PERBEDAAN NILAI TEKANAN DARAH DAN FREKUENSI NADI ANTARA PEROKOK DAN BUKAN PEROKOK
Oleh :
HEERASHENE SITHASIVAM 110100453
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PERBEDAAN NILAI TEKANAN DARAH DAN FREKUENSI NADI ANTARA PEROKOK DAN BUKAN PEROKOK
KARYA TULIS ILMIAH
“Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh kelulusan Sarjana Kedokteran”
Oleh :
HEERASHENE SITHASIVAM 110100453
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
LEMBAR PENGESAHAN
Judul : Perbedaan Nilai Tekanan Darah dan Frekuensi Nadi antara Perokok dan Bukan Perokok
Nama : Heerashene Sithasivam NIM : 110100453
Pembimbing Penguji I
dr. Eka Roina Megawati, M.Kes
dr. Emil Azlin, Sp.A(K) NIP : 197812232003122002 NIP : 140355822
NIP : 196605241992031002
dr. Lokot Donna Lubis, MKed(PA), SpPA NIP : 197410092003122001
Medan, 29 Agustus 2016 Dekan
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
Merokok merupakan masalah kesehatan yang tinggi prevalensinya di negara berkembang dan maju terutama di Indonesia. Salah satu faktor yang mengganggu fungsi kardiovaskular adalah merokok. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan nilai tekanan darah dan frekuensi nadi antara perokok dan bukan perokok dalam kalangan mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Angkatan 2011. Penelitian ini bersifat observasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian dipilih dengan menggunakan teknik non-probability sampling. Sampel penelitian berjumlah sebanyak 46 orang mahasiswa. Nilai rata-rata tekanan darah dan frekuensi nadi perokok adalah 121/76 mmHg dan 94 kali/menit sedangkan untuk bukan perokok adalah 106/68 mmHg dan 86 kali/menit. Analisis ini menunjukkan merokok menyebabkan hipertensi dengan memacu kerja jantung lebih keras untuk memompa darah. Hasil analisis data terhadap tekanan darah berdasarkan riwayat merokok dan lama merokok P-value 0,000, sedangkan berdasarkan jumlah batang rokok perhari P-value 0,002. Sedangkan hasil analisis data terhadap frekuensi nadi berdasarkan riwayat merokok P-value 0,036, lama merokok 0,016 manakala jumlah batang rokok perhari 0,019. Penelitian menunjukkan ada perbedaan yang signifikan nilai tekanan darah dan frekuensi nadi antara perokok dan bukan perokok.
ABSTRACT
Smoking is one of the health problems with high prevalence in developed and developing countries especially in Indonesia. One of the factors that interfere with cardiovascular functions is smoking. The purpose of this study is to determine the differences in blood pressure and pulse rate values between smokers and nonsmokers among the 2011 batch medical faculty students of North Sumatra University. This research is descriptive analytic with cross sectional approach. Samples were selected using non-probability sampling technique. The average blood pressure and pulse rate of smokers are 121/76 mmHg and 94 times/min while for nonsmokers are 106/68 mmHg and 86 times/min. This analysis shows smoking causes hypertension by stimulating the heart to pump blood harder. Data analysis on blood pressure based on history of smoking and smoking duration, the P-value is 0,000 whereas based on number of cigarettes the P-value is 0,002. While data analysis on pulse rate based on history of smoking the P-value is 0,036, smoking duration is 0,016 whereas number of cigarettes is 0,019. Study shows there is a significant difference in blood pressure and the pulse rate values between smokers and nonsmokers.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya kepada Tuhan yang Maha Esa dan Maha Kuasa yang membolehkan saya menyiapkan hasil penelitian ini pada waktu yang ditetapkan. Berkat dukungan dan bimbingan dari berbagai pihak, akhirnya karya tulis ilmiah ini dapat diselesaikan.
Untuk itu, perkenankanlah saya mengucapkan ribuan terima kasih dan penghargaan setinggi-tinggi kepada :
1. dr. Eka Roina Megawati, M.Kes selaku dosen pembimbing yang banyak menolong saya mengkoreksi dan memperbaiki kesalahan saya, serta memberi dorongan dan juga masukan yang sangat membantu saya sehingga dapat saya menyiapkan hasil penelitian ini.
2. Dosen penguji, dr. Emil Azlin,,SpA(K) dan dr Lokot Donna Lubis MKed(PA),SpPA yang telah mengkoreksi kesalahan saya dan memberi masukan penting yang perlu saya tambahkan dalam penelitian ini.
3. Seterusnya rakan perjuangan saya Hilferia dan Diyanah Rosi, turut banyak membantu dari segi memberi pendapat, dorongan dan rujukan yang bermanfaat dalam proses penyiapan penelitian ini.
4. Kedua ibubapa saya S. Komala dan M. Sithasivam, serta adik saya Oviyenessh yang telah memberikan dorongan dan semangat sehinggakan saya dapat menyiapkan penelitian ini.
5. Saya juga ingin mengambil kesempatan untuk mengucapkan terima kasih kepada rakan saya yang lain Shusheelan dan Karthigesan yang telah memberi sokongan moral untuk saya.
Akhirnya kepada semua orang yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, yang membantu saya dengan memberikan sokongan dan dorongan secara langsung dan tidak langsung. Semoga semua orang yang membantu saya mendapat imbalan dari Tuhan. Semoga segala jenis bantuan menjadi bermanfaat dan akan tercapai tujuan saya. Sekian, terima kasih.
Penulis,
DAFTAR ISI
2.4 Prevalensi, Jenis dan Kategori Perokok ... 7
2.5 Bahaya Merokok ... 10
2.6 Anatomi Jantung ... 13
2.7 Patofisiologi Terjadinya Gangguan Fungsi Kardiovaskular Akibat kebiasaan Merokok ... 14
4.5 Metode Pengolahan dan Analisa Data ... 20
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Hasil Penelitian ... 21
5.1.1 Deskripsi Lokasi Penelitian ... 21
5.1.2 Deskripsi Karakteristik Responden ... 21
5.1.3 Hasil Analisis Data ... 23
5.1.3.1 Tekanan Darah ... 23
5.1.3.2 Frekuensi Nadi ... 25
5.2 Pembahasan... 26
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan ... 29
6.2 Saran ... 29
DAFTAR TABEL
Tabel Judul
4.1.1
Halaman Prevalensi Mahasiswa Kedokteran Merokok di
Indonesia pada Tahun 2006... 9 5.1.2.1 Distribusi Karakteristik Responden ... 22 5.1.3.1.1 Hasil Analisis Data Responden Perokok dan Bukan
Perokok Berdasarkan Tekanan Darah ... 23 5.1.3.2.1 Hasil Analisis Data Responden Perokok dan Bukan
DAFTAR GAMBAR
Gambar Judul
2.4.1
Halaman 10 Negara Perokok Terbesar di Dunia………... 7 2.4.2 Prevalensi perokok berumur ≥ 15 tahun di
Indonesia pada tahun 1995, 2001, 2004, 2007, 2010
dan 2011... 8 2.4.3 Prevalensi perokok remaja berumur 15-19 tahun di
Indonesia pada tahun 1995, 2001, 2004, 2007 dan
DAFTAR SKEMA
Skema Judul
3.1.1.
Halaman
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Daftar Riwayat Hidup
Lampiran 2 : Lembar Persetujuan Setelah Penjelasan (Informed Consent)
Lampiran 3 : Surat Ethical Clearance Lampiran 4 : Data Induk