=rITE?
,;2.000017[
PREDIKSI EROSI TANAH DENGAN PENGGUNAAN BAHAN ORGANIK UNTUK KONSERVASI TANAH
DI DAS CISADANE HULU
OLEH: VERA FEBRIANTI
F01496047
2000
FAKULTASTEKNOLOGIPERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR
Vera Febrianti. F01496047. Prediksi Erosi Tanah Dengan Penggunaan Bahan Organik Untuk Konservasi Tanah Di DAS Cisadane Hu!u. Dibawah bimbingan Prof.Dr.Ir.H. Soedodo Hardjoamidjojo, MSc dan Ir. H. Sukandi Sukartaatmadja Ms. 2000.
RINGKASAN
Pemanfatan sumber daya alam pada DAS yang semakin meningkat menyebabkan terjadinya perubahan kondisi lingkungan yang cenderung menurunkan kualitas lingkungan. Fenomena umum beberapa DAS dewasa ini adalah terjadinya pemerosotan unsur-unsur biofisik yang dicirikan dengan makin luasnya hutan gundul dan gersang akibat penebangan hutan dan perladangan berpindah, semakin tingginya beban sedimen air sungai.
Tanah pertanian yang menurun produktifitasnya dapat dipulihkan, salah satunya dengan pengunaan bahan organik, atau dikombinasikan dengan pembuatan teras bangku sempurna. Pemberian bahan organik disamping meningkatkan kesuburan tanah juga dapat merangsang pembentukan struktur tanah, menghambat run off dan meningkatkan daya menghisap dan memegang air.
Penelitian masalah khusus ini bertujuan untuk menghitung ketersedian bahan organik di DAS Cisadane Hulu, meninjau prosentase pengunaan bahan organik oleh petani di Sub DAS Cisadane Hulu dan memprediksi erosi tanah dengan penggunaan bahan organik untuk konservasi tanah di DAS Cisadane Hulu dengan model USLE.
Penelitian ini dil~kukan di Sub DAS Cisadar.e Hulu, Kabupaten Bogor, Propinsi J awa Barat, yang dilaksanakan bulan Mei sampai dengan Agustus 2000. Luas DAS Cisadane Hulu 93.292 Ha, sebanyak 58,60 % dari luas lahan perlu dilakukan konservasi. Jenis tanah sebagian besar Latosol 67,4 %, dengan tata guna lahan hutan, sawah, tegalan, perkebunan, pemukiman dan sungai.
Hasil perhitungan produksi pupuk kandang di DAS Cisadane Hulu tahun 1999 adalah: 0,284 tonlhalth kotoran segar atau 0,066 tonlhalth kotoran kering, terdiri dari kotoran ayam 0,05 tonlhalth kotoran segar atau 0,017 tonlhalth kotoran kering, kotoran sapi 0,175 tonlhalth kotoran segar atau 0,026 ton Ihalth kotoran kering, dan kotoran kambing 0,059 tonlhalth kotoran segar atau 0,02 tonlhalth kotoran kering.
Prosentase pemakaian bahan organik di Sub Cisadane Hulu di Desa Ciawi 80 %, Desa Cibedug 60 %, Desa Caringin 50 %, Desa Muara Jaya 57,5 %, Desa Cijeruk 52,5 % dan Desa Cigombong 42,8 %.
Hasil pendugaan nilai erodibilitas (K) tanah Latasol di DAS Cisadane hulu pada kemiringan lahan 0-8 % dengan kebijakan pola A, nilai K berkurang menjadi 0,00856. Lahan dengan kemiringan 8-15 % dengan kebijakan pola B, nilai K berkurang menjadi 0,01895. Lahan dengan kemiringan
kebijakan pola C, nilai K berkurang menjadi 0,006549.
15-25 % dengan Sedangkan pad a kemiringan lahan 25-45% dengan kebijakan pola D, nilai K berkurang menjadi 0,009.
Setelah diberikan tindakan kebijakan berupa perubahan tata guna lahan, pemberian bahan organik, dan pembuatan teras bangku sempurna untuk konservasi, DAS Cisadane Hulu diprediksi mengalami penurunan laju erosi aktual sebesar 92,29% dari laju erosi aktual awal.
