c. Bagaimana komentar Anda mengenai penyusunan laporan keuangan yang belum menggunakan aplikasi SPAN?
Jawab:
Sebelumnya, akan kami bahas terlebih dahulu mengenai Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara (SPAN) itu sendiri.
SPAN adalah sistem aplikasi yang ada di lingkungan Kemenkeu dan untuk mendukung otomatisasi sistem dari pengguna anggaran yang ada di setiap Kementerian Negara/Lembaga. SPAN menjadi komponen terbesar modernisasi pengelolaan perbendaharaan negara dengan memfasilitasi kebutuhan proses pelayanan mulai dari sisi hulu (penganggaran) hingga hilir (penyusunan laporan keuangan pemerintah pusat). (www.djpbn.kemenkeu.go.id)
Beberapa perubahan mendasar terkait dengan pelaporan dalam SPAN antara lain adalah:
Gambar 1: Ilustrasi Pelaporan menggunakan SPAN
a. Penggunaan single database dalam proses penyusunan laporan keuangan dapat meningkatkan kualitas laporan keuangan yang lebih handal, cepat, dan tepat.
Eselon 1, dan Kantor Pusat dilakukan dengan model konfirmasi untuk memastikan data di SPAN yang merupakan konsolidasi dari KPPN-KPPN yang ada di bawah suatu Kanwil sudah benar.
c. User Defined Report, yakni laporan yang bisa disusun sendiri oleh user baik format,
layout, maupun variabel-variabel dalam laporan tersebut.
d. Penyusunan laporan pertanggungjawaban kinerja yang menggambarkan pencapaian kinerja (output) suatu entitas, yang dibandingkan dengan laporan realisasi anggaran.
Berdasarkan pembahasan diatas, komentar kami mengenai penyusunan laporan keuangan yang belum menggunakan aplikasi SPAN akan:
a. Lebih lamban dan kuran akurat.
b. Memerlukan waktu yang lebih lama untuk melakukan rekonsiliasi karena tidak menggunakan single database.
c. Pengguna tidak dapat menyusun laporan dengan format, layout, maupun variabel-variabel lainnya sendiri.
d. Apakah Anda setuju dengan pencatatan transaksi yang masih menggunakan Microsoft Excel? Mengapa?
Jawab:
Kami kurang menyetujui pencatatan transaksi yang masih menggunakan Microsoft Excel karena walaupun sudah terkomputerisasi, namun tidak up to date dan tidak terintegrasi dengan komputer lainnya sehingga untuk proses pembaruan data kurang efisien.
Sekarang, sudah terdapat macam-macam software khusus untuk mencatat transaksi akuntansi, contohnya
a. MYOB Accounting 17;