PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)
DALAM MENANGGULANGI KENAKALAN REMAJA
DI DESA KEDUNGLENGKONG, SIMO, BOYOLALI
SKRIPSI
DiajukanuntukMemenuhiSebagiandariTugasGuna MemperolehGelarSarjanaPendidikan Islam (S.Pd.I)
Program StudiPendidikan Agama Islam (Tarbiyah)
Oleh:
AHSIN MULADI
G 000 080 013
FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
MOTTO
Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah
yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang
mendapat petunjuk.
PERSEMBAHAN
Denganpenuhhormat,karyakecilyang sederhanainiPenulispersembahkanuntuk:
Ayah danIbu,
Yang dariawaltelahmendukungpembuatanskripsiini, semoga Allah SWT
merahmatinya.
Kakak-kakakdanAdik-adikku,
TerimakasihatasmotivasidanbantuannyasemogaAllah membalasnya yang lebihbaik.
Teman-temanku,
Terima kasih atas persahabatannya, semoga kita selalu dalam rencana-rencana
baik-Nya.
KeluargaBesarBaniManuridanBaniRameli
Terima kasih atas bantuan dan motivasinya.
Almamaterku Tercinta
KATA PENGANTAR
راّغْلازْيزغْلاامهنْيّاموضْراْاوتاومّلاّرراهقْلاهدْحوهللدْمحْلا
.
هالْوسراًدمحمنأدهْشأوهللاااهلااْنادهْشأ
.
Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat, hidayah-Nya sehingga skripsi ini dapat diselesaikan guna memenuhi
salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Islam pada fakultas
Agama Islam di Universitas Muhammadiyah Surakarta.
ShalawatsertasalamsemogasenantiasatercurahkanpadajunjunganNabikita
Muhammad Rasulullah SAW,
besertaparakeluargadansahabat-sahabat-Nyasertaparapengikut-Nya yang senantiasaberjuangmenegakkan agama Islam.
Skripsi ini membahas tentang peran guru pendidikan agama Islam dalam
menanggulangi kenakalan remaja di Desa kedunglengkong, Simo, Boyolali. Inti
dari pembahasan ini adalah peran dan upaya yang dilakukan guru pendidikan
agama Islam (PAI) dalam menanggulangi kenakalan remaja di Desa
Kedunglengkong, Simo, Boyolali.
Selama menyusun skripsi ini, banyak mendapatkan bimbingan serta arahan
ataupun dorongan dari berbagai pihak.
Sehinggadalamkesempataninipenulismengucapkanterimakasihkepada:
1. Drs. Abdul Fattah Santoso, M.AgselakuDekanFakultas Agama Islam.
2. Dr. Abdullah Aly, M.Agselakupembimbing I yang dengansabarselalu
3. Drs. M. Darojat, M.Agselakupembimbing II yang telahmengarahkan proses
penulisanskripsiini.
4. Dra. AriefWibowo, M.Agselakupembimbingakademik.
5. SegenapdosendankaryawanFakultas Agama Islam UniversitasMuhammadiyah
Surakarta.
6. Guru pendidikan agama Islam (PAI) di Desa Kedunglengkong yang telah
banyak membantu dan meluangkan waktunya dalam pencarian data.
7. KepalaDesaKedunglengkongdanstafnya yang
telahmembantudanmeluangkanwaktunyadalampencarian data.
8. Bapak, Ibu, danSaudara-saudarikutercinta yang
telahmemberikandoronganbaikmatriilmaupunspirituil.
9. Semuapihak yang tidakdapatpenulissebutkansatupersatu,
terimakasihatassemuabantuannya.
Dengan penuh kesadaran, penulisan skripsi ini masih jauh dari
kesempurnaan, maka kritik saran yang membangun selalu diharapkan untuk
perbaikan lebih lanjut. Mudah-mudahan skripsi ini dapat bermanfaat, khususnya
bagi diri pribadi dan pembaca pada umumnya.
