• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi Penjualan dan Pengendaliah Internal terhadap Kinerja Perusahaan.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi Penjualan dan Pengendaliah Internal terhadap Kinerja Perusahaan."

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

vi

Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem informasi akuntansi penjualan dan pengendalian internal terhadap kinerja perusahaan pada CV. Gaya Jaya Bandung. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey dengan menggunakan kuisioner. Analisis data menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, uji hipotesis dengan uji parsial dan uji simultan.

Hasil penelitian menunjukan bahwa sistem informasi akuntansi penjualan dan pengendalian internal berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perusahaan pada CV. Gaya Jaya Bandung, dengan tingkat pengaruh sebesar 44,6%. Secara simultan, sistem informasi akuntansi penjualan dan pengendalian internal berpengaruh signifikan terhadap kinerja CV. Gaya Jaya Bandung, dimana besaran pengaruhnya adalah sebesar 57,4% sedangkan sisanya sebesar 42,6% dipengaruhi oleh factor lain yang tidak diamati di dalam penelitian ini.

Kata Kunci : Sistem Informasi Akuntansi Penjualan, Pengendalian internal,

(2)

vii

Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

This study aims to search the effect of sales accounting information system and internal control and company performance at CV. Gaya Jay Bandung. The research me thod used in this study is descriptive analysis. Data collected trough survey by using questionnaires. The data analysis method are validity test, reliability test, classic assumptions test, hypotheses test with partial and simultan test.

The results showed that the accounting information system sales and internal controls and a significant positive effect on the performance of companies on a CV. Jaya Bandung style, with a degree of influence of 44.6%. Simultaneously, sale accounting information system and internal controls have a significant effect on the performance of the CV. Style Jaya Bandung, where the magnitude of the effect was 57.4% while the remaining 42.6% is influenced by other factors not observed in this study.

Keywords: Sales Accounting Information Systems, Internal Control, Company

(3)

viii

Universitas Kristen Maranatha DAFTAR ISI

JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR ... iii

KATA PENGANTAR ... iv 1.1 Latar belakang masalah ... 1

1.2 Identifikasi masalah ... 6

1.3 Tujuan penelitian ... 7

1.4 Manfaat penelitian ... 7

BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Kajian pustaka ... 9

2.1.1 Pengertian sistem informasi ... 9

2.1.2 Pengertian sistem informasi akuntansi ... 10

2.1.2.1 Komponen sistem informasi akuntansi ... 13

2.1.2.2 Tujuan dan fungsi sistem informasi akuntansi ... 13

2.1.2.3 Pengertian sistem informasi akuntansi penjualan. ... 15

2.2.2.4 Tujuan dan fungsi sistem informasi akuntansi penjualan ... 18

2.2.2.5 Resiko dalam sistem informasi penjualan... 19

2.2.2.6 Kriteria penjualan yang memadai ... 21

2.1.3 Pengertian pengendalian internal ... 21

2.1.3.1 Tujuan pengendalian internal ... 23

(4)

