Pemodelan dan Evaluasi Proses Bisnis Menggunakan Quality Evaluation Framework (QEF) (Studi Kasus : Radjawali Sport)
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Pada Proses A22 yang menjadi Control adalah Prosedur Pengisian Formulir dan menghasilkan Konfirmasi Kelengkapan Data dan Formulir yang telah dicek sebagai Input dari
Hasil penelitian didapatkan perencanaan dan penjadwalan distribusi produk sebagai berikut, Warehouse Kediri pipa 5/8” dilakukan pengiriman pada bulan Februari, April, Juni,
Pada Proses A22 yang menjadi Control adalah Prosedur Pengisian Formulir dan menghasilkan Konfirmasi Kelengkapan Data dan Formulir yang telah dicek sebagai Input dari
adanya pendataan secara cepat dan mudah terhadap bahan baku yang dibutuhkan pada produksi yang dilakukan, akar permasalahan pada proses bisnis produksi adalah belum
mobile unit dan variasi kedua adalah variasi yang akan muncul jika petugas tidak memiliki waktu senggang untuk melakukan pengecekan lokasi mobile unit yaitu
Berdasarkan hasil dari wawancara dan observasi yang dilakukan didapatkan informasi bahwa bagian quality control masih kesulitan dalam mengolah data dikarenakan
Hasil penelitian didapatkan perencanaan dan penjadwalan distribusi produk sebagai berikut, Warehouse Kediri pipa 5/8” dilakukan pengiriman pada bulan Februari, April, Juni,
Dengan menggunakan konsep Total Quality Maintenance akan ditentukan kebijakan perawatan dengan identifikasi terhadap kualitas produk, elemen proses (FBD), dan hubungan