• Tidak ada hasil yang ditemukan

KONTRIBUSI PEMBINAAN PENGELOLA DAN MOTIVASI KERJA TENAGA PENDIDIK TERHADAP EFEKTIVITAS MANAJEMEN KELAS KELOMPOK BERMAIN : (STUDI KASUS PADA KELOMPOK BERMAIN BINAAN BALAI PENGEMBANGAN PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH PEMUDA DAN SANGGAR KEGIATAN BELAJAR DI SUMATERA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KONTRIBUSI PEMBINAAN PENGELOLA DAN MOTIVASI KERJA TENAGA PENDIDIK TERHADAP EFEKTIVITAS MANAJEMEN KELAS KELOMPOK BERMAIN : (STUDI KASUS PADA KELOMPOK BERMAIN BINAAN BALAI PENGEMBANGAN PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH PEMUDA DAN SANGGAR KEGIATAN BELAJAR DI SUMATERA."

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

. .

tONTRIBUSI PEMBINAAN PENGELOLA.DAN MOTIVASI

KERJA TENAGA PENDIDIK TERHADAP

EFEKTIVITAS .

MANAJEMEN KELAS IELOMPOK BEKMAIN

( Studl Kasus Fada lelolllpok Bermaln Binaan Balal Pengembaagan

readldlkan Luar Sekolah Pemuda dan Sanggar Keglatan Belajar

Dl Sumatera Utara )

LISBET SIMANJUNTAK

NIM : 035030251

Tests Untuk Memperoleh Gelar Magister Pendidtkan

Program Studi Administrasi Pendidikan

1i3L.1ERii\lt\ ·.

I

~~..

07

+----A. St.>. I_ : j

t

-i

P~NF.'H8lT ·

1 .

+=

-r~z,; -INO

LJK :

PROGRAM FASCASARJANA

UrtiVERSITAS NEGERI MEDAN

2005 .

.

.

- . -.... --··---· -- ---- ·--- - - ----·--·-· ._ ..

_ _

.j

(2)

KONTRIBUSI PEMBINAAN PENGELOLA DAN MOTIVASI KERJA TENAGA PENDIDIK

TERHADAP

EFEKTIVITAS

MANAJEMEN

KELAS

KELOMPOK

BERMAIN

(Studi Kasus Pada Kelompok Bermain

Binaan Balai Pengembangan Pendidikan Luar Sekolah Pemuda

dan Sanggar Kegiatan Belajar Di Sumatera Utara)

Oleh:

LIS BET SIMANJUNT AK Nl~ : 035030251

Telah Dipertahankan di Depan Panitia Ujian Tesis

Pada TanggallO September 2005 Dinyatakan Telah Memenuhi

Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Magister Pendidikan Program Studi Adminitrasi Pendidikan

Pembimbi

Menyetujui Tim Pembimbing

Prof. Dr. Belferik Manullang

Prof. Dr. Ir. Zainuddin. M.Pd

Pembimbing II

Dr. Yusnadi, M.Si

Direktur Universita

(3)

Lembaran Persetujuan Akhir Tesis

Judul Tesis

KONTRIBUSI PEMBINAAN PENGELOLA

DAN MOTIV ASI KERJA TENAGA PENDIDIK

TERHADAP EFEKTIVITAS MANAJEMEN KELAS

KELOMPOK BERMAIN

(Studi Kasus Pada Kelompok Bermain

Binaan Balai Pengembangan Pendidikan Luar Sekolah Pemuda dan

Sanggar Kegiatan Belajar Di Sumatera Utara)

No. Nama

1. Prof. Dr. Belferik Manuii&D!!

2.

Pembimbing I

Dr. Yusoadi, M.Si.

