Tradisi Andung Pada Masyarakat Batak Toba
Teks penuh
Gambar
Garis besar
Dokumen terkait
andung yang seharusnya digunakan dengan hata andung tidak lagi digunakan, sehingga sudah tidak memiliki nilai tradisi yang melekat pada masyarakat Batak Toba di
“'Eloi, Eloi, lama sabakhtani?' yang diterjemahkan artinya, 'Tuhan- Ku, Tuhan-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?'“ (Mrk. 15:34) Kita mengetahui bahwa Putra Tuhan tidak
Adapun tradisi marsirumpa pada masyarakat Batak Toba pada bidang sistem pencaharian, siklus kehidupan dan pekerjaan umum harus didasari dengan kesepakan untuk melaksanakan
Menurut Makmur dan Berutu (Sibarani 2014 :10) memiliki tiga definisi yakni. 1) Gotong-royong sebagai bagian yang tidak dapat dipisahkan dari masyarakat Indonesia ummnya dan
Konflik Status & Kekuasaan Orang Batak Struktur Sosial dan sistem Politik Batak Toba hingga 1945: Suatu Pendekatan Sejarah, Antropologi Budaya Politik.. Jakarta: Yayasan
Lokasi penelitian ini berada di desa Sigapiton, Kecamatan Ajibata Kabupaten Toba, yang hingga pada saat ini masih ada tradisi gotong-royong. Di desa ini, penulis dapat
Apabila memohon dengan memberikan uang atau barang yang disukai kakak atau abangnya tanpa sirih dianggap tidak berharga atau tidak menghormati karena dalam budaya
L: Selama Aku bersama mereka, Aku memelihara mereka dalam nama-Mu, yaitu nama-Mu yang telah Engkau berikan kepada-Ku; Aku telah menjaga mereka dan tidak ada seorangpun