• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pendugaan Cadangan Karbon Pada Tegakan Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Umur 10 Tahun di Perkebunan Kelapa Sawit PT. Putri Hijau, Kabupaten Langkat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Pendugaan Cadangan Karbon Pada Tegakan Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Umur 10 Tahun di Perkebunan Kelapa Sawit PT. Putri Hijau, Kabupaten Langkat"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Adams, F. H. 2011. Minyak Kelapa Sawit: Perkembangan dan Resik dari Ledakan Pasar Minyak Kelapa Sawit. Brot für die Welt. Stuttgart.

Adiriono, T. 2009. Pengukuran Kandungan Karbon (Carbon Stock) Dengan Metode Karbonasi Pada Hutan Tanaman Jenis Acacia crassicarpa[Tesis]. Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.

Agus, F. 2009. Cadangan Karbon, Emisi Gas Rumah Kaca dan Konservasi Lahan Gambut. Prosiding Seminar Dies Natalis Universitas Brawidjaya ke 46, 31 Januari 2009. Malang.

Aminudin, S. 2008. Kajian Potensi Cadangan Karbon pada Pengusahaan Hutan Rakyat (Studi Kasus Hutan Tanaman Rakyat Desa Dengok, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul) [Tesis]. Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Anwar, S., S.J. Damanik, N. Hisyam, dan A.J. Witten. 1984. Ekologi Sumatera. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.

[ASTM] American Society for Testing Material. 1990a. ASTM D 2866-94.Standard Test Method For Total Ash Content of Activated Carbon.Philadelphia. [ASTM] American Society for Testing Material. 1990b. ASTM D 5832-98.Standard

Test Method For Total Ash Content of Activated Carbon. Philadelphia. Basyar, A. H. 1999. Perkebunan Besar Kelapa Sawit: Blunder Ketiga Kebijakan

Sektor Kehutanan. E-law dan CePAS. Jakarta.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2013. Kecamatan Kabupaten Langkat 2013. http://langkatkab.bps.go.id. [Diakses: 22 November 2013].

Brown, S dan G. Gaston. 1996. Estimates of Biomass Density For Tropical Forests. MIT Press. Cambridge.

Brown, S. 1997. Estimating Biomass and Biomass Change of Tropical Forest: A Primer. Rome: FAO Forestry Paper.134 p.

Brown, S. and Lugo, A.E. 1984. Biomass of Tropical Forest: A New Estimate Based on Forest Volume.Science, 223 : 1290-1293.

Campbell N.A., Jane B.R., dan Mitchell L.G. 2004. Biology. 5thedition. Erlangga. Jakarta.

(2)

Chave J.C.A., S. Brown, M.A. Cairns, J.Q. Chambers, D. Eamus, F. Ister, F Fromard, N. Higuchi, T. Kira, J.P. Lescure, B.W. Nelson, Ogawa, H. Puig, B. Riera and T. Yamakura. 2005. Tree Allometry and Improved Estimation of Carbon Stocks and Balance in Tropical Forest.J Oecologia. 145 : 87-99.

[Ditjenbun] Direktorat Jenderal Perkebunan. 2006. Profil Kelapa Sawit Indonesia. Jakarta.

[FAO] Food and Agricultural Organization. 2010. Global Forest Resources Assessment. Rome.

Fauzi, Y., Y.E. Widyastuti, I. Satyawibawa, dan R. Hartono. 2004. Kelapa Sawit: Budidaya, Pemanfaatan Hasil & Limbah, dan Analisis Usaha & Pemasaran. Penebar Swadaya. Jakarta.

Febrina, Y. 2012. Pendugaan Potensi Biomassa dan Karbon di Atas Permukaan Tanah Pada Empat Kondisi Hutan Gambut di Areal IUPHHK PT Diamond Raya Timber, Riau [Skripsi]. Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor. Bogor. Fitter, A.H. dan Hay, R.K.M. 1981. Fisiologi Lingkungan Tanaman. Gadjah Mada

University Press. Yogyakarta.

