• Tidak ada hasil yang ditemukan

MEMBANGUN STRATEGI OPERASI MELALUI BUDAYA ORGANISASI BERBASIS TRI HITA KARANA UNTUK MENCAPAI KEUNGGULAN BERSAING BERKELANJUTAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "MEMBANGUN STRATEGI OPERASI MELALUI BUDAYA ORGANISASI BERBASIS TRI HITA KARANA UNTUK MENCAPAI KEUNGGULAN BERSAING BERKELANJUTAN"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

i

TESIS

MEMBANGUN STRATEGI OPERASI MELALUI BUDAYA

ORGANISASI BERBASIS TRI HITA KARANA UNTUK

MENCAPAI KEUNGGULAN BERSAING BERKELANJUTAN

(Studi kasus pada Lembaga Perkreditan Desa

di Kabupaten Buleleng)

I GUSTI KETUT ADI WINATA NIM 1191161006

PPROGRAM MAGISTER

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

2014

(2)

ii

MEMBANGUN STRATEGI OPERASI MELALUI BUDAYA

ORGANISASI BERBASIS TRI HITA KARANA UNTUK

MENCAPAI KEUNGGULAN BERSAING BERKELANJUTAN

(Studi kasus pada Lembaga Perkreditan Desa

di Kabupaten Buleleng)

Tesis untuk memperoleh Gelar Magister Pada Program Magister, Program Studi Agribisnis

Program Pascasarjana Universitas Udayana

I GUSTI KETUT ADI WINATA NIM 1191161006

PROGRAM MAGISTER

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

2014

(3)

iii

(4)

iv

(5)

v

SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT

Saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : I Gusti Ketut Adi Winata

NIM : 1191161006

Program Studi : Magister Agribisnis

Judul Tesis : MEMBANGUN STRATEGI OPERASI MELALUI BUDAYA

ORGANISASI BERBASIS TRI HITA KARANA UNTUK MENCAPAI KEUNGGULAN BERSAING BERKELANJUTAN(Studi kasus pada Lembaga Perkreditan Desa di Kabupaten Buleleng).

Dengan ini menyatakan bahwa karya ilmiah Tesis/Disertasi* ini bebas plagiat. Apabila dikemudian hari terbuksti plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai Peraturan Mendiknas RI No.17 Tahun 2010 dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.

Singaraja, 21 Februari 2014 Yang membuat pernyataan

I Gusti Ketut Adi Winata

(6)

vi

UCAPAN TERIMA KASIH

Puji dan syukur penulis haturkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa, karena atas asung kerta wara nugraha-Nya penulisan tesis ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Tulisan ini berjudul “Membangun Strategi Operasi Melalui Budaya Organisasi Berbasis Tri Hita Karana Untuk Mencapai Keunggulan Bersaing Berkelanjutan(Studi kasus pada Lembaga Perkreditan Desa di Kabupaten Buleleng)”. Tesisi merupakan tugas akhir dari rangkaian pendidikan yang ditempuh untuk memperoleh gelar pada Program Magister Agribisnis, Program Pascasarjana Universitas Udayana Denpasar.

Pada kesempatan ini, penulis berkenan untuk menyampaikan penghargaan dan rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada Prof. Dr. dr. Ketut Suastika SpPD KEMD selaku Rektor Universitas Udayana Denpasar dan Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp.S(K) selaku Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana, atas kesempatan yang diberikan untuk menjadi mahasiswa Program Magister Agribisnis pada Program Pascasarjana Universitas Udayana Denpasar. Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada Dr. Ir. Ketut Suamba, Mp, selaku Ketua Program Magister Agribisnis pada Program Pascasarjana Universitas Udayana, atas segala fasilitas yang diberikan kepada penulis selama mengikuti pendidikan.

Penulis menyampaikan penghargaan dan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Prof.Dr.Ir. Wayan Windia, SU selaku pembimbing I dan Prof. Dr. I Wayan Suartana, SE.Ak., M.Si, selaku pembimbing II yang dengan penuh perhatian, ketulusan, dan kesabaran telah memberikan dorongan, semangat, dam bimbingan dalam penyempurnaan tesis ini.

Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Program Magister Agribisnis Program Pascasarjana Universitas Udayana, atas arahan, dorongan motivasi dan ilmu yang diberikan selama penulis mengikuti pendidikan. Demikian pula kepada Bapak dan Ibu staf sekretariat serta teman – teman mahasiswa agribinsis Program Magister Agribisnis Program Pascasarjana Universitas Udayana, atas bantuan, motivasi dan kerjasamanya selama penulis mengikuti pendidikan. Ucapan terima kasih yang tulus juga penulis sampaikan kepada Orang tua (I Gusti Putu Astawa (alm) dan Jero Padma Laksmi) dan saudara-saudara tercinta serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu yang dengan penuh memberi dukungan dan dorongan moral yang kuat selama mengikuti pendidikan.

(7)

vii

Semoga amal baik yang telah diberikan memperoleh karma yang setimpal dari Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan ang Maha Esa. Penulis memohon maaf atas kekurangan dan kesalahan selama menempuh pendidikan dan penyusunan tesis.

Om Santhi, Santhi, Santhi, Om

Denpasar, Februari 2015

(8)

viii

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

1. Nama : I Gusti Ketut Adi Winata.

2. Tempat/Tgl Lahir : Singaraja, 25 Desember 1986

3. Agama : Hindu

4. Kewarganegaraan : Indonesia

5. Jenis Kelamin : Laki-laki

6. Nama Orang Tua

Ayah : I Gusti Putu Astawa (alm)

Ibu : Jero Padma Laksmi

7. Alamat : Jl. Gajah Mada No. 5 Singaraja

8. Status : Mahasiswa

9. Pendidikan : - Taman Kanak-kanak Lab STKIP Singaraja, 1993 - Sekolah Dasar STKIP Singaraja tahun 1999 - SLTP N 1 Singaraja tahun 2002

- SMA N 4 Singaraja tahun 2005

- Program Studi S1 Manajemen STIE Satya Dharma Singaraja tahun 2009

(9)

ix ABSTRAK

I Gusti Ketut Adi Winata. Membangun Strategi Operasi Melalui Budaya Organisasi Berbasis Tri Hita Karana Untuk Mencapai Keunggulan Bersaing Berkelanjutan (Studi kasus pada Lembaga Perkreditan Desa di Kabupaten Buleleng). Komisi Pembimbing Prof.Dr.Ir. Wayan Windia, SU dan Prof. Dr. I Wayan Suartana, SE.Ak., M.Si.

Sektor pertanian pada umumnya masih menjadi kegiatan ekonomi utama masyarakat pedesaan di Bali. Sistem agribisnis di Bali dituntut memiliki daya saing tinggi dalam era ekonomi modern. Lembaga perkreditan desa sebagai lembaga penunjang di bidang agribisnis di pedesaan juga menghadapi tingkat persaingan yang tinggi. Budaya organisasi berbasis Tri

Hita Karana (THK) dan strategi operasi LPD di Kabupaten Buleleng merupakan sumber

daya unik untuk menciptakan keunggulan bersaing berkelanjutan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi dan strategi operasi terhadap keunggulan bersaing berkelanjutan LPD Kabupaten Buleleng. Jumlah LPD di Kabupaten Buleleng adalah sebanyak 126 LPD yang tersebar di sembilan kecamatan. Jumlah sampel dan responden adalah 45 orang ketua dari 45 LPD. Metode analisis data menggunakan SEM berbasis General Structured Component Analysis (GSCA).

Budaya organisasi berbasis THK berpengaruh positif pada strategi operasi LPD di Kabupaten Buleleng. Budaya organisasi berbasis THK dan strategi operasi berpengaruh positif pada keunggulan bersaing berkelanjutan LPD di Kabupaten Buleleng. Hal ini menunjukan bahwa budaya organisasi berbasis THK dan strategi operasi merupakan sumber daya keunggulan bersaing berkelanjutan LPD di Kabupaten Buleleng. Pengurus perlu mengembangankan strategi operasi LPD yang mengaitkan antara sistem dan prosedur dengan

awig-awig desa pekraman. Awig-awig yang mengandung nilai-nilai Tri Hita Karana, perlu

tetap dipertahankan sebagai landasan kegiatan operasi LPD. Hal ini dapat menjadi keunikan yang dimiliki LPD di Kabupaten Buleleng, yang tidak dimiliki lembaga keuangan lainnya. Kata Kunci : LPD, Keunggulan Bersaing Berkelanjutan, Budaya Organisasi, Tri Hita

(10)

x ABSRTACT

I Gusti Ketut Adi Winata. Building a Through Operation Strategy Organization Culture Based Tri Hita Karana To Achieve Sustainable Competitive Advantage (Case Study on Credit Institutions village in Buleleng). Advisory Committee Prof.Dr.Ir. Wayan Windia, SU and Prof. Dr I Wayan Suartana, SE.Ak., M.Si

In general, the agricultural sector is still the main economic activity of the rural communities in Bali. Agribusiness systems in Bali are required to have high competitiveness in an era of economic modern. LPD as supporting institutions in the field of agribusiness in rural areas also face a high level of competition. organizational culture THK-based and operation strategy LPD in Buleleng is a unique resource for creating a sustainable competitive advantage. The purpose of this study was to determine the influence of organizational culture and operating strategies for sustainable competitive advantage LPD Buleleng regency. The number of LPD in Buleleng is 126 LPD spread across nine districts. Then the number of samples and the respondents are 45 people chairman of 45 LPD. Methods of data analysis using SEM-based General Structured Component Analysis (GSCA).

Organization culture-based Tri Hita Karana positive effect on the operating strategy of LPD in Buleleng. Organization culture-based Tri Hita Karana and operating strategy positive effect on the sustainable competitive advantage LPD in Buleleng. This shows that organizational culture based Tri Hita Karana and operating strategy is a source of sustainable competitive advantage LPD in Buleleng. Management need to develop a linking strategy LPD operation between systems and procedures with awig-awig. Awig-awig containing values of Tri Hita Karana, should be retained as the basis LPD operations. This may be the uniqueness of LPD in Buleleng, which is not owned by other financial institutions

Keywords : LPD, Sustainable Competitive Advantage, Organizational Culture, Tri Hita Karana and Operation Strategy

(11)

xi RINGKASAN

Sektor pertanian pada umumnya masih menjadi kegiatan ekonomi utama masyarakat pedesaan di Bali. Kedepan sektor pertanian diharapkan mampu memajukan masyarakat ekonomi agraris pedesaan menjadi masyarakat berbasis ekonomi industrial. Oleh karena itu pemerintah berupaya mengembangkan pertanian menjadi usaha dengan wawasan agribisnis yaitu pertanian yang modern dan efisien. Salah satu kelembagaan tradisonal yang berperan pada sektor pertanian di Bali adalah kelembagaan ekonomi. Kelembagaan ekonomi yang berkaitan langsung dengan ekonomi masyarakat pedesaan adalah subak dan Lembaga Perkreditan Desa (LPD), yang mana keduanya merupakan kelembagaan tradisonal di Bali. Sistem agribisnis di Bali dituntut memiliki daya saing tinggi dalam era ekonomi modern. Lembaga perkreditan desa sebagai lembaga penunjang di bidang agribisnis di pedesaan juga menghadapi tingkat persaingan yang tinggi. Budaya organisasi berbasis Tri Hita Karana dan strategi operasi LPD di Kabupaten Buleleng merupakan sumber daya unik untuk menciptakan keunggulan bersaing berkelanjutan.

Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui penerapan budaya organisasi berbasis tri hita karana dan strategi operasi dalam menciptakan keunggulan bersaing berkelanjutan LPD Kabupaten Buleleng, (2) untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi berbasis tri hita karana terhadap strategi operasi LPD Kabupaten Buleleng, (3) untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi berbasis tri hita karana dan strategi operasi terhadap keunggulan bersaing berkelanjutan LPD Kabupaten Buleleng.

Objek penelitian ini adalah lembaga perkreditan desa (LPD), dengan pemilihan cakupan wilayahnya adalah LPD se-Kabupaten Buleleng. Jumlah LPD di Kabupaten Buleleng adalah sebanyak 126 LPD yang tersebar di sembilan kecamatan. Jumlah sampel dan responden adalah 45 orang ketua dari 45 LPD. Metode analisis data menggunakan SEM berbasis General Structured Component Analysis (GSCA).

(12)

xii

Nilai-nilai Tri Hita Karana telah diterapkan dalam budaya organisasi LPD di Kabupaten Buleleng semenjak didirikan. Budaya organisasi berbasis Tri Hita Karana

berpengaruh positif pada strategi operasi LPD di Kabupaten Buleleng. Nilai-nilai Tri Hita

Karana merupakan dasar diterapkannya strategi operasi dasar LPD di Kabupaten Buleleng

yaitu berorientasi pelayanan. Budaya organisasi berbasis Tri Hita Karana dan strategi operasi berpengaruh positif pada keunggulan bersaing berkelanjutan LPD di Kabupaten Buleleng. Hal ini menunjukan bahwa budaya orgnisasi berbasis Tri Hita Karana dan strategi operasi merupakan sumber daya keunggulan bersaing berkelanjutan LPD di Kabupaten Buleleng.

Pengaruh budaya organisasi berbasis Tri Hita Karana lebih besar dan signifikan terhadap keunggulan bersaing berkelanjutan LPD di Kabupaten Buleleng dibanding strategi operasi. Pengaruh langsung budaya organisasi berbasis Tri Hita Karana pada keunggulan bersaing berkelanjutan LPD di Kabupaten Buleleng lebih besar dibanding pengaruh tidak langsung melalui strategi operasi. Oleh karena itu dapat dinyatakan bahwa budaya organisasi berbasis Tri Hita Karana adalah sumber daya utama keunggulan bersaing berkelanjutan LPD di Kabupaten Buleleng.

Pengurus perlu mengembangankan strategi operasi LPD yang mengaitkan antara sistem dan prosedur dengan Awig-awig desa pekraman. Awig-awig yang mengandung nilai-nilai Tri Hita Karana, perlu tetap dipertahankan sebagai landasan kegiatan operasi LPD. Hal ini dapat menjadi keunikan yang dimiliki LPD di Kabupaten Buleleng, yang tidak dimiliki lembaga keuangan lainnya.

(13)

xiii DAFTAR ISI ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN... PRASYARAT GELAR... LEMBAR PERSETUJUAN... PENETAPAN PANITIA PENGUJI... SURAT PERNYATAAN... UCAPAN TERIMA KASIH...……... DAFTAR RIWAYAT HIDUP... ABSTRAK... ABSTRACT... RINGKASAN... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah... 1.2. Rumusan Permasalahan... 1.3. Tujuan Penelitian... 1.4. Manfaat Penelitian...

BAB II TINJAUAN TEORITIS

2.1. Lembaga Perkreditan Desa (LPD)... 2.2. Keunggulan Bersaing Berkelanjutan... 2.3. Budaya Organisasi Berbasis Tri Hita Karana...... 2.4. Strategi Operasi... 2.5. Hubungan Budaya Organisasi Berbasis Tri Hita Karana dan Strategi Operasi... 2.6. Hubungan Budaya Organisasi Berbasis Tri Hita Karana dan Keunggulan Bersaing Berkelanjutan... 2.7. Hubungan Strategi Operasi dan Keunggulan Bersaing

i ii iii iv v vi vii ix x xi xiii xiv xv 1 9 10 10 11 12 15 19 26 27

(14)

xiv

Berkelanjutan...

BAB III KERANGKA BERPIKIR, KONSEP DAN HIPOTESIS 3.1. Kerangka Berpikir... 3.2. Konsep... 3.3. Hipotesis...

BAB IV METODE PENELITIAN

4.1. Rancangan dan Ruang Lingkup Penelitian... 4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian... 4.3. Identifikasi Variabel... 4.4. Definisi Operasional... 4.5. Populasi dan Sampel... 4.6. Jenis dan Sumber Data... 4.7. Metode Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian... 4.8. Teknik Analisis Data...

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

5.1. Hasil Penelitian... 5.2. Pembahasan... BAB VI PENUTUP 6.1. Simpulan... 6.2. Saran-saran... DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN 29 32 34 36 38 38 39 42 42 43 44 45 48 48 72 78 79

(15)

xv

DAFTAR TABEL

TABEL

Tabel 1.1 Perkembangan Kinerja LPD Kabupaten Buleleng Wilayah Timur………... Tabel 2.1 Budaya Organisasi LPD Berbasis Tri Hita Karana..………

Tabel 4.1 Daftar LPD Kabupaten Buleleng...……… Tabel 4.2 Identifikasi Variabel Penelitian...……… Tabel 4.3 Ukuran Validitas dan Reabilitas...……… Tabel 5.1 Indeks Budaya Organisasi Berbasis Tri Hita Karana...

Tabel 5.2 Deskripsi Budaya Organisasi Berbasis THK...

Tabel 5.3 Indeks Strategi Operasi......

Tabel 5.4 Orientasi Strategi Operasi LPD Kabupaten Buleleng... Tabel 5.5 Deskripsi Strategi Operasi......

Tabel 5.6 Indeks Keunggulan Bersaing Berkelanjutan......

Tabel 5.7 Deskripsi Keunggulan Bersaing Berkelanjutan......

Tabel 5.8 Goodness Fit Model......

Tabel 5.9 Model Pengukuran (Outer Model).......

Tabel 5.10 Model Struktural (Inner Model)......

Tabel 5.11 Identifikasi R-Square......

. HALAMAN 8 19 39 40 46 49 52 56 57 58 63 64 67 68 70 71

(16)

xvi

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR

Gambar 2.1 Tingkat Budaya Organisasi...………... Gambar 2.2 Matriks Hubungan Sistem Teknologi dan Sistem

Kebudayaan……….

Gambar 3.1 Kerangka Pemikiran..………...

HALAMAN 16

18 35

Referensi

Dokumen terkait

Kami menyimpulkan bahwa pelayanan pajak, sanksi pajak, dan kesadaran wajib pajak masing-masing juga berpengaruh positif terhadap kepatuhan wajib pajak. Variabel

”Untuk lokal masih bisa dipenuhi, tapi untuk luar negeri masih belum sanggup,” ujar pria yang kini mengembangkan usahanya dengan menjadi peternak ulat jerman. Di farm-nya

Salah satunya Mahkamah Konstitusi sebagai lembaga peradilan, juga harus menerapkan UU tersebut dengan kode etik yang dimilikinya.Dalam penelitian ini membahas tentang strategi

Wiraswasta Gemilang Indonesia Halaman 1 / 15 Tanggal Terbit: 01/2017 Rev:0 LEMBAR DATA KESELAMATAN.. 1.1

Observasi berperan adalah observasi yang dilakukan dengan mendatangi lokasi peristiwanya, pada umumnya kehadiran peneliti di lokasi sudah menunjukkan peran yang paling pasif,

Berikut adalah Jenis Dials dan Hands yang dapat dijadikan referensi untuk diimplementasikan dalam Jam Besar Luar Ruangan.. Solusi Jam Besar –

1  Sukardi   FT  Model Pembelajaran Kewirausahaan\Untuk Pendidikan Formal Dan Nonformal; Potret  Komitmen Terhadap Konsep Pendidikan.  PPS  2 

Hal ini dikarenakan pendidikan merupakan pencetak sumber daya manusia (SDM) berkualitas yang menjadi jawaban terhadap kebutuhan sumber daya manusia. Oleh karena itu