• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA STRATEGIS DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN SAMPANG TAHUN (Review Desember 2017)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA STRATEGIS DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN SAMPANG TAHUN (Review Desember 2017)"

Copied!
129
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA STRATEGIS

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN SAMPANG

TAHUN 2013 – 2018

(Review Desember 2017)

PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG

DINAS PENDIDIKAN

Jl. Jaksa Agung Suprapto 77

Telp. (0323) 321500 – 323003

SAMPANG 69213

Email :

disdiksampang@yahoo.co.id

(2)

Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang 2008 – 2013 (Review Seri 2) 1 - 2

DAFTAR ISI

Halaman Cover ... Kata Pengantar ... i Daftar Isi ... iii

BAB I : PENDAHULUAN ... 1-1

1.1. Latar Belakang ... 1-1 1.2. Landasan Hukum ... 1-2 1.3. Maksud dan Tujuan ... 1-5 1.4. Sistematika Penyusunan Renstra... 1-6

BAB II : GAMBARAN PELAYANAN SKPD ... 2-1

2.1. Tugas , Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas

Pendidikan... 2-1 2.2. Sumber Daya SKPD ... 2-17 2.3. Kinerja Pelayanan SKPD ... 2-25 2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangann SKPD... 2-52

BAB IIII ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI 3-1

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas, Fungsi …... 3-1 3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala daerah Terpilih … 3-15 3.3. Telaahan Renstra K/L & Renstra SKPD Propinsi …………. 3-17 3.4. Telaahan RTRW dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis ... 3-20 3.5. Penentuan Isu – isu Strategis ………. 3-20

BAB IV : VISI, MISI, TUJUAN dan SASARAN, STRATEGI DAN

KEBIJAKAN………

4-1 4.1. Visi dan Misi SKPD ... 4-1 4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD ……… 4-2 4.3. Strategi dan Kebijakan ………. 4-5

BAB V : RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR

KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF ....

5-1

5.1. Program dan Kegiatan ………. 5-1 5.2. Indikator Kinerja ... 5-16

BAB VI : INDIKATOR KINERJA SKPD ……… 6-1

(3)

ix

Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang 2008 – 2013 DAFTAR ISTILAH

DAN SINGKATAN (GLOSSARY)

A

AMK = Angka Mengulang Kelas

APBN = Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara APBD = Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah APK = Angka Partisipasi Kasar

APM = Angka Partisipasi Murni APS = Angka Partisipasi Sekolah

APTS = Angka Putus Sekolah

B

BAN = Badan Akreditas Nasional

BAPPEDA = Badan Perencanaan Pembangunan Daerah BAWASDA = Badan Pengawas Daerah

BKM = Bantuan Khusus Murid

BOP = Biaya Operasional Penyelenggaraan BOS = Bantuan Operasional Sekolah

BOSDA = Bantuan Operasional Sekolah Daerah BOMM = Bantuan Operasional Manajemen Mutu BPK = Badan Pemeriksa Keuangan

BPKB = Balai Pengembangan Kegiatan Belajar

BPKP = Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan

BPPNFI = Balai Pengembangan Pendidikan Non Formal dan Informal BSNP = Badan Standar Nasional Pendidikan

C

CSR = Corporate Social Resposibility

CTL = Contextual Teaching and Learning (Pembelajaran Kontekstual)

D

DAK = Dana Alokasi Khusus

DAU = Dana Alokasi Umum

DBH = Dana Bagi Hasil

Dekonsentrasi = Pelimpahan wewenang dari Pemerintah Pusat kepada Gubernur selaku wakil Pemerintah Pusat

Depdiknas = Departemen Pendidikan Nasional

DPISS = District Planning Information Support Sistem DPRD = Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

Disparitas = Perbedaan konsep dan standar Distance Learning = Pembelajaran jarak jauh

E

EDI = Education Development Index

EFA = Education for All

(4)

x

Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang 2008 – 2013

FGD = Focus Group Discussion (Diskusi Kelompok Terfokus)

G

Gender = Kesamaan peluang dan kesempatan dalam bidang sosial, polotik dan ekonomi antara laki-laki dan perempuan, kaya miskin, orang cacat dan tidak, desa kota, atau sifat-sifat yang deletakkan pada laki-laki atau perempuan yang dibangun oleh sosial dan budaya

H

HAN = Hari Anak Nasional

HDI = Human Development Index

I

IKK = Indikator Kinerja Kunci Inpres = Instruksi Presiden

IPA = Ilmu Pengetahuan Alam

IPM = Indeks Pembangunan Manusia IPS = Ilmu Pengetahuan Sosial

IPTEK = Ilmu Pengetahuan dan Teknologi ISO = International Standard Operations

J

Jardiknas = Jejaring Pendidikan Nasional

K

KB = Kelompok Bermain

KBK = Kurikulum Berbasis Kopetensi

KF = Keaksaraan Fungsional

KKN = Korupsi, Kolusi dan Nepotisme

KKG = Kelompok Kerja Guru

KKKS = Kelompok Kegiatan Kepala Sekolah KKM = Kriteria Ketuntasan Minimal

KKPS = Kelompok Kegiatan Pengawas Sekolah KTSP = Kurikulum Tingkat Satuan Pedidikan

L

LAKIP = Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Learning Resources Center = Pusat Sumber Belajar

LI = Laporan Individu Sekolah Life Skills = Kecakapan hidup

Life Long Education = Pendidikan sepanjang hayat Litbang = Penelitian dan Pengembangan Literasi = Melek Aksara

LKP = Lembaga Kursus dan Pendidikan LPMP = Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan LPTK = Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan LSK = Lembaga Sertifikasi Kompetensi

(5)

xi

Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang 2008 – 2013 M

MA = Madrasah Aliyah

MAK = Madrasah Aliyah Kejuruan MBS = Manajemen Berbasis Sekolah MDGs = Millennium Development Goals Mendiknas = Menteri Pendidikan Nasional MGMP = Musyawarah Guru Mata Pelajaran

MI = Madrasah Ibtidaiyah

Misi = Rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi

MKKS = Musyawarah Kerja Kepala Sekolah MKPS = Musyawarah Kerja Pengawas Sekolah

Musrenbang = Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional

MTs = Madrasah Tsanawiyah

N

N/A = Not Available

P

PAUD = Pendidikan Anak Usia Dini

PAUD Formal = TK/TKLB dan pendidiknya disebut Guru

PAUD Nonformal = Play Group, Posyandu, Tempat Penitipan Anak, Home Schooling, dan pendidiknya disebut Tutor

PDB = Produk Domistik Bruto

PEK = Pengembangan Ekonomi Kreatif Permendiknas = Peraturan Menteri Pendidikan Nasional PKBM = Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat PKH = Pendidikan Kecakapan Hidup PNFI = Pendidikan Nonformal dan Informal

PP = Peraturan Pemerintah

PSB = Penerimaan Siswa Baru

PTK-PNF = Pendidik dan Tenaga Kependidikan pada Pendidikan Nonformal

PUG = Pengarusutamaan Gender

Prodi = Prigram Studi

PTK PAUD = Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan anak Usia Dini

R

RA = Raudatul Athafal

Reaching The Unreached = Perserta Didik yang Tak Terjangkau Pendidikan Formal Renstra = Rencana Strategi

Renja = Rencana Kerja

RKB = Ruang Kelas Baru

RKPD = Rencana Kerja Pembangunan Daerah

RKAS/M = Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah/Madrasah RKS/M = Rencana Kerja Sekolah/Madrasah

RKTS/M = Rencana Kerja Tahunan Sekolah/Madrasah

RPJMD = Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMN = Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional RPJPN = Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional

(6)

xii

Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang 2008 – 2013

RPPNJP = Rencana Pembangunan Pendidikan Nasional Jangka Panjang RSBI = Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional

S

Satker = Satuan Kerja

SBI = Sekolah Bertaraf Internasional

SD = Sekolah Dasar

SDLB = Sekolah Dasar Luar Biasa

SDM = Sumber Daya Manusia

Sisdiknas = Sistem Pendidikan Nasional SKB = Sanggar Kegiatan Belajar SKL = Standar Kompetensi Lulusan SKPD = Satuan Kerja Perangkat Daerah

