• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM)"

Copied!
32
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN KEGIATAN

PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM)

PELAYANAN KEPADA MASYARAKAT KORBAN BENCANA

BANJIR BANDANG DAN TANAH LONGSOR MELALUI

BANTUAN DARURAT DAN PENYULUHAN KESEHATAN

DI DESA CILEUKSA KABUPATEN BOGOR JAWA BARAT

Periode Kegiatan

10 Maret – 17 Juli 2020

Semester Genap (ATA) 2019/2020

Tim Wahana Bakti Masyarakat

UNIVERSITAS GUNADARMA

(2)

HALAMAN PENGESAHAN

PROGRAM PENELITIAN & PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

1. JUDUL KEGIATAN : Pelayanan Kepada Masyarakat Korban

Bencana Banjir Bandang dan Tanah Longsor Melalui Bantuan Darurat Dan Penyuluhan Kesehatan Di Desa Cileuksa Kabupaten Bogor Jawa Barat

2. NAMA MITRA PROGRAM : Pukesmas Curug, Kabupaten Bogor Jawa Barat

(Posko Kendali Pengungsi Desa Cileuksa)

3. KETUA TIM PENGUSUL Nama Lengkap NIDN Program Studi Perguruan Tinggi Bidang Keahlian : : : : :

Muji Santoso, S.Kom., M.M. 0330076301

Teknik Informatika Universitas Gunadarma Ilmu Komputer

4. ANGGOTA TIM PENGUSUL Jumlah Anggota

Nama Anggota 1 (Koord) Bidang Keahlian

Nama Anggota 2 Bidang Keahlian

Nama Anggota 3 (Koord) Bidang Keahlian

Nama Anggota 4 (Koord) Bidang Keahlian

Nama Anggota 5 (Koord) Bidang Keahlian

Nama Anggota 6 (Koord) Bidang Keahlian

Nama Anggota 7 (Koord) Bidang Keahlian Mahasiswa : : : : : : : : : : : : : : : : 116 Dosen (Terlampir) Erni Rihyanti, S.Si., M.M. Matematika dan Sains Endah Budiyati, S.Si., M.M. Matematika dan Sains

Iwan Setiadi, S.Kom., M.M.S.I. Ilmu Komputer

Angrawit Kusumawardani, S.E., M.M. Ilmu Ekonomi

Yanti Trianita, S.I.Kom., M.M. Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Nurul Huda, S.Psi., M.Psi.

Psikologi

Meriska Yosiana, S.Sas., M.Sas. Bahasa Inggris

3 orang (Terlampir)

(3)

5. LOKASI KEGIATAN /MITRA Wilayah Mitra

Kabupaten / Kota Provinsi

Jarak PT ke Lokasi Mitra : : : :

Desa Curug, Kecamatan Jasinga Kabupaten Bogor

Jawa Barat 84 Km

6. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 Bulan (Maret – Juli 2020) 7. Total Biaya a. DRPM b. Sumber Lain : : : Rp. 5.950.000,- 0 Rp. 5.950.000,- Mengetahui :

Ketua Lembaga Pengabdian Masyarakat, Ketua Tim Pengusul,

Dr. Aris Budi Setyawan, SE., MM. NIP. 930391

(4)

DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ... i

DAFTAR ISI ... iii

RINGKASAN... iv

1. PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang... 1

1.2 Analisis Situasi ... 2

1.3 Permasalahan Prioritas Mitra ... 2

2. SOLUSI DAN TARGET LUARAN ... 3

2.1. Solusi ... 3

2.2. Target Luaran ... 4

3. METODE PELAKSANAAN ... 6

3.1. Metode Pelaksanaan ... 6

3.2. Rencana Kegiatan... 6

4. KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI ... 7

4.1. Profil Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) ... 7

4.2. Kepakaran Tim ... 8

4.2.1. Tim Pengusul ... 8

4.2.2. Tim Pelaksana ... 8

5. HASIL YANG DICAPAI ... 14

Hasil ... 14

6. RENCANA TAHAPAN BERIKUTNYA ... 15

7. PENUTUP ... 16

7.1. Kesimpulan ... 16

7.2. Saran... 16

DAFTAR PUSTAKA ... 17 LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1. Peta Lokasi Kegiatan Abdimas Lampiran 2. Surat Permintaan Mitra

Lampiran 3. Surat Keterangan Mitra Lampiran 4. Jadwal Kegiatan

Lampiran 5. Realisasi Anggaran Biaya Lampiran 6. Tim Mahasiswa Pelaksana Lampiran 7. Dokumentasi Kegiatan Di Lokasi

(5)

RINGKASAN

Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat yang terkena dampak bencana khususnya tanah longsor dengan sub program adalah bantuan darurat.

Melalui ketersediaan bantuan bahan makanan dan cairan pembersih , selimut, handuk dan lampu emergency lamp kepada pengungsi Pos Cipugur, Desa Cileuksa menginspirasi lahirnya kegiatan pengabdian masyarakat yang akan berubah.Pos Pengungsi Cipugur, Desa Cileuksa merupakan pemukiman yang terkena dampak bencana longsor pada tanggal 8 Januari 2020 yang beralamat di Kecamatan Sukajaya Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat.

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan secara bertahap, dimulai sejak 10 Maret sampai dengan 17 Juli 2020. Diawali dengan penggalangan dana, observasi kebutuhan bantuan darurat di lapangan ke lokasi mitra, penyiapan logistik dalam bentuk paket dan drop logistik di tempat tujuan. Kegiatan ini didorong untuk meningkatkan nilai tambah masyarakat yaitu ketentraman di lokasi terkena dampak bencana.

Selanjutnya target luaran pengabdian masyarakat ini difokuskan pada publikasi di media massa UG News. Dengan adanya publikasi, kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini menjadi transparan dan dapat berlanjut menjadi kegiatan pelayanan kepada masyarakat dengan sub program bantuan medis bagi pengungsi di Pos Cipugur.

Kata Kunci : Pelayanan, Bantuan Darurat, Cileuksa

(6)

1

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Hujan deras dan angin kencang yang mengguyur wilayah Jabodetabek mulai Selasa (31/12/2019) sore hingga Rabu (1/1/2020) siang mengakibatkan banjir dan longsor. Di Kabupaten Bogor, menurut data Puskemas Curug, untuk Desa Cileuksa Kecamatan Sukajaya Kabupaten Bogor menjadi desa terisolir akibat longsor dan memerlukan bantuan darurat untuk 201 KK (726 Jiwa) terdampak bencana longsor dari semua pihak.

Bantuan darurat adalah salah satu sub program dari 15 sub program Pengabdian Kepada Masyarakat yang dimiliki Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Gunadarma (LPPM-UG) . Cerminan program pengabdian kepada masyarakat ini tercakup dalam empat program yaitu (1) Pelayanan Kepada Masyarakat yang terdiri dari 3 sub program yaitu Konsultasi, Pelayanan dan Bantuan Darurat; (2) TTG atau IPTEKS terdiri dari 2 sub program yaitu Actions Research dan Program; (3) Peningkatan Kapasitas Masyarakat terdiri dari 8 sub program yaitu Lokarya, Kursus, Penyuluhan, Kampanye, Publikasi, Proyek Percontohan, Pameran; (4) Pemberdayaan Masyarakat terdiri dari 2 sub program yaitu Pengembangan Wilayah Terpadu dan Pemecahan Masalah Pembangunan.

1.2 Analisis Situasi

Penelitian dan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan pada Puskesmas Curug, Kecamatan Jasinga Bogor untuk Pengungsi Cipugur yang wilayahnya terisolir akibat bencana tanah longsor. Terdapat 19 tenda pengungsi yang digunakan untuk menampung masyarakat yang rumahnya terkena dampak bencana longsor, dimana satu buah tenda ditempati 3 sampai dengan 4 KK. Menurut data Puskesmas Curug, terdapat 726 jiwa terdampak akibat adanya bencana tanah longsor ini.

Berdasarkan data Survei Penduduk antar Sensus (Supas) 2015, jumlah lanjut usia Indonesia sebanyak 21.7 Juta atau 8,5 %. Jumlah masyarakat lanjut usia (lansia) Indonesia pada proyeksi tahun 2019 meningkat menjadi 27.5 juta atau 10,3% . Proyeksi masyarakat lansia ini semakin meningkat jumlahnya di tahun 2045 yaitu sebesar 57.0 juta jiwa atau 17,9% (UNFPA, 2020). Hal ini dapat diartikan semakin sering terjadi keluhan pada masyarakat lansia yang dapat dikategorikan sebagai penyakit degeneratif seperti hipertensi, penyakit jantung koroner, diabetes

(7)

2

melitus dan penyakit sendi. Penyakit degeneratif merupakan penyakit kronik yang dapat mempengaruhi kualitas hidup dan produktivitas manusia.

Penelitian dan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan bersama Puskesmas Curug, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor sebagai mitra kegiatan dengan sasaran kegiatan adalah pengungsi yang berada di Pos Cipugur yang wilayahnya terisolir akibat bencana tanah longsor. Menurut data Puskesmas Curug, terdapat 95 pengungsi berusia lanjut tinggal di relokasi pemukiman. Dari hasil kegiatan ditemukan identifikasi permasalahan ditempat mitra. Bahwa untuk melakukan deteksi dini terhadap penyakit degeneratif dan penyediaan obat yang tepat diperlukan tambahan tenaga medis untuk pemeriksaan di lokasi pengungsi tanpa harus meninggalkan tugas utama sebagai pelayan kesehatan di Puskesmas Curug.

Dari hasil kegiatan ditemukan identifikasi permasalahan ditempat mitra. Berikut adalah masalah utama yang sedang dihadapi oleh mitra.

Puskesmas Curug memiliki sumber daya terbatas yaitu tenaga pelayanan medis ataupun non medis sebagai bentuk pelayanan kesehatan ataupun pemberian makanan untuk para pengungsi kampung Cipugur.

1.3 Permasalahan Prioritas Mitra

Permasalahan yang paling utama yang dihadapi oleh Mitra yaitu kurangnya sumber daya berupa pelayanan medis ataupun pelayanan non medis yang diperuntukkan bagi pengungsi. Dengan membantu memenuhi kebutuhan mitra yaitu Puskesmas Curug untuk pelayanan bantuan darurat yang ditujukan di Pos Pengungsi Cipugur, maka alur kegiatan pengabdian kepada masyarakat tahap pertama telah dilakukan.

(8)

3

2. SOLUSI DAN TARGET LUARAN

2.1 Solusi

Pemberian solusi didapatkan melalui hasil analisis dan diskusi pada Puskesmas Curug, yang berlokasi di Kecamatan Jasinga, Bogor diantaranya:

a. Membantu membuatkan bantuan darurat berupa sembako dan bubuk atau cairan pembersih dalam bentuk 100 paket untuk mempermudah distribusi bantuan ke tangan pengungsi.

b. Memberikan bantuan selimut, handuk dan alat penerangan (emergency lamp) yang dibutuhkan di Pos Pengungsi Cipugur.

Pemberian solusi ini berdasarkan pada permintaan mitra yaitu Puskesmas Curug untuk pengungsi. Kampung Cipugur terkena bencana tanah longsor pada tanggal 8 Januari 2020 dan mengakibatkan 726 jiwa kehilangan tempat tinggal. Menurut Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 10 tahun 2012 tentang pengelolaan bantuan logistik pada status keadaan darurat bencana disebutkan bahwa bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan oleh faktor alam dan atai faktor non alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda dan dampak psikologis. Ruang lingkup pengelolaan bantuan logistik adalah mencakup sejak dimulainya status siaga darurat, tanggap darurat dan transisi darurat sampai pemulihan, melalui kegiatan persiapan, perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian.

Pada kegiatan penelitian ini, kelompok abdimas memberikan informasi tentang tata cara pelaksaan pemeriksaan gula darah dan asam urat sewaktu kepada Lansia yang hadir mengikuti pemeriksaan. Bahwa metode pemerilksaan ini sangat mudah disertai dengan alat bantu pemeriksaan, dapat dilakukan di rumah atau di Puskesmas terdekat.. Terdapat beberapa merk alat pemeriksaan gula darah dan asam urat yang dapat digunakan, seperti easy touch, autocheck, accu chek dan lain-lain.

Lokasi kegiatan di lakukan di Ruang Inspirasi Pos Pengungsi Cipugur. Tahap pertama kegiatan ini adalah menyiapkan alat pemeriksaan yaitu alat monitor/mesin monitor, tes strip gula darah/ tes strip asam urat, lanset/jarum penusuk, pen lanset, alcohol swab/ kapas alkohol, sarung

(9)

4

tangan /handscoon (jika dibutuhkan), bengkok (untuk membuang sampah bekas pemeriksaan), safety box (untuk jarum-jarum bekas yang telah digunakan). Tahap berikutnya adalah pelaksanaan kegiatan pemeriksaan gula darah sewaktu dan asam urat secara berurutan. Pemeriksaan asam urat dan gula darah sewaktu dilakukan satu persatu pada warga yang memiliki usia ≥ 45 tahun

2.2 Target Luaran

Luaran dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang ditargetkan berupa publikasi pada media massa.

Penjelasan terinci target luaran adalah sebagai berikut:

Publikasi Program Kegiatan Pelayanan Kepada Masyarakat.

Kegiatan dilakukan oleh Kelompok Pengabdian Masyarakat dari Dosen Universitas Gunadarma yang berkoordinasi dengan MAPA UG dan Donatur.

Target luaran penelitian dan pengabdian kepada masyarakat pada Puskesmas Curug untuk Pos Pengungsi Cipugur, Bogor, terangkum dalam tabel 2.1 di bawah ini:

Tabel 2.1

Rencana Target Capaian Luaran

No Jenis Luaran Indikator

Capaian A. Luaran Wajib

1 Publikasi ilmiah pada jurnal ber ISSN/Prosiding jurnal

nasional Tidak Ada

2 Publikasi pada media masa cetak/online/repocitory PT Ada

3

Peningkatan daya saing (peningkatan kualitas, kuantitas dan nilai tambah barang, jasa, diversivikasi produk atau sumber daya lainnya

Tidak Ada

4 Peningkatan penerapan iptek di masyarakat

(mekanisasi, IT dan manejemen Tidak Ada

5

Perbaikan tata nilai masyarakat (seni budaya, social, politik, keamanan, ketentraman, pendidikan, kesehatan)

Ada

B. Luaran Tambahan

(10)

5

2 Jasa: rekayasa sosial, metode atau sistem,

produk/barang Tidak Ada 3 Inovasi baru TTG Tidak ada

4

Hak kekayaan intelektual (Paten, Paten sederhana, Hak Cipta, Merk dagang, Rahasia Dagang, Desain Produk Industri, Perlindungan Varietes Tanaman, Perlindungan Desain Topografi Sirkuit Tengah

Tidak Ada

(11)

6

3. METODE PELAKSANAAN

3.1 Metode Pelaksanaan

Pada kegiatan kali ini, pemberian bantuan social dan pemeriksaan gula darah dan asam urat di Pos Pengungsi Cipugur, Desa Cileuksa, Kabupaten Bogor dilakukan tanpa adanya biaya sebagai wujud pelaksanaan pengabdian masyarakat (Abdimas) dari tim dosen Universitas Gunadarma, Mahasiswa kebidanan dan MAPA bekerja sama dengan Puskesmas Curug, Kabupaten Bogor. Metode yang digunakan sebagai pendekatan pelaksanaan pengabdian masyarakat adalah penyuluhan dan pelayanan kesehatan melalui pemeriksaan tes darah Lansia Pos Pengungsi Cipugur. Adapun rangkaian kegiatan pengabdian masyarakat, ditunjukkan pada Gambar 1 meliputi tahapan rencana kegiatan dan metode kegiatan pengabdian masyarakat yang terkait dengan hasil dan pembahasan.

3.2 Rencana Kegiatan

Berdasarkan penjelasan terkait dengan implementasi solusi, maka pada tahapan ini adalah melakukan berbagai rencana kegiatan yang mendukung metode pelaksanaan program penelitian dan pengabdian masyarakat, yaitu:

1. Melakukan observasi kebutuhan logistik.

2. Mengumpulkan biaya-biaya kebutuhan logistik 3. Melakukan perhitungan biaya pendistribusian

4. Melakukan perhitungan biaya persiapan sampai dengan pengendalian 5. Menyusun publikasi pada media masa cetak

(12)

7

4. KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI

4.1 Profil Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Gunadarma (LPPM-UG)

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Maasyarakat (LPPM) Universitas Gunadarma merupakan lembaga yang berperan untuk mendukung Universitas Gunadarma dalam mewujudkan salah satu tujuannya yaitu “memberikan kontribusi dalam bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi bagi kebutuhan pembangunan secara regional, nasional dan internasional”. Dalam pelaksanaan tugasnya, LPPM Universitas Gunadarma selalu berupaya mensosialisasikan penelitian dan pelayanan IPTEK unggulan berguna bagi masyarakat secara luas.

Selama ini kontribusi LPPM Universitas Gunadarma pada kegiatan pengabdian masyarakat sangat banyak, tidak hanya secara fisik dalam memberikan kontribusi kepada masyarakat, namun juga secara keilmuan. Beberapa yang telah dilakukan oleh LPPM diantaranya adalah :

1. Menyediakan ruang dan prasarana yaitu berupa incubator bisnis yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas untuk mempersiapkan dan mengembangkan usahanya,

a. Ruang diskusi di lembaga penelitian yang dapat dimanfaatkan untuk diskusi dan koordinasi, dalam kondisi yang sangat mendukung (AC, kursi, meja diskusi, whiteboard, dan LCD Projector).

b. Keberadaan beberapa laboratorium pendukung, seperti Laboratorium Akuntansi, Laboratorium Pengembangan bisnis, Laboratorium e-commerce, dan lain-lain. Ruang-ruang Laboratorium ini juga dapat digunakan untuk melakukan pelatihan atas hasil penelitian dan pengabdian masyarakat yang dilakukan. c. Perpustakaan dengan ruangan dan gedung yang sangat kondusif

dan memiliki koleksi buku referensi yang sangat baik.

d. Unit pengurusan HKI yang dapat membantu peneliti dalam mengurus dan memperoleh sertifikasi HKI bagi hasil penelitian dan pengabdian masyarakat

2. Menyediakan kredit mikro bagi kelompok masyarakat usaha binaan 3. Menyediakan domain web yang dapat dimanfaatkan oleh UMKM untuk

(13)

8

4. Menyediakan sarana informasi seperti tabloid UG News, UG Radio dan UG TV yang dapat dimanfaatkan sebagai media promosi oleh masyarakat usaha.

5. Menyediakan pendampingan untuk membantu pemecahan berbagai permasalahan yang dihadapi para pelaku UMKM.

4.2 Kepakaran Tim

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan oleh Dosen yang memiliki kapasitas bidang kompetensi yang dibutuhkan sesuai dengan bidang pendidikannya.

4.2.1 Tim Pengusul KETUA : Muji Santoso

Erni Rihyanti

No. NAMA PENGUSUL BIDANG KOMPETENSI

1. Muji Santoso Ilmu Komputer 2. Erni Rihyanti Matematika & Sains 3. Endah Budiyati Matematika & Sains 4. Iwan Setiadi Ilmu Komputer 5. Angrawit Kusumawardani Ilmu Ekonomi

6. Yanti Trianita Ilmu Komunikasi & Ilmu Sosial 7. Nurul Huda Psikologi

8. Meriska Yosiana Bahasa Inggris

4.2.2 Tim Pelaksana

Pelaksana lapangan yang ditugaskan pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat terbagi dalam beberapa tim yang komposisi personilnya merupakan kompilasi beberapa kelompok berdasarkan bidang kompetensi yang ada di kelompok Wahana Bakti Masyarakat Universitas Gunadarma

(14)

9 DAFTAR NAMA TIM PELAKSANA

No.

Bidang Kompetensi Nama Pelaksana

1. Bidang Teknologi Informasi 01. Agustine Hana Masitoh 02. Anna Fitria

03. Cut Asiana Gemawaty 04. Eel Susilowati

05. Eka Fitri Rahayu 06. Elvina

07. Fettiana Gianadevi

08. Fitria Handayani Siburian 09. Indah Wahyuni

10. Intan Meutia Sari 11. Itar Mintarsih 12. Iwan

13. Iwan Setiadi 14. Jalinas

15. Lira Arum Kusumaning Thyas 16. Minik Rinayanti 17. Mudrika 18. Muji Santoso 19. Rika Febriana 20. Rosny Gonydjaya 21. Sabila Nadhirah 22. Siwi Prihatiningsih 23. Tiya Noviyanti 24. Yuce Yuliani T.

(15)

10

No. Bidang Kompetensi Nama Pelaksana

2. Bidang Ekonomi ,E., MM.

01. Angrawit Kusumawardani 02. Anggia Paramita Puti Kencana 03. Antoni 04. Ayu Kartika 05. Budi Santoso 06. Budi Sulistyo 07. Dessy Dwiyanti 08. Dodi Arif 09. Eva Karla 10. Fani Yulia 11. Heru Purnomo 12. Juni Sasmiharti 13. Mulatsih 14. Nonik 15. Ratih Juwita 16. Sri Mulianingsih 17. Stevianus va Karla, 1 18. Widada 19. Wigiyanti GhulaMuha

20. Yuniandono Achmadman MurtonMMSI.

(16)

11

No. Bidang Kompetensi Nama Pelaksana

3. Bidang Matematika & Sains

01. Achmad Fahrurozi02Asep J

02. Agus Sulaksono

03. Ahmad Sabri0Asep MohaNoor,

04. Ainul Haq0 2. Andi Asnur Pr

05.Anita Al Azibbie

06.Arief NurdiniA

07. Asep JuarnaA3. Dian Kemal

08.Asep Mohamad Noor As4ar

09.Bambang HariantoBBAs5.

10.Calvin SyatauwCa6. G1 7. I

11.Dewi Putrie LestariDe8. InD

12. Dian Kemala Putri10. Kuni

13. Dwi Hardiono

14. Dyan Prawitasari11 1

15. Endah Budiyati 111. LeOct

16. Erni Rihyanti 12. Nanih Suh

17. Feni Andriani1

18. Ias Sri Wahyuni

19. Ilmiyati Sari 1G5. Nugraha

20. Ina Siti Hasanah 16. Nur Pu

21. Kartini Halief 7. Nurhanasin, S

22. Kunto Wibowo 9. Priska Re

23. Lestari Octavia 20. Ratu Nr

24. Maulidia Boru Butar Butar22.

25. Nanih Suhartini23. Stepha

26. Nola Marina24. Uppit Yuliani, ST.,

25. Widya Agsari, ST., MT. 26. Yulia Fitriyan

(17)

12

No. Bidang Kompetensi Nama Pelaksana

3. Bidang Matematika & Sains (lanjutan)

27. Nurhanan

28. Nur Putri Erdianti 29. Retno Maharesi 30. Rifki Kosasih 31. Sidik Lestiyono

32. Srava Chrisdes Antoro

33. Stephanus Benedictus B. L. 34. Wike Wedya Lastin 10. Dia 5. Faai

No. Bidang Kompetensi Nama Pelaksana

4. Bidang Komunikasi & Sosial

01. Ahmad Nasher2Asep J03

02. Budi Santosa

03. Dinda Rakhma Fitriani 04. Iqbal Al Khazim

05. Mei Raharja 06. Meti Nurhayati 07. Olly Aurora 08. Sendi Eka Nanda 09. Sri Waluyo

10. Sulistining Trimulyani 11. Umi Kulsum

(18)

13

No. Bidang Kompetensi Nama Pelaksana

5. Bidang Psikologi 01. Ade Irma Suryani

02. Ajeng Furida Citra 02Asep

03. Anisah Chairani

04. Annisa JuliantiAsep Moha

05. Anugriaty Indah Asmarany 06. Aski Marissa

07. Dina Kusuma Astuti 08. Dita Fitria Rachmawati 09. Dwi Gita

10. Hally Weliangan 70 2. And 3.

11. Indria Hapsari 12. Kartika Aprilia

13. Maria Chrisnatalia 5SIra6Rakhm1

14. Mu’minatus Fitriati Firdaus12MT.

15. Nurul Huda 16. Ratna Maharani

17. Winny Puspasari Thamrin 18. Zeni Afriya

1 1

No. Bidang Kompetensi Nama Pelaksana

6. Bidang Sastra (Bahasa Inggris) 01. Aswarini Sentana

02. Dyah Ambar Wuryandari1

03. Gita Rahmi03 2. Bob M

04.Meriska Yosiana Ga4.Dian

05.Nuri Adlinata5. Gita Ra

06. Ratna Wulandari

07. Ricky Perdana N6. Nuri

08.Stella Amanda R7. 110. Ricky Pa Widowati, SS., M.S

(19)

14

5. HASIL YANG DICAPAI

Telah berhasil dibuat penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan program peningkatan kapasitas masyarakat dengan cara penyuluhan kesehatan penyakit degeneratif di lokasi tujuan.. Hasil pemeriksaan kesehataan pada 95 orang berusia lanjut ((usia ≥ 45 tahun) dilakukan berdasarkan rekam data Puskesmas Curug yang menyebutkan terdapat 200 manusia lanjut usia. Deteksi dini penyakit degeneratif pada kegiatan ini dilakukan dengan segmentasi usia ≥ 45 tahun, sesuai dengan batasan umur pada kelompok usia lanjut paling mendasar. Kegiatan pemeriksaan dilakukan bulan Maret 2020 selama 1 hari, ditujukan untuk mendapatkan hasil pemeriksaan deteksi dini penyakit degeneratif pada lansia Pos Pengungsi Cipugur dengan cepat sehingga kebutuhan penyediaan obat dapat diberikan dengan tepat.

(20)

15

6. RENCANA TAHAPAN BERIKUTNYA

Tahapan berikutnya, melakukan pelayanan dalam bentuk bantuan pendidikan kepada pengungsi Pos Cipugur yaitu kepada Ibu Rumah Tangga dan anak-anak, mempublikasikan pada media masa cetak dan membuat karya audio visual. Harapannya kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dapat dilakukan secara berkelanjutan luas bagi masyarakat yang terkena dampak bencana di Pos Pengungsi Cipugur. Desa Cileuksa.

(21)

16

7. PENUTUP

7.1 Kesimpulan

Pemberian bantuan darurat merupakan program kegiatan pelayanan yang termasuk ke dalam 15 program Pengabdian Kepada Masyarakat, Lembaga Pengabdian Masyarakat, Universitas Gunadarma. Kegiatan ini telah dilakukan dengan menggunakan metode atau cara drop logistik, berupa barang berwujud yang diberikan dalam bentuk paket untuk kemudahan distribusi kepada pengungsi.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, pengungsi Pos Cipugur yang memiliki hasil tes pemeriksaan darah dan asam urat tinggi dapat merujuk hasil pemeriksaan ini kepda Puskesmas Curug sebagai pusat pelayanan masyarakat terdekat dari lokasi pengungsi untuk mendapatkan obat sesuai kebutuhan kesehatan. Hal ini berarti, hasil kegiatan pengabdian masyarakat melalui pemantauan kesehatan lansia dengan tes darah sebagai deteksi dini penyakit degeneratif di Pos Pengungsi Cipugur ini, telah dapat membantu Puskesmas Curug untuk menyediakan obat kepada lansia yang membutuhkan.

7.2 Saran

Metode drop logistik dengan sistem paket logistik dapat diterapkan dengan melalui observasi kebutuhan bantuan darurat di tempat tujuan. Diperlukan kelengkapan data yang lengkap dari Pemerintah atau Mitra yang dituju, yaitu jumlah anak-anak dan jumlah orang dewasa untuk mempermudah penyiapan bantuan yang tepat sasaran.

Kemudahan cara pemeriksaan kesehatan menjadikan semua orang bisa melakukannya, sekarang tergantung kepedulian kita terhadap kesehatan. Baik kesehatan diri sendiri maupun kesehatan orang lain khususnya kesehatan bagi para lansia, agar mereka dapat sehat dan bahagia di usia senja.

(22)

17

DAFTAR PUSTAKA

Amelia, R. (2010). Dahsyatnya Terapi Herbal untuk Tujuh Penyakit Degeneratif. Yogyakarta. Pinang Merah.

Halodoc. (2020). Awasi 5 Penyakit Degeneratif ini Seiring Bertambahnya Usia. Retrived from https://www.halodoc.com.

UNFPA Indonesia. (2020). Penduduk Lanjut Usia. Retrived from :

https://indonesia.unfpa.org

World Health Organization.(1994). World Health Organization Quality of Live. WHO.

World Health Organization. (2007). WHO Global Report on Falls Preventuin in Older Age. Perancis. WHO.

World Health Organization. (2015). World Report on Ageing and Health. Luxemburg : WHO Library Cataloguing-in-Publication Data.

(23)

LAMPIRAN 1

PETA LOKASI KEGIATAN ABDIMAS

Jarak antara Universitas Gunadarma Depok dengan Puskesmas Desa Curug Kabupaten Bogor, Jawa Barat adalah 84 km.

Jarak Puskesmas Desa Curug ke lokasi terdampak bencana (Desa Cileuksa) adalah 6 km

(24)

LAMPIRAN 2

(25)

LAMPIRAN 3

SURAT KETERANGAN MITRA

(26)

Lampiran Surat Keterangan

No. 0015/PC/VII/2020 Tanggal 24 Juli 2020

Daftar Nama Pelaksana Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Lokasi Desa Cileuksa, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat

Bidang Kompetensi Nama Pelaksana

Bidang Ekonomi 01. Angrawit Kusumawardani 02. Anggia Paramita Puti Kencana 03. Antoni 04. Ayu Kartika 05. Budi Santoso 06. Budi Sulistyo 07. Dessy Dwiyanti 08. Dodi Arif 09. Eva Karla 10. Fani Yulia 11. Heru Purnomo 12. Juni Sasmiharti 13. Mulatsih 14. Nonik 15. Ratih Juwita 16. Sri Mulianingsih 17. Stevianus va Karla, 1 18. Widada 19. Wigiyanti GhulaMuha 20. Yuniandono Achmad maMurtonMMSI.

(27)

LAMPIRAN 4 JADWAL KEGIATAN

No

Kegiatan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Maret – Juli 2020

Bln Bln Bln Bln Bln

3 4 5 6 7

1 Koordinasi dengan pihak terkait 2 Observasi kebutuhan logistik dan

alat kesehatan

3 Mengumpulkan biaya

4 Menghiung biaya pendistribusian 5 Mengalokasi biaya pelaksanaan 6 Pelaksanaan Kegiatan

(28)

LAMPIRAN 5

REALISASI ANGGARAN BIAYA

No URAIAN SATUAN KUANTITAS

HARGA SATUAN (Rp) TOTAL (Rp) 1 Administrasi paket 1 2 Transport kali 1 1.800.000 1.800.000 3 Lumpsum Makan unit 25 20.000 500.000 Minum paket 2 50.000 100.000 4 Kegiatan Ruang buah Spanduk buah

Sari kacang ijo paket 200 3.000 600.000 Selimut paket 7 50.000 350.000 Kompor Gas paket 1 400.000 400.000 Bensin dan Gas paket 1 500.000 500.000 Sticks Asam urat

dan Gula Darah

paket 1 700.000 700.000

Snack paket 200 3.000 600.000 Dokumentasi

(Foto & Video)

paket 1 400.000 400.000

(29)

LAMPIRAN 6

TIM MAHASISWA PELAKSANA

No Nama Mahasiswa NPM Jurusan

1 Chofifah Nuriyah Sandi 11318535 Teknik Sipil 2 Gilang Zakaria S 12115913 Sistem Informasi 3 Hasna Afifah Santosa 52217699 Manajemen

(30)

LAMPIRAN 7 – DOKUMENTASI KEGIATAN DI LOKASI

(31)
(32)

Referensi

Dokumen terkait

Departemen Kesehatan (Depkes) menyatakan bahwa gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada awal masa kehidupan bayi antara lain disebabkan oleh kekurangan gizi sejak bayi

Kegiatan penyuluhan ini dilakukan sebagai bentuk pemberian pemahaman kepada anggota kelompok pengajian Asysyifa mengenai Konsep Simpan Pinjam dan Riba dalam Islam,

5.46: Penari badut dari Bali, dalam arja cowok (arja dengan pemain semua laki-laki biasanya dengan perempuan juga) yang memakai pakaian yang dibuat khusus untuk menari, bukan pakaian

Faktor dominan pernikahan usia muda di Dusun IX Seroja Pasar VII Tembung Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang dikarenakan hamil diluar nikah (Marrige

Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi logistik Berdasarkan pengujian tersebut, didapatkan hasil bahwa variabel perubahan rentabilitas,

Berkaitan dengan hal tersebut maka penilaian ini penting dilakukan agar dapat mengetahui nilai ekonomi jasa lingkungan hutan berupa air melalui penghitungan nilai ekonomi air

Menurut Hudha (2006) pola makan adalah cara atau perilaku yang ditempuh seseorang atau sekelompok orang dalam memilih, menggunakan bahan makanan dalam konsumsi

Aplikasi ini juga mampu membuat dan menyajikan komponen biaya tetap dan biaya variable, mencatat bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, biaya overhead pabrik,