• Tidak ada hasil yang ditemukan

cacing yang ada di proventrikulus

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "cacing yang ada di proventrikulus"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Tetramers Crami

Spesies : Tetrameres crami

Predileksi : Proventrikulus

Hospes definitif : itik,

hospes intermediet: krustasea air (amfipoda) seperti Gammarus spp. , Daphnia spp. dan Hyalella spp

Siklus hidup : Untuk perkembangan hidupnya, Tetrameres spp. memerlukan induk semang perantara. Telur bertunas dimakan oleh sejenis belalang (Melanopius femurubrum) atau (Melanopius differentialis) dan sejenis kecoa (Blotella germanica) yang dalam waktu 42 hari menjadi larva infektif di dalam tubuh serangga tersebut. Setelah termakan oleh unggas,larva akan terlepas dan tinggal di dalam perut kelenjar (proventrikulus). Dan dalam waktu beberapa hari tumbuh menjadi dewasa.

Morfologi : Cacing jantan menyerupai benang dan putih, dengan spikulum yang tidak sama besar. Sementara cacing betina mempunyai tubuh merah, berbentuk kumparan atau bulat. Uterusnyan berkembang sangat besardan menempati hampir seluruh tubuh. Telur berdinding tipis dan telah berembrio ketika dikeluarkan. Cacing jantan panjangnya 3-6 mm berdiameter 90-200 mikron, serta spikulum berturut-turut 280-490 dan 82-150 mikron. Cacing betina panjangnya 1,7-6,0 mm lebar 1,3-5,0 mm, dengan telur 48-56 x 26-30 mikron.

Tetrameres Americana Taksonomi

Kingdom : Animalia

(2)

Kelas : Nematoda

Ordo : Spirurida

Family : Spiruridae

Genus : Tetrameres

Spesies : Tetrameres americana

Predileksi : Proventrikulus Hospes definitive : Ayam

Hospes Intermediet : belalang dan kecoa

Siklus hidup : Untuk perkembangan hidupnya, Tetrameres spp. memerlukan induk semang perantara. Telur bertunas dimakan oleh sejenis belalang (Melanopius

femurubrum) atau (Melanopius differentialis) dan sejenis kecoa (Blotella germanica) yang dalam waktu 42 hari menjadi larva infektif di dalam tubuh serangga tersebut. Setelah termakan oleh unggas,larva akan terlepas dan tinggal di dalam perut kelenjar (proventrikulus). Dan dalam waktu beberapa hari tumbuh menjadi dewasa.

Morfo : Cacing jantan panjangnya 5,0-5.5 mm dan berdiameter 116-133 mikron, dengan spikulum yang panjangnya 290-312 dan 100 mikron. Cacing betina panjangnya 3,5-4,5 mm dan lebar 3 mm. Ujung anterior dan posterior menonjol sekitar 0,9 mm di luar bagian bulat tubuhnya. Telur berukuran 42-50 x 24 mikron.

telur

Telur tetrameres di proventrikulus

DAPUS

(3)

Fadilah,Roni dan Agustin Polana.2004.

Aneka Penyakit pada Ayam dan Cara Mengatasinya

Jakarta : Agromedia Pustaka: hal. 170.

Referensi

Dokumen terkait

Pemeliharaan induk ikan mas dilakukan di kolam yg terpisah antara induk jantan dan induk betina jumlah induk betina yang ditebar kedalam kolam pemeliharaan 818 ekor dan

Keterampilan Menyusun RPP sesuai dengan kaidah-kaidah BK Pengamatan Tes tertulis Penugasan Lembar pengamatan Pilihan ganda Rubrik penilaian  Modul  Bahan Tayang 

PENGARUH RETURN ON EQUITY, DEBT TO EQUITY RATIO, CURRENT RATIO DAN INFLASI TERHADAP NILAI PERUSAHAAN SEKTOR PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERCATAT DI BURSA EFEK INDONESIA

Mulai edisi Mei 2016 hingga Mei 2017, jurnal SOSIOHUMANIKA telah dikelola oleh para Dosen dari UPI (Universitas Pendidikan Indonesia) di Bandung, dan diterbitkan oleh Minda

Faktor-faktor seperti jenis kelamin, usia, jenis stroke, penyakit komorbid yaitu hipertensi, diabetes mellitus, penyakit jantung, obesitas, hiperkolesterolemia,

Untuk memperoleh pemahaman yang sama dalam melaksanakan kegiatan dimaksud, maka disusun Panduan Penyelenggaraan Pemberian Makanan Tambahan Pemulihan Bagi Balita

Perpaduan usaha peternakan kambing PE dengan pakan berbasis BIS hasil penelitian diatas pada program IbIKK yang akan dikembangkan di Universitas Andalas ini menunjukkan adanya

Aktifitas budaya masyarakat pesisir juga mempengaruhi lahan pesisir itu sendiri, dimana dalam objek kali ini hanya melihat bagaimana masyarakat pesisir menggunakan lahannya