Gardner, F.P., R.B. Pearce, and R.L. Mitchell. 2008. Fisiologi Tanaman Budidaya. UI-Press. Jakarta.

Hadi, M. M. 2004. Teknik Berkebun Kelapa Sawit. Adicita Karya Nusa. Yogyakarta. Hairiah, K., Ekadinata A, Sari R, dan Rahayu, S. 2011. Pengukuran Cadangan Karbon dari Tingkat Lahan ke Benteng Lahan. World Agroforestry Centre, ICRAF SEA Regional Office. Universitas Brawijaya. Malang.

Hartley, C.W.S. 1970. The Oil Palm. Longman Group Limited. London.

Haygreen, JG dan Bowyer, JL. 1996. Hasil Hutan dan Ilmu Kayu. Edisi ke-4. University Gadjah Mada Press.Yogyakarta.

Heiskanen. 2006. Biomass ECV Report. http://www.fao.org/GTOS/doc/ECVs/T12-biomass-standards-report-v01.doc. [Diakses : 18 November 2013].

Henson, I. E. 1999. Comparative Eco-Physiology of Palm Oil and Tropical Forest. Oil Palm and The Environment; A Malaysian Perspective. Malaysian Palm Oil Growers Council. Kuala Lumpur. P9-39.

(3)

Hilmi, E. 2003. Model Penduga Kandugan Karbon Pada Kelompok JenisRhizopora

spp. DanBruguieraspp. Dalam Tanaman Hutan Mangrove (Studi Kasus di Indragiri Hilir, Riau). [Disertasi]. Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Hooijer, A., M. Silvius, H. Wösten, and S. Page. 2006. PEAT-CO2, Assessment of CO2Emissions from Drained Peatlands in SE Asia. Delft Hydraulics Report

Q3943 (2006), in Cooperation with Wetlands International and Alterra, Http://www.wetlands.org/publication. [Diakses: 8 November 2013]

Htut, T.M. 2004. Combination Between Empirical Modelling and Remote Sensing in Estimating Biomass An Carbon Stock of Oil Palm in Salim Indoplantation Riau Province. Tesis. Graduate School Bogor Agricultural University. Bogor. Huxley, JS. 1993. Problems of Relative Growth. John Hopkins University Press.

London.

ICRAF. 2001. Methods for Sampling Carbon Stock Above and Below Ground. ICRAF. Bogor.

[IFCA] Indonesian Forest Climate Alliance. 2007. Laporan Konsolidasi Studi Tentang Metodologi dan Strategi Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca. Departemen Kehutanan. Jakarta.

InfoSAWIT. 2013. Swasta Baru Sawit Hanya Boleh Kuasai Lahan 100 Ribu Hektar. DalamIndonesian Palm Oil Magazine Vol 2 No. 12(6-26 April). Jakarta. Iswanto, A.H., T. Sucipto, I. Azhar and F. Febrianto. 2010 Sifat Fisis dan Mekanis

Kelapa Sawit (Elaeis guineensisJacq.) Asal Kebun Aek Pancur.Jurnal Ilmu dan Teknologi Hasil Hutan, Vol. 3(1) : 7-12.

[IPCC] Intergovernmental Panel on Climate Change. 2000. Land Use. Land Use Change and Forestry. A Special Report of the IPCC. Cambridge University Press. UK.

[IPCC] Intergovernmental Panel on Climate Change. 2007. Climate Change and Water. Cambridge University Press. USA.

Johnsen, K., L. Samuel, R. Teskey, S. McNulty and T. Fox. 2001. Process as Model Tools in Forest Research and Management.J Science. 49 (1): 2-8.

(4)

Kittredge, J. 1944. Estimation of the amount of foliage of tree and stands.J.For. 42 : 905-912.