ix

Universitas Kristen Maranatha

2.1.3.3 Standar pengendalian internal ... 30

2.1.3.4 Pengendalian internal yang memadai ... 32

2.1.4 Kinerja ... 32

2.1.4.1 Pengukuran kinerja ... 33

2.1.4.2 Manfaar penilaian kinerja ... 35

2.1.4.3 Metode penilaian kinerja... 36

2.1.4.4 Masalah dalam penilaian kinerja ... 38

2.1.4.5 Syarat sistem kinerja efektif... 39

2.1.4.6 Kinerja perusahaan... 40

2.1.5 Penelitian sebelumnya ... 42

2.2 Kerangka pemikiran ... 43

2.3 Pengembangan hipotesis... 47

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek penelitian ... 48

3.1.1 Sejarah CV. Gaya Jaya ... 48

3.1.2 Struktur organisasi dan uraian tugas ... 48

3.2 Populasi dan sampel penelitian ... 50

3.2.1 Populasi ... 50

3.2.2 Sampel ... 50

3.3 Operasional variabel ... 51

3.4 Metode penelitian ... 53

3.4.1 Sumber data ... 54

3.4.2 Metode pengumpulan data ... 54

3.5 Teknik analisis data ... 55

3.5.1 Uji validitas ... 56

3.5.2 Uji realibilitas ... 56

3.5.3 Uji normalitas ... 56

3.5.4 Uji heteroskedastisitas ... 57

3.5.5 Uji multikolinieritas ... 57

3.6 Uji hipotesis ... 58

(5)

x

Universitas Kristen Maranatha

3.6.2 Analisis koefisien determinasi ... 58

3.6.3 Uji parsial (t-test) ... 59

3.6.4 Uji simultan (f-test) ... 59

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran umum objek penelitian ... 60

4.2 Hasil Penelitian... 60

4.2.1 Uji validitas ... 60

4.2.2 Uji realibilitas ... 63

4.2.3 Uji asumsi klasik ... 64

4.2.3.1 Uji normalitas ... 65

4.2.3.2 Uji multikolinearitas ... 66

4.2.3.3 Uji heterokedastisitas ... 67

4.2.4 Uji koefisien determinasi ... 68

4.2.5 Uji hipotesis ... 69

4.2.5.1 Uji regresi berganda ... 69

4.2.5.2 Uji simultan/ Uji F ... 71

4.2.5.3 Uji Parsial/ Uji t ... 73

4.3 Pembahasan ... 74

4.3.1 Pengaruh sistem akuntansi penjualan terhadap kinerja perusahaan .. 75

4.3.2 Pengaruh pengendalian internalterhadap kinerja perusahaan ... 76

4.3.3 Pengaruh sistem informasi akuntansi penjualan dan pengendalian internal terhadap kinerja perusahaan………77

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan ... 78

5.2 Keterbatasan penelitian ... 79

5.3 Saran ... 80

DAFTAR PUSTAKA ... 81

LAMPIRAN ... 82

(6)

xi

Universitas Kristen Maranatha DAFTAR TABEL

2.1.5 Penelitian sebelumnya ... 42

3.1 Definisi operasional variabel... 52

3.2 Skala likert variabel independen ... 54

3.3 Skala likert variabel dependen ... 55

4.1 Hasil Uji Validitas Variabel Sistem Informasi Akuntansi Penjualan ... 61

4.2 Hasil Uji Validitas Variabel Pengendalian Internal ... 62

4.3 Hasil Uji Validitas Variabel Kinerja Perusahaan ... 62

4.4 Hasil Uji Reliabilitas ... 64

4.5 Hasil Uji Normalitas ... 65

4.6 Uji Multikolinearitas ... 67

4.7 Hasil uji heteroskedastisitas ... 68

4.8 Hasil uji koefisien determinasi ... 69

4.9 Hasil uji regresi berganda... 70

4.10 Hasil Uji Simultan ... 72

(7)

xii

Universitas Kristen Maranatha DAFTAR GAMBAR

2.1 Kerangka pemikiran ... 46

(8)

xiii

Universitas Kristen Maranatha DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN A (kuesioner) ... 83

LAMPIRAN B (hasil kuesioner) ... 86

LAMPIRAN C (hasil tanggapan responden) ... 89

(9)

1

Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Di dalam dunia usaha dan kerja, informasi merupakan bagian yang sangat

penting dalam mendukung kegiatan operasional dan manajerial organisasi, informasi

yang akurat dan tepat waktu sangat membantu manajer dalam mengambil keputusan

dan menentukan langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mempertahankan dan

mengembangkan organisasi serta usahanya (Reny, 2013).

Persaingan bisnis yang meningkat menuntut perusahaan untuk memanfaatkan

kemampuan yang ada semaksimal mungkin agar unggul dalam persaingan.

