• Tidak ada hasil yang ditemukan

Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Gorontalo (Lenrbaran Negara Republik Indonesia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Gorontalo (Lenrbaran Negara Republik Indonesia"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

GUBERNUR GOROMTALO

KEPUTIJSAN GUIJERNUR GOI{ON'I-ALO N O M o l t 3 2 l l B l I l 2 0 r

TENTANG

PEMBENTIJKAN TIM PENYUSUN RENC:ANA AKSI PERCEPATAN PENCAPAIAN TUJUAN MDGs DI DAEMH (RAD MDGs) PROVINSI GORONTALO

Menimbang

GUBERNUTI GORONTALO,

bahwa untuk melaksanakan pemtrangunan yang berkeadilan, dan untuk kesinambungetn serta penajamari prioritas pembangunan di gorontal0, perlu dibentuk tirn penyusun RAD MDGs;

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, perlu menetapkan Keputusan Gubernur tentang Pembentukan Tirn Penyusun Rencana Aksi Percepatan Pencapaian Tujuan MDGs di Daerah (RAD MDGs) Provinsi Gorontalo;

Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Gorontalo (Lenrbaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 258, Tarnbahan Lembaran Negara Republik Indonesia 4060);

Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 48, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355); Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 104 Tahun 2004 Nomor L04, Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor 4421);

Mengingat ' ? , 9 , b , : 1 . 2 . 3 . 4.

(2)

5 . Unclang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor

125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor L2 Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nornor 4BM);

UncJang-Undang Nomor 33 "l-ahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor aa38);

Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerinbah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik lndonesia Tahun 2A07 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara f{epublik Indclnesia Nomor 4737);

Instruksi PresicJen Republik Indonesia Nomor 01 Tahun 2010 tentang Percepatan Prioiritas Pembangunan Nasional;

Instruksi Presiden Republik Indonesla Nomor 03 Tahun 2010 tentang Progrant Pcrnbangunan Yang Berkeadilan;

MEMUTUSKAN :

Membentuk Tim Penyusun Rencana Aksi Percepatan Pencapaian Tujuan MDGs di Daerah (RAD MDGs) Provinsi Gorontalo dengan susunan keanggotaan setlagaimana tercantum dalam Lampiran I dan Lampiran II Keputusan ini.

Tim Penyusun RAD MDGs sebagaimana dimaksud pada DiKum KESATU mempunyai tugas dan fungsi sebagai berikut :

Tugas

a. melakukan dan beftanggung Jawab terhadap kegiatan penyusunan RAD MDGs dengan seluruh komponen administrasi dan prosedurnya di Provinsi Gorontalo sesuai dengan bidang tugasnya; dan

b. melakukan sosialisasi RAD MDGs kepada seluruh pemangku kepentingan di provinsi. 6 . 7 . Memperhatikan Menefapkan KESATU KEDUA 1 . 2 .

(3)

KFNGA

KEEMPAT

Fungsi :

a. melaksanakan koordinasi penyusunan pedoman MD MDGs dengan institusi/lembaga terkait;

b. memberikan arahan mengenai kebijakan yang diharapkan dalam menyusun rekomendasi untuk penyusunan pedoman RAD MDGs; c. membuat jadwal dan rencana kerja kegiatan kelompok kerja

MDGs sesuai dengan bidang tugasnya;

d. melakukan pencarian, pengumpulan bahan, data dan informasi yang dibutuhkan termasuk melakukan studi kepustakaan dan wawancara kepada pihak terkait dalam rangka penyusunan RAD MDGs;

e. melakukan analisa situasi perkembangan pencapaian MDGs di tingkat provinsi dan upaya-upaya yang telah dilakukan;

f. melakukan identifikasi faktor-faktor penentu pencapaian MDGs sesuai dengan bidang tugasnYa;

g. menyusun RAD MDGs sesuai dengan sistematika dan diserahkan kepada sekretariat tim pengarah untuk dikonsolidasikan dengan hasil pokja lainnya.

Untuk membantu tugas Tim Penyusun RAD MDGs Provinsi Gorontalo sebagaimana dimaksud dalam Diktum KEDUA dibentuk Kelompok Kerja terdiri:

a. Kelompok kerja I b. Kelompok kerja II c. Kelompok keqa III d. Kelompok keqa IV

Penanggulangan Kemiskinan; Pendidikan dan Gender;

Kesehatan dan Gizi;

Kelestarian Lingkungan Hidup.

Untuk membantu kelancaran pelaksanaan tugas Tim Penyusun MD menetapkan bahwa Tim Penyusun RAD provlnsl, berkedudukan di Badan Perencanaan Pcmbangunan Daerah yang mempunyai tugas memberikan dukungan administrasl teknls dan dukungan bahan kebijakan kepada -[irn Penyusun RAD Provinsi.

Dalam melaksanakan tugasnya, tim bertanggung jawab dan menyampaikan laporan kepada Gubernur Gorontalo melalui Sekretaris Daerah.

(4)

KEENAM

Gorontalo pada A n g g a r a n 2 0 1 1 .

masing-masing kelomPok

KETUJUH : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan : itetapkan dl Gorontalo

17 lanuari 2011 ada tanggal

GUSNAR

Tembusan:

1. Yth, Presiden Republik Indonesia (sebagai laporan)

2. Yth. Wakil Presiden Republik IndonesiJ(sebagai laporan)'

3. yth. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia /Ketua BAPPENAS 4. yth. Menteri Koordinator Bidang Kesejahtcraan Rakyat Republlk Indonesla

5. Yth. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia 6. Yth. Menteri Kesehatan Republik Indoncsia

7. Yth. Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia 8. Yth. Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia 9. Yth, Mnteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia 10. Yth. Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia

11. Yth. Menteri Percepatan Daerah Tertinggal Republik Indonesia 12. Yth. Wakil Gubernur Gorontalo;

13. Yth. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Gorontalo; 14. Yth. Bupati/Walikota se-Provinsi Gorontalo

15. Yth. Inspektur Provinsi Gorontalo

16. Yth. Kepala Badan Keuangan Daerah Provinsi Gorontalo; 17. Yth. Pimpinan BUMN/BUMD Provinsi Gorontalo;

18. Yth. Kepala Badan, Dirras, Kepala Biro, Kepala Kantor selaku anggota Pokja RAD MDGs Provinsi Gorontalo

19. Yth. Pimpinan/Rektor Perguruan llnggi se-Provinsi Gorontalo;

20. yth. Pimpinan Organisasi, Dunia Usaha dan Pemangku Kepentingan Lalnnya selaku anggota Pokja MD MDGs Provinsi Gorontarlo;

: Biaya yang timbirl sebagai akibat pelaksanaan dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja

Keputusan lni Daerah Provinsi

(5)

LAMPIMN I KEPUTUSAN GUBERNUR GORONTALO N o M o R : 3 z l $ l t l 2 0 L I

TANGGAL : 17 JANI.JARI 2011

TENTANG : PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN DAN SEKRETARIAT RENCANA AKSI PERCEPATAN PENCAPAIAN TU]UAN MDGS DI DAEMH (RAD MDGS) PROVINSI GORONTALO

TIM PENGARAH

Penanggungjawab : Gubernur Gorontalo

Sekretaris : Kepala Badan Perencanaan Pembanguanan Daerah Provinsi Gorontalo

Anggota : 1. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Penanggulangan Kemlsklnan Provinsl Gorontalo

2. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo 3. Kepala Dinas Sosial Provinsi Gorontalo

4. Kepala Dinas Pekeriaan Umum Provinsi Goronblo 5. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga

Provinsi Gorontalo

6. Kepala Badan Lingkungan Hldup, Riset dan Teknologi Informasi Provinsi Gorontalo

7. Kepala Biro Pengendalian Pembangunan dan Ekonomi Sekretariat Daerah Provinsi Gorontalo

B. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten/Kota se Provinsl Gorontalo

KELOMPOK KERJA

Kelompok Kerja I : Penanggulangan Kemiskinan

Ketua : Kepala BPMD-PK Provinsi Gorontalo Sekretaris : Kepala Brdang Perencanaan

'Ekonomi

Bappeda Provinsi Gorontalo

Anggota : 1. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo 2. Kepala Dinas Soslal Provlnsl Gorontalo

3. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Gorontalo 4. Kepala Dinas Perhubungan dan Pariwisata Provinsi

Gorontalo

5. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Gorontalo

6. Kepalar Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Gorontalo

7, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Gorontalo

B. Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo

9. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo

10. Kepala Badan Lingkungan Hidup, Riset dan Teknologi Informasi Provinsi Gorontalo

11. Kepala Badan Koordinasi Penyuluhan Peftanian,

(6)

15. Kepala Biro Pemberdayaan Perempuan dan Kesejahteraan tlakyat Setda Provinsi Gorontalo

16. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten/Kota se Provinsi Gorontalo

17. Kepala BULOG Sub Divre Gorontalo

18. Direktur BUMD Fitrah Mandiri Provinsi Gorontalo 19. Ketua t-SM LP2G Provinsi Gorontalo

Kelompok Kerla II : Pendidikan dan Gender

Ketua : Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Provinsi Gorontalo

Sekretaris : Kepala Bidang Perencanaan Evaluasi dan Pelaporan BaPPeda Provinsi Gorontalo

Anggota : 1. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo

2. Kepala Dinas Pekeriaan Umum Provinsi Gorontalo 3. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa dan

Penanggulangan Kemiskinan Provinsi Gorontalo

4. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo

5. Kepala Badan Lingkungan Hidup, Riset dan Teknologi Informasi Provinsi Gorontalo

6. Kepala Badan Koordinasl Penyuluhan Peftanian, Perikanan dan Kehutanan Provinsi Gorontalo

7. Kepala Biro Pemberdayaan Perempuan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Gorontalo

B. Kepala Badan Pusat Statistlk Provinsi Gorontalo

9. Kepala tsadan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten/Kota se Provinsi Gorontalo

10. tlektor Universitas Gorontalo 11. Ketua STIA Bina Taruna

12. Ketua Persatuan Gurrt Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Gorontalo

13. l(etua Tim Penggerak PKK Provinsi Gorontalo 14. Ketua LSM Peduli PeremPuan

Kelompok Kerja III : Kesehatan dan Gizi

Ketua : Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo

SekreLaris : Kepala Bidang Perencanaan Sosial dan Budaya pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Gorontalo Anggota : 1. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa dan

Penanggulangan Kemiskinan Provinsi Gorontalo 2. Kepala Dinas Sosial Provlnsi Gorontalo

3. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Gorontalo 4. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Provlnsi Gorontalo

5. Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Gorontalo

(7)

B. Kepala Kantor Wilayah Badan Koordinasi Keluarga lJencana Nasional Provinsi Gorontalo

9. Kepala Biro Pemberdayaan Perempuan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Gorontalo

10. Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Gorontalo

11, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten/Kota se Provinsl Gorontalo

12. Rektor Universltas Negeri Gorontalo

13. Rektor Universitas Muhammadiyah Gorontalo

14. Direktur Politeknik Kesehatan (POLTEKES) Gorontalo 15. Direktur Politeknik Gorontalo (POLIGON)

16. Ketua Ikatan Dokter Indonesia (lDI) Provinsi Gorontalo 17. Ketua Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia

(IAKMI) Provinsi Gorontalo

18. Ketua Persatuan Ahli Gizi Indonesia (PERSAGI) Provinsi Gorontalo

19. Ketua Himpunan Afrli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI) Provinsi Gorontalo

20. Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Gorontalo 21. Direktur PT. ASKES (Persero) Cabang Gorontalo 22. Ketua ISM LP2G Provinsi Gorontalo

Kelompok Kerja IV : Kelestarian Lingkungan Hidup

Ketua : Kepala Badan Lingkungan Hidup, Riset dan Teknologi Informasi Provinsi Gorontalo

Sekretaris : Kepala Bidang Perencanaan Tata Ruang pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Gorontalo Anggota : 1. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Gorontalo

2. Kepala Dinas Perhubungan dan Pariwisata Provinsi Gorontalo

3. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Gorontalo

4. Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Gorontalo

5. Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Gorontalo 6, Kepala Dinas Kehutanan dan Peftambangan Provinsi

Gorontalo

7. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo

B. Kepala Badan Koordinasi Penyuluhan Peftanian, Perikanan dan Kehutanan Provinsi Gorontalo

9. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Gorontalo

10. Kepala Kantor Wilayah Badan Peftanahan Nasional Provinsi Gorontalo

11. Kepala Badan Pusat Statistlk Provinsl Gorontalo

12. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten/Kota se Provinsl Gorontalo

13. Rektor Universitas Negerl Gorontalo 14. Rektor tJniversitas Gorontalo

(8)

15. Ketua I rm HenggeraK rKK rrovltlsl uorolltdlu

16. Direktur PT. PLN (Persero) Cabang Gorontalo

17. Ketua DPD VI Hiswana Migas Gorontalo 18. Ketua LSM LP2G Provinsi Gorontalo

(9)

d. z tn (9 o (, N o-J E 3 Ui (9 E o CL o p

E

0., CL z d k 5Z

x,

)<

fr

u,l (, z UJ z

EioHp

trgxfis

H5e53

$?Edg

qfiss:

E3as*

o

a

p o o. l-o c, (,

-'3rfi*u

e

a

o o.

Fsggggg

ffresg3H

t{ t{ I o o. o I (9 7 { $ z < s Q < z co l"; & " d * f . i F o ?

P n

x S u r

- s u

F H F

l: Lll lll E ; g

3 n

F' ?

I

, ^ ' z J g r H E E

HHxH

$

3*x:E3s

AE3fiE-XfgF

c 6 S tr

s

H P o I o I(, -Z . {

'$fifisg

FI I

I

t A q l-l o v F o I I =

$H$srgl

H I

R

o c' (, -z

1 3

[ 3 r

HEH

co )< g -ul c h g x UJ U}

l "

I O -I A

ItE

l s I

t f t

I '

I

I

o H s * 5 d { < o

3 E

g F o (, (' z 4l

i l :

o F

gu

F o I (, z o F z o d o (9 &, :) z d UJ o ) (9 co 3 n (, z I (, I z z UJ o' o UJ a A. ro

J

o UJ v v ) d ]-t r.t c d

I I

o F o I I z .{ F o (9 I z T_--;--_-l a z o d o a (2 o = o d. I d. UJ IJ ii a f n c) f z. J p F z o-, f L.,' z. ttl z t-ITJ U d. tU a \Z z. :\ z LU d. F

s

d

s

tr

tV \< ul a z. o z f ' A :) /-\ Ft Z Y - e L I l ? o r L

E q R =

o ld H H

-g - t 3 9

( . o € P f ,

= : 4 f r , 7

E

E X

g <v r-ft I r n r n r - o . L , z UI = r r n

Hgfi=

Referensi

Dokumen terkait

Menganalisis tingkat kesejahteraan ekonomi keluarga petani kopi dengan membandingkan tingkat pendapatan rill keluarga petani kopi dengan nilai standar Kebutuhan

204 mengarahkan mereka yang kurang pandai dan kadang-kadang menuntut tempat yang berbeda dan gaya-gaya mengajar berbeda. Penggunaan model pembelajaran kooperatif yaitu

Berdasarkan hasil analisa diperoleh erosi aktual yang tejadi pada Sub DAS Laeya adalah erosi rendah, sekitar 21,155 ton/ha/tahun sedangkan erosi potensial yang terjadi pada

Pengelompokan 20 jenis tindak tutur ekspresif tersebut, yaitu: (1) tindak tutur ‘berterima kasih’ yang terjadi karena mitra tutur bersedia melakukan apa yang

Dari grafik kekuatan tarik dapat diketahui bahwa pada penambahan fly ash 5% sampai dengan 25% kekuatan tarik dari aluminium tersebut cenderung naik akan tetapi untuk

Namun demikian berdasarkan jenis ikan hasil tangkapan dan daerah penangkapan ikan dari purse seine dan bagan rambo menunjukkan jenis ikan pelagis kecil umumnya berada pada perairan

Berdasarkan berita acara hasil evaluasi dokumen penawaran nomor KU.03.10.93.11.11.5103 dan berita acara hasil pelelangan (BAHP) nomor KU.03.10.93.11.11.5104, kami

Berdasarkan hasil Evaluasi dan Pembuktian Kualifikasi serta Penetapan Hasil Kualifikasi, Unit Layanan Pengadaan (ULP) Pokja Non Konstruksi II Kabupaten Sukamara Tahun 2014,