Pembimbing II

3. Dr. Berlin Sibarani, M.Pd.

Narasumher

4. Dr. Khairil Ansyari, M.Pd.

Narasuinber

5. Prof. Dr. fr. Zainnuddin, M.Pd.

Narasumher

Mahasiswa:

Nama : Lisbet Simanjuntak

N1M : 035030251

(4)

KATAPENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke~da Tuhan Yang Maha Esa yang sela!u

rr1<:rn~rikan rahmat dan karuniaNya, sehingga penulisan tesis yang berjudul

··Konlribusi Pembinaan Pengelola dan Motivasi Kerja Tenaga Pendidik

Terhadap Efektivitas Manajemen Kelas KeJompok Bermain (Studi Kasu Pada

1\.elompok Bermain Binaan BPPLSP dan SKB di Sumatera Utara)" dapat

ertujuan untuk memenuhi sebagian persyaratan mendapatkan

gdar Magister Pendidikan pada Program Pasca Sarjana Universitas Negeri Medan.

Penulis mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada semua pihak

yang telah membantu mulai dari penyusunan proposal penelitian hingga selesai tesis

ini Secara khusus ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada: Bapak Prof Dr.

Bcltcrik Manullang sebagai pembimbing I sekaligus sebagai Direktur Pasca Sarjana

IJnr\crsuas Negeri Medan., dan Bapak Dr. Yusnadi, M.Si sebagai Pembimbing H.

Yang tdah membcrikan bimbingannya sehingga tesis ini dapat diselesaikan

Ucapan terimakasih yang sama juga penulis sampaikan kepada Bapak Prof

Or. lr. Zainuddin, M.Pd, sebagai Narasumber dan Penguji seka!igus Ketua Prodi

Adrninrstrasi Pendidikan Pasca Sarjana Universitas Negeri Medan. Dr. Berlin

S1harani, M.Pd, Dr. Khairil Ansyari·, M.Pd, sebagai Narasumber dan Penguji.

Sdanjutnya ucapan terimakasih juga penulis sampaikan kepada Bapak

Drs Chairuddin Samosir, M.Pd sebagai Kepala BPPLSP Regional I dan Seluruh

Kcpala SKB di Sumatera Utara yang telah memberikan ijin tempat penelitian, dan

(5)

kt:pada tenaga pendidik kelompok bellli.ain binaan BPPLSP Regional f dan SKB di

Sumatcra Utara sebagai responden penelitian ini.

Kcpada rekan-rekan mahasiswa kelas Eksekutif B angkatan V program studi

1\dmintstrasi pendidikan dan secara khusus kepada Mefrida Harahap, Irwan

lclamhanua, Ali Hasan Siregar, Yafitr Ham, Sahminan dan Surya Darma, penulis

juga mengucapkan terimakasih karena selalu memotivasi penulis dalam penyelesaian

lt:s 1 s mi

Akhirnya kepada

Ibunda Emawati Hutahaean dan B

SimanJuntak, Suami tercinta dan kedua anak : Antoni Doloksaribu, Novalina

Doloharrhu, Andre Doloksaribu atas segala kasih saying yang diberikan.

Scmoga tesis ini bennanfaat bagi penulis sendiri dan pihak-pihak yang

tx:r~cpcrlll ngan

Medan. Agustus 2005

Penulis,

Lisbet Simanjuntak

(6)

ABSTRAK

US BET SIMANJUNT AK. Kontribusi Pembinaan Pengelola Dan Motivasi Kerja

Tenaga Pendidik Terhadap Efektivitas Manajemen Kelas Kelompok Bermain Pada Kelompok Bermain Binaan BPPLSP Dan SKB Di Sumatera Utara. Tesis Medan. Program Pasca Sarjana Universitas Negeri Medan, Juli 2005.

Pcnelitian ini bertujuan untuk niengetahui: ( t) kontribusi pembinaan

pengelola terhadap efektivitas manajemen kelas kelompok bermain, (2) kontribusi

Motivasi ke~a tenaga pendidik terhadap efektivitas manajemen kelas kelompok

• • • 4 • • •

I

sama terhadap efektivitas manajemen kelas kelompok bermain.

lnstrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah anglcet, yang

disebarkan kepada para tenaga pendidik kelompok bermain binaan BPPLSP Regional I Medan dan SKB di Sumatera Utara dengan sample sebanyak 30 orang yang diambil secara acak proportional ( sekitar 44, I 2 % dari populasi).

