• Tidak ada hasil yang ditemukan

Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanaan Dan Pengendalian Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Tebing Tinggi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanaan Dan Pengendalian Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Tebing Tinggi"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

BAB II

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) KOTA TEBING TINGGI

A.Sejarah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tebing Tinggi

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tebing Tinggi

adalah salah satu lembaga teknis daerah di lingkungan pemerintah Kota Tebing

Tinggi yang memiliki tanggungjawab dalam penyelenggaraan perencanaan

pembangunan daerah.Berdasarkan sejarah kelembagaannya maka struktur

organisasi Bappeda kota Tebing Tinggi saat ini merupakan hasil reorganisasi

sebelumnya. Pada awalnya Bappeda Kota Tebing Tinggi didirikan berdasarkan

Peraturan Daerah (Perda) Nomor 16 Tahun 1986 dengan komposisi jabatan

struktural sebagai berikut :

1. 1 (satu) struktur untuk jabatan pimpinan dengan eselonoring III a.

2. 4 (empat) struktur untuk jabatan eselonoring IV a.

3. 15 (lima belas) struktur untuk jabatan eselonoring Va.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun

2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah maka struktur jabatan organisasi

Bappeda juga mengalami penyesuaian, yaitu adanya perubahan menyeluruh tidak

saja untuk cakupan, bidang tugas pada masing-masing jabatan, serta nomenklatur,

akan tetapi juga pada jenjang eselonoring jabatannya.

Adanya perubahan ini dimaksudkan untuk lebih memberi peran yang lebih

akomodatif bagi Bappeda sesuai dengan perkembangan keadaan, kebutuhan, dan

beban kerja. Adapun susunan jabatan struktural Bappeda berdasarkan Peraturan

(2)

1. 1 (satu) struktur untuk jabatan pimpinan dengan eselonoring II b

2. 5 (lima) struktur untuk jabatan pimpinan dengan eselonoring III a

3. 11 (sebelas) struktur untuk jabatan pimpinan dengan eselonoring IV a

4. Kelompok Jabatan Fungsional

Seiring dengan implementasi Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999

tentang Pemerintahan Daerah maka struktur organisasi Bappeda diperbaharui

melalui Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2001. Selanjutnya berdasarkan

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2007 tentang

Pedoman Organisi Perangkat Daearah maka struktur jabatan organisasi Bappeda

juga mengalami penyesuaian, yaitu adanya perubahan menyeluruh tidak saja

untuk cakupan, bidang tugas pada masing-masing jabatan, serta nomenklatur,

akan tetapi juga pada jenjang eselonering jabatannya. Adanya perubahan ini

dimaksudkan untuk lebih memberi peran yang lebih akomodatif bagi Bappeda

sesuai dengan perkembangan keadaan, kebutuhan, dan beban kerja.

Dalam penyelenggaraan pembangunan di Pemerintahan Kota Tebing

Tinggi, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah merupakan Satuan Kerja

Perangkat daerah yang membidangi perencanaan di daerah, secara rinci Bappeda

merupakan lembaga teknis daerah yang bertanggungjawab dalam

penyelenggaraan perencanaan pembangunan di daerah.

Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 13 Tahun 2008 Bappeda Kota Tebing

Tinggi adalah unsur penunjang Kota yang bertanggungjawab kepada Walikota

melalui Sekretaris Daerah Kota. Sebagai institusi, Bappeda mempunyai tugas

membantu Walikota dalam penyelenggaraan pemerintah, dalam lingkup

(3)

1. Visi

Adapun visi yang ditetapkan adalah ” Menjadikan Bappeda Kota Tebing

Tinggi sebagai Badan Perencana yang profesional, akuntabel dan memiliki

integritas, dedikasi serta komitmen yang tinggi untuk mewujudkan visi Kota

Tebing Tinggi melalui perencanaan pembangunan yang partisipatif dalam

mendukung Kota Jasa Bermartabat ”

2. Misi

Adapun misi yang dirumuskan Bappeda Kota Tebing Tinggi adalah sebagai

berikut :

1. menyusun perencanaan pembangunan jangka pendek, menengah dan

panjang secara partisipatif.

