PENGARUH PENAMBAHAN LATIHAN CORE STABILITY
PADA LATIHAN SQUAT JUMP TERHADAP PENINGKATAN
POWER OTOT TUNGKAI
SKRIPSI
Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan Dalam Mendapatkan Gelar Sarjana Fisioterapi
Oleh :
Anggita Fatika Sari J120141023
PROGRAM STUDI SI FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH SURAKARTA
ii
PENGARUH PENAMBAHAN LATIHAN CORE STABILITY
PADA LATIHAN SQUAT JUMP TERHADAP PENINGKATAN
POWER OTOT TUNGKAI
SKRIPSI
Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan Dalam Mendapatkan Gelar Sarjana Fisioterapi
Oleh :
Anggita Fatika Sari J120141023
PROGRAM STUDI SI FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH SURAKARTA
iii
HALAMAN PERSYARATAN GELAR
PENGARUH PENAMBAHAN LATIHAN CORE STABILITY PADA LATIHAN SQUAT JUMP TERHADAP PENINGKATAN
POWER OTOT TUNGKAI
Skripsi Ini Dibuat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Fisioterapi Dalam Program
S1 Fisioterapi Universitas Muhammadiyah Surakarta
Diajukan Oleh :
Hari : Jumat
Tanggal : 14 Oktober 2016
ANGGITA FATIKA SARI
J120141023
PROGRAM STUDI S1 FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirobil’alamin segala puji bagi Allah atas limpahan karunia-NYA yang tiada terbatas. Hanya karena rahmat, taufik serta hidayah-karunia-NYA semata penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “PENGARUH PENAMBAHAN LATIHAN CORE STABILITY PADA LATIHAN SQUAT JUMP TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI”.
Skripsi ini disusun guna memenuhi syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Fisioterapi di Program Studi Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Dalam menyusun skripsi ini tidak lupa kiranya penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak:
1. Bapak Prof. Bambang Setiaji. Selaku rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta.
2. Bapak Dr. Suwaji M.Kes. Selaku dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta
3. Ibu Isnaini Herawati S.Fis, M.Sc. Selaku Kaprogdi Fisioterapi Universitas Muhammadiyah Surakarta.
6. Ayah dan Ibu tercinta yang telah memberikan do’a, semangat dan dukungan sehingga proposal skripsi ini selesai dengan baik.
7. Rekan-rekan mahasiswa Fisioterapi SI Transfer atas kerjasama dan kekompakannya.
Semoga amal dan kebaikan semua pihak tersebut mendapat balasan yang lebih baik dari Allah S.W.T.
Karya ini masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran guna perbaikan dalam kesempurnaan skripsi ini. Akhirnya, semoga karya sederhana ini dapat bermanfaat bagi ilmu pengetahuan, tenaga kesehatan dan penelitian khusunya di bidang Fisioterapi.
Surakarta, Oktober 2016
Penulis
xi
1. Power Otot Tungkai ...8
a. Definisi Power...8
b. Mekanisme dan Fisiologi Otot ...8
c. Pengukuran Power Otot Tungkai ...12
2. Squat Jump...13
a. Definisi Squat Jump...13
b. Biomekasnik dan Analisis Latihan Squat Jump...13
3. Core Stability...16
a. Definisi Core Stability...16
b. Otot-Otot yang Terlibat dalam Latihan Core Stability...17
c. Bentuk Latihan Core Stability...18
B. Kerangka Pikir ...20
C. Kerangka Konsep ...20
D. Hipotesis...21
BAB IIIMETODE PENELITIAN...22
A. Jenis Penelitian...22
B. Tempat dan Waktu Penelitian ...23
C. Populasi dan Sampel ...23
D. Variabel Penelitian ...25
E.Definisi Konseptual ...25
F.Definisi Operasional ...26
G. Proses Jalannya Penelitian ...28
xii
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ...30
A. Deskripsi Data ...30
1. Gambaran Umum...30
2. Deskripsi Data ...30
B. Analisis Data...32
1. Uji Normalitas ...32
2. Uji Homogenitas ...33
3. Uji Pengaruh ...34
C. Pembahasan ...36
1. Deskripsi Subjektif ...36
2. Hasil Analisis Data ...37
D. Keterbatasan Penelitian ...43
BAB V PENUTUP...44
A. SIMPULAN...44
B. SARAN...44
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1. Deskripsi Responden Berdasarkan Umur ...30
Tabel 4.2. Distribusi Responden berdasarkan Tinggi Badan...31
Tabel 4.3. Distribusi Responden Berdasarkan Berat Badan. ...31
Tabel 4.4. Analisis Deskripsi kelompok Jump dan penambahan latihan pada latihan ...32
Tabel 4.5. Hasil Uji Shapiro-Wilk Test... ...33
Tabel 4.6. Hasil Uji Homogenitas Levene’s Test... ...33
Tabel 4.7. Perbedaan pre test dan pos test metode Squat jump ...34
Tabel 4.8. Perbedaan Pre test dan post test kelompok Squat jump dengan tambahan core stability...35
Tabel 4.9. Hasil uji beda pengaruh metode Squat jump dan squat jump dengan tambahan core stability terhadap peningkatan power otot tungkai... ...36
xiv DAFTAR
Gambar 2.1. ...12
Gambar 2.2. Analisis Latihan Squat ...15
Gambar 2.3. Otot-Otot Regio LumboPelvic...17
Gambar 2.4. Plank Position...18
xv DAFTAR
Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian
Lampiran 2. Surat Persetujuan Responden
Lampiran 3. Surat Keterangan Penelitian
Lampiran 4. Protokol Sebelum Latihan
Lampiran 5. Protokol Setelah Latihan
Lampiran 6. Data Responden
Lampiran 7. Dokumentasi
xvi
“PENGARUH PENAMBAHAN LATIHAN CORE STABILITY PADA LATIHAN SQUAT JUMP TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI”
(Dibimbing Oleh: Arif Pristianto, S.St.Ft, M.Fis)
Latar Belakang: Dalam even olahraga kompetisi, power merupakan salah satu unsur penting untuk mencapai suatu prestasi maksimal. Latihan yang dilakukan untuk meningkatkan power tungkai harus pula ditujukan pada otot- otot tungkai secara khusus. Pada umur remaja pertengahan ini sangat tepat dalam pembangunan basic skill dalam bidang olahraga.
Tujuan Penelitian: untuk mengetahui pengaruh latihan squat jump terhadap peningkatan power otot tungkai, untuk mengetahui pengaruh penambahan latihan
core stability pada latihan squat jump terhadap peningkatan power otot tungkai,
untuk mengetahui perbedaan pengaruh latihan squat jump dan penambahan latihan core stability pada latihan squat jump terhadap peningkatan power otot tungkai.
Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimental dengan desain penelitian pre-test dan post-test. Sampel sebanyak 30 siswa. Latihan squat jump
dan core stability diberikan kepada responden sebanyak 3 kali dalam 1 minggu.
Instrumen pengukuran yang digunakan adalah standing board jump.
Hasil Penelitian: Penelitian ini menggunakan alat ukur power otot tungkai berupa
Standing Broard Jump. Berdasarkan uji statistik paired sample t-test didapatkan
hasil adanya pengaruh squat jump dengan nilai signifikasi 0.000< 0.005(p). Pada uji statistik paired sample t-test didapatkan hasil adanya pengaruh penambahan latihan core stability pada latihan squat jump dengan nilai signifikasi 0.000< 0.005(p). Uji statistik Independent sample t-test didapatkan hasil adanya perbedaan antara squat jump dan penambahan core stability pada squat jump dimana signifikasi 0,000<0.05(p)
Kesimpulan: Terdapat pengaruh dari latihan squat jump terhadap peningkatan power otot tungkai, terdapat pengaruh dari penambahan latihan core stability pada latihan squat jump terhadap peningkatan power otot tungkai dan Ada perbedaan pengaruh, dimana penambahan latihan core stability pada latihan squat jump lebih baik daripada hanya metode latihan squat jump terhadap peningkatan power otot tungkai.
Kata Kunci:
Squat jump, Squat jump dan Core stability, Power otot tungkai, Standing Board
xvii
UNDERGRADUATESTUDY PROGRAM OF PHYSIOTHERAPY HEALTH FACULTY MUHAMMADIYAH UNIVERSITY OF SURAKARTA
ANGGITA FATIKA SARI/ J120141023
THE EFFECT OF ADDITION OF CORE STABILITY EXERCISE ON JUMP SQUATS EXERCISE TO INCREASED LEG MUSCLE POWER
(Counseled by: Arif Pristianto, S.St.Ft, M.Fis)
Background: In a sport event competition, power is one of the essential elements to achieve a maximum performance. Exercises conducted to increase the leg power must also be aimed in the leg muscles in particular. In the mid-teens is very precise in the development of basic skills in sports.
Research Objectives: To determine the effect of jump squats exercise to increased the power of leg muscles, to determine the effect of core stability exercise in jump squats to increased the power of leg muscles, to determine differences in the effects of squat jump exercise and increased core stability exercise in jump squats to increase the leg muscles power.
Research Methods: This research is a quasi experimental study design with pre-test and post-pre-test. sample of 30 students. Jump squat exercises and core stability given to respondents 3 times in 1 week. Measurement instruments used were standingboardjump.
Results: This study used a measuring tool in the form of leg muscle power Standing Board Jump. Based on statistical test paired sample t-test showed the effect of squat jump with significant value 0.000 <0.005 (p). In statistical test paired sample t-test showed the effect of core stability training on the jump squat exercise with significant value 0.000 <0.005 (p). Statistical test Independent sample t-test showed the difference between the squat jump and the addition of methods squat jump to increased leg muscle power.
Keywords:
