• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Bekerja dan Kebiasaan Merokok dengan Kapasitas Vital Paru (KVP) dan Volume Ekspirasi Paksa Satu Detik (VEP1) pada Supir Angkutan Umum di Terminal Amplas Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan Bekerja dan Kebiasaan Merokok dengan Kapasitas Vital Paru (KVP) dan Volume Ekspirasi Paksa Satu Detik (VEP1) pada Supir Angkutan Umum di Terminal Amplas Medan"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ii

ABSTRAK

Individu yang sering bekerja di wilayah yang sering terpapar polusi dan zat pencemar lebih rentan untuk mengalami penurunan fungsi paru. Profesi supir angkutan umum sangat rentan untuk megalami penurunan fungsi paru karena setiap harinya mengalami kontak langsung dengan polusi udara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan antara faktor lama bekerja dan kebiasaan merokok dengan kapasitas vital paru (KVP) dan volume ekspirasi paksa satu detik (VEP1 ) pada supir angkutan umum di Terminal Amplas Kota Medan.

Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan disain potong lintang dan pengambilan sampel dengan teknik consecutive sampling. Jumlah subjek dalam penelitian ini adalah 100 supir angkutan umum di Terminal Amplas Kota Medan yang memenuhi kriteria inklusi. Data diperoleh dari pengisian lembar kuesioner dan hasil pemeriksaan spirometri yang dilakukan pada setiap subjek untuk menentukan fungsi restriksi paru (KVP) dan fungsi obstruksi paru (VEP1)

Dari hasil pengukuran diperoleh data bahwa terdapat 60 orang mempunyai gangguan restriksi paru dan 40 orang yang tidak mempunyai gangguan restriksi paru. Sedangkan hasil pengukuran terhadap obstruksi fungsi paru menunjukkan bahwa terdapat 55 orang yang mempunyai gangguan obstruksi paru dan 45 orang yang tidak mempunyai gangguan obstruksi paru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara lama bekerja dengan KVP (p = 0,01) maupun dengan VEP1 (p = 0,01). Analisis hubungan antara kebiasaan merokok dengan KVP dan VEP1 juga didapatkan hasil yang signifikan, yaitu dengan nilai p = 0,01 dan p = 0,04.

Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa faktor lama bekerja dan kebiasaan merokok berhubungan secara signifikan dengan fungsi paru restriksi dan obstruksi pada supir angkutan umum.

Kata kunci : KVP, FVC, VEP1, FEV1, supir angkutan umum, obstruksi, restriksi

(2)

iii

ABSTRACT

Individuals who often work in areas that are highly exposed to pollution and contaminants are more susceptible to have a decreased lung function. Public transportation drivers are very susceptible to have a decreased lung function because of daily contact with polluted air . The purpose of this study was to determine the relationship between duration of work and smoking habits with lung vital capacity (FVC) and forced expiratory volume in one second (FEV1)in

public transportation drivers at Medan Amplas Bus Station.

This was an analytic cross sectional study with consecutive sampling technique. This study involved 100 public transportation drivers who a re working at Medan Amplas Bus Station and met the inclusion criterias. The way of the sampling is using consecutive sampling technique. Datas were obtained by filling questionnaire and spirometry test that was performed on each subject to determine lung vital capacity (FVC) and forced expiratory volume in one second (FEV1).

From the measurement results, there were 60 persons who had restrictive lung disorder and 40 persons who did not have restrictive lung disorder . While from the result of obstructive lung function measurement, data showed that 55 persons had obstructive lung disorder and 45 persons had obstructive lung disorder. The result of this study showed that there was a significant relationship between duration of work with FVC (p = 0,01) and with FEV1 (p = 0,01). The

relationship between smoking habits with FVC and with FEV1 were also found to

be significant, with p = 0,01 and p = 0,04.

Based on the results of this study, it can be concluded that factors such as duration of work and smoking habits were significantly related to lung function (FVC and FEV1) in public transportation drivers.

Keywords: KVP, FVC, VEP1, FEV1, public transportation driver, obstruction,

restriction

Referensi

Dokumen terkait

dalam menyelesaikan Pendidikan Tingkat Sarjana (Strata - 1) pada Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Diponegoro. Disusun

Maksudnya dari pada mencari suami/istri yang tepat akan banyak menemukan hal-hal yang tidak sesuai dengan harapan, dan saat ini beberapa orang yang saya kenal

Pajak merupakan salah satu sumber penerimaan Negara yang sangat penting artinya bagi pelaksanaan dan peningkatan pembangunan nasional sebagai pengalaman pancasila

Hati pada tikus model dibetes yang masih menunjukkan kadar gula darah tinggi saat pengambilan sampel organ pada pengamatan mikroskopik ditemukan beberapa perubahan, yaitu

Remote sensing is a suitable tool for estimating the spatial variability of crop canopy characteristics, such as canopy chlorophyll content (CCC) and green

KEY WORDS: Vegetation Coverage, Relative Leaf Area Index (RLAI), Normalized Difference Water Index (NDWI),

No 17 telah memperoleh persetujuan dari Menteri Negara Penanaman Modal dan Pembinaan BUMN nomor S-01/MDU.1- PBUMN/1999 tentang persetujuan Pendirian Anak Perusahaan PT Wijaya

There are many classification methods such as maximum likelihood classifier (MLC), Supported Vector Machine (SVM) and decision tree which have been used in mapping crop