• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Gunaksa - Kecamatan Dawan - Kabupaten Kunaksa.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Gunaksa - Kecamatan Dawan - Kabupaten Kunaksa."

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

PENDAMPINGAN KELUARGA KKN PPM UNUD PERIODE XIII TAHUN 2016

DESA/KELURAHAN : DESA GUNAKSA

KECAMATAN : DAWAN

KABUPATEN/KOTA : KLUNGKUNG

NAMA MAHASISWA : NI MADE RARASWATI DEWI

NIM : 1309005029

FAK/PS : KEDOKTERAN HEWAN/

KEDOKTERAN HEWAN

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM)

(2)

ii HALAMAN PENGESAHAN

Dengan telah selesainya kegiatan KKN PPM yang kami kerjakan, maka kami :

No. Nama Mahasiswa No. Mahasiswa Tanda Tangan

1. Ni Made Anggi Septiarana 1301505002 1...

2. I Made Hardi Wira Dharma 1302305038 2...

3. Pande Pt. Mega Rahma Wulandari

1303005039 3...

4. Kadek Asprila Adi Surya 1303005224 4...

5. Putu Surya Pranata Putra 1304205017 5... 6. Putu Bagus Widhiatma

Pratama

1304205071 6...

7. Putu Ari Sri Lestari Eka Ningsih

1304505074 7... 8. Bella Marisol Mazarello Baru

G.

1305315104 8...

9. Ida Ayu Lidya Kusuma Dewi 1306305007 9... 10. Ni Wayan Dewi Mas Yogi

Pertiwi

1306305008 10...

11. I Kadek Jati Asmara 1306305081 11...

12. Ni Nyoman Desi Arisandy 1307105082 12...

13. Ni Luh Putu Mega Wahyuni 1308105008 13...

14. I Gede Seka Suyoga 1308405020 14...

15. Ni Made Raraswati Dewi 1309005029 15...

16. I Made Pila Antara Putra 1311305035 16... 17. Ni Wayan Santiasih 1321205009 17...

18. Ni Wayan Sukma Taraning Rahayu

1314511045 18...

(3)

iii Desa Gunaksa, 28 Agustus 2015 Mengetahui/Menyetujui Mengetahui/Menyetujui

I Ketut Budiarta Dr. Wayan Nata Septiadi, ST., MT

Kepala Desa DPL Desa Gunaksa

Mengetahui/Menyetujui

Prof. Dr. drh. I Nyoman Suarsana, M.Si

(4)

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa, Tuhan Yang Maha Esa karena berkat Asung Kertha Wara Nugraha-Nya kegiatan KKN PPM XIII ini dapat berjalan dengan lancar. Adapun KKN-PPM ini terdiri dari kegiatan pemberdayaan kepada masyarakat di desa Gunaksa serta pendampingan keluarga.

Kegiatan ini merupakan program khusus bagi mahasiswa KKN PPM untuk mendampingi serta membantu keluarga miskin/pra KS dalam memecahkan masalah yang dihadapinya seperti masalah kebersihan lingkungan, pendidikan, manajemen keluarga, ekonomi keluarga, penataan rumah tangga dan lain sebagainya.

Akhirnya, saya berharap semoga dengan laporan pendampingan keluarga ini dapat dimanfaatkan oleh para pihak yang terlibat dalam program ini guna mencapai

sasaran sesuai yang diharapkan.

klungkung, 23 Agustus 2016

(5)

1 BAB I

GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN

Pendidikan di perguruan tinggi dilaksanakan dengan cara membekali dan mengembangkan religiusitas, kecakapan, keterampilan, kepekaan, dan kecintaan mahasiswa terhadap pemulia kehidupan masyarakat. KKN PPM dirancang oleh Universitas Udayana sebagai salah satu upaya perwujudan Tri Darma Perguruan Tinggi dan sarana untuk meningkatkan kepekaan sosial mahasiswa sehingga mampu berkontribusi positif terhadap pembangunan daerah. Daerah yang digunakan sebagai destinasi KKN-PPM adalah daerah yang masih memerlukan perhatian dan bantuan terkait pembangunan yang berlangsung di dalamnya, kegiatan KKN-PPM ini tersebar di seluruh kabupaten di Provinsi Bali.

