• Tidak ada hasil yang ditemukan

KRITIK SOSIAL DALAM NASKAH DRAMA MONOLOG Kritik Sosial Dalam Naskah Drama Monolog Surat Kepada Setan Karya Putu Wijaya: Telaah Sosiologi Sastra Dan Implementasinya Sebagai Bahan Ajar Sastra.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KRITIK SOSIAL DALAM NASKAH DRAMA MONOLOG Kritik Sosial Dalam Naskah Drama Monolog Surat Kepada Setan Karya Putu Wijaya: Telaah Sosiologi Sastra Dan Implementasinya Sebagai Bahan Ajar Sastra."

Copied!
22
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menjelaskan: (1) Unsur Intrinsik dalam naskah drama Lautan Bernyanyi karya Putu Wijaya, (2) Keterjalinan antar

Penelitian ini membahas mengenai kesantunan imperatif pada naskah drama Gerr karya Putu Wijaya. Ada dua tujuan yang dicapai dalam penelitian ini. 1) Mendeskripsikan

Naskah drama yang merupakan bagian dari sastra, maka akan menarik jika menjadi kajian dalam penelitian bahasa.. Naskah drama Gerr karya Putu Wijaya memiliki isi dan

Penelitian ini membahas mengenai kesantunan imperatif pada naskah drama Gerr karya Putu Wijaya. Ada dua tujuan yang dicapai dalam penelitian ini. 1) Mendeskripsikan

Terdapat beberapa temuan data dari naskah drama “Bila Malam Bertambah Malam” karya Putu Wijaya yang menunjukkan terjadinya kesenjangan sosial pada aspek kekayaan harta benda!.

Hasil penelitian ini menunjukkan adanya penggunaan gaya bahasa berdasarkan struktur kalimat dan gaya bahasa berdasarkan langsung tidaknya makna dalam naskah drama monolog AUT

Dari analisis struktural mengenai alur, tokoh, latar, tema, dan amanat terlihat bahwa naskah drama teror ini mengandung konsep- konsep sosiologis di dalamnya yang secara garis besar

Jadi dapat disimpulkan gaya bahasa yang ditemukan dalam naskah 100 Monolog karya Putu Wijaya cenderung ke personifikasi yang menggambarkan benda mati seolah-olah hidup, kemudian