REPUBLIK INDONESIA
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 85 TAHUN 2016
TENTANG
TUNJANGAN KINERJA PEGAWAI DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
Menimbang a.
bahwa dengan adanya peningkatan
kinerja
pegawaidalam
pelaksanaan reformasi
birokrasi
yang
telahdilakukan
di
lingkungan
Kementerian
LingkunganHidup dan
Kehutanan,maka tunjangan kinerja
yangselama
ini
telah
diberikan
berdasarkan
Peraturan PresidenNomor
139Tahun 2015 tentang
T\rnjanganKinerja
Pegawai
di
Lingkungan
KementerianLingkungan Hidup dan Kehutanan perlu disesuaikan;
bahwa
berdasarkan pertirnbangan
sebagaimanadimaksud dalam
huruf
a,perlu
menetapkan PeraturanPresiden
tentang
T\rnjangan
Kinerja
Pegawai
diLingkungan
Kementerian
Lingkungan
Hidup
dan Kehutanan;1.
Pasal4 ayat
(1)
Undang-Undang Dasar Republik IndonesiaTahun
1945;Negara
2.
Undang-Undang
Nomor
LT
Tahun
2OO3
tentangKeuangan
Negara
(Lembaran
Negara
RepublikIndonesia
Tahun
2OO3
Nomor
47,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor a2861; b.Mengingat
3.
REPUBLIK INDONESIA
-2-Undang-Undang
Nomor
1
Tahun
2OO4
tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2OO4 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor a355);Undang-Undang
Nomor
5
Tahun
2Ol4
tentangAparatur
Sipil
Negara (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun2Ol4
Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5a9al;Peraturan
Pemerintah Nomor7
Tahun
1977 tentangPeraturan Gaji Pegawai Negeri
Sipil
(Lembaran NegaraRepublik Indonesia
Tahun
1977 Nomor 1 1, TambahanLembaran
NegaraRepublik Indonesia Nomor
3098)sebagaimana
telah
beberapa
kali
diubah,
terakhir
dengan Peraturan Pemerintah Nomor
30 Tahun
2015tentang
Perubahan
Ketujuh
Belas
atas
PeraturanPemerintah Nomor
7 Tahun
1977tentang
PeraturanGaji
Pegawai NegeriSipil
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 123);Peraturan Pemerintah Nomor
23 Tahun 2005
tentangPengelolaan
Keuangan
Badan
Layanan
Umum(Lembaran Negara
Republik Indonesia
Tahun
2005Nomor
48,
Tambahan Lembaran Negara
RepublikIndonesia Nomor
4502)
sebagaimanatelah
diubahdengan Peraturan Pemerintah Nomor
74 Tahun
2OI2tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor
23
Tahun
2OO5 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun
2Ol2
Nomorl7L,
Tarnbahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 53a0);4.
5.
6.
Peraturan Presiden Nomor
7
Tahun 2015
tentangOrganisasi
KementerianNegara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 8);Peraturan
PresidenNomor
16 Tahun 2015
tentangKementerian
Lingkungan
Hidup
dan
Kehutanan(Lembaran Negara
Republik Indonesia
Tahun
2015 Nomor 17);MEMUTUSKAN:
MenetapKan
:
PERATURAN PRESIDEN TENTANG TUNJANGAN KINERJAPEGAWAI
DI
LINGKUNGAN KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN.Pasal 1
Dalam Peraturan Presiden
ini
yang dimaksud dengan:1.
PegawaiNegeri
Sipil
yang
selanjutnya
disingkat
PNSadalah warga
negara Indonesiayang memenuhi
syarattertentu,
diangkat sebagai PegawaiAparatur Sipil
Negarasecara
tetap oleh pejabat pembina
kepegawaianuntuk
menduduki jabatan pemerintahan.
2.
Pegawaidi
lingkungan
KementerianLingkungan
Hidupdan
Kehutananadalah
PNSdan
Pegawailainnya
yangberdasarkan Keputusan
Pejabat
yang
berwenangdiangkat dalam suatu
jabatan
dan bekerja secara penuhpada
satuan
organisasi
di
lingkungan
KernenterianLingkungan Hidup dan Kehutanan. 7.
8.
REPUBLIK INDONESIA
-4-3.
Pegawailainnya
adalah pegawai
yang
diangkat
padajabatan yang telah
mendapatpersetujuan
dari
menteriyang menyelenggarakan
urusan
pemerintahandi
bidang pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi.Pasal 2
Pegawai yang mempunyai
jabatan di lingkungan
KementerianLingkungan
Hidup dan
Kehutanan,
selain
diberikanpenghasilan
sesuai
ketentuan peraturan
perundang-undangan, diberikan T\rnjangan Kinerja setiap bulan.
Pasal 3
(1)
T\rnjangan
Kinerja
sebagaimana
dimaksud
dalam Pasal 2, tidak diberikan kepada:a.
Pegawaidi
lingkungan
Kementerian
LingkunganHidup
dan
Kehutanan
yang
tidak
mempunyaijabatan tertentu;
b.
Pegawaidi
lingkungan
Kementerian
LingkunganHidup
dan
Kehutanan
yang
diberhentikan untuk
sementara atau dinonaktifkan;
c.
Pegawaidi
lingkungan
Kementerian
LingkunganHidup
dan
Kehutanan
yang
diberhentikan
darijabatan
organiknya dengandiberikan uang
tunggu dan belum diberhentikan sebagai Pegawai;d.
Pegawaidi
lingkungan
Kementerian
LingkunganHidup dan
Kehutanan
yang
diperbantukan/
dipekerjakan
pada
badan/instansi
lain di
luar
lingkungan
Kementerian Lingkungan
Hidup
dan Kehutanan;e.
Pegawaidi
lingkungan
Kementerian
LingkunganHidup dan
Kehutananyang diberikan
cuti
di
luar
tanggungan negara
atau dalam
bebastugas untuk
menjalani masa persiapan pensiun; dan
f.
Pegawaipada Badan Layanan Umum yang
telahmendapatkan
remunerasi
sebagaimana diatur
dalam Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005
tentang
Pengelolaan Keuangan
Badan
LayananUmum sebagaimana telah
diubah
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 74 Ta}:lun 2OL2.(2)
Ketentuanlebih
lanjut
mengenai Pegawaidi
lingkunganKementerian Lingkungan
Hidup
dan
Kehutanan
yangtidak
diberikan Tunjangan
Kinerja
sebagaimanadimaksud pada ayat (1)
diatur
dengan Peraturan Menteriyang menyelenggarakan
urusan
pemerintahandi
bidanglingkungan hidup dan kehutanan.
Pasal 4
Besarnya T\rnjangan
Kinerja
sebagaimanadimaksud
dalam Pasal2,
adalah sebagaimanatercantum
pada Lampiran yangmerupakan bagian
tidak
terpisahkandari
Peraturan Presidenini.
(1)
(2t
R EPUBLIK INDONESIA
6-Pasal 5
T\rnjangan Kinerja sebagaimana dimaksud dalam
dibayarkan terhitung mulai bulan
April
2016.T\rnjangan Kinerja sebagaimana
dimaksud
padadiberikan
dengan memperhitungkan
capaian pegawai setiap bulannya.Pasal 2
ayat (1) kinerja
Pasal 6
Pajak
Penghasilan
atasdimaksud
dalam
PasalPendapatan
dan
Belanjabersangkutan.
T\rnjangan
Kinerja
sebagaimana2
dibebankan
pada
AnggaranNegara
pada
Tahun
Anggaran(1)
Pasal 7
Penetapan kelas
jabatan
di
lingkungan
KementerianLingkungan
Hidup
dan
Kehutanan ditetapkan
olehmenteri yang menyelenggarakan
urusan
pemerintahan di bidang lingkunganhidup dan kehutanan
sesuai denganpersetujuan
menteri
yang
menyelenggarakan urusan pemerintahandi
bidang pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi.Dalam
hal
terjadi
perubahanterhadap
kelasjabatan
dilingkungan
Kementerian
Lingkungan
Hidup
danKehutanan
sebagaimanadimaksud pada ayat
(1), kelasjabatan
ditetapkan oleh menteri yang menyelenggarakanurusan
pemerintahandi
bidang lingkungan
hidup
dankehutanan
setelah mendapatpersetujuan menteri
yangmenyelenggarakan
urusan
pemerintahan
di
bidang pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi.(2t
(1)
(3)
Dalamhal
persetujuanmenteri yang
menyelenggarakanurusan
pemerintahandi
bidang pendayagunaan aparatur negaradan
reformasibirokrasi
sebagaimana dimaksudpada ayat
(21
akan
berakibat terhadap
perubahananggaran,
menteri
yang
menyelenggarakan
urusan pemerintahandi
bidang pendayagunaan aparatur negaradan
reformasi
birokrasi berkoordinasi dengan
menteriyang menyelenggarakan
urusan
pemerintahandi
bidang keuanganPasal 8
Bagi
Pegawaidi
lingkungan Kementerian
LingkunganHidup
dan
Kehutanan
yang
diangkat
sebagai pejabatfungsional
dan
mendapatkan tunjangan profesi,
makatunjangan
kinerja
dibayarkan sebesar
selisih
antaratunjangan
kinerja pada
kelas
jabatannya
dengantunjangan profesi pada jenjangnya.
Apabila tunjangan profesi
yang diterima
sebagaimanadimaksud
padaayat
(1)lebih
besar daripada tunjangankinerja
pada
kelasjabatannya, maka yang
dibayarkan adalah tunjangan profesi pada jenjangnya.Pasal 9
(1)
Pada saat Peraturan Presidenini
mulai berlaku,
seluruhPegawai
di
lingkungan
KementerianLingkungan
Hidupdan
Kehutanan
wajib
melaksanakan
agenda reformasibirokrasi sesuai ketentuan peraturan
perundang-undangan.(21
R EPUBLIK INDONESIA
-8-(21
Pelaksanaanagenda reformasi
birokrasi
sebagaimanadimaksud
pada ayat (1)dimonitor dan
dievaluasi secaraberkala
oleh
menteri
yang
menyelenggarakan urusanpemerintahan
di
bidang
lingkungan
hidup
dankehutanan dan
Tim
ReformasiBirokrasi
Nasional, baiksecara sendiri-sendiri maupun bersama-sama. Pasal 10
Ketentuan
lebih lanjut
mengenai
teknis
pelaksanaanPeraturan
Presiden
ini, diatur oleh
menteri
yangmenyelenggarakan
urusan
'pemerintahan
di
bidanglingkungan
hidup
dan
kehutanan setelah
berkoordinasidengan menteri yang
menyelenggarakan
urusan
pemerintahan
di
bidang pendayagunaan aparatur negara danreformasi
birokrasi,
dan
menteri
yang
menyelenggarakanurusan
pemerintahan di bidang keuangan. Pasal 11Pada
saat
Peraturan Presidenini
mulai
berlaku,
Peraturan Presiden Nomor 139Tahun 2015
tentang T\rnjangan KinerjaPegawai
di
Lingkungan KementerianLingkungan Hidup
danKehutanan, dicabut dan dinyatakan
tidak
berlaku.Pasal 12
Peraturan
Presiden
ini mulai
berlaku
pada
tanggaldiundangkan.
Agar setiap orang
mengetahuinya,
memerintahkanpengundangan Peraturan Presiden
ini
dengan penempatannya dalam Lembaran Negara Republik Indonesia.Ditetapkan di
Jakarta
pada tanggal 12 Oktober 2016
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
ttd.
JOKO WIDODO
Diundangkan di
Jakarta
pada tanggal 13 Oktober 2016
MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA,
ttd.
YASONNA H. LAOLY
LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2016 NOMOR 197
Salinan sesuai dengan aslinYa KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA
REPUBLIK INDONESIA
Asisten Deputi Bidang Politik, Hukum, dan -Deputi Bidang Hukum dan
REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 85 TAHUN 2016
TENTANG
TUNJANGAN KINERJA PEGAWAI
DI
LINGKUNGANKEMENTERIAN
LINGKUNGAN
HIDUP
DAN KEHUTANANTUNJANGAN KINERJA PEGAWAI DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
ttd.
JOKO WIDODO
Salinan sesuai dengan aslinya KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA
REPUBLIK INDONESIA
Asi Bidang Politik, Hukum,
, Deputi Bidang Hukum -undangan,
No KELAS JABATAN TUNJANGAN KINERJA
PER KELAS JABATAN
1 2 3
1. L7 Rp22.842.000.00
2. 16 Rp17.413.000,00
3. 15 Rp12.518.000.00
4.
t4
Rp
9.600.000.005. 13
Rp
7.293.000,006. L2
Rp
6.045.000.007. 11
Rp
4.519.000.008. 10
Rp
3.952.000,009. 9
Rp
3.348.000.0010. 8
Rp
2.927.000,0011. 7
Rp
2.616.000,0012. 6
Rp
2.399.000,0013. 5
Rp
2.199.000.00L4. 4
Rp
2.O82.OO0.0015. 3
Rp
7 .97 2 .OOO .OOt6.
2Rp
1.867.000,0017. 1
Rp
1.766.000.00PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,