• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGABDIAN MASYARAKAT : PEMERIKSAAN KESEHATAN GRATIS PADA ERA PANDEMI COVID-19 DI TENGAH TANI, CIREBON

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGABDIAN MASYARAKAT : PEMERIKSAAN KESEHATAN GRATIS PADA ERA PANDEMI COVID-19 DI TENGAH TANI, CIREBON"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

95

PENGABDIAN MASYARAKAT : PEMERIKSAAN KESEHATAN GRATIS PADA ERA PANDEMI COVID-19 DI TENGAH TANI, CIREBON

Akhmad Sufyan Muhaimin

1

, Adinda Dwi Nurlestari

2

, Aulia Faatin Durrotun Nasihah

3

, Gina Firdaus

4

, Laila Listiana Ulya

5

, Resyanti Agustina

6

Universitas Negeri Semarang, Indonesia

sufyan1610@students.unnes.ac.id

1

; adindadwinurlestari@students.unnes.ac.id

2

;

auliafaatin@gmail.com

3

; ginafirdaus@students.unnes.ac.id

4

; lailalistianaulya@mail.unnes.ac.id

5

; resyaagustina11@students.unnes.ac.id

6

;

Abstrak

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa pemeriksaan kesehatan gratis untuk warga Karang Birai, Desa Dawuan, Kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon bertujuan untuk mengetahui kesehatan warga dan mengingatkan akan pentingnya menjaga kebugaran badan pada musim pandemi Covid-19 sehingga terhindar dari Covid-19 di lingkungan sekitar. Target dari pemeriksaan kesehatan ini adalah warga RT 05 RW 03 Desa Dawuan dengan memeriksakan tekanan darah, kadar gula dalam darah, korestrol, dan asam urat secara gratis. Metode yang dilaksanakan dalam pemeriksaan kesehatan ini adalah dengan berkolaborasi dengan beberapa mahasiswi Politeknik Kesehatan Tasikmalaya. Pelaksanaan program kerja ini dengan memberikan informasi terkait acara ini kepada warga secara lisan di forum warga, lalu melakukan pendaftaran tanpa dipungut biaya, selanjutnya pemeriksaan dilakukan di salah satu rumah warga dengan memperhatikan protokol kesehatan yang dianjurkan, dan memberikan pelayanan pemeriksaan dan konsultasi kesehatan.

Kata Kunci : pengabdian masyarakat; pemeriksaan kesehatan; tekanan darah; kolesterol; gula darah;

asam urat

Community service activities in the form of free health checks for residents of Karang Birai, Dawuan Village, Tengah Tani District, Cirebon Regency aim to determine the health of residents and remind them of the importance of maintaining physical fitness during the Covid-19 pandemic season so that they can avoid Covid-19 in the surrounding environment. The target of this health check is residents of RT 05 RW 03 Dawuan Village by having their blood pressure, blood sugar, cholesterol, and uric acid checked for free. The method used in this medical examination is to collaborate with several students of the Tasikmalaya Health Polytechnic. The implementation of this work program is by providing information related to this event to residents orally at the citizen forum, then registering free of charge, then the examination is carried out at one of the residents' houses by observing recommended health protocols, and providing health examination and consultation services.

Keywords : pengabdian masyarakat; pemeriksaan kesehatan; tekanan darah; kolesterol; gula darah;

asam urat

(2)

96

PENDAHULUAN

Pembangunan kesehatan di Indonesia bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang. Dalam mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal sebagai salah satu unsur kesejahteraan sebagaimana yang dimaksud dalam pembukaan Undang- Undang Dasar 1945.

Keberhasilan pembangunan yang meliputi berbagai aspek kehidupan masyarakat tidak bisa terlepas dari keberhasilan pembangunan di bidang kesehatan. Pembangunan di bidang kesehatan meliputi berbagai aspek diantaranya adalah meningkatkan mutu sumber daya manusia dan lingkungan yang saling mendukung dengan pendekatan paradigma sehat yang memberikan prioritas pada upaya peningkatan kesehatan, pencegahan, penyembuhan, pemulihan dan pemeliharaan kesehatan.

Seperti yang tertuang di dalam GBHN, selain usaha-usaha pencegahan penyakit, tidak kalah pentingnya adalah usaha penyembuhan dan pemulihan penyakit. Usaha penyembuhan akan terkait erat dengan pemeriksaan dini dan pengobatan penyakit.

