• Tidak ada hasil yang ditemukan

Page i. Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Page i. Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi"

Copied!
61
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page ii

Pengarah

Dekan Fakultas Pertanian UM Mataram

Tim Penyusun :

Ketua

Syahbudin, SP. M.Si.

Anggota :

Ir. Asmawati, MP

Syirril Ihromi, SP. MP

Yeni Sulastri, S.TP., M.Si.

Budy Wiryono, SP. M.Si

M. Jahidin

(3)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page iii

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

FAKULTAS PERTANIAN UM. MATARAM

2.1. Visi

“ Menjadi fakultas yang islami, unggul dan berdaya saing dalam bidang ilmu dan

teknologi pertanian di Kawasan Indonesia Timur Pada Tahun 2024.”

2.2. Misi

Untuk mencapai visi tersebut, fakultas pertanian memiliki misi

sebagai berikut:

1.

Menumbuhkan nilai-nilai keislaman dan kemuhammadiyahan dalam seluruh

aspek aktivitas civitas akademika fakultas.

2.

Menyelenggarakan pendidikan yang berorientasi pada keilmuan, profesional

dan berjiwa enterpreneur.

3.

Melaksanakan

penelitian

dan

Pengabdian

Pada

Masyarakat

untuk

mengembangkan ilmu dan teknologi pertanian.

4.

Menjalin Kerjasama dengan

Stakeholde

r secara berkelanjutan yang saling

menguntungkan.

2.3. Tujuan

Untuk mencapai visi dan misi tersebut , maka tujuan penyelenggaraan

pendidikan di fakultas pertanian adalah :

1.

Terciptanya budaya islami dalam setiap kegiatan civitas akademika.

2.

Menghasilkan lulusan yang unggul, berdaya saing dan berjiwa enterpreneur

di bidang ilmu dan teknologi pertanian.

3.

Menghasilkan penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat dalam bidang

ilmu dan teknologi pertanian berbasis sumberdaya lokal.

4.

Terjalinnya kerjasama dengan

Stakeholde

r secara berkelanjutan yang saling

menguntungkan untuk lebih mengoktimalkan Daya Serap Lulusan.

2.4. Sasaran

Untuk mencapai tujuan Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah

Mataram, maka sasaran yang ingin dicapai adalah:

1.

Mengembangkan suasana islami bagi civitas akademika di lingkungan

fakultas.

2.

Meningkatkan mutu pembelajaran untuk menghasilkan lulusan yang

kompeten dan berjiwa enterprenur.

3.

Meningkatkan mutu hasil penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat

dibidang ilmu dan teknologi pertanian.

4.

Meningkatkan kerjasama dengan

stakeholder

secara berkelanjutan yang

saling menguntungkan dalam pembangunan Pertanian.

(4)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page iv

KATA PENGANTAR

Setiap lulusan di Fakultas Pertanian UM Mataram baik Program Studi

Teknik Pertanian (TP) maupun Program Studi Teknologi Hasil Pertanian (THP)

dituntut mampu untuh menulis karya ilmiah secara benar dalam bentuk Skripsi.

Skripsi adalah suatu karya tulis ilmiah berupa paparan tulisan hasil penelitian

yang membahas masalah dalam bidang ilmu tertentu sesuai dengan Jurusan dan

Program Studi yang sedang ditempuh oleh mahasiswa dengan menggunakan

kaidah yang berlaku.

Untuk memperoleh keseragaman dalam penulisan, perlu diterbitkanlah

Buku Panduan Penyusunan Rencana Penelitian dan Penulisan Skripsi. Dalam

buku ini disajikan garis-garis besar cara penulisan skripsi. Adapapun isi dari buku

Panduan penulisan skripsi ini terbagi atas 4 Bagian yaitu :

1.

Pendahuluan

2.

Tahapan-tahapan Penyusunan Skripsi

3.

Prosedur Pengajuan Izin Penelitian dan Penulisan Skripsi

4.

Aturan-aturan dalam Penulisan Skripsi

Suatu Program Studi, Fakultas atau Perguruan Tinggi dapat dinilai dari

bagaimana kemampuan mahasiswa dalam menyelesaikan tugas akhirnya dan

adalah tugas Fakultas Pertanian UM Mataram untuk mendorong mahasiswa agar

dapat menyelesaikan kuliah maupun tugas akhir nya tepat waktu. Dalam

penyusunan buku panduan ini memerlukan waktu dan pemikiran yang mendalam

dari berbagai pihak dan sumber dalam bentuk saran dan masukan-masukan

sehingga dapat melahirkan Buku Panduan yang diharapakan dapat menjadi

pedoman bagi mahasiswa dan dosen pembimbing dalam menyelsaikan tugas akhir

mahasiswa. Kritik dan saran masih sangat kami perlukan untuk perbaikan buku

ini.

Semoga buku panduan ini bermanfaat bagi kita semua, khususnya di

Lingkungan Fakultas Pertanian UM Mataram, dalam rangka meningkatkan mutu

pendidikan.

Mataram, Januari 2014

Fakultas Pertanian UM Mataram

Dekan,

Ir. Asmawati, MP

NIDN. 0816046601

(5)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page v DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENYUSUN ...ii

VISI DAN MISI FAKULTAS PERTANIAN UM MATARAM ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR KOTAK CONTOH ... vi

DAFTAR LAMPIRAN ... vii

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

BAB II. TAHAPAN PENYUSUNAN SKRIPSI ... 3

2.1. Prosedur Pengajuan Judul dan Dosen Pembimbing ... 5

2.2. Prosedur Penyusunan Rencana Penelitian ... 6

BAB III. PROSEDUR PENGAJUAN IZIN PENELITIAN DAN PENULISAN SKRIPSI ... 17

3.1. Prosedur Pengjuan Izin Penelitian ... 17

3.2. Prosedur Penulisan Skripsi ... 17

BAB IV. ATURAN PENULISAN SKRIPSI ... 27

4.1. Tajuk ... 27

4.2. Bahan Yang Digunakan ... 28

4.3. Pengetikan ... 28

4.4. Spasi (Jarak Antar Baris) ... 29

4.5. Abstrak ... 29

4.6. Penomoran BAB, SUB BAB dan Paragraf ... 30

4.7. Penomoran Halaman ... 30

4.8. Tata Cara Penulisan Daftar Pustaka ... 31

DAFTAR PUSTAKA ... 41

(6)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page vi

DAFTAR CONTOH

Kotak

Halaman

1.

Contoh Judul Rencana Penelitian ... 7

2.

Contoh Latar Belakang Penelitian ... 8

3.

Contoh Rumusan Masalah ... 9

4.

Contoh Penulisan Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 9

5.

Contoh Penulisan Hipotesis ... 10

6.

Contoh Format Penulisan Tinjauan Pustaka ... 11

7.

Contoh Penulisan Metode Penelitian dan Rancangan Percobaan

untuk Penelitian Eskperimental ... 12

8.

Contoh Penulisan Data Hasil Penelitian ... 21

9.

Contoh Penjelasan Hasil Uji Lanjut Data Hasil Penelitian ... 22

10.

Contoh Penulisan Pembahasan ... 23

11.

Contoh Penulisan Simpulan ... 24

(7)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page vii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

Halaman

1.

Contoh Lay Aout Halaman Naskah Skripsi ... 33

2.

Contoh Halaman Judul Skripsi ... 34

3.

Contoh Halaman Penjelasan Skripsi ... 35

4.

Contoh Halaman Persetujuan Skripsi ... 36

5.

Contoh Halaman Penjelasan Skripsi ... 37

6.

Contoh Lembar Pernyataan Keaslian Skripsi ... 38

7.

Contoh Kata Pengantar ... 39

8.

Contoh Lembar Daftar Isi Skripsi ... 40

9.

Contoh Penulisan Daftar Tabel ... 42

10.

Contoh Penulisan Daftar Gambar ... 43

11.

Contoh Lembar Daftar Lampiran ... 44

12.

Contoh Lembar Daftar Pustaka ... 45

13.

Contoh Penulisan Abstrak ... 46

14.

Contoh Surat Pernyataan Pemenuhan Syarat Akademis Pengajuan

Judul Skripsi ... 47

15.

Contoh Formulir Pengajuan Judul dan Dosen Pembimbing Skripsi . 48

16.

Contoh Penulisan Lampiran Skripsi ... 49

17.

Contoh Halaman Judul Rencana Penelitian ... 50

18.

Contoh Halaman Penjelasan Rencana Penelitian ... 51

19.

Contoh Halaman Persetujuan Pembimbing Rencana Penelitian ... 52

20.