Keunggulan daya saing dapat diciptakan oleh perusahaan dengan cara meningkatkan

kinerja perusahaan. (Suryono, 2013) menyatakan bahwa kinerja perusahaan

merupakan suatu gambaran tentang kondisi keuangan perusahaan yang dapat dianalisis

dengan alat analisis keuangan, sehingga dapat diketahui baik buruknya kondisi

keuangan suatu perusahaan yang mencerminkan prestasi kinerja dalam periode

tertentu. Sedangkan menurut Suyadi (2008:2) kinerja adalah hasil kerja yang dapat

dicapai oleh seseorang atau kelompok orang dalam suatu organisasi sesuai dengan

wewenang dan tanggung jawab masing-masing dalam rangka upaya mencapai tujuan

(10)

2

Universitas Kristen Maranatha

maupun etika. Kinerja perusahaan dapat dilihat dari angka penjualan atau pendapatan

perusahaan tersebut.

Penjualan merupakan tulang punggung kegiatan perusahaan dan sebagai

sumber pendapatan untuk menutupi biaya-biaya yang dikeluarkan perusahaan. Dalam

kegiatan penjualan sangat diperlukan informasi yang lengkap, akurat dan juga dapat

dipercaya, informasi tersebut meliputi kebutuhan pasar dan biaya produksi. Informasi

tersebut akan dipergunakan dalam merumuskan kebijakan suatu perusahaan, sehingga

tujuan penjualan yang telah ditetapkan oleh perusahaan dapat tercapai. Informasi

penjualan sangat penting bagi pihak manajemen, maka informasi yang berhubungan

dengan kegiatan penjualan harus diterapkan dengan efektif dan efisien. Penerapan

sistem informasi akuntansi penjualan yang baik dapat meminimalkan kesalahan yang

mungkin terjadi (Suryono, 2013).

Sistem informasi akuntansi penjualan perlu diselenggarakan dalam suatu sistem

informasi akuntansi yang baik karena aktivitas penjualan merupakan sumber

pendapatan utama bagi sebuah perusahaan. Kegiatan penjualan yang tidak dikelola

dengan baik akan memberikan dampak yang merugikan perusahaan, karena selain

sasaran penjualan tidak dapat tercapai, juga pendapatan perusahaan dari kegiatan

penjualan tidak dapat diperoleh dengan maksimal (Reny, 2013).

Menurut Tmbooks (2015:2), sistem informasi akuntansi (SIA) adalah sistem

yang menyediakan informasi akuntansi dan keuangan beserta informasi lainnya yang

diperoleh dari proses rutin transaksi akuntansi. Sedangkan menurut Diana dan

(11)

3

Universitas Kristen Maranatha

mengumpulkan dan memproses data serta melaporkan informasi yang berkaitan

dengan transaksi keuangan.

Suryono (2013) melakukan penelitian melihat pengaruh sistem informasi

akuntansi penjualan terhadap kinerja perusahaan dan menemukan bahwa sistem

informasi akuntansi penjualan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja

perusahaan. Rahayu (2013) juga menemukan bahwa pengendalian internal

berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Jika kinerja

karyawan meningkat maka target dari perusahaan juga akan meningkat.

Dalam rangka meningkatkan penjualan, banyak pengusaha yang memanfaatkan

internet untuk memperbaiki pelayanan maupun penginformasian barang mereka yang

pada dasarnya digunakan untuk meningkatkan jumlah penjualan mereka, mengingat

internet tidak mengenal batasan ruang. Salah satu langkah yang mereka ambil adalah

dengan membuat aplikasi web untuk memodifikasi sistem informasi penjualan mereka.

Dengan menerapkan sistem informasi penjualan berbasis website diharapkan akan

dapat meningkatkan penjualan dan dapat memudahkan perusahaan dalam mengetahui

informasi yang dibutuhkan karena banyak yang menerapkan sistem informasi berbasis

website yang mengakibatkan semakin ketatnya persaingan di antara perusahaan

(Suryono, 2013).