Namun terkadang karena alasan jarak fasilitas pelayanan kesehatan yang jauh atau alasan ekonomi karena biaya pemeriksaan dan pengobatan yang tidak bisa dijangkau membuat masyarakat enggan untuk memeriksakan kesehatannya.

Mewujudkan peningkatan derajat kesehatan masyarakat melalui pemeliharaan kesehatan yang paripurna diperlukan upaya bersama dari seluruh lapisan masyarakat.

Perilaku yang sehat dan kemampuan masyarakat untuk memilih dan mendapatkan pelayanan kesehatan yang bermutu sangat menentukan keberhasilan pembangunan kesehatan.

Oleh karena itu, salah satu upaya kesehatan pokok atau misi sektor kesehatan adalah mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat. Hal inilah yang menjadi dasar pemikiran Kuliah Kerja Nyata Bersama Melawan Covid-19 Universitas Negeri Semarang untuk melaksanakan pengabdian masyarakat dalam bentuk pemeriksaan kesehatan gratis meliputi cek tekanan darah,

kolesterol, gula darah (diabetes melitus), dan asam urat pada warga di Desa Dawuan Kecamatan Tengah Tani Kabupaten Cirebon.

KAJIAN PUSTAKA Tekanan Darah

Tekanan darah adalah gaya atau dorongan darah ke dinding arteri saat darah dipompa keluar dari jantung ke seluruh tubuh (Palmer, 2007). Sedangkan menurut Sheps (2005) tekanan darah adalah tenaga yang terdapat pada dinding arteri saat darah dialirkan.

Tenaga ini yang mempertahankan aliran darah dalam arteri tetap lancar. Menurut Hayens (2003), tekanan darah timbul ketika bersikulasi di dalam pembuluh darah. Organ jantung dan pembuluh darah berperan penting dalam proses tersebut, dimana jantung sebagai pompa muskular yang menyuplai tekanan untuk menggerakkan darah dan pembuluh darah yang memiliki dinding elastis dan ketahanan yang kuat.

Tekanan darah adalah tekanan dari darah yang dipompa oleh jantung terhadap dinding arteri. Tekanan darah seseorang meliputi tekanan darah sistolik dan tekanan darah diastolik. Tekanan darah sistolik merupakan tekanan darah saat jantung menguncup.

Tekanan darah diastolik adalah tekanan darah saat jantung beristirahat. Menurut JNC 7, klasifikasi tekanan darah dibedakan menjadi 4, yaitu normal, prehipertensi, hipertensi stadium I, dan hipertensi stadium II.

Klasifikasi Tekanan Darah

Tekanan Sistolik dan Diastolik (mmHg) Normal Sistolik <120 dan

Diastolik <80 Prehipertensi Sistolik 120-139 dan

Diastolik 80-89 Hipertensi stadium I Sistolik 140-159 dan

Diastolik 90-99 Hipertensi stadium II Sistolik >160 dan

Diastolik >100

Sumber : JNC 7 (The Seventh Report of the Joint National Committee on Prevention, Detection,

Evaluation, adn the Treatment of High Blood Pressure dalam Pudiastuti, 2011.

Gula Dalam Darah

Glukosa darah adalah gula yang terdapat

dalam darah yang terbentuk dari karbohidrat

(3)

97

dalam makanan dan disimpan sebagai

glikogen di hati dan otot rangka (Joyce, 2007). Gula darah terdiri dari glukosa, fruktosa, dan galaktosa. Glukosa merupakan gula monosakarida yang merupakan salah satu karbohidrat terpenting yang digunakan sebagai sumber tenaga bagi makhluk hidup.

Glukosa merupakan sumber energi utama bagi sel manusia. Fruktosa atau gula buah merupakan monosakarida yang ditemukan di banyak jenis tumbuhan yang bisa langsung diserap ke aliran darah selama pencernaan.

Galaktosa merupakan senyawa karbohidrat yang tergolong dalam monosakarida.

Galaktosa merupakan salah satu monomer pembentuk laktosa, senyawa ini dapat ditemukan pada susu. Galaktosa memiliki kemampuan menyerap di dalam darah.

Kolesterol

Kolesterol adalah suatu zat lemak yang beredar di dalam darah, diproduksi oleh hati dan sangat diperlukan oleh tubuh, tetapi kolesterol berlebih akan menimbulkan masalah terutama pada pembuluh darah jantung dan otak. Kolesterol yang diproduksi terdiri atas 2 jenis yaitu kolesterol HDL (High Density Lipoprotein) dan kolesterol LDL (Low Density Lipoprotein). Bila kolesterol LDL (Low Density Lipoprotein) jumlahnya berlebih, di dalam darah akan diendapkan pada dinding pembuluh darah dan membentuk bekuan yang dapat menyumbat pada dinding pembuluh darah, sedangkan kolesterol HDL berfungsi membersihkan pembuluh darah dari kolesterol LDL yang berlebihan (Sutanto, 2010).

Mengkonsumsi makanan yang tinggi lemak dan kolesterol bila tidak diimbangi dengan olah raga akan terjadi penimbunan lemak di tubuh, bila keadaan ini terus berlangsung dalam kehidupan sehari-hari maka akan berdampak kurang baik bagi kesehatan. Peningkatan kadar kolesterol dapat menimbulkan beberapa penyakit, seperti hipertensi, penyakit jantung koroner, dan penyumbatan pembuluh darah. Kadar kolesterol yang tinggi merupakan 56% faktor yang berkontribusi besar dalam penyebab terjadinya Penyakit Jantung Koroner (PJK) (Siswono, 2006).

Pencegahan yang harus dilakukan untuk menghindari terjadinya kadar kolesterol

tinggi, sangat penting untuk menjalani gaya hidup sehat, seperti berhenti merokok, rokok dapat merusak pembuluh darah dan mempercepat penumpukan plak di dalam pembuluh darah, mengonsumsi makanan sehat seperti makanan rendah garam, serta perbanyak asupan sayuran, buah, dan ikan, meningkatkan aktivitas fisik seperti berolahraga, mengurangi kelebihan berat badan (Suyatna, 2008).

Asam Urat

Pada manusia, asam urat merupakan produk akhir dari jalur katabolik nukleotida purin, karena tidak adanya enzim urikase yang mengubah asam urat menjadi alantoin.

Kadar asam urat yang berlebih dapat menyebabkan batu ginjal dan/atau asam urat pada persendian. Penyakit asam urat adalah akibat dari konsumsi purin yang berlebihan.

Purin diproses oleh tubuh menjadi asam urat, namun jika kadar asam urat berlebih, ginjal tidak dapat mengeluarkannya sehingga kristal asam urat menumpuk di persendian.

Akibatnya sendi terasa nyeri, bengkak dan meradang.

Asam urat merupakan penyakit sisa metabolisme purin dari makanan yang kita konsumsi. Purin sendiri merupakan zat yang terdapat pada setiap bahan makanan yang berasal dari tubuh makhluk hidup. Dengan kata lain, di dalam tubuh makhluk hidup terdapat zat purin ini, kemudian karena kita memakan makhluk hidup ini, zat purin tersebut berpindah ke dalam tubuh kita.

Berbagai sayur dan buah juga mengandung purin. Purin juga diproduksi dari perusakan sel-sel tubuh yang terjadi secara normal atau akibat penyakit tertentu. Biasanya asam urat menyerang di usia tua, karena adanya penumpukan bahan purin ini.

METODE PENGABDIAN

Kegiatan pengabdian masyarakat,

pemeriksaan kesehatan ini dilaksanakan

dengan berkaloborasi bersama mahasiswa

Politeknik Kesehatan Tasikmalaya di Desa

Dawuan, Kecamatan Tengah Tani, Kabupaten

Cirebon, Jawa Barat. Waktu pelaksanaan

pengabdian masyarakat pada 13 Agustus 2020

dilakukan mulai pukul 09.00-11.00 WIB dan

dilanjutkan pada pukul 13.00-14.00 WIB serta

mewajibkan para peserta untuk menggunakan

(4)

98

masker. Secara singkat. Tahapan kegiatan

pengabdian masyarakat yang dilakukan adalah sebagai berikut :

1. Tahap pertama adalah tahap FGD dengan aparatur desa dan beberapa tokoh masyarakat terkait masalah- masalah kesehatan yang dihadapi. Dari hasil diskusi diperoleh informasi bahwa banyak masyarakat yang jarang kontak dengan tenaga kesehatan padahal berbagai keluhan kesehatan banyak dirasakan, hal ini sebagian besar disebabkan oleh keadaan ekonomi dan tingkat pengetahuan yang masih kurang.

Selanjutnya tim pengabdian akan menyusun rencana solusi terhadap permasalahan tersebut.

2. Pemeriksaan Kesehatan

Merujuk dari hasil FGD sebelumnya, maka solusi yang ditawarkan adalah melakukan pemeriksaan kesehatan gratis tanpa dipungut biaya meliputi cek tekanan darah, kolesterol, gula darah, dan asam urat.

3. Pendidikan Kesehatan (Penkes) Bagi masyarakat yang telah melakukan pemeriksaan kesehatan, maka akan mendapat penjelasan mengenai hasil pemeriksaan dan pendidikan kesehatan secara umum dan khususnya penkes tentang hal yang berkaitan dengan hasil pemeriksaan seperti pola hidup bersih dan sehat, asupan dan gizi makanan, pola istirahat dan anjuran untuk segera mengunjungi fasilitas kesehatan terdekat jika mengalami keluhan atau tanda gejala suatu penyakit.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 13 Agustus 2020 mulai pukul 09.00-11.00 WIB dilanjutkan pada pukul 13.00-14.00 WIB serta mewajibkan menggunakan masker. Sebagai tenaga pelaksana adalah 6 orang mahasiswa, dimana para petugas baik sudah membagi diri sesuai dengan tugas masing-masing.

Bagian registrasi pasien dan pemeriksaan fisik (pemeriksaan tekanan darah dan berat badan) dilakukan oleh 1 orang mahasiswa dengan dibantu oleh kader posyandu dan staff puskesmas, untuk pemeriksaan cek gula

darah, kolesterol dan asam urat dilakukan oleh 2 orang mahasiwa serta kader posyandu dan staff puskesmas. Keperawatan dengan dibantu 2 orang mahasiswa dan untuk bagian pendidikan kesehatan dilakukan oleh 2 orang mahasiswa. Jumlah masyarakat Desa Dawuan yang datang berobat adalah 19 orang.

Adapun kegiatan pengabdian masyarakat yang akan dilaporkan adalah tahap persiapan dan pelaksanaan. Persiapan meliputi persiapan kemasyarakatan dan persiapan tekhnis sedangkan tahap pelaksanaan terdiri dari pengkajian, pemeriksaan dan konseling/

pendidikan kesehatan.

Tahap Persiapan

Persiapan Kemasyarakatan

Pada awal bulan Agustus 2020, dilakukan survey lapangan dan mengurus perijinan ke Kecamatan, Puskesmas dan ke Pemerintahan Desa untuk melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat. Pada tahap awal Tim Pelaksana diterima pemerintah kecamatan di Kantor Camat Tengah Tani dan untuk melakukan pembahasan secara umum hingga hal-hal teknis terkait program pengabdian masyarakat yang akan dilaksanakan, Tim Pelaksana diarahkan untuk menemui Puskesmas Astapada dan kemudian ke Kantor Desa Dawuan. Pertama yang Tim Pelaksana lakukan adalah membina hubungan saling percaya dengan memperkenalkan diri dan menjelaskan tentang tujuan program pengabdian masyarakat dari Tim Kuliah Kerja Nyata Bersama Melawan Covid-19 Universits Negeri Semarang. Pada saat survey ke dua, Tim Pelaksana mulai melakukan survey langsung kepada warga di Desa Dawuan Kec.

Tengah Tani Kab. Cirebon memperoleh informasi mengenai permasalahan kesehatan yang terdapat di desa tersebut.

Persiapan Teknis

1. Persiapan teknis yang dilakukan Tim Pelaksana meliputi melakukan pendataan dan pembagian tugas, mempersiapkan format pengkajian, daftar hadir warga yang melakukan pemeriksaan, persiapan alat dan bahan untuk pemeriksaan.

2. Mengidentifikasi Desa Dawuan Kec.

Tengah Tani Kab. Cirebon melalui

diskusi dengan aparatur desa dan

(5)

99

beberapa tokoh masyarakat untuk

penentuan masalah kesehatan yang ada.

3. Melakukan persiapan kelengkapan alat dan bahan yang akan digunakan pada pelaksanaan kegiatan diantaranya tensi meter, timbangan berat badan dan peralatan yang digunakan untuk cek tekanan darah, gula darah, kolesterol dan asam urat.

Tahap Pelaksanaan

Tahap pelaksanaan terdiri atas : 1. Pengkajian

Pada tahap ini dilakukan anamnesa yaitu teknik komunikasi yang dilakukan oleh perawat dengan pasien terfokus untuk mengumpulkan data subjektif dengan cara menanyakan langsung pada setiap warga yang akan melakukan pengobatan. Data yang ditanyakan yaitu nama, usia dan riwayat penyakit yang pernah atau sedang di derita.

2. Pemeriksaan kesehatan

Pada tahap ini dilakukan pemeriksaan tekanan darah, penimbangan berat badan, dan cek gula darah, kolesterol dan asam urat. Pelaksanaan tindakan dilakukan oleh mahasiswa dengan dibantu oleh kader posyandu sesuai tugas masing-masing yang telah dibagi sebelumnya. Semua hasil pemeriksaan dicatat oleh petugas yang melakukan pemeriksaan pada lembar hasil pemeriksaan yang telah disiapkan sebelumnya dan diserahkan pada Tim yang bertugas untuk melakukan konseling/pendidikan kesehatan.

Adapun batas normal menurut WHO diantaranya :

No. Jenis Pemeriksaan

Nilai

Normal Satuan

1. Tekanan Darah

Sistolik : 90-120 Diastolik :

60-80

mmHg

2. Kolesterol < 200 mg/dL

3. GDS < 110 mg/dL

4. Asam Urat L : < 7,5

P : < 6,5 mg/dL

Gambar 1. Pemeriksaan tekanan darah

Gambar 2. Pemeriksaan asam urat

Gambar 3. Pemeriksaan kolesterol

Gambar 4. Pemeriksaan diabetes

Gambar 5. Alat pemeriksaan 3in1 easytouch GCU

(6)

100

3. Konseling/Pendidikan Kesehatan

Konseling kesehatan adalah suatu upaya pemberian bantuan psikis yang dilakukan oleh seorang konselor berkaitan dengan kesehatan klien untuk mencapai hidup sehat yaitu kondisi sejahtera, baik secara fisik, mental, maupun sosial. Pada tahap ini warga yang melakukan pemeriksaan diberikan

konseling atau pendidikan kesehatan mengenai hasil pemeriksaan dan apa saja yang harus dilakukan kedepan untuk memperbaiki dan menjaga kesehatan tubuhnya yaitu diantaranya mengenai makanan, pola makan, pola istirahat dan perilaku hidup sehat lainnya.

Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat pemeriksaan kesehatan gratis yang dilakukan di RT 05 RW 03 Desa Dawuan diperoleh data sebagai berikut :

No. Nama L/P

Tekanan darah (mmHg)

Pemeriksaan diabetes (mg/dL)

Pemeriksaan asam urat

(mg/dL)

Pemeriksaan korestol

(mg/dL) Hasil

1. A P 100/70 - - 208 mg/dl Tidak normal

2. B P 100/80 135 - - Normal

3. C P 100/80 - 5.0 - Normal

4. D L 200/180 - 6.5 - Tidak normal

5. E P 120/90 - - 150 Normal

6. F L 120/100 - 5.4 - Normal

7. G P 120/100 80 - - Normal

8. H P 145/120 134 - - Normal

9. I L 120/100 104 - - Normal

10. J L 110/90 129 - - Normal

11. K P 90/70 - - 186 Normal

12. L P 120/90 132 - - Normal

13. M L 100/90 - 5.6 - Normal

14. N L 100/90 90 - - Normal

15. O L 135/120 - - 174 Normal

16. P P 110/90 - - 123 Normal

17. Q P 110/90 78 - - Normal

18. R P 120/90 - - 140 Normal

19. S P 120/100 138 - - Normal

Dalam keadaan normal gula darah sebelum makan sekitar 70-130 mg/dL, dua jam setelah makan sekitar <140 mg/dL, puasa dalam kurun waktu setidaknya 8 jam sekitar < 100

mg/dL. Asam urat dalam keadaan normal pada laki-laki 3.4-7.0 mg/dL dan pada perempuan 2.4-6.0 mg/dL. Kolesterol dalam keadaan normal < 200 mg/dL.

KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan

Bahwa dari 19 warga yang menjadi peserta pemeriksaan gratis yang diselenggarakan di Desa Dawuan, RT 05 RW 03 Blok Karang Birai, Kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon :

1. Tekanan Darah, sebanyak 17 warga Desa Dawuan memiliki tekanan darah

normal dan 2 warga memiliki tekanan darah yang tidak normal.

2. Sebanyak 89% warga Desa Dawuan, RT 05 RW 03 Blok Karang Birai, Kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon dinyatakan sehat dan 11%

warga dinyatakan kurang sehat.

3. Dari 19 peserta jumlah warga yang

mengikuti pemeriksaangratis, sebanyak

6 warga yang melakukan pemeriksaan

(7)

101

kolesterol, 4 warga melakukan

pemeriksaan asam urat, dan 9 warga melakukan pemeriksaan gula dalam darah.

4. Dari 6 warga yang melakukan pemeriksaan kolesterol, sebanyak 5 warga dengan kadar kolesterol normal dan 1 warga dengan kadar tidak normal.

5. Dari 4 warga yang mengikuti pemeriksaan asam urat, sebanyak 3 warga yang memiliki kadar asam urat normal dan 1 warga dengan asam urat tidak normal.

6. Sebanyak 9 warga yang melakukan pemeriksaan gula darah, dan hasil dari pemeriksaan 9 warga tersebut semuanya normal.

Saran

Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat mampu membantu warga Desa Dawuan, RT 05 RW 03 Blok Karang Birai, Kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon dalam memecahkan permasalahan kesehatan yang dihadapi. Kegiatan pengabdian masyarakat dalam memberikan pemeriksaan kesehatan secara gratis yang dilakukan, menjadikan warga mengetahui kondisi kesehatannya dan dengan diberikannya konseling mampu meningkatkan pengetahuan warga tentang bagaimana cara memperbaiki dan menjaga kesehatan tubuhnya dengan cara

diantaranya mengenai pola makan, pola istirahat dan perilaku hidup sehat lainnya.

Adanya kegiatan ini, semoga bisa bermanfaat bagi warga di Desa Dawuan, RT 05 RW 03 Blok Karang Birai, Kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon, dan kedepannya semoga bisa dilaksanakan kembali pengabdian masyarakat dengan lingkup kegiatan pelayanan kesehatan yang lebih kompleks.

DAFTAR PUSTAKA

Anna Palmer dan Bryan Williams. 2007.

Tekanan Darah Tinggi. Jakarta : Erlangga Joyce Le Fever. 2007. Pedoman Pemeriksaan

Labolatorium dan Diagnostik. Edisi 6.

Jakarta : ECG

Pudiastuti. 2011. Penyakit Pemicu Stroke.

Yogyakarta : Nuha Medika

Sheps, S. G., 2005. Mayo Clinic Hipertensi, Mengatasi Tekanan Darah Tinggi. Jakarta : PT Intisari Mediatama

Siswono. 2006. Bahaya Dari Kolesterol Tinggi. Jakarta : Balai Penerbit FK UI Sutanto. 2010. Cekal (Cegah dan Tangkal)

Penyakit Modern Hipertensi, Stroke, Jantung, Kolestrol, dan Diabetes.

Yogyakarta : C.V Andi Offset

Suyatno. 2009. Antropometri Sebagai

Indikator Status Gizi. Semarang : Fakultas

Kesehatan Masyarakat UNDIP

Gambar

Gambar 1. Pemeriksaan tekanan darah

Referensi

Dokumen terkait

Jika kamu (dalam peperangan Uhud) mendapat luka (tercedera), maka sesungguhnya kaum (musyrik yang mencerobohi kamu) itu telah (tercedera juga dan) mendapat luka yang sama

Hasil dari penelitian menunjukkan adanya perubahan fungsi penggunaan lahan sebesar tujuhpuluh empat persen bangunan dari fungsi hunian menjadi fungsi perdagangan dan

Menunjukan bahwa rata-rata jumlah tinggi tunas tertinggi pada stump tanjung terdapat pada perlakuan M3 (dengan konsentrasi 75% ekstrak bawang merah) yaitu 0.966

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2010 tentang Pedoman Organisasi dan Tata Kerja Kesatuan Pengelolaan Hutan Lindung dan Kesatuan Pengelolaan

Menurut Hudha (2006) pola makan adalah cara atau perilaku yang ditempuh seseorang atau sekelompok orang dalam memilih, menggunakan bahan makanan dalam konsumsi

Aplikasi ini juga mampu membuat dan menyajikan komponen biaya tetap dan biaya variable, mencatat bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, biaya overhead pabrik,

Hal tersebut berarti tidak terdapat hubungan yang bermakna antara usia lansia dengan tingkat depresi pada responden di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Kabupaten

Anjuran yang paling cocok bagi penggemar makanan cepat saji adalah hendaknya mereka mengimbangi konsumsi makanan tinggi lemak protein dengan makanan tinggi serat seperti