1
BAB0I
A. Latar Belakang Masalah
Kemahiran seseorang untuk berbahasa, kemampuanya itu belum bisa di pastikan bisa mengajarkannya. Sekurang-kurangnya ada tiga yang harus di perhatikan yaitu (1) kemahiran berbahasa Arab, (2) wawasan terkait bahasa dan budaya Arab, (3) kemampuan mengajarkan bahasa Arab yang harus dimiliki oleh seorang guru bahasa Arab.1
Bahasa Arab adalah bahasa yang dominan digemari oleh orang Indonesia. Harus diperhatikan terdapat pembelajaran bahasa yang cocok untuk siapapun yang mempelajarinya. Pembelajaran bahasa Arab dapat dilaksanakan dengan bermacam metode dan cara.
Unsur bahasa yang harus di pahami oleh pembelajar bahasa asing supaya memperoleh kemahirannya berkomunikasi melalui bahasa itu adalah kosa kata. 2Dapat dikatakan sesungguhnya menulis dan berbicara adalah kelancaran berbahasa yang tidak bisa dipisahkan, harus di imbangi dengan pengetahuan dan kosakata yang banyak, aktual dan produktif.
1 A. Fuad Effendy, Metodologi Pengajaran Bahasa Arab. (Malang : Misykat, 2012 ), hlm. 1 2 Ibid, hlm. 126
2
Pemakaian media pembelajaran adalah bagian penting, mulai dari proses pembelajaran suatu bahasa dan membuat suatu pembelajaran lebih menarik peserta didik sehingga pola pikir (mindset) tidak lagi menilai bahasa Arab adalah bahasa yang sulit di pelajari. Siswa selalu diberikan kosa kata yang baru di sekolah. Oleh karenanya dalam rangka pembelajaran bahasa Arab yang menarik minat peserta didik dalam pembelajaran bahasa Arab dapat tercapai diperlukan media yang tepat dan manarik.
Turunya mutu pendidikan diduga oleh rendahnya mutu pembelajaran didalam kelas. Kurangnya penggunaan media pembelajaran adalah salah satu faktor penyebab. Seorang guru wajib dapat menggunakan media yang cocok dalam mengajar sebagai pertimbangan tujuan pelajaran yang ingin dicapai tentunya kembali kepada wawasan guru. Guru harus mampu memilih dan memakai media pembelajaran yang sesuai pada proses pembelajaran dengan mempertimbangkan tujuan pembelajaran khusus yang ingin diraih melalui rujukan kepada pengetahuan kependidikan guru.
Adapun macam-macam jenis dari media ini adalah: (1) Audioivisual murni, adalah anasir suara maupun anasir gambar berawal dari suatu sumber seperti movie video cassette; dan (2) Audioivisual tidak murni, adalah anasir suara dan anasir gambarnya berawal dari sumber yang tidak sama, contohnya:
3
film bingkai suara anasir yang suaranya berasal dari tape recorder. misalnya lainnya adalah film strip suara dan cetak suara. 3
Di perlukan alat untuk membantu pembelajaran. Alat bantu tersebut alat bantu mengajar (teaching aids). Contohnya flip chart dan OHP/OHT. Model benda sesungguhnya yang tiba kepada suasana belajar dimanfaatkan untuk memperjelas materi pembelajaran.
Media pembelajaran yaitu salah satu alat yang berfungsi sebagai penyederhana pelajaran, sehingga peserta didik memahami dan menerima pelajaran. Penyeimbang antara media dan metode pembelajaran ini memerlukan guru yang bisa.
Dalam pembelajaran bahasa Arab siswa kelas X MA Manba’ul Ulum peserta didik kurang meminati pelajaran bahasa Arab, hal ini di sebabkan karena cara guru menyampaikan pelajaran yang kurang menarik dan di dalam pola pikir peserta didik masih menganggap pelajaran bahasa Arab itu sulit, sehingga peneliti melakukan penelitian di MA Manba’ul Ulum untuk menindak lanjuti penyebabnya dan merubah pola pikir peserta didik yang masih menganggap bahasa Arab itu sulit.
Untuk menyampaikan pelajaran bahasa Arab siswa kelas X MA Manba’ul Ulum diperlukan media pembelajaran. Media bahasa Arab ini berupa video (audio visual) dan di sertai dengan penjelasan yang menggunakan PPT (Power Point
3 Najmi Hayati, M. Yusuf Ahmad dan Febri Harianto. (2017). Hubungan Penggunaan Media Pembelajaran Audio Visual dengan Minat Peserta Didik pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMAN 1 Bangkinang Kota. Jurnal Al-Hikmah Vol. 14, No. 2 hal. 165
4
Persentation). Video dan PPT (Power Point Persentation) ini berguna sebagai pengantar/perantara pesan guru kepada penerima pesan yaitu siswa dan secara tidak langsung dengan menggunkan media audio visual ini memotivasi mereka untuk semangat dalam mempelajari bahasa Arab.
Dari proses penggunaan media audio visual ini selama satu bulan terlihat bahwa pola pikir mereka yang menganggap bahasa Arab itu sulit semakin bekurang dan semakin hari peserta didik semakin meminanti bahasa Arab. Faktor ini bisa dilihat dari cara mereka aktif menanyakan kosa kata yang mereka tidak tau lalu mulai untuk menggunakanya dalam kalimat-kalimat sederhana, mengerjakan soal-soal yang ada di buku pelajaran bahasa arab kelas X MA (ةيبرعلا ةغللا سورد) dan membuat percakapan sederhana bersama temanya seputar (ةياوهلا) hobi.
Terkait dengan hal tersebut maka penulis tertarik untuk mengkajinya melalui penelitian yang di formulasikan dengan judul “Meningkatkan Minat Belajar Bahasa Arab Dengan Menggunakan Media audio visual Di MA Manba’ul Ulum Lombok Barat”.
5
B. Rumusan Masalah
1. Apa peran mediaiaudioivisual didalam pelajaran bahasa Arab siswa kelas X MA Manba’ ul Ulum Lombok Barat?
2. Bagaimana minat belajar bahasa Arab dari penggunaan media audio visual di kelas X MA Manba’ul Ulum Lombok Barat?
3. Apa faktor pendukung dan penghambat dalam penggunaan media audio visual pada pelajaran bahasa Arab kelas X MA Manba’ul Ulum Lombok Barat?
C. Tujuan0Penelitian
Berlandaskan problem yang telah disajikan diatas, bahwa tujuan dari pokok penelaahan tersebut adalah :
A. Untuk mengetahui peran media audio visual dalam pelajaran bahasa Arab kelas X MA Manba’ul Ulum Lombok Barat.
B. Untuk mengetahui minat belajar bahasa Arab dari media audio visual di kelas X MA Manba’ul Ulum Lombok Barat.
C. Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat penggunaan media audio visual pada pembelajaran bahasa Arab di kelas X MA Manba’ul Ulum Lombok Barat.
6
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat teoritis
a. Memberikan kontribusi ilmiah terhadap perkembangan ilmu pendidikan pada umumnya dan pendidikan bahasa Arab khusunya.
b. Hasil penelitian yang akan dilaksanakan diharapkan dapat memberikan sumbangan teoritis dan pemikiran dalam dan meningkatkan mutu pendidikan, khususnya dalam penerapan media pembelajaran bahasa Arab di sekolah.
2. Manfaat praktis
a. Bagi penulis, penelitian ini dapat menambah pengetahuan tentang penerapan penggunaan media audio visual dalam pelajaran bahasa Arab.
b. Bagi sekolah beserta guru, diharapkan hasil dari penelitian yang akan dilaksanakan dapat menjadikan landasan atau dasar pertimbangan dalam mengembangkan pelajaran bahasa Arab dengan memakai media audio visual.
E. Ruang Lingkup
Pembelajaran bahasa Arab di MA Manba’ul Ulum Lombok Barat memakai kurikulum 2013, di perlukan media pembelajaran yang menyenangkan dan sesuai gambaran kesatuan yang terkandung pada pelaksanaan pembelajaran bahasa Arab
7
untuk mewujudnya tujuan dari pendidikan. Namun, dalam pembehasan ini untuk menjadi lebih spesifik, akan di batasi ruang lingkup penelitian.
Ruang lingkup dalam penelitian ini adalah menganalisis secara signifikan media audio visual dalam mempengaruhi minat belajar bahasaiArab siswa kelas X MA Manba’ul Ulum Lombok Barat. Berdasarkan hasil observasi penelitian dari pelajaran bahasaArab yang memerlukan perhatian khusus, sebagai sample peneliti ini akan di laksanakan pada kelas X MA Manba’ul Ulum Lombok Barat dan untuk mengetahui faktor pendukung serta penghambat penggunaanya. Berdasarkan hasil observasi penelitian tentang pembelajaran bahasa Arab membutuhkan perhatian khusus, dan pada penelitian ini akan dilaksanakan di kelas X sebagai sample peneliti.
F. Batasan Istilah
Batasan istilah untuk memperjelas judul diatas peneliti memberikan difinisi terkait istilah di dalam penelitian.
1. Minat yaitu kecenderungan hati yang tinggi terhadap sesuatu, gairah, keinginan.4
2. Belajar adalah proses perubahan tingkah laku sesuai dengan perkembangannya yang berlangsung secara aktif dan integratif. Proses perubahan tingkah laku pada diri seseorang berlangsung secara terus-menerus, sesuai dengan
8
perkembangan psikis pada dirinya. Selanjutnya, manusia yang mengikuti proses belajar akan mengalami perubahan dalam sikap, maupun tingkah laku5 3. Media adalah suatu alat-alat grafis, photografis, atau elektronik yang dapat
menangkap, memproses, dan menyusun informasi baik secara visual atau herbal. 6
4. Media audio visual yaitu jenis media yang mengaitkan pendengaran lalu penglihatan secara bersamaan dalam satu kegiatan, di dalam kegiatan belajar media ini bisa berbentuk pesan verbal dan nonverbal.7
G. Sistematika Pembahasan
Sitematika pembahasan dalam tugas akhir ini adalah sebagai berikut :
BAB0I : Pendahuluan yang menjelaskan latar0belakang0
penelitian, rumusan0masalah, tujuan0penelitian, manfaat penelitian, hipotesis0penelitian, ruang0lingkup0penelitian, batasaniistilahipenelitian, dan sistematikaipembahasan.
BAB II : Kajian pustaka yang mencuraikan penelitian
terdahulu dan kajian teori yang mencuraikan penjelasan terkait meningkatkan minat
5 Vina Rahmayanti. (2016). Pengaruh Minat Belajar Siswa Dan Persepsi Atas Upaya Guru Dalam Memotivasi Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar Bahasa Indonesia Siswa SMP Di Depok,
Jurnal SAP Vol. 1 No. 2, hal. 212
6 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran, 2011, hal. 3 7 Ibid, hal. 45
9
belajar, media audio visual, meningkatkan minat belajar bahasa0Arab dengan menggunakan media0audio
visual.
BAB III : Berisikan tentang metode penelitian yang menguraikan tempat penelitian, pendekatan lalu macam penelitian, variabel penelitian, populasi beserta sampel, sumber data, instrument penelitian, teknik pengumpulan data, lalu teknik
analisis data.
BAB IV : Berisikan tentang analisis penelitian pengaruh media audio visual dalam meningkatkan minat belajar bahasa Arab pada peserta didik kelas X MA Manba’ul ulum Lombok Barat.
BAB V : Berisikan penutup yang menjelaskan kesimpulan penelitian, saran hasil penelitian, lalu daftar