Untuk menguji hipotesis digllllakan teknik korelasi, regresi sederhana dan ganda pada taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian ini memperlihatkan bah'"'a

1 I) Pembinaan Pengelola berkontribusi positif dan berarti terhadap Efektivitas

Man.aJemen Kelas Kelompok Bennain (rxty

=

0,651 ), (2) Motivasi Keija Tenaga

Pcn<.hdik berkontribusi positif dan berarti terhadap Efektivitas Manajemen Kelas

Kclumpok Bennain (r112r

=

0,673) dan (3) Pembinaan Pengelola dan Motivasi Kerja

Tcnaga Pendidik berkontribusi positif dan berarti (rxtxl

=

0,41 0). Koeftsien

dctl:nninasi (R 2) sebesar

=

0.6227 atau 62,27 %. sehingga koefisien korelasi ganda R

'' 0, 789 mempunyai kontribusi terhadap Efektivitas Manajemen Kelas Kelornpok

Bermain. Bi!a dirinci masing-masing variabel bebas, temyata Pembinaan Pengelola

memberikan sumbangan efektif sebesar = 29,39% dan sumbangan relatif sebesar

=

47,20% sedangkan Motivasi Ketja Tenaga Pendidik memberikan ~ umbangan efektif

sc:besar = 32,88% dan sumbangan relatifnya sebesar = 52,80 %.

(7)

ABSTRACT

I.ISBt:T SIMANJliNTA K. The Contribution of the Establishment of a Playgroup

M<:~nager and an Educator Work Motivation to Effectiveness of Class Management

of Play Group at Play Group at the Balai Pengembangan Pendidikan Luar Sekolah

Pemuda (BPPLSP) Regional I and Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) in North

Sumatra. Thesis, Post Graduated Program ofMedan State University, Agust 2005.

This study is aimed to find out : (l) the contribution the establishment of a

playgroup manager toward Effectiveness class management (2) the contribution

taneously contribution the establishment of a playgroup manager and an educator

rnut ivation toward effectiveness class management.

The instrwnent used in this research is equate which propagated to Play

Group educator of BPPLSP Regional 1 and SKB in North Sumatra. The sample of

this research is 30 which was taken by proportional random sampling (about 44.12% of population).

To test the hypotesis used a correlation technique, simple and multiple rcgre;:ssion with alpha= 0,05. These research finding that : (1) There was a positive

and significant contribution the Establishment of a Playgroup Manager and

Eflectiveness C lass Management of Play Group (r,.1y

=

0.651). (2) There was

a positive and significant contribution Educator Motivation and Effectiveness Class

Management of a Play Group (rx2y

=

0.673). (3) There was a positive and significant

contrihution the Establishment of a Playgroup Manager and Educator Motivation

(r\ 1,~ ·· 0.410). Coefficient of Determination coeffision (R2) = 0.6227 or 62.27%.

so the coefficient of multiple correlation (R)

=

0.789 which having contribute to

effectiveness Class Management of Play Group. While each of three variable is described, the Establishment of Playgroup. These result lead to inferences that the effective contribution of the eEstablishment of a Play Group manager is 29.39%, and its relative contribution is 47,20%, while the effective contribution of educator motivation is 32,88% and its relative contribution is 52.80%.

Based on the result of the study, it is concluded that the Establisment of a Play

< iroup Manager and Educator Motivation are important thing in Effectiveness Class

Management of Play Group at BPPLSP Region f and SKB in North Sumatra.

(8)

DAFTAR lSI

ABSTRAK ... .

ABSTRACT ... :.... ... ... 11

KAT/\ PFNGANTAR ... :... ... ... Ill

r>AJ·TAR !SJ ... v

DAFTARTABEL... VII

I>AI·TAR GAMBAR ... viii

I>AI·TAR LAMPIRAN ... IX

8.·\B I PENDAHULUAN

B.\1111

BARil I

• • • O t o • • • 0 0 0 ' A ' o o o 0 00 O o o o o , 'I Oo 0 0 0 Oo o 0o0 O O o O O o o

B fdentifikasi Masalah .. . .. .. .. .. . .. . .. .. .. .. . .. . .. .. .. .. . .. ... .. .. 7

C. Pembatasan Masalah .. . ... ... ... .. . . .. .. . .. . .. . ... ... .. .... . .. .. 8

D. Perumusan Masalah ... ... .. . .. . .. . .. . ... ... ... ... . .. ... . .. .. . 9

E. Tujuan Penelitian ... .. .... .... ..

F Manfaat Penelitian ... .

h:AJIAN TEORETIS, KERANGKA BERFIKIR DAN

PENGAJllAN HIPOTESIS

9

10

A Kajian Teoretis .. . .. . .. . .. . . .. .. . . . .. . .. . . . .. . .. .. . .. . .. .. 1 I

L Efektivitas Manajemen Keias Kelompok ... .. ... .