2. Meningkatkan koordinasi dan sinkronisasi antara SKPD dan antar daerah

guna meningkatkan kualitas pembangunan di Kota Tebing Tinggi.

3. Melakukan validasi dan visualisasi data pembangunan dengan cepat dan

akurat.

4. Melaksanakan pengkajian dan pengembangan bagi peningkatan kualitas

di segala bidang pembangunan.

5. Meningkatkan SDM Aparatur Bappeda sebagai aparatur yang

profesional.

B. Struktur Organisasi

Struktur organisasiperusahaanmerupakansalahsatufaktoryang

mendukungkeberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai tujuan yangtelah

ditetapkan. Struktur organisasi diperlukan perusahaan dan instansi untuk

(4)

menunjukkan adanya hubungan dan keterkaitan antara setiap bagian untuk

mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Demi tercapainya tujuan umum suatu

instansi diperlukan suatu wadah untuk mengatur seluruh aktivitas maupun

kegiatan instansi tersebut.Dalammenyusunstruktur

organisasiharusdisesuaikandengan keadaandankebutuhan sertasifatperusahaan

agar dapatmengefisienkan dan

suatupekerjaanuntukmencapaisuatupekerjaanuntukmencapaitujuan yang

maksimal.

Pengaturan ini dihubungkan dengan pencapaian tujuan instansi yang telah

ditetapkan sebelumnya. Wadah tersebut disusun dalam suatu struktur organisasi

dalam instansi. Melalui struktur organisasi yang baik, pengaturan pelaksanaan

pekerjaan dapat diterapkan, sehingga efesiensi dan efektivitas kerja dapat

diwujudkan melalui kerja sama dengan koordinasi yang baik sehingga tujuan

perusahaan dapat dicapai.

Suatu instansi terdiri dari berbagai unit kerja yang dapat dilaksanakan

perseorangan, maupun kelompok kerja yang berfungsi untuk melaksanakan

serangkaian kegiatan tertentu dan mencakup tata hubungan secara vertikal,

melalui saluran tunggal. Struktur organisasi Bappeda Kota Medan dapat dilihat

(5)

Gambar 2.1 Bagan Struktur Organisasi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tebing Tinggi

BADAN FISIK DAN

PRASARANA SUB BAGIAN UMUM

DAN KEPEGAWAIAN

DAN SOSIAL BUDAYA

SUB BIDANG

(6)

C. Uraian Tugas

Berikut ini adalah uraian tugas dari seriap bidang pada kantor Bappeda kota

Tebing Tinggi:

1. Kepala Badan

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dipimpin oleh seorang Kepala

Badan yang mempunyai tugas pokok dalam melaksanakan penyusunan dan

pelaksanaan kebijakan daerah di bidang perencanaan pembangunan daerah. Untuk

melaksanakan tugas tersebut Kepala Bappeda kota Tebing Tinggi mempunyai

fungsi sebagai berikut:

a. Perumusan kebijakan teknis perencanaan

b. Pengkoordinasian penyusunan perencanaan pembangunan

c. Pembinaan dan Pelaksanaan tugas dibidang perencanaan pembangunan

daerah

d. Penyelenggaraan dan pembinaan monitoring perencanaan pembangunan

daerah

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas

dan fungsinya

2. Sekretariat

Mempunyai tugas pemberian pelayanan administrasi dibidang kepegawaian,

pengelolaan keuangan, administrasi, perlengakapan dan kebutuhan rumah tangga

dan ketatausahaan dilingkungan Bappeda.Untuk menyelenggarakan tugas

sebagaimana dimaksud, sekretaris Bappeda mempunyai fungsi :

a. Penyiapan bahan-bahan/materi serta perangkat peraturan yang diperlukan

(7)

