PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN MIND MAPPING
UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL
BELAJAR PENGETAHUAN DASAR TEKNIK
MESIN KELAS X DI SMK MELATI
PERBAUNGAN
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Jurusan Pendidikan Teknik Mesin
Oleh :
AGUS SANJAYA SIMAMORA
NIM. 5103121004
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK
ABSTRAK
Agus Sanjaya Simamora,5103121004 : Penerapan Metode Mind mapping Untuk
Meningkatkan Aktifitas Dan Hasil Belajar Siswa Pelajaran Pengetahuan dasar Teknik Mesin Kelas X Di SMK Melati Perbaungan. Skripsi Fakultas Teknik
Universitas Negeri Medan. 2015
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa pada standart kompetensi Pengetahuan Dasar Teknik Mesin dengan Menggunakan Metode Mind Mapping Pada Siswa Kelas X Teknik Pemesinan SMK Melati Perbaungan T.A 2014/2015 yang berjumlah 35 siswa. Objek penelitian ini adalah penerapan Metode Mind Mapping sedangkan subjeknya adalah siswa. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksakan dalam 2 siklus, dimana setiap siklus memiliki 4 tahap yaitu, perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa aktifitas dan hasil belajar siswa setelah penerapan metode mind mapping meningkat Dimana pada tes awal sebelum diberikan tindakan terlihat bahwa nilai rata-rata kelas 55,42 % dan persentase ketuntasan klasikal hanya 5,71 %. Pada siklus I denganpenerapan Metode Mind Mapping diperoleh rata-rata kelas menjadi 68,71 % dan persentase 54,28 %.
Hal ini menunjukkan adanya peningkatan dari tes awal baik itu dari segi rata-rata kelas maupun ketuntasan klasikal siswa. Pada siklus II dengan penerapan Metode mind Mapping di peroleh peningkatan rata-rata kelas menjadi 76.57 % dan ketuntasan klasikal menjadi 85,72 %. Dengan demikian hasil penelitian membuktikan kebenaran hipotesis tindakan, bahwa Penerapan Metode Mind Mapping dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar Pengetahuan dasar Teknik Mesin pada siswa kelas X Di SMK Melati Perbaungan.
ABSTRAK
Agus Sanjaya Simamora,5103121004: Implementation Method To Increase
Activity concept maps and Student Results Lessons Basic knowledge of Mechanical Engineering Class X In Bed Perbaungan. Thesis. Faculty of
Enginering, University of Medan. 2015
This study aims to determine the magnitude of the increase in activity and student learning outcomes in competency standards Mechanical Engineering Knowledge Base by Using In the concept map method Class X Machining Techniques Jasmine Perbaungan vocational school year 2014/2015, amounting to 35 students.
The object of this research is the application of concept mapping method while the subject is the students. This research is a class act who dilaksakan in 2 cycles, where each cycle has four stages, namely, planning, implementation, observation and reflection. Based on the results of the study showed that the activity and student learning outcomes after the application of the concept map method increased Where the initial test before the given action is seen that the average value of 55.42% and the percentage of classes classical completeness is only 5.71%. In the first cycle with the application of the concept map method gained an average of 68.71% and the class into a percentage 54.28%.
This shows an increase of the initial tests both in terms of the average grade or classical completeness students. In the second cycle with the application of concept mapping method for deriving an average increase of 76.57% and the class into classical completeness be 85.72%. Thus the results validate the hypothesis of action, that the adoption of the concept map method can improve the activity and learning outcomes Basic knowledge of Mechanical Engineering in class X in SMK Melati Perbaungan.
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis sampaikan kepada TUHAN YANG MAHA ESA karena
kasih dan karunia nya yang begitu melimpah kepada saya sehingga skripsi ini
terselesaikan dengan baik. Skripsi ini mengungkapkan model pembelajaran mind
mapping ( peta pikiran ) untuk meningkatkan aktivititas dan hasil belajar siswa
dalam pelajaran pengetahuan dasar teknik mesin di SMK MELATI
PERBAUNGAN
Dalam penyusunan ini penulis banyak mengalami kendala dan beberapa
hambatan yang pada umumnya di Karena kan kurang nya pengetahuan dan
pengalaman, namun berkat bimbingan dan pihak – pihak terkait maka kendala
yang di hadapai dapat terselesaikan sehingga Skripsi ini selesai pada waktu nya.
Oleh karena itu penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr.Julaga Situmorang M.Pd. selaku Pembimbing Skripsi.
2. Bapak Drs.Pudin Saragih, M.Pd selaku Pembimbing Akademik.
3. Bapak Drs. Hidir Efendi, M.Pd. selaku Ketua Jurusan Pendidikan Teknik
6. Bapak Drs .Wahyudi , M,Sc selaku Kepala Sekolah SMK Melati Perbaungan.
7. Bapak Rivando, S.Pd selaku Guru Bidang Studi Pengetahuan Dasar Teknik
8. Seluruh staff pegawai di sekolah SMK Melati Perbaungan.
9. Seluruh keluarga yang selalu memotivasi penulis.
10.Sahabat-sahabat penulis yang selalu turut serta memberikan semangat dan
masukan kepada penulis dalam menyelesaikan Skripsi ini.
11.Lesmaharani Panjaitan, Amd sebagai kekasih yang selalu memberi semangat
sehingga saya dapat menyelesaikan skripsi ini.
12.Kedua orang tua saya yang telah membiayai kuliah saya sehingga saya bisa
kuliah.
Saya menyadari bahwasanya banyak terdapat kekurangan dari segi bahasa, isi,
maupun sistematika penulisan, itu semua karena keterbatasan pengetahuan yang
ada pada saya, dan semoga amal baik dari berbagai phak mendapatkan balasan
yang setimpal dari TUHAN YANG MAHA ESA.
Medan, Februari 2015
DAFTAR ISI
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 5
C. Batasan Masalah ……….. ... 5
D. Rumusan Masalah... 6
E. Tujuan Penelitian ... 6
F. Manfaat Penelitian ... 7
BAB II LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS ... 8
A. Kerangka Teoritis ... 8
1.Hakikat Aktifitas Siswa Dalam Pembelajaran PDTM ... 8
2.Hakikat hasil Belajar siswa Dalam Pembelajaran PDTM... 11
B. Hakikat Metode Pembelajaran Mind Mapping ... 13
C. Penelitian Yang Relevan ... 18
D. Kerangka Berpikir ... 19
E. Hipotesis Penelitian ... 20
BAB III METODE PENELITIAN ... 21
A. Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 21
B. Objek dan Subjek Penelitian ... 21
C. Rancangan Penelitian ... 21
D. Variabel Peneltian ... 22
E. Prosedur Penelitian ... 23
F. Teknik Pengumpulan data dan Instrumen Peneltian ... 30
H. Kriteria Keberhasilan ... 35
BAB IV PEMABAHASAN ... 36
A. Deskripsi Hasil Penelitian ... 36
1. Kemampuan awal siswa ... 36
B. Siklus I ... 36
C. Siklus II... 45
D. Pembahasan ... 49
BAB V PENUTUP ... 55
A. KESIMPULAN ………. ... 55
B. SARAN………. ... 56
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1 Hasil Observasi Guru Siklus I ... 39
Tabel 2 Hasil Observasi Aktifitas Siswa Pada Siklus I ... 40
Tabel 3 Hasil Perolehan Nilai Siklus I ... 41
Tabel 4 Hasil Observasi Guru Siklus II ... 46
Tabel 5 Hasil Observasi Aktifitas Siswa Pada Siklus II ... 47
Tabel 6 Hasil Perolehan Nilai Siklus II ... 50
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Silabus Pelajaran Pengetahuan Dasar Teknik Mesin ... 58
Rpp Pelajaran Pengetahuan Dasar Teknik Mesi ... 67
Peta Konsep Pengetahuan Dasar Teknik Mesin ... 79
Postes hasil Belajar Siklus I ... 82
Postes Hasil Belajar Siklus II ... 85
BAB I PENDAHULUAN
A.Latar Belakang Masalah
Kualitas suatu bangsa sangat ditentukan oleh faktor pendidikan. Peran
pendidikan sangat penting untuk menciptakan kehidupan yang cerdas, damai,
terbuka dan demokratis. Upaya peningkatan mutu pendidikan dilakukan dengan
harapan dapat menaikkan harkat dan martabat manusia. Untuk mencapai itu,
pendidikan harus adaptif terhadap perubahan zaman. Oleh karena itu, pendidikan
menjadi suatu hal yang sangat penting untuk dikembangkan, sehingga
pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) dibidang pendidikan merupakan
modal utama dalam pembangunan bangsa. Untuk menghadapi persaingan dalam
era globalisasi, pemerintah berusaha mengantipasi melalui peningkatan kualitas
sumber daya manusia (SDM) yang dilakukan dengan peningkatan kualitas
pendidikan. Hal ini sesuai dengan Undang- Undang Republik Indonesia NO.20
Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menyatakan: Pendidikan
Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta
peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan
bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi
manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak
Beberapa aspek yang mendorong peneliti untuk melakukan metode mind
mapping pada pelajaran Pengetahuan Dasar Teknik Mesin di sekolah SMK Melati
Perbaungan, dikarenakan siswa – siswi di sekolah SMK Melati Perbaungan
banyak sekali gambar–gambar di dalam buku catatan siswa – siswi tersebut dan
saya sebagai peneliti tertarik untuk meningkatkan aktifitas belajar maupun hasil
belajar siswa – siswi di SMK Melati Perbaungan, ada juga sebagai pendorong
peneliti melakukan penelitian ini di SMK Melati Perbaungan dikarenakan :
Pembelajaran PDTM masih cenderung berorientasi pada pemindahan
pengetahuan semata dengan metode mengajar yang tidak bervariasi. Hal inilah
yang mengakibatkan kegagalan prestasi belajar siswa, yang dibuktikan dengan
perolehan nilai ulangan siswa secara individu masih dibawah nilai kriteria
ketuntasan minimal yang ditetapkan (KKM = 70). Pada tahun 2010 hasil belajar
PDTM Siswa kelas X ketuntasan KKM masih mencapai 64 %, pada tahun 2011
kelas X ketuntasan KKM masih mencapai 66 %, dan pada Tahun 2013 kelas X
ketuntasan KKM masih mencapai 65 % demikian dengan ketuntasan secara
klasikal dimana siswa yang memperoleh ketuntasan belum mencapai 75% atau
nilai rata-rata klasikal masih dibawah nilai kriteria ketuntasan minimal yang
ditetapkan. Beberapa orang mengatakan (Deporter, 2003: 168 ) mengatakan mind
mapping dapat menjadi metode belajar yang bagus dan Buzan dalam Deporter dkk
(2003) juga mengatakan “Mencatat yang efektif adalah salah satu kemampuan
terpenting yang harus dimiliki. Hal ini sering kali menjadi penyebab siswa
dengan menggunakan metode pembelajaran mind mapping terhadap penelitian ini
adalah sebagai berikut:
a. Hartoni Ardiansyah dalam penelitiannya yang berjudul : “meningkatkan hasil belajar siswa dengan metode pembelajaran mind mapping pada pelajaran MM
di kelas IV SD Negeri O53992 kwala serapuh kecamatan Gebang Tahun
Ajaran 2012/2013”. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa pembelajaran
dengan metode pembelajaran mind mapping dapat meningkatkan aktivitas dan
hasil belajar siswa. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan persentase aktivitas
siswa tiap indikator dari siklus I dan II
b. Rini Nurhakiki dalam penelitiannya yang berjudul : “Penerapan Metode
pembelajaran mind mapping Untuk Meningkatkan Aktivitas dan hasil Belajar
Siswa Pada pelajaran MM Kelas VIII E SMP Negeri 2 Malang”. Hasil
penelitiannya menunjukkan bahwa metode pembelajaran mind mapping dapat
meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Hal ini dapat dilihat dari
peningkatan persentase keberhasilan aktivitas dan hasil belajar siswa sebesar
18,42% dari 57,90% di siklus I ke 76,32% di siklus II Catatan yang baik dan
efektif membantu siswa mengingat detail-detail tentang poin-poin kunci,
memahami konsep utama dan melihat kaitannya. (Tonny dan Bary Buzan,
2004: 68) mengatakan mind mapping cara yang paling mudah untuk
memasukkan informasi ke dalam otak dan untuk kembali mengambil
informasi dari dalam otak. Mind mapping merupakan teknik yang paling baik
dalam membantu proses berpikir otak secara teratur karena menggunakan
menyediakan kunci-kunci universal sehingga membuka potensi kreatif,
mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab
dalam rangka mencapai tujuan pendidikan pemerintah, khususnya Departemen
Pendidikan Nasional telah banyak melakukan berbagai upaya dan
kebijaksanaan seperti mengadakan perbaikan kurikulum dan prasarana
pendidikan dan memperbaiki sistem pengajaran dan mengadakan
pelatihan-pelatihan bagi guru-guru diberbagai daerah yang bertujuan untuk
meningkatkan skill dan pengetahuan mengajar guru. Namun, indikator ke arah
mutu pendidikan belum menunjukkan peningkatan yang signifikan. Hal yang
memprihatinkan dapat dilihat adalah hasil belajar siswa yang belum mencapai
harapan. Hasil belajar siswa dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti yang
diungkapkan oleh Slameto (2003:54), yaitu : (1) Faktor eksternal (faktor yang
berasal dari luar diri siswa) seperti: lingkungan sekolah, keluarga, teman
sepermainan dan masyarakat secara luas. (2) Faktor internal (faktor yang
berasal dari dalam diri siswa), seperti: kecerdasan, bakat,
keterampilan/kecakapan, disiplin, minat, motivasi, kondisi fisik dan mental
B.Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka diidentifikasi
pokok-pokok masalah sebagai berikut:
1. Metode pembelajaran pengetahuan dasar teknik mesin pada materi
gaya yang diberikan kurang bervariasi.
2. Kurangnya peran aktif siswa dalam proses belajar mengajar
( mengeluarkan pendapat / Tanya jawab )
3. Hasil belajar siswa dalam bidang studi Mengenal Dasar Mesin lebih
rendah dibandingkan dengan hasil belajar pada bidang studi yang
lainnya.
4. Masih banyaknya siswa yang masih belum memiliki minat belajar
C.Batasan Masalah
Dalam penelitian ini diadakan pembatasan masalah sebagai berikut :
1. Metode belajar yang diterapkan dalam penelitian ini adalah mind
mapping.
2. Hasil belajar siswa dibatasi hanya pada hasil tes dan aktivitas siswa
dalam kegiatan belajar mengajar pada pokok bahasan Mengenal Dasar
Mesin yaitu gaya, momen dan tegangan.
3. Materi yang diajarkan selama kegiatan belajar mengajar adalah pada
pokok bahasan Mengenal Dasar Mesin yaitu gaya, momen dan
D.Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang, identifikasi, dan batasan masalah, maka
rumusan masalah penelitian ini adalah :
1. Apakah dengan penerapan metode mind mapping dapat meningkatkan
aktivitas siswa kelas X MO di SMK Swasta Melati Perbaungan T.A
2014/2015 pada mata pelajaran Pengetahuan Dasar Teknik Mesin
(PDTM) ?
2. Apakah dengan diterapkannya metode Mind mapping dapat
meningkatkan hasil belajar siswa kelas X MO di SMK Swasta Melati
Perbaungan T.A 2014/2015 pada mata pelajaran Pengetahuan
DasarTeknik Mesin (PDTM)?
E.Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk :
1. Mengetahui hasil belajar siswa pada pokok bahasan mengenal dasar
Mesin sebelum dan sesudah pembelajaran dengan metode mind
mapping Di Kelas X MO SMK MELATI PERBAUNGAN Tahun
Ajaran 20014/2015.
2. Mengetahui aktivitas siswa selama mengikuti pembelajaran dengan
metode mind mapping Di Kelas X MO SMK MELATI
PERBAUNGAN Tahun Ajaran 2014/2015.
3. Mengetahui persentase peningkatan hasil belajar siswa setelah
mesin Di Kelas X MO SMK Melati Perbaungan Tahun Ajaran
2014/2015.
F. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai :
1. Sebagai bahan masukan bagi guru dan calon guru dalam memilih
metode pembelajaran yang sesuai dengan materi pelajaran.
2. Sebagai bahan masukan bagi guru dan calon guru untuk meningkatkan
hasil belajar siswa dan minat belajar siswa.
3. Bahan informasi tentang penerapan pembelajaran dengan metode mind
mapping dalam kegiatan belajar mengajar.
4. Bahan referensi bagi guru dan calon guru SMK dalam merencanakan
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian maka dapat diambil beberapa kesimpulan
yaitu:
1. Penerapan Metode Pembelajaran mind mapping melelui Pelaksanaan
Tindakan Kelas (PTK) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada siklus I
dan pada siklus II total siswa yang memenuhi kriteria ketuntasan menjadi 30
siswa (85,72%), yang berarti bahwa telah tercapai batas tuntas indikator yang
ditetapkan secara klasikal yaitu 75% dari jumlah siswa yang memperoleh nilai
≥70.
2. Penerapan Metode Pembelajaran mind mapping dapat meningkatkan aktivitas
belajar siswa dan guru. Dari hasil observasi memperlihatkan bahwa terjadi
peningkatan aktivitas belajar siswa, Pada siklus I hasil observasi keaktifan
sebesar 59,09% menjadi 75% pada siklus II. Hal ini menunjukkan bahwa
belajar dengan Penerapan Metode Pembelajaran mind mapping dapat
mendorong siswa agar lebih aktif dan kreatif serta meningkatkan seemangat
belajar siswa. Dan dari hasil observasi juga memperlihatkan bahwa terjadi
B. Saran
Sebagai tindak lanjut dari hasil penelitian dan kesimpulan yang diperoleh
maka peneliti memberikan saran sebagi berikut:
1. Kepada guru mata pelajaran PDTM agar dapat mengajarkan mata pelajran
PDTM dengan menggunakan metode pembelajaran mind mapping, karena
dengan menerapkan metode pembelajaran ini siswa lebih kreatif dan berani
dalam mengajukan pendapat.
2. Pada siklus II masih terdapat 5 siswa atau sekitar 14,28% siswa yang belum
tuntas hasil belajarnya, oleh karena itu disarankan agar hasil penelitian ini
dapat dilanjutkan hingga mencapai hasil yang maksimal.
3. Pada peneliti selanjutnya yang ingin melakukan penelititan yang sama
sebaiknya dilaksanakan disekolah yang berbeda serta menggabungkannya
dengan metode pembelajaran lain, sehingga dapat memperoleh hasil yang
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2011. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.. Jakarta: PT. Rineka Cipta
Aqib, Z, DKK. 2008. Penelitian Tindakan Kelas untuk Guru SMP, SMA, SMK. Jakarta: Yrama Widya
Abdurahman 1999. Evaluasi Hasil Belajar. Jakarta: Remaja Rosdakarya
Azwar,Saifuddin (1986). Dasar-Dasar Mind Mapp. Yogyakarta: Pustaka Belajar
Azwar,Saifuddin (1995). Teori Sikap Siswa dan Pengukurannya. Yogyakarta: Pustaka Belajar
Buzzan, Deporter dkk 2003. Metode Mind Mapping. Jakarta : Gramedia pusrtaka Utama
Deporter 2007. Mind Mapp. Jakarta: Pustaka Belajar
Purwanto, 1987. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Pustaka Belajar
Slametto 2008.Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara
Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta.:Rineka Cipta.
Trinandita 2008. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : CV.Rajawali Pers
Winkel 1998. Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta : Rineka Cipta.