0
LEARNING OUTCOMES (LO)
PROGRAM STUDI SARJANA DAN PASCASARJANA
DEPARTEMEN ILMU PRODUKSI DAN TEKNOLOGI PETERNAKAN
FAKULTAS PETERNAKAN
1 PROGRAM STUDI MAGISTER
ILMU PRODUKSI DAN TEKNOLOGI PETERNAKAN
DEPARTEMEN ILMU PRODUKSI DAN TEKNOLOGI PETERNAKAN, FAKULTAS PETERNAKAN IPB
Pernyataan kompetensi :
setelah menyelesaikan program studi ini, lulusan mampu menguasai teori ilmu ternak yaitu genetika dan pemuliaan ternak, ilmu produksi dan teknologi hasil ternak serta manajemen agribisnis peternakan berkelanjutan yang aman dan ramah lingkungan dalam sistem Ketahanan Pangan Nasional, serta menguasai konsep bioproses produksi, reproduksi dan pemuliaan ternak daging/ perah/ unggas/ aneka ternak termasuk teknologi hasil peternakan secara mendalam.
LEARNING OUTCOMES
Setelah menyelesaikan program studi ini, lulusan mampu :
a. memecahkan masalah IPTEKS bidang peternakan berkelanjutan yang aman dan ramah lingkungan dalam Sistem Ketahanan Pangan Nasional melalui pendekatan inter atau multi disiplin
b. mengembangkan pengetahuan, teknologi dan seni dalam bidang ilmu ternak dan praktek peternakan melalui riset yang inovatif dan teruji
c. merencanakan sebuah peta jalan riset dan pengembangan bidang peternakan yang bermanfaat bagi pemecahan masalah peternakan di masyarakat dan dapat dipublikasikan secara saintifik pada jurnal ilmiah yang mendapat pengakuan nasional maupun internasional. merencanakan sebuah peta jalan riset dan pengembangan bidang peternakan yang bermanfaat bagi pemecahan masalah peternakan di masyarakat dan dapat dipublikasikan secara saintifik pada jurnal ilmiah yang mendapat pengakuan nasional maupun internasional.
2 MATA KULIAH WAJIB PROGRAM STUDI MAGISTER
ILMU PRODUKSI DAN TEKNOLOGI PETERNAKAN, FAKULTAS PETERNAKAN MK Ekosistem
Peternakan
MK Bionomika Ternak MK Ilmu Pemuliaan Ternak MK Bioteknologi Hasil Ternak MK Metodologi & Rancangan Percobaan Learning Outcomes (LO) Setelah mengikuti mk ini, lulusan mampu mengembangkan, memecahkan masalah dan mengelola riset tentang :
keadaan fisiologis ternak yang disebabkan oleh lingkungan
faktor- faktor utama lingkungan yang berpengaruh terhadap produktivitas ternak, fungsi dan perannya dalam aspek sosial ekonomi, serta hubungannya dengan kebijakan pembangunan peternakan secara regional dan nasional konsep pemuliaan ternak dengan memanfaatkan pengetahuan dasar genetika populasi, genetika kuantitatif dalam upaya seleksi dan persilangan konsep rekayasa protein dan pemanfaatannya dalam pengembangan produk pangan hasil ternak
berbagai metode analisis data dan teknik penelitian serta mampu merancang dan melaksanakan
penelitian dalam bidang ilmu ternak
MATA KULIAH PILIHAN MAYOR ILMU PRODUKSI TERNAK MK Ilmu Produksi dan
Teknologi Hasil Ternak Perah
MK Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil
Ternak Daging
MK Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil
Ternak Unggas
MK Mikrobiologi Hasil Ternak
Learning outcomes (LO) Setelah mengikuti mk ini, lulusan mampu
mengembangkan, memecahkan masalah dan mengelola riset dalam
proses produksi ternak perah
proses produksi ternak daging
proses produksi ternak unggas
mikrobiologi bidang peternakan
3 MATA KULIAH PILIHAN MAYOR ILMU GENETIKA DAN PEMULIAAN TERNAK
MK Genetika Kuantitatif Hewan/Ternak MK Genetika Populasi Hewan/Ternak MK Pemuliaan dalam Reproduksi Ternak MK Sitogenetika Hewan / Ternak Learning outcomes (LO)
Setelah mengikuti mk ini, lulusan mampu
mengembangkan,
memecahkan masalah dan mengelola riset tentang
berbagai teknik pemuliaan dalam peningkatan mutu genetik ternak dan cara pengukuran
keberhasilannya
Strategi hewan/ternak dalam bertahan dan berkembang pada populasi
peranan ilmu pemuliaan ternak dalam reproduksi ternak untuk
meningkatkan produkstivitas ternak
Peranan sitogenetik pada hewan / ternak
MATA KULIAH WAJIB PROGRAM STUDI PROGRAM MAGISTER Learning Outcomes (LO) MK Ekosistem Peternakan MK Bionomika Ternak MK Ilmu Pemuliaan Ternak MK Bioteknologi Hasil Ternak MK Metodologi & Rancangan Percobaan LO -1 makna fisiologi, definisi dan terminologi cekaman
pengaruh iklim dan tanah terhadap produksi ternak
peranan ilmu pemuliaan dan genetika ternak
karakteristik Lactic Acid Bacteria penelitian dalam pengembangan ilmu ternak dan memahami prinsip umum SAS LO-2 menkanisme perubahan panas ternak dan lingkungan
vetegasi dan fauna (komponen mamalia dan burung serta non vertebrata) terhadap produksi ternak
peran sifat kualitatif dan kuantitatif dalam pemuliaan ternak morfologi, fisiologi, metabolisme dan peran Bifidobacteria sebagai probiotik regressi berganda dan regressi kuadratik
LO-3 mengukur produksi dan pengukuran panas
interaksi lingkungan terhadap produksi ternak
paremeter genetik dalam pemuliaan ternak
Peranan Flora Intestinal dalam kesehatan khususnya melalui pengontrolan diet pengertian variabel independen dan korelasi
4 dan regulasi panas ternak dalam hal ini
mencakup produksi daging, produksi susu, produksi telur, serta produksi kulit dan wool
meningkatkan mutu genetik ternak
dalam mikrobiologi hasil ternak
acak lengkap dan melakukan uji banding rataan serta perbendaan prinsipal pengaruh acak dan tetap.
LO-5 konsep zona termonetral dan regulasi temperatur
faktor produksi yang terdiri dari pakan, hijauan, reproduksi, pembiakan dan iklim produksi
metode seleksi
individu, seleksi silsilah dan seleksi keturunan
Genus Enterococcus: Bioteknologi dan Issue Keamanan
design regresi dan klasifikasi,
melakukan uji normalitas dan menguji
kehomogenan data LO-6 teknik observasi
tingkah laku dan termoregulatori
pemuliaan dan genetiknternak
peranan persilangan dalam meningkatkan mutu genetik ternak
design klasifikasi 2 arah dan cara meningkatkan efisiensi model LO-7 pengaruh lingkungan
ternak terhadap laktasi
tingkahlaku ternak dan kesejahteraan ternak
peranan interkasi-genetik dan lingkungan
merancang model tersarang dan faktorial L0-8 pengaruh lingkungan terhadap sistem pencernaan
ruminansia, babi dan kuda
pengaruh iklim terhadap produksi ruminansia di daerah tropis dan sistem lingkungan pada iklim ekstrim
struktur hirakrki dalam populasi perbedaan model klasifikasi dan kovariat, model faktorial, klasifikasi dan regressi
LO-9 proses dan respon fisiologis ternak unggas
kesehatan ternak dan pengaruhnya terhadap produksi ternak
perbaikan kelompok populasi ternak bibit
model campuran klasifikasi 2 arah dan pengukuran berulang
LO-10 proses dan
termoregulasi panas
manajemen ekonomi dalam industri
mendesign penelitian latin square dan
5 pada ternak unggas peternakan cross over
LO-11 mengidentifikasi indikator-indikator stress pada ternak unggas
ekonomi dan strategi pemasaran dalam industri peternakan menghitung nilai espektasi jumlah nilai kuadrat, menentukan ukuran sampel dan jumlah sub sampel, peluang gabungan serta data kategori
LO-12 respon stress terhadap produktivitas ternak unggas
teknologi elektronik dalam penelitian dan manajemen
LO-13 prospek industri peternakan
LO-14 pengembangan
peternakan di
Indonesia dan strategi global
MATA KULIAH PILIHAN MAYOR ILMU PRODUKSI TERNAK Learning
outcomes (LO)
MK Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Ternak Perah
MKIlmu Produksi dan Teknologi Hasil Ternak Daging
MKIlmu Produksi dan Teknologi Hasil Ternak Unggas
MK Mikrobiologi Hasil Ternak
LO -1 peranan sapi perah aspek reproduksi pada ternak daging
biologi reproduksi unggas mencakup anatomi dan fungsi alat reproduksi, manajemen telur tetas dan penetasan serta
embriologi
status keberadaan
mikroorganisme dalam hasil ternak
LO-2 pakan sapi perah bioproses pencernaan pada ternak ruminansia dan
tingkahlaku dan kesejahteraan ternak unggas
mikroorganisme yang berasosiasi dalam susu;
6
monogastrik daging dan telur
LO-3 perkandangan, kesehatan, dan manajemen
peternakan sapi perah
mengevaluasi karkas ternak daging
manajemen bibit induk dan pejantan
Pengawetan pangan hasil ternak dan karakteristik bakteri psikrotrofik, termofil, dan bakteri yang resisten terhadap radiasi LO-4 pemerahan dan teknologi
susu
ilmu daging teknologi pemanenan, identifikasi kualitas dan mikrobiologi telur dan daging
Indikator kualitas dan keamanan pangan hasil ternak secara mikrobial, prinsip Quality Control dan dan Kriteria Mikrobial LO-5 karakteristik susu cair dan
krim, permasalahn yang dihadapi dan cara penanganannya
teknologi pengolahan daging
teknologi pegolahan,
pengawetan, penyimpanan dan pengemasan daging dan telur unggas serta keamanan pangan produk unggas
Foodborne disease asal hasil ternak
LO-6 keju meliputi klasifikasi, bahan baku, teknik pembuatan keju, permasalahn dan penanganannya
Keamanan pangan produk daging
Keamanan pangan dan FoodBorn Disease
Probiotik
LO-7 keju segar dan cultured milk
L0-8 mentega dan fat spreads LO-9 konsentrasi susu dan susu
bubuk, kendala yang dihadapi dan cara penganggulangannya LO-10 ice cream, aerated dessert,
7 MATA KULIAH PILIHAN MAYOR ILMU GENETIKA DAN PEMULIAAN TERNAK
Learning outcomes (LO) MK Genetika Kuantitatif Hewan/Ternak MK Genetika Populasi Hewan/Ternak MK Sitogenetika Hewan/Ternak MK Pemuliaan dalam Reproduksi Ternak LO -1 Pentingnya genetika kuantitatif
dalam penngkatan mutu genetic ternak/hewan dan mengetahui berbagai kondisi sebagai prasyarat penerapan seleksi dan persilangan
konsep variasi genetic dan factor-faktor yang
mempengaruhinya
Peran sitogenetik pada hewan/ternak
peranan ilmu pemuliaan dalam reproduksi ternak
LO-2 konsep nilai pemuliaan dan nilai genetik
prinsip hukum Hardy-weinberg dan faktor-faktor yang mempengaruhinya
fungsi, ogranel dan proses pembelahan sel
hewan/ternak
peranan bioteknilogi dalam pemuliaan ternak
LO-3 partisi faktor genetik dan
lingkungan yang mempengaruhi suatu sifat dalam level fenotipk serta cara menduga nilai pemuliaan
kasus yang berpengaruh terhadap kawin acak yaitu keterkaitan, alel ganda, inbreeding dan perkawiinan asortatif
analisis kromosom genetik molekuler dalam reproduksi
LO-4 menerapkan teknik seleksi untuksifat tunggal secara lebih akurat setelah melakukan berbagai koreksi terhadp sifat yang
diseleksi untuk meningkatkan akurasi seleksi
konsep genetic drift dan mekanismenya
analisis kariotipe genetik molekuler dalam penentuan jenis kelamin
LO-5 faktor-faktor yang mempengaruhi kemajuan genetik dan interaksi antara faktor geetik dan
lingkungan
konsep mutasi dan
mekanismenya sebagai salah sati factor yang berperan dalam peruibahan frekuensi gen
abnormalitas kromosom dan kelainan
gen-gen utama dalam reproduksi
LO-6 konsep dan penerapan korelasi genetik
berbagai bentuk migrasi sebagai salah satu faktor utama yang berpengaruh
evolusi kariotipe pembentukan hewan transgenik
8 dalam pergahan frekuensi gen
pada suatu populasi LO-7 mengestimasi ripitabilitas,
heritabilitas dan korelasi genetik
berbagai mekanisme seleksi alam dan dampaknya dalam perubahan frekensi gen
poliploidi dan evolusi
L0-8 menyusun dan menghitung indek seleksi
prinsip teori netral peranan sitogenetik dalam pemuliaan ternak LO-9 mengerti bebagai teknik
pemuliaan yang didapat dari inofrmasi kerabat dan keluaraga
pola nukleotida dan mekanisme substitsi asam amino
LO-10 konsep dan penerapan BLUP dalam pemuliaan ternak
prinsip dan mekanisme evolusi multigen
LO-11 konsep inbreeding dan konsep ukuran populasi efektif dalam mencegah terjadinya depresi inbreeding
dinamika populasi dalam hubungannya dengan transposable elemen
LO-12 konsep persilangan dan pendugaan performa hasil persilngan berdasarkan pendekatan berbagai model
keterkaitan antara genetika populasi dan genetika kuantitatif
LO-13 penerapan berbagai konsep pemuliaan dalam industri peternakan
LO-14 peran bioteknoloi dalam