b. Pemberian bimbingan, pengarahan dan petunjuk teknis dibidang

tugasnya kepada bawahannya

c. Pengumpulan data-data dan informasi yang diperlukan sebagai bahan

penyusunan program kerja Bappeda

d. Penyelenggaraan dan pengelolaan urusan keuangan Bappeda sesuai

dengan peraturan dan ketentuan yang telah ditetapkan

e. Pengelolaan dan penyelenggaraan kegiatan tata usaha, administrasi,

kepegawaian dan rumah tangga Bappeda

f. Perencanaan pengembangan sumber daya aparatur Bappeda

g. Pelaksanaan evaluasi dan membuat laporan realisasi dan pelaksanaan

tugas Sekretariat kemudian menyampaikannya kepada Kepala Bappeda

h. Pelaksanaan koordinasi antar dan antara unit kerja dilingkungan Bappeda

i. Pemberian pertimbangan dan saran keada Kepala Bappeda di bidang

tugasnya, dan

j. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan

3. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

Mempunyai tugas menyelenggarakan administrasi umum, administrasi

kepegawaian dan mengelola perlengkapan rumah tangga yang mempunyai fungsi

sebagai berikut:

a. Menyusun rencana dan program kerja Sub Bagian Umum dan

Kepegawaian.

b. Mendistribusikan pekerjaan dan memberi petunjuk pelaksanaan tugas

(8)

c. Membimbing, mengendalikan dan mengevaluasi hasil kerja bawahan

dalam upaya meningkatkan produktivitas kerja

d. Menyusun konsep naskah dinas yang berkaitan dengan Sub Bagian

Umum dan Kepegawaian.

e. Menyelenggarakan kegiatan surat menyurat, kearsipan, aset dan

kerumahtanggaan.

f. Menyusun Rencana Kebutuhan Barang Unit (RKBU), Rencana Tahunan

Barang Unit (RTBU), pengadaan barang lingkup Badan

g. Melaksanakan perencanaan sumber daya sumber aparatur melalui usulan

kebutuhan, pemanfaatan dan pendayagunaanaparatur.

h. Melaksanakan usulan pengembangan sumber daya aparatur melalui

pendidikan dan pelatihan teknis, tugas belajar, izin belajar

i. Menyiapkan bahan pembinaan Kepegawaian

j. Menyelenggarakan pengelolaan administrasi kepegawaian meliputi

menyusun Daftar Urut Kepegawaian (DUK), nominatif pegawai,

penyiapan Penilaian Hasil Kerja, pembuatan Surat Keterangan Untuk

Mendapatkan Tunjangan Keluarga (SKUMTK), pengusulan kenaikan

pangkat, gaji berkala, pengusulan pembuatan Kartu Istri/Kartu Suami,

Kartu Pegawai dan asuransi kesehatan atau sebutan lainnya, pembuatan

absen pegawai dan administrasi kepegawaian lainnya.

k. Membuat laporan kegiatan bulanan, triwulan, tahunan dan insidentil pada

atasan langsung

l. Menyusun renacna produk hukum daerah yang berkaitan dengan lingkup

(9)

m.Menyusun norma, standar, prosedur dan kriteria (NSPK) sesuai lingkup

tugas

n. Menyiapkan bahan yang dibutuhkan dalam menyusun Laporan

Penerapan dan Pencapaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) sesuai

lingkup tugas

o. Membuat Laporan Penerapan dan Pencapaian Standar Pelayanan

Minimal (SPM) lingkup Badan

p. Menyiapkan bahan penyusunan RKA dan DPA

q. Memberikan saranpertimbangan kepada atasan

r. Menyusun laporan dan pertanggungjawaban pelaksanaan kegiatan Sub

Bagian Umum dan Kepegawaian

s. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya

4. Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan

a. Menyusun rencana dan program kerja Sub Bagian Perencanaan dan

Keuangan.

