Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019| 1
RENCANA STRATEGIS
KECAMATAN PRONOJIWO
TAHUN 2015 - 2019
PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG
KECAMATAN PRONOJIWO
JL. RAYA PRONOJIWO No. 112 Telp/Fax
(0334) 590045
Pronojiwo - 67374
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019| 2 KATA PENGANTAR
Ba’da Tahmid dan Sholawat kita Panjatkan Kehadirat Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW jujungan kita sampai akhir jaman. Atas Ridho ALLAH SWT Pada hari ini Rencana Strategis (Renstra) SKPD Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang rampung disusun sesuai harapan dan selaras dengan RPJMD Kabupaten Lumajang,penyusunan Renstra SKPD Kecamatan Pronojiwo telah dilakukan sesuai dengan tahapan analisa lingkungan organisasi (analisa Internal) , maupun analisa di luar lingkungan organisasi (Analisa faktor eksternal) secara memadai yang dikombinasikan dengan analisa isu-isu strategis sehinga ditemukan strategi pencapain tujuan untuk mendukung tercapainya tujuan dan sasaran yang hendak dicapai kabupaten sesuai RPJMD 2015-2019.
Dengan segala keterbatasan, perumusan dokumen Renstra ini tidak akan mungkin selesai tanpa bantuan dari berbagai pihak dan lembaga yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu di sini. Kami menyadari bahwa dalam peyusunan Renstra ini masih banyak kekurangan, oleh karena itu kami sangat mengharap kritik atau saran perbaikan demi kesempurnaan Renstra ini kedepan.
Pronojiwo, 04 Juli 2014 CAMAT PRONOJIWO
IWAN HADI PURNOMO, S.STP Pembina
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019| 3
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ... i Daftar Isi ... ii BAB I Pendahuluan ... 1 1.1 Latar Belakang ... . 1 1.2 Landasan Hukum ... 1 1.3 Maksud Tujuan ... 3 1.4 Sistematika penulisan ... 3BAB II Gambaran Pelayanan SKPD ... 4
2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi SKPD ... 4
2.2 Sumber Daya SKPD ... 11
2.3 Kinerja Pelayanan SKPD ... 14
2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD ... 14
BAB III Isu-isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi... 16
3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD . 16 3.2 Telahaan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah . 18 3.3 Telahaan Renstra K/L dan Renstra SKPD ... 19
3.3 Telahaan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup ... 19
3.4 Penentuan Isu-isu Strategi ... 21
BAB IV Visi,Misi,Tujuan dan Sasaran, Strategi dan Kebijakan ... 22
4.1 Visi dan Visi ... 22
4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD ... 23
4.3 Strategi dan Kebijakan ... 23
BAB V Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif ... 25
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019| 4 BAB VI Penutup ... 26 Lampiran-lampiran BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
Sesuai amanat Undang-undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, setiap Satuan Kerja Perangkat Derah harus membuat sebuah dokumen perencanaan strategis dalam menunjang pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya dengan kurun waktu 5 (lima) tahun yang selanjutnya disebut Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD). Renstra SKPD memuat Visi, Misi,Tujuan, Strategi, kebijakan, program,dan kegiatan pembangunan yang disusun sesuai dengan tugas dan fungsi Satuan Kerja Perangkat Daerah serta berpedoman kepada RPJM Daerah dan bersifat indikatif, dalam hal penyusunan Renstra SKPD Kecamatan Pronojiwo yang tentu saja berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lumajang Tahun 2015 - 2019 dan tugas pokok dan fungsi SKPD Kecamatan Pronojiwo, hal ini bisa digolongkan sebagai sebuah tindakan manajemen dalam arti memanajemen pelaksanaan pemerintahan secara umum di wilayah Kecamatan Pronojiwo dalam rangka meningkatkan kemandirian masyarakat Pronojiwo. Penysunan Renstra ini juga sebaga langkah awal mewujudkan Good Governance karena, pertama Renstra berfungsi menerjemahkan sebuah misi SKPD yang bersifat abstrak
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019| 5 menjadi realita berupa kegiatan strategis yang terukur (Visi strategis, prinsip dasar pertama Good Governance), kedua, Renstra adalah pedoman bagi SKPD dalam menjalankan tugas lima tahun ke depan, pengukuran kinerja dan akuntabilitas instansi pemerintah selalu merujuk dan bertolak dari Renstra yang telah disusun (akuntabilitas, prinsip dasar kedua dari Good Governance).
1.2 Landasan Hukum
Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) Kecamatan Pronojiwo disusun atas dasar:
1. Landasaan Idiil : Pancasila
2. Landasan Konstitusional : Undang-Undang Dasar Tahun 1945.
3. Landasan Operasional :
- Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan
Daerah-daerah Kabupaten dalam Lingkungan Provinsi Jawa Timur;
- Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
- Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);
- Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
- Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah kedua kalinya terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008;
- Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan
antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);
- Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019| 6
- Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara
Penyusunan, Pengendalian Dan Evaluasii Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah
- Peraturan Presiden RI nomor 7 tahun 2005 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional
- Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah yang disempurnakan dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 59 tahun 2007.
- Keputusan Menteri Dalam Negeri nomor 131.35-638 Tahun 2008 Tanggal
19 Agustus 2008 tentang Pengesahan Pemberhentian Dan Pengesahan Pengangkatan Bupati Pronojiwo Provinsi Jawa Timur.
- Peraturan Daerah Propinsi Jawa Timur nomor 8 Tahun 2005 tentang
RPJMD Propinsi Jawa Timur Tahun 2006 – 2008.
- Peraturan Daerah Kabupaten Lumajang nomor 01 Tahun 2014 tentang
RPJMD Kecamatan Pronojiwo Tahun 2015-2019.
1.3 Maksud dan Tujuan
Maksud penyusunan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) adalah memberikan arah penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pelayanan publik serta pembinaan kemasyarakatan di wilayah Kecamatan Pronojiwo atau dengan kata lain sebagai pedoman dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi SKPD Kecamatan pronojiwo, selanjutnya dapat dijabarkan lagi dalam rencana kerja SKPD Kecamatan Pronojiwo. Adapun tujuannya adalah untuk mewujudkan visi SKPD Kecamatan Pronojiwo dalam waktu lima tahun mendatang.