SLB = Sekolah Luar Biasa

SM = Sekolah Menengah

SMA = Sekolah Menengah Atas

SMLB = Sekolah Menengah Luar Biasa SMK = Sekolah Menengah Kejuruan SMP = Sekolah Menengah Pertama

SMPLB = Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa SNP = Standar Nasional Pendidikan

SOP = Standar Operasi dan Pendidikan SSSE = Supported School Self Evaluation SPI = Sistem Pengendalian Internal SPM = Standar Pelayanan Minimal

SST = Sistem Skoring Terpadu untuk penerimaan siswa baru

Stakeholders = Orang atau sekelompok orang yang memiliki kepentingan, keterlibatan atau investasi dalam suatu organisasi

Strategi = Rencana yang menguraikan pola keputusan yang diambil tentang bagaimana organisasi akan mewujudkan misi dan mencapai visinya dengan sumber daya yang tersedia serta menghadapi persaingan dan tantangan

SUKMA = Surat Keterangan Melek Aksara

T

Tata Nilai = Pandangan hidup adan kesepakatan atas norma dalam mengelola organisasi

TBM = Taman Baca Masyarakat

Tendik = Tenaga Pendidik

TIK = Teknologi Informasi dan Komunikasi

TK = Taman Kanak kanak

U

UASBN = Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional

UKM = Uji Kendali Mutu

UKS = Usaha Kesehatan Sekolah

UN = Ujian Nasional

UNPK = Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan

UNESCO = United Nations Education, Scientific and Cultural Organization UPT = Unit Pelaksana Teknis

(7)

xiii

Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang 2008 – 2013

USB = Unit Sekolah Baru

UU = Undang Undang

UUD 1945 = Undang Undang Dasar 1945

V

Vokasi = Keahlian Terapan

W

Wajar = Wajib Belajar

WB = Warga Belajar

WCU = World Class University WDP = Wajar Dengan Pengecualian WTP = Wajar Tanpa Pengecualian WTO = World Trade Organization

(8)

i

Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang 2013 – 2018

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur serta berkat rahmat Allah SWT, akhirnya Review Rencana Strategis Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang Tahun 2013 - 2018 dapat diwujudkan. Hal ini berkat kerja keras semua pihak khususnya Tim Penyusun Review Renstra Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang yang telah menyiapkan dokumen Review Renstra edisi ke-2 tahun 2017.

Dokumen Review Rencana Strategis Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang Tahun 2013-2018 disusun sebagai pedoman dan arah pembangunan pendidikan yang akan dicapai dalam periode 2013 – 2018. Review Renstra Dinas Pendidikan disusun dengan mengacu pada Visi dan Misi Bupati Sampang terpilih, dengan fokus pada Meningkatkan

Pemerataan dan Kualitas Pendidikan pada Semua Jenjang Pendidikan.

Kami jajaran Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang mengharapkan kritik, saran dan masukkan dari semua pihak, demi suksesnya seluruh kegiatan yang telah diprogramkan dalam Review Rencana Strategis ini. Semoga niat yang mulia ini mendapat Ridho Allah SWT. Amin.

Sampang, Desember 2017 Kepala Dinas Pendidikan

Kabupaten Sampang

H. M. JUPRI RIYADI, SH, S.Pd

(9)

ii

(10)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 1 - 1 BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Setiap satuan perangkat SKPD diwajibkan menyusun Rencana Strategis (Renstra) sebagai proyeksi program/kegiatan yang akan dilaksanakan oleh SKPD dalam 5 tahun mendatang dengan mengacu pada Permendagri No.54 Tahun 2010. Rencana strategis SKPD yang selanjutnya disingkat dengan Renstra SKPD adalah dokumen perencanaan SKPD untuk periode 5 (lima) tahun. Renstra SKPD mencakup: tujuan dan sasaran yang akan dicapai dalam jangka waktu pelaksanaan Renstra; program prioritas dan target kinerja serta lokasi program prioritas. Dasar dalam penyusunan Renstra SKPD adalah gambaran Visi dan Misi Kepala Daerah terpilih, yang menjadi landasan dalam penyusunan RPJM Daerah.

Dalam Penyusunan dokumen Renstra SKPD mengacu dari Permendagri No. 54 Tahun 2010 SKPD diarahkan untuk tidak saja mengacu pada dokumen perencanaan daerah semata, namun juga dipersyaratkan untuk melihat dokumen perencanaan jangka panjang dan menengah pada instansi vertikal, baik pada level pemerintah pusat maupun pemerintah provinsi. Dari ketentuan ini terkandung maksud, melalui Permendagri No. 54 Tahun 2010 ini diupayakan adanya sinergitas dan keselarasan antara dokumen perencanaan pembangunan (baik jangka panjang, menengah dan tahunan) antara pemerintah pusat, provinsi dan kab/kota. Konsep dan definisi perencanaan pembangunan menjadi lebih luas dan komprehensif, dimana terminologi perencanaan bukan saja merupakan perwujudan visi dan misi semata, namun terkadung konsep estimasi terhadap penganggaran, evaluasi dan proyeksi sumber-sumber perencanaan.

Untuk itu, diperlukan suatu sistem perencanaan pendidikan yang dapat mengatasi berbagai permasalahan tersebut. Bertolak dari kebijakan dan kondisi tersebut, maka perlu dilakukan penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang.

Proses penyusunan Renstra SKPD Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang dilakukan dalam beberapa tahapan, mulai dari pengumpulan data, analisa data, penetapan isu dan sasaran strategis, dan konsultasi publik. Renstra

(11)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 1 - 2

yang disusun ini berdasarkan pada data dan mengupayakan pelibatan stakeholders yang lebih luas sehingga akan memberikan dukungan pada tahap pelaksanaan perencanaan

1.2 Landasan Hukum

Rencana Strategis Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang 2008 - 2012 disusun berdasarkan landasan hukum yang disamping memberikan aspek legal; memberikan gambaran tentang komponen-komponen yang harus dipersiapkan dan dikembangkan sesuai dengan standar yang berlaku.

Adapun landasan hukum adalah:

1) Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851); 2) Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 3) Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355); 4) Undang-undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan

Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4389);

5) Undang-undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksanaan, Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400); 6) Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

7) Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan

(12)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 1 - 3

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844 ); 8) Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan

Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); 9) Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700); 10) Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4725); 11) Undang-undang Nomor 25 tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 112); 12) Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

13) Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 150);

14) Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82; Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);

15) Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 89);

16) Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah. (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 19);

17) Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);

(13)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 1 - 4

18) Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2010 – 2014; 19) Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2010

tentang Percepatan Penanggulangan Kemiskinan;

20) Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2010 tentang Percepatan Pelaksanaan Prioritas Pembangunan Nasional Tahun 2010;

21) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah ;

22) Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Dan Menteri Keuangan Nomor: 28 Tahun 2010 Nomor: 0199/M PPN/04/2010 Nomor: PMK 95/PMK 07/2010 tentang Penyelarasan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2010-2014;

23) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.

24) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 23 Tahun 2013 tentang Pedoman Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi RKPD tahun 2014;

25) Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 01 Tahun 29 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Provinsi Jawa Timur 2005-2025;

26) Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 38 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Timur 2009-2014;

27) Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2006 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten

(14)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 1 - 5

Sampang Tahun 2005-2025.

28) Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2012 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Sampang;

29) Peraturan Daerah Kabupaten Sampang No 11 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata kerja Dinas Kabupaten Sampang;

30) Peraturan Bupati No 41 Tahun 2008 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Kabupaten Sampang;

31) Peraturan Daerah No 28 Tahun 2008 tentang Pedoman Penyelenggaran Pendidikan Kabupaten Sampang.

32) Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2013 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2013-2018

33) Peraturan Bupati Sampang Nomer 75 Tahun 2016, tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang.

1.3 Maksud dan Tujuan

Renstra merupakan dokumen induk perencanaan bagi Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang. Sebagai dokumen induk, Rentra Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang harus dijadikan rujukan oleh pimpinan/pejabat Dinas Pendidikan dalam menyusun rencana kerja tahunan maupun rencana kerja unit kerja atau unit pelaksana teknis yang ada dibawah Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang.