Kusmana, C., S. Sabiham, K. Abe dan H. Watanabe. 1992. An Estimation of Above Ground Trees Biomass of An Mangrove Forest in East Sumatera Indonesia.

J.Tropic4:243-257.

Kusuma, G. 2009. Pendugaan Potensi Karbon di Atas Permukaan Tanah Pada Tanaman Hutan Hujan Tropis Bekas Tebangan (LOA) 1983 (Studi Kasus IUPHHK PT Suka Jaya Makmur) [Skripsi]. Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Lasco, R.D. 2002. Forest Carbon Budgets in Southeast Asia Following Harvesting and Land Cover Change. Science in China. Vol 45 supp Oktober 2002 P55-64.

Limbong HDH. 2009. Potensi Karbon TanamanAcacia Crassicarpapada Lahan Gambut Bekas Terbakar [Tesis]. Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Bogor.

LPSE Kabupaten Langkat. Kabupaten Langkat. http://www.langkatkab.go.id. [Diakses: 7 November 2013].

Lubis dan Wahyono, T. 2008. Keragaan Konflik Pengusahaan Lahan Pada Perkebunan Kelapa Sawit di Sumatera. Jurnal Penelitian Kelapa Sawit 16(1): 47-59.

Martin, J.G., Kloeppel, B.D., Schaefer, T.L., Kimbler, D.L., and McNutly, S.G. 1998. Aboveground Biomass and Nitrogen Allcation of Ten Deciduous Southern Appalachian Tree Species.J.For.Res. 28 : 1648-1659.

Masripatin, N., K. Ginoga, G. Pari, dan W.S. Dharmawan. 2010. Cadangan Karbon Pada Berbagai Tipe Hutan dan Jenis Tanaman di Indonesia. Pusat Penelitian dan Pengembangan Perubahan Iklim dan Kebijakan. Kampus BALITBANG Kehutanan. Bogor.

Muhdi. 2012. Meminimalkan Kehilangan Cadangan Massa Karbon Melalui Pemanenan Kayu Ramah Lingkungan di Hutan Alam Tropika Kalimantan Timur. Departemen Ilmu Kehutanan USU. Medan.

_______. 2013. Potensi Biomassa Tanaman Setelah Pemanenan Kayu di Hutan Alam Tropika Kalimantan Timur. Dalam Prosiding Seminar Nasional Biologi. Departemen Ilmu Kehutanan USU. Medan.

(5)

Nabuurs GJ, Mohren GMJ. 1993. Carbon Fixation through Activities A Study of the Carbon Sequestering Potential of Selected Forest Types, Commissioned by the Fondarion Face. Can. J. For. Res. 23: 857-862.

Niklas, KJ. 1994. Plant Allometry: The Scaling of Form and Process. University of Chicago Press. Chicago.

Onrizal. 2004. Model Pendugaan Biomassa dan Karbon Tanaman Hutan Kerangas di Taman Nasional Danau Sentarum, Kalimantan Barat [Tesis]. Sekolah Pasca Sarjana Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Oohata, S. 1991. A Study to Estimate the Forest Biomass: A Non Cutting Method to Use the Piled up Data.Buletin of the Kyoto University ForestNo. 63 : 23-36. Parresol, B.R. 1999. Assessing Tree and Strand Biomass: A Review With Examples

and Critical Comparisons.For.Sci. 45(4) : 573-593.

Purba, K. D. 2013. Pendugaan Cadangan Karbon Above Ground Biomass (AGB) Pada Tanaman Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Kabupaten Langkat [Skripsi]. Universitas Sumatera Utara. Medan.

Risza, S. 1994. Kelapa Sawit: Upaya Peningkatan Produktivitas. Kansius. Yogyakarta.

Rogi, J.E.X. 2002. Penyusunan Model Simulasi Dinamika Nitrogen Pertanaman Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Unit Usaha Bakrie Provinsi Lampung [Disertasi]. IPB. Bogor.