Program KK Dampingan adalah program unggulan yang dikembangkan sebagai muatan local dalam pelaksanaan program KKN PPM di Universitas Udayana. PPK termasuk dalam program pokok non- tema yang wajib dilaksanakan oleh setiap mahasiswa peserta KKN yang bersifat individu. Jumlah jam kerja efektif mahasiswa untuk kegiatan PPK adalah 90 jam.

(6)

2

untuk meningkatkan kesejahteraan dengan melihat dan menganalisa permasalahan yang dihadapi serta menyelesaikan permasalahannya.

Dalam proses pendampingan keluarga ini, mahasiswa KKN-PPM berperan sebagai anak asuh. Keluarga yang di dampingi mahasiswa adalah keluarga yang termasuk dalam kriteria keluarga prasejahtera atau keluarga kurang sejahtera, sehingga dengan adanya mahasiswa dapat meningkatkan kesejahteraan, baik dari segi materi atau spiritualnya untuk menuju hidup yang lebih baik. Bantuan disini tidak hanya sebatas materi namun lebih ke hal motivasi sehingga dapat membantu meningkatkan taraf hidup keluarga dampingan.

Keluarga KK Dampingan dilaksanakan di beberapa keluarga yang terdapat di setiap dusun di Desa Gunaksa, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung. Desa Gunaksa memiliki 7 banjar dinas, dimana 7 banjar dinas ini tersebar oleh 18 mahasiswa KKN PPM UNUD. Dalam pembagiannya, 1 KK Dampingan didampingi oleh 1 mahasiswa. Pada KKN PPM UNUD 2016 periode XIII penulis mendampingi 1 KK Dampingan yang telah ditetapkan yaitu KK Dampingan yang berada di Banjar Dinas Buayang.

1.1 Profil Keluarga Dampingan

KKN PPM Universitas Udayana merupakan salah satu bentuk kegiatan yang wajib dilakukan oleh mahasiswa pada beberapa desa yang telah ditentukan. Dimana tujuan dari program ini secara khusus adalah untuk mensinergiskan pemberdayaan masyarakat dalam mengangkat potensi yang dimilki oleh desa tersebut. Salah satu kegiatan KKN PPM ini adalah program pendampingan keluarga atau disebut dengan KK Dampingan.

(7)

3

(gambar 1 : kondisi rumah Ibu Nyoman Sumanadi)

Ibu Ni Nyoman Sumanadi beserta anggota keluarganya tinggal di Dusun Buayang, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung. Ibu Sumanadi tinggal disalah satu pekarangan dengan ibunya Ni Nengah Tekek yang sudah lanjut usia. Keluarga ini menempati rumah yang keadaannya semi permanen dengan tembok asbes, beratapkan seng, serta lantai rumah hanya beralasan tanah. Rumah Ibu Sumanadi tidak dilengkapi dengan kamar mandi sehingga ibu Sumanadi setiap hari harus mencari air di sungai yang tidak jauh dari rumahnya untuk digunakan untuk memasak serta memandikan ibunya yang sudah tidak sanggup lagi untuk berdiri. Setiap malam rumah mereka hanya terang karena lampu kapal yang mereka miliki, tidak ada aliran No Nama Status Umur

(tahun)

Tanggal lahir Pendidikan Pekerjaan

1 Ni Nyoman Sumanadi

Kepala Keluarga/ Kawin

55 21 Juni 1961 Belum/ Tidak sekolah

Tukang sapu

2 Ni Nengah Tekek Orang tua 80 31 Desember 1936

Belum/ Tidak sekolah

(8)

4

listrik maupun air, bahkan tempat yang mereka tinggalkan adalah tanah milik pemerintah yang bertepatan di daerah galian C Klungkung.

1.2 Ekonomi Keluarga Dampingan

1.2.1 Pendapatan Keluarga

Keluarga Ibu Nyoman Sumanadi merupakan salah satu dari keluarga yang tinggal di daerah Dusun Buayang yang berada pada situasi kurang mampu. Akibat kurangnya pendidikan, Ibu Nyoman Sumanadi tidak mempunyai pilihan pekerjaan lain selain menjadi tukang sapu disuatu rumah besar disekitar kediamannya. Penghasilan dari pekerjaannya tersebut hanya mendapat upah sebesar Rp. 200.000 per bulan.

1.2.2 Pengeluaran Keluarga

a. Kebutuhan Sehari-Hari

Perincian untuk kebutuhan sehari-hari keluarga Ibu Nyoman Sumanadi dalam sebulan tidak menentu karena kadang-kadang kebutuhan sehari-hari dibantu dari pihak tempat kerja ibu Nyoman Sumanadi.

b. Pendidikan

Untuk pengeluaran pendidikan, sehubungan ibu Nyoman Sumanadi tidak menikah dan tidak memiliki anak yang harus ditanggung untuk pendidikan, maka tidak ada pengeluaran pendidikan.

c. Kesehatan

Ibu Nyoman Sumanadi untuk menanggung kesehatan hanya mengandalkan bantuan JKBM (Jaminan Kesehatan Bali Mandara), namun disini saat melakukan pengobatan masih menggunakan kartu keluarga karena kartu JKBM dari ibu Nyoman Sumanadi belum mendapatkan kartu resmi dari pelayanan kesehatan tersebut.

d. Sosial

(9)

5

Biaya suka duka banjar perbulan = Rp 15.000 Pengeluaran tidak terduga perbulan = Rp 50.000

Total = Rp 65.000 e. Lain-lain

Biaya rutin yang harus di keluarakan adalah biaya minyak tanah untuk penerangan dirumah beliau sebesar 30.000 per bulan.

(10)

6 BAB II

IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH

2.1 Permasalahan Keluarga

Permasalahan yang dihadapi oleh keluarga dampingan adalah perekonomian

yang rendah, lingkungan fisik yang masih kurang bersih, tidak terdapatnya sarana

MCK yang memadai, serta perilaku hidup bersih dan sehat yang belum diterapkan

secara sempurna. Dengan perekonomian yang rendah, keluarga ini sulit memenuhi

kebutuhan hidupnya sehari-hari sehingga pengeluaran harus ditekan sekecil mungkin.

Untuk keadaan lingkungan fisik, kondisi rumah kurang terawat.

2.2Masalah Prioritas

Dari hasil kunjungan yang dilaksanakan, maka dapat dipilih tiga masalah

prioritas untuk dibantu pemecahaannya, antara lain :

2.2.1 Masalah Perekenomian Keluarga

Keluarga Ibu Nyoman Sumanadi merupakan salah satu keluarga yang kurang

mampu di Dusun Buayang, dimana kondisi ekonomi keluarga dapat dilihat pada

perhitungan pengeluaran sehari-hari yang telah disusun sebelumnya. Dengan

pekerjaan dan penghasilan yang tidak banyak sehingga kesulitan untuk memenuhi

kebutuhan sehari-harinya.

2.2.2 Permasalahan Kesehatan Keluarga

Ibu Nyoman Sumanadi mempunyai permasalahan kesehatan yaitu

permasalahan pada kakinya yang sering mengalami kesakitan yang sangat

mengganggu proses berjalannya dan permasalahan kesehatan ibunya yang sedang

mengalami sakit pada kaki sehingga tidak mampu untuk berjalan akibat sudah lanjut

usia.

2.2.3 Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

Pada keluarga ini, budaya hidup bersih dan sehat sepertinya agak susah

diterapkan. Mandi dikatakan hanya sekali sehari karena ketidak tersedianya sumber

(11)

7

tampungan, tetapi tidak menggunakan sabun. Buang air besar (BAB) dan buang air

kecil (BAK) dilakukan dilahan kosong disebelah rumahnya, karena keluarga tidak

(12)

8 BAB III

USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

3.1 Program

Berdasarkan beberapa masalah diatas, pendamping mengambil semua

masalah yang harus dicarikan pemecahannya sehingga dapat membantu dan

meningkatkan tingkat kehidupan keluarga yang di dampingi. Masalah yang

diutamakan untuk dicarikan pemecahannya adalah masalah ekonomi keluarga serta

kesehatan keluarga.

Kegiatan yang telah dilakukan adalah kegiatan-kegiatan survey ke keluarga

dampingan. Kegiatan ramah tamah diperlukan pertama kali untuk mengakrabkan

mahasiswa kepada keluarga dampingan. Kegiatan ini dilakukan selama beberapa hari

pertama ke keluarga tersebut. Padahari-hari berikutnya, mahasiswa mulai meneliti

permasalahan-permasalahan yang dihadapi. Baik dengan cara mengobrol biasa

ataupun sebatas . Dengan demikian, dapat diketahui permasalahan yang dihadapi

serta dilakukan juga dengan meneliti keadaan rumah secara langsung dengan

meminta izin ke keluarga terlebih dahulu, dan tidak lupa mengedepankan sopan

santun baik bertata krama dan bertutur kata.

Berbagai permasalahan yang ditemui saat survey. Terdapat 4 masalah

prioritas yang dapat diselesaikan oleh mahasiswa. Permasalah tersebut meliputi

permasalahan ekonomi, dan kesehatan keluarga.

3.1.1 Penyelesaian Masalah Ekonomi atau Pendapatan

Setelah melakukan pendekatan dengan wawancara bersama Ibu Nyoman

Sumanadi ditemukan permasalahan mengenai ekonomi yaitu pengeluarannya lebih

banyak daripada pendapatannya. Alternatif pemecahan masalah dalam pekerjaan

merupakan hal penting dalam memenuhi kebutuhan finansial untuk dapat

melangsungkan hidup. Pekerjaan dengan penghasilan kecil sampai yang terbesar

merupakan wujud nyata penghargaan terhadap hidup dan semua pekerjaan yang halal

(13)

9

Ibu Nyoman Sumanadi yang tidak begitu besar diharapkan mampu untuk mencukupi

kebutuhan keluarga.

Memperhatikan hal tersebut, saran yang paling mungkin diberikan adalah

membuka usaha kecil-kecilan seperti yang sudah dilakukan saat ini. Dalam

kesehariannya Ibu Nyoman Sumanadi selalu mengumpulkan kayu bakar untuk dijual,

namun penjualannya hanya dirumahnya saja tidak dibawa kepasar. Namun dengan

upaya membawa kayu bakar tersebut kepasar maka sangat diharapkan dapat lebih

membantu dalam meningkatkan hasil pendapatannya.

Selain itu, Ibu Nyoman Sumanadi juga bisa meningkatkan hasil pendapatan

melalui tindakan peduli lingkungan, dimana era jaman sekarang kepedulian

lingkungan sangat dibutuhkan upaya menyelamatkan dunia dari global warming

melalui mengurangi sampah plastic dilingkungan dengan cara tidak membakarnya.

Ibu Nyoman Sumanadi bisa menjadi pemeran utama dalam upaya melindungi dunia

melalui memunggut sampah serta memilahnya antara sampah organic dengan sampah

non organic, saya juga sudah berkoordinasi dengan para pemuda banjar Nyamping

Desa Gunaksa untuk menerima sampah yang terpilah tersebut untuk dibeli sehingga

lumayan untuk meningkatkan penghasilan dari Ibu Nyoman Sumanadi.