Salah satu fenomena yang berkaitan dengan penjualan adalah penjualan yang

dilakukan oleh penjual pakaian terbesar di dunia yaitu Zara dan Pull & Bear dimana

adanya peningkatan laba dan penjualan dari optimalisasi jaringan gerai dan penjualan

(12)

4

Universitas Kristen Maranatha

dollar AS atau setara dengan Rp 8,2 triliun, lebih tinggi dibandingkan ekspektasi para

analis. Adapun penjualan melonjak 12 persen. Zara dan Pull & Bear tersebut

berkomitmen untuk terus memperluas bisnisnya dengan cara membuka gerai-gerai

baru dan mengoptimalkan situs online untuk mengejar target laba maupun penjualan.

Saat ini Zara dan Pull & Bear memiliki lebih dari 7.000 gerai di 90 negara.

Saham pun langsung menguat 3,5 persen. Meskipun demikian, berdasarkan prediksi,

pendapatan penjualan Zara dan Pull & Bear bisa menembus peningkatan hingga 17

persen sampai akhir tahun ini. Gerai-gerai terbarunya berlokasi di Vietnam, Selandia

Baru, Paraguay, Aruba, dan Nikaragua. Zara dan Pull & Bear berencana merambah

online di seluruh Eropa tahun ini menunjukan bahwa sistem penjualan dengan

memanfaatkan website memberikan potensi dan penjualan dan laba yang besar. Belajar

dari Zara dan Pull & Bear tujuan suatu perusahaan diharapkan dapat tercapai dengan

meningkatkan penjualan melalui online, sehingga bisa meningkatkan profit

perusahaannya yang dipengaruhi oleh sistem informasi akuntansi penjualan.

Selain sistem informasi akuntansi penjualan yang memadai, agar perusahaan

mampu bertahan menghadapi persaingan yang ketat, perusahaan juga membutuhkan

suatu pengendalian agar perusahaan mampu mencapai tujuan dan mengelola resiko

kesalahan dan penyelewengan secara efisien dan efektif. Maka dari itu untuk

mengurangi eror dibutuhkan aktivitas pengendalian, khususnya sistem informasi

akuntansi penjualan terutama penjualan online, selalu ada celah atau kelemahan bagi

terjadinya kesalahan/kecurangan. Dalam hal ini dipserlukan aktivitas pengendalian

(13)

5

Universitas Kristen Maranatha

Aktivitas pengendalian akan mendorong karyawan mentaati dan melaksanakan

peraturan dan standar kerja yang sudah ditetapkan. Pemantauan yang baik akan

membuat karyawan untuk lebih disiplin dalam bekerja. Pengendalian internal yang

efektif dapat meningkatkan kinerja semua karyawan dalam mencapai tujuan yang telah

ditetapkan perusahaan (Suryono, 2013). Pengendalian internal akan efektif dengan

adanya pemantauan dan aktivitas pengendalian oleh pemilik kepada pengelola, maka

fungsi pengendalian internal akan meningkatkan kinerja karyawan untuk lebih disiplin

dan bertanggung jawab.

Pengendalian internal adalah proses yang dirancang untuk memberikan

kepastian yang layak mengenai pencapaian tujuan manajemen tentang reliabilitas

pelaporan keuangan, efektivitas dan efisiensi operasi, dan kepatuhan terhadap hukum

dan peraturan yang berlaku (Arens 2006:412). Mulyadi (2007) menyatakan

pengendalian internal meliputi struktur organisasi, metode, dan ukuran yang

dikoordinasikan untuk menjaga kekayaan organisasi, mengecek ketelitian dan

keandalan data akuntansi, mendorong efisiensi, dan mendorong dipatuhinya kebijakan

manajemen.