Sipayung, T. 2013. Indonesia dan Perkebunan Kelapa Sawit Dalam Isu Lingkungan Global. USU Press. Medan.

Soemarwoto, O. 1992. Indonesia Dalam Kancah Isu Lingkungan Global. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Susanti, E., E. Surmaini, A. Dariah, dan F. Agus. 2009. Karbon Terimpan di Atas Permukaan Tanah Pada Berbagai Sistem Penggunaan Lahan di Kalimantan Barat. Dalam Prosiding Seminar Nasional Sumberdaya Lahan Pertanian.

Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian. Badan Litbang Pertanian. Thenkabail, P.S., N. Stucky, B.W. Griscom, M.S. Ashton, J. Diels, B. Van Der

Meer, and E. Enclona. 2004. Biomass Estimations and Carbon Stock Calculations in The Oil Palm Plantations of African Derived Savannas Using Ikonos Data.International Journal of Remote Sensing, Vol 25, Issue

23 December 2004 : 54475472.

(6)

Tjitrosemito, S dan Mawardi. 2001. Terrestrial Carbon Stock in Oil Palm Plantation Biotrop. Bogor.

Wahyunto, Ai, D., Djoko, P., dan Muhrizal, S. 2013. Prospek Pemanfaatan Lahan Gambut Untuk Perkebunan Kelapa Sawit di Indonesia. DalamPerspektif Vol 12 No.1 : 11-12.

Walpole, R.E. 1993. Pengantar Statistika Edisi ke-3. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Whitmore, TC. 1985. Tropical Rain Forest of The Far East. Oxford University Press. Wibowo, A. 2010. Measurable, Reportable, dan Verifiable (MRV) untuk Emisi Gas Rumah Kaca Dari Kegiatan Kehutanan. Kementerian Kehutanan Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan Pusat Penelitian dan Pengembangan Perubahan Iklim dan Kebijakan. Bogor.

Wirakusumah, S. 2003. Dasar-Dasar Ekologi. UI Press. Jakarta.

Yudhistira, G. 2010. Perluasan Kebun Sawit Berkontribusi Pada Pemanasan Global. http://www.desasejahtera.com. [Diakses: 15 Februari 2014].

Yulianti, N. 2009. Cadangan Karbon Lahan Gambut Dari Agroekosistem Kelapa Sawit PTPN IV Ajamu, Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara [Tesis]. Sekolah Pasca Sarjana. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

_________ , S. Rahutomo, dan E.S. Sutarta. 2010. Persamaan Alometrik Untuk Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Lahan Gambut. J pen. 18(3) :

Referensi

Dokumen terkait

Sesuai dengan Berita Acara Evaluasi Penawaran Nomor : 105/PANNllll2O12 tanggal 24 Agustus 241?-, Beritia Acara Hasil Evaluasi Pelelangan Nomor :122 /PANll)fJZAlz tanggal

Approved and ratified the Annual Report for the fiscal year ended on 31 December 2016 including within it the Report on the Company’s Activity, Supervision Report of the Board

In the third step the predicted models from the Coarse Classification including the ratings and the new found edges from Image Based Verification are used together to do a

KNP mencerminkan bagian atas laba rugi dan aset neto dari Entitas Anak yang tidak dapat diatribusikan secara langsung maupun tidak langsung pada entitas induk, yang

To find more homogenous regions of the segmentation output, each band of the fused Kompsat-2 image is overlaid with the segments and some simple statistical

Berdasarkan persyaratan-persyaratan dalam perjanjian pinjaman, Perusahaan dan Entitas Anak debitur diharuskan untuk mempertahankan rasio- rasio keuangan tertentu dan

The method manipulates the redundancy inherent in line pair-relations to generate artificial 3D point entities and utilize those entities during the estimation process to improve

Menyetujui dan mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015, yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Osman Bing