3.1.2 Penyelesaian Masalah Kesehatan

Permasalahan yang dihadapi keluarga Ibu Nyoman Sumanadi dalam

permasalan kesehatan perlu dicarikan solusinya. Dalam hal kesehatan kaki Ibu

Nyoman Sumanadi maka perlu adanya penanganan untuk mengobatinya. Ibu

Nyoman Sumanadi sudah memiliki fasilitas kesehatan yang diberikan pemerintah

Provinsi Bali yaitu melalui Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM) yang sering

dibantu oleh keponakannya untuk mengantarkan berobat.

Selain itu agar kesehatan Ibu Nyoman Sumanadi tidak terganggu maka

seharusnya Ibu Nyoman Sumanadi melakukan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

(14)

10 3.2 Jadwal Kegiatan

Kegiatan KK dampingan dilakukan dalam bentuk kunjungan ke Bapak I

Wayan Sudipa Dalam waktu sebulan, dilakukan kunjungan sebanyak 15 kali. Adapun

kegiatan yang dilakukan selama kunjungan tersebut adalah sebagai berikut :

No Hari/Tanggal Waktu Jenis Kegiatan

1 Senin, 8 Agustus

2016

16.00 -

19.00

x Mengunjungi rumah Ibu Nyoman

Sumanadi untuk pertama kalinya

dan berkenalan dengan keluarga

Ibu Nyoman Sumanadi

2 Selasa, 9 Agustus

2016

13.00 –

17.00

x Survei mengenai permasalah

keadaan keluarga Ibu Nyoman

Sumanadi

3 Rabu, 10 Agustus

2016

10.00 –

11.30

x Mendatangi tempat Ibu Nyoman

Sumanadi bekerja.

4 Kamis, 11 Agustus

2016

07.30 –

09.30

x Menanyakan masalah pekerjaan

dan pendapatan dari hasil kerja

dari Ibu Nyoman Sumanadi

5 Jum’at, 12 Agustus 2016

09.00 –

12.00

x Berkunjung dan menanyakan

masalah pengeluaran sehari-hari

serta menanyakan kelengkapan

akta perkawinan, akta kelahrian,

KTP, dan KK

(15)

11

2016 10.00 untuk berbincang – bincang

tentang peduli lingkungan, serta

memberitahukan bahwa dengan

memilah sampah dapat

menghasilkan uang.

7 Minggu, 14

Agustus 2016

08.00 –

11.30

x Membahas perihal Bank Sampah

yang ada di Banjar Nyamping

Desa Gunaksa.

8 Selasa, 16 Agustus

2016

13.00 –

16.30

x Bekerja bersama KK dampingan

9 Rabu, 17 Agustus

2016

07.00 –

14.00

x Menanyakan masalah yang sering

dihadapi selama ini dan berbincang – bincang

10 Kamis, 18 Agustus

2016

07.30 –

11.30

14.00

17.00

x Pemberian suntikan Anti-Rabies

pada anjing dan kucing yang

dimiliki oleh Ibu Nyoman

Sumanadi sambil membersihkan

beberapa tempat makan

x Berbincang-bincang masalah

kesehatan lingkungan sekitar

rumah Ibu Nyoman Sumanadi

11 Jum’at, 19 Agustus 2016

07.00

-09.00

13.00

-x Membantu bersih-bersih rumah

(16)

12

18.00 kesehatan Ibu dari Ibu Nyoman

Sumanadi

12 Sabtu, 20 Agustus

2016

08.00 –

12.00

15.00 –

18.00

x Memberikan solusi untuk masalah

kesahatan agar menggunakan

JKBM yng telah dimiliki

x Membantu Ibu Nyoman Sumanadi

mengumpulkan kayu bakar

13 Minggu, 21

Agustus 2016

07.00 –

11.00

14.00 –

17.00

x Mengadakan konsultasi serta

memberikan solusi untuk masalah

yang dihadapi keluarga dampingan

yaitu masalah perekonomiannya

serta masak dan makan bersama

dengan keluarga Ibu Nyoman

Sumanadi

x Membantu Ibu Nyoman Sumanadi

mengumpulkan kayu bakar

14 Senin, 22 Agustus

2016

07.00 –

11.00

15.00 –

18.00

x Memberikan solusi untuk terus

menabung

x Membantu mengumpulkan kayu

bakar

15 Selasa, 23 Agustus

2016

07.00 –

14.30

x Mengajak Ibu Nyoman Sumanadi

bertemu kepada teruna Banjar

Nyamping tentang Bank Sampah

(17)

13

ikut serta untuk menabung sampah

di Bank sampah

x Membantu Ibu Nyoman Bekerja di

tempat kerja

16 Rabu, 24 Agustus

2016

08.00 –

12.00

14.00 –

17.00

x Memberitahukan tata cara PHBS

kepada Ibu Nyoman Sumanadi

x Membantu Ibu Nyoman Bekerja di

tempat kerja

15 Kamis, 25 Agustus

2016

07.00 –

12.00

14.00 –

16.00

x Memberikan solusi untuk tetap

melakukan perilaku hidup bersih

dan sehat.

x Membantu mengumpulkan kayu

bakar

16 Jum’at, 26

Agustus 2016

08.00 –

12.00

16.00 –

20.00

x Memberikan pengetahuan tentang

pentingnya kesehatan kepada Ibu

Nyoman Sumanadi

x Bercengkrama bersama Ibu

Nyoman Sumanadi

17 Sabtu, 27 Agustus

2016

09.00 –

10.00

x Pemberian sembako tanda

(18)

14 BAB IV

PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA

4.1 Jenis Kegiatan

4.1.1 Waktu

Adapun waktu yang digunakan untuk kegiatan KK Dampingan ini adalah

termasuk ke dalam Jam Kerja Efektif mahasiswa (JKEM) yang harus dipenuhi oleh

setiap mahasiswa yaitu minimal 15 kali dalam sebulan yang setara dengan 90 jam

kegiatan.

4.1.2 Lokasi

Lokasi yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan KK Dampingan ini

adalah sesuai dengan lokasi desa yang telah ditentukan. Adapun lokasi desa yang

dimaksud adalah Desa Gunaksa, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung.

Sedangkan secara spesifik lokasi KK Dampingan dari Ibu Nyoman Sumanadi adalah

di Dusun/Banjar Buayang, Desa Gunaksa, Kecamatan Dawan, Kabupaten

Klungkung.

4.1.3 Pelaksanaan

Adapun pelaksanaan kegiatan KK Dampingan ini adalah dilaksanakan sesuai

dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh kelompok mahasiswa KKN PPM XIII di

Desa Gunaksa dimana untuk jadwal kunjungan ke keluarga dampingan minimal dua

hari sekali atau minimal 15 kali dalam sebulan yang setara dengan 90 jam kegiatan.

4.1.4 Dampak

Adapun dampak yang diharapkan setelah pendampingan keluarga ini adalah

diharapkan Ibu Nyoman Sumanadi mampu meningkatkan kemampuan untuk

mengelola keuangannya dengan lebih baik guna meningkatkan taraf hidup Beliau,

dengan menerapkan prinsip-prinsip ekonomi yaitu melakukan segala sesuatu dengan

(19)

15

Selain itu diharapkan agar Ibu Nyoman Sumanadi mampu menjaga kesehatan

untuk mengurangi intensitas penyakitnya. Bila derajat kesehatannya telah meningkat

maka akan dapat meningkatkan kinerjanya dalam mencari penghasilan.

4.1.5 Hasil

Adapun hasil yang didapatkan oleh pendamping Ibu Nyoman Sumanadi

adalah lebih memahami bagaimana cara menekan pengeluaran sehari-hari serta

pemahaman mengenai cara hidup sehat. Ibu Nyoman Sumanadi harus lebih semangat

dalam memilah sampah karena dari sampahlah kita hidup sehat, selain itu dari

(20)

16 BAB V

PENUTUP

5.1 Simpulan

Dari kunjungan yang telah dilakukan selama satu bulan yaitu bulan Agustus

terhadap keluarga Ibu Nyoman Sumanadi, pendamping dapat menyimpulkan

beberapa hal sebagai berikut:

1. Pengeluaran bulanan tidak sesuai dengan penghasilan sehingga dalam

memenuhi kebutuhan sehari-harinya pas-pasan. Saran yang dapat dianjurkan

yaitu membiasakan keluarga untuk meningkatkan usaha kecil-kecilannya

yaitu berdagang kayu bakar yang biasanya dicari kerumah sekarang

ditingkatkan lagi dibawa ke pasar sehingga tetap mampu menyisikan uangnya

untuk ditabung, serta Ibu Nyoman Sumanadi dapat menambah pendapatannya

melalui memunggut sampah serta memilahnya.

2. Untuk masalah kesehatan di keluarga Ibu Nyoman Sumanadi kebiasaan hidup

yang bersih dan sehat kurang diterapkan dalam keluarga ini. Saran yang dapat

dianjurkan yaitu dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat agar

kesehatan keluarga tetap terjaga dan tidak ada yang terkena penyakit

kedepannya nanti.

5.2 Rekomendasi

1. Hendaknya pelaksanaak kegiatan KK dampingan dalam rangkaian kegiatan

KKN-PPM ini mampu dijalankan secara berkelanjutan oleh pihak

penyelenggara pada KK bersangakautan sehingga permasalahan yang

dihadapi benar-benar tuntas.

2. Diperlukan pengenalan perilaku hidup bersih dan sehat dengan melibatkan

kader-kader kesehatan dan peran serta pihak puskesmas yang lebih intensif

misalnya dengan memberikan penyuluhan-penyuluhan dan pelatihan

(21)

17

3. Dibutuhkan peran aktif dari petugas kesehatan untuk memberikan

komunikasi, informasi, dan edukasi yang tepat dan berkelanjutan pada

(22)

18 LAMPIRAN

(gambar 2. Kondisi dapur) (gambar 3. Kondisi pintu masuk rumah)

(23)

19

LAMPIRAN

(gambar 6. Pelatihan PHBS) (gambar7.Pemberian kenang-kenangan)

Referensi

Dokumen terkait

Pengaruh Diabetes Self Management dalam Discharge Planning Terhadap Self Care Behavior Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2.. A Model for Discharge Planning in Nursing

Pada salah satu menu yang ada pada website ini pengguna dapat melakukan permohonan untuk melakukan pemasangan perangkat jaringan secara online sehingga mempermudah

From ten songs of Shane Filan, there were six types of contexts that found, such as context of organs, context of situation, context of purpose, mood context of speaker or

Pada bab ini akan dibahas mengenai teori-teori penunjang yang akan digunakan untuk merancang aplikasi verifikasi berdasarkan pola pembuluh darah dengan metoda

Wikipedia.org/wiki/Bahasa_Arab.. ٣ ةرﺎﻬﻣ مﻼﻜﻟا ﻚﻟﺬﻟو ﻢّﻠﻌﻳ سرﺪﻣ ﺔﻐﻠﻟا نوﺪﺑ ةرﺎﻬﻣ عﺎﻤﺘﺳﻻا ﺎﻌﺒﻄﻓ ﱂ سرﺎﳝ ﺾﻌﺑ ﲔﺳراﺪﻟا سرﺪﺑ ﺬﻫ ﻩ ةرﺎﻬﳌا ﻦﻣو ﱠﻢــَﺛ ﻢﻫ نوﺮﻌﺸﻳ

AN ALLS IS PENYEBAB BLOCKING CALL DAN DROPPED CALL PA DA HARI RA YA IDUL EITRI2012 TERHADAP UNJUK KERJA CDMA 2000-IX.. Budihardja Murtiunta , Andreas

memberikan Rahmat, Hidayah serta Inayah- Nya kepada penyusun sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini guna memenuhi sebagian persyaratan yang harus dipenuhi

[r]