Jakarta, 26 April 2012 Press Release UNTUK DISAMPAIKAN SEGERA
Laba Bersih AKRA Q 1 2012 meningkat 33% YOY –
Pendapatan Penjualan mencapai Rp 5.140 Milyar; Laba Bersih
setelah Pajak Rp 160,4 Milyar
JAKARTA, 26 April, 2012 - PT AKR Corporindo, Tbk. (Bloomberg: AKRA IJ), perusahaan terkemuka penyedia solusi supply chain terpadu dan swasta terbesar untuk perdagangan dan distribusi BBM serta bahan kimia dasar di Indonesia, melaporkan 33% peningkatan laba inti bersih yang dapat diatribusikan untuk pemegang ekuitas Perseroan sebesar Rp 160,4 Milyar selama periode 3 bulanan yang berakhir pada 31 Maret 2012 (3M'12), dibandingkan dengan laba tahun sebelumnya pada periode yang sama sebesar Rp 121 Miyar.
Pendapatan penjualan dari operasi yang dilanjutkan, tumbuh 18% mencapai nilai Rp 5.140 Milyar selama 3M'12, meningkat dibandingkan pendapatan selama 3M'11 sebesar Rp 4.353 Milyar. Laba kotor selama 3M'12 tumbuh 30% mencapai Rp 285 Milyar, sedangkan laba operasional meningkat 62,3% mencapai Rp 197 Milyar selama kuartal pertama 2012.
Selama kuartal pertama 2011, Perseroan mencatat laba bersih dari penjualan PT Sorini Agro asia Corporindo Tbk., anak perusahaan pabrikan yang pernah dimiliki Perseroan, sebesar Rp 1.690 Milyar, direfleksikan dalam laba bersih yang diatribusikan ke pemegang ekuitas Perseroan untuk 3 bulan periode akhir 31 Maret 2011 sebesar Rp 1.810,9 Milyar.
Tabel 1. Ringkasan Hasil Keuangan untuk 3 Bulan dengan periode yang berakhir 31 Maret 2012 (dalam Rp Milyar)
(In IDR billion) 3M'2012 3M' 2011 Increase
Revenue 5,140.3 4,353.3 18.1% COGS 4,855.0 4,133.6 Gross Profit 285.3 219.7 29.9% Gross Margin 5.6% 5.0% Operating expense 88.7 98.5 Operating Profit 196.7 121.2 62.3% Operating Margin 3.8% 2.8% Finance income 5.9 17.1 Finance costs -9.1 -12.0
Foreign exchange gain, net 8.3 43.1
Other income (expense) -1.5 -10.5
Income before tax 200.2 158.9 26.0%
Tax -45.9 -38.7
Net Income from continuing operations 154.3 120.1 28.5%
Minority interest 6.1 0.9
Net Income from continuing operations
attributable to the company 160.4 121.0 32.6%
Net Income from discontinued operation 1,689.9
Net Income 160.4 1,810.9
Gross Margin 5.6% 5.0%
Operating Margin 3.8% 2.8%
Net Margin from continuing operations 3.0% 2.8%
Perseroan melaporkan pertumbuhan pendapatan 18,6% dari perdagangan dan distribusi BBM dan bahan kimia dasar selama Q1'2012 yang mencapai Rp 4.799 Milyar, pendapatan tersebut meningkat bila dibandingkan pendapatan tahun lalu pda periode yang sama sebesar Rp 4.045 Milyar.
• Pendapatan dari distribusi BBM meningkat 17,1% YOY mencapai Rp 4.052 Milyar selama 3M'12 dari Rp 3.461 Milyar pada tahun yang lalu
• Bisnis distribusi bahan kimia dasar mencatat pertumbuhan 28% YOY mencapai Rp 747 Milyar selama 3M'2012, pendapatan ini meningkat dari Rp 584 Milyar pada tahun lalu dalam periode yang sama
• Segmen pabrikan mencatat pendapatan penjualan yang cenderung tetap sebesar Rp 185 Milyar selama 3M'12, dibandingkan Rp 184 Milyar pada tahun lalu di periode yang sama
• Bisnis logistik terdiri dari operasi pelabuhan di Indonesia dan China, serta penyewaan tangki, truk, mencatat pendapatan Rp 118 Milyar selama kuartal pertama 2012
Tabel 2. Rincian Pendapatan
Breakdown of Revenue
per Product 1Q12 % of Total 1Q11 % of Total Increase
TRADING AND DISTRIBUTION
Petroleum 4,052 78.8% 3,461 67.3% 17.1%
Basic chemical 747 14.5% 584 11.4% 28.0%
Sub-total 4,799 93.4% 4,045 78.7% 18.6%
MANUFACTURING
Sorbitol, starch, and starch derivatives 80 1.6% 109 2.1% -26.4%
Others 105 2.0% 75 1.5% 39.0%
Sub-total 185 3.6% 184 3.6% 0.3%
LOGISTIC
Port operations and transportation 94 1.8% 72 1.4% 29.4%
Storage tank rentals 20 0.4% 18 0.3% 12.1%
Others 5 0.1% 33 0.6% -85.5%
Sub-total 118 2.3% 123 2.4% -3.6%
Coal 37 0.7% 1 0.0% 3548.8%
TOTAL 5,140 100.0% 4,353 84.7% 18.1%
Segment wise revenue Q1'12 vs Q1 11 584 123 37 184 747 118 185 3,461 4,052 Petroleum Basic Chemicals
Logistics Coal Manuf acturing
Sales Breakdown 1Q12 Petroleum 78% Basic c hemic al 15% Logistic 2% Coal1% Manufac turing 4%
Posisi Keuangan yang Kuat
Perseroan melaporkan posisi keuangan yang kuat pada 31 Maret 2012, dengan garis besar sebagai berikut
• Kas dan Setara KasCash and cash equivalents Rp 1.308 milyar
• Shareholder equity Rp 3.556 milyar
• Gearing Bersih Negatif Rp 218 milyar
• Return on equity (disetahunkan) 18,5%
• Return on Assets employed 7,4%.