1.4 Sistematika Penulisan
Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) Kecamatan Pronojiwo disusun dengan sistematika sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN,
Berisi Latar Belakang, Landasan Hukum, Maksud dan Tujuan dan Sistematika Penulisan.
BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD
Berisi Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi SKPD, Sumber Daya SKPD, Kinerja Pelayanan SKPD, dan Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019| 7 BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF
BAB VI PENUTUP LAMPIRAN:
1. Matriks Kecamatan Pronojiwo
2. Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN PRONOJIWO
2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Kecamatan Pronojiwo
Berdasarkan Peraturan Bupati Lumajang Nomor 01 Tahun 2009 tentang Penjabaran Tugas Dan Fungsi Organisasi Kecamatan, rincian tugas pokok dan fungsi dari masing-masing jabatan dalam struktur organisasi kecamatan adalah sebagai berikut:
2.1.1 Camat
Camat, mempunyai tugas melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati sesuai karakteristik wilayah, kebutuhan dan tugas pemerintah lainnya berdasarkan peraturan perundang-undangan. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Camat, mempunyai fungsi
a. Pemimpin penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pembinaan
kehidupan kemasyarakatan di kecamatan berdasarkan pedoman dan kebijakan serta pelimpahan kewenangan yang ditetapkan Bupati ;
b. Pemimpin pelaksanaan fungsi Bupati ;
c. Pembantu Sekretaris Daerah dalam menyiapkan informasi mengenai
wilayah kecamatan yang dibutuhkan dalam perumusan kebijakan bagi Kepala Daerah ;
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019| 8
d. Pengkoordinasian ketentraman dan ketertiban masyarakat ;
e. Penyelenggaraan Pelayanan Publik ;
f. Pengkoordinasian kegiatan-kegiatan penyelenggaraan pemerintahan,
pembangunan dan kehidupan kemasyarakatan di wilayah kecamatan ;
g. Pemberian saran dan pertimbangan mengenai langkah-langkah dan
tindakan-tindakan yang perlu diambil dibidang tugasnya kepada Bupati ;
h. Pelaksanaan tugas-tugas lain sesuai bidang tugasnya yang diberikan oleh
Bupati.
2.1.2 Sekretariat
Sekretariat mempunyai tugas membantu Camat dalam
menyelenggarakan urusan perencanaan, umum, keuangan dan memberikan pelayanan teknis admnistratif dan fungsional kepada semua unsur di lingkungan kecamatan berdasarkan pedoman dan kebijakan yang ditetapkan oleh Camat. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Sekretariat mempunyai fungsi :
a. Perumusan dan penyusunan rencana kegiatan Sekretariat Kecamatan ;
b. Penghimpunan secara kegiatan seksi-seksi sebagai bahan rencana kegiatan
Kecamatan ;
c. Pelaksanaan koodinasi rencana operasional kegiatan Kecamatan ;
d. Pelaksanaan urusan Kepegawaian ;
e. Pelaksanaan urusan Keuangan ;
f. Pelaksanaan urusan perlengkapan dan keprotokolan ;
g. Pengkoordinasian penerapan ketatausahaan, administrasi keuangan dan
kehumasan ;
h. Penyajian informasi dan hubungan masyarakat ;
i. Pengkoordinir laporan kegiatan pelaksanaan tugas Seksi-seksi ;
j. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi ;
k. Pelaporan pelaksanaan tugas dan program kerja Sekretariat ;
l. Pemberian saran dan pertimbangan mengenai langkah-langkah dan
tindakan-tindakan yang perlu diambil dibidang tugasnya kepada Camat ;
m.Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Camat.
2.1.3 Sub Bagian Perencanaan dan Pengembangan
Bagian Perencanaan dan Pengembangan mempunyai tugas membantu Sekretaris dalam urusan perencanaan dan pengembangan Kecamatan. Untuk
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019| 9 melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Sub Bagian Perencanaan dan Pengembangan, mempunyai fungsi :
a. Penyusunan rencana kegiatan dan program kerja Sub Bagian Perencanaan
dan Pengembangan ;
b. Penyusunan dan penyiapan materi perencanaan ;
c. Pelaksanaan perencanaan dan pengembangan Kecamatan secara
makro ;
d. Pelaksanaan analisa dan kajian peraturan perundang-undangan yang
berkaitan dengan Kecamatan ;
e. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi program kegiatan ;
f. Pemberian saran dan pertimbangan mengenai langkah-langkah dan
tindakan-tindakan yang perlu diambil dibidang tugasnya kepada Sekretaris ;
g. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris.
2.1.4 Sub Bagian Umum
Sub Bagian Umum mempunyai tugas membantu Sekretaris melaksanakan urusan umum, perlengkapan, kepegawaian, pelayanan administrasi dan rumah tangga kecamatan. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Sub Bagian Umum, mempunyai fungsi :
a. Penyusunan rencana kegiatan dan program kerja Sub Bagian Umum ;
b. Penyusunan dan pengelolaan urusan rumah tangga Kecamatan, surat
menyurat, kearsipan dan keprotokolan ;
c. Penyelenggaraan pengelolaan administrasi kepegawaian dan
kesejahteraan pegawai ;
d. Pelaksanaan pengurusan, pengadaan dan inventarisasi barang inventaris
Kecamatan ;
e. Pelaksanaan urusan rumah tangga, kearsipan, dan persiapan
penyelenggaraan rapat Kecamatan ;
f. Pelaksanaan kebersihan, ketertiban dan keamanan di lingkungan
Kecamatan ;
g. Pelaporan pelaksanaan tugas dan program kerja Sub Bagian Umum ;
h. Pemberian saran dan pertimbangan mengenai langkah-langkah dan
tindakan-tindakan yang perlu diambil dibidang tugasnya kepada Sekretaris ;
i. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris.