Contoh Kartu Konsultasi Skripsi ... 53

(8)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 1 I. PENDAHULUAN

Setiap mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah

Mataram yang akan menyelesaikan studi diwajibkan menyusun suatu karya tulis

ilmiah sebagai Tugas Akhir yang disebut Skripsi. Penyusunan Tugas Akhir ini

dilakukan setelah yang bersangkutan memenuhi persyaratan tertentu. Skripsi

adalah suatu karya tulis ilmiah berupa paparan tulisan hasil penelitian yang

membahas masalah dalam bidang ilmu tertentu sesuai dengan Jurusan dan

Program Studi yang sedang ditempuh oleh mahasiswa dengan menggunakan

kaidah yang berlaku. Skripsi disusun oleh mahasiswa di bawah bimbingan dan

pengawasan dosen pembimbing untuk memenuhi sebagian persyaratan yang

diperlukan untuk memperoleh gelar Sarjana (Strata Satu) di Lingkungan Fakultas

Pertanian UM Mataram.

Kedudukan penyusunan Tugas Akhir sebagai salah satu sistem evaluasi

akhir di perguruan tinggi telah ditetapkan dan diatur dalam PP No. 30/1990 pasal

15 ayat (2), yaitu "Ujian dapat diselenggarakan melalui ujian semester, ujian akhir

program studi, ujian skripsi, ujian tesis, dan ujian desertasi".

Dengan menyusun Tugas Akhir diharapkan mahasiswa mampu

merangkum dan mengaplikasikan semua pengalaman belajarnya untuk

memecahkan masalah dalam Bidang Studi Teknologi Pertanian secara sistematis

dan logis. Hal itu dapat dilakukan berdasarkan data dan atau informasi yang sahih

serta dilakukan analisis yang tepat dan mendalam untuk disajikan ke dalam bentuk

tulisan ilmiah (dapat disebut sebagai Skripsi).

Skripsi disusun berdasarkan teori tertentu dengan menggunakan metode

ilmiah yang sudah disepakati oleh para ilmuwan. Suatu skripsi harus menyajikan

kebebenaran ilmiah yang diperoleh dari hasil analisis secara cermat. Materi yang

ditelaah harus berorientasi pada proses peningkatan nilai tambah dan inovatif

yang mampu memberikan sumbangan pemikiran bagi pengembangan Ilmu

Pengetahuan dan Teknologi di Bidang Teknologi Pertanian.

(9)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 2

Tujuan umum penulisan Tugas Akhir (Skripsi) adalah untuk melatih

mahasiswa agar mampu menulis karya ilmiah sesuai dengan profesinya dengan

memenuhi aturan penulisan yang bersifat ilmiah. Secara lebih rinci, tujuan

penulisan Skripsi adalah sebagai berikut:

1. Penerapan pengetahuan dan keterampilan teknologi yang dimiliki mahasiswa sesuai dengan keahliannya, yang dalam hal ini ialah pada bidang Teknologi Pertanian. 2. Mahasiswa mampu menyusun dan menulis suatu karya tulis ilmiah yang sesuai

dengan bidang ilmu yang ditempuh.

3. Penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi sehingga mampu menemukan, memahami, mengkaji, menjelaskan, dan merumuskan teknik penyelesaian masalah sesuai dengan bidang keahliannya.

4. Penguasaan dasar-dasar ilmiah sehingga mampu berpikir, bersikap, dan bertindak sebagai ilmuwan.

5. Kemampuan mengikuti perkembangan Pengetahuan dan Teknologi sesuai dengan bidangnya yang dituangkan ke dalam bentuk karya tulis ilmiah.

Suatu karya ilmiah harus dapat mencerminkan pikiran penulisnya dengan tepat. Hal ini akan tercermin dalam bentuk tulisan yang baik, logis dan jelas sesuai dengan kaidah penulisan yang baku sehingga mudah dipahami.

(10)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 3 II. TAHAPAN PENYUSUNAN SKRIPSI

Adapun tahapan yang harus dilakukan oleh seorang mahasiswa dalam menyusun skripsi adalah :

1. Pengajuan judul dan pengusulan dosen pembimbing skripsi 2. Penyusunan rencana penelitian

3. Pelaksanaan penelitian

4. Penyusunan laporan penelitian (Skripsi).

Keempat tahapan tersebut di atas, dalam buku panduan ini akan dijelaskan secara rinci tentang teknik pengajuan judul dan pengusulan dosen pembimbing serta penyusunan rencana penelitian dan laporan hasil penelitian (Skripsi). Dengan adanya buku panduan ini diharapkan dapat mempermudah mahasiswa dan dosen pembimbing dalam proses pelaksanaannya.

(11)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 4 Gambar 1. Diagram Alir Proses Pengajuan Judul dan Penulisan Rencana Penelitian

SOP PENGAJUAN JUDUL DAN PENULISAN RENCANA PENELITIAN Persyaratan yang Telah disetujui oleh dosen PA Dilakukan oleh Kaprodi dan Dekan. Mahasiswa Menyertakan Rencana Penelitian dan Kartu Konsultasi Dilakukan oleh Pembimbing dan Kaprodi RENCANA PENELITIAN

Pengesahan Judul dan Penetapan Dosen Pembimbing

Konsultasi Usulan Rencana Penelitian dengan Dosen Pembimbing

Pengesahan Rencana Penelitian

SK. Penetapan Dosen

Pembimbing

Pengusulan Judul Penelitian dan Pengajuan Dosen Pembimbing

(12)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 5 2.1. Prosedur Pengajuan Judul Penelitian dan Dosen Pembimbing.

2.1.1.

Mahasiswa telah memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:

a.

Telah menempuh minimal 120 SKS dengan IPK minimal 2,00.

b.

Masih terdaftar di masing-masing program studi secara resmi dan

berstatus aktif dalam tahun akademik berjalan.

c.

Tidak sedang menjalani sanksi akibat pelanggaran akademis

tertentu.

d.

Telah memprogramkan Skripsi dalam KRS pada semester yang

sedang berjalan

e.

Telah menempuh dan lulus mata kuliah prasyarat yaitu Metode

Ilmiah, Statistik, Rancangan Percobaan, Riset Operasional dan

Penerapan Komputer.

f.

Mendapat persetujuan dari Dosen Pembimbing Akademik (Bukti Lembar Persetujuan yang ditandatangani Dosen Pembimbing Akademik).

g.

Telah memiliki Sertifikat yaitu Sertifikasi Al-Quran dan TOEFL

2.1.2.

Mahasiswa telah membayar beban SKS yang telah diprogramkan

dalam KRS pada semester berjalan yang dibuktikan dengan Slip

Pembayaran Lunas.

2.1.3.

Mengisi Formulir Surat Keterangan memenuhi Persyaratan

Akademik (Lampiran 14) yang disiapkan oleh Program studi dan

selanjutnya diperiksa dan disahkan oleh Dosen Pembimbing

Akademik (PA) mahasiswa dengan melampirkan persyaratan

akademik (Poin 2.1.1. dan 2.1.2)

2.1.4.

Mahasiswa mengisi Formulir Surat Permohonan pengajuan judul

skripsi yang diterbitkan oleh Fakultas (Lampiran 15).

2.1.5.

Ketua Program Studi menyetujui judul skripsi dan dosen

pembimbing.

2.1.6.

Dekan menerbitkan SK Dosen Pembimbing SKRIPSI yang telah

mendapat pertimbangan dari Wakil Dekan (bidang akademik).

(13)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 6 2.2. Prosedur Penyusunan Rencana Penelitian

2.2.1. Mahasiswa telah menerima surat pemberitahuan tentang Surat Keputusan (SK) Penetapan Dosen Pembimbing.

2.2.2. Mahasiswa membuat persetujuan dengan dosen pembimbing tentang waktu pelaksanaan pembimbingan (kontrak waktu).

2.2.3. Setiap pertemuan (konsultasi) dengan pembimbing, mahasiswa diwajibkan membawa Lembar Konsultasi/kartu kontrol dan hasil revisi rencana penelitian sebelumnya. Contoh Lembar Konsultasi dapat dilihat pada Lampiran 20.

RENCANA PENELITIAN

Rencana penelitian merupakan sarana bagi peneliti untuk mengkomunikasikan pemikirannya tentang masalah yang akan diteliti dan berfungsi untuk menyakinkan pembaca dan atau pembimbing bahwa pemikiran peneliti tersebut layak untuk dilaksanakan dan akan memberikan manfaat terkait dengan disiplin ilmu yang bersangkutan. Karena fungsi tersebut di atas, maka rencana penelitian hendaknya ditulis berorientasi kepada pembaca/pembimbing/ penyandang dana.

Rencana penelitian ditulis dengan menggunakan bahasa yang persuasif agar pihak yang membaca selain dapat memahami masalah juga dapat dengan mudah memberi persetujuan pelaksanaan rencana penelitian tersebut, dan sebaiknya menggunakan bahasa yang baku dan lugas.

Adapun sistematika Rencana Penelitian adalah sebagai berikut :

HALAMAN JUDUL HALAMAN PENJELASAN HALAMAN PERSETUJUAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN BAB I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Penelitian

1.2. Rumusan Masalah (Jika Ada) 1.3. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1.3.1.Tujuan Penelitian 1.3.2.Manfaat Penelitian 1.4 Hipotesis (Jika Ada)

(14)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 7 BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

JUDUL

Pada umumnya judul penelitian mencerminkan setidak-tidaknya hubungan antar dua variabel atau lebih. Judul penelitian harus mencerminkan permasalahan yang akan diteliti. Dalam penulisan judul sebaiknya dibuat sesingkat mungkin dengan menggunakan bahasa yang lugas dan spesifik sehingga pembaca dapat dengan mudah memahami apa yang akan dilakukan oleh peneliti. Contoh penulisan halaman Judul dapat dilihat pada Lampiran 17.

Kotak 1. Contoh Judul Rencana Penelitian

PENGARUH PELAPISAN DENGAN LARUTAN KANJI TERHADAP SIFAT KIMIA DAN ORGANOLEPTIK BUAH MANGGA (Mangifera indica. L)

CV. GOLEK PADA PENYIMPANAN SUHU KAMAR

HALAMAN PENJELASAN

Pada bagian ini, berisi uraian yang hampir sama dengan Halaman Judul, hanya saja ditambahkan dengan kata : “Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk melakukan penelitian dalam rangka menyelesaikan Skripsi Pada Program Studi Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Mataram” (bagi PS THP). Contoh penulisan halaman penjelasan dapat dilihat pada Lampiran 18.

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING

Pada bagian ini, berisi uraian tentang Judul, Nama dan NIM, Nama Pembimbing dan mengetahui Ketua Program Studi. Contoh penulisan Halaman Persetujuan Pembimbing dapat dilihat pada Lampiran 19.

BAB I. PENDAHULUAN

Pada bab pendahulun peneliti mengungkapkan alasan utama mengapa yang bersangkutan memilih masalah tersebut untuk diteliti sehingga pihak pembaca/pembimbing dapat memahami mengenai pentingnya masalah tersebut untuk

(15)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 8

diteliti secara ilmiah. Pada bagian ini juga, peneliti dibolehkan menulis keinginannya untuk mengungkapkan suatu gejala/konsep yang sedang dipikirkan.

Bab ini menyajikan latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat/kegunaan penelitian, dan hipotesa penelitian (bila ada).

1.1. Latar Belakang Penelitian

Dalam latar belakang peneliti mengemukakan hal-hal yang menjadi latar belakang pemilihan topik penelitian, termasuk signifikansi pemilihan topik penelitian tersebut. Penelitian dapat diangkat dari gejala/permasalahan empiris dan/atau permasalahan teoretis.

Selain itu, peneliti juga harus mampu mengemukakan dan meletakkan penelitian yang akan dilakukan dalam peta keilmuan yang menjadi perhatian peneliti dengan menunjukkan hasil penelitian terdahulu yang relevan dengan penelitian yang akan dilakukan.

Kotak 2. Contoh Latar Belakang Penelitian

...

...

Menurut Wahyudin, dkk., (1978) bahwa Kanji (tepung tapioka)yang telah

mengalami gelatinasi mempunyai beberapa sifat, di antaranya adalah sebagai

bahan perekat. Oleh karena itu diduga bahwa lapisan kanji pada kulit buah

dapat mencegah masuknya O

2

dan keluarnya CO

2

dalam buah itu. Hal ini

berarti CO

2

terakumulasi, sehingga pematangan dihambat.

Berdasarkan uraian di atas, maka perlu diadakan suatu penelitian

untuk mengetahui pengaruh pelapisan dengan larutan kanji terhadap sifat

kimia dan organoleptik buah Mangga (

Mangifera indica

L) cv. Golek pada

penyimpanan suhu kamar.

1.2. Rumusan Masalah

Pada umumnya rumusan masalah hendaknya mencerminkan hubungan dua variabel atau lebih yang akan diteliti. Pada bagian ini mahasiswa harus merumuskan dengan jelas permasalahan yang akan diteliti. Berikut uraian pendekatan dan konsep untuk menjawab permasalahan yang akan diteliti. Uraian perumusan masalah tidak harus dalam bentuk kalimat tanya.

Kotak 3. Contoh Rumusan Masalah

Bagaimanakah

pengaruh pelapisan dengan larutan kanji terhadap sifat kimia dan

organoleptik buah Mangga (

Mangifera indica

L) Golek pada penyimpanan suhu

kamar.

(16)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 9 1.3. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1.3.1. Tujuan Penelitian

Pada bagian ini peneliti memberikan pernyataan singkat mengenai tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian yang akan dilakukan.

1.3.2. Manfaat Penelitian

Pada bagian ini peneliti hendaknya dapat mengungkapkan secara spesifik manfaat yang ingin dicapai dari penelitian yang akan dilakukan baik dari: a. Aspek teoritis (keilmuan) dengan menyebutkan manfaat teoritis apa

yang dapat dicapai dari masalah yang diteliti.

b. Aspek praktis (guna laksana) dengan menyebutkan manfaat apa yang dapat dicapai dari penerapan pengetahuan yang dihasilkan penelitian ini. Kotak 4. Contoh Penulisan Tujuan dan Manfaat Penelitian

1.3.1. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelapisan

dengan larutan kanji terhadap sifat kimia dan organoleptik buah mangga

Golek selama penyimpanan pada suhu kamar.

1.3.2. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna di dalam menambah

pengetahuan mengenai penambahan larutan kanji terhadap sifat kimia dan

organoleptik buah mangga

golek selama penyimpanan pada suhu kamar dan

sebagai tambahan informasi bagi peneliti selanjutnya.

(17)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 10 1.4. Hipotesis

Hipotesis merupakan jawaban/dugaan sementara dari permasalahan yang akan diteliti. Perlu diketahui bahwa tidak semua penelitian memerlukan hipotesis seperti halnya penelitian yang bersifat deskriptif, sedangkan penelitian yang bersifat eksperimental biasanya dilengkapi dengan hipotesis.

Hipotesis dihasilkan dari pernyataan-pernyataan hipotetikal yang berkaitan dengan masalah penelitian yang dirumuskan. Bila memungkinkan dapat dirumuskan ke dalam hipotesis yang dapat diuji dalam penelitian kuantitatif. Hipotesis lazim dituliskan dalam sub-bab tersendiri (sub-bab hipotesis).

Kotak 5. Contoh Penulisan Hipotesis

1.4. Hipotesis

Untuk mengarahkan jalannya penelitian ini, maka diajukan hipotesis

sebagai berikut :

Diduga bahwa pelapisan dengan larutan kanji berpengaruh terhadap sifat

kimia dan organoleptik buah mangga Golek selama penyimpanan pada suhu

kamar.

TINJAUAN PUSTAKA

Pada tahapan ini peneliti melakukan kajian pustaka, yaitu mempelajari buku-buku referensi, jurnal dan hasil penelitian sejenis yang pernah dilakukan oleh peneliti sebelumnya. Tujuannya untuk mendapatkan landasan teori tentang masalah yang akan diteliti. Teori merupakan landasan bagi peneliti untuk memahami permasalahan yang akan diteliti dengan benar yang sesuai dengan kerangka berpikir ilmiah.

Tinjauan Pustaka (literature review) berisi kajian tentang (beberapa) konsep/teori (termasuk hasil-hasil penelitian terdahulu/yang telah ada) yang relevan dengan masalah/pokok persoalan yang diteliti. Dalam bagian ini dilakukan kajian/diskusi mengenai konsep dan teori berdasarkan literatur yang tersedia, terutama dari artikel-artikel yang dipublikasikan dalam berbagai jurnal yang bersifat ilmiah.

Uraian tentang tinjauan/kajian pustaka ini berfungsi untuk menunjukkan bagaimana literatur tersebut memberikan kontribusi terhadap pemahaman para pembaca tentang topik penelitian yang akan diteliti dan untuk menerangkan kerangka konseptual/teoretis yang akan digunakan dalam penelitian.

