabupaten Bandung 19.34 3 Oleh Atip Tartiana 1.3 Pembacaan biodata Moderator, dilanjutkan host

mengundang Moderator tampil di panggung

19.36 2 Oleh MC/Host

1.4 Pembukaan acara dan mengundang para Pasangan Calon 19.38 2 Oleh Moderator 1.5 Menyanyikan lagu Indonesia Raya 19.42 4 Diiringi musik,

para hadirin berdiri 1.6 Penjelasan mekanisme debat publik dan pengantar segmen 1 19.44 2 Oleh Moderator 1.7 Pemaparan visi dan misi Pasangan Calon Nomor Urut 1

terkait tema debat publik

19.47 3 Dipandu oleh Moderator 1.8 Pemaparan visi dan misi Pasangan Calon Nomor Urut 2

terkait tema debat publik

19.50 3 Dipandu oleh Moderator 1.9 Pemaparan visi dan misi Pasangan Calon Nomor Urut 3

terkait tema debat publik

19.53 3 Dipandu oleh Moderator

Jumlah durasi segmen 1 23

Bumper out

Jeda iklan 4

SEGMEN 2 Bumper in

NO. ACARA WAKTU

(WIB)

JUMLAH

MENIT KETERANGAN

2.1 Pengantar segmen 2, Moderator melontarkan pernyataan sesuai tema dan meminta Pasangan Calon menanggapi

20.00 3

2.2 Pasangan Calon Nomor Urut 2 menanggapi 20.03 3 2.3 Pasangan Calon Nomor Urut 3 menanggapi 20.06 3 2.4 Pasangan Calon Nomor Urut 1 menanggapi 20.09 3

Jumlah durasi segmen 2 12

(12)

- 2 -

Bumper out

Jeda iklan 4

SEGMEN 3 Bumper in

NO. ACARA WAKTU

(WIB)

JUMLAH

MENIT KETERANGAN

3.1 Pengantar segmen 3, Moderator mempersilakan Pasangan Calon menanggapi kembali dan atau mengajukan pertanyaan pendalaman kepada Pasangan Calon yang lain

20.15 2

3.2 Pasangan Calon Nomor Urut 3 bertanya kepada Pasangan Calon Nomor Urut 1 dan Pasangan Calon Nomor Urut 2

20.18 3

3.3 Pasangan Calon Nomor Urut 1 menjawab/menanggapi 20.21 3 3.4 Pasangan Calon Nomor Urut 2 menjawab/menaggapi 20.24 3 3.5 Pasangan Calon Nomor Urut 1 bertanya kepada Pasangan

Calon Nomor Urut 2 dan Pasangan Calon Nomor Urut 3

20.27 3

3.6 Pasangan Calon Nomor Urut 2 menjawab/menanggapi 20.30 3 3.7 Pasangan Calon Nomor Urut 3 menjawab/menanggapi 20.33 3 3.8 Pasangan Calon Nomor Urut 2 bertanya kepada Pasangan

Calon Nomor Urut 3 dan Pasangan Calon Nomor Urut 1

20.36 3

3.9 Pasangan Calon Nomor Urut 3 menjawab/menanggapi 20.39 3 3.10 Pasangan Calon Nomor Urut 1 menjawab/menanggapi 20.42 3

Jumlah durasi segmen 3 23

Bumper out

Jeda iklan 4

SEGMEN 4 Bumper in

NO. ACARA WAKTU

(WIB)

JUMLAH MENIT

KETERANGAN

4.1 Pengantar segmen 4 atau penutup. Moderator mempersilakan masing-masing Pasangan Calon membuat pernyataan penutup

20.48 2

4.2 Pernyataan penutup Pasangan Calon Nomor Urut 1 20.51 3 4.3 Pernyataan penutup Pasangan Calon Nomor Urut 2 20.54 3 4.4 Pernyataan penutup Pasangan Calon Nomor Urut 3 20.57 3 4.5 Moderator menutup acara debat publik 20.59 2

4.6 Menyanyikan lagu Bagimu Negeri 21.00 1

Jumlah durasi segmen 4 14

Total durasi 90

(13)

Referensi

Dokumen terkait

3 Anonim. “Kenalkan Ikon Yogyakarta, Pedagang Gudeg Wijilan Bagi 1.000 Nasi Gratis”. Diakses dari

Hasil matriks SWOT menunjukkan bahwa ada tujuh alternatif strategi kebijakan peningkatan pendapatan nelayan di Kabupaten Halmahera Utara. Namun untuk strategi

Lick dan Hung (2008) menyatakan bahwa kelinci mempunyai kulit dan bulu tebal sebagai insulasi panas sehingga pelepasan panas melalui proses pengua- pan dari kulit sangat

Berdasarkan interpretasi menggunakan metode Geolistrik VES Gambar 7 dan Well Logging Gambar 8, daerah penelitian Kabupaten Pringsewu pada Kecamatan Adiluwih

normal (asam folat, pirimidin, atau purin); sehingga dapat menghambat enzim-enzim yang diperlukan untuk regenerasi asam folat atau aktivasi pirimidin atau purin untuk sintesis DNA

Bayi yang haus dan tidak puas ini akan berusaha untuk dapat air susu yang cukup dengan cara menambah kuat isapannya sehingga tidak jarang menimbulkan luka-luka

Jawaban yang Bapak/Ibu/Saudara berikan merupakan informasi yang sangat berharga dan karenanya Bapak/Ibu/Saudara tidak perlu ragu untuk menjawab sesuai dengan keadaan

Sesuai tugas dan fungsi TRC Kementerian Sosial tersebut, TRC Yogyakarta yang terdiri TRC Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Kesejahteraan Sosial (B2P3KS) dan TRC