Kinerja perusahaan merupakan sebuah tolak ukur yang digunakan untuk

menilai apakah pengendalian perusahaan berjalan dengan baik atau buruk. Jika

perusahaan berjalan dengan baik, maka kinerja perusahaan pun akan baik atau bisa

dikatakan bahwa perusahaan akan mendapatkan keuntungan, tetapi jika perusahaan

tidak berjalan dengan baik maka kinerja perusahaan akan buruk dan perusahaan akan

(14)

6

Universitas Kristen Maranatha

Dari analisis latar belakang diatas, penulis ingin mengetahui apakah sistem

informasi akuntansi penjualan dan pengendalian internal berpengaruh positif dan

signifikan terhadap kinerja perusahaan CV. Gaya Jaya.

CV. Gaya Jaya merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang textile.

Perusahaan ini merupakan perusahaan yang memproduksi pakaian seperti baju, rok,

celana, dan jaket dengan merk Sigment, Match Point dan Joy Ride. Dikaitkan dengan

kasus diatas, sebaiknya CV. Gaya Jaya berkomitmen untuk terus melakukan ekspansi

bisnis dengan mencontoh merk dagang Zara dalam meningkatkan penjualannya, salah

satu cara yang mungkin bisa dicontoh adalah membuka gerai sendiri dan melakukan

penjualan online, sehingga pihak perusahaan memikirkan cara untuk mengembangkan

model yang diproduksi nya dan terus berinovasi untuk menarik minat pembeli.

1.2 Identifikasi masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, masalah dalam penelitian dapat diidentifikasi

sebagai berikut:

a. Bagaimana pengaruh sistem informasi akuntansi penjualan terhadap kinerja

perusahaan CV. Gaya Jaya?

b. Bagaimana pengaruh pengendalian internal terhadap kinerja perusahaan CV. Gaya

Jaya?

c. Bagaimana pengaruh sistem informasi akuntansi penjualan dan pengendalian

(15)

7

Universitas Kristen Maranatha 1.3 Tujuan penelitian

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, penelitian ini memiliki tujuan sebagai berikut:

a. Untuk mengetahui pengaruh sistem informasi akuntansi penjualan terhadap kinerja

perusahaan CV. Gaya Jaya

b. Untuk mengetahui pengaruh pengendalian internal terhadap kinerja perusahaan

CV. Gaya Jaya

c. Untuk mengetahui pengaruh sistem informasi akuntansi penjualan dan

pengendalian internal perusahaan CV. Gaya Jaya

1.4 Manfaat penelitian

Penulis mengharapkan bahwa penelitian ini memiliki manfaat bagi :

a. Mahasiswa

Sebagai masukan untuk menambah pengetahuan dan wawasan mengenai system

informasi akuntansi penjualan dan adanya penulisan makalah ini diharapkan untuk

dijadikan acuan untuk pembelajaran ke depan nya untuk penelitian yang lebih baik.

b. Pengusaha

Diharapkan penelitian ini dapat memberikan manfaat kepada CV. Gaya Jaya

sebagai pertimbangan untuk meningkatkan penerapam sistem informasi akuntansi

penjualan dan pengendalian internal perusahaan, sehingga perusahaan dapat

(16)

8

Universitas Kristen Maranatha

c. Peneliti selanjutnya

Sebagai bahan referensi bagi peneliti selanjutnya yang membahas topik yang

(17)

78

Universitas Kristen Maranatha BAB V

PENUTUP

5.1 Simpulan

Berdasarkan uraian hasil dan pembahasan pada bab sebelumnya mengenai pengaruh

sistem informasi akuntansi penjualan dan pengendalian internal terhadap kinerja

perusahaan pada CV. Gaya Jaya, penulis dapat menyimpulkan sebagai berikut:

1. Sistem informasi akuntansi penjualan berpengaruh signifikan terhadap kinerja

perusahaan. Hal tersebut dibuktikan dengan hasil pengujian hipotesis secara

parsial yang menunjukkan nilai sig. t < 0,05 yaitu sebesar 0,043. Artinya

bahwa sistem informasi akuntansi penjualan berpengaruh terhadap kinerja

perusahaan pada CV. Gaya Jaya Bandung. Hasil ini mendukung penelitian

sebelumnya oleh Suryono (2013).