Kelompok Bennain... .. . .. . .. .. . . . .. .. . .. ... . .. .. I I

2. Pembinaan Pengelola . .. .. .. .. . .. . .. . . .. .. . .. .. . 30

3. Motivasi Kerja Tenaga Pendidik . .. .. .. .. .. . .. .. . ... 39

B. Kerangka Berfikir .. . .. . .. . . .. . . .. .. . .. . .. . .. . ... . .. . .. .. 49

C. Penelitian yang Relevan ... ... ... . .. .. . . .. . .. ... ... ... .. ... 53

D. Pengajuan Hipotesis ... .. ... .

54 METODOLOGI PENELITIAN

A Tern pat dan Waktu Penelitian ... .. ... .

55

B. Metode Penelitian ... .. . .. . . . ... .. . .. . .. . .. . .. . .. . ... ... ... 55

(9)

C. Populasi dan Sample ... , . . . 56

D. Defenisi Operasional . .. .. . .. . .. . .. . .. . . .. . .. .. . .. . . .. .. . .. .. 60

F lnstrumen Penelitian ... ... .. . .. . .. . ... ... ... . .. . .. 62

F. Kisi-kisi lnstrumen Penelitian . .. .. . . . .. .. . .. .. .. . .. .. .. .. . 63

G. Ujicobainstrumen ... .. ... .. ... .. ... .. . 66

H. Teknik Anal isis Data ... : . .. .. . .. .. .. .. . .. .. . .. . .. .. . 69

BAR IV HASH- PENELITJAN

A Deskripsi Data Variabel Penelitian ... . 73

B. Uji Persyaratan Analisis . .. . .. .. . . .. .. . .. . .. . .. . . .. . .. . .. .. .. 79

I. Rata-Rata, Standard Deviasi, dan Distribusi Frekuensi 79

2. Uji Nonnalitas ... ... ... . . . .. .. .. . .. ... ... .. .. ... ... ... .. . 81

3. Uji Homogenitas Masing-masing Variabel... ... .. . .. . . 82

4. Uji Linieritas dan Keberartian Regresi ... .. . . .. .. . .... . 83

C. Pengujian Hipotesis .. . .. . ... ... .. .... .. . .. .. .. ... .. . ... ... .. 85

l. Korelasi Jenjang Nihil... .. ... .... ... 85

2. Kore!asi Parsial .. . .. .. .. . .. . .. .. . .. . .. .. . .. .. .. . .. . .. .. . .. . 86

3. Ana !isis Regresi Ganda dan Kore!asi Ganda .... 89

4. Bobot Sumbangan Variabel Bebas .. . ... . .. .. . .. .. 90

D. Ternuan Penelitian... ... ... .. . ... .. . ... ... ... ... ... ... ... .... 91

F. Pembahasan Penelitian .. .. . .. .. . .. .. . .. . .. . .. . .. . . .. . .. .. . 92

F. Keterbatasan Penelitian . . . 97

UAB \' SlMPlJLAN, IMPLJKASI DAN SARAN

A. Simpulan . .. .. . .. . ... ... ... ... . .. .. . . .. .. .. .. .. . . .. .. . ... .. 99

B. hnplikasi ... .. . ... ... . .. ... ... ... ... ... ... . . .. . .. . ... ... ... .. 100

C Saran... ... ... 102

I>AFL\R PllSTAKA ... . , ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... . 104

1.:\MPIRAN ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... 109

(10)

DAFTAR TABEL

Hal.