Maksud penyusunan Rencana Strategis Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang adalah memberikan arah pelaksanaan/ penyelenggaraan pembangunan pendidikan untuk jangka waktu lima tahun mendatang, dalam rangka kelanjutan pembangunan jangka menengah, sehingga secara bertahap dapat mewujudkan masyarakat cerdas Islami.

Sedangkan tujuan penyusunan Renstra Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengimplementasikan tujuan dan sasaran Pemerintah Kabupaten Sampang sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang.

2. Menjadi landasan penentuan program dan kegiatan tahunan secara berkelanjutan.

3. Menjamin komitmen terhadap kesepakatan program yang sudah dibahas secara partisipasif antar semua komponen, mulai dari saat

(15)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 1 - 6

penyusunan, penuangan ke dalam Dokumen Renstra hingga penjabarannya ke dalam Rencana Kerja Tahunan (RENJA dan RAPBD).

Rencana Strategis Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang berisikan program-program kerja yang akan dilaksanakan 5 (lima) tahun ke depan. Program-program ini dilaksanakan dalam rangka mewujudkan atau mencapai sasaran dan tujuan yang sudah ditetapkan. Tercapainya sasaran Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang beserta sasaran satuan kerja lain, secara simultan, diharapkan mampu mewujudkan pencapaian sasaran Pemerintah Kabupaten Sampang. Tercapainya sasaran Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang harus memberikan kontribusi positif terhadap pencapaian sasaran bahkan tujuan Pemerintah Kabupaten Sampang.

1.4 Sistematika Penulisan Renstra

Sistematika penulisan dokumen Rencana Strategis Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang 2013-2018 adalah sebagai berikut :

BAB I : Pendahuluan

1.1 Latar Belakang 1.2 Landasan Hukum 1.3 Maksud dan Tujuan 1.4 Sistematika Penyusunan

BAB II : Gambaran Pelayanan SKPD

2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi SKPD 2.2 Sumber Daya SKPD

2.3 Kinerja Pelayanan SKPD

2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD

BAB III : Isu-isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi

3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD

3.2 Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih

3.3 Telaahan Renstra K/L

3.4 Telaahan Rencana Tata ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis.

3.5 Penentuan Isu-isu Strategis

BAB IV : Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Strategi dan Kebijakan

4.1 Visi dan Misi SKPD

(16)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 1 - 7

4.3 Strategi dan Kebijakan SKPD

BAB V : Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif

5.1 Program dan Kegiatan 5.2 Indikator Kinerja

5.3 Kebutuhan Pendanaan Indikatif

BAB VI : Indikator Kinerja SKPD yang Mengacu pada Tujuan dan sasaran RPJMD

BAB VII : Penutup

.

(17)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 1

BAB II

GAMBARAN UMUM SKPD

2.1. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Dinas Pendidikan

Berdasarkan Perda No. 27 Tahun 2008 dan mengacu pada PP 41/2007, Tugas Pokok dan fungsi Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang telah ditetapkan melalui Peraturan Bupati Sampang No 41 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Sampang. Agar organisasi lembaga ini dapat menjalankan tugas dan fungsinya, maka dengan Peraturan Bupati Sampang No 41 Tahun 2008 telah ditetapkan Uraian Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang. Namun pada bulan Desember 2016 tetah dilakukan perubahan atas perbub No. 41 Tahun 2008, dengan Peraturan Bupati Nomer 75 Tahun 2016 Struktur organisasi Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang mempunyai Lima fungsi sebagai berikut:

1. perumusan kebijakan bidang pendidikan; 2. pelaksanaan kebijakan bidang pendidikan;

3. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan bidang pendidikan; 4. pelaksanaan administrasi dinas bidang pendidikan; dan

5. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan tugas dan fungsinya.

Susunan organisasi Dinas Pendidikan terdiri atas: a. Kepala Dinas;

b. Sekretariat, membawahi : 1. Sub Bagian Umum; 2. Sub Bagian Keuangan; 3. Sub Bagian Program.

c. Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal, membawahi :

1. Seksi Pendidikan Anak Usia Dini;

2. Seksi Pendidikan Non Formal dan Informal;

3. Seksi Sarana dan Prasarana Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal

d. Bidang Pembinaan Sekolah Dasar, membawahi : 1. Seksi Kurikulum Pembinaan Sekolah Dasar;

(18)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 2

2. Seksi Pembinaan Kelembagaan, Peserta didik dan Pembiayaan Sekolah Dasar;

3. Seksi Sarana dan Prasarana Pembinaan Sekolah Dasar e. Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Pertama, membawahi :

1. Seksi Kurikulum Pembinaan Sekolah Menengah Pertama;

2. Seksi Pembinaan Kelembagaan, Peserta didik dan Pembiayaan Sekolah Menengah Pertama;

3. Seksi Sarana dan Prasarana Pembinaan Sekolah Menengah Pertama;

f. Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan, membawahi: 1. Seksi Mutasi dan Promosi;

2. Seksi Perencanaan dan Pengembangan Karier; 3. Seksi Pembinaan, Pengawasan dan Pengendalian. g. UPT Dinas dan

h. Kelompok Jabatan Fungsional

Sekretariat dipimpin oleh Sekretaris yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Dinas;

Masing-masing Bidang dipimpin oleh Kepala Bidang yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Dinas;

Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Sekretaris;

Masing-masing Seksi dipimpin oleh Kepala Seksi yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang.

(19)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 3 Gambar 2.1

STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN

KABUPATEN SAMPANG SESUAI PERBUP NO 75 TAHUN 2016

1. Sekretaris

Sekretariat mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan administrasi umum, kepegawaian, perlengkapan, penyusunan program, pendidikan, hubungan masyarakat dan protocol. Adapun fungsi Sekretaris adalah sebagai berikut: a. Pengelolaan pelayanan administrasi umum;

b. Pengelolaan administrasi keuangan;

c. Pengelolaan urusan rumah tangga, hubungan masyarakat dan protokol; d. Pengelolaan administrasi perlengkapan;

e. Pengelolaan surat menyurat, kearsipan dan perpustakaan; f. Pembinaan organisasi dan tatalaksana Dinas;

KEPALA DINAS

H. M. JUPRI RIYADI, SH, S.Pd

NIP. 19651007 198803 1 012 SEKRETARIS

Drs. H. NOR ALAM. M.Si NIP. 19681231 198703 1 008 KEL. JAB. FUNGSIONAL

KASUBBAG. UMUM Moh. Umar NIP. 19590909 198103 1024 KASUBAG KEUANGAN Hj. Nurul Fatilah, SE NIP. 19670105199003 2 004 KASUBBAG. PROGRAM A Modjalli, S.Sos NIP. 19651231 198602 1 038

Bidang Guru dan Bidang Kependidikan ARIEF BUDIANSOR Nip. 19650228 198903 007

Kasi Mutasi Dan Promosi Ach. Badrut Tamam, M.Si NIP. 19730611 199912 1 001

Kasi Pembinaan, Pengawasan dan Pengendalian Achmad Jasuli, S.Pd, M.Si NIP. 196502081986031019 Kasi Perencanaan dan Pengembangan Karier Ach. Fathori, S.H NIP. 196405251986031014

UPTD Bidang PAUD dan PNFI

SUBAIRIYANTO, S.Pd NIP. 19640609 198703 1 010

Kasi pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Erny Yuliati Rahayu, SE NIP. 19680707 199403 2 010

Kasi Pendidikan Non Formal & Informal (PNFI) Dewi Hainunatul F, S.H NIP.19801220 200501 2 012

NIP. 19591007 198010 1 003 Kasi Sarpras PAUD & PNFI Sri Hartatik, S.Pd NIP. 19650124 199103 2 005

Bidang Pembinaan Sekolah Dasar Drs. H. Ach. Mawardi, M.Pd NIP. 19641121 198903 1 008

Kasi Kurikulum Pembinaan SD

Rahmad Aryanto, S.Pd, M.Si NIP. 19730304 200312 1 005

Kasi Pembinaan Kelembagaan, Peserta didik

dan Pembiayaan Sekolah Dasar; Hari Agustini, S.Pd, M.Pd NIP. 196208231982012 008

Kasi Sarpras Pembinaan SD Akh. Roji'un NIP. 19611231 198802 1 006

Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Pertama

BOEDIONO, SH NIP. 19610921 198303 1 009

Kasi Kurikulum Pembinaan SMP Dr. Amir Sholeh, M.Si NIP. 19650203 199003 1 007

Kasi Pembinaan Kelembagaan, Peserta didik

dan Pembiayaan SMP Abdul Rahman, S.Pd, MM IP. 196208231982012 008

003

NIP. 19591007 198010 1 003 Kasi Sarpras Pembinaan

SMP Rizky Maula A., S.Kom NIP. 19870225 201101 1 003

(20)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 4

g. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi organisasi dan tatalaksana Dinas; h. Pelaksanaan koordinasi penyusunan perundang-undangan;

i. Pelaksanaan koordinasi penyusunan program, rencana anggaran, pengelolaan keuangan serta mempertanggungjawabkan pelaksanaannya;

j. Pengelolaan administrasi kepegawaian dan pembinaan sumber daya manusia;

k. Pelaksanaan koordinasi penyelesaian masalah hukum (non yudisial); l. Pelaksanaan koordinasi perencanaan jaringan teknologi informasi dan

pemeliharaannya (“maintenance”);

m. Pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan tugas-tugas bidang; n. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas

Sekretaris membawahi: A. Sub Bagian Umum

Sub Bagian Umum mempunyai tugas:

a. melaksanakan penerimaan, pendistribusian dan pengiriman surat, penggandaan naskah dinas, kearsipan dan perpustakaan;

b. melaksanakan urusan rumah tangga dan keprotokolan; c. melaksanakan tugas bidang hubungan masyarakat;

d. menyusun perencanaan dan pelaksanaan urusan kepegawaian; e. melaksanakan penyusunan kebutuhan perlengkapan, pengadaan,

perawatan perlengkapan kantor dan pengamanan;

f. membantu penyelesaian masalah hukum di luar pengadilan (non yudisial);

g. menyiapkan bahan penataan kelembagaan, ketatalaksanaan dan perundang-undangan;

h. menyiapkan bahan perencanaan jaringan teknologi informasi dan pemeliharaannya (“maintenance”); dan

i. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris

B. Sub Bagian Keuangan

Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas:

a. melaksanakan pengelolaan keuangan termasuk pembayaran gaji pegawai;

b. melaksanakan koordinasi pelaksanaan kegiatan termasuk penyelesaian rekomendasi hasil pengawasan;

(21)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 5

d. melaksanakan pengadministrasian dan penatausahaan keuangan; e. menyusun laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan

pengelolaan keuangan;

f. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris.

C. Sub Bagian Program

Sub Bagian Program mempunyai tugas:

a. menghimpun data dan menyiapkan bahan koordinasi penyusunan program;

b. melaksanakan pengolahan data dan perencanaan program;

c. menghimpun data, menyusun Rencana Strategis Dinas dan evaluasinya

d. menghimpun data dan menyiapkan bahan penyusunan program anggaran, Rencana Kerja dan evaluasinya;

e. menyiapkan bahan perencanaan sistem penganggaran dan kebijakan;

f. menyiapkan bahan monitoring serta evaluasi organisasi dan pelaporan;

g. menyusun Laporan Capaian Program Kegiatan; dan h. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris

2. Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal

Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pengelolaan, pelaksanaan dan pembinaan serta fasilitasi penerapan standar teknis bidang Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Non Formal dan Informal

. Adapun fungsi dari Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal adalah:

a. perencanaan dan pelaksanaan anggaran seluruh Seksi pada Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal; b. penyelenggaraan/penerapan kurikulum Pendidikan Anak Usia Dini dan

Pendidikan Non Formal dan Informal;

c. penetapan petunjuk pelaksanaan kegiatan belajar mengajar Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal;

d. penetapan kelender pendidikan dan jumlah jam mengajar efektif Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal;

(22)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 6

e. penetapan bahan ajar yang relevan pada Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal

f. petunjuk pelaksanaan kegiatan pendidik, siswa dan peserta didik Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal; g. penetapan kebijakan dan petunjuk pelaksanaan penerimaan peserta

didik Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal;

h. pemantauan dan pengevaluasian kegiatan pendidik, siswa dan peserta didik Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal;

i. penetapan petunjuk pelaksanaan penilaian hasil belajar-mengajar Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal; j. pelaksanaan fasilitasi pengembangan soal-soal ujian dan penilaian

hasil belajar Pendidikan Non Formal dan Informal;

k. penetapan petunjuk pelaksanaan pengelolaan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal;

l. pelaksanaan fasilitasi akreditasi Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal yang dilaksanakan oleh Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini dan Dikmas;

m. pemberian ijin operasional, rekomendasi pendirian dan penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal;

n. pelaksanaan pendataan, pembinaan, dan pemberdayaan lembaga Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal; o. pengkoordinasian dan persiapan pelaksanaan pemberian bantuan

pendidikan kepada lembaga Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal;

p. pelaksanaan usulan pembangunan sekolah, rehabilitasi gedung sekolah, dan pembangunan kantor serta bangunan fasilitas penunjang penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal; dan`

q. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas. .

Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal membawahi:

(23)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 7

a) merencanakan dan melaksanakan anggaran Seksi pada Pendidikan Anak Usia Dini;

b) menyelenggarakan/menerapkan kurikulum Pendidikan Anak Usia Dini;

c) menyusun petunjuk pelaksanaan kegiatan belajar mengajar Pendidikan Anak Usia Dini;

d) menyusun kelender dan bahan ajar Pendidikan Anak Usia Dini; e) menyusun petunjuk pelaksanaan penilaian hasil belajar-mengajar

Pendidikan Anak Usia Dini;

f) menetapkan petunjuk pelaksanaan pengelolaan Pendidikan Anak Usia Dini;

g) mengadakan pengembangan manajemen untuk peningkatan mutu lembaga Pendidikan Anak Usia Dini;

h) memfasilitasi pelaksanaan akreditasi Pendidikan Anak Usia Dini, yang dilaksanakan oleh Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat;

i) memberikan ijin operasional pendirian dan penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini;

j) melaksanakan pendataan, pembinaan, dan pemberdayaan lembaga Pendidikan Anak Usia Dini;

k) mengkoordinasikan dan mempersipakan pelaksanaan pemberian bantuan pendidikan kepada lembaga Pendidikan Anak Usia Dini; dan

l) melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal.

B. Seksi Pendidikan Non Formal dan Informal, mempunyai tugas:

a) merencanakan dan melaksanakan anggaran Pendidikan Non Formal dan Informal;

b) menyelenggarakan/menerapkan kurikulum Pendidikan Non Formal dan Informal;

c) menetapkan petunjuk pelaksanaan kegiatan belajar mengajar Pendidikan Non Formal dan Informal;

d) menetapkan kelender, bahan ajar dan jam efektif Pendidikan Non Formal dan Informal;

e) menetapkan kebijakan dan petunjuk pelaksanaan penerimaan peserta didik Pendidikan Non Formal dan Informal;

(24)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 8

f) menetapkan petunjuk pelaksanaan penilaian hasil belajar-mengajar Pendidikan Non Formal dan Informal;

g) menetapkan petunjuk pelaksanaan pengelolaan Pendidikan Non Formal dan Informal;

h) mengadakan pengembangan manajemen peningkatan mutu lembaga Pendidikan Non Formal dan Informal;

i) memfasilitasi pelaksanaan akreditasi Pendidikan Non Formal dan Informal yang dilaksanakan oleh Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat;

j) memberikan ijin operasional pendirian dan penyelenggaraan Pendidikan Non Formal dan Informal;

k) melaksanakan pendataan, pembinaan, dan pemberdayaan lembaga-lembaga Pendidikan Non Formal dan Informal;

l) mengkoordinasikan dan mempersipakan pelaksanaan pemberian bantuan pendidikan kepada lembaga Pendidikan Non Formal dan Informal; dan

m) melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal.

C. Seksi Sarana dan Prasarana Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal, mempunyai tugas:

a) merencanakan dan melaksanakan anggaran Sarana dan Prasarana Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal;

b) melaksanakan pembangunan lembaga, rehabilitasi gedung, dan pembangunan kantor serta bangunan fasilitas penunjang penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal;

c) melaksanakan pendistribusian subsidi lembaga Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal;

d) melaksanakan pengadaan, pendistribusian bantuan sarana dan prasarana Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal; dan

e) melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal dan Informal.

(25)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 9 3. Bidang Pembinaan Sekolah Dasar

Bidang Pembinaan Sekolah Dasar mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan dan mengkoordinasikan kegiatan Pembinaan Sekolah Dasar. Bidang tersebut mempunyai fungsi sebagai berikut:

a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis bidang Pembinaan Sekolah Dasar;

b. pengkoordinasian pengelolaan kurikulum Sekolah Dasar

c. pengkoordinasian pengelolaan sarana dan prasarana Sekolah Dasar; d. pengkoordinasian pengelolaan pembinaan kelembagaan, peserta didik

dan pembiayaan Sekolah Dasar;

e. penyusunan rencana kerja Bidang pembinaan Sekolah Dasar dan pendidikan inklusi;

f. pelaksanaan sosialisasi dan pemantauan pelaksanaan kurikulum pendidikan Sekolah Dasar dan pendidikan Inklusi;

g. penyusunan kurikulum muatan lokal pendidikan Sekolah Dasar dan pendidikan inklusi

h. penetapan petunjuk pelaksanaan kegiatan belajar mengajar dan penilaian pendidikan Sekolah Dasar dan pendidikan Inklusi;

i. penetapan kelender pendidikan dan jumlah jam mengajar efektif pendidikan Sekolah Dasar dan pendidikan inklusi;

j. pengusulan penetapan kebijakan dan petunjuk pelaksanaan penerimaan peserta didik pendidikan Sekolah Dasar dan pendidikan inklusi;

k. pengadaan pengembangan kelembagaan, peningkatan mutu berbasis sekolah pendidikan Sekolah Dasar dan pendidikan inklusi;

l. pemfasilitasian pelaksanaan akreditasi pendidikan Sekolah Dasar, yang dilaksanakan oleh Badan Akreditasi Nasional –Sekolah Dasar dan pelaksana akreditasi lainnya;

m. perencanaan dan pelaksanaan pembinaan prestasi siswa Sekolah Dasar dan pendidikan inklusi;

n. pengusulan penetapan, pendirian dan penutupan lembaga pendidkan Sekolah Dasar;

o. pelaksanaan Pembinaan pengelolaan dan penggunaan Biaya Operasional sekolah dan bantuan atau subsidi lainnya pada pendidikan Sekolah Dasar;

p. pembantuan fasilitasi pengelolaan Program Indonesia Pintar pada pendidikan Sekolah Dasar;

(26)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 10

q. pengusulan kebutuhan sarana dan prasarana Pendidkan Sekolah Dasar dan Pendidikan Inklusi;

r. pengawasan pelaksanaan pembangunan dan rehabilitasi gedung dan ruang belajar pendidikan sekolah Dasar, serta distribusi pengadaan sarana pendidikan Sekolah Dasar; dan

s. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.

Bidang Pembinaan Sekolah Dasar membawahi:

A. Seksi Kurikulum Pembinaan Sekolah Dasar, mempunyai tugas:

a. mensosialisasikan dan mengawasi pelasanaan kurikulum pendidikan Sekolah Dasar dan Pendidikan Inklusi;

b. menyusun petunjuk pelaksanaan kegiatan belajar mengajar Sekolah Dasar dan Pendidikan Inklusi;

c. menyusun dan menyebarluaskan kelender pendidikan dan jumlah jam mengajar efektif pendidikan Sekolah Dasar dan Pendidikan Inklusi;

d. menyusun Kurikulum Muatan Lokal Pendidikan Sekolah Dasar dan Pendidikan Inklusi;

e. menetapkan bahan ajar yang relevan pada pendidikan Sekolah Dasar

f. menyusun petunjuk pelaksanaan penilaian hasil belajar-mengajar pendidikan Sekolah Dasar dan Pendidikan Inklusi; g. menyusun soal dan mengendalikan pelaksanaan ujian Sekolah

Dasar;

h. mendistribusikan Blanko Ijazah;

i. mengkoordinir Pengiriman Pelatihan-pelatihan guru Pendidikan Sekolah Dasar dan pendidikan Inklusi; dan

j. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar.

B. Seksi Pembinaan Kelembagaan, Peserta didik dan Pembiayaan

Sekolah Dasar, mempunyai tugas:

a. menyusun petunjuk pelaksanaan kegiatan siswa dan peserta didik pendidikan Sekolah Dasar dan Pendidikan Inklusi;

b. melakukan Pembinaan kelembagaan ke Sekolah Dasar;

c. menyusun pedoman Penerimaan Peserta Didik Baru Pendidikan Sekolah Dasar serta mengendalikan pelaksanaannya;

(27)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 11

d. menyusun petunjuk pelaksanaan pengelolaan pendidikan Sekolah Dasar, Pendidikan Inklusi;

e. mengadakan pengembangan kelembagaan peningkatan mutu berbasis sekolah pendidikan Sekolah Dasar dan Pendidikan Inklusi;

f. membantu pelaksanaan akreditasi pendidikan Sekolah Dasar. Badan Akreditasi Nasional - dan pelaksanaan akreditasi lainnya; g. menetapkan pendirian dan penyelenggaraan pendidikan Sekolah

Dasar;

h. melaksanakan pembinaan prestasi siswa Sekolah Dasar dan Pendidikan Inklusi;

i. melakukan Pembinaan penyusunan Rencana Kerja Sekolah; j. melaksanakan pembinaan, monitoring dan evaluasi pengelolaan

Biaya Operasional Sekolah dan bantuan atau subsidi lainnya pada pendidikan Sekolah Dasar;

k. membantu memfasilitasi pengelolaan Program Indonesia Pintar pada pendidikan Sekolah Dasar; dan

l. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar.

C. Seksi Sarana dan Prasarana Pembinaan Sekolah Dasar, mempunyai tugas:

a. melakukan pendataan, perencanaan dan pemenuhan sarana dan prasarana lembaga pendidikan Sekolah Dasar;

b. merencanakan dan melaksanakan pembangunanan dan rehabilitasi ruang kelas, ruang perpustakaan, ruang belajar, dan ruang-ruang lainnya pada pendidikan Sekolah Dasar

c. merencanakan dan melaksanakan pemberian bantuan alat peraga pembelajaran, buku pelajaran dan buku referensi perpustakaan pendidikan Sekolah Dasar;

d. merencanakan dan memberi bantuan peralatan IT untuk pendidikan Sekolah Dasar; dan

e. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar.

(28)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 12 4. Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Pertama

Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Pertama mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan dan mengkoordinasikan kegiatan Pembinaan Sekolah Menengah Pertama.

Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Pertama mempunyai fungsi:

a. rencana kerja Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Pertama dan pendidikan inklusi;

b. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis bidang Pembinaan Sekolah Menengah Pertama;

c. pengkoordinasian pengelolaan kurikulum Sekolah Menengah Pertama; d. pengkoordinasian pengelolaan sarana dan prasarana Sekolah

Menengah Pertama;

e. pengkoordinasian pengelolaan pembinaan kelembagaan, peserta didik dan pembiayaan Sekolah Menengah Pertama;

f. pelaksanaan sosialisasi dan pemantauan pelaksanaan kurikulum pendidikan Sekolah Menengah Pertama dan pendidikan Inklusi;

g. penyusun kurikulum muatan lokal pendidikan Sekolah Menengah Pertama dan pendidikan inklusi;

h. penetapan petunjuk pelaksanaan kegiatan belajar mengajar dan penilaian pendidikan Sekolah Menengah Pertama dan pendidikan Inklusi;

i. penetapan kelender pendidikan dan jumlah jam mengajar efektif pendidikan Sekolah Menengah Pertama dan pendidikan inklusi;

j. pengusulan penetapkan kebijakan dan petunjuk pelaksanaan penerimaan peserta didik pendidikan Sekolah Menengah Pertama dan pendidikan inklusi;

k. pelaksanaan pengembangan kelembagaan, peningkatan mutu berbasis sekolah pendidikan Sekolah Menengah Pertama dan pendidikan inklusi

l. pemfasilitasian pelaksanaan akreditasi pendidikan Sekolah Menengah Pertama, yang dilaksanakan oleh Badan Akreditasi Nasional Sekolah Menengah Pertama, dan pelaksana akreditasi lainnya;

m. perencanaan dan pelaksanaan pembinaan prestasi siswa Sekolah Menengah Pertama dan pendidikan inklusi;

n. pengusulan penetapan, pendirian dan penutupan lembaga pendidkan Sekolah Menengah Pertama.

(29)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 13

o. pelaksanaan Pembinaan pengelolaan dan penggunaan Biaya Operasional Sekolah dan bantuan atau subsidi lainnya pada pendidikan Sekolah Menengah Pertama.

p. pembantuan fasilitasi pengelolaan Program Indonesia Pintar pada pendidikan Sekolah Menengah Pertama.

q. Pengusulan kebutuhan sarana dan prasarana Pendidkan Sekolah Menengah Pertama dan Pendidikan Inklusi

r. pengawasan pelaksanaan pembangunan dan rehabilitasi gedung dan ruang belajar pendidikan Sekolah Menengah Pertama, serta distribusi pengadaan sarana pendidikan Sekolah Menengah Pertama.

s. pemfasilitasian kegiatan Pendidikan Menengah, pendidikan layanan khusus dan perguruan tinggi; dan

t. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.

Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Pertama membawahi:

A. Seksi Kurikulum Pembinaan Sekolah Menengah Pertama

mempunyai tugas:

a. mensosialisasikan dan mengawasi pelaksanaan kurikulum pendidikan Sekolah Menengah Pertama dan Pendidikan Inklusi; b. menyusun petunjuk pelaksanaan kegiatan belajar mengajar Sekolah

Menengah Pertama dan Pendidikan Inklusi;

c. menyusun dan menyebarluaskan kelender pendidikan dan jumlah jam mengajar efektif pendidikan Sekolah Menengah Pertama dan Pendidikan Inklusi;

d. menyusun Kurikulum Muatan Lokal Pendidikan Sekolah Menengah Pertama dan Pendidikan Inklusi;

e. menetapan bahan ajar yang relevan pada pendidikan Sekolah Menengah Pertama;

f. menyusun petunjuk pelaksanaan penilaian hasil belajar-mengajar pendidikan Sekolah Menengah Pertama dan Pendidikan Inklusi; g. menyusun soal dan mengendalikan pelaksanaan ujian pendidikan

Sekolah Menengah Pertama h. mendistribusikan Blanko Ijazah;

i. mengkoordinir Pengiriman Pelatihan-pelatihan guru Pendidikan Sekolah Menengah Pertama dan pendidikan Inklusi;

j. memfasilitasi kegiatan Pendidikan Menengah, pendidikan layanan khusus dan perguruan tinggi; dan

(30)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 14

k. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Pertama.

B. Seksi Pembinaan Kelembagaan, peserta didik dan Pembiayaan

Pembinaan Sekolah Menengah Pertama, mempunyai tugas:

a. menyusun petunjuk pelaksanaan kegiatan siswa dan peserta didik pendidikan Sekolah Menengah Pertama dan Pendidikan Inklusi; b. melakukan Pembinaan kelembagaan ke Sekolah Menengah

Pertama;

c. menyusun pedoman Penerimaan Peserta Didik Baru Pendidikan Sekolah Menengah Pertama serta mengendalikan pelaksanaannya; d. menyusun petunjuk pelaksanaan pengelolaan pendidikan Sekolah

Menengah Pertama, dan Pendidikan Inklusi;

e. mengadakan pengembangan kelembagaan peningkatan mutu berbasis sekolah pendidikan Sekolah Menengah Pertama dan Pendidikan Inklusi;

f. membantu pelaksanaan akreditasi pendidikan Sekolah Menengah Pertama. Badan Akreditasi Nasional- dan pelaksana akreditasi lainnya;

g. menetapkan pendirian dan penyelenggaraan pendidikan Sekolah Menengah Pertama

h. melaksanakan pembinaan prestasi siswa Sekolah Menengah Pertama dan Pendidikan Inklusi;

i. melaksanakan pendataan dan pembinaan kelembagaan Sekolah Menengah Pertama dan pendidikan Inbklusi secara berkala;

j. melakukan Pembinaan penyusunan Rencana Kerja Sekolah;

k. melakukan pembinaan, monitoring dan evaluasi pelaksanaan Tata Kelola Biaya Operasional Sekolah dan bantuan/subsidi lainnya pada pendidikan Sekolah Menengah Pertama;

l. melaksanakan fasilitasi pengelolaan Program Indonesia Pintar pada pendidikan Sekolah Menengah Pertama; dan

m. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Pertama

(31)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 15

C. Seksi Sarana dan Prasarana Pembinaan Sekolah Menengah

Pertama mempunyai tugas:

a. mengadakan perencanaan pemenuhan kebutuhan Sarana dan prasarana pendidikan Sekolah Menengah Pertama dan Pendidikan Inklusi

b. merencanakan, melaksanakan pembangunanan dan rehabilitasi ruang kelas, ruang perpustakaan, ruang belajar, dan ruang-ruang lainnya pada pendidikan Sekolah Menengah Pertama;

c. merencanakan dan melaksanakan kegiatan rehabilitasi ruang kelas, ruang belajar dan ruang-ruang lainnya pada pendidikan Sekolah Menengah Pertama;

d. merencanakan dan melaksanakan kegiatan bantuan alat peraga pembelajaran serta buku pelajaran dan buku referensi perpustakaan pendidikan Sekolah Menengah Pertama;

e. merencanakan dan memberi bantuan peralatan Teknologi Informasi untuk pendidikan Sekolah Menengah Pertama; dan

f. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Pertama.

5. Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan

Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan dan mengkoordinasikan kegiatan Guru dan Tenaga Kependidikan. Adapun fungsi Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan mempunyai fungsi:

a. pelaksanaan pendataan dan analisis keadaan Guru dan Tenaga Kependidikan;

b. penetapan bahan kebijakan tehnis pembinaan tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan;

c. pelaksanaan pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan;

d. penyusunan dan melaksanakan program standarisasi kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan.

e. pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan program pembinaan karier Guru dan Tenaga Kependidikan; dan

(32)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 16 Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan, membawahi:

A. Seksi Mutasi dan Promosi mempunyai tugas:

a. melaksanakan pendataan dan analisis kenaikan pangkat jabatan guru dan tenaga kependidikan;

b. melaksanakan proses kenaikan pangkat dan berkala jabatan guru dan tenaga kependidikan;

c. melaksanakan usulan promosi dan mutasi guru dan tenaga kependidikan; dan

d. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan

B. Seksi Perencanaan dan Pengembangan Karier mempunyai tugas: a. Melaksanakan pendataan/analisis kebutuhan guru dan tenaga

kependidikan

b. melaksanakan proses sertifikasi guru dan tenaga kependidikan; c. melaksanakan pelatihan dalam rangka sertifikasi jabatan guru dan

tenaga kependidikan;

d. melaksanakan perencanaan pengembangan karier guru dan tenaga kependidikan; dan

e. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan.

C. Seksi Pengawasan dan Pengendalian mempunyai tugas:

a. melaksanakan pembinaan pelaksanaan tugas guru dan tenaga kependidikan;

b. melaksanakan pengawasan pelaksanaan tugas guru dan tenaga kependidikan;

c. melaksanakan pengendalian pelaksanaan tugas guru dan tenaga kependidikan;

d. melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan tugas guru dan tenaga kependidikan;

e. menyiapkan bahan pembinaan dan peningkatan kesejahteraan guru dan tenaga kependidikan;

f. menyiapkan bahan pengembangan karier bagi guru dan tenaga pendidikan;

g. menyiapkan bahan dalam rangka memproses kedudukan hukum pegawai bagi guru dan tenaga kependidikan; dan

(33)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 17

h. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan.

UPT adalah unsur pelaksana teknis operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang tertentu dan UPT dipimpin oleh seorang Kepala yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada kepala Dinas. Jumlah, nomenklatur, susunan organisasi, uraian tugas dan fungsi UPT Dinas diatur dalam Peraturan Bupati tersendiri.

Kelompok Jabatan Fungsional terdiri atas sejumlah tenaga dalam jenjang jabatan fungsional tertentu yang terbagi dalam berbagai kelompok sesuai dengan bidang keahliannya. Setiap kelompok dipimpin oleh seorang tenaga fungsional senior yang diangkat oleh Bupati. Jenis jenjang dan jumlah jabatan fungsional ditetapkan oleh Bupati berdasarkan kebutuhan dan beban kerja, sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

2.2. Sumber Daya SKPD

sumber daya yang dimiliki SKPD dalam menjalankan tugas dan fungsinya, yang mencakup sumber daya manusia, asset/modal, dan unit usaha yang masih operasional.

Jumlah Pegawai Dinas Pendidikan sebanyak 81 orang PNS dengan rincian: ▪ Golongan IV = 24 orang ;

▪ Golongan III = 45 orang ; ▪ Golongan II = 12 orang ; Berdasarkan Klasifikasi Pendidikan, terdiri dari:

▪ S3 = 1 orang ; ▪ S2 = 30 orang ; ▪ S1 = 30 orang ; ▪ D3 = 2 orang ; ▪ SMA = 18 orang ;

Total asset yang dimiliki Dinas Pendidikan dari tahun 2008 sampai dengan tahun 2012 sebesar Rp. 247.975.821.663 dengan rincian pertahun sebagai berikut: asset tahun 2008 sebesar Rp. 48.765.699.681,- tahun 2009 sebesar Rp. 52.863.029.500,- tahun 2010 sebesar Rp. 32.265.523.380,- tahun 2011 sebesar Rp. 56.454.567.302,- tahun 2012 sebesar Rp. 57.627.001.800,-,

(34)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 18

Selain sumber daya yang disebutkan diatas, sumber daya yang dimiliki di satuan pendidikan adalah sebagai berikut:

a. Perkembangan Penduduk Usia 4-6 Tahun dan Perkembangan TK dan SLB

Sebagaimana disajikan pada Tabel 7, selama lima tahun terakhir jumlah peserta didik Taman Kanak-kanak terus meningkat, dari sebanyak 8.393 orang pada tahun 2008 meningkat menjadi 9.260 orang pada tahun 2012. Peningkatan jumlah peserta didik tersebut juga disertai dengan peningkatan jumlah lembaga, ruang kelas dan guru TK serta peningkatan APK-nya.

Tabel 2.2

Perkembangan Penduduk, Siswa, Guru, Sekolah, Ruang Kelas, Angka Partisipasi Kasar Taman Kanak-Kanak dan Sekolah Luar Biasa

Tahun 2008 s.d. 2012

Sumber : Data Profil Pendidikan Kabupaten Sampang tahun 2008 s/d 2012

Namun, sebaliknya, jumlah penduduk usia Taman Kanak-kanak atau penduduk usia 4 sd 6 tahun di Kabupaten Sampang meningkatnya relatif rendah bahkan turun dengan jumlah sebanyak 58.984 orang pada tahun 2006 menjadi 27.740 orang pada tahun 2012. Hal yang sama terjadi pada jenis pendidikan SLB, jumlah siswa, guru, lembaga dan ruang kelasnya relatif tetap meskipun ada kecendrungan naik, tetapi sebaliknya jumlah penduduk usia penyandang kecacatan konstan.

b. Perkembangan Penduduk Usia 7-12 Tahun dan Perkembangan SD/MI

Berbeda dengan jenjang TK serta SLB, pada jenjang pendidikan SD/MI, peningkatan jumlah siswa dan peningkatan APM dan APK SD/MI pada kurun waktu tahun 2008 sd tahun 2012 terjadi fluktuasi, juga disertai dengan penurunan jumlah penduduk usia sekolah 7-12 tahun sebagaimana data pada Tabel 8.

No Komponen Satuan 2008 2009 2010 2011 2012

A Taman Kanak-Kanak

1.Penduduk Usia 5-6 Th Orang 43,640 22,304 23,458 30.412 25.740 2. Siswa Orang 8,393 4,837 7,764 8162 9260

3. Guru Orang 951 619 647 710 917

4. Sekolah Lemb 187 151 155 184 207

5. Ruang Kelas Ruang 561 309 456 447 479

B Sekolah Luar Biasa

1. Penduduk Usia 5-6 Th Orang 43,640 22,304 23,458 30.412 25.740 2. Penduduk 7-12 Th Orang 153,055 135,47 1 132,176 119,28 7 118.95 2 3. Siswa Orang 58 41 62 64 41 4. Guru Orang 13 16 17 17 15 5. Sekolah Lemb 2 2 2 2 2 6. Kelas Ruang 29 6 10 6 5

(35)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 19 Tabel 2.3

Perkembangan Penduduk, Siswa, Guru, Sekolah, Ruang Kelas Dan Angka Partisipasi Kasar SD dan MI Tahun 2008 s.d. 2012

No. Komponen Satuan 2008 2009 2010 2011 2012

1 Penduduk Usia 7-12 tahun Orang 153,055 135,471 132,17 6 119,28 7 118,95 8 2 Siswa Baru Tingkat I Orang 13,949 18,519 21,388 30,658 21,212

a. SD Orang 13,949 13,680 13,357 17,639 12,266 b. MI Orang 12,366 4,839 8,031 13,019 8,946 3 Siswa Orang 160,074 150,401 149,55 5 139,25 1 134,53 2 a. SD Orang 97,049 94,460 96,264 88,021 85,671 b. MI Orang 63,025 55,941 53,291 51,230 48,861 4 Siswa Usia 7-12 Thn Orang 145,112 148,946 131,80

6

118,32 9

120,30 3 a. Tingkat SD/MI Orang 144,301 145,507 125,40

5 114,84 1 113,23 5 b. Tingkat SLTP/MTS Orang 3,439 3,439 6,401 3,488 7,068 c. Tingkat SLB Orang 35 - 5 Lulusan Orang 19,602 18,373 21,082 19,719 19,372 a. SD Orang 12,312 12,296 14,450 13,355 13,227 b. MI Orang 7,290 6,077 6,632 6,364 6,145 6 Guru Orang 10,088 10,695 12,671 10,537 11,673 a. SD Orang 5,567 8,949 6,324 5,791 6,316 b. MI Orang 4,521 1,746 6,347 4,746 5,357 7 Sekolah Lemb 1,067 1,052 1,053 1,065 1,067 a. SD Lemb 580 581 585 590 591 b. MI Lemb 487 471 468 475 476

8 Ruang Kelas R.Kelas 8,737 6,110 6,641 9,976 6,010 a. SD R.Kelas 5,714 3,448 4,086 7,187 3,464 b. MI R.Kelas 3,023 2,662 2,555 2,789 2,546 9 APK SD % 104.59 112.09 111.43 112.35 114.32 a. SD % 0 70,78 71.88 b. MI % 0 41,30 41.73 10 APM SD+MI % 94.28 95,80 97.69 96.54 96.68 11 APS 7-12 th % 87.08 97,32 99.72

Sumber : Data Profil Pendidikan Kabupaten Sampang tahun 2008 s/d 2012

Namun demikian, meskipun jumlah penduduk usia, jumlah siswa serta APM dan APK meningkat, tetapi jumlah lembaga dan jumlah ruang kelas justru menurun, sedangkan jumlah gurunya meningkat. Penurunan jumlah lembaga dan ruang kelas tersebut terutama terjadi karena dilaksanakannya program regrouping SD.

Jika dibandingkan kondisi SD dengan MI, tidak terdapat perbedaan yang menyolok yaitu jumlah siswa SD dibanding MI berkisar hampir 1 berbanding satu, sedangkan jumlah guru berkisar 1 berbanding 1, perbandingan jumlah lembaga berkisar 1 berbanding 1, sedangkan jumlah ruang kelasnya berkisar 1 berbanding 1.

(36)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang

2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 20

c. Perkembangan Penduduk Usia 13-15 Tahun dan Perkembangan SMP/MTs

Pada jenjang pendidikan SMP/MTs, sebagaimana disajikan pada Tabel 9, selama kurun waktu tahun 2008 s.d 2012 terdapat keadaan yang berfluktuasi, jumlah penduduk usia 13-15 tahun pada tahun 2008 s/d 2012 naik, demikian juga dengan jumlah siswa siswa SMP/MTs usia 13-15 tahun. Sedangkan jumlah siswa SMP/MTs seluruhnya maupun jumlah lulusannya selalu naik pada tahun 2008, kemudian pada tahun 2012 juga naik. Keadaan yang berfluktuasi tersebut tidak terjadi pada prosentase lulusan yang melanjutkan ke jenjang SMA/MA/SMK.

Meskipun terjadi kondisi yang berfluktuasi pada sebagian besar aspek, tetapi ternyata baik APK maupun APM-nya konstan meningkat terus dalam kurun waktu tersebut, yang berarti bahwa penuntasan Wajar Dikdas 9 Tahun tidak terhambat. Aspek yang juga konstan meningkat dalam kurun waktu tersebut adalah jumlah guru dan jumlah ruang kelasnya.

Jumlah lembaga SMP/MTs secara keseluruhan mengalami kenaikan mulai tahun 2008 s.d. tahun 2012. Keadaan tersebut, jika dibandingkan dengan jumlah siswanya juga mengalami kenaikan yang signifikan, karena jumlah siswa SMP/MTs. Naik pada tahun 2008 sebanyak 39.115 naik menjadi 50.018 pada tahun 2008.

Tabel 2.4

Perkembangan Penduduk Usia 13-15 Tahun , Siswa, Guru, Sekolah, Ruang Kelas dan Angka Partisipasi Kasar SLTP/MTs Tahun 2008-2012

No Komponen Satuan 2008 2009 2010 2011 2012

1 Penduduk Usia 13-15 Th Orang 47,200 42,961 43,285 44,880 47,712

2 Lulusan Tk. SD Orang 19,602 18,373 19,594 9,321 -

a. SD Orang 12,312 12,296 12,375 7,562

b. MI Orang 7,290 6,077 7,219 1,759

3 Siswa Baru Tingkat I Orang 13,693 14,437 16,554 16,585 18,355

a. SMP Orang 7,949 8,440 9,646 9,321 10,259

b. MTs Orang 5,744 5,997 6,908 7,264 8,096

4 Siswa Orang 39,115 38,306 44,464 46,245 50,018

a. SMP Orang 20,204 16,222 25,787 26,582 28,747

b. MTs Orang 18,911 22,084 18,677 19,663 21,271

5 Siswa Usia 13-15 tahun Orang 41,338 41,313 42,412 47,122 30,264

a. Tk. SMP/MTs Orang 34,258 34,256 35,143 34,622 20,539 b. Tk. SD/MI Orang 5,360 5,360 5,360 12,500 6,889 c. Tk. SM/SMK/MA Orang 1,697 1,697 1,909 2,836 d. SLB Orang 23 - - 6 Lulusan Orang 7,239 7,549 6,815 7,575 9,236 a. SMP Orang 3,660 4,422 4,194 5,620 6,024 b. MTs Orang 3,579 3,127 2,621 1,955 3,212 7 Guru Orang 3,397 3,868 4,435 5,002 5,774 a. SMP Orang 1,624 2,008 2,214 2,615 2,911 b. MTs Orang 1,773 1,860 2,221 2,387 2,863

(37)

Review Renstra Dinas Pendidikan Kab. Sampang 2013 – 2018 (Seri 2) 2 - 21 No Komponen Satuan 2008 2009 2010 2011 2012 8 Sekolah Lemb. 254 171 294 341 389 a. SMP Lemb. 119 130 133 164 185 b. MTs Lemb. 135 141 161 177 204

9 Ruang Kelas Kelas 1,326 1,005 1,154 1,075 1,567

a. SMP Kelas 920 504 651 648 886

b. MTs Kelas 406 501 503 427 681

10 APK SMP/MTs % 92.7 97.35 107.01 114.09 112.31

11 APM SMP/MTs % 72.58 78,58 75.41 81.27 85.33

12 APS 13-15 Th. % 87.58 87,53 97,98

Sumber : Data Profil Pendidikan Kabupaten Sampang tahun 2008 s/d 2012

d. Perkembangan Penduduk Usia 16-18 Tahun dan Perkembangan SMA/MA/SMK

Pada kurun waktu tahun 2008 s.d 2012, perkembangan penduduk usia 16-18 tahun tidak jauh berbeda dengan perkembangan penduduk usia 7-12 tahun, juga dengan perkembangan penduduk usia 13-15 tahun. Penduduk usia 16-18 tahun 2008 s/d 2012, cenderung stabil.

Sedangkan jumlah siswa SMA dan SMK usia 16-18 tahun maupun jumlah siswa keseluruhan meningkat terus dalam kurun waktu tersebut, sedangkan jumlah siswa MA juga mengalami peningkatan mulai tahun 2008 sampai tahun 2012, demikian juga jumlah guru MA dan lembaga MA setiap tahun mengalami peningkatan. Sedangkan jumlah guru pada lembaga SMK mengalami naik dan turun.

Peningkatan yang konstan juga terjadi pada APK dan APM secara keseluruhan, Apabila dirinci berdasarkan jenis sekolah, APK masing-masing lembaga mengalami peningkatan.

Tabel 2.5

Perkembangan Penduduk Usia 16-18 Tahun , Siswa, Guru, Sekolah, Ruang Kelas, dan Angka Partisipasi Kasar SMA, SMK, dan MA

Tahun 2008-2012

No. Komponen Satuan 2008 2009 2010 2011 2012

1 Penduduk Usia 16-18 tahun Orang 45,746 46,026 45,552 47047 48107 2 Lulusan Tk. SLTP Orang 7,187 7,549 8,802 7,122 - a. SMP Orang 3,612 4,422 5,294 4214 b. MTs Orang 3,575 3,127 3,508 2908

3 Siswa Baru Tingkat I Orang 5,057 4,107 5,838 7,138 6,465 a. SMA Orang 2,128 2,430 1,852 2385 2757 b. SMK Orang 571 815 949 1,296 1926 c. MA Orang 2,358 862 3,037 3457 1782 4 Siswa Orang 12,094 15,335 15,751 18,977 21,696 a. SMA Orang 5,378 6,410 5,149 6942 7452 b. SMK Orang 1,170 1,783 2,336 3084 4413 c. MA Orang 5,546 7,142 8,266 8951 9831

Gambar

Grafik 1. AMK Kelas 1-6 per jenjang
Grafik 2. APK Sekolah Menengah per Kecamatan
Grafik 3.Kualifikasi Guru SD/MI
Grafik 4. Kondisi Kepemilikan Perpustakaan di SD/MI

Referensi

Dokumen terkait

Matlab versi 6.1 adalah perangkat lunak yang digunakan untuk melakukan transformasi data sebelum digunakan sebagai input dari JST yang dikembangkan. Pemodelan JST

Islam merupakan agama yang disampaikan menggunakan simbol- simbol yang bersifat permanen doktrinal. Secara doktriner, Islam bersifat elitis dalam arti bahwa secara normatif

Pasien Kebidanan yang memerlukan tindakan lanjut/konsul ke dokter spesialis pada jam kerja, perawat akan menghubungai dokter konsulen dan bila kondisi pasien memungkinkan untuk

Dengan bekal dua kelompok kompetensi diatas, pustakawan kreatif kiranya dapat memanfaatkan teknologi tepat guna untuk memberi layanan prima kepada penggunanya, yang mempunyai

Multiple sistem atrophy adalah penyakit degeneratif yang memiliki gejala parkinsonisme, dengan atau tanda cerebellar dan gangguan autonomy

Atas izin dan syukur serta anugrah penulis panjatkan kepada Allah SWT karena rahmat dan karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan dengan baik penulisan

Visi pembangunan Kabupaten Sampang 2019-2024 sebagaimana disebutkan dalam `Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) adalah ”Sampang Hebat Bermartabat” dengan misi