• Tidak ada hasil yang ditemukan

Membuat Foto Menjadi Kartun Dengan Photo

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Membuat Foto Menjadi Kartun Dengan Photo"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

Membuat Foto Menjadi Kartun Dengan Photoshop

http://tutorialphotoshop5.blogspot.com/

Dalam tutorial ini saya akan menjelaskan cara membuat foto anda menjadi gambar kartun dengan menggunakan photoshop. Tutorial ini memakai Adobe Photoshop CS2, tapi saya rasa langkah-langkah yang akan dijelaskan dalam tutorial ini bisa diaplikasikan pada photoshop versi-versi lainnya. Untuk membuat foto menjadi kartun dengan photoshop bisa dikerjakan dengan beragam teknik, salah satunya adalah teknik berikut ini:

Langkah 1:

a. Buka foto yang akan anda edit di Adobe Photoshop. Dalam memilih foto yang akan anda jadikan kartun, sebaiknya pilih foto yang tajam (fokus) dan detil wajahnya terlihat dengan jelas. Foto yang buram, agak kabur, atau yang cenderung gelap, bukanlah pilihan yang bagus. Semakin besar resolusi foto maka akan semakin baik hasilnya.

b. Duplikat layer tsb. Ubahlah nama layer baru tsb menjadi 'asli'. Layer 'asli' bisa anda pakai untuk 'menyimpan' foto aslinya, agar jika sewaktu-waktu dibutuhkan maka gambar aslinya

masih ada.

(2)

d. Buatlah layer baru. Ubah namanya menjadi 'background'. Anda akan memakai layer ini sebagai warna latar belakang untuk foto kartun anda. Isilah layer ini dengan warna oranye menggunakan tool Paint Bucket dan letakkan pada posisi paling bawah.

Langkah 2:

(3)

Langkah 3:

Langkah selanjutnya adalah membuat 'outline' objek foto anda.

a. Duplikat layer 'Layer 0', kemudian ubah nama layer menjadi 'outline'.

b. Lalu masuk menu: Image -> Adjustments -> Shadow/Highlight...

Klik tombol OK.

Langkah yang ini tidak harus Anda lakukan. Namun seringkali langkah ini akan membuat hasil outline anda nantinya menjadi lebih tajam.

(4)

d. Ubah gambar menjadi outline dengan menggunakan filter Photocopy.

e. Ubah garis-garis outline menjadi garis hitam solid.

Klik menu: Image -> Adjustments -> Threshold...

(5)

Langkah 4:

Langkah selanjutnya adalah mewarnai badan. a. Pilih / aktifkan layer 'outline'. Kemudian tekan Ctrl-J untuk menduplikasi layer . Ubahlah nama layer menjadi 'white'.

b. Selanjutnya kita ubah warna layer ini menjadi putih. Pilih menu: Image :: Adjustments :: Brightnness/Contrast... Geser slider 'Brightness' hingga mentok kanan (+100) dan slider 'Contrast' hingga mentok

(6)

Klik OK. Anda akan mendapatkan hasil seperti ini:

c. Pindahkan posisi layer 'white' ke bawah layer 'outline'.

d. Ubah blending mode layer 'outline' menjadi 'Multiply'.

(7)

f. Pilih / aktifkan layer 'white' pada Layers Palette.

g. Klik 'Create new fill or adjustment layer' pada bagian bawah Layers Palette. Pada menu popup yang muncul, pilih 'Solid Color...'. Selanjutnya akan muncul kotak dialog 'Color Picker'.

Pada 'Color Picker', pilihlah warna coklat krem (#FAD594). Warna ini akan anda jadikan

sebagai warna kulit.

Klik OK

h. Hasilnya seperti ini.

i. Pilih tool 'Paint Bucket Tool' . Klik pada kanvas untuk mengisi layer mask dengan warna hitam.

j. Ubahlah nama layer menjadi 'skin'.

(8)

k. Buatlah clipping mask antara layer 'skin' dengan layer 'white'. Tekan Ctrl + alt + G dalam keadaan layer 'skin' sedang aktif / terpilih.

l. Pada 'Layers Palette', klik layer 'outline' sambil menekan tombol Ctrl. Cara ini akan

menyeleksi foto anda.

m. Tekan tombol 'x' untuk menukar warna foreground dengan warna background.

n. Pilih tool 'Paint Bucket' , klik pada bagian dalam seleksi di kanvas untuk mengisinya

dengan warna putih.

(9)

Langkah 5:

Memberikan Shading

Suatu gambar yang 'datar' tidak akan terlihat menarik. Anda bisa memberikan shading pada gambar anda supaya memberikan kesan kedalaman (3 dimensi), caranya: a. Duplikat layer 'Layer 0', beri nama 'Layer 0 copy', lalu pindahkan layer ini ke atas layer 'outline'.

b. Kaburkan (blur) sedikit layer ini.

Pilih menu: Filter -> Blur -> Gaussian Blur...