2. Pengendalian internal berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja

perusahaan. Hal tersebut dibuktikan dengan hasil pengujian hipotesis secara

parsial yang menunjukkan nilai sig. t < 0,05 yaitu sebesar 0,008. Artinya

bahwa pengendalian internal berpengaruh terhadap kinerja perusahaan pada

CV. Gaya Jaya Bandung. Hasil ini mendukung penelitian sebelumnya oleh

Rahayu (2013).

3. Sistem informasi akuntansi penjualan dan pengendalian internal berpengaruh

secara signifikan terhadap kinerja perusahaan. Hal tersebut dibuktikan dengan

hasil pengujian hipotesis secara simultan yang menunjukkan nilai sig. F <

(18)

79

Universitas Kristen Maranatha

dan pengendalian intern berpengaruh terhadap kinerja perusahaan pada CV.

Gaya Jaya Bandung. Hasil koefisien determinasi menunjukkan bahwa 57,4%

variasi perubahan kinerja perusahaan dapat dijelaskan oleh variabel sistem

informasi akuntansi penjualan dan pengendalian internal, sedangkan sisanya

sebesar 42,6% dijelaskan oleh sebab-sebab lain di luar model.

5.2 Keterbatasan penelitian

Penelitian ini telah diusahakan dan dilaksanakan sesuai dengan prosedur ilmiah,

namun demikian masih memiliki keterbatasan yaitu:

1. Pengumpulan data dalam penelitian ini hanya didasarkan hasil isian kuesioner

sehingga dimungkinkan adanya unsur kurang objektif dalam proses pengisian

seperti adanya saling bersamaan dalam pengisian angket. Selain itu dalam

pengisian angket diperoleh adanya sifat responden sendiri seperti kejujuran dan

ketakutan dalam menjawab responden tersebut dengan sebenarnya. Mereka juga

dalam memberikan jawaban tidak berpikir jernih (hanya asal selesai dan cepat)

karena faktor waktu dan kejenuhan.

2. Tidak adanya butir pernyataan negatif pada angket menyebabkan peneliti tidak

dapat mengontrol secara lebih mendalam mengenai kesungguhan responden

(19)

80

Universitas Kristen Maranatha 5.3 Saran

Sesuai dengan kesimpulan yang telah diperoleh, maka penulis mencoba memberikan

saran bagi beberapa pihak, antara lain:

1. Bagi perusahaan, sistem informasi akuntansi dan pengendalian internal

merupakan factor yang mempengaruhi kinerja perusahaan secara signifikan.

Oleh karena itu, perusahaan perlu melakukan upaya-upaya pengembangan dan

pemeliharan sistem informasi akuntansi penjualan, meningkatkan kemampuan

karyawan dalam penguasaan sistem informasi akutansi penjualan, dan

melakukan pengawasan internal secara lebih intensif kepada karyawan agar

lebih mematuhi peraturan-peraturan dan kebijakan perusahaan. Hal ini

diharapkan bias memperlancar aktivitas perusahaan dan bias meningkatkan

kinerja perusahaan secara keseluruhan.

2. Bagi peneliti selanjutnya, disarankan meneliti perusahaan dengan sampel

karyawan yang lebih besar, atau menggunakan pengendalian internal sebagai

variabel kontrol atau variabel moderasi untuk melihat efektivitas pengendalian

(20)

PENGARUH SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

PENJUALAN DAN PENGENDALIAN INTERNAL

TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN

(STUDI KASUS CV. GAYA JAYA BANDUNG)

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menempuh

Sidang Sarjana Strata 1 (S-1)

Disusun Oleh:

Cynthia Christina Novitasari

1251157

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BANDUNG

(21)