(18)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 11 Kotak 6. Contoh Format Penulisan Tinjauan Pustaka

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Morfologi Mangga Golek

2.2. Produksi Mangga Golek

2.3. Komposisi Kimia Mangga

2.4. Manfaat Buah Mangga

2.5. Proses Pengolahan Buang Mangga

2.6. Penelitian yang relevan tentang buah mangga

Sub. Bab di atas diuraikan dengan bersumber pada literatur, jurnal atau referensi

lainnya yang mendukung dengan batas tahun terbitan minimal 10 tahun.

METODOLOGI PENELITIAN

Pada Bab ini, peneliti menguraikan metode yang akan dipergunakan dalam melaksanakan penelitian. Jenis penelitian secara umum dibagi menjadi 2yaitu penelitian eksperimental dan penelitian deskriptif.

1. Metode Penelitian Eksperimental.

Berisi uraian tentang :

a. Jenis Penelitian yang akan digunakan

Pada bagian ini menjelaskan tentang jenis penelitian yang akan digunakan yakni penelitian yang bersifat eksperimental (penelitian dilaksanakan di laboratorium/lapangan).

b. Rancangan penelitian

Pada bagian ini berisi uraian tentang jenis rancangan yang akan digunakan (rancangan acak lengkap, rancangan acak kelompok, faktorial dan lain-lain). Disertai dengan penjelasan tentang desain penelitian yang akan dilakukan beserta uji lanjutnya Uji Beda Nyata Jujur (HSD), dan Beda Nyata Tak Jujur (LSD), DMRT, F-test, T-test dan lain-lain.

Kotak 7. Contoh Penulisan Metode Penelitian dan Rancangan Percobaan untuk Penelitian Eksperimental

(19)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 12 c. Waktu dan Tempat Penelitian

Pada bagian ini berisi uraian tentang rencana waktu dan tempat pelaksanaan penelitian.

d. Bahan dan Alat Penelitian

Pada bagian ini menjelaskan tentang bahan dan alat apa saja yang digunakan dalam melaksanakan penelitian disertai dengan spesifikasinya.

e. Pelaksanaan Penelitian

Pada bagian ini berisi uraian secara rinci tentang tahapan pelaksanaan penelitian yang akan dilakuka disertai dengan bagan alirnya.

f. Parameter dan Cara Pengukuran

Berisi tentang parameter-parameter apasaja yang akan diukur dalam penelitian Contoh: Kadar Air, pH, Vitamin C, dan lain-lain. Cara pengukuran parameter berisi uraian tentang metode pengukuran parameter yang disertai dengan prosedurnya. Contohnya: Pengukuran Kadar Air dengan menggunakan Metode Oven (Sudarmadji., dkk, 1984).

3.1. Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental

dengan percobaan laboratorium.

3.1.Rancangan Percobaan

Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap

(

Completely Randomized Design

) dengan perlakuan faktor tunggal yaitu

konsentrasi gula dalam pembuatan dodol terong ungu yang terdiri atas 5

perlakuan sebagai berikut :

k1 = Konsentrasi gula 30 %

k2 = konsentrasi gula 40 %

k3 = konsentrasi gula 50 %

k4 = konsentrasi gula 60 %

k5 = konsentrasi gula 70 %

Masing-masing perlakuan dibuat 3 ulangan sehingga akan diperoleh 15 unit

percobaan.

Data hasil pengamatan dianalisis dengan Analisis Sidik Ragam (

Analisis

of Variance

) pada taraf nyata 5 %. Bila terdapat perlakuan yang berbeda nyata,

maka diuji dengan Ortogonal Polinomial pada taraf nyata 5 % (Sastrosupadi,

1995).

(20)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 13 2. Metode Penelitian Deskriptif

Pada bagian ini berisi uraian tentang:

a. Lokasi dan Waktu Penelitian.

Pada bagian ini berisi uraian tentang rencana waktu dan tempat pelaksanaan penelitian dan akan lebih baik jika dilengkapi dengan alasan yang jelas tentang pemilihan tempat penelitian tersebut.

b. Jenis Penelitian

Pada bagian ini menjelaskan tentang jenis penelitian yang akan digunakan yakni penelitian yang bersifat deskriptif (kajian pustaka/literatur, kajian fenomena/gejala sosial, dan lain-lain).

Pada bagian ini juga dijelaskan pendekatan yang akan digunakan dalam mengaplikasikan penelitian, misalnya: Cros sectional, Sectional,Insidentil, dan lain-lain yang bersifat kualitatif/kuantitatif.

c. Variabel Penelitian

Variabel penelitian berisi tentang jenis variabel yang digunakan dalam penelitian. Secara umum terdapat dua variabel penelitian yakni variabel bebas (independent) dan variabel terikat (dependent). Variabel bebas merupakan variabel yang mempengaruhi variabel lain, contohnya pada penelitian yang berjudul “Studi penggunaan Mesin Pompa Air dan Penggunaanya Pada Petani Bawang Merah Di Kecamatan Wera Kabupaten Bima” variabel bebasnya adalah Jenis Mesin Pompa Air. Sedangkan variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi oleh variabel lain, contohnya pada penelitian di atas yang menjadi variabel terikatnya adalah Kemampuan Kerja Mesin Pompa Air.

d. Populasi dan Sampel

Pada bagian ini berisi tentang spesifikasi populasi dan sampel yang akan digunakan dalam penelitian. Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian (Arikunto, 2002), contohnya: Petani Bawang. Sedangkan sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi (Sugiyono, 2008), Contohnya: Petani yang menggunakan Mesin Pompa Air.

(21)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 14 e. Teknik Penentuan dan Pengukuran Sampel

Berisi uraian tentang bagaimana teknik penentuan sampel berikut cara pengukurannya. Teknik penentuan sampel merupakan prosedur yang dilakukan dalam menentukan jumlah dan karakteristik sampel yang akan digunakan. Metode penentuan sampel bisa dilakukan secara sengaja (purposive sampling), Quota sampling, stratifikasi, Acak (Randomized sampling) dan lain-lain.

f. Jenis dan Sumber Data

Berisi uraian tentang data apa saja yang akan dikumpulkan dan dari mana data tersebut diperoleh. Jenis data dan sumber data merupakan data yang akan diperoleh dan diukur. Biasanya terdapat dua jenis data yang akan dicari yaitu data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari responden oleh peneliti (Hasan, 2008). Contohnya: data tentang karakteristik responden, jenis pompa air yang digunakan dan lain-lain. Sedangkan data sekunder adalah data yang diperoleh peneliti dari sumer-sumber yang telah ada (Hasan, 2008). Contohnya: data tentang luas lahan petani di Kecamatan Wera yang diperoleh dari BPS atau Dinas Pertanian.

g. Analisis Data

Berisi uraian tentang metode yang digunakan untuk mengolah dan menganalisis data primer dan sekunder yang diperoleh selama penelitian. Contoh: Analisi dengan SPSS, Penggunanaan Rumus, Metode Skoring Test, dan lain-lain.

DAFTAR PUSTAKA

Berisi uraian tentang daftar keseluruhan kepustakaan yang digunakan/dirujuk dalam tulisan. Secara rinci tata cara penulisan daftar pustaka dapat dilihat pada halaman 24 dalam buku pedoman ini. lampiran 13.

LAMPIRAN

Berisi lampiran tentang data-data pendukung yang relevan dan akan menunjang pelaksanaan penelitian, misalnya prosedur pengukuran kadar air bahan, angket/kuesioner, gambar dan jenis alat yang akan digunakan dalam penelitian, mekanisme kerja alat dan mesin, pedoman wawancara, peta lokasi dan lain-lain. Contoh penulisan lampiran dapat diihat pada lampiran 16 dalam buku pedoman ini.

(22)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 15 Gambar 2. Diagram Alir Proses Pengajuan Ijin Penelitian Dan Penulisan Skripsi

Pengajuan Ijin Penelitian di Bagian Akademik Fakultas

Mahasiswa Melaksanakan Penelitian

Konsultasi Hasil Penelitian dengan Pembimbing Skripsi

Seminar Hasil Penelitian

Ujian Skripsi

Penjilidan dan Pengesahan skripsi

SOP PENGAJUAN IJIN PENELITIAN DAN PENULISAN SKRIPSI

Rencana penelitian yang telah disyahkan

Fakultas mengeluarkan surat ijin penelitian

Mahasiswa Menyertakan Kartu Konsultasi Makalah Hasil Penelitian telah di ACC oleh Pembimbing Persetujuan Dosen Pembimbing dan Permohonan Ujian Skripsi ke Program Studi

Prodi menetapkan jadwal ujian dan Dosen Penguji

SKRIPSI

Biodata mahasiswa

Data Hasil Penelitian

(23)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 16 III. PROSEDUR PENGAJUAN IJIN PENELITIAN

DAN PENULISAN SKRIPSI

3.1. Prosedur Pengajuan Ijin Penelitian

Tahapan yang harus dipenuhi dalam pengajuan izin penelitian adalah :

a. Rencana penelitian telah mendapat persetujuan dari dosen pembimbing dan pengesahan dari Ketua Program Studi.

b. Mengajukan permohonan izin penelitian untuk ditujukan ke Laboratorium atau instansi terkait yang berwenang mengeluarkan izin penelitian melalui bagian akademik Fakultas dengan melampirkan rencana penelitian yang telah disahkan.

c. Surat permohonan izin penelitian yang telah diterima, selanjutnya dikirim ke laboratorium atau instansi terkait tujuan penelitian.

d. Penelitian dapat dilaksanakan setelah mendapat persetujuan dari laboratorium atau instansi terkait (tempat pelaksanaan penelitian)

e. Izin penelitian yang telah diterima dari laboratorium atau instansi terkait, selanjutnya akan dilampirkan di bagian akhir laporan penelitian (bagian lampiran).

3.2. Prosedur Penulisan Skripsi

Pada tahapan ini berisi uraian dan penjelasan secara rinci tentang hal-hal yang telah dilakukan selama penelitian. Pada umumnya format penulisan skripsi mulai dari bab I – III sama dengan format dan isi pada rencana penelitian, sehingga tidak dijelaskan pada bagian ini. Secara spesifik hanya akan menjelaskan uraian tentang bab IV dan Bab V. Selanjutnya Bab IV berisi tentang Uraian Hasil Penelitian dan Pembahasan, sedangkan bab V berisi uraian tentang Simpulan dan Saran Penelitian. Format penulisan tersebut dapat disajikan secara lengkap sebagai berikut :

HALAMAN JUDUL (Lihat Halaman 11)

(24)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 17 HALAMAN PENJELASAN

Halaman ini berisi pernyataan tentang Skripsi yang dibuat merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Teknologi Pertanian pada Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Mataram, dapat dilihat pada lampiran 3. HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN

Halaman ini berisi penyataan tentang:

 Skripsi yang diajukan adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar akademik (sarjana, magister, dan/atau doktor di universitas/perguruan tinggi manapun).

 Skripsi adalah murni gagasan, rumusan dan penelitian penulis sendiri tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan tim pembimbing.

 Dalam Skripsi tidak terdapat karya-karya atau pendapat yang telah ditulis atau dipublikasikan orang lain, kecuali secara tertulis dengan jelas mencamtumkannya sebagai acuan dan menuliskannya sumber acuan tersebut dalam daftar pustaka.

 Contoh penulisan dapat dilihat pada lampiran 6 dalam buku pedoman ini.

HALAMAN PERSETUJUAN

Halaman Persetujuan berisi uraian tentang persetujuan dosen pembimbing terhadap skripsi yang dibuat oleh mahasiswa yang telah memenuhi syarat secara akademis. Halaman ini juga berisi tentang tanggal persetujuan pembimbing. Contoh penulisan dapat dilihat pada lampiran 4.

HALAMAN PENGESAHAN

Berisi uraian tentang tanggal pelaksanaan ujian dan persetujuan serta pengesahan para dosen penguji dan diketahui oleh Dekan. Contoh penulisan dapat dilihat pada lampiran 5.

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

Moto berisi tentang Kata-kata Mutiara yang dijadikan prinsip hidup penulis. Sedangkan Persembahan biasanya merupakan ungkapan rasa syukur penulis atas terselesaikannya skripsi yang diperuntukkan bagi orang-orang terdekat seperti Orang Tua, Saudara, Sahabat, Kerabat dan lain-lain (jika ada).

(25)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 18 KATA PENGANTAR

Bagian ini mengemukakan pokok-pokok persoalan yang diteliti. Hal-hal yang memperlancar pelaksanaan penelitian dan penulisan Skripsi serta pernyataan ungkapan rasa terima kasih kepada berbagai pihak atas terlaksananya penelitian dan penulisan Skripsi. Contoh dapat dilihat pada lampiran 7.

DAFTAR ISI

Susunan isi Skripsi sesuai dengan tata urut atau sistematika penulisan Skripsi. Yang masuk „Daftar Isi‟ hanya tajuk-tajuk sesudah „Daftar Isi‟. Contoh dapat dilihat pada lampiran 8.

DAFTAR TABEL

Berisi tentang nomor urut tabel dan judul tabel yang ada dalam skripsi. Contoh dapat dilihat pada lampiran 9.

DAFTAR GAMBAR

Berisi uraian nomor urut dan judul Gambar apasaja yang ada dalam skripsi. Contoh dapat dilihat pada lampiran 10.

DAFTAR LAMPIRAN

Berisi tentang nomor urut dan judul lampiran yang ada dalam skripsi. Contoh dapat dilihat pada lampiran 11.

ABSTRAK/ABSTRACT

Mencerminkan seluruh isi Skripsi dengan mengungkapkan intisari penelitian seperti judul, tujuan, pendekatan yang digunakan atau kerangka pemikiran, metode penelitian, hasil penelitian dan saran secara singkat. Uraian ditulis dalam Bahasa Indonesia (Abstrak) dan Bahasa Inggris (Abstract), masing-masing tidak lebih dari 500 kata. Penulisan abstrak ditulis pada satu halaman dan diketik satu spasi serta dilengkapi dengan kata kunci. Contoh lampiran 13.

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab ini menyajikan hasil-hasil penelitian dan pembahasan. Dalam praktiknya, hasil dan pembahasan dapat disajikan dalam beberapa sub-bab sesuai kebutuhan. Uraian

(26)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 19

hasil dan pembahasan dapat disajikan dalam sub-bab terpisah sekaligus menyajikan data dan pembahasan sesuai dengan topik/pokok persoalan sub-bab.

Dalam menyajikan hasil dan pembahasan, uraian dapat didahului dengan gambaran tentang lokasi/setting/objek penelitian yang relevan dengan permasalahan penelitian. Uraian ini dapat disajikan dalam bab tersendiri.

Berikut ini merupakan contoh penulisan hasil penelitian dan pembahasan : Kotak 8. Contoh Penulisan Data Hasil Penelitian

4.1.

Hasil Penelitian

Hasil pengamatan dan hasil analisis keragaman berikut uji lanjutnya

untuk tiap-tiap parameter yang diamati pada susu kedelai disajikan dalam

bentuk tabel dan dapat dilihat pada Lampiran 1 sampai 6. Signifikasi

pengaruh lama Parteurisasi terhada Hasil analisis keragaman beserta uji

lanjutnya dirangkum pada Tabel 1 di bawah ini :

Tabel 1. Signifikansi Pengaruh Lama Pasturisasi terhadap kadar

protein, pH dan total padatan terlarut susu kedelai.

Parameter F. Hitung F. Tabel Signifikasi

 Kadar Protein 9,072 3,48 S

 pH 71,198 3,48 S

 Total Padatan

Terlarut 65,270 3,48 S

Keterangan : S = Signifikan (berpengaruh secara nyata).

Pada Tabel 1 terlihat bahwa lama pasteurisasi berpengaruh secara

nyata pada taraf nyata 5% terhadap kadar protein, pH, dan total padatan

terlarut susu kedelai yang diamati, sehingga perlu dilakukan Uji Lanjut.

(27)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 20

Kotak 9. Contoh Penjelasan Hasil Uji Lanjut Data Hasil Penelitian

Tabel 2. Purata Hasil Analisis Pengaruh Lama Pasteurisasi Terhadap

Kadar Protein, pH dan Total Padatan Terlarut dari Susu

Kedelai.

Perlakuan

Parameter Sifat Kimia Kadar Protein

(1)

pH (drajat keasaman) (2)

Total Padatan Terlarut (3)  P1  P2  P3  P4  P5 0,430 b 0,420 b 0,384 ab 0,367 a 0,346 a 8,052 c 7,761 c 7,162 b 6,925 ab 6,730 a 10,922 c 10,845 bc 10,726 b 10,521 a 10,440 a BNJ 0,053 0,310 0,119

Keterangan : Angka-angka yang diikuti oleh huruf yang sama pada kolom

yang sama tidak berbeda nyata pada taraf nyata 5%.

Pada Tabel 2 kolom 1 (kadar protein) menunjukkan bahwa kadar

protein susu kedelai perlakuan P

1

(pasteurisasi selama 10 menit) tidak

berbeda nyata dengan perlakuan P

2

(pasteurisasi selama 15 menit) dan P

3

(pasteurisasi selama 20 menit), tetapi berbeda nyata dengan perlakuan P

4

(pasteurisasi selama 25 menit)dan perlakuan P

5

(pasteurisasi selama 30

menit). Perlakuan P

2

tidak berbeda nyata dengan perlakuan P

1

dan P

3

, tetapi

berbeda nyata dengan perlakuan P

4

dan P

5

. Perlakuan P

3

tidak berbeda nyata

dengan semua perlakuan yang lain yaitu perlakuan P

1

, P

2

, P

4

dan P

5

.

Perlakuan P

4

dan P

5

tidak berbeda nyata dengan perlakuan P

3

tetapi berbeda

(28)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 21

Kotak 10. Contoh Penulisan Pembahasan

4.2.

Pembahasan

4.2.1.

Kadar Protein

Berdasarkan hasil analisis keragaman kadar protein pada Tabel

3 dan Tabel 5, menunjukkan bahwa lama pasteurisasi berpengaruh

secara nyata terhadap kadar perotein susu kedelai. Semakin lama

perlakuan pateurisasi yang diberikan, maka kadar protein susu kedelai

semakin menurun dimana kadar protein tertinggi diperoleh pada

perlakuan P

2

(pasteurisasi selama 15 menit sebesar 0,430% dan

terendah pada perlakuan P

5

(pasteurisasi selama 30 menit) sebesar

0,346% dan menunjukkan adanya perbedaan nyata antar perlakuan

yang diamati. Hubungan pengaruh lama pasteurisasi terhadap kadar

protein susu kedelai dapat dilihat pada Gambar 2.

Gambar 2. Diagram hubungan Pengaruh Lama Pasteurisasi

Terhadap Kadar Protein Susu Kedelai

Dari Gambar 2 menunjukkan bahwa kadar protein susu

kedelai semakin rendah, dengan semakin lama waktu pasteurisasi.

Hal ini disebabkan karena semakin lama waktu pasteurisasi maka

semakin banyak protein yang terkandung dalam bahan yang

mengalami denaturesi sehingga kadar protein susu kedelai semakin

rendah. Hal ini sesuai dengan pendapat Saleh (2007), yang

menyatakan bahwa

perlakuan panas dapat menyebabkan kehilangan

asam amino lisin dalam susu kedelai selama proses pasteurisasi

sehingga menurunkan kadar protein di dalamnya. Pendapat senada

juga dikemukakan oleh Astawan (2008), bahwa adanya reaksi

pencoklatan (Maillard) dan rasemisasi asam amino menyebabkan

menurunnya kandungan lisin dalam susu kedelai.

0,0

0,1

0,2

0,3

0,4

0,5

P1

P2

P3

P4

P5

K ada r P ro te in (% )

(29)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 22 SIMPULAN DAN SARAN

Bagian simpulan dan saran hendaknya harus dapat menjawab tujuan penelitian yang dikemukakan pada bab I (pendahuluan) serta hal-hal lain yang dianggap penting dari hasil penelitian.

1. Simpulan

Sub-bab ini menyatakan temuan-temuan penelitian berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan.

Kotak 11. Contoh Penulisan Simpulan

5.1. Simpulan

Berdasarkan hasil pengamatan, hasil analisis dan pembahasan yang

terbatas pada ruang lingkup penelitian ini, maka dapat dikemukakan

simpulan sebagai berikut :

1.

Lama pasteurisasi susu kedelai berpengaruh secara nyata terhadap semua

parameter sifat kimia (kadar protein, nilai pH dan total padatan terlarut)

dan terhadap parameter sifat organoleptik berpengaruh secara nyata

terhadap nilai rasa dan bau sedangkan nilai warna tidak berpengaruh

secara nyata.

2.

Semakin lama pasteurisasi susu kedelai menyebabkan kadar protein, nilai

pH dan total padatan terlarut semakin rendah.

3.

Hasil uji organoleptik menunjukkan bahwa semakin lama pasteurisasi,

(30 menit) pada perlakuan P5 maka rasa susu kedelai cenderung semakin

disukai oleh panelis, bau semakin tidak langu rasa susu kedelai semakin

disukai, bau semakin tidak langu dan warnanya cenderung (berwarna

agak cream)

2. Saran

Sub-bab ini menyatakan saran tentang apa yang perlu diteliti lebih lanjut untuk pengembangan ilmu pengetahuan dari bidang ilmu yang dikaji, serta saran praktis yang terkait dengan penyataan penerapan ilmu pengetahuan terkait.

Kotak 12. Contoh Penulisan Saran

5.2. Saran-saran

Berdasarkan kesimpulan yang terbatas pada hasil penelitian ini, maka

dapat diajukan saran-saran sebagai berikut bahwa :

1.

Untuk mengawetkan susu kedelai disarankan melakukan pasteurisasi

selama 30 menit (Perlakuan P

5

) karena cenderung lebih disukai oleh

panelis dari segi rasa dan bau.

2.

Perlu dilakukan penelitian serupa terhadap lama penyimpanan susu

kedelai.

(30)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 23

Daftar dari seluruh kepustakaan yang digunakan/dirujuk dalam teks. Cara penulisan dapat dilihat pada Lampiran 12.

LAMPIRAN

Berisi lampiran data atau hal lainnya yang relevan dengan permasalahan penelitian, yang dianggap penting untuk disertakan namun tidak perlu disajikan dalam teks/tulisan, misalnya lampiran data dasar, angket/kuesioner dan pedoman wawancara, foto, peta lokasi, riwayat hidup penulis dan persetujuan komisi etik bagi yang mensyaratkan (Lampiran 11).

Format Daftar isi Skripsi disesuaikan dengan tata urutan atau sistematika penulisan Skripsi. Yang masuk „Daftar Isi‟ adalah sebagai berikut :

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PENJELASAN

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN HALAMAN PERSETUJUAN

HALAMAN PENGESAHAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN ABSTRAK/ABSTRACT BAB I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Penelitian

1.2. Rumusan Masalah (Jika ada) 1.3. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1.3.1.Tujuan Penelitian 1.3.2.Manfaat Penelitian

1.4. Hipotesis (jika ada) BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

5.1. Hasil Penelitian 5.2. Pembahasan

(31)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 24 BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1. Simpulan 5.2. Saran

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

Secara rinci contoh-contoh Format Daftar isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar Lampiran, Contoh Penulisan Daftar Pustaka dan Abstrak/Abstrack dapat dilihat pada Lampiran 8 sampai 13.

(32)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 25 IV. ATURAN PENULISAN SKRIPSI

4.1. TAJUK

(1) Tiap tajuk diketik pada halaman baru dengan huruf kapital dan tebal (bold) serta ditempatkan di tengah.

(2) Yang dimaksud tajuk, adalah:

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PENJELASAN

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN HALAMAN PERSETUJUAN

HALAMAN PENGESAHAN

MOTTO DAN PERSEMBAHAN (Jika ada)

KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN ABSTRAK/ABSTRACT BAB I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Penelitian

1.2. Rumusan Masalah (Jika ada) 1.3. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1.3.1.Tujuan Penelitian

1.3.2.Manfaat Penelitian

1.4. Hipotesis (jika ada) BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB III METODE PENELITIAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Penelitian 4.2. Pembahasan

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1. Simpulan 5.2. Saran

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

(33)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 26 4.2. BAHAN YANG DIGUNAKAN

(1) Kertas yang digunakan untuk pengetikan adalah HVS ukuran A4 (21 X29,7cm) putih 80 gram

(2) Sampul (kulit luar) berupa soft cover (Tipis, bukan hard cover) dari bahan karton buffalo warna hijau.

(3) Antara bab yang satu dengan bab lain diberi pembatas kertas doorslag warna hijau muda.

4.3. PENGETIKAN

(1) Pengetikan naskah Skripsi dilakukan dengan komputer, pengaturan lay-out sebagai berikut:

 Pias (marjin) atas : 4 cm dari tepi kertas  Pias (marjin) kiri : 4 cm dari tepi kertas  Pias (marjin) bawah : 3 cm dari tepi kertas  Pias (marjin) kanan : 3 cm dari tepi kertas

(2) Pengetikan hanya dilakukan pada satu muka kertas, tidak diketik bolak-balik (3) Jenis huruf yang digunakan adalah Times New Roman atau huruf yang setara

dengan ukuran sebagai berikut :  ukuran font 12 untuk isi naskah  ukuran font 16 dan tebal untuk judul

 ukuran font 14 dan tebal untuk nama penulis pada judul

 ukuran font 14 dan tebal untuk nama lembaga pada judul (Program Studi Dan Jurusan)

 ukuran font 10 dan tebal untuk tulisan lain pada judul

 ukuran font 16 dan tebal untuk tulisan Nama Lembaga (Fakultas dan Universitas Muhammadiyah)

(34)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 27 4.4. SPASI (JARAK ANTAR BARIS)

(1) Jarak antar baris adalah dua spasi

(2) Jarak antara penunjuk bab (misalnya BAB I) dengan tajuk bab (Judul Bab) (misalnya PENDAHULUAN) adalah tiga spasi

(3) Jarak antara tajuk bab dengan teks pertama isi naskah atau antara tajuk bab dengan tajuk sub bab adalah tiga spasi

(4) Jarak antara tajuk sub bab (Judul bab) dengan baris pertama teks isi naskah adalah dua spasi

(5) Tiap alinea teks isi naskah diketik menjorok ke dalam (ke kanan) sejauh lima ketukan

(6) Jarak antara baris akhir teks ini dengan tajuk sub berikutnya adalah tiga spasi (7) Jarak antara teks dengan tabel, gambar, grafik, atau diagram adalah satu spasi (8) Alinea baru diketik menjorok ke dalam (ke kanan) sejauh lima ketukan dari pias

(marjin) kiri teks isi naskah; jarak antara alinea adalah dua spasi (9) Petunjuk bab dan tajuk bab selalu diketik pada halaman baru

4.5. ABSTRACT dan ABSTRAK

(1) Pengetikan Abstract

 Jarak pengetikan abstract adalah satu spasi

 Jarak antara judul ABSTRACT dengan teks pertama abstract adalah tiga spasi  Jarak antara alinea yang satu dengan alinea yang lain adalah satu spasi  Judul ABSTRACT dan seluruh teks abstract diketik dengan huruf miring (2) Pengetikan Abstrak

 Pada dasarnya sama seperti pada Butir 1 di atas, akan tetapi judul ABSTRAK dan seluruh isi teks abstrak diketik dengan huruf normal.

 Jarak antara judul ABSTRAK dengan teks pertama abstrak adalah tiga spasi

4.6. PENOMORAN BAB, SUB BAB, DAN PARAGRAF

(1) Penomoran bab menggunakan angka Romawi kapital di tengah halaman (misalnya BAB I)

(35)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 28

(2) Penomoran sub bab menggunakan angka Arab diketik pada pinggir sebelah kiri (misalnya 1.1, 1.2 dst)

(3) Penomoran anak sub bab disesuaikan dengan nomor bab (misalnya 1.1.1, 1.1.2 dst) (4) Penomoran bukan sub bab dilakukan dengan angka Arab dan tanda kurung,

misalnya 1), 2) dst. Untuk anak sub bab bukan sub bab adalah (1), (2) dst.

4.7. PENOMORAN HALAMAN

(1) Halaman Bagian Awal

 Penomoran pada bagian awal skripsi, mulai dari halaman Judul dalam (halaman sesudah sampul luar) sampai dengan halaman Abstrak, menggunakan angka romawi kecil (misalnya i, ii, dst)

 Halaman Judul dan halaman penjelasan, tidak diberi nomor urut halaman, tetapi diperhitungkan sebagai halaman i dan halaman ii (nomor halaman ini tidak diketik)

 Dari halaman persetujuan pembimbing sampai dengan halaman

Abstrac/Abstrak diberi nomor urut halaman dengan angka romawi kecil yang merupakan kelanjutan dari halaman Judul dan halaman Penjelasan (halaman iii, iv, dst.)

 Nomor halaman diketik pada pias (marjin) bawah sebelah kanan dengan jarak tiga spasi dari pias (marjin) bawah (baris terakhir teks pada halaman itu).

(2) Halaman Bagian Inti

 Penomoran mulai dari BAB I (PENDAHULUAN) sampai dengan BAB V (SIMPULAN DAN SARAN) menggunakan angka Arab (1,2 dst.) dan diletakkan pada pias (marjin) kanan dengan jarak tiga spasi dari pias (marjin) bawah (baris terkahir teks pada halaman itu) serta angka terakhir nomor halaman lurus dengan pias (marjin) kanan teks

 Pada tiap halaman yang bertajuk/judul bab, nomor halaman mulai diperhitungkan dari BAB I (PENDAHULUAN) sampai dengan BAB V (SIMPULAN DAN SARAN) dan DAFTAR PUSTAKA tidak diketik tetapi diperhitungkan nomor halamannya.

(36)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 29

 Penomoran bukan bab dan bukan sub bab menggunakan angka Arab dengan tanda kurung, misalnya 1), 2) dst. Dan (1), (2) dst.

(3) Halaman Bagian Akhir

a. Penomoran pada bagian akhir sekripsi, mulai dari halaman DAFTAR PUSTAKA sampai dengan LAMPIRAN-LAPMIRAN , menggunakan angka Arab yang diketik pada pias (marjin) atas sebelah kanan dengan jarak tiga spasi dari pinggir atas (baris pertama teks pada halaman itu) lurus dengan pias (marjin) kanan teks.

b.Penomoran pada tiap halaman yang bertajuk, mulai dari halaman DAFTAR PUSTAKA sampai dengan RIWAYAT HIDUP, diketik pada pias (marjin) bawah sebelah kanan dengan jarak tiga spasi dari pias (marjin) bawah teks

4.8. TATA CARA PENULISAN DAFTAR PUSTAKA1

(1) Pengarang tunggal :

Kartodihardjo, H. 2000. Kajian Institusi Pengelolaan DAS dan Konservasi Tanah. Koperasi Soliditi. Bogor.

Mulyana, D. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif. Remaja Rosdakaya. Bandung.

(2) Pengarang bersama :

Linsley, R. K., Kohler, Paulhus. 1974. Hydrology for Engineers. The Mc Graw-Hill Companies. Singapore

(3) Redaksi atau Suntingan :

Koentjaraningrat (red). 1983. Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif. Penerbit PT Gramedia. Jakarta.

(4) Terjemahan :

Scott, J.C. 2000. Senjatanya Orang-orang Yang Kalah. Terjemahan A. Rahman Zainuddin, Sayogyo dan Mien Joehaar. Yayasan Obor Indonesia. Jakarta.

Bab dalam buku :

Fleishman, I.A. 1973. Twenty Years of Consideration and Structure. Dalam Fleishman, I.A. & Hunt,J.G. (penyunting). “Current Development in the

Study of Leadership” Selected Reading, hlm. 1-37. Southern Illinois University Press. Carbondale.

(37)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 30

(5) Jurnal :

Persoon, G.A. 2002. Isolated Islanders of Indigenous People : the Political Discourse and its Effects on Siberut (Mentawai Archipelago, West-Sumatra). Antropologi Indonesia 68 : 25-39.

(6) Rujukan Elektronik :

Boon, J. (tanpa tahun). Anthropology of Religion. Melalui

<http://www.indiana.edu/~wanthro/ religion.htm> [10/5/03]

Kawasaki, Jodee L., and Matt R. Raveb. 1995. “Computer-Administered Surveys in Extension”. Journal of Extension 33(June). E-Journal on-line. Melalui http://www.joe.org/june33/95.html [06/17/00]

Jurnal Elektronik :

Dodds PS, Harris KD, Kloumann IM, Bliss CA, Danforth CM (2011). “Temporal

Patterns of Happiness and Information in a Global Social Network: Hedonometrics and Twitter”. PLoS ONE, 6(12): e26752. DOI:10.1371/journal.pone.0026752 (diakses tanggal 19 Februari 2013).

Dodds PS, Harris KD, Kloumann IM, Bliss CA, Danforth CM (2011). “Temporal

Patterns of Happiness and Information in a Global Social Network: Hedonometrics and Twitter”. PLoS ONE, 6(12): e26752.

http://dx.doi.org/10.1371/journal.pone.0026752 (diakses tanggal 19 Februari 2013).

Jurnal Cetak :

Yukl, G. And C.M. Falbe (1991). “Importance of Different Power Sources in Downward and Lateral Relations”. Journal of Applied Psychology, Vol.76, No.3, pp.416-424.

(38)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 31 LAMPIRAN - LAMPIRAN

Lampiran 1. (Contoh LAY-OUT HALAMAN NASKAH SKRIPSI)

Bahan: kertas HVS putih ukuran A4 (21 x 29,7 cm) 80 gr.

tepi kertas atas

te pi ke rt as ki ri 4 cm te pi ke rt as ka n an

tepi kertas bawah

4 cm 3 cm

(39)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 32 Lampiran 2. Contoh HALAMAN JUDUL/SAMPUL LUAR

PENGARUH LAMA PASTEURISASI TERHADAP SIFAT

KIMIA DAN ORGANOLEPTIK SUSU KEDELAI

( Glycine max L. Merr )

(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font. 16)

SKRIPSI

(Huruf Times New Roman, bold/tebal,font .14)

Disusun Oleh:

H A Z R I N

NIM : 30211001

(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font .14)

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN

JURUSAN TEKNOLOGI PERTANIAN

(Huruf Times New Roman, bold/tebal font.14)

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

MATARAM, 2013

(Huruf Times New Roman, bold/tebal font.16)

Bahan: kertas karton Buffalo atau Linen, warna kuning tua untuk ujian saat diserahkan setelah diperbaiki, dengan ukuran A4 (21 x 29,7 cm)

(40)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 33 Lampiran 3. Contoh HALAMAN PENJELASAN SKRIPSI

PENGARUH LAMA PASTEURISASI TERHADAP

SIFAT KIMIA DAN ORGANOLEPTIK SUSU

KEDELAI

( Glycine max L. Merr )

(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font. 16)

SKRIPSI

(Huruf Times New Roman, bold/tebal,font .14)

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknologi Pertanian Pada Program Studi Teknologi Hasil Pertanian

Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Mataram

(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font. 12)

Disusun Oleh:

H A Z R I N

NIM : 30211001

(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font .14)

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN

JURUSAN TEKNOLOGI PERTANIAN

(Huruf Times New Roman, bold/tebal,font.14)

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

MATARAM, 2013

(Huruf Times New Roman, bold/tebal,font.16)

(41)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 34 Lampiran 4. Contoh HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING SKRIPSI

PENGARUH LAMA PASTEURISASI TERHADAP

SIFAT KIMIA DAN ORGANOLEPTIK SUSU

KEDELAI

( Glycine max L. Merr )

(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font. 16)

Disusun Oleh :

H A Z R I N

NIM : 30211001

(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font .14)

Setelah membaca dengan seksama kami berpendapat bahwa skripsi ini telah memenuhi syarat sebagai karya tulis ilmiah

telah mendapat persetujuan pada Tanggal, 2013 (Huruf Times New Roman, bold/tebal, font. 12)

Pembimbing Utama,

Ir. Asmawati, MP

NIDN : 0816046601

Pembimbing Pendamping,

Ir. Nazaruddin, MP

NIP : 19590305 198403 1 012

Mengetahui :

Universitas Muhammadiyah Mataram

Fakultas Pertanian

Dekan,

Ir. Asmawati, MP

NIDN : 0816046601

(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font. 12)

(42)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 35 Lampiran 5. Contoh HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI

PENGARUH LAMA PASTEURISASI TERHADAP

SIFAT KIMIA DAN ORGANOLEPTIK SUSU

KEDELAI

( Glycine max L. Merr )

(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font. 16)

Disusun Oleh :

H A Z R I N

NIM : 30211001

(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font .14)

Pada hari ... ... 2013 Telah dipertahankan di depan tim penguji

Tim Penguji :

1.

Ir. Asmawati, MP

Ketua

( ... )

2.

Ir. Nazaruddin, MP

Anggota

( ... )

3. Ir. Suwati, M. M. A. Anggota ( ... )

Skripsi ini telah diterima sebagai bagian dari persyaratan yang diperlukan untuk mencpai kebulatan studi program strata satu (S1) untuk mencapai tingkat sarjana pada Program

Studi Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Mataram

Mengetahui :

Universitas Muhammadiyah Mataram Fakutas Pertanian

Dekan,

Ir. Asmawati, MP

NIDN : 0816046601

(43)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 36

(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font. 12)

(44)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 37 Lampiran 6. Contoh LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

PERNYATAAN KEASLIAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa :

1. Skripsi ini, adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar akademik (sarjana, magister, dan/atau doktor), baik di Universitas Muhammadiyah Mataram maupun di perguruan tinggi lain.

2. Skripsi ini adalah murni gagasan, rumusan, dan penelitian saya sendiri, tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan Tim Pembimbing.

3. Skripsi ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis atau dipublikasikan orang lain, kecuali secara tertulis dengan jelas dicantumkan sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan nama pengarang dan dicantumkan dalam daftar pustaka. 4. Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila di kemudian hari

terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah diperoleh karena karya ini, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma yang berlaku di perguruan tinggi ini.

Mataram, ……….. Yang membuat peryataan,

H A Z R I N NIM : 30211001

(45)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 38 Lampiran 7. Contoh KATA PENGANTAR

KATA PENGANTAR

Allhamdulillahirobbil alamin, Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. Yang telah memberikan rahmat dan karunia-NYA sehingga Penyusunan menyelesaikan penulisan skripsi berjudul “Pengaruh Lama Pasteurisasi Terhadap Sifat Kimia dan Organoleftik Susu Kedelai (Glycine max L. Merr)“ dapat diselesaikan

dengan baik.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penulisan hasil penelitian

skripsi ini banyak mendapatkan bantuan dan saran dari berbagai pihak, sehingga

pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

1.

Ibu Ir. Asmawati, MP selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas

Muhammadiyah Mataram sekaligus sebagai dosen pembimbing Utama.

2.

Bapak Syirril Ihromi, SP. MP. Selaku Wakil Dekan Fakultas Pertanian

Universitas Muhammadiyah Mataram

3.

Ibu Yeni Sulastri, S.TP., M.Si Selaku Ketua Program Studi Teknologi Hasil

Pertanian Fakultas Pertanian UM Mataram sekaligus sebagai dosen

pembimbing pendamping.

4.

Bapak dan Ibu dosen di Faperta UM Mataram yang telah membimbing baik

secara langsung maupun tidak langsung sehingga tulisan dapat terselesaikan

dengan baik.

5.

Semua Civitas Akademika Fakultas Peratnian UM Mataram termasuk Staf

Tata Usaha.

6.

Semua pihak yang telah banyak membantu dan membimbing hingga

penyelesaian penyusunan laporan penelitian skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa dalam tulisan ini masih banyak terdapat

kekurangan dan kelemahan, oleh karena itu kritik dan saran yang akan

menyempurnakan tulisan ini sangat penulis harapkan.

Mataram, Maret 2013

Penulis,

(46)

Panduan Penyusunan Rencana Penelitian Dan Skripsi Page 39 Lampiran 8. Contoh LEMBAR DAFTAR ISI SKRIPSI

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENJELASAN ...ii

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN ... iii

HALAMAN PERSETUJUAN ... iv

HALAMAN PENGESAHAN ... v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... x.

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

ABSTRAK ...xiii

BAB I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Tujuan dan Kegunaan Penelitian ... 3

1.3. Hipotesis ... 4

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 2.3. Sistimatika Tanaman Kedelai ... 5

2.4. Jenis dan Varietas Kedelai ... 5

2.5. Komposisi Kimiaiwi Kedelai ... 7

2.6. Susu Kedelai ... 8

Gambar

Tabel 1.  Signifikansi  Pengaruh  Lama  Pasturisasi  terhadap  kadar  protein, pH dan total padatan terlarut susu kedelai
Tabel 2.  Purata  Hasil  Analisis  Pengaruh  Lama  Pasteurisasi  Terhadap  Kadar  Protein,  pH  dan  Total  Padatan  Terlarut  dari  Susu  Kedelai
Gambar 2. Diagram hubungan Pengaruh Lama Pasteurisasi  Terhadap Kadar Protein Susu Kedelai

Referensi

Dokumen terkait

Dana pinjaman ini berasal dari zakat dan infaq beberapa pihak yang digulirkan oleh pengelola kepada masyarakat, atas dasar ini penulis menduga bahwa model

Salah satu upaya mengatasi permasalahan ini adalah diselenggarakan Sosialisasi sekaligus Penyuluhan dalam rangka Program Perberdayaan Masyarakat yang dilakukan

Bahan hukum primer yang dipergunakan mengenai hukum wanita haid berdiam diri di mesjid (studi perbandingan Mazhab Syafi‟i dan Mazhab Zahiri) adalah kitab-kitab yang

Penentuan lokasi pengamatan terumbu karang didasarkan pada penentuan kondisi ekosistem terumbu karang baik dan sedang yang diperoleh dari hasil wawancara yang telah

Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan diperoleh hasil sebagai berikut: (1) Gaya Kepemimpinan, dan Motivasi Kerja secara bersama-sama tidak berpengaruh dan tidak

+erdasarkan tabel di atas&amp; buatlah gra#k ,ungsin$a pada buku berpetak dengan -ontoh sebagai berikut :..

Fungsi terkait untuk menangani permasalahan tersebut biasanya pakai trigger mas, namun sepengetahuan saya, di MySQL kita tidak dapat memanipulasi row pada tabel yang

Jumlah aktiva anak perusahaan tersebut mencerminkan masing-masing sebesar 0,7% dan 0,8% dari jumlah aktiva konsolidasi pada tanggal 31 Desember 2001 dan 2000, dan jumlah