(10)

c. Pilih menu: Filter -> Artistic -> Cotout...

Set 'Edge Simplicity' ke 2.

Set 'Edge Fidelity' ke 1.

Klik OK pada kotak dialog Cutout.

d. Ubahlah nama layer 'Layer 0 copy' menjadi 'shade'.

e. Pilih menu: Image -> Adjustments -> Threshold...

Klik tombol OK jika Anda sudah puas dengan hasilnya.

f. Pilih tool 'Magic Wand Tool' pada 'Tools Palette'.

g. Klik pada area berwarna putih pada kanvas.

h. Tekan tombol Delete (pada keyboard) untuk menghapus bagian berwarna putih pada

layer 'shade'.

i. Tekan tombol Ctrl + D untuk menghilangkan seleksi.

(11)

Nah, kita sudah selesai dengan shade-nya. Mari kita lanjutkan dengan tint-nya. Langkah-langkah pembuatan tint pada prinsipnya sama dengan cara pembuatan shade.

k. Pilih / aktifkan layer 'tint'.

l. Pilih menu: Image -> Adjustments -> Threshold...

Geserlah slider ke kiri dan kanan. Bereksperimenlah dengan slider ini sambil terus

memperhatikan preview hasilnya.

Klik tombol OK jika Anda sudah puas dengan hasilnya.

(12)

n. Klik pada area berwarna hitam pada kanvas.

o. Tekan tombol Delete (pada keyboard) untuk menghapus bagian berwarna hitam pada

layer 'tint'.

p. Tekan tombol Ctrl + D untuk menghilangkan seleksi.

q. Ubahlah blending mode layer 'tint' menjadi 'Soft Light'. Ubah opacity menjadi 60% (bereksperimenlah dengan nilai opacity ini sampai Anda mendapatkan hasil yang pas).

Langkah 6:

Langkah selanjutnya adalah pewarnaan.

a. Pilihlah tool 'Paint Bucket Tool' pada Tools Palette (atau tekan tombol 'G').

b. Tekan tombol 'd' untuk mengembalikan warna foreground dan background ke warna defaultnya (hitam untuk foreground dan putih untuk background).

c. Pada Layers Palette, pilih / aktifkan layer 'skin'.

d. Klik 'Create new fill or adjustment layer' pada bagian bawah Layers Palette.

Pada menu popup yang muncul, pilih 'Solid Color...'. Selanjutnya akan muncul kotak dialog 'Color Picker'.

e. Pada kotak dialog 'Color Picker', pilihlah warna biru. Warna ini akan anda pakai sebagai warna baju.

(13)

f. Klik kanvas untuk mengisi layer mask baju dengan warna hitam.

g. Ubahlah nama layer menjadi 'baju1'.

h. Buatlah clipping mask antara layer 'baju1' dengan layer 'skin'. Tekan Ctrl + alt + G di saat layer 'baju1' sedang aktif (terpilih).

i. Lakukan lagi langkah-langkah di atas untuk membuat layer-layer untuk warna bibir, mata, iris, dan rambut dll.

j. Setelah layer-layer untuk warna siap, anda dapat mulai mewarnai tiap bagian dari gambar anda.

Mulai dengan mewarnai rambut.

Pilih 'Pencil Tool' pada 'Tools Palette' (atau tekan tombol 'B' pada keyboard).

k. Aktifkan / pilih layer 'rambut(color fill)' pada 'Layers Palette'.

l. Pastikan bahwa warna foreground adalah putih. (Tekan tombol 'X' jika Anda butuh untuk menukar warna foreground dengan warna background).

(14)

Referensi

Dokumen terkait

berdasarkan rekam data/jejak pada PT...., mahasiswa bersangkutan dinyatakan berkelakukan baik dan tidak pernah terkena sanksi tertulis atas pelanggaran BERAT sesuai dengan Tata

Sedangkan variabel-variabel yang dominan dipertimbangkan konsumen dalam membeli minyak goreng pada pasar swalayan di Surakarta untuk tiap-tiap faktor adalah faktor

Peneliti memilih rumah sakit William Booth sebagai penelitian karena untuk memberikan gambaran Balanced Scorecard terhadap penilaian kinerja keuangan pada manajemen

Oleh karena p-value = 0,011 < α (0,05), maka disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara mekanika tubuh (body mekanik) dengan nyeri punggung pada ibu

Renja Dinas Syariat Islam Aceh Tahun Anggaran 2016 memperioritaskan beberapa kegiatan spesifik yang bersifat jangka panjang, diantaranya kegiatan sosialisasi

[r]

The government of Indonesia is recommended to involve communities and local officers in the enumeration of the beneficiaries, to increase the participation of private

1 Grafik rasio tekanan terhadap frekuensi pada corong berlapis serbuk batok dan kayu ketika chamber terhubung dengan rongga depan dan belakang (N) ... 2 Grafik rasio