l"atx-1 J I. Pt!nyebaran Populasi · .... ,... ... 56

l'abd 3.2. Karakteristik Tenaga Pendidik Kelompok Bennain Binaan PPLSP dan SKB di Sumatera Utara .. ... ... ... ... ... 57

Tabd J J Distribusi Populasi Berdasarkan Strata .. .. ... ... ... 57

label 3.4. Rangkuman Jum1ah Sampel Untuk setiap Strata ... 59

label 4.1 . Tingkat Kecenderungan Variabel Pembinaan Pengelola (Xt) .. 74

label 4 2. Tingkat Kecenderungan Variabel Motivasi Kerja Tenaga Pendidik (X2) ... ... ... ... ... ... ... .... .. . .. 76

mg at ecendcrungan Variabel Efektivitas Manajemen kelas Kelompok Bermain (Y) .... :... 78

Tabd 4.4. Distribusi Frukensi Variabel Pembinaan Pengelola (X1) ... .. 80

Tabd 4.5. Distribusi Frukensi Variabel Motivasi Kerja Tenaga Pendidik (X2) .. .. . .. .. ... .. .. . . .. .. .. . .. . .. . . .. ... .. .. .. . .. .. . .. . .. . . . .. . 80

Tahd -t.6. Distribusi Frukensi Variabel Efektivitas Manajemen Kclas Kelompok Bermain (Y) ... ... ... ... ... 81

label 4. 7. Ringkasan Hasil Analisis Uji Nonnalitas Setiap Variabel Penelitian .. . .. . .. . .. . .. . .. . .. .. .. . . .. . . .. . ... .. . .. . .. . . .. . .. . . .. . .. . . . .. . .. .. .. .. . .. . .. .. . 82

[image:10.635.35.576.78.679.2]

Tabcl 4.8. Uji Homogenitas Masing-Masing Variabc/ ... 82

Tabel4.9. Ringkasan Anava Untuk Persamaan Regresi Y atas Xt ... 83

Tahel 4. 10. Ringkasan Anava Untuk Persamaan Regresi Y atas X2 ... 84

l'ahd 4. I I. Ringkasan Koefisien Korelasi Antar Data PeneJitian ... 85

Tabel 4.12. Ringkasan Koefisien Korelasi Parsial Variabel Penelitian.... 86

Tahel 4.13. Ringkasan Hasil Ana!isis Regresi Ganda ... 89

Tabel 4. 14. Bobot Sumbangan Masing - Masing Variabel Bebas Terhadap Variabel Terikat ... ... ... .... 90

(11)

DAFTAR GAMBAR

Gam bar

2.1. Bagan Organsiasi Penyelenggaraan Kelompok Bennain binaan BPPLS

dan SKB di Sumatera Utara ... ... 48

2.1. Hubungan Antar Variabel Penelitian ... 52

.t.l. lhstogram Tingkat Kecenderungan Variabel Pembinaan

Pengelola (XI) ... ... 71

4 2. Histogram Tingkat Kecenderungan Variabel Motivasi kerja Tenaga

Pendidik X2 ... ... 77

4 J llistogram Tingkat Kecenderungan Efektivitas Manajemen Kelas

Kelompok Bermain (Y) ... 79

-t .t Gambaran Umum Kontribusi Variabel Bebas Terhadap

Variabel Terikat ... ... 86

(12)

:\. Lalar Belakang

BAB I

PENDAHULUAN

Dalam mcmasuki era globalisasi bangsa lndom:sia harus mampu bersaing

Jcngan bangsa-bangsa lain di dunia. Untuk itu perlu dilakukan pembenahan di

hcrhagai sd:tor yang salah satu diantaranya adalah pembcnahan sistem pendidikan,

~a ra11;1 Ja11 prasarana dan juga sumber daya manusianya. Pendidikan merupakan

.1spck yang tidak terkpas dari kehidupan manusia, sangat menentukan dan sejajar

dcngan kcmampuan suatu bangsa. Hal ini dapat kita lihat di beberapa negara di dunia

1111. J1ka suatu ncgara sudah maju maka pendidikan di ncgara tersebut juga sudah

ma_1u Jan sebaliknya jika suatu negara masih dalam keadaan berkