i
HUBUNGAN ANTARA REGULASI EMOSI DAN ASERTIVITAS DENGAN PSYCHOLOGICAL WELL-BEING PADA ISTRI YANG
TINGGAL DENGAN MERTUA
Skripsi
Sebagai Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi
Program Pendidikan Strata 1 Psikologi
Oleh
Ika Nurngaini
G 0111043
Pembimbing:
Drs. Hardjono, M.Si.
Rin Widya Agustin, S.Psi., M.Psi.
PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
HALAMAN PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang
pernah diajukan untuk memperoleh gelar sarjana di suatu perguruan tinggi dan
sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah
ditulis dan pernah diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu
dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Jika terdapat hal-hal yang
tidak sesuai dengan isi pernyataan ini, maka saya bersedia untuk dicabut gelar
kesarjanaan saya.
Surakarta, Oktober 2015
v MOTTO
“Maka sesungguhnya beserta kesulitan itu ada kemudahan. “
(Terjemahan Q.S Al Insyiraah: 5)
***
Selalu ada kemudahan ketika mau berusaha
***
Rahasia kecerdasan bukan terletak pada mempelajari apa yang disukai sesuatu,
tetapi pada menyukai pada apa yang sedang dipelajari
PERSEMBAHAN
Karya ini didedikasikan kepada:
Ibu dan bapak tercinta
Adik-adik tersayang
Keluarga besar di masa kini dan masa depan
Sahabat-sahabat setia
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah Subhanahu wa ta’ala atas
segala rahmat, karunia, nikmat dan kehebatan proses yang telah diberikan-Nya
sehingga penulis dapat menyusun dan menyelesaikan karya ini. Penulis menyadari
bahwa karya ini dapat terselesaikan karena bantuan dari berbagai pihak. Rasa
terimakasih sepantasnya penulis ucapkan kepada semua pihak yang telah
berkontribusi dalam penyelesaian karya ini. Oleh karena itu, penulis ingin
menyampaikan rasa terimakasih kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Hartono dr., M.Si., selaku dekan Fakultas Kedokteran
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Bapak Drs. Hardjono, M.Si., selaku Ketua Program Studi Psikologi
Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta dan
pembimbing utama yang telah memberikan masukan, nasehat, dan saran
yang berharga kepada penulis.
3. Ibu Rin Widya Agustin, S.Psi., M.Psi., selaku pembimbing pendamping
yang telah memberikan pengarahan dan bimbingan kepada penulis selama
bimbingan.
4. Ibu Tuti Hardjajani, M.Si., dan Ibu Pratista Arya Satwika, S.Psi., M.Psi.,
Psi., selaku penguji yang telah memberikan bantuan, masukan, dan saran
demi lebih sempurnanya karya ini dan kesediaannya dalam menguji
5. Seluruh dosen Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas
Sebelas Maret, yang telah mendidik dan memberikan ilmu yang sangat
berharga bagi penulis.
6. Seluruh keluarga besar Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran
Universitas Sebelas Maret: kakak tingkat 2004-2010; adik-adik tingkat
2012, 2013, 2014, 2015; bagian tata usaha; bagian perpustakaan dan
bagian lainnya atas bantuan dan dukungannyaa kepada penulis.
7. Seluruh keluarga besar: orang tua, kakek nenek, dan saudara-saudara di
keluarga besar atas dukungan dan dorongan semangat yang diberikan.
8. Teman-teman Indigo 2011 yang hebat yang selalu memberi semangat.
Penulis berharap semoga segala bantuan dan kebaikan Anda akan
mendapat balasan yang baik pula oleh-Nya. Akhir kata, penulis berharap
karya yang telah dihasilkan ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Surakarta, Oktober 2015
ix
HUBUNGAN ANTARA REGULASI EMOSI DAN ASERTIVITAS DENGAN PSYCHOLOGICAL WELL-BEING PADA ISTRI YANG
TINGGAL DENGAN MERTUA Ika Nurngaini
Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta
ABSTRAK
Psychological well-being merupakan keadaan nyaman dengan kehidupan dan sehat secara psikologis. Istri yang tinggal dengan mertua dihadapkan pada situasi yaitu adanya tumpang-tindih dalam pengelolaan rumah tangga dengan mertua. situasi tersebut menimbulkan konflik yang memicu berbagai emosi. Berhadapan dengan situasi tersebut kemampuan mengelola emosi dan kemampuan menyampaikan perasaan, pikiran dan pendapat secara apa adanya dipertimbangkan mempengaruhi psychological well-being istri.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara regulasi emosi dan asertivitas dengan psychological well-being, hubungan antara regulasi emosi dan psychological well-being, dan hubungan antara asertivitas dengan psychological well-being pada istri yang tinggal dengan mertua di Kelurahan Plesungan.
Populasi dalam penelitian ini adalah istri yang tinggal dengan mertua di Kelurahan Plesungan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Sampling yang digunakan adalah purposive accidental sampling. Sampel penelitian berjumlah 55 orang. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini berupa skala psychological well-being, skala regulasi emosi, dan skala asertivitas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara regulasi emosi dan asertivitas dengan psychological well-being (R= 0,614, p < 0,05). Secara parsial terdapat hubungan yang sedang antara regulasi emosi dengan psychological well-being = 0,505, p < 0,05); serta tidak terdapat hubungan antara asertivitas dengan psychological well-being ( = 0,260, p > 0,05). Sumbangan regulasi emosi dan asertivitas dengan psychological well-being sebesar 37,8%. Besar sumbangan efektif regulasi emosi terhadap psychological
well-being sebesar 24,2% dan sumbangan efektif asertivitas terhadap
psychological well-being sebesar 13,6%.
THE RELATIONSHIP BETWEEN EMOTION REGULATION AND ASSERTIVENESS WITH PSYCHOLOGICAL WELL-BEING ON WIFE
LIVING WITH IN LAWS Ika Nurngaini
Psychology Department, Faculty of Medicine Sebelas Maret University
ABSTRACT
Psychological well -being is a state of comfortable life and psychologically healthy . Wife living with in-laws are faced with a situation that is the overlap in the management of the household by law . The situation of conflict which triggers a variety of emotions . In the face of such a situation the ability to manage emotions and the ability to convey feelings , thoughts and opinions are what is considered affect psychological well -being of wife.
The purpose of this study was to investigate the relationship between emotion regulation and assertiveness with psychological well-being, the relationship between the regulation of emotional and psychological well-being, and the relationship between assertiveness with psychological well-being in-law who lives with his wife in the village Plesungan.
The population in this study was the wife living with in-laws in the village Plesungan. The type of research is a quantitative research. Sampling technique was purposive accidental sampling. This research used 55 people as sample. The instruments that were used were: psychological well-being scale, emotion regulation scale, and assertiveness scale.
xi DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL... i
HALAMAN PERSETUJUAN... ii
HALAMAN PENGESAHAN... iii
HALAMAN PERNYATAAN ... iv
MOTTO... v
PERSEMBAHAN... vi
KATA PENGANTAR... vii
ABSTRAK ... ix
ABSTRACT... x
DAFTAR ISI... xi
DAFTAR TABEL... xv
DAFTAR GAMBAR... xvii
DAFTAR LAMPIRAN... xviii
BAB I. PENDAHULUAN... 1
A. Latar Belakang Masalah... 1
B. Rumusan Masalah... 8
C. Tujuan Penelitian... 8
D. Manfaat Penelitian... 9
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA... 11
A. Psychological Well-Being Istri yang Tinggal dengan Mertua... 11
2. Pengertian Istri yang Tinggal dengan Mertua... 12
3. Pengertian Psychological Well-Being pada Istri yang Tinggal dengan Mertua... 13 4. Dimensi – dimensi Psychological Well-Being... 14
5. Faktor yang Mempengaruhi Psychological Well-Being... 18
B. Regulasi Emosi... 20
1. Pengertian Regulasi Emosi... 20
2. Aspek-aspek Regulasi Emosi ... 21
3. Fungsi Regulasi Emosi... 23
4. Proses Regulasi Emosi... 24
C. Asertivitas... 26
1. Pengertian Asertivitas... 26
2. Aspek-aspek dan Karakteristik Asertivitas... 28
3. Fungsi Asertivitas... 30
4. Jenis Asertivitas... 31
5. Gaya Asertif... 32
D. Hubungan Antara Regulasi Emosi dan Asertivitas dengan
xiii
1. Psychological Well-Being... 42
2. Regulasi Emosi... 43
3. Asertivitas... 43
C. Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling... 44
1. Populasi... 44
2. Sampel... 44
3. Teknik Sampling... 45
D. Metode Pengumpulan Data... 45
1. Skala Psychological Well-Being... 47
2. Skala Regulasi Emosi... 48
3. Skala Asertivitas... 49
E. Metode Analisis Data... 51
1. Uji Validitas Instrumen Penelitian... 51
2. Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian... 52
3. Teknik Analisis Data... 53
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 55
A. Persiapan Penelitian... 55
1. Orientasi Kancah Penelitian... 55
2. Persiapan Penelitian... 56
B. Pelaksanaan Penelitian... 58
1. Penentuan Subjek Penelitian... 58
2. Pengumpulan Data... 58
4. Uji Validitas... 59
5. Uji Daya Beda Aitem dan Uji Reliabilitas... 59
C. Hasil Analisis Data Penelitian... 65
1. Uji Asumsi Dasar... 65
2. Uji Asumsi Klasik... 67
3. Uji Hipotesis... 70
4. Analisis Deskriptif... 73
5. Sumbangan Relatif dan Sumbangan Efektif... 76
6. Analisis Tambahan ... 77
D. Pembahasan... 81
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN... 89
A. Kesimpulan... 89
B. Saran... 90
DAFTAR PUSTAKA... 93
xv
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Penilaian Pernyataan Favorable dan Unfavorable... 47
Tabel 2. Blueprint Skala Psychological Well-Being... 48
Tabel 3. Blueprint Skala Regulasi Emosi... 49
Tabel 4. Blueprint Skala Asertivitas... 50
Tabel 5. Distribusi Aitem Valid dan Gugur Skala Psychological Well- Being... 62 Tabel 6. Distribusi Aitem Valid dan Gugur Skala Regulasi Emosi…………. 63
Tabel 7. Distribusi Aitem Valid dan Gugur Skala Asertivitas... 64
Tabel 8. Uji Normalitas... 65
Tabel 9. Hasil Uji Linearitas antara Psychological Well-Being dan Regulasi Emosi... 66 Tabel 10. Hasil Uji Linearitas antara Psychological Well-Being dan Regulasi Emosi... 66 Tabel 11. Hasil Uji Multikolinearitas... 67
Tabel 12. Hasil Uji Otokorelasi... 69
Tabel 13. Hasil Uji F... 70
Tabel 14. Pedoman Interpretasi Koefisien Korelasi... 71
Tabel 15. Hasil Uji Korelasi Ganda... 71
Tabel 16. Hasil Uji Korelasi Parsial Psychological Well-Being dengan Regulasi Emosi... 72 Tabel 17. Hasil Uji Korelasi Parsial Psychological Well-Being dengan Asertivitas... 73 Tabel 18. Analisis Data Empirik... 74
Tabel 20. Kriteria dan Kategori Responden Penelitian... 75
Tabel 21. Penyebaran Responden Berdasarkan Usia... 77
Tabel 22. Hubungan Usia Responden dengan Psychological Well-Being…….. 78
Tabel 23. Penyebaran Responden Berdasarkan Lama Tinggal dengan Mertua 79 Tabel 24. Hubungan Lama Tinggal dengan Mertua dengan Psychological Well-Being... 79 Tabel 25. Penyebaran Responden Berdasarkan Pekerjaan... 80
Tabel 26. Hubungan Pekerjaan dengan Psychological Well-Being... 80
Tabel 27. Penyebaran Responden Berdasarkan Jumlah Anak... 81
xvii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Bagan Kerangka Berpikir... 40
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran A. Alat Ukur Penelitian Sebelum Uji-Coba... 97
Lampiran B. Distribusi Skala Uji-Coba... 107
Lampiran C. Hasil Uji Validitas, Reliabilitas, dan Daya Beda Aitem Alat Ukur... 126 Lampiran D. Alat Ukur Penelitian ... 132
Lampiran E. Distribusi Nilai Alat Ukur Penelitian... 139
Lampiran F. Total Skor Penelitian ... 152
Lampiran G. Analisis Data Penelitian... 155