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019| 10 Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas membantu Sekretaris
melaksanakan urusan keuangan dan melaksanakan penatausahaan
administrasi keuangan Kecamatan. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Sub Bagian Keuangan mempunyai fungsi
a. Penyusunan rencana kegiatan dan program kerja Sub Bagian Keuangan ;
b. Pelaksanaan penatausahaan keuangan dan pembuatan rencana
anggaran ;
c. Penelitian dan pengoreksian kebenaran dokumen/bukti penerimaan dan
pengeluaran uang ;
d. Pembuatan laporan pelaksanaan tugas penyelenggaraan administrasi
keuangan sebagai bahan laporan pertanggungjawaban.
e. Pelaporan pelaksanan tugas dan program kerja Sub Bagian Keuangan ;
f. Pemberian saran dan pertimbangan mengenai langkah-langkah dan
tindakan-tindakan yang perlu diambil dibidang tugasnya kepada Sekretaris ;
g. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris.
2.1.6 Seksi Tata Pemerintahan
Seksi Tata Pemerintahan mempunyai tugas membantu Camat dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan Tata Pemerintahan. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Seksi Tata Pemerintahan mempunyai fungsi :
a. Penyusunan rencana kegiatan dan program kerja Seksi Tata Pemerintahan ;
b. Pelaksanaan koordinasi penyiapan bahan perumusan kebijakan dibidang
Tata Pemerintahan ;
c. Fasilitasi pembinaan kerukunan hidup antar umat beragama ;
d. Pengkoordinasian UPT/Instansi Pemerintah di wilayah kerjanya ;
e. Fasilitasi penyelenggaraan pemilihan Kades dan BPD ;
f. Pelaksanaan pengambilan sumpah/janji dan pelantikan Kades, Anggota
dan Pimpinan BPD di wilayah kerjanya ;
g. Pelaksanaan penilaian atas Laporan Pertanggungjawaban Kepala Desa ;
h. Fasilitasi penyelenggaraan kerjasama antar desa dan penyelesaian
perselisihan antar desa ;
i. Fasilitasi penataan desa/kelurahan ;
j. Fasilitasi penyusunan Peraturan Desa ;
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019| 11
l. Pelaksanaan kegiatan administrasi kependudukan ;
m.Pelaksanaan inventarisasi Aset Daerah atau Kekayaan Daerah lainnya yang
ada di wilayah kerjanya ;
n. Pemberian rekomendasi dan perijinan tertentu ;
o. Pertimbangan pengangkatan Lurah ;
p. Pelaporan pelaksanaan tugas dan program kerja Seksi Tata Pemerintah ;
q. Pemberian saran dan pertimbangan mengenal langkah-langkah dan
tindakan-tindakan yang perlu diambil dibidang tugasnya kepada Camat ;
r. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Camat.
2.1.7 Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum
Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum mempunyai tugas membantu Camat dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan ketentraman dan ketertiban umum. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum mempunyai fungsi :
a. Penyusunan rencana kegiatan dan program kerja Seksi Ketentraman dan
Ketertiban Umum ;
b. Pelaksanaan koordinasi penyiapan bahan perumusan kebijakan dibidang
Ketentraman dan Ketertiban Umum ;
c. Pelaksanaan pembinaan ketentraman dan ketertiban serta kemasyarakatan
pembinaan ideologi negara dan kesatuan bangsa ;
d. Pembinaan dan penataan Ketentraman dan Ketertiban Umum,
Perlindungan Masyarakat (LINMAS), Pengawasan Perda, Keputusan Bupati, Azet Kabupaten, pengaturan PK5 dan pelaksanaan Perundang-undangan di wilayah kerjanya ;
e. Penegakan dan pelaksanaan Peraturan Daerah dan Keputusan Kepala
Daerah serta Peraturan Perundang-undangan lainnya di wilayah kerjanya ;
f. Pengkoordinasian penyusunan bahan pembinaan/fasilitasi, penataan
pengamanan dan Perlindungan Masyarakat (LINMAS) ;
g. Penghimpunan dan pengolahan data pembinaan/fasilitasi penataan
pengamanan dan Perlindungan Masyarakat (LINMAS) ;
h. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan
pembinaan/fasilitasi, penataan, pengamanan dan perlindungan
masyarakat ;
i. Pemberian saran dan pertimbangan mengenai langkah-langkah dan
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019| 12
j. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Camat.
2.1.8 Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa mempunyai tugas membantu Camat dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 23, Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa mempunyai fungsi
a. Penyusunan rencana kegiatan dan program kerja Seksi Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa ;
b. Pelaksanaan koordinasi penyiapan bahan perumusan kebijakan dibidang
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa ;
c. Pelaksanaan pembinaan/pemantapan lembaga kemasyarakatan
desa/kelurahan ;
d. Fasilitasi penyelenggaraan Taman Kanak-kanak dan Pendidikan Dasar ;
e. Pembinaan dan pengawasan kegiatan program pendidikan, generasi muda,
keolahragaan, kebudayaan, kepramukaan serta peranan wanita ;
f. Pembinaan dan pengawasan kegiatan program kesehatan masyarakat ;
g. Penyelenggaraan Keluarga Berencana ;
h. Penanggulangan masalah sosial ;
i. Pencegahan dan penanggulangan bencana alam dan pengungsi ;
j. Fasilitas kegiatan organisasi sosial/kemasyarakatan dan LSM ;
k. Pemantapan struktur perekonomian masyarakat desa/kelurahan ;
l. Peningkatan pendapatan masyarakat desa/kelurahan ;
m.Pemantapan pola keterpaduan pemberdayaan masyarakat
desa/kelurahan ;
n. Peningkatan partisipasi dan keswadayaan masyarakat dalam
pembangunan desa/kelurahan ;
o. Pelaporan pelaksanaan tugas dan program kerja Seksi Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa ;
p. Pemberian saran dan pertimbangan mengenai langkah-langkah dan
tindakan-tindakan yang perlu diambil dibidang tugasnya kepada Camat ;
q. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Camat.