Tabel 3. Neraca per 31 Maret 2012, dibandingkan dengan 31 Desember 2011
(In IDR billion) 31-Mar-12 31-Dec-11
Current Asset 5,862 5,239
Cash and cash equivalents 1,308 1,330
Accounts receivable 2,376 2,189
Inventory 1,573 1,250
Other current asset 605 470
Noncurrent asset 3,264 3,069
Fixed asset 2,549 2,437
Other Noncurrent Asset 715 632
TOTAL ASSET 9,126 8,308
Current Liabilities 4,416 3,860
Bank loan 196 191
Accounts payable 3,922 3,318
Other current liabilities 298 351
Noncurrent liabilities 964 874
Long-term bank loan 894 808
Other noncurrent liabilities 69 66
Equity 3,556 3,382
Minority Interest 190 193
Tabel 4. Rasio-rasio Keuangan
Rencana dan Strategi:
Distribusi produk BBM AKR melanjutkan pertumbuhannya, dan Perseroan memasarkan produk-produknya ke pelanggan baru di pulau-pulau Indonesia seperti Jawa, Sumatra, Kalimantan, dan Sulawesi. Pasokan produk BBM ke sektor pembangkit listrik diharapkan meningkat dengan adanya keberhasilan Perseroan dalam memenangkan penawaran ke Pembangkit Listrik Negara di Kalimantan Timur dan Kalimantan Barat. Usaha perluasan jaringan supply chain Perseroan dengan pembangunan tangki penyimpanan di berbagai lokasi di Jawa, Sumatra, Kalimantan, dan Sulawesi, serta berinvestasi di kapal pengangkut BBM, diharapkan dapat meningkatkan kemampuan Perseroan dalam melayani permintaan produk BBM di area tersebut.
Permintaan bahan kimia dasar juga akan tumbuh mengikuti pertumbuhan ekonomi Indonesia, terkait dengan bahan kimia dasar yang didistribusikan Perseroan merupakan bahan mentah untuk berbagai barang-barang konsumen, konstruksi, dan bahan-bahan kimia.
AKR Coal mengeksport pengiriman batubara pertama dari tambang batubara Perseroan di Kalimantan Tengah, Indonesia selama Maret 2012. Pengiriman batubara sekitar 52.900 MT dijual ke perusahaan perdagangan energi internasional, dan Perseroan mengharapkan adanya peningkatan produksi dan penjualan batubara dari tambang Perseroan secara bersamaan dengan penyempurnaan infrastruktur jalan dan pelabuhan di Kalimantan Tengah.
Pelabuhan Guigang melaporkan penerimaan batubara dan kargo curah yang rendah selama 3M'2012 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, dikarenakan penerimaan kargo yang rendah dari pertambangan batubara di daerah pedalaman Propinsi Guizhou di China. Situasi tersebut diperkirakan akan membaik seiring dengan perubahan kebijakan terkini dari pemerintah Propinsi Guizhou yang melonggarkan peraturan batubara yang keluar dari Guizhou, serta adanya kemungkinan pemindahan dana penyesuaian yang dikenakan sebelumnya; juga volume peti kemas dan kargo umum yang semakin meningkat di pelabuhan Guigang.
Haryanto Adikoesoemo Ratios Unit 1Q12 1Q11 Profitability Gross margin % 5.6% 5.0% Operating margin % 3.8% 2.8% Net margin % 3.0% 2.8% 31-Mar-12 31-Dec-11 Balance Sheet Ratios *
Return On Asset * % 7.4% 7.6%
Return On Equity * % 18.5% 20.9%
Total asset turnover x 2.3 2.3
Receivable period days 41 42
Inventory period days 30 26
Payable period days 74 68
Cash conversion cycle days -3 0
Leverage
Current ratio x 1.3 1.4
Asset / equity x 2.6 2.5
Net gearing x -0.1 -0.1
Times interest earned x 28.4 22.8
President Director