THE EFFECTS OF SALES ACCOUNTING INFORMATION

SYSTEMS AND INTERNAL CONTROLS ON CORPORATE

PERFORMANCE

(CASE STUDY CV. GAYA JAYA BANDUNG)

A THESIS

In Partial Fulfilment of The Requirements for The Degree of

Bachelor of Science in Accounting

By :

Cynthia Christina Novitasari

1251157

BACHELOR PROGRAM IN ACCOUNTING

FACULTY OF ECONOMICS

MARANATHA CHRISTIAN UNIVERSITY

BANDUNG

(22)

iv

KATA PENGANTAR

Penelitian yang berjudul “Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi dan

Pengendalian Internal terhadap Kinerja Perusahaan, memiliki tujuan untuk

mengetahui ada atau tidaknya pengaruh sistem informasi akuntansi dan

pengendalian internal terhadap kinerja perusahaan pada CV. GAYA JAYA

Bandung, selanjutnya penulis menganalisa apakah CV. GAYA JAYA Bandung

sudah menerapkan sistem informasi akuntansi dan pengendalian internal dalam

menjalankan operasi perusahaannya.

Karya Tulis Ilmiah ini berhasil tersusun dengan baik berkat bantuan, dukungan

secara moral maupun materiil, bimbingan, dan saran-saran dari berbagai pihak,

maka penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada :

1. Sondang Mariani R, S.E., M.A., Ak., CA. selaku dosen pembiming yang

selalu bersedia meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran, serta dengan sabar

telah membimbing, memberi dukungan, perhatian, saran, nasihat, solusi

permasalahan, dan bantuan ilmu pengetahuan kepadaa penulis selama

penyusunan tugas akhir ini.

2. Keluarga penulis ; Yohanes Yayang (papa), Elizabeth Erlin (mama), Deni

Yansen (kakak), Hendry William (kakak), Yadi Mulyana (kakak) yang

selalu mendoakan, mendukung, memberi semangat serta bantuan moral dan

materiil kepada penulis.

3. Sahabat–sahabat penulis, Marleen Chrestella, Tamara, Kristina Damayanti,

Maydha Karania yang selalu memberikan dukungan dan motivasi kepada

penulis dalam penyusunan karya Tulis Ilmiah ini.

4. Orang terkasih penulis Dicky Ardian Saputra yang selalu memberi

semangat, perhatian dan memberi waktu untuk membantu melancarkan

berjalanya penulisan.

5. Teman teman seperjuangan dalam keluarga besar ‘ACCOUNTING 2012’

yang turut memberikan dukungan dan motivasi dalam penyusunan Karya

(23)

v

6. Kepada pihak – pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang

secara langsung maupun tidak langsung turut memberikan dorongan dan

semangat maupun bantuan kepada penulis dalam penyusunan Karya Tulis

Ilmiah.

Penulis menyadari bahwa karya tulis ini masih memiliki banyak kekurangan

sehingga Penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun.

Penulis berharap karya tulis ini dapat berguna masyarakat Indonesia terutama

bagi perkembangan ilmu kedokteran di kemudian hari.

Bandung, Januari 2017

(24)

81 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Amirullah. (2015). Manajemen Strategi Teori- Konsep- Kinerja. Jakarta: Mitra Wacana Media

Arens, Alvin (2006). Jasa Audit dan Assurance. Jakarta : Salemba Empat.

Dewi, Sarita Permata. (2012). Pengaruh Pengendalian Internal dan gaya

Kepemimpinan terhadap Kinerja Karyawan SPBU Yogyakarta. Jurnal Nominal, 1 (1).

Diana, Anastasia., dan Setiawati, Lilis (2011). Sistem Informasi Akuntansi. Yogyakarta : Andi.

Fahmi, Irham. (2014). Manajemen Teori, Kasus, dan Solusi. Bandung: Alfabeta.

Faridah, (2016). Analisis Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Pada PT. Hadji Kalla (TOYOTA) cabang Pinrang.

Hall, James. A. (2001). Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta : Salemba Empat

Kusuma, Winda. (2014). Analisis Sistem dan Prosedur Penjualan dan Penerimaan Dalam Rangka Meningkatkan Pengendalian Intern Perusahaan ( Studi kasus PT. Anugerah Cendrawasih Sakti Motor Malang)

Mulyadi. (2007). Pengaruh Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Reward Terhadap Kinerja Manajerial (Studi Kasus BUMN kota Padang

Racmanto, Adi. (2013). Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Perusahaan Dagang

Rahayu, Reny. (2013). Pengaruh Pengendalian Internal Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Ramajaya Pramukti

Soerja, Moermahadi. (2007). Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Dalam Efektivitas Pelsksanaan Pengendalian Internal Penjualan (Studi kasus PT. Astra International)

Sugiono. (2009). Metode Penelitian Bisnis. Bandung : Alfa Beta.

Suhendra, (2007). Sistem Informasi Akuntansi Penjualan dan Penerimaan Pembayaran Piutang sebagai Alat Keputusan Pemberian Kredit (Studi kasus PT. JSK)

Sukirno, Hesti.A.A. (2012). Pengaruh Pengendalian Intern, Kepatuhan dan Kompensasi Manajemen terhadap Perilaku Etis Karyawan (Studi Kasus PT. Adi Satria Abadi Yogyakarta).

Suryono, Bambang. (2013). Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Terhadap Kinerja Perusahaan PT. Bambang Djaja

(25)

82 Universitas Kristen Maranatha

Tunggal, Amin Widjaja. (2013). Corporate Fraud & Internal Control. Jakarta: Harvarindo

Umar, Husein. 2003. Kinerja Perusahaan. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama

Usman, Zulkarnain. (2013). Pengaruh Sistem Pengendalian Intern terhadap Kinerja Perusahaan pada PT. MNC Sky Vision Cabang Gorontalo. Jurnal Kim Fakultas

Ekonomi &Bisnis, 1 (1).

Winarno, W. (1994). Sistem Informasi Akuntansi. Yogyakarta : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi

Wilkinson, Joseph. W. (2007). Sistem Informasi Akunting dan Informasi. Jakarta : Binarupa Aksara

Referensi

Dokumen terkait

Saat observasi pendahuluan hari Kamis, tanggal 3 Mei 2012, yang dilakukan peneliti di SMP Negeri 7 Kota Cirebon bahwa menurut keterangan wawancara dengan 2

Dalam hal ini jaringan distribusi harus menggunakan suatu peralatan proteksi recloser yang dapat mengamankan kelancaran supplai aliran listrik kekonsumen dari

Tak jarang untuk mendapatkanya mereka rela menghalalkan segala cara, termasuk melupakan nilai – nilai yang ada pada agama dan lingkungan semua hanya untuk memenuhi tuntutan gaya

hari pemeliharaan dan diberikan pakan buatan yang berbeda dapat dilihat pada Gambar 1. Laju pertumbuhan berat benih ikan lele dumbo selama penelitian.. terlihat laju pertumbuhan

Pengujian hipotesis dalam penelitian ini untuk menguji pengaruh variabel-variabel bebas yaitu opini audit Going Concern (OGC), pergantian manajemen (CEO), ukuran KAP (KAP),

Refraktometer adalah alat yang digunakan untuk mengetahui indeks refraksi, kerapatan jenis, dan konsentrasi dari suatu zat terlarut misalnya mengukur kadar gula,

yang berbeda. Siswa menggambar bentuk jaring-jaring yang ditemukan. Siswa memotong model balok yang disediakan guru. Siswa memotong model balok yang berbeda. Siswa

Dalam makalah ini akan diuraikan hasil evaluasi terhadap system dan komponen RSG-GAS dengan contoh kasus pada sistem ventilasi dan pembuatan program olah