2.1.9 Seksi Perekonomian dan Pembangunan
Seksi Perekonomian dan Pembangunan mempunyai tugas membantu Camat dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, pelaksanaan,
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019| 13 evaluasi dan pelaporan urusan Perekonomian dan Pembangunan. Untuk melaksanakan tugasnya sebagaimana dimaksud, Seksi Perekonomian dan Pembangunan mempunyai fungsi :
a. Penyusunan rencana kegiatan dan program kerja Seksi Perekonomian dan
Pembangunan ;
b. Pelaksanaan koordinasi penyiapan bahan perumusan kebijakan dibidang
Perekonomian dan Pembangunan ;
c. Pelaksanaan analisa potensi desa, pembangunan sarana prasarana desa,
sarana prasarana ekonomi, pendidikan, kesehatan, pertanian, pengairan dan sosial lainnya ;
d. Pengkoordinasian penyusunan bahan pembinaan/fasilitasi peningkatan
pemanfaatan hasil-hasil perekonomian dan pembangunan ;
e. Pelaksanaan pembinaan peningkatan pelaksanaan pembangunan ;
f. Pelaksanaan pembinaan dan pengembangan terhadap golongan ekonomi
lemah/keluarga miskin ;
g. Penganalisaan dan pengkoordinasian penyiapan sarana/prasarana
perekonomian dan pembangunan ;
h. Pengkoordinasian, penyiapan dan penyelenggaraan Musbangdes dan
UDKP ;
i. Penghimpunan dan pengolahan data perekonomian dan pembangunan ;
j. Pelaporan pelaksanaan tugas dan program kerja Seksi Perekonomian dan
Pembangunan ;
k. Pemberian saran dan pertimbangan mengenai langkah-langkah dan
tindakan-tindakan yang perlu diambil dibidang tugasnya kepada Camat ;
l. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Camat.
2.1.10 Seksi Pelayanan Umum
Seksi Pelayanan Umum mempunyai tugas membantu Camat dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan Pelayanan Umum. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Seksi Pelayanan Umum mempunyai fungsi :
a. Penyusunan rencana kegiatan dan program kerja Seksi Pelayanan
Umum ;
b. Pelaksanaan koordinasi penyiapan bahan perumusan kebijakan dibidang
Pelayanan Umum ;
c. Pelaksanaan pengelolaan tata laksana pelayanan umum yang meliputi
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019| 14 analisa data indek kepuasan masyarakat, pemberian legalisasi, rekomendasi, perijinan, KTP dan KK, Akta Kelahiran dan/atau Surat Kenal Lahir ;
d. Pengkoordinasian pemberian legalisasi, rekomendasi, dan perijinan sesuai
prosedur tetap dan ketentuan yang berlaku ;
e. Penyelenggaraan pengaturan dan evaluasi tata ruang dan prosedur tetap
dalam rangka kepuasan masyarakat ;
f. Penyelenggaraan pembinaan kebersihan, keindahan, pertamanan dan
sanitasi lingkungan ;
g. Penyelenggaraan pembina sarana dan prasarana fisik pelayanan umum ;
h. Pelaporan pelaksanaan tugas dan program kerja Seksi Pelayanan
Umum ;
i. Pemberian saran dan pertimbangan mengenai langkah-langkah dan
tindakan-tindakan yang perlu diambil dibidang tugasnya kepada Camat ;
j. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Camat.
2.1.11 Struktur Organisasi
Struktur Organisasi SKPD Kecamatan Pronojiwo berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Lumajang Nomor 4 tahun 2008 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Kecamatan adalah sebagai berikut
2.2 Sumber Daya Kecamatan Pronojiwo 2.2.1 Kepegawaian Kecamatan Pronojiwo
CAMAT Sekretaris Kecamatan Kasi Pemerintahan Kasi Pelayanan Umum
Kasi PMD Kasi Ekbang Kasi Trantib
Umum Kasubag Keuangan Kasubag Umum Kasubag Renbang Kelompok Jabatan Fungsional
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019| 15 Untuk menunjang kinerja SKPD Kecamatan Pronojiwo didukung dengan Sumberdaya Manusia seperti terlihat dalam tabel berikut:
a. Status kepegawaian
- Pewagai negeri sipil (PNS) : 17 Orang
- Tenaga Kontrak : 3 Orang
b. Latar belakang pendidikan
- Magister (S2) : Orang
- Sarjana (S1) : 4 Orang
- Sarjana Muda/Diploma III (D3) : - Orang
- Sarjana Muda/Diploma II (D2) : - Orang
- Sarjana Muda/Diploma I (D1) : - Orang
- SLTA : 11 Orang
- SLTP : 1 Orang
- SD : - Orang
C Pangkat dan Golongan
- Pembina Utama Madya (IV/d) : - Orang
- Pembina Utama Muda (IV/c) : - Orang
- Pembina Tingkat I (IV/b) : - Orang
- Pembina (IV/a) : 2 Orang
- Penata Tingkat I (III/d) : 4 Orang
- Penata (III/c) : 3 Orang
- Penata Muda Tingkat I (III/b) : 3 Orang
- Penata Muda (III/a) : 1 Orang
- Pengatur Tingkat I (II/d) : 2 Orang
- Pengatur (II/c) : 1 Orang
- Pengatur Muda Tingkat I (II/b) : 1 Orang
- Pengatur Muda (II/a) : - Orang
- Juru Tingkat I (I/d) : - Orang
- Juru (I/c) : - Orang
- Juru Muda Tingkat I (I/b) : - Orang
- Juru Muda (I/a) : - Orang
D Pejabat Stuktural
- Eselon II : - Orang
- Eselon III : 2 Orang
- Eselon IV : 7 Orang
Pejabat Fungsional
- : - Orang
- : - Orang
- : - Orang
Selanjutnya untuk susunan Kepegawaian di Kecamatan Pronojiwo sebagai berikut :
1. Camat : IWAN HADI PURNOMO, S.STP
NIP. 19750921 199602 1 002
2. Sekretaris Camat : DIDIK BAMBANG SUPRIANTO
NIP. 19580204 198003 1 012
2.1 Sub Bag Renbang : SOEGIAMAN
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019| 16
2.2 Sub Bag Umum : BUDI PURWANTO
NIP. 19600716 198503 1 018
2.3 Sub Bag Keuangan : ABDILLAH IRSYAD, S.STP
NIP. 19870702 200602 1 008
3. Kasi Tata Pemerintahan : JOKO PURWONO
NIP. 19590309 198303 1 008
4. Kasi trantib Umum : CHAIRUL ULUM
NIP. 19590416 198512 1 001
5. Kasi PMD : -
6. Kasi Ekbang : SRI SUGINI
NIP. 19631214 198603 2 014
7. Kasi Pelayanan Umum : SUWARI
NIP. 19590305 198302 1 008
8. Staf Kecamatan : 1. SLAMET HARIYONO, S.SPd
NIP. 19630302 198606 1 002 2. SUCIPTO NIP. 19630705 198504 1 007 3. AGUS PURWANTO NIP. 19620810 198508 1 004 4. GUNAWAN, S.Sos NIP. 19611023 198603 1 007 5. HARIYANTO NIP. 19600105 198511 1 005
6. REZA ADITYA TRI S.
NIP. 19910622 201206 1 003 7. PASTI RAHAYU NIP. 19620309 198004 2 001 8. PRAYITNO KASIYAN NIP. 19690419 199403 1 005 2.2.2 Perlengkapan
Sarana dan prasarana merupakan perlengkapan yang digunakan dalam melaksanakan tupoksi Kantor Camat Pronojiwo Kabupaten Lumajang.
Ketersediaan serta kondisi sarana / prasarana pendukung yang ada saat ini dimasing-masing bidang dapat dilihat sebagai berikut :
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019| 17 NO NAMA BARANG
INVENTARIS JENIS JUMLAH
KONDISI BAIK RUSAK RINGAN RUSAK BERAT 1 Komputer 6 6 - - 2 Laptop 2 2 - - 3 Genset 1 1 - - 4 Sepeda Motor 3 3 - - 5 Wirelles/Mix 1 1 - - 6 Printer 8 5 - 3 7 Modem 1 1 - - 8 Telephone/Faximile Tens/Panasonic 2 2 - - 9 Sound System 2 2 - - 10 Mobil Izusu TBR 54 Turbo 1 1 - -
11 Dll Untuk lebih lengkapnya dapat dilihat pada KARTU INVENTARIS BARANG (KIB) Kecamatan Pronojiwo
2.3 Kinerja Pelayanan Kecamatan Pronojiwo
Kinerja pelayanan merupakan rencana yang nantinya akan dijadikan acuan untuk melaksanakan program-program di Kecamatan selama periode satu tahun dalam jangka waktu lima tahun mendatang. Kinerja pelayanan dibuat oleh masing-masing bagian atau seksi di Kecamatan. Kinerja pelayanan SKPD Kecamatan Pronojiwo ditetapkan berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Lumajang Nomor 4 tahun 2008 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Kecamatan.
2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Kecamatan Pronojiwo
Tantangan dan Peluang pengembangan pelayanan di
Kecamatan Pronojiwo sangatlah wajib untuk diperhatikan, dianalisis dan diwujudkan dalam bentuk pengambilan keputusan maupun kebijakan yang berkaitan dengan peluang sebagai alat untuk menjawab tantangan yang ada, sehingga pengembangan pelayanan kearah yang lebih baik bisa terwujud.
Adapun peluang yang bisa dibaca adalah :
1.Ditetapkannya RPJM serta ketentuan lainnya sebagai pedoman
perencanaan pembangunan di Kab. Lumajang.
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019| 18
3.Kesempatan untuk meningkatkan kualitas SDM pegawai melalui
pendidikan formal dan informal ( kursus / pelatihan )
Peluang yang ada tersebut merupakan langkah awal yang bisa dilaksanakan sebagai batu pijakan dan pedoman untuk memulai menetapkan standar pelayanan yang lebih baik, adanya peluang tersebut pasti dibarengi oleh tantangan- tantangan, diantaranya :
1.Koordinasi penyelenggaraan program - program pembangunan masing -
masing instansi di Kecamatan yang belum optimal, sehingga diperlukan peningkatan standar koordinasi pada setiap instansi yang terlibat, supaya kata optimal bisa diraih .
2.Terbatasnya kewenangan Camat dibandingkan dengan tugas - tugas
yang harus ditangani di wilayah kecamatan, sehingga kembali pada penguatan koordinasi keatas, supaya kewenangan camat tidak melebihi atasan dan permasalahan yang dihadapi dapat terselesaikan.
3.Perkembangan pembangunan yang semakin cepat menuntut kinerja
aparat juga harus semakin cepat dan canggih, sehingga kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi.
Dengan adanya peluang dan tantangan dilapangan atau masyarakat mengenai penentuan standar pelayanan yang harus dipenuhi
dan dilakukan oleh pemerintah khususnya kecamatan, maka
pengoptimalan SOP pelayanan administrasi, pelayanan pembangunan infrastuktur desa, maupun pembangunan lainnya harus ditingkatkan dan diperhatikan melalui musrenbang yang nantinya dituangkan dalam RPJMD kab. Lumajang dan di renstrakan.
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019 | 19 BAB III
ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1 Identifikasi Permasalahgan Berdasarkan Tupoksi Kecamatan Pronojiwo Dalam merumuskan suatu kebijakan atau perencanaan sebuah organisasi, bisa dilakukan melalui 2 (dua) tahap, tahap pertama adalah mengidentifikasi isu-isu strategis yang ada sehingga kebijakan tersebut dapat tepat sasaran, Isu-isu strategis yang berpengaruh terhadap perencanaan strategis wilayah Kecamatan Pronojiwo dapat ditinjau dari dua faktor yaitu internal dan eksternal sebagai berikut:
A. Faktor Internal
1. Ketersediaan aparatur, di tingkat kecamatan maupun desa;
2. Ketersediaan SDM masyarakat dari segi kuantitas;
3. Kemauan dari masing-masing pihak yang terkait untuk berubah lebih baik;
4. Kurangnya pemahaman aparat terhadap tugas dan fungsi masing-masing
bidang;
5. Kurangnya pemahaman aparat terhadap tata cara pengelolaan
pemerintahan yang baik;
6. Rendahnya tingkat pendidikan dan taraf hidup sebagian besar masyarakat;
B. Faktor Ekstenal
1. Adanya pelimpahan sebagian kewenangan bupati kepada camat;
2. Sesuai Tupoksi kecamatan, kecamatan berwenang melaksanakan/
memfasilitasi pembinaan terhadap aparatur pemerintah desa maupun pada masyarakatnya;
3. Adanya desentralisasi fiskal dari kabupaten pada kecamatan sehingga
kecamatan berwenagn menyusun program kerja sendiri;
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019 | 20 Analisis SWOT
Tahap kedua adalah mengelompokkan faktor-faktor atau isu-isu strategis tersebut sesuai sifatnya yaitui Kekuatan (Strenght), Kelemahan (Weaknes), Peluang (Opportunities) dan Ancaman/ hambatan (Threats) sebagai berikut :
1. Kekuatan (Strenght)
Ketersediaan aparatur, di tingkat kecamatan maupun desa;
Ketersediaan SDM masyarakat dari segi kuantitas;
Kemauan dari masing-masing pihak yang terkait untuk berubah lebih baik;
2. Kelemahan (Weaknes)
Kurangnya pemahaman aparat terhadap tugas dan fungsi
masing-masing bidang;
Kurangnya pemahaman aparat terhadap tata cara pengelolaan
pemerintahan yang baik;
Rendahnya tingkat pendidikan dan taraf hidup sebagian besar
masyarakat.
3. Peluang (Opportunities)
Adanya pelimpahan sebagian kewenangan bupati kepada camat;
Sesuai Tupoksi kecamatan, kecamatan berwenang melaksanakan/
memfasilitasi pembinaan terhadap aparatur pemerintah desa maupun pada masyarakatnya;
Adanya desentralisasi fiskal dari kabupaten pada kecamatan sehingga
kecamatan berwenagn menyusun program kerja sendiri.
4. Ancaman/ hambatan (Threats)
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019 | 21 3.2 Telaahan Renstra Kabupaten Lumajang
3.2.1. Visi
“ Terwujudnya Masyarakat Lumajang Sejahtera, Bermartabat “
Dalam artian visi tersebut adalah terciptanya semngat, peran serta upaya untuk menjadikan Lumajang yang sejahtera dan bermartabat, diharapkan didalamnya terdapat nilai kebersamaan dalam kehidupan untuk membangun dan mengembangkan kehidupan yang didukung dengan pengelolaan segala potensi dan sumber daya dalam system pemerintahan di wilayah Kabupaten Lumajang.
Diharapkan kondisi kehidupan individu dan masyarakat yang terpenuhi lahir dan batin, dengan menyandang nilai tertinggi dalam kehidupan secara lahiriah dan bathiniah serta sendi-sendi moral menjadi luhur dalam bermasyarakat, bernegara dan berbangsa.
3.2.2 Misi
1. Meningkatkan kualitas SDM yang agamis, cerdas, kreatif, inovatif, dan
bermoral melalui peningkatan layanan pendidikan dan kesehatan, pembinaan keagamaan serta pemerataan pembangunan dan fasilitas umum masyarakat ;
2. Meningkatkan perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat
berbasis pertanian, pemberdayaan UMKM dan jasa pariwisata serta usaha pendukungnya ;
3. Mewujudkan pemerintahan yang efektif, bersih dan demokratis melalui
penyelenggaraan pemerintahan yang professional, aspiratif, partisipatif dan transparan serta mendorong terciptanya ketentraman dan ketertiban dalam kehidupan bernegara, berbangsa dan bermasyarakat.
Dari tiga misi di atas, kabupaten menetapkan Sembilan (9) program unggulan di masing-masing bidang dengan jalan mendistribusikan sebagian kewenangannya kepada camat selaku koordinator wilayah, dengan maksud agar mengena langsung ke masyarakat dengan mengevaluasi pertahun di tingkat kabupaten dalam hal pertumbuhan ekonomi, tingkat kemiskinan, pengangguran, IPM, dan umur harapan hidup yang erat kaitannya dengan taraf kesehatan masyrakat. Untuk itu tertuang jelas dalam renstra Kabupaten bahwa kecamatan harus berperan aktif untuk mensukseskan program
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019 | 22 Kabupaten yang berhubungan dengan program yang ada di Kecamatan pastinya.
3.3 Telaahan Renstra K/L dan Renstra SKPD
Berdasarkan uraian pada pembahasan sebelumnya diperoleh strategi kunci untuk Kantor Kecamatan Pronojiwo yang harus dipenuhi sebagai berikut:
1. Kuantiítas, kualitas dan motivasi Pegawai yang memadai;
2. Koordinasi yang mantap antar lini/sektor/unit;
3. Peran serta aktif dari masyarakat dan swasta yang mendukung
programdan kegiatan;
4. Tersedianya sarana prasarana yang memadai;
5. Tersedianya alokasi anggaran yang cukup guna mendukung
pelaksanaan tupoksi;
6. Komitmen kuat dari pihak eksekutif dan legislatif melalui
kebijakanyang ada untuk menguatkan peran kecamatan.
3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis
Urusan penataan ruang dilaksanakan untuk menjamin adanya pemanfaatan lahan yang optimal di masyarakat. Oleh karena itu penyusunan tata ruang wilayah harus dilakukan secara detail dan cermat sehingga setiap wilayah dapat memberikan manfaat yang optimal bagi daerah.
Sasaran yang akan dicapai pada urusan penataan ruang adalah meningkatnya penataan kawasan daerah sesuai Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW).
Penataan ruang wilayah Kabupaten Lumajang tertuang dalam Perda Kabupaten Lumajang Nomor 02 Tahun 2013, yang dalam implementasinya harus dioptimalkan berupa penerbitan ijin mendirikan bangunan harus terkendali, bukan saja untuk meningkatkan pendapatan daerah, tapi yang lebih penting adalah melakukan manajemen pemanfaatan wilayah.
Untuk menilai keberhasilan pencapaian sasaran ini dapat diukur dengan indicator sebagai berikut :
1. Persentase penurunan penyimpangan penggunaan lahan dari RTRW
2. Persentase tersusunnya RUTRK/RDTR Kota
3. Rasio bangunan ber-IMB per satuan bangunan ( sumber : RKPD Kabupaten
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019 | 23
Kecamatan Pronojiwo dengan luas wilayah 38,74 km2 dan terbagi
atas 6 Desa dengan topografi dan kondisi geografis yang beragam, memungkinkan pertumbuhan ekonomi masyarakat meningkat. Pemanfaatan lahan di Kecamatan Pronojiwo di dominasi oleh Perkebunan Salak, sedangkan hal pendirian bangunan atau izin IMB di Kecamatan Pronojiwo masih tergolong terkontrol dan baik, mengingat masih adanya monitoring dan kontrol ketat dari Pemerintah Kecamatan yang bekerja sama dengan Pemkab untuk pemeliharaan dan pelestarian ruang terbuka hijau, dimana target 25% naik pertahun di masing-masing Kecamatan sesuai target program dari Dinas Lingkungan hidup bisa dicapai diwaktu mendatang.
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019 | 24 3.4 Penentuan Isu-isu Strategis
3.4.1 Analisis Eksternal dan Internal
Analisis Eksternal dan internal ( SWOT ) didahului dengan pengidentifikasian kekuatan / strenghts ( S ), kelemahan / weaknessess ( W ), peluang / opportunities ( O ) dan ancaman / threats ( T ) yang dimiliki Kantor Camat Pronojiwo berkaitan dengan perwujudan visi yang ditetapkan, analisis tersebut dapat dilihat sebagai berikut :
MATRIKS ANALISIS SWOT
Peluang (Opportunities)
Adanya pelimpahan
sebagian kewenangan
bupati kepada camat;
Sesuai Tupoksi kecamatan, kecamatan berwenang melaksanakan/ memfasilitasi pembinaan terhadap aparatur pemerintah desa maupun pada masyarakatnya; Adanya desentralisasi
fiskal dari kabupaten
pada kecamatan
sehingga kecamatan
berwenagn menyusun
program kerja sendiri.
Ancaman/ hambatan (Threats)
Jarak tempuh yang
relatif jauh dari pusat pemerintahan
kabupaten.
Kekuatan (Strenght)
Ketersediaan aparatur, di
tingkat kecamatan maupun desa;
Ketersediaan SDM
masyarakat dari segi
kuantitas;
Kemauan dari masing-masing
pihak yang terkait untuk
berubah lebih baik;
Strategi Kekuatan-Peluang
Meningkatkan
pelayanan pada
masyarakat pada
bidang-bidang yang
yang telah dilimpahkan
Pengkoordinasian kegiatan-kegiatan pembangunan di wilayah kecamatan Strategi Kekuatan-Ancaman Meningkatkan keberdayaan masyarakat dalam menunjang pembangunan Kelemahan (Weaknes) Kurangnya pemahaman
aparat terhadap tugas dan fungsi masing-masing bidang;
Kurangnya pemahaman
aparat terhadap tata cara
pengelolaan pemerintahan
yang baik;
Rendahnya tingkat
pendidikan dan taraf hidup sebagian besar masyarakat
Strategi Kelemahan-peluang Meningkatkan kinerja pemerintah desa dengan peningkatan kualitas SDM aparatur Strategi Kelemahan-Ancaman Peningkatan pemahaman terhadap keamanan lingkungan EKSTERNAL INTERNAL
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019 | 25 BAB IV
VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
4.1 Visi dan Misi Kecamatan Pronojiwo 4.1.1 Visi Kecamatan pronojiwo
Visi merupakan pandangan jauh ke depan, ke mana dan bagaimana Kecamatan Pronojiwo harus dibawa dan berkarya agar konsisten dan eksis, antisipatif, inovatif serta produktif. Visi adalah suatu gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan, berisikan cita dan citra yang ingin diwujudkan, dibangun melalui proses refleksi dan proyeksi yang digali dari nilai-nilai luhur yang dianut oleh seluruh komponen stakeholder’s. Pernyataan Visi Kecamatan Pronojiwo adalah :
”TERWUJUDNYA PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN
YANG BERSIH DAN PELAYANAN MASYARAKAT YANG
EFISIEN, EFEKTIF SERTA AKUNTABEL DI
KECAMATAN PRONOJIWO”
Pernyataan visi tersebut dilandasi pada nilai-nilai yang melekat didalam perilaku kehidupan keseharian masyarakat Kecamatan Pronojiwo yaitu gotongroyong dan kebersamaan. Masyarakat yang mandiri
diidentifikasikan sebagai masyarakat yang mampu mengelola
kehidupannya sendiri dan mempunyai kemampuan untuk berperan dalam pembangunan, namun demikian keterbatasan-keterbatasan yang lazim ditemukan pada masyarakat pedesaan seperti rendahnya pendidikan, rendahnya pendapatan yang menyebabkan rendahnya taraf hidub, membatasi kemampuan masyarakat untuk berbuat lebih, utamanya untuk berperan serta aktif dalam pembangunan di wilayahnya. Untuk itu diperlukan usaha yang sistematis untuk meningkatkan keberdayaan masyarakat agar lebih mampu berperan aktif dalam pembangunan di wilayahnya, selain itu perlu juga peningkatan kinerja aparatur pemerintah desa sebagai ujung tombak pelaksana roda pemerintahan di desa karena
pemerintah desa berperan sebagai koordinator dalam usaha
pemberdayaan masyarakat di wilayahnya. 4.1.2 Misi Kecamatan Pronojiwo
Misi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi. Misi berfungsi sebagai pemersatu gerak,
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019 | 26 langkah dan tindakan nyata bagi segenap komponen penyelenggaran pemerintahan tanpa mengabaikan mandat yang diberikannya.
Misi yang ditetapkan SKPD Kecamatan Pronojiwo untuk mencapai Visi dan tentunya telah disesuaikan dengan wewenang, tugas pokok dan fungsi yang dimiliki adalah :
1. Meningkatkan kemandirian masyarakat melalui peningkatan
peningkatan pengelolaan pemerintahan desa yang baik
2. Meningkatkan kemandirian masyarakat melalui peningkatan
keberdayaan masyarakat
4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Kecamatan Pronojiwo
Tujuan dan sasaran adalah penjabaran dari misi organisasi yang akan dicapai lima tahun ke depan, bersifat lebih realististis dan terukur. Tujuan dari SKPD Kecamatan Pronojiwo sesuai dengan misinya adalah :
1. Meningkatnya pengelolaan pemerintahan yang baik;
2. Meningkatnya keberdayaan masyarakat.
Sedangkan sasarannya dalah:
1. Meningkatnya kualitas pelayanan masyarakat
2. Meningkatnya kinerja aparatur pemerintah desa
3. Terkoordinasinya kegiatan pembangunan
4. Meningkatnya keberdayaan unsur-unsur masyarakat
5. Terciptanya suasana kehidupan masyarakat yang kondusif
4.3 Strategi dan Kebijakan Kecamatan Pronojiwo
Strategi - strategi hasil analisis SWOT di atas, dikelompokkan berdasarkan misi Kantor Camat Pronojiwo yang kemudian dirumuskan menjadi tujuan dan sasaran Kantor Camat Pronojiwo yang nantinya berhubungan lansung dengan kebijakan yang dibuat. Tujuan merupakan penjabaran pernyataan Misi yang merupakan hasil akhir yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 sampai 5 tahun. Tujuan harus konsisiten dengan tugas pokok dan fungsi organisasi yang menggambarkan arah strategis organisasi dan perbaikan - perbaikan yang ingin diciptakan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi.
Sedangkan sasaran itu sendiri merupakan penjabaran dari tujuan yaitu sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 tahun
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019 | 27 melalui tindakan - tindakan yang memberikan fokus pada penysunan kegiatan sehingga bersifat spesifik, terinci, dapat diukur dan dapat dicapai.
Untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, diperlukan strategi dalam bentuk kebijakan. Kebijakan tersebut kemudian dijabarkan dalam bentuk program dan kegiatan. Program merupakan kumpulan kegiatan / aktivitas secara sistematis dan terpadu yang akan dilaksanakan dalam rangka pencapaian tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Kegiatan adalah merupakan tindak nyata dalam waktu tertentu yang dilakukan oleh instansi pemerintah sesuai kebijakan dan program yang telah ditetapkan dengan memanfaatkan sumberdaya yang ada guna mencapai tujuan dan sasaran.
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019 | 28 BAB V
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF
Prioritas dari RPJMD adalah program SKPD yang disesuaikan dengan tugas dan fungsi SKPD, hal tersebut dijabarkan oleh SKPD kedalam rencana kegiatan untuk setiapa program yang menjadi prioritas, prioritas dimaksud tersebut didasarkan atas strategi dan kebijakan jangka menengah yang dibuat oleh SKPD.
Prioritas program merupakan indikator kinerja program yang berisi outcome program yang berfungsi memberi manfaat dari berfungsinya keluaran dari kegiatan – kegiatan yang diselenggarakan dalam satu program berjalan. Perlu diketahui bahwa dalam suatu keluaran kegiatan untuk program haruslah memiliki kelompok sasaran yakni pihak yang menerima langsung dari jenis layanan SKPD.
Kegiatan indikatif adalah kegiatan riil yang dilaksanakan oleh tiap satker sebagai langkah teknis untuk mencapai tujuan serta sasaran, kegiatan- kegiatan ini disesuaikan dengan tugas pokok, fungsi serta wewenang SKPD dan merupakan sub dari program-program yang ada di SKPD
1. Kegiatan Implementasi Sistem Administrasi Kependudukan
(Membangun, Updating dan Pemeliharaan);
2. Kegiatan Intensifikasi Pelayanan Publik;
3. Kegiatan Fasilitasi/ Pembinaan Administrasi Desa;
4. Kegiatan Fasilitasi/ Pembinaan Pengelolaan Keuangan Desa;
5. Kegiatan Penyusunan & Pengumpulan Data & Informasi Kebutuhan
Penyusunan Dokumen Perencanaan;
6. Kegiatan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga;
7. Kegiatan Monitoring & Pembinaan Posyandu Gerbangmas;
8. Kegiatan Peningkatan Sumber Daya Aparatur Kecamatan dan Desa;
9. Kegiatan Pemenuhan Sarana dan Prasarana Pelayanan ;
10. Kegiatan Pemantauan & Penyebarluasan Informasi Potensi Bencana
Alam;
Renstra Kecamatan Pronojiwo 2015-2019 | 29 BAB VI
P E N U T U P
Rencana strategik Kantor Camat Pronojiwo Kabupaten Lumajang merupakan acuan dalam mewujudkan visi Kantor Camat Pronojiwo dalam kurun waktu 5 ( lima ) tahun kedepan. Rencana ini memuat kebijakan dan program yang akan menjadi pedoman dalam penyusunan rencana kerja tahunan Kantor Camat Pronojiwo dalam mewujudkan visi Kantor Camat Pronojiwo “ Terwujudnya Penyelengaraan Pemerintahan Yang Bersih Dan Pelayanan Masyarakat Yang Efisien, Efektif Serta Akuntabel Di Kecamatan Pronojiwo “ Rencana strategik menjadi sangat penting artinya dalam menghadapi berbagai persoalan-persoalan pembangunan sebagai wujud nyata dari tanggung jawab pemerintah
dalam mengakomodasikan berbagai kebutuhan masyarakat yang
mengedepankan Pembangunan berkelanjutan ( sutainable development ) berbasiskan masyarakat ( Community base development ) dengan keterlibatan lebih banyak para pelaku-pelaku pembangunan ( stakeholders ) dalam menciptakan Good Govermance ( partisipasi, transparansi dan akuntabilitas ) sesuai dengan tuntutan paradigma baru yang pada gilirannya akan mampu menciptakan kebijaksanaan yang dampaknya merembes kebawah ( trickle down effect ), sehingga keberpihakan pada masyarkat kecil benar-benar dikedepankan.