b. Mendistribusikan pekerjaan dan memberikan petunjuk pelaksanaan tugas

kepada bawahan

c. Membimbing, mengendalikan dan mengevaluasi hasil kerja bawahan

dalam upaya meningkatkan produktivitas kerja

d. Menyusun konsep naskah dinas yang berkaitan dengan Sub Bagian

Perencanaan dan Keuangan

e. Melaksanakan koordinasi dengan bidang-bidang melalui Sekretasis

dalam menyiapkan bahan penyusunan Rencana Pembangunan Jangka

(10)

perencanaan, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKT), Laporam

Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) dan Laporan lainnya

f. Melaksanakan koordinasi dengan lintas program dan lintas sektor dalam

perencanaan kegiatan

g. Melaksanakan penelitian dan pengembangan Badan

h. Menghimpun data, informasi dan dokumentasi sebagai bahan

penyusunan evaluasi dan pelaporan lingkup Badan

i. Melaksanakan pemutakhiran dan validasi data.

j. Mengevaluasi dan monitoring hasil kegiatan program lingkup Badan

k. Melaksanakan penyusunan dan pengelolaan anggaran lingkup Badan

l. Melaksankan pengelolaan administrasi keuangan yang meliputi

penerimaan, pembukaan, penyimpanan, pembayaran dan penyetoran

pendapatan

m.Mengelola gaji dan tunjangan pegawai

n. Mengoordinasikan penyusunan RKA dan DPA penyerapan dana program

dan pelaporan lingkup Badan

o. Memproses dan menghimpun Laporan Keuangan lingkup Badan

p. Membuat laporan realisasi keuangan bulanan, triwulan, tahunan/neraca

badan dan insidentil kepada Atasan Langsung

q. Menyusun norma, standar, prosedur dan kriteria (NSPK) sesuai lingkup

tugas

r. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya

5. Sub Bidang Ekonomi dan Dunia Usaha

(11)

b. Menyiapkan bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pembangunan

dibidang Ekonomi dan Dunia Usaha

c. Menyiapkan bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan koordinasi

penyusunan Laporan Tahunandan Lima Tahunan Kinerja SKPD sebagai

bahan laporan pertanggungjawaban Walikota lingkup bidang Ekonomi

dan Dunia Usaha

d. Menyiapkan bahan yang dibutuhkan dalam perumusan pelaksanaan

evaluasi kinerja SKPD sehubung dengan pencapaian target kinerja dalam

RPJMD dan Renja SKPD bidang Ekonomi dan Dunia Usaha

e. Menghimpun data-data pembangunan bidang ekonomi dan

mengarsipkannya sesuai dengan urgensi dan kebutuhan

f. Menyiapkan bahan-bahan dan data-data dalam penyusunan pelaporan

serta perencanaan pembangunan bidang ekonomi dan dunia usaha

g. Menyiapkan bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan koordinasi

proses perencanaan pembangunan daerah sesuai lingup tugas

h. Menyiapkan bahan yang dibutuhkan dalam penyususnan KUA, PPAS

dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Tebing Tinggi sesuai

lingkup tugas bersama-sama dengan badan Pengelola Keuangan,

Pendapatan dan Aset Daerah yang dikoordinasikan oleh Sekretaris

Daerah

i. Mengatur pelaksanaan survey investigasi kelapangan terhadap

objek-objek yang akan dimasukkan menjadi proyek pembangunan

j. Memonitor hasil pelaksanaan pembangunan dilapangan apakah telah

(12)

k. Menganalisis aspek-aspek perencanaan yang diusulkan SKPD serta

organisasi swasta, stakeholders dan masyarakat kota dalam rangka

penyusunan perencanaan pembangunan daerah sesuai dengan lingkup

tugas

l. Melaporkan hasil pemantauan dan supervisi rencana pemabangunan

kepada atasan langsung

m.Memfasilitasi penyelenggaraan dekonsentrasi, tugas pemantauan oleh

pemerintah sesuai dengan lingkup tugas

n. Menyiapkan bahan penetapan pedoman dan standar perencanaan

pembangunan daerah kecamatan sesuai dengan lingkup tugas

o. Menyusun kegiatan prioritas sesuai lingkup tugas

p. Melaksanakan inventarisasi permasalahan untuk diupayakan solusi

pemecahannya engan SKPD/instansi terkait

q. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya

6. Sub Bidang Sosial dan Tenaga Kerja

a. Menyiapkan bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan monitoring dan

evaluasi terhadap pelaksanaan pembangunan di bidang sosial dan tenaga

kerja

b. Menghimpun data-data pembangunan bidang sosial dan tenaga kerja dan

mengarsipkannya sesuai dengan urgensi dan kebutuhan

c. Menyiapkan bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan bimbingan,

konsultasi, koordinasi, monitoring dan evaluasi (Monev), pengawasan

(13)

d. Mengikuti perkembangan pelaksanaan rencana pembangunan daerah

untuk kesempurnaan perencanaan pembangunan tahun berikutnya sesuai

lingkup tugas

e. Mensinkronisasikan rencana pembangunan yang diusulkan instansi

terkait dan hasil temu karya kecamatan sesuai lingkup tugas

f. Melakukan penelitian, kajian atas usulan dari unit pelaksanaan proyek

berdasarkan tugas agar sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan

kebutuhan

g. Melaksankan tugas kedinasan lainnya

7. Sub Bidang Pendidikan dan Kesehatan

a. Menyusun rencana yang setingkat denganperencanaan Masterplan dan

studi kelayakan yang terkait Bidang Pendidikan dan Kesehatan

b. Menyiapkan bahan yang dibutuhkandalam perumusan pelaksanaan

monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan pembangunan di bidang

pendidikan dan kesehatan

c. Menghimpun data-data pembangunan bidang pendidikan dan kesehatan

dan mengarsipkannya sesuai dengan urgensi dan kebutuhan

d. Menyiapkan bahan-bahan dan data-datadalam penyusunan pelaporan

serta pendokumentasian hasil pelaksanaan program perencanaan

pembangunan bidang pendidikan dan kesehatan

e. Mengatur pelaksanaan survey investigasi ke lapangan terhadap

objek-objek yang akan dimasukkan menjadi proyek pembangunan

f. Memonitor hasil pelaksanaan pembangunan di lapangan apakah telah

(14)

g. Melakukan penelitian, kajian atas usulan dari unit pelaksana proyek

berdasarkan tugas agar sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan

kebutuhan.

h. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya

8. Sub Bidang Infrastruktur dan Perhubungan

a. Menyusun rencana yang setingkat denganperencanaan Masterplan dan

studi kelayakan yang terkait Bidang Infrastruktur dan Perhubungan

b. Menyiapkan bahan yang dibutuhkandalam perumusan pelaksanaan

monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan pembangunan di Bidang

Infrastruktur dan Perhubungan

c. Menghimpun data-data pembangunan Bidang Infrastruktur dan

Perhubungan dan mengarsipkannya sesuai dengan urgensi dan kebutuhan

d. Menyiapkan bahan-bahan dan data-datadalam penyusunan pelaporan

serta pendokumentasian hasil pelaksanaan program perencanaan

pembangunan Bidang Infrastruktur dan Perhubungan

e. Mengatur pelaksanaan survey investigasi ke lapangan terhadap

objek-objek yang akan dimasukkan menjadi proyek pembangunan

f. Memonitor hasil pelaksanaan pembangunan di lapangan apakah telah

sesuai dengan rencana pembangunan yang tealh ditetapkan

g. Melakukan penelitian, kajian atas usulan dari unit pelaksana proyek

berdasarkan tugas agar sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan

kebutuhan.