Lahan dengan TBE SR mengalami penambahan laju erosi aktual sebanyak 224,33 ton/haith, lahan dengan TBE R mengalami penambahan laju erosi aktual sebanyak 2.240,47 ton/haith, lahan dengan TBE S mengalami pengurangan laju erosi aktual sebanyak 3.750,62 ton/haith, lahan dengan TBE B mengalami pengurangan laju erosi aktual sebanyak 7.887,04 ton/haith, dan lahan dengan TBE SB mengalami pengurangan laju erosi aktual sebanyak 51.228,89 ton/halth.
PREDIKSI EROSI TANAH DENGAN PENGGUNAAN BAHAN
ORGANIK UNTUK KONSERVASI TANAH
DI
DAS
CISADANE HUL U
SKRIPSI tentang Masalah Khusus
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN Pada JURUSAN TEKNIK PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
OLEH: VERA FEBRIANTI
F01496047
2000
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR
PREDIKSI EROSI TANAH DENGAN PENGGUNAAN BAHAN ORGANIK UNTUK KONSERVASI TANAH
DI DAS CISADANE HULU
SKRIPSI tentang Masalah Khusus
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN Pada JURUSAN TEKNIK PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
OLEH: VERA FEBRIANTI
F01496047
Dilahirkan pada Tanggal 25 Pebruari 1977 Di Padang Ganting, Batusangkar Tanggallulus : 4 September 2000
~_
Ii:
Prof.Dr.Ir.H. Soedodo
Hardjoa§~~~S~C-llr.
H.sh
andi Sukartaatmadja, MSRIWAYAT BIDUP
Penulis dilahirkan di Padang Ganting, Batusangkar, Propinsi Sumatra Barat, pada tanggal 25 Pebruari 1977. Sebagai anak kedua dari 4 bersaudara dari pasangan Ayah bernama Y oeshar dan Ibu bernama Nurbaini.
Mulai masuk sekolah dasar tahun 1984 di SDN 1 Padang Ganting, dan lulus tahun 1990, pada tahun yang sama dilanjutkan ke SMPN Padang Ganting lulus tahun 1993, kemudian pada tahun yang sama pula dilanjutkan ke SMAN Padang Ganting, dan lulus tahun 1996. Masuk ke IPB tahun 1996 melalui jalur USMl (Undangan Seleksi Masuk IPB) di Jurusan Teknik Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, disini penulis masuk organisasi HIMATETA, dan semester 6 menjadi anggota muda HATTA (Himpunan Ahli Teknik Tanah dan Air).
Pada tahun 1999 penulis melaksanakan Praktek Lapangan di PT PG Rajawali II Unit PG Subang, dan menyusun Laporan Praktek Lapang dengan judul Aspek Keteknikan Pertanian Pada Budidaya Tanaman Tebu Di PT PG
Rajawali II Unit PG Subang.
Penulis menyelasaikan studi di IPB dengan menyusun skripsi tentang masalah khusus dengan judul Prediksi Erosi Tanah Dengan Penggunaan Bahan Organik Untuk Konservasi Tanah Di DAS Cisadane Bulu. Penulis dinyatakan Iulus sebagai Sarjana Teknologi Pertanian setelah ujian sidang sarjana pada tanggal 4 September 2000.
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah rnernberikan Taufik dan Hidayah-Nya, sehingga penulis dapat rnenyelasaikan penulisan Laporan Masalah Khusus ini. Laporan ini merupakan akhir dari rangkaian tugas akhir yang diwajibkan pada rnahasiswa Jurusan Teknik. Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan banyak Terimakasih kepada sernua pihak yang telah banyak memberikan bantuan baik secara langsung maupun secara tidak langsung:
1. Papa dan Mama, Uda Dedet, Sri dan Arief yang telah mernberikan bantuan moral & materil, dan selalu rnendo'akanku.
2. Prof. Df. If. H. Soedodo Hardjoamidjojo MSc sebagai dosen Pembirnbing Akademik I yang telah rnernberikan pengarahan dan birnbingan selama penulis rnenyelesaikan studi di Jurusan Teknik Pertanian.
3. If. H. Sukandi Sukartaatrnadja, MS sebagai dosen Pernbirnbing Akadernik II yang telah banyak rnernberikan bantuan dan arahan sehingga penulis rnenyelesaikan Laporan ini.
4. If. Raja G Sitornpul atas kesediaannya sebagai penguji, dan saran-saran yang telah diberikan.
5. Uda Jafrizal atas sernua bantuannya menernani survey dan dorongan semangat yang telah diberikan selarna ini.
6. Uni Nina & Uda Zal, Uda Andi & Kak Eka, atas perhaiiannya sel~ma im. 7. Ternan-ternan di TEP 33 dan sernua pihak yang telah rnernberi bantuan dan
motivasi terutarna Uwi, Tintin, Vina, Yati, serta ternan-ternan di Lab. TT A 8. Ternan-ternan di Cendana, Yuyun, Nuring, Jum, Linda, Diana, Netti, Ries, Ita,
Anti, dan Nining atas kekeluargaan kita selarna ini dalam suka dan duka.
Penulis menyadari bahwa Laporan tugas akhir ini masih banyak kekurangannya, karena itu penulis rnengharapkan saran dan kritik yang rnembangun. Mudah-rnudahan Laporan Inl berguna bagi sernua pembaca.
Bogar, September 2000 P enulis
II DAFTARISI KATA PENGANTAR. ... . DAFTARISI... II DAFTAR TABEL ... IV DAFTAR GAMBAR ... V DAFTARLAMPIRAN ... VI I. PENDAHULUAN A Latar Belakang ... 1 B. Tujuan ... 3
II. TINJAUAN PUS TAKA A Daerah aliran sungai... 4
B. Unsur-unsur daerah aliran sungai ... , .... , ... , ... ,., 4
C, Erosi ... ,',', ... ,... 5
D, Faktor-faktor erosi ... , .. , ... "... 6
E, Perhitungan erosi ... , ... ,... 10
F. Prediksi erosi dan erosi yang diijinkan... 13
G. Bahan organik , ... 13
H. Model, ... ,... 15
1. Tingkat bahaya erosi... ... ... ... ... ... ... 15
m.METODOLOGI A Waktu dan tempat ... 16
B,A!atdar.Eah~.Il ... i6
C. Analisa data ... " ... , ... , ... ,... 16
D. Metode yang digunakan ... 17
E. Asumsi yang digunakan ... 22
IV.KEADAAN UMUM DAS CISADANE HULU ALetak dan luas ... ' ... ,., ... ,... 23
C.Tanah... ... 24
D.Tataguna lahan... 26
V. HASIL DAN PEMBAHASAN A AI. Ketersediaan bahan organik ... 28
A2. Penggunaan bahan organik ... 39
B. B.I. Perubahan laju erosi ... ... ... ... 31
B.2. Perubahan tata guna lahan... 39
VI.KESIMPULAN DAN SARAN A Kesimpulan... 39
B. Saran... 40 DAFTAR PUSTAKA
LAMPlRAN
IV
DAFTAR TABEL
Tabeli. Kapasitas infiltrasi beberapa tipe tanah dari pengukuran
lapang... ... ... 8
Tabel2. Nilai erodibilitas (K) tanah pada beberapa jenis tanah ... ... 12
Tabe13. Besar erosi yang masih dapat dibiarkan... ... ... ... 13
Tabel4. Produksi tahunan pupuk kandang ... ... ... 14
Tabel5.Tingkatbahaya erosi tanah diperkirakan dengan persamaan USLE ... 18
Tabel6.Tingkat bahaya erosi di Das Cisadane Hulu ... ... ... 19
Tabel 7.Indeks LS ... ... ... ... 20
Tabel 8.Pola alternatifyang digunakan ... ... ... ... 20
Tabe19.Luas DAS Cisadane dirinci menurut Sub DAS Cisadane Hulu ... ... ... ... 23
Tabell O.Data kelas kelerengan lahan di Sub DAS Cisadane Rulu ... ... 24
Tabel1I.Erodibilitas setiap jenis tanah di Sub Das Cisadane Rulu... ... 25
Tabel12.Tataguna lahan di Sub DAS Cisadane Hulu ... ... 26
Tabe113.Produksi pupuk kandang di DAS Cisadane Hulu tahun 1999... ... ... 28
Tabe114.Prosentase penggunaan bahan organik di Sub DAS Cisadane Hulu... ... ... ... 30
Tabel!5.Pendugaan nilai erodibilitas tanah Latosol di DAS Cisadane Hulu.. 3!
Tabe116.Tingkat laju erosi aktual setelah perubahan tataguna lahan, tindakan konservasi, dan pemberian bahan organik pada Sub DAS Cisadane Hulu ... 33
Tabel!7.Perubahan laju erosi aktual dan luas lahan akibat tindakan kebijakan... ... ... 35