• Tidak ada hasil yang ditemukan

AKTA PENDIRIAN YAYASAN DARUD DA WAH WAL IRSYAD INDONESIA (YDDI) NOMOR : 01. Pada hari ini, Kamis, (sembilan bulan Juni tahun dua ribu ----

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "AKTA PENDIRIAN YAYASAN DARUD DA WAH WAL IRSYAD INDONESIA (YDDI) NOMOR : 01. Pada hari ini, Kamis, (sembilan bulan Juni tahun dua ribu ----"

Copied!
45
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

AKTA PENDIRIAN

YAYASAN DARUD DA’WAH WAL IRSYAD INDONESIA (YDDI) NOMOR : 01.

Pada hari ini, Kamis, 09-06-2016 (sembilan bulan Juni tahun dua ribu ---- enam belas) ; --- Pukul 09.00 (sembilan nol nol); --- WITA (Waktu Indonesia Bagian Tengah); --- Berhadapan dengan saya, LIA YULIANI, Sarjana Hukum, --- Notaris Kabupaten Gowa, yang berkedudukan di Sungguminasa, dengan Wilayah Jabatan yang Meliputi seluruh Wilayah Propinsi Sulawesi Selatan, dengan dihadiri oleh saksi-saksi yang saya, Notaris Kenal dan akan ---disebut pada bagian akhir akta ini : --- 1. Tuan Doktorandus Haji MUHAMMAD ALWI NAWAWI, Magister Pendidikan (dalam Kartu Tanda Penduduk tertulis M. ALWI NAWAWI), lahir di Bone pada tanggal 27-07-1957 (dua puluh tujuh bulan Juli tahun seribu sembilan ratus lima puluh tujuh), Warga Negara Indonesia, Pekerjaan Pegawai Negeri Sipil, bertempat tinggal di Jalan Sultan Alauddin 3 Lorong 3 A Nomor 07, Rukun Tetangga 004, Rukun Warga 005, Kelurahan Mangasa, Kecamatan Tamalate, Kota – Makassar, Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor : --- 7371102707570005, yang dikeluarkan di Kota Makassar pada tanggal 24-06-2016 (dua puluh empat bulan Juni tahun dua ribu enam ---

(3)

2. Tuan Haji HELMY ALI YAFIE (dalam Kartu Tanda Penduduk tertulis HELMY ALI), lahir di Jampue pada tanggal 10-04-1954 (sepuluh ---bulan April tahun seribu sembilan ratus lima puluh empat), Warga --- Negara Indonesia, Pekerjaan Peneliti, bertempat tinggal di Jalan ---Puter II ED.3/19 Bintaro V, Rukun Tetangga 002, Rukun Warga 009, Kelurahan Jurangmangu Timur, Kecamatan Pondok Aren, Kota --- Tangerang Selatan. Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor : ---3674031004540002. --- --- - Para Penghadap dikenal oleh saya, Notaris, berdasarkan kartu ---

identitas yang diperlihatkan kepada saya, Notaris. --- - Para Penghadap menerangkan ; --- = bahwa telah menyisihkan uang sejumlah Rp. 10.000.000,-

---(sepuluh juta rupiah) yang dipisahkan dari kekayaan pribadinya yang dipergunakan sebagai kekayaan awal untuk mendirikan ---- yayasan. --- = bahwa dengan tidak mengurangi ketentuan peraturan perundang-

---undangan yang berlaku serta dengan izin dari pihak yang berwenang, penghadap sepakat dan setuju untuk mendirikan suatu Yayasan --- dengan Anggaran Dasar sebagai berikut : --- --- NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN --- --- Pasal 1 --- 1. Yayasan ini bernama “ YAYASAN DARUD DA’WAH WAL IRSYAD ---

INDONESIA” atau disingkat YDDI selanjutnya dalam akta ini cukup ---disingkat dengan “YAYASAN” berkedudukan dan berkantor pusat di --

(4)

Jalan Nuri 90, Rukun Tetangga 001, Rukun Warga 004, Kelurahan --- Bontomarannu, Kecamatan Mariso, Kota Makassar. --- 2. Yayasan dapat membuka kantor cabang atau Perwakilan ditempat lain, baik di dalam maupun di luar Wilayah Republik Indonesia berdasarkan keputusan Pengurus atau Persetujuan Pembina. --- --- MAKSUD DAN TUJUAN --- --- Pasal 2 --- Maksud dan tujuan yang Yayasan yaitu dibidang : --- a. Sosial ; --- b. Kemanusiaan ;--- c. Keagamaan ; --- --- KEGIATAN --- --- Pasal 3 --- Untuk mencapai maksud dan tujuan Yayasan tersebut diatas, yayasan ---- akan menjalankan kegiatan sebagai berikut : --- A. Sosial ; --- 1. Menyelenggarakan Pendidikan Untuk Usia Dini (PAUD) / --- Kelompok Bermain (play group), Taman Kanak – Kanak (TK) ; --- 2. Menyelenggarakan Lembaga Pendidikan Formal dari tingkat --- sekolah dasar sampai dengan perguruan tinggi (SD, SMP, --- SMA/SMK, Akademi dan Universitas). --- 3. Menyelenggarakan pendidikan non formal. Kursus – kursus --- program / bidang kejuruan keterampilan dan pelatihan. --- 4. Menyelenggarakan panti asuhan, panti jompo, dan panti werda. -

(5)

5. Menyelenggarakan rumah sakit, poliklinik, dan laboratorium. ---- 6. Menyelenggarakan pendidikan dan apresiasi dibidang seni dan --- budaya. --- 7. Menyelenggarakan pembinaan untuk kemajuan dibidang --- olahraga. --- 8. Menyelenggarakan pusat pendidikan dan latihan (Diklat). --- 9. Melakukan pelatihan dan observasi untuk kemajuan ilmu --- pengetahuan. --- 10. Studi banding peningkatan kegiatan dalam bidang pengetahuan dan kebudayaan. --- B. Kemanusiaan ;--- 1. Memberi bantuan kepada korban bencana alam : --- “ Banjir, Tanah Longsor, Kebakaran, Gunung Meletus” --- 2. Memberikan bantuan kepada pengungsi akibat perang. --- 3. Memberikan perlindungan dan bantuan kepada Tuna Wisma --- Fakir Miskin dan gelandangan. --- 4. Mendirikan dan menyelenggarakan rumah singgah dan rumah --- duka. --- 5. Memberikan perlindungan konsumen. --- 6. Melestarikan lingkungan hidup. --- C. Keagamaan ; --- 1. Mendirikan sarana ibadah. --- 2. Menyelenggarakan pondok pesantren dan tempat pengajian dan - madrasah. ---

(6)

3. Menyelenggarakan pengkajian bidang keagamaan dan --- Mengadakan penelitian, seminar, ceramah – ceramah, dan --- Penerbitan karya bidang sosial. --- 4. Meningkatkan pemahaman keagamaan. --- 5. Melaksanakan syiar keagamaan. --- 6. Studi banding peningkatan kegiatan dalam bidang keagamaan. -- --- JANGKA WAKTU BERDIRINYA --- --- Pasal 4 --- Yayasan ini didirikan untuk jangka waktu yang tidak ditentukan lamanya - dan dimulai sejak ditandatanganinya akta ini. --- --- K E K A Y A A N --- --- Pasal 5 --- 1. Harta kekayaan yayasan ini berdiri dari kekayaan awal yang telah --- dipisahkan dari kekayaan pribadi pendiri sebagaimana yang --- dinyatakan dalam bagian awal akta ini dan dapat ditambahkan --- dengan : --- a. Sumbangan atau bantuan yang bersifat tidak mengikat, termasuk -- sumbangan dari masyarakat, badan atau perorangan di Indonesia, - atau dari luar negeri yang berminat mendukung maksud dan tujuan yayasan atau peraturan perundang-undangan yang berlaku. --- b. Wakaf dari orang atau badan hukum; --- c. Hibah dari orang atau badan hukum: --- d. Hibah Wasiat yang diserahkan kepada yayasan yang tidak --- bertentangan dengan hukum waris; ---

(7)

e. Hasil dan pendapatan dari usaha-usaha yayasan sendiri dan hasil lainnya yang sah; --- f. Perolehan lain yang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar --- Yayasan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku; --- 2. Kekayaan yayasan sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 Pasal ini --- dipergunakan untuk mencapai maksud dan tujuan serta kegiatan --- usaha yayasan. --- --- ORGAN YAYASAN --- --- Pasal 6 --- 1. Yayasan ini mempunyai organ yang terdiri dari : --- a. Pembina : --- b. Pengurus; --- c. Pengawas : --- 2. Anggota organ adalah orang perseorangan yang cakap bertindak : --- 3. Setiap anggota organ tidak boleh merangkap sebagai anggota organ lain dalam yayasan ini : --- 4. Seorang yang dinyatakan bersalah dalam menjalankan tugasnya --- sebagai anggota organ suatu yayasan yang menyebabkan kerugian bagi Yayasan, Masyarakat, atau Negara berdasarkan putusan pengadilan, -- dalam jangka waktu 5 (lima) tahun sejak tanggal putusan tersebut --- mempunyai kekuatan hukum yang tetap, tidak dapat diangkat menjadi anggota organ Yayasan; --- --- P E M B I N A --- --- Pasal 7 ---

(8)

1. Pembina adalah organ yayasan yang mempunyai kewenangan yang ---- tidak diserahkan kepada pengurus atau pengawas. --- 2. Yayasan dibina oleh Pembina yang terdiri dari paling sedikit seorang -- anggota Pembina; --- 3. Yang dapat diangkat menjadi Pembina adalah Perseorangan yaitu : ---- a. Pendiri Yayasan atau yang ditunjuk oleh pendiri sebagai wakilnya jikalau pendiri adalah badan badan hukum : --- b. Mereka yang berdasarkan keputusan rapat Pembina dinilai --- mempunyai dedikasi yang tinggi atau berjasa untuk mencapai --- maksud dan tujuan Yayasan ; --- 4. Dalam hal terdapat lebih dari seoarang anggota Pembina, maka seorang diantaranya diangakat sebagai Ketua Pembina; --- 5. Anggota Pembina tidak diberi gaji dan atau tunjangan oleh yayasan.---- 6. Masa jabatan Pembina tidak ditentukan lamanya; --- 7. Jabatan anggota Pembina berakhir karena : --- a. Meninggal dunia; --- b. Mengundurkan diri atas permintaan sendiri : --- c. Dinyatakan pailit atau ditaruh dibawah pengampuan (curatele); ---- d. Diberhentikan berdasarkan keputusan rapat Pembina yang diambil berdasarkan suara setuju paling sedikit 3/4 (tiga per empat) dari ---- jumlah seluruh anggota Pembina : --- 8. Dalam hal yayasan oleh karena sebab apapun tidak lagi mempunyai anggota Pembina, maka dalam waktu 30 (tiga puluh) hari sejak --- terjadinya lowongan tersebut wajib diangkat anggota Pembina ---

(9)

berdasarkan keputusan rapat gabungan anggota pengawas dan --- anggota Pengurus ; --- 9. Seorang anggota Pembina berhak mengundurkan diri dari jabatannya dengan memberitahukan secara tertulis mengenai maksud tersebut ---- kepada yayasan paling lambat 30 (tiga puluh) hari sebelum tanggal --- pengunduran dirinya. --- --- TUGAS DAN WEWENANG PEMBINA --- --- Pasal 8 --- 1. Pembina berwenang bertindak untuk dan atas nama Pembina. --- 2. Kewenangan Pembina meliputi : --- a. Mengubah anggaran dasar Yayasan ; --- b. Mengangkat dan memberhentikan anggota pengurus dan anggota --- Pengawas : --- c. Menetapkan kebijakan umum Yayasan berdasarkan Anggaran Dasar Yayasan : --- d. Mengesahkan program kerja dan rancangan anggaran tahunan --- yayasan yang disiapkan oleh pengurus : --- e. Penetapan Keputusan mengenai penggabungan atau pembubaran --- yayasan. --- f. Mengesahkan laporan tahunan Yayasan : --- g. Penunjukan likuidator dalam hal yayasan dibubarkan . --- --- RAPAT PEMBINA --- --- Pasal 9 ---

(10)

1. Pembina wajib mengadakan rapat setiap tahun sekali paling lambat ---- dalam waktu 5 (lima) bulan setelah akhir tahun buku, selanjutnya ---- rapat tersebut disebut sebagai rapat tahunan, Pembina dapat pula --- mengadakan rapat setiap waktu jikalau dianggap perlu oleh seorang --- anggota Pembina atau atas permintaan dua orang anggota Pengurus --- atau seorang anggota pengawas. --- 2. Dalam Rapat tahunan, Pembina mengesahkan laporan Tahunan --- sebagai dasar pertimbangan bagi perkiraan mengenai perkembangan -- yayasan untuk tahun untuk yang akan datang. --- 3. Panggilan untuk Rapat Pembina harus dilakukan dengan surat tercatat paling lambat 7 (tujuh) hari, tanggal, waktu dan tempat rapat serta ---- keterangan singkat tentang hal-hal yang akan dibicarakan ; --- 4. Rapat Pembina, dipimpin oleh ketua Pembina, jikalau ketua tidak hadir atau berhalangan karena sebab apapun yang tidak perlu dibuktikan --- kepada pihak ketiga, maka rapat dipimpin oleh seorang yang dipilih --- oleh dan dari antara anggota Pembina yang hadir; --- 5. Kecuali ditentukan lain dalam Anggaran Dasar, Rapat Pembina adalah sah jika lebih dari 2/3 (dua per tiga) jumah anggota Pembina hadir --- atau diwakili dalam rapat. Anggota Pembina dapat diwakili dalam rapat hanya oleh anggota Pembina lainnya dengan surat kuasa. Semua --- keputusan rapat Pembina diambil berdasarkan musyawarah untuk ---- mufakat. Dalam hal keputusan secara musyawarah untuk mufakat ---- tidak tercapai, maka keputusan diambil dengan pemungutan suara ----

(11)

berdasarkan suara setuju lebih dari ½ (satu per dua) jumlah anggota Pembina, kecuali apabila ditentukan lain dalam anggaran dasar; --- 6. Setiap anggota Pembina dalam rapat dapat berhak mengeluarkan ---

1 (satu) suara ditambah satu suara untuk setiap anggota Pembina ---- yang diwakilinya dalam rapat ; --- 7. Segala sesuatu yang dibicarakan dan diputuskan dalam rapat harus --- dibuatkan risalah rapat yang wajib ditandatangani oleh ketua rapat --- dan oleh seorang anggota Pembina yang ditunjuk oleh rapat untuk ---- maksud itu ; --- Penandatanganan tersebut tidak disyaratkan apabila risalah rapat --- dibuat oleh Notaris. --- 8. Pembina dapat pula mengambil keputusan yang sah dan mengikat --- tanpa menyelenggarakan rapat, dengan ketentuan semua anggota --- Pembina telah diberitahu secara tertulis dengan usul yang --- bersangkutan dan mereka semua menyetujui dengan menandatangani usul tersebut. --- --- RAPAT TAHUNAN --- --- Pasal 10 --- 1. Pembina wajib menyelenggarakan rapat tahunan setiap tahun, paling

lambat 5 (lima) bulan setelah tahunbuku yayasan ditutup. --- 2. Dalam rapat tahunan, Pembina melakukan : --- a. Evaluasi tentang harta kekayaan, hak dan kewajiban yayasan ---

tahun yang lampau sebagai dasar pertimbangan bagi perkiraaan -- mengenai perkembangan yayasan untuk tahun yang akan datang.

(12)

b. Pengesahan laporan tahunan yang diajukan Pengurus. --- c. Penetapan kebijakan umum yayasan. --- d. Pengesahan program kerja dan rancangan anggaran tahunan ---

yayasan. --- 3. Pengesahan laporan tahunan oleh Pembina dalam rapat tahunan ---

berarti memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab --- sepenuhnya kepada para anggota Pengurus dan Pengawas atas --- pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku yang lalu, sejauh tindakan tersebut tercermin dalam laporan tahunan. 4. Dalam hal dokumen laporan tahunan ternyata tidak benar dan ---

menyesatkan, maka anggota pengurus dan anggota pengawas secara -- tanggung renteng bertanggung jawab terhadap pihak yang dirugikan --- yaitu yayasan, masyarakat dan atau Negara Republik Indonesia. --- --- PENGURUS --- --- Pasal 11 --- 1. Yayasan ini diurus oleh suatu pengurus paling sedikit terdiri dari : -- a. Seorang Ketua ; --- b. Seorang Sekretaris : --- c. Seorang Bendahara ; --- 2. Yang dapat diangkat sebagai anggota pengurus adalah orang ---

perseorangan yang mampu melakukan perbuatan hukum dan yang ---- memenuhi persyaratan sesuai penrundang-undangan yang berlaku. -- 3. Anggota pengurus diangkat oleh Pembina berdasarkan keputusan --- rapat Pembina untuk jangka waktu 5 (lima) tahun dengan tidak

(13)

---mengurangi hak dari Pembina untuk sewaktu-waktu menghentikan ---- anggota pengurus; --- 4. Dalam hal terdapat pengangkatan, pemberhentian, penggantian ---

anggota Pengurus, Pembina wajib menyampaikan pemberitahuan --- secara tertulis kepada Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia ---- Republik Indonesia dan instansi terkait paling lambat 30 (tiga puluh) hari sejak tanggal dilakukan pengangkatan, pemberhentian dan --- penggantian Pengurus. --- 5. Keanggotaan pengurus berakhir karena : --- a. Meninggal dunia. --- b. Mengundurkan diri atas permintaan sendiri. --- c. Dinyatakan pailit atau ditaruh dibawah pengampunan (curatele). -- d. Diberhentikan berdasarkan keputusan rapat Pembina. --- e. Telah berakhir masa jabatannya. --- 6. Anggota pengurus berhak mengundurkan diri dari jabatannya dengan

memberitahukan mengenai maksudnya itu secara tertulis kepada --- Pembina, paling lambat 30 (tiga puluh) hari sebelum tanggal --- pengunduruan diri yang dikehendaki; --- 7. Apabila oleh sebab apapun juga jabatan anggota pengurus lowong, ----

maka dalam waktu 30 (tiga puluh) hari sejak terjadinya lowongan --- harus diadakan rapat Pembina untuk mengisi lowongan tersebut; ---- 8. Masa jabatan dari seseorang yang diangkat untuk mengisi lowongan --

adalah sisa masa jabatan anggota pengurus yang digantikannya. --- --- TUGAS DAN WEWENANG PENGURUS ---

(14)

--- Pasal 12 --- 1. Pengurus berkewajiban melaksanakan kepengurusan yayasan demi --

mencapai maksud dan tujuan yayasan dengan memperhatikan --- ketentuan dalam anggaran dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku; --- 2. Pegurus wajib menyusun program kerja dan rancangan anggaran ---

tahunan yayasan untuk disahkan Pembina. --- 3. Pengurus wajib memberikan penjelasan tentang segala hal yang ---

ditanyakan oleh pengawas. --- 4. Setiap anggota Pengurus wajib dengan itikad baik dan penuh ---

tanggung jawab melakukan tugasnya untuk kepentingan dan tujuan - yayasan. --- 5. Pengurus berhak mewakili yayasan di dalam dan di luar pengadilan

tentang segala hal dan dalam segala kejadian, dengan penbatasan ---- terhadap hal-hal sebagai berikut ; --- a. Meminjam atau meminjamkan uang atas nama yayasan (tidak ---

termasuk mengambil uang yayasan di Bank). --- b. Mendirikan suatu usaha baru atau melakukan penyertaan dalam berbagai bentuk usaha baik di dalam maupun di luar negeri. ---- c. Memberi atau menerima pengalihan atas harta tetap. --- d. Membeli atau dengan cara lain mendapatkan/memperoleh harta tetap atas nama yayasan. --- e. Menjual atau dengan cara lain melepaskan kekayaan yayasan serta mengagunkan/membebani kekayaan yayasan. ---

(15)

f. Mengadakan perjanjian dengan organisasi yang terafiliasi dengan yayasan, Pembina, Pengurus dan atau Pengawas yayasan atau --- seorang yang bekerja pada yayasan, yang perjanjian tersebut --- bermanfaat bagi tercapainya maksud dan tujuan yayasan. --- 6. Perbuatan pengurus sebagaimana diatur dalam ayat (5) huruf a, b, c, d, e, dan f harus mendapat persetujuan dari Pembina. --- 7. Dalam hal terjadinya perkara di depan pengadilan antara yayasan ---

dengan salah seorang anggota Pengurus atau yayasan mempunyai --- kepentingan yang bertentangan dengan kepentingan pribadi salah --- seorang anggota Pengurus, maka yayasan akan diwakili oleh anggota pengurus lainnya dan dalam hal yayasan mempunyai kepentingan --- yang bertentangan dengan kepentingan seluruh jumlah anggota --- pengurus, maka yayasan akan diwakili oleh 2 (dua) orang Pengawas --- yang ditunjuk berdasarkan Rapat Pengawas. --- 8. Pengurus tidak boleh mewakili yayasan dalam hal : --- a. Mengikat yayasan sebagai penjamin utang. --- b. Membebani kekayaan yayasan untuk kepentingan pihak lain. --- c. Mengadakan perjanjian dengan organisasi yang teralifikasi dengan

yayasan, Pembina, Pengurus dan atau Pengawas yayasan atau --- seorang yang bekerja pada yayasan, yang perjanjiantersebut tidak -- ada hubungannya bagi tercapainya maksud dan tujuan yayasan. - 9. Ketua bersama-sama dengan salah seorang anggota Pengurus lainnya

berwenang bertindak untuk dan atas nama Pengurus serta mewakili --- yayasan. ---

(16)

10. Dalam hal Ketua, Sekretaris dan Bendahara tidak hadir atau --- berhalangan karena sebab apapun juga, hal mana tidak perlu --- dibuktikan kepada pihak ketiga, maka 2 (dua) orang Pengurus lainnya, yaitu seorang dari unsur bendahara berhak dan berwenang bertindak mewakili Pengurus untuk dan atas nama yayasan. --- 11. Pengurus untuk perbuatan tertentu berhak mengangkat seorang atau -

lebih wakil atau kuasanya berdasarkan surat kuasa. --- 12. Pengurus wajib : --- a. Membuat dan menyimpan catatan atau tulisan yang berisi ---

keterangan yang mengenai hak dan kewajiaban serta hal lain yang berkaitan dengan kegiatan usaha yayasan. --- b. Membuat dan menyimpan dokumen keuangan yayasan berupa ---

bukti pembukuan dan data pendukung administrasi keuangan. --- c. Dalam hal yayasan mengadakan transaksi dengan pihak lain yang - menimbulkan hak dan kewajiban yayasan, transaksi tersebut wajib dicantumkan dalam laporan tahunan sebagai cerminan dari asas keterbukaan dan akuntabilitas pada masyarakat yang harus --- dilaksanakan yayasan dengan sebaik-baiknya. --- --- Pasal 13 --- 1. Ketua bersama-sama dengan salah seorang anggota Pengurus lainnya,

berhak bertindak untuk dan atas nama Pengurus serta mewakili --- Yayasan didalam dan diluar Pengadilan dan karenanya berhak untuk melakukan segala tindakan, baik yang mengenai pengurusan maupun

(17)

yang mengenai pemilikan akan tetapi dengan pembatasan, bahwa ---- untuk : ---

a. Membuat pinjaman uang guna atau atas tanggungan Yayasan atau meminjamkan uang Yayasaan kepada pihak lain. --- b. Membeli atau dengan cara lain mendapatkan, menjual atau ---

melepaskan hak atas barang, bergerak yang mempunyai nilai ---- yang melampaui suatu jumlah yang ditetapkan Pembina ataupun atas setiap barang yang tidak bergerak milik Yayasan. --- c. Membebankan harta kekayaan Yayasan (baik bergerak maupun

yang tidak bergerak). haruslah mendapat persetujuan tertulis ---- tertulis terlebih dahulu dari rapat Pembina. --- 2. Pengurus Yayasan tidak boleh membebani kekayaan Yayasan untuk --

kepentingan pihak lain atau mengikat Yayasan sebagai penanggung -- hutang (borg atau avalist). --- 3. Surat keluar harus di tandatangani oleh ketua bersama-sama dengan sekretaris. Dalam hal pengeluaran dan atau penerimaan uang, surat yang bersangkutan ditandatangani oleh ketua bersama-sama dengan bendahara. --- 4. Pengurus berhak mengangkat dan memberhentikan seorang atau

---lebih sebagai pelaksana kegiatan yang menjalankan kegiatan sehari-hari dari yayasan. Dalam menjalankan pekerjaannya pelaksana --- kegiatan bertanggung jawab kepada pengurus. --- 5. Tindakan pengurus yang melampaui wewenang mereka sebagaimana diatur dalam anggaran dasar ini, adalah tidak sah, dan karenanya

(18)

menjadi tanggung jawab mereka secara pribadi, baik bersama-sama maupun secara tanggung renteng. --- 6. Anggota pengurus tidak berwenag mewakili Yayasan apabila: --- a. Terjadi perkara didepan pengadilan antara Yayasan dengan --- anggota yang bersangkutan, atau --- b. Anggota pengurus bersangkutan mempunyai kepentingan yang --

bertentangan dengan kepentingan Yayasan. --- c. Dalam hal terdapat keadaan sebagaimana dimaksud diatas, ---

Yayasan akan diwakili oleh anggota pegurus lain yang --- ditetntukan oleh rapat Pembina. --- d. Dalam hal tidak terdapat pengurus lain, Yayasan akan di wakili

oleh seorang yang ditentukan oleh rapat Pembina. --- ---RAPAT PENGURUS --- ---Pasal 14. --- 1. Rapat Pengurus dapat diadakan setiap waktu jika dianggap perlu atas

permintaan tertulis dari satu orang atau lebih Pengurus, Pengawas atau Pembina. --- 2. Panggilan rapat Pengurus dulakukan oleh Pengurus yang berhak --- mewakili Pengurus. --- 3. Panggilan untuk rapat pengurus harus dilakukan dengan surat --- tercatat paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum rapat diadakan dengan tidak memperhitungkan tanggal panggilan dan tanggal rapat. --- 4. Panggilan rapat Pengurus itu harus mencantumkan, tanggal, waktu, - tempat dan acara rapat. ---

(19)

5. Rapat Pengurus dilakukan ditempat kedudukan yayasan. Apabila --- semua anggota Pengurus hadir atau diwakili panggilan terlebih --- dahulu tersebut tidak disyaratkan, rapat Pengurus dapat diadakan --- dimanapun juga dan berhak mengambil keputusan yang sah dan ---- mengikat. --- 6. Rapat pengurus dipimpin oleh Ketua, apabila ketua tidak hadir atau berhalangan karena sebab apapun yang tidak perlu dibuktikan --- kepada pihak ketiga, maka rapat dipimpin oleh seorang yang dipilih dan dari antara anggota pengurus yang hadir. --- 7. Rapat pengurus adalah sah, apabila dalam rapat hadir atau diwakili paling sedikit lebih ½ (satu per dua) jumlah anggota pengurus. ---- Anggota pengurus dapat diwakili dalam rapat hanya oleh anggota --- pengurus lainnya dengan surat kuasa. Semua keputusan rapat --- pengurus diambil berdasarkan musyawarah untuk mufakat. --- Dalam hal keputusan secara musyawarah dan mufakat tidak tercapai, maka keputusan diambil dengan pemungutan suara berdasarkan --- suara setuju lebih dari ½ (satu per dua) jumlah suara yang ---di keluarkan dalam rapat. --- Setiap anggota Pengurus dalam Rapat berhak mengeluarkan 1 (satu) suara untuk setiap anggota pengurus yang diwakilinya dalam rapat. - 8. Segala sesuatu yang dibicarakan dan diputuskan dalam rapat harus - dibuatkan dalam risalah rapat yang wajib ditanda-tangani oleh ketua rapat dan oleh seorang anggota pengurus yang ditunjuk oleh rapat untuk maksud itu. ---

(20)

Penanda-tanganan tersebut tidak disyaratkan apabila risalah rapat --- dibuatkan oleh Notaris. --- 9. Pengurus dapat pula mengambil keputusan yang sah dan mengikat --- tanpa menyelenggarakan rapat dengan ketentuan semua anggota --- pengurus telah diberitahu secara tertulis tentang usul yang --- bersangkutan dan mereka semua menyetujui dengan --- menanda-tangani usul tersebut. --- --- PENGAWAS --- --- Pasal 15 --- 1. Pengawas terdiri dari paling sedikit seorang anggota, apabila diangkat

lebih dari seorang anggota pengawas, maka seseorang diantaranya ---- diangkat sebagai ketua. --- 2. Anggota pengawas diangkat oleh Pembina berdasarkan keputusan --- rapat Pembina untuk jangka waktu 5 (lima) tahun dan dapat diangkat kembali dengan tidak mengurangi hak Pembina untuk sewaktu-waktu memberhentikan anggota Pengawas. --- 3. Masa jabatan anggota pengawas berakhir karena : --- a. Meninggal dunia. --- b. Mengundurkan diri atas permintaan sendiri. --- c. Dinyatakan pailit atau ditaruh dibawah pengampuan (curatele). d. Diberhentikan berdasarkan rapat Pembina. --- e. Telah berakhir masa jabatannya. --- 4. Anggota pengawas berhak mengundurkan diri dari jabatanya dengan

(21)

Pembina paling lambat 30 (tiga puluh) hari sebelum tanggal --- mengundurkan diri yang dikehendaki. --- 5. Apabila oleh sebab apapun juga jabatan anggota pengawas lowong,

maka dalam waktu 30 (tiga puluh) hari sejak terjadinya lowongan --- harus diadakan rapat Pembina untuk mengisi lowongan tersebut. --- 6. Masa jabatan dari seseorang yang diangkat untuk mengisi lowongan

adalah sisa masa jabatan anggota pengawas yang digantikannya. --- 7. Apabila jabatan ketua pengawas lowong, selama belum diangkat ---

penggantinya, maka seorang anggota pengawas yang diangkat --- berdasarkan rapat pengawas menjalankan tugas sebagai ketua --- pengawas. --- --- TUGAS DAN WEWENANG PENGAWAS --- --- Pasal 16 --- 1. Pengawas bertugas mengawasi pelaksanaan kebijakan pengurus dalam

menjalankan kegiatan yayasan serta memberikan nasehat kepada --- pengurus baik diminta maupun tidak. --- 2. Pengawas wajib dengan itikad baik penuh tanggung jawab ---

menjalankan tugas untuk kepentingan yayasan; --- 3. Anggota pengawas baik bersama-sama maupun masing-masing setiap

waktu berhak memasuki halaman, bangunan, ruang dan tempat lain yang digunakan dan dikuasai oleh yayasan serta memeriksa keuangan, pembukuan surat bukti, keadaan kas yayasan serta berhak --- mengetahui semua tindakan dan kebijakan pengurus. ---

(22)

4. Dalam melaksanakan tugas pengawas, pengawas bertanggung jawab kepada Pembina. --- --- Pasal 17 --- 1. Pengawas dapat memberhentikan sementara seorang atau lebih ---

anggota pengurus, apabila pengurus tersebut bertindak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan atau peraturan perundang-undangan ---- yang berlaku. --- 2. Pemberhentian semantara itu harus diberitahukan secara tertulis --- kepada yang bersangkutan disertai alasannya. --- 3. Pemberhentian sementara sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 paling lambat 7 (tujuh) hari sejak tanggal pemberhentian sementara, wajib dilaporkan secara tertulis kepada Pembina. --- 4. Dalam waktu 7 (tujuh) hari sejak laporan diterima, Pembina wajib ---- memanggil anggota pengurus yang bersangkutan untuk diberi --- kesempatan membela diri . --- 5. Dalam waktu 7 (tujuh) hari terhitung sejak tanggal rapat untuk --- pembelaan diri sebagaimana dimaksud dalam ayat 3, Pembina wajib memutuskan : --- a) Mencabut keputusan pemberhentian sementara, atau : --- b) Memberhetikan anggota pengurus yang bersangkutan; --- 6. Apabila Pembina tidak melaksanakan ketentuan sebagaimana ---

dimaksud dalam ayat 3 dan atau ayat 4 pasal ini, maka --- pemberhentian sementara tersebut menjadi batal karena hukum. ----

(23)

7. Dalam hal semua Pengurus diberhentikan sementara, maka untuk --- sementara Pengawas diwajibkan mengurus Yayasan. --- --- RAPAT PENGAWAS --- --- Pasal 18 --- 1. Pengawas harus mengadakan rapat pengawas paling sedikit 2 (dua)

kali dalam (satu) tahun atau setiap waktu apabila dianggap perlu oleh salah seorang anggota pengawas yang memberitahukan kehendak mereka secara tertulis kepada ketua pengawas dengan menyebutkan dalam permintaan itu hal-hal yang ingin dibicarakan dalam rapat. --- 2. Panggilan Rapat Pengawas dilakukan oleh anggota Pengawas yang ---- berhak mewakili pengawas. --- 3. Panggilan untuk rapat pengawas harus dilakukan dengan surat --- tercatat paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum rapat diadakan dengan menyebutkan hari, tanggal, waktu dan tempat rapat serta keterangan singkat tentang hal-hal yang akan dibicarakan. --- 4. Rapat Pengawas diadakan ditempat kedudukan yayasan atau --- ditempat lain dalam wilayah hukum Republik Indonesia dengan --- persetujuan Pembina. --- 5. Rapat pengawas dipimpin oleh ketua pengawas atau apabila ketua ---- tidak hadir atau berhalangan, karena sebab apapun yang tidak perlu dibuktikan terhadap pihak ketiga, maka rapat dipimpin oleh seorang anggota pengawas yang dipilih oleh dari antara mereka yang hadir : -- 6. Seorang Pengawas dapat diwakili dalam Rapat Pengawas hanya oleh

(24)

7. Rapat pengawas adalah sah jikalau lebih dari ½ (satu per dua) dari jumlah anggota pengawas hadir dan atau diwakili, anggota pengawas dapat diwakili dalam rapat hanya oleh anggota pengawas lainnya --- dengan surat kuasa. --- 8. Semua keputusan rapat pengawas diambil berdasarkan musyawarah untuk mufakat. --- Dalam hal keputusan secara musyawarah untuk mufakat tidak --- tercapai maka keputusan diambil dengan pemungutan suara --- berdasarkan suara setuju lebih dari ½ (satu per dua) dari jumlah --- suara yang dikeluarkan dengan sah dalam rapat. --- Setiap anggota pengawas dalam rapat berhak mengeluarkan 1 (satu) -- suara ditambah 1 (satu) suara untuk setiap anggota pengawas yang -- diwakilinya dalam rapat. --- 9. Dalam hal semua suara setuju dan tidak setuju sama banyak, maka usul ditolak, kecuali mengenai diri orang dilakukan surat suara --- tertutup tanpa tanda tangan, sedangkan pemungutan suara mengenai hal-hal laindilakukan secara terbuka, kecuali ketua rapat menentukan lain dan tidak ada keberatan dari yang hadir. --- 10. Suara abstain dan suara yang tidak sah tidak dihitung dalam --- menentukan jumlah suara yang dikeluarkan. --- 11. Segala sesuatu yang dibicarakan dan diputuskan dalam rapat harus -- dibuat risalah rapat yang wajib ditandatangani oleh ketua rapat dan oleh seorang anggota pengawas yang ditunjukkan oleh rapat untuk --- maksud itu; ---

(25)

Penanda-tanganan tersebut tidak disyaratkan apabila risalah rapat dibuat oleh Notaris. --- 12. Pengawas dapat pula mengambil keputusan yang sah dan mengikat tanpa menyelenggarakan rapat dengan, ketentuan semua anggota ---- pengawas telah diberitahu secara tertulis tentang usul yang --- bersangkutan dan mereka semua menyetujui dengan menandatangani usul tersebut; --- Keputusan yang diambil dengan cara demikian mempunyai kekuatan yang sama dengan keputusan yang diambil dengan sah dalam Rapat Pengawas. --- --- KORUM, HAK SUARA DAN KEPUTUSAN --- --- Pasal 19 --- 1. a. Kecuali ditentukan lain dalam Anggaran Dasar, Rapat Pembina

adalah sah jika lebih dari ½ (satu per dua) jumlah anggota Pembina hadir atau diwakili dalam rapat. --- b. Semua Keputusan Rapat Pembina diambil berdasarkan --- musyawarah untuk mufakat. Dalam hal keputusan secara --- musyawarah untuk mufakat tidak tercapai, maka keputusan ---- diambil dengan pemungutan suara setuju lebih dari ½ (satu per dua) jumlah anggota Pembina. --- c. Apabila jumlah suara setuju dan tidak setuju sama banyak --- maka usul ditolak. --- 2. Anggota Pembina dapat diwakili dalam rapat hanya oleh anggota --- Pembina lainnya dengan surat kuasa. ---

(26)

3. Ketua rapat berhak meminta agar surat kuasa untuk mewakili --- anggota Pembina diperlihatkan kepadanya pada waktu rapat yang ---- diadakan. --- 4. Dalam rapat semua anggota Pembina yang hadir berhak --- mengeluarkan 1 (satu) suara untuk setiap anggota Pembina lain yang diwakilinya. --- 5. Pemungutan suara mengenai diri orang dilakukan surat suara --- tertutup tanpa tanda tangan, sedangkan pemungutan suara mengenai hal lain dilakukan secara terbuka, kecuali ketua rapat menentukan -- lain tanpa ada keberatan dari yang hadir. --- 6. Suara abstain dan suara yang tidak sah tidak dihitung dalam --- menentukan jumlah suara yang dikeluarkan. --- 7. Pembina dapat pula mengambil keputusan yang sah dan mengikat ---- tanpa menyelenggarakan rapat Pembina, dengan ketentuan semua ---- anggota pengawas telah diberitahu secara tertulis tentang usul yang -- bersangkutan dan mereka semua menyetujui dengan menanda- --- tangani usul tersebut. --- Keputusan yang diambil dengan cara demikian mempunyai kekuatan yang sama dengan keputusan yang diambil dengan sah dalam rapat -- Pembina. --- --- TAHUN BUKU --- --- Pasal 20 ---

(27)

1. Tahun buku Yayasan dinilai dari tanggal 1 (satu) Januari sampai --- dengan tanggal 31 (tiga puluh satu) Desember. Pada akhir Desember - tiap tahun, buku Yayasan ditutup. --- Untuk pertama kalinya tahun buku yayasan dimulai pada tanggal dari akta pendirian yayasan ini dan ditutup pada akhir bulan Desember --- tahun dua ribu enam belas (2016). --- 2. Pengurus diwajibkan untuk menyusun secara tertulis laporan --- tahunan paling lambat 5 (lima) bulan setelah berakhirnya tahun --- buku; --- 3. Laporan tahunan memuat sekurangnya : --- a. Laporan keadaan dan kegiatan yayasan selama tahun buku yang lalu serta hasil yang dicapai : --- b. Laporan keuangan yang terdiri atas laporan posisi keuangan ---- pada akhir periode laporan aktivitas, laporan arus kas dan --- catatan laporan keuangan; --- c. Transaksi yang menimbulkan hak dan kewajiban bagi yayasan.- 4. Laporan tahunan wajib ditandatangani oleh pengurus dan pengawas,

dalam hal ini terdapat anggota pengurus atau pengawas yang tidak --- menandatangani laporan tersebut maka yang bersangkutan harus ---- menyebutkan alasan secara tertulis. ; --- 5. Laporan tahunan disahkan oleh Pembina dalam Rapat Tahunan ---

Pembina; --- 6. Pengesahan atas laporan tahunan oleh rapat Pembina dalam ayat 5

(28)

kepada pengurus atas tindakan pengurusan dan kepada pengawas --- atas tindakan pengawas yang dilakukan dalam tahun buku yang --- lampau, sepanjang tindakan tersebut tercermin dari laporan tahunan tersebut; --- --- LAPORAN TAHUNAN --- --- Pasal 21 --- 1. Pengurus diwajibkan untuk menyusun secara tertulis laporan --- tahunan paling lambat 5 (lima) bulan setelah berakhirnya tahun --- buku. --- 2. Laporan tahunan memuat sekurangnya : --- a. Laporan keadaan dan kegiatan Yayasan selama tahun buku yang lalu serta hasil yang telah dicapai. --- b. Laporan keuangan yang terdiri atas laporan posisi keungan pada akhir periode, laporan aktivitas, laporan arus kas dan catatan ---- laporan keuangan. --- c. Transaksi yang menimbulkan hak dan kewajiban bagi Yayasan. 3. Laporan tahunan wajib ditanda-tangani oleh pengurus dan pengawas.

Dalam hal terdapat anggota pengurus atau pengawas yang tidak --- menandatangani laporan tersebut, maka yang bersangkutan harus --- menyebutkan alasan secara tertulis. --- 4. Laporan tahunan disahkan oleh Pembina dalam rapat tahunan --- Pembina. --- 5. Pengesahan atas laporan tahunan oleh rapat Pembina dalam ayat 4 -- di atas berarti pemberian pelunasan dan pembebasan sepenuhnya ----

(29)

kepada pengurus atas tindakan pengurus dan kepada pengawas atas tindakan pengawasan yang dilakukan dalam tahun buku yang --- lampau, sepanjang tindakan tersebut tercermin dari laporan tahunan tersebut. --- 6. Ikhtisar laporan tahunan yayasan disusun sesuai dengan standar ---- akuntansi keuangan yang berlaku dan diumumkan pada papan --- pengumuman di kantor yayasan. --- 7. Ikhtisar laporan tahunan tersebut wajib diumumkan dalam surat --- kabar harian berbahasa Indonesia apabila yayasan : --- a. Memperoleh bantuan Negara Republik Indonesia, bantuan luar

--negeri, atau pihak lain sebesar Rp. 500.000.000.- (lima ratus juta rupiah). --- b. Mempunyai kekayaan diluar wakaf, sebesar Rp. 20.000.000.- ---- (dua puluh juta rupiah) atau lebih. --- --- PENGUBAHAN ANGGARAN DASAR --- --- Pasal 22 --- 1. Keputusan untuk mengubah anggaran dasar Yayasan hanya sah ---

apabila diambil oleh rapat Pembina yang dihadiri oleh paling sedikit -- 2/3 (dua per tiga) dari jumlah anggota Pembina; --- 2. Keputusan rapat yang dimaksud dalam ayat 1 harus diambil --- berdasarkan musyawarah untuk mufakat, dalam hal keputusan --- secara musyawarah untuk mencapai mufakat tidak tercapai, maka --- keputusan diambil dengan pemungutan suara berdasarkan suara ---

(30)

setuju paling sedikit 2/3 (dua per tiga) dari seluruh jumlah anggota Pembina yang hadir dan atau diwakili dalam rapat; --- 3. Dalam hal korum sebagaimana yang dimaksud dalam ayat 1 diatas --- tidak tercapai maka rapat Pembina ketua dapat diselenggarakan --- paling cepat 3 (tiga) hari setelah rapat pertama. --- Rapat Pembina kedua sah apabila dalam rapat hadir atau diwakili ---- lebih dari ½ (satu perdua) jumlah anggota Pembina dan keputusan tersebut sah, apabila diambil berdasarkan musyawarah untuk --- mufakat. Dalam hal keputusan musyawarah untuk mufakat tidak ---- tercapai, maka keputusan diambil dengan pemungutan suara --- berdasarkan persetujuan suara terbanyak dari jumlah anggota --- Pembina yang hadir atau diwakili dalam rapat; --- 4. Perubahan Anggaran Dasar dilakukan dengan akta Notaris dan dibuat dalam bahasa Indonesia. --- Perubahan Anggaran Dasar tidak dapat dilakukan terhadap maksud - dan tujuan yayasan. --- 5. Perubahan Anggaran Dasar Yayasan yang meliputi nama dan kegiatan yayasan usaha untuk mendapat persetujuan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia. --- 6. Perubahan Anggaran Dasar Yayasan mengenai hal lain dari yang ---- dimaksud dalam ayat 5 cukup diberitahukan kepada Menteri --- Kehakiman dan Hak Asasi Manusia; --- 7. Perubahan Anggaran Dasar tidak dapat dilakukan pada saat yayasan dinyatakan pailit, kecuali atas persetujuan curator. ---

(31)

--- PENGGABUNGAN --- --- Pasal 23 --- 1. Penggabungan yayasan dapat dilakukan dengan menggabungkan --- Yayasan dengan Yayasan lain yang telah ada dan mengakibatkan --- Yayasan yang menggabungkan diri menjadi bubar dan seluruh aset serta kewajiban yayasan yang menggabungkan diri beralih kepada ---- yayasan yang menerima penggabungan; --- 2. Penggabungan Yayasan dapat dilakukan dengan memperhatikan : ---

a. Ketidakmampuan yayasan melaksanakan kegiatan tanpa --- dukungan yayasan lain; --- b. Yayasan yang menerima penggabungan dan yang akan --- menggabungkan diri mempunyai kegiatan yang sejenis; --- c. Yayasan yang menggabungkan diri tidak pernah melakukan ---- perbuatan yang bertentangan dengan anggaran Dasarnya, --- ketertiban umum, dan kesusilaan. --- 3. Pengurus dari masing-masing Yayasan yang akan menggabungkan ---

diri dan yang akan menerima penggabungan menyusun rancangan --- penggabungan dengan persetujuan pengawas untuk diajukan kepada masing-masing Pembina; --- 4. Rapat Pembina masing-masing menyetujui : --- a. Penggabungan : --- b. Rancangan penggabungan ; --- c. Rancangan akta penggabungan; ---

(32)

d. Pengubahan anggaran dasar (khusus untuk rapat Pembina dari yayasan yang menerima penggabungan, jika perlu); --- 5. Rapat Pembina dimaksud dalam ayat 4 adalah sah jika dalam rapat

hadir atau diwakili paling sedikit ¾ (tiga per empat) dari jumlah --- anggota Pembina. Semua keputusan rapat harus diambil berdasarkan musyawarah untuk mufakat; --- Dalam hal keputusan secara musyawarah untuk mufakat tidak --- tercapai, maka keputusan diambil dengan pemungutan suara --- berdasarkan suara setuju paling sedikit ¾ (tiga per empat) dari jumlah anggota Pembina yang hadir atau diwakili dalam rapat; --- 6. Akta pengubahan Anggaran Dasar Yayasan yang menerima --- penggabungan (jika ada) wajib disampaikan kepada Menteri --- Kehakiman dan Hak Asasi Manuasia untuk mendapatkan --- persetujuan. Permohonan persetujuan perubahan Anggaran Dasar ---- tersebut wajib dilampiri akta penggabungan; --- 7. Penggabungan tanpa perubahan Anggaran Dasar atau penggabungan dengan perubahan Anggaran Dasar dari Yayasan yang menerima --- penggabungan yang tidak memerlukan persetujuan Menteri berlaku -- sejak tanggal ditanda tanganinya akta penggabungan atau suatu --- tanggal lain yang ditetapkan dalam akta penggabungan, sedangkan ---- penggabungan dengan pengubahan Anggaran Dasar Yayasan yang --- menerima penggabungan yang memerlukan persetujuan Menteri terjadi sejak tanggal persetujuan Menteri; --- 8. Pengurus yayasan yang menerima penggabungan wajib ---

(33)

mengumumkan hasil penggabungan dalam surat kabar harian --- berbahasa Indonesia paling lambat 30 (tiga puluh) hari terhitung sejak berlakunya penggabungan; --- --- PEMBUBARAN --- --- Pasal 24 --- 1. Keputusan untuk pembubaran Yayasan hanya dapat diambil dari ----

usul Pengurus bilamana ternyata bahwa : --- a. Tujuan Yayasan telah tercapai atau kekayaan Yayasan telah --- habis atau sedemikian kurangnya sehingga menurut pengurus, yayasaan tidak dapat mencapai maksud dan tujuannya; --- 2. Keputusan untuk membubarkan Yayasan adalah sah jika dalam rapat Pembina hadir atau diwakili oleh ¾ (tiga per empat) dari jumlah ---anggota Pembina semua keputusan rapat harus diambil berdasarkan musyawarah untuk mufakat tidak tercapai, maka keputusan diambil dengan pemungutan suara berdasarkan suara setuju paling sedikit ¾ (tiga per empat) dari jumlah anggota Pembina yang hadir atau diwakili dalam rapat; --- 3. Dalam hal yayasan bubar karena jangka waktu yang ditetapkan --- dalam pasal 2 anggaran dasar berakhir atau alasan sebagaimana --- dimaksud dalam pasal 22 ayat 1, Pembina menunjuk likuidator untuk membereskan kekayaan yayasan, dalam hal tidak ditunjuk likuidator, pengurus bertindak selaku likuidator; --- 4. Likuidator atau curator (dalam hal Yayasan dinyatakan pailit) yang ---

(34)

bubar atau dibubarkan, paling lambat 5 (lima) hari terhitung sejak tanggal penunjukan wajib mengumumkan pembubaran Yayasan dan - proses likuidasinya dalam surat kabar harian berbahasa Indonesia; - 5. Likuidator dalam jangka waktu paling lambat 7 (tujuh) hari terhitung sejak tanggal proses likuidasi berakhir wajib melaporkan pembubaran Yayasan kepada Pembina; --- --- RAPAT PENGGABUNGAN --- --- Pasal 25 --- 1. Rapat gabungan adalah rapat yang diadakan oleh Pengurus dan

---Pengawas untk mengangkat Pembina, apabila yayasan tidak lagi --- mempunyai Pembina. --- 2. Rapat gabungan yang dimaksud dalam pasal 6 ayat 8 anggaran dasar ini diadakan dalam waktu 30 (tiga puluh) hari sejak terjadinya --- lowongan Pembina: --- 3. Rapat gabungan pengawas dan pengurus diadakan ditempat --- kedudukan yayasan. --- 4. Panggilan untuk rapat gabungan dilakukan oleh pengurus dengan ---- surat tercatat sekurangnya 7 (tujuh) hari sebelum tanggal rapat --- diadakan dengan menyebutkan hari, tanggal, waktu dan tempat rapat; 5. Rapat gabungan dipimpin oleh ketua Pengurus, dalam hal ketua ---

pengurus tidak hadir atau berhalangan karena sebab apapun yang --- tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga, maka rapat gabungan --- tersebut dipimpin oleh seorang anggota pengawas yang dipilih oleh dari antara anggota pengawas yang hadir dalam rapat; ---

(35)

6. Rapat gabungan adalah sah apabila dalam rapat hadir atau diwakili paling sedikit 2/3 (dua per tiga) dari jumlah masing-masing anggota pengawas dan anggota Pengurus; --- 7. Semua keputusan rapat gabungan harus diambil berdasarkan --- musyawarah untuk mufakat dan apabila musyawarah untuk mufakat tidak tercapai, maka keputusan diambil dengan pemungutan suara berdasarkan suara setuju paling sedikit 2/3 (dua per tiga) dari jumlah suara yang dikeluarkan secara sah dalam rapat yang dihitung dari masing-masing jumlah anggota pengawas dan jumlah anggota --- pengurus; --- 8. Masing-masing anggota pengawas hanya dapat diwakili oleh anggota --- pengawas lainnya dengan surat kuasa. Demikian pula masingmasing -anggota pengurus hanya dapat diwakili oleh -anggota pengurus lainnya dengan Surat Kuasa. Pengawas dan anggota pengurus berhak --- mengeluarkan satu suara dan tambahan satu suara untuk setiap --- anggota pengawas dan anggota pengurus lainnya yang diwakili dengan sutar kuasa. --- 9. Segala sesuatu yang dibicarakan dan diputuskan dalam rapat --- gabungan harus dibuat risalah rapat yang wajib ditandatangani oleh ketua Rapat dan salah seorang anggota Pengurus yang ditunjuk oleh rapat untuk maksud itu : --- Penanda-tanganan tersebut tidak disyaratkan apabila risala rapat --- dibuat oleh Notaris. --- --- PENGGUNAAN KEKAYAAN SISA LIKUIDASI ---

(36)

--- Pasal 26 --- 1. Pembina akan menentukan penggunaan hasil sisa likuidasi dengan ---- memperhatikan maksud dan tujuan Yayasan; --- 2. Kekayaan sisa hasil likuidasi diserahkan kepada yayasan lain yang --- mempunyai maksud dan tujuan yang sama dengan yayasan. --- 3. Kekayaan sisa hasil likuidasi sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) dapat diserahkan kepada badan hukum lain yang melakukan kegiatan yang sama dengan yayasan, apabila hal tersebut diatur dalam undang-undang yang berlaku bagi badan hukum tersebut. --- 4. Dalam hal hasil sisa likuidasi tidak diserahkan kepada Yayasan lain --- yang mempunyai maksud dan tujuan yang sama sebagaimana --- dimaksud didalam ayat 2, maka sisa kekayaan tersebut diserahkan --- kepada Negara dan penggunaannya dilakukan sesuai dengan maksud - dan tujuan Yayasan; --- --- PENUTUP --- --- Pasal 27 --- Semua hal yang tidak atau belum cukup diatur dalam anggaran dasar ini atau dalam Anggaran Rumah Tangga maupun dalam peraturan lain, akan diputuskan oleh Pembina, selanjutnya para penghadap menerangkan --- bahwa : --- I. Menyimpang dari ketentuan Pasal 6, Pasal 10 dan Pasal 13 Anggaran Dasar untuk pertama kalinya susunan anggota Pembina, Pengurus dan Pengawas Yayasan adalah sebagai berikut : ---

(37)

A. PEMBINA : --- 1. Ketua : Tuan Professor Doktor Haji MUHAMMAD -- FARIED WADJEDY, LC, Magister Agama, -- (dalam Kartu Tanda Penduduk tertulis AG. -- Prof. Dr. H. M. Faried Wadjedy, LC, MA), --- lahir di Lapasu pada tanggal 22-06-1943 ---- (dua puluh dua bulan Juni tahun seribu ---- sembilan ratus empat puluh tiga), Warga ---- Negara Indonesia, bertempat tinggal di --- Mangkoso, kelurahan Mangkoso, kecamatan Soppeng Riaja, kabupaten Barru. Pemegang - Kartu Tanda Penduduk Nomor : --- 7311042206430001. --- 2. Anggota : Tuan Professor Doktor Haji ABDUL RAHIM

ARSYAD, Magister Agama --- dalam Kartu Tanda Penduduk tertulis Prof. -- Dr. H. Abd. Rahim Arsyad, MA), lahir ---di Sidrap pada tanggal 17-07-1950 (tujuh ---- belas bulan Juli tahun seribu sembilan ratus lima puluh), Warga Negara Indonesia, Dosen, bertempat tinggal di Jalan Amal Bakti, --- Rukun Tetangga 002, Rukun Warga 002, ---- kelurahan Bukit Harapan, kecamatan ---

(38)

Soreang, Kota Pare-pare. Pemegang Kartu --- Tanda Penduduk Nomor : --- 7372031707500006. --- B. PENGURUS : ---

1. Ketua : Tuan Professor Doktor Haji Andi SYAMSUL BAHRI GALIGO, Magister Agama, --- (dalam Kartu Tanda Penduduk tertulis A. ----SYAMSUL BAHRI A. GALIGO), lahir di Siwa -- Wajo pada tanggal 04-05-1955 (empat bulan Mei tahun seribu sembilan ratus lima puluh lima), Warga Negara Indonesia, Dosen, --- bertempat tinggal di BTN Pondok Indah A ---- Nomor 15, Rukun Tetangga 003, Rukun --- Warga 003, Kelurahan Lumpue, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Pare pare. Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor : --- 7372040405550001. --- 2. Wakil Ketua : Tuan Doktorandus Haji MUHAMMAD ALWI

NAWAWI, Magister Pendidikan, --- sebagaimana tersebut diatas. --- 3. Sekretaris : Tuan Haji HELMY ALI YAFIE (dalam Kartu

Tanda Penduduk tertulis HELMY ALI), --- Sebagaimana tersebut diatas. --- 4. Wakil Sekretaris : Tuan Doktorandus Haji ABDUL RAHMAN

(39)

BAHNADI, Sarjana Agama (dalam Kartu --- Tanda Penduduk tertulis ABD. RAHMAN, --- S.Ag), lahir di Lappariaja pada tanggal --- 31-01-1973 (tiga puluh satu bulan Januari - tahun seribu Sembilan ratus tujuh puluh ---- tiga), Warga Negara Indonesia, bertempat ---- tinggal di Kompleks UMI Blok P1 Nomor 10, Rukun Tetangga 004, Rukun Warga 009, ---- Kelurahan Karampuang, Kecamatan --- Panakkukang, Kota Makassar. Pemegang ---- Kartu Tanda Penduduk Nomor : --- 7371093101730009. --- 5. Bendahara : Tuan Haji ABDUL RAHMAN, Sarjana --- Hukum (dalam Kartu Tanda Penduduk --- tertulis H. ABDUL RAHMAN, SH), lahir di ---- Samarinda pada tanggal 05-04-1965 (lima --- bulan April tahun seribu sembilan ratus --- enam puluh lima), Warga Negara Indonesia, Karyawan Swasta, bertempat tinggal di Jalan Soekarno Hatta, Rukun Tetangga 012, --- kelurahan Tani Aman, kecamatan Loa Janan Ilir, kota Makassar. Pegang Kartu Tanda -- Penduduk Nomor : 6472020504650008. ----

(40)

6. Wakil Bendahara : HAJI MUSLIM SALAM, lahir Pare-pare pada tanggal 13-05-1959 (tiga belas bulan Mei tahun seribu Sembilan ratus lima puluh Sembilan), Karyawan Swasta, bertempat tinggal di BTN Antang Raya Blok K Nomor 16, Rukun Tetangga 003, Rukun Warga 008 Kelurahan Antang, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor 7371121305590003. --- C. PENGAWAS :

1. Ketua : Tuan Haji Muhammad Yahya, LC, Magister Pendidikan (dalam Kartu Tanda Penduduk - tertulis MUHAMMAD YAHYA BIN AHMAD), - lahir di Bonto Cini pada tanggal 15-05-1959 (lima belas bulan Mei tahun seribu sembilan ratus lima puluh sembilan), Warga Negara --- Indonesia, bertempat tinggal di Bumi --- Permata Hijau jalan Bumi 11 blok A.11 --- Nomor 12, Rukun Tetangga 004, Rukun --- Warga 020, kelurahan Gunung Sari, --- kecamatan Rappocini, kota Makassar. --- Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor : -- 7371131505590005. ---

(41)

2. Anggota I : Tuan AHMAD RASYID ANDI SAID, Sarjana Sastra (dalam Kartu Tanda Penduduk --- tertulis AHMAD RASYID A. SAID, SS), lahir di Mangkoso pada tanggal 21-10-1967 (dua - puluh satu bulan Oktober tahun seribu --- sembilan ratus enam puluh tujuh), Warga Negara Indonesia, bertempat tinggal di --- Mangkoso, Rukun Tetangga 002, kelurahan - Mangkoso, kecamatan Soppeng Riaja, --- kabupaten Barru. Pemegang Kartu Tanda ---- Penduduk Nomor : 7311042110670001. --- 3. Anggota II : Tuan Doktorandus Haji Muhammad Kasim Rajab, Magister Pendidikan (dalam Kartu -- Tanda Penduduk tertulis M KASIM R), lahir - di Jeneponto pada tanggal 31-12-1956 (tiga puluh satu bulan Desember tahun seribu ---- sembilan ratus lima puluh enam), warga --- Negara Indonesia, bertempat tinggal di Jalan Rajawali I Lorong 10 Nomor 43, Rukun --- Tetangga 005, Rukun Warga 005, kelurahan Lette, kecamatan Mariso, kota Makassar. ---- Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor : -- 73710131125600012 .---

(42)

Pengangkatan-pengangkatan mana menurut keterangan para penghadap -- telah diterima baik oleh masing-masing bersangkutan. --- Baik bersama-sama maupun sendiri-sendiri dengan hak untuk --- memindahkan kekuasaan ini kepada orang lain dikuasakan untuk --- pengesahan atas akta pendirian ini dari instansi yang berwenang untuk --- mengadakan perubahan dan atau penambahan atas akta pendirian ini ---- bilamana hal tersebut disyaratkan oleh pihak yang berwenang dalam --- rangka pemberian pengesahan atas akta ini, serta selanjutnya untuk --- mengajukan dan menandatangani semua permohonan dan dokumen --- lainnya untuk memilih tempat kedudukan dan untuk melaksanakan --- tindakan lain yang mungkin diperlukan dari segala sesuatu yang diuraikan diatas ; --- --- DEMIKIAN AKTA INI --- Dibuat dalam minuta dan diselesaikan di Sungguminasa pada hari ini, ----tanggal, bulan dan tahun tersebut pada permulaan akta ini dengan --- dihadiri oleh : --- 1. Nyonya RAHMAWATY D, lahir di Soppeng pada tanggal 27-05-1974 (dua puluh tujuh bulan Mei tahun seribu Sembilan ratus tujuh puluh empat), bertempat tinggal di BTN Bakolu, Kelurahan Pangkabinanga, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa. Warga Negara Indonesia, Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor : 730607 670574 00011. --- 2. Tuan IRFAN IFANDI, Sarjana Hukum, lahir di Sungguminasa pada tanggal 04-08-1986 (empat bulan Agustus tahun seribu sembilan ratus ---

(43)

delapan puluh enam), bertempat tinggal di Jalan Sirajuddin Rani Lorong 01 Nomor 33, Kelurahan Bonto-Bontoa, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa. Warga Negara Indonesia. Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor : 730608040886005. --- - Keduanya pegawai kantor Notaris sebagai para saksi. --- Segera sesudah dibacakan akta ini oleh saya, Notaris kepada para --- penghadap serta para saksi maka akta ini ditandatangani oleh para --- penghadap, para saksi dan saya, Notaris. --- Dibuat dengan tiga perubahan yaitu tiga tambahan, tujuh coretan dan --- lima gantian. --- - Asli Akta ini dibuat dengan secukupnya. --- - Dikeluarkan sebagai Salinan. ---

(44)
(45)

Referensi

Dokumen terkait

adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi dan atau komponen lain ke dalam air oleh kegiatan manusia, sehingga kualitas air turun sampai ke

Seperti halnya ketika kita dapat bersabar terhadap cobaan yang kita alami, tentunya hati kita akan terasa tentram, apabila kita dapat bersyukur terhadap segala sesuatu

Ketentuan pasal 1131 KUH Perdata merupakan salah satu ketentuan pokok dalam hukum jaminan, yaitu mengatur tentang kedudukan harta pihak yang berutang (pihak

[r]

Dalam mengkaji kohesi dalam wacana penulisan oleh penutur jati bahasa Inggeris Hartnett (1980) dan Witte & Faidgley (1981) mendapati bahawa lima karangan baik secara holistik

(b) Apa-apa liability perundangan daripada apa-apa sifat pun secara langsung atau tidak langsung menyebabkan atau menyumbang kepada oleh atau hasil daripada sinaran pengionan

Mereka (ulama NU) telah banyak mengambil keputusan hukum Islam dengan jalan melakukan bahstul masail (mencari solusi dari sebuah masalah) dengan banyak merujuk

Tetanus neonatorum adalah:merupakan penyakit pada bayi baru lahir yang bukan karena trauma Tetanus neonatorum adalah:merupakan penyakit pada bayi baru lahir yang bukan karena