(15)

9. Sub Bidang Penataan Wilayah dan Pengembangan Kerjasama

a. Menyusun rencana yang setingkat dengan perencanaan Masterplan dan

studi kelayakan yang terkait Bidang Penataan Wilayah dan

Pengembangan Kerjasama

b. Menyiapkan bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pembangunan di

Bidang Penataan Wilayah dan Pengembangan Kerjasama

c. Menyiapkan bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan koordinasi

penyusunan Laporan Tahunan dan Lima Tahunan Kinerja SKPD sebagai

bahan laporan pertanggungjawaban Walikota lingkup Bidang Penataan

Wilayah dan Pengembangan Kerjasama

d. Menyiapkan bahan yang dibutuhkan dalam perumusan pelaksanaan

evaluasi kinerja SKPD sehubung dengan pencapaian target kinerja dalam

RPJMD dan Renja SKPD Bidang Penataan Wilayah dan Pengembangan

Kerjasama

e. Menyiapkan bahan-bahan dan data-data dalam penyusunan pelaporan

serta perencanaan pembangunan Bidang Penataan Wilayah dan

Pengembangan Kerjasama

f. Menyiapkan bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan koordinasi

proses perencanaan pembangunan daerah sesuai lingup tugas

g. Menyiapkan bahan yang dibutuhkan dalam penyususnan KUA, PPAS

dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Tebing Tinggi sesuai

lingkup tugas bersama-sama dengan badan Pengelola Keuangan,

Pendapatan dan Aset Daerah yang dikoordinasikan oleh Sekretaasis

(16)

h. Mengatur pelaksanaan survey investigasi kelapangan terhadap

objek-objek yang akan dimasukkan menjadi proyek pembangunan

i. Memonitor hasil pelaksanaan pembangunan dilapangan apakah telah

sesuai dengan rencana pembangunan yang telah ditetapkan

j. Menganalisis aspek-aspek perencanaan yang diusulkan SKPD serta

organisasi swasta, stakeholders dan masyarakat kota dalam rangka

penyusunan perencanaan pembangunan daerah sesuai dengan lingkup

tugas

k. Melaporkan hasil pemantauan dan supervisi rencana pembangunan

kepada atasan langsung

l. Memfasilitasi penyelenggaraan dekonsentrasi, tugas pemantauan oleh

pemerintah sesuai dengan lingkup tugas

m.Menyiapkan bahan penetapan pedoman dan standar perencanaan

pembangunan daerah kecamatan sesuai dengan lingkup tugas

n. Menyusun kegiatan prioritas sesuai lingkup tugas

o. Melaksanakan inventarisasi permasalahan untuk diupayakan solusi

pemecahannya engan SKPD/instansi terkait

p. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya

10. Sub Bidang Lingkungan Hidup dan Permukiman

a. Menyusun rencana yang setingkat denganperencanaan Masterplan dan

studi kelayakan yang terkait Bidang Lingkungan Hidup dan Permukiman

b. Menyiapkan bahan yang dibutuhkandalam perumusan pelaksanaan

monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan pembangunan di Bidang

(17)

c. Menghimpun data-data pembangunan Bidang Lingkungan Hidup dan

Permukiman dan mengarsipkannya sesuai dengan urgensi dan kebutuhan

d. Menyiapkan bahan-bahan dan data-data dalam penyusunan pelaporan

serta pendokumentasian hasil pelaksanaan program perencanaan

pembangunan Bidang Lingkungan Hidup dan Permukiman

e. Mengatur pelaksanaan survey investigasi ke lapangan terhadap

objek-objek yang akan dimasukkan menjadi proyek pembangunan

f. Memonitor hasil pelaksanaan pembangunan di lapangan apakah telah

sesuai dengan rencana pembangunan yang telah ditetapkan

g. Melakukan penelitian, kajian atas usulan dari unit pelaksana proyek

berdasarkan tugas agar sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan

kebutuhan.

h. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya

11. Sub Bidang Pengendalian dan Evaluasi

a. Menyusun rencana dan program kerja Sub Bidang Pengendalian dan

Evaluasi

b. Mendistribusikan pekerjaan dan memberi petunjuk pelaksanaan tugas

c. Membimbing, mengendalikan dan mengevaluasi hasil kerja dalam upaya

meningkatkan produktivitas kerja

d. Menyiapkan bahan pertimbangan dan saran berdasarkan hasil kegiatan

Pengendalian dan Evaluasi

e. Menyusun dan mengevaluasi program kegiatan tahunan yang berkaitan

(18)

f. Menyusun dan mengevaluasi program kegiatan tahunan yangberkaitan

dengan kegiatan di Bidang Pengendalian dan Evaluasi

g. Melaksanakan inventarisasi potensi dan permasalahan sebagai bahan

pengendalian dan evaluasi

h. Menyelenggarakan kerjasama antar lembaga untuk mengembangkan

Pengendalian dan Evaluasi

i. Menyelenggarakan statistik sektoral

j. Melaksanakan pengembangan jejaring Pengendalian dan Evaluasi

k. Memberikan saran pertimbangan kepada atasan

l. Menyusun laaporan dan pertanggungjawaban pelaksanaan kegiatan

a. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya

12. Sub Bidang Monitoring dan Pelaporan

a. Menyusun rencana dan program kerja Sub Monitoring dan Pelaporan

b. Mendistribusikan pekerjaan dan memberi petunjuk pelaksanaan tugas

c. Membimbing, mengendalikan dan mengevaluasi hasil kerja dalam upaya

meningkatkan produktivitas kerja

d. Menyiapkan bahan pertimbangan dan saran berdasarkan hasil kegiatan

di Bidang Monitoring dan Pelaporan

e. Menyusun dan mengevaluasi program kegiatan tahunan yang berkaitan

dengan kegiatan di Bidang Monitoring dan Pelaporan

f. Melaksanakan inventarisasi potensi dan permasalahan sebagai bahan

Monitoring dan Pelaporan

g. Menyelenggarakan monitoring dan pelaporan

(19)

i. Memberikan saran pertimbangan kepada atasan

j. Menyusun laporan dan pertanggungjawaban pelaksanaan kegiatan

k. Menyusun norma, standar, prosedur dan kriteria sesuai lingkup tugas

l. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya

D. Kinerja Terkini

Bappeda merupakan lembaga teknis daerah yang bertanggung jawab dalam

penyelenggaraan perencanaan pembangunan di daerah. Adapun kegiatan atau

program yang diselenggarakan oleh Bappeda Kota Tebing Tinggi adalah sebagai

berikut :

1. Program PengembanganData Informasi

2. Program Penguatan Kelembangaan dan Pengarusutamaan Gender dan

Anak

3. Program Perencanaan Pembangunan Daerah

4. Program Pembangunan Perencanaan Ekonomi

5. Program Perencanaan Prasarana Wilayah dan SDM

Gambar

Gambar 2.1 Bagan Struktur Organisasi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tebing Tinggi

Referensi

Dokumen terkait

pertama , kedudukan MHA telah mendapatkan kepastian hukum sebagaimana diatur dalam Pasal 18 B ayat (2) dan 28 I ayat (3) UUD 1945 dan dalam UU Sektoral lainnya; Kedua , status MHA

Sedangkan angktan umum massal (mass transit) adalah suatu sistem angkutan umum yang terjadwal dan memiliki rute tertentu yang dapat mengangkut penumpang dalam

Kedua , kedudukan dan status hukum Ketetapan MPR berdasarkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan dengan kedudukan dan status

Lentera Nusantara tergabung bersama 7 pelaku industri gim Indonesia lainnya dalam paviliun Indonesia bernama Archipelageek yang didukung oleh Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf

pengawasan kegiatan pengelolaan sumber daya, kelautan dan pesisir, lingkungan kelautan dan pesisir serta kegiatan / usaha masyarakat pesisir di wilayahnya. Membantu

[r]

Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas ( PTK ) yang dilakukan oleh peneliti dan guru kolaborator pada IVB Sd Iqra’ melalui 3 siklus. Dimana

1) Penetapan Pagu Raskin Nasional yang merupakan hasil kesepakatan pembahasan antara pemerintah dan DPR yang dituangkan dalam Undang-Undang APBN tahun anggaran 2015.