Surakarta, 20Juni 2012
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
NOTA DINAS PEMBIMBING ... ii
LEMBAR PENGESAHAN ... iii
LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN ... iv
HALAMAN MOTTO ... v
HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi
KATA PENGANTAR ... vii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTARGAMBAR DAN TABEL ... xiii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiv
ABSTRAK ... xv
BAB I PENDAHULUAN A. LatarBelakangMasalah ... 1
B. PenegasanIstilah ... 6
D. Tujuandan Kegunaan Penelitian ... 9
E. Kajian Pustaka ... 10
F. Metode Penelitian ... 12
G. Sistematika Penulisan Skripsi ... 15
BAB II GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN KENAKALAN REMAJA ... 18
A. Guru Pendidikan Agama Islam ... 18
1. Pengertian Guru Pendidikan Agama Islam ... 18
2. Profil Guru Pendidikan Agama Islam ... 21
3. Fungsi dan Peran Guru Pendidikan Agama Islam ... 23
4. Tugas dan Tanggung jawab Guru Pendidikan Agama Islam ... 26
5. Peran Guru di Tengah Masyarakat sebagai Mahluk Sosial .. 31
B. Kenakalan Remaja ... 34
1. Pengertian Remaja dan Ciri-ciri Remaja... 34
2. Pengertian Kenakalan Remaja ... 36
3. Bentuk-bentuk Kenakalan Remaja ... 38
4. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kenakalan Remaja ... 43
C. Strategi Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menanggulangi Kenakalan Remaja ... 45
2. Strategi Penanggulangan Kenakalan Remaja dalam
Perspektif Islam ... 57
BAB IIIGAMBARAN UMUM DESA DAN PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENANGGULANGI KENAKALAN REMAJA DI DESA KEDUNGLENGKONG, SIMO, BOYOLALI ... ... 61
A. Gambaran Umum Desa Kedunglengkong ... 61
1. Letak Geografis ... 61
2. Keadaan Ekonomi Masyarakat ... 64
3. Keadaan Sosial Keagamaan Masyarakat ... 65
4. Kondisi Pendidikan ... 67
5. KeadaanRemaja Desa Kedunglengkong ... 68
B. Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menanggulangi Kenakalan Remaja di Desa Kedunglengkong Simo Boyolali .... 70
1. Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menanggulangi Kenakalan Remaja di Desa Kedunglengkong ... 70
2. Bentuk-bentuk Kenakalan Remaja di Desa KedunglengkongSimo Boyolali ... 74
BAB IV ANALISISTERHADAP PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA
ISLAM DALAM MENANGGULANGI KENAKALAN REMAJA
DI DESA KEDUNGLENGKONG, SIMO, BOYOLALI ... . 85
A. Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalamMenanggulangi KenakalanRemaja di DesaKedunglengkong Simo Boyolali ... 85
B. Bentuk-bentukKenakalanRemaja di Desa KedunglengkongSimoBoyolali ... 89
C. Strategi Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menanggulangi Kenakalan Remaja di Desa Kedunglengkong Simo Boyolali ... 92
BAB V PENUTUP ... 96
A. Kesimpulan ... 96
B. Saran-Saran ... 97
C. Kata Penutup... 97
DAFTAR PUSTAKA ... 98
DAFTAR GAMBARDAN TABEL
Gambar I Struktur Pemerintahan Desa Kedunglengkong Tahun 2012 ... 62
Tabel I Data Penduduk Berdasar Mata Pencaharian ... 65
Tabel II Tempat-tempat Pendidikan di Desa Kedunglengkong .. ... 68
Tabel III Komposisi Penduduk Desa Kedunglengkong Menurut
Kelompok Umur dan Jenis Kelamin (Usia Remaja) ... 69
Tabel IV Komposisi Remaja di Desa Kedunglengkong Menurut
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Pengajuan Judul Skripsi
Lampiran 2 Permohonan Menjadi Pembimbing I
Lampiran 3 Permohonan Menjadi Pembimbing II
Lampiran 4 Permohonan Izin Riset
Lampiran 5 Surat Keterangan Izin Riset
Lampiran 6 Berita Acara Konsultasi dengan Pembimbing I
Lampiran 7 Berita Acara Konsultasi dengan Pembimbing II
Lampiran 8 Pedoman Wawancara
Lampiran 9 Daftar Nama Responden
Lampiran 10 Struktur Pemerintahan Desa Kedunglengkong
Lampiran 11 Daftar Riwayat Hidup
ABSTRAK
Kehidupan remaja dewasa ini sering dihadapkan pada berbagai masalah yang sangat kompleks dan tentunya sangat perlu mendapat perhatian kita semuabaik orang tua, pendidik (guru) dan pemerintah. Salah satu maslah tersebut adalah kenakalanremajayang merupakan masalah lama yang senantiasa muncul ditengah-tengah masyarakat. Masalah tersebut hidup berkembang dan akibat yang ditimbulkan cukup serius karena tindakan tersebut sudah menjurus pada tindak kriminal. Untuk itu dibutuhkan penanganan serius dalam mengatasinya.
Guru pendidikan agama Islam merupakan seorang pendidik yang mengajarkan dan menanamkan nilai-nilai keislaman serta membimbing peserta didik kearah kedewasaan dan pembentukan remaja yang berpribadian muslim yang berahlak mulia, sehingga mampu meraih kebahagiaan dunia akhirat.
Berkaitan dengan hal tersebut maka skripsi ini mengkaji tentang peran guru pendidikan agama Islam dalam menanggulangi kenakalan remaja di Desa Kedunglengkong, Simo, Boyolali. Dengan rumusan masalah peran guru pendidikan agama Islam, bentuk-bentuk kenakalan remaja, dan strategi guru pendidikan agama Islam dalam menanggulangi kenakalan remaja di Desa Kedunglengkong, Simo,
Boyolali.Jenispenelitian yang
digunakanadalahpenelitiankualitatifdenganpendekatandeskriptifkualitatif.Dalampeng umpulan data digunakanmetode interview, observasidandokumentasi, sedangkan metode analisisnya menggunakan cara berpikir induktif.
Dari hasilpenelitian yang
dilakukanakhirnyamenghasilkansuatukesimpulansebagaiberikut: Pertama,Peran guru Pendidikan agama Islam sebagai informator, organisator, inisiator, dan fasilitator.Kedua,Bentuk-bentukkenakalankebut-kebutan dan freestyle, perilaku ugal-ugalan, membolos sekolah, berkata jorok, memutar musik dengan keras, berjudi, merokok, minum-minuman keras, mencuri, berani dengan orang tua, pacaran, rambut dicat, gerombol-gerombol, pornografi, dan motor diubah-ubah. Ketiga,Strategidalam penanggulangan adalah adalahstrategi preventif (pencegahan) dengan cara pembinaan lewat pengajian, remaja masjid, penambahan wawasan tentang kegamaan, dan meningkatkan efektifitas hubungan orang tua dan masyarakat. Strategi selanjutnya adalah represif (menekan)tidak ditemukan menggunakan strategi ini tetapi ada represif yangberasaldariperaturanmasyarakatyangberupasanksibagi remaja yang melakukan pelanggaran. Strategi terakhir adalah kuratif (penyembuhan) langkah yang diambil adalah melalui nasehat-nasehat dan pengarahan tentang tata cara berakhlak yang baik secara langsung dengan menggunakan pendekatan keagamaan.
Usaha-usaha tersebut dilakukan dengan tujuan agardapat terwujud dengan baik, maka kuncinya terletak pada kemauan dan kemampuan guru, serta dapat didukung dengan adanya strategi yang lebih terfokus pada masalah kenakalan remaja.