Materi Kuliah
Matematika III
Fungsi Dua Peubah atau Lebih
2. Hitung
Dengan menggunakan teorema substitusi 1. Hitung
Dengan menggunakan teorema substitusi
Sekedar mengingat kembali
Sekedar mengingat kembali
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
1.
Pendahuluan
2.
Fungsi Dua Peubah Bebas
3.
Turunan Parsial
4.
Maksimum dan Minimum
5.
Kalkulus Vektor
6.
Integral Lipat
Pendahuluan
Banyak fungsi yang bergantung pada peubah lebih dari satu buah.
Sebuah bidang yang panjangnya x dan lebarnya y memiliki luas yang bergantung pada x dan y, yaitu
L = f(x,y) = xy
Posisi sebuah partikel yang bergerak parabola dapat diungkapkan dalam bentuk r = f(x,y)
dengan x = jarak horizontal
Sebuah Parabola
dengan titik puncak
(a,b) memiliki persamaan baku :
Dengan F(a+p,b) menyatakan
koordinat titik fokus parabola
y b
2 4p(x a)Sebuah Ellips
dengan pusat (a,b)
dengan jari-jari
tegak d dan jari-jari horisontal c
memiliki persamaan baku:
Sebuah Hiperbola dengan pusat (a,b)
dengan gradien asimtot –d/c
Jenis-jenis permukaan dimensi tiga
ElipsoidaPersamaan baku Elipsoida dengan pusat
(0,0,0) adalah:
Jejak pada bidang xy, xz, dan yz berupa
Hiperboloida lembar satu
Persamaan baku Hiperboloida lembar satu dengan pusat (0,0,0) adalah:
Jejak pada bidang xy adalah elips,
Parabola Elips
Persamaan baku Parabola Elips dengan pusat (0,0,0) adalah:
Jejak pada bidang xy adalah titik tetapi perpotongan bidang sejajar xy dengan
permukaan adalah elips. Jejak pada bidang
xz dan yz adalah parabol
Hiperboloida lembar dua
Persamaan baku Hiperboloida lembar dua dengan pusat (0,0,0) adalah:
Jejak pada bidang xy dan xz adalah
hiperbol, sedangkan pada bidang yang sejajar yz dengan permukaan akan
membentuk elips
Paraboloid Hiperbol
Persamaan baku Paraboloid hiperbola dengan pusat (0,0,0) adalah:
Jejak pada bidang xy berupa sepasang
garis yang saling berpotongan tetapi jejak bidang yang sejajar xy adalah hiperbol. Jejak pada bidang xz dan yz adalah
Kerucut Elips
Persamaan baku Kerucut Elips dengan pusat (0,0,0) adalah:
Fungsi dua peubah memetakan setiap pasangan bilangan real terurut (x,y) R2 dalam daerah D ke sebuah bilangan real z
R (z = f(x,y) dalam daerah R).
x dan y disebut peubah (variabel) bebas
z disebut peubah (variabel) tak bebas
Contoh:
Daerah definisi/Domain dari fungsi f, dinotasikan Df adalah kumpulan
semua pasangan (x,y) sehingga f(x,y)
terdefinisi (mempunyai nilai
Daerah Nilai/Range dari fungsi f,
Rf = {z Rz = f(x,y), (x,y) Df}
Jika tentukan a. f(1,2)
b. f(0,0)
c. Tentukan daerah asal fungsi tersebut
xy xy y
x
f ,
Penyelesaian
a.
b. F(0,0) tidak terdefinisi karena penyebutnya nol (x = 0)
c. Daerah asal fungsi adalah
1.2 4 12 2
,
1
f
x
y
x
x
y
R
D
f
,
0
,
,
Menentukan domain:
CONTOH : Mencari daerah asal fungsi
Tentukanlah daerah asal dari fungsi
.
• Penyelesaian
• Daerah asal dari f adalah
semua (x,y) sedemikian
sehingga dan titik (2,0) tidak termasuk.
• Dari ketaksamaan
CONTOH : Mencari daerah asal fungsi
Tentukanlah daerah asal dari fungsi
• Penyelesaian
Grafik fungsi dua peubah z = f(x,y)
merupakan suatu permukaan di ruang.
Cara pertama : f(x, y) digambarkan sebagai permukaan ruang dari z = f(x, y). Permukaan ruang (grafik dari f) didefinisikan sebagai himpunan
semua titik (x, y, z) dalam ruang untuk setiap (x, y) dalam domain f.
Cara menggambarkan grafik fungsi dua peubah
Cara kedua: f(x, y) digambarkan sebagai kurva ketinggian. Kurva ketinggian didefinisikan sebagai himpunan titik (x, y)
Contoh 2 : Sketsa grafik fungsi
Sketsalah grafik dari
Penyelesaian :
Cari titik-titik potong bidang
terhadap sumbu-sumbu koordinat Cartesius seperti berikut :
Titik potong bidang dengan sumbu x, y dan z adalah :
Contoh 3 : Sketsa grafik fungsi
Sketsalah grafik dari
.
Penyelesaian
Mula-mula gambar grafik ketika x=0
(atau y=0) yaitu grafik persamaan .
Berikutnya gambar kurva untuk nilai z
tetap yang berbeda-beda, misalnya
Contoh 3(Lanjutan)
• Bila diperhatikan kedua grafik ini,
Contoh 4 : Sketsa grafik fungsi
• Sketsalah grafik dari .
.
Penyelesaian
Grafik ini ekivalen dengan grafik
persamaan di atas bidang
z = 0
Gambar dulu grafik ketika x = 0 (atau
y = 0) yaitu grafik persamaan
Gambar kurva untuk nilai z tetap yang
Contoh 4 (lanjutan)
• Grafik persamaan f
Tentukan daerah asal dari
Skets daerah asal tersebut pada koordinat bidang.
x, y
16 x2 y2f
Penyelesaian
terdefinisi jika
atau dengan demikian, Daerah asalnya adalah
x, y
16 x2 y2f
0 16 x2 y2
x y x y x y R
D , 2 2 16, ,
16
2 2 y
x
Gambarkan grafik fungsi dari
Perpotongan grafik dengan :
x, y
4 x2 y2f
x
,
y
4
x
2y
2f
z
a. bidang xoy (z = 0) adalah lingkaran berpusat di (0, 0)
berjari-jari 2
b. bidang xoz (y = 0) adalah parabol c. bidang yoz (x = 0) adalah parabol
4
2
2 y
x
2
4 x
z
2
4 y
Gambarkan grafik 36 9 2 4 2
Kuadratkan ke dua ruas, maka diperoleh
bentuk
Persamaan terakhir adalah elipsoida.
Kurva ketinggian Untuk permukaan z = f(x, y), himpunan titik di bidang yang memenuhi f(x, y) = k, k konstanta, dinamakan kurva ketinggian.
Kurva ketinggian untuk permukaan F(x,y,z) = 0 adalah himpunan titik di bidang yang memenuhi F(x,y,k) = 0, k konstanta
Jejak permukaan z = x2 – 4y2 dengan bidang koordinat:
a. Dengan bidang xoy: sepasang garis x = 2y
b. Dengan bidang yoz: parabol z = – 4y2 c. Dengan bidang xoz: parabol z = x2
d. Dengan bidang sejajar xoy: hiperbol x2– 4y2 = k
Gambarkan permukaan dari f(x,y) = x2 – 4y2 dengan mencari jejaknya dengan bidang koordinat dan gambarkan kurva
Kurva ketinggian adalah proyeksi pada bidang xy dari kurva (permukaan) yang dibentuk dari perpotongan bidang mendatar z = k dengan permukaan f(x,y).
Himpunan dari kurva ketinggian disebut peta kontur.
Kurva ketinggian dari beberapa jenis permukaan yang telah dibahas sebelumnya akan berupa irisan kerucut.
Kurva Ketinggian dan Peta Kontur
Kurva ketinggian dari permukaan z = 2x – y2 adalah 2x – y2 = k,
Cara Menggambar Kurva Ketinggian/Peta Kontur
1. Diberikan sebuah permukaan z = f(x, y)
2. Iriskan permukaan tersebut dengan bidang z = k hasil irisan berupa sebuah kurva di ruang
3. Proyeksikan kurva tersebut pada bidang xoy
4. Hasil proyeksi ini disebut kurva ketinggian dari z = f(x, y)
dengan ketinggian k
Kerucut Elips Kurva ketinggian pada kerucut elips ini berbentuk elips karena untuk z = k persamaan konik yang
didapat adalah:
Merupakan persamaan baku elips
Hiperboloid lembar dua Kurva
ketinggian pada hiperboloid lembar dua ini berbentuk hiperbola karena untuk
z = k persamaan konik yang didapat adalah:
Merupakan persamaan baku hiperbol
Paraboloid Hiperbol Kurva ketinggian pada paraboloid hiperbol berbentuk hiperbola
pada sumbu x dan y karena untuk z = k
persamaan konik yang didapat adalah: untuk k > 0, atau
untuk k < 0, atau
Merupakan hiperbola pada sumbu x dan y
Contoh
Berupa apakah kurva ketinggian dari
untuk z = 1
Penyelesaian
Dengan substitusi nilai z = 1 ke dalam persamaan diperoleh
Atau dapat dituliskan dalam bentuk baku
Contoh
Berupa apakah kurva ketinggian dari untuk z = 3
Penyelesaian
Dengan substitusi nilai z = 3 ke dalam persamaan diperoleh
Kurva ketinggian dari permukaan z = x2 – 4y2 adalah x2– 4y2 = k,
k adalah konstanta. Himpunan kurva ini berbentuk hiperbol
memotong sumbu x untuk k > 0, sepasang garis untuk k = 0 dan hiperbol memotong sumbu y untuk k < 0
Fungsi real dengan tiga peubah adalah fungsi yang memadankan pasangan terurut (x,y,z) dengan satu bilangan real u dan
dinotasikan u = f(x,y,z).
Contoh :
a. u = f(x,y,z) = x2 + y2 + z2
b. v = g(x,y,z) = x – y2
c. Temperatur setiap titik dalam suatu ruang T(x,y,z) = z – x2 – y2
Grafik fungsi tiga peubah sudah tidak mungkin digambarkan. Peta konturnya dapat digambarkan dan berbentuk permukaan
f(x,y,z) = k
Gambarkan peta kontur dari
T(x,y,z) = z – x2 – y2
Persamaan kurva ketinggiannya
z – x2 – y2 = k
z = x2 + y2 – k