• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMERINTAH KABUPATEN MAGETAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PEMERINTAH KABUPATEN MAGETAN"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

PEMERINTAH KABUPATEN MAGETAN

LAPORAN

PERTANGGUNGJAWABAN KEPALA DESA

TENTANG

PENYELENGGARAN PEMERINTAHAN DESA

DESA

: KARANGSONO

KECAMATAN : BARAT

KABUPATEN : MAGETAN

(2)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Sesuai dengan Pelaksanaan Otonomi Daerah dan Otonomi Desa mamaka dalam menjalankan hak, wewenang dan kewajiban Kepala Desa selaku Pimpinan Desa wajib memberikan pertanggungjawaban pelaksanaannya.

Adapun mekanisme pencapaian laporan pertanggungjawaban sebagaimana tersebut laporan melalui mekanisme sebagai berikut :

a. Bagi Kepala Desa disampaikan kepada Bupati Magetan b. Bagi Kepala Kelurahan disampaikan kepada Bupati Magetan

Sedangkan sebagai dasar hukum penyampaian Laporan Pertanggungjawaban tersebut adalah :

1) Undang-undang Nomor 32 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah 2) Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa

3) Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2004 tentang Kelurahan

4) Peraturan Bupati Magetan Nomor 25 Tahun 2015 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa

5) Peraturan Bupati Magetan Nomor 7 Tahun 2016 tentang Perubahan Peraturan Bupati Nomor 25 Tahun 2015 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa

Penyampaian Laporan dimaksud dibuat mekanisme dan urutan sebagai berikut :

1.2 Keadaan Umum

Keadaan Umum Desa Karangsono meliputi :

1. Luas Desa : 93,573 Ha a. Luas Sawah Irigasi : 41.104 Ha b. Tanah ½ Irigasi : - Ha c. Tanah Sawah Tadah Hujan : - Ha d. Tanah Perkebunan : - Ha e. Tanah Pekarangan : 36.009 Ha f. Tanah Hutan / Tegal : - Ha g. Tanah Lain-lain : - Ha 2. Batas-batas Wilayah :

a. Sebelah Utara : Kel. Mangge dan Kel Tebon b. Sebelah Selatan : Desa Sempol

c. Sebelah Barat : Desa Banjarejo d. Sebelah Timur : Desa Bogorejo

(3)

3. Kondisi Geografi

a. Dataran : 93,5783 % b. Pegunungan : - % c. Lautan/Pantai : - % d. Ketinggian tanah dari permukaan laut : + 70 M/dpl

e. Keadaan suhu rata-rata : 50 oC

4. Orbitrasi Pemerintahan

a. Dari Desa ke Kecamatan : 1,5 Km b. Dari Desa ke Kabupaten : 20 Km c. Dari Desa ke Propinsi : 168 Km 5. Jumlah Dusun / Lingkungan yang ada

a. Dukuh Karangsono b. Dukuh Bendonampu

6. Jumlah RT : 17 RT Jumlah RW : 4 RW 7. Jumlah Penduduk Bulan Desember 2016

Terdiri dari

a. Laki-laki : 1.171 orang b. Perempuan : 1.131 orang c. Kepala Keluarga : 761 orang 8. Keadaan Sosial Ekonomi, Budaya Masyarakat

a. Keluarga Prasejahtera : 126 KK b. Keluarga Sejahtera : 635 KK Pendapatan Masyarakat pada umumnya dari sektor

a. Pertanian : 110 orang b. Perdagangan : 7 orang c. Perkebunan : - orang d. Jasa : - orang e. Peternakan : 35 orang f. Pegawai : 179 orang g. Lain-lain : - orang

1.3 Budaya Masyarakat Desa

Dalam rangka melestarikan adat istiadat dan budaya yang berkembang secara turun menurun dari nenek moyang yang ada saat ini, maka jenis budaya yang dikembangkan dalam rangka mempererat masyarakat adalah :

a. Keseniah Wayang : ada/tidak ada b. Kesenian Gamelan / gong /campursari : ada/tidak ada c. Ketoprak : ada/tidak ada

(4)

d. Langen Beksan/Tayub : ada/tidak ada

Dalam menunjang kelancaran penyelenggaraan Pemerintah dan Pembangunan serta tugas-tugas pelayanan saat ini dan prasarana yang tersedia di Desa antara lain:

a. Prasarana Pemerintah Desa 1. Kantor Desa

2. Gedung pertemuan

3. Sarana Administrasi mesin ketik, computer, meja almari, dll 4. Papan nama Pemerintah Desa atau lembaga yang ada

b. Prasarana Pendidikan

1. Jumlah TK/RA : 1 buah 2. Jumlah SD/MI : 2 buah 3. Jumlah SLTP/MTs : 2 buah 4. Jumlah SLTA/SMK : - buah 5. Jumlah Perguruan Tinggi : - buah 6. Jumlah lembaga Kursus/Keterampilan : - buah c. Sarana Kesehatan

1. Jumlah Puskesmas/Polindes : - buah 2. Jumlah Posyandu : - buah 3. Jumlah Rumah Sehat : - buah 4. Jumlah PUS Akseptor KB : - buah 5. Jumlah KK Pengguna Air Bersih : - buah 6. Penyakit yang sering terjadi : - buah d. Prasarana Perhubungan

1. Angkutan Darat : Ada

2. Angkutan Laut : Tidak ada 3. Angkutan Udara : Tidak ada 4. Terminal Angkutan/bus : Tidak ada

5 Kondisi Jalan Desa : sebagian besar telah beraspal 6. Panjang jalan yang ada

- Jalan Desa : 5 Km - Jalan Kabupaten : 2 Km - Jalan Propinsi : - Km - Warga Pemilik alat komunikasi :

e. Prasarana Perekonomian

1. Jumlah Pasar : - buah 2. Jumlah pertokoan/Kios : 7 buah 3. Jumlah Koperasi : 1 buah 4. Jumlah Pedagang : 7 buah

(5)

f. Prasarana Ibadah

1. Jumlah Masjid dan Mushola : 15 buah 2. Jumlah Gereja : 1 buah 3. Jumlah Vihara : - buah 4. Jumlah Pura : - buah g. Lembaga Pendidikan Keagamaan yang ada

1. Islam/TPA : 2 buah 2. Kristen : - buah 3. Hindu : - buah 4. Budha : - buah

(6)

BAB II

PEMERINTAHAN DESA

2.1 Organisasi dan Mitra Kerja

Pemerintah Desa Karangsono Adalah Organisasi Pemerintahan yang berada dalam pengawasan Pemerintah Kabupaten Magetan dan dibina oleh Pemerintah Kecamatan Barat. Sedangkan sebagai Mitra Kerja Pemerintah Desa telah

dibentuk lembaga yang ada yaitu : - BPD/FMK

- Lembaga Pemberdayaan Masyarakat - Rukun Tetangga

- Rukun Warga

- Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) - Karang Taruna

- Dan lembaga lainnya yang dilindungi dan dikembangkan oleh Pemerintah

2.2 Produk Hukum

Dalam rangka memperlancar Penyelenggaraan Pemerintahan dan Pembangunan yang menyangkut kebijaksanaan dan kepentingan masyarakat dalam Tahun Anggaran 2016 telah dihasilkan peraturan Desa yakni :

- Perdes No.1 Tahun 2016 tentang Perubahan Anggaran Keuangan th. 2016 - Perdes No.2 Tahun 2016 tentang Rencana Kerja Pemerintah Desa tahun

2017

- Perdes No.3 Tahun 2016 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2017

2.3 Keuangan Desa

Kedudukan Keuangan kepala desa dan perangkat desa sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Bupati Magetan No 27 Th. 2015 telah dilaksanakan melalui pemberian gaji Kepala Desa dan Perangkat Desa yang besarnya telah diatur sesuai dengan kemampuan Keuangan Desa dan dijabarkan dalam lampiran ini

2.4 Keuangan Desa

Perihal keuangan desa dapat kami rinci antara lain : Sumber Pendapatan Desa dan Rincian Pemasukan dan Pengeluaran Keuangan Desa

(7)

2.4.1 Sumber Pendapatan Desa

Sebagai pendukung pelaksanaan Pemerintahan Desa yang mandiri dan berkembang telah didukung dana yang bersumber dari :

a. Tanah Kas Desa/Bengkok : Rp. 99.120.000,00 b. Hasil Usaha Desa : Rp. -

c. Hasil Kekayaan Desa : Rp. - d. Hasil Swadaya dan Partisipasi : Rp. – e. Hasil Gotong Royong : Rp. - f. Pendapatn Asli Desa yang syah : Rp. - g. Bantuan Pemerintah (ADD +

Kesejahteraan Perangkat Desa : Rp. - h. Hasil Penyisihan Pajak : Rp. - i. Bantuan Pemerintah Pusat : Rp. -

j. Sumbangan dari Pihak Ketiga : Rp. 80.000.000,00 k. Pinjaman Desa : Rp. -

2.4.2 Pemasukan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa

Rincian Pemasukan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa tahun 2016 terdiri dari :

Alokasi Dana Desa : Rp. 452.743.100,00 Dana Desa : Rp. 606.323.000,00 Bagi Hasil Pajak dan Retribusi Daerah : Rp. 24.764.200,00 Bantuan Keuangan Propinsi : Rp. 200.000.000,00 Hibah Pihak ketiga : -

2.4.3 Pengeluaran Anggaran Pendapatan Belanja Desa tahun 2016

Rincian Pengeluaran Anggaran Pendapatan Belanja Desa tahun 2016 terdiri dari : 1. Bidang Pemerintahan Desa : Rp. 600.557.300,00 2. Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa : Rp. 455.173.000,00 3. Bidang Pembinaan Masyarakat Desa : Rp. 60.950.000,00 4. Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa : Rp. 47.150.000,00

2.5 Penyelenggaraan Administrasi Desa

Pengelolaan administrasi Pemerintah Desa secara umum diuraiakan sebagai berikut :

2.5.1 Administrasi Umum

Kegiatan administrasi umum yang dikerjakan pemerintah desa adalah : - Pengerjaan Buku Aparat Pemerintah

- Pengerjaan Buku Umum

(8)

- Pengelolaan adminsitrasi dan buku register lain yang digunakan oleh desa

2.5.2 Administrasi Kependudukan

Buku Administrasi Kependudukan yang dipergunakan secara rutin dan laporan yang dikerjakan oleh Pemerintah Desa antara lain :

- Laporan Bulanan WNI - Laporan Tri Bulan - Laporan Semesteran Buku yang dikerjakan adalah :

- Buku Induk

- Buku Mutasi Kependudukan - Pelayanan KTP/KK

Sampai saat ini jumlah penduduk yang telah mendapatkan Identitas Kependudukan yaitu :

- Pemilik Kartu Tanda Penduduk : 1336 orang - Pemilik Kartu Susunan Keluarga : 828 orang

2.6 Administrasi Keuangan

Penyusunan APBDes tahun 2016 berpedoman pada Peraturan Bupati Magetan No. 25 Th. 2015 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa. Penganggaran dapat kami rinci sebagai berikut :

2.6.1 Anggaran Langsung

- Penerimaan : Rp. 1.163.830.300,00 - Pengeluaran : Rp. 1.163.830.300,00 - Sisa Kurang/lebih : Rp. -

2.6.2 Anggaran Tak Langsung

- Penerimaan : Rp. 1.163.830.300,00 - Pengeluaran : Rp. 1.163.830.300,00 - Sisa Kurang/lebih : Rp. -

- Keterangan : Rp. - - Swadaya Masyarakat : Rp. -

Pengeluaran yang dibiayai dari Penerimaan rutin dan Pengeluaran Pembangunan dibiayai dari Penerimaan Anggaran Penerimaan Pembangunan.

Anggaran Desa (APBDes) ditetapkan dengan Peraturan Desa dan dalam penyusunannya telah melalui mekanisme yang telah ditetapkan

Buku-buku administrasi keuangan yang dipergunakan : 1. Buku Kas Umum

2. Buku Kas Pembantu 3. Buku Bank

(9)

4. Buku Pajak 5. Buku Kas Proyek

Sedangkan untuk pengendalian, pengawasan dan pemantauan keuangan Desa dilakukan oleh Inspektorat Wilayah setempat sebanyak 1 kali setahun

Untuk pertanggungjawaban Keuangan Desa baik berupa subsidi maupun swadaya lainnya telah dibuatkan SPJ sesuai dengan ketentuan dan dikerjakan serta memenuhi syarat keabsahan.

(10)

BAB III

PELAKSANAAN KEGIATAN

Pelaksanaan kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah desa karangsono di tahun 2016 diantaranya adalah :

3.1 Bidang Pemerintahan Desa

Pelaksanaan Kegiatan di bidang pemerintahan diantaranya : - Pelayanan administrasi perkantoran

- Pembelanjaan modal kantor

- Pengisian Perangkat (kaur pembangunan) - Peningkatan kinerja penyalur raskin - Peningkatan kinerja pemungut pajak

- Pelatihan aparatur Pemerintah Desa, BPD, LPM - Penyusunan RKP th. 2017

- Penyusunan APBDes th. 2017 - Kegiatan Musrenbangdes th. 2017

3.2 Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa

Pelaksanaan kegiatan Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa diantaranya : - Pembangunan Gapura 3 buah

- Pembangunan jembatan jalan masuk - Pengaspalan jalan

- Pembuatan gorong-gorong - Saluran terbuka

- Paving

- Rehab gedung waserda - RTLH

- Bongkaran gedung waserda - Bantuan Mushola

- Pintu gerbang kantor desa

- Pemasangan lampu mercuri 2 buah - Pemasangan kanopi depan PAUD

- Pemasangan pintu harmonika depan gedung waserda - Pemasangan kanopi depan waserda

- Penyemiran jalan di RT 08/02 - Pemasangan lampu jalan di 10 titik

(11)

3.3 Bidang Pembinaan Masyarakat Desa

- Pelaksanaan kegiatan di Bidang Pembinaan Masyarakat Desa diantaranya : Kegiatan pembinaan linmas dan pelatihan kamtibmas

- Kegiatan menunjang keagamaan (PHBI dan Pengajian) - Kegiatan menunjang adat dan budaya (Bersih desa) - Kegiatan menunjang Karang Taruna (PHBN)

- Kegiatan menunjang kesehatan dan kesejahteraan keluarga (PPKBD dan Sub PPKBD)

3.4 Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa

Pelaksanaan kegiatan di Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa diantarnya : - Kegiatan Menunjang Pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga (PKK) - Kegiatan Menunjang Perencanaan Pembangunan Desa dan KPMD

(12)

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

Dari penjabaran laporan yang kami sajikan dapat kami berikan simpulan dan saran sebagai berikut :

4.1 Simpulan

1. Pada hakekatnya kegiatan yang dilaksanakan dalam tahun anggaran 2016 ini secara umum telah menerapkan prinsip keterbukaan (open management) dan berusaha menggali aspirasi bawah (bottom up) sehingga kehendak masyarakat dapat terpenuhi

2. Tingkat partisipasi masyarakat dalam mensukseskan program pemerintah cukup tinggi. Hal ini terbukti dengan adanya dukungan swadaya berupa dana maupun tenaga yang cukup tinggi

4.2 Saran

1. Pada tahun-tahun yang akan datang perlu adanya peningkatan kerjasama dan koordinasi antara pemerintah, lembaga yang ada di Desa dalam rangka mewujudkkan program dan harapan masyarakat

2. Melalui Laporan Pertanggungjawaban ini kami menyarankan agar Lembaga Desa lebih berperan aktif dalam memberikan saran, masukan dan informasi yang bersifat positif kepada Pemerintah Desa dan membangunan melalui konsultasi, komunikasi dan koordinasi sehingga permasalahan dapat diselesaikan dengan arif dan bijaksana

Demikian Laporan Pertanggungjawaban ini dibuat untuk memenuhi kewajiban dan tanggungjawab Kepala Desa selaku Penyelenggara Pemerintahan Desa

Akhirnya kami berharap semoga laporan ini bermanfaat dan berguna untuk kita semua dan masyarakat secara umum

Dibuat di Karangsono

Pada Tanggal : 2 Januari 2017 Kepala Desa Karangsono

(13)

LAPORAN INI DISAMPAIKAN KEPADA Yth. 1. Sdr. Ketua BPD Desa Karangsono

2. Sdr. Bupati Magetan 3. Sdr. Camat Barat

(14)
(15)

Referensi

Dokumen terkait

Definisi ( Pengertian ) Penyakit gagal jantung didefinisikan sebagai ketidaknormalan dari struktur dan fungsi jantung yang mengakibatkan kegagalan  jantung untuk mengirimkan

Hal yang sebaliknya terjadi para era reformasi, pemerintah mengeluarkan kebijakan yang memberikan ruang gerak pada dunia pers, dan SIUPP dihapuskan.Tapi pada

Rangka utama untuk motor penggerak dan poros merupakan bagian paling penting dalam konstruksi mesin pengupas biji melinjo karena tugas utamanya adalah menahan

Identitas leksikal bentuk yang dihasilkan dari proses istiqaq tidak sama dengan identitas leksikal bentuk dasarnya atau dengan kata lain kelompok derivasi adalah

Masyarakat suku Bunaq memiliki hubungan yang erat antara budaya dengan alam lingkungannya dalam hal mengenali dan menggolongkan manfaat tumbuhan di sekitarnya, yakni sebanyak 257

Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kompresi JPEG yang disimulasikan dengan perangkat lunak menggunakan tiga citra digital ternyata dapat memberikan hasil berupa kualitas

Berdasarkan hasil analisis data penelitian tentang faktor-faktor pendukung keberhasilan pembelajaran atletik siswa kelas VII SMP N 3 Sentolo kabupaten Kulon Progo tahun ajaran

Xu dan Chang (2007) telah mengekstraksi antioksidan total tanaman dari jenis kacang- kacangan dengan cara maserasi menggunakan beberapa jenis pelarut, yaitu 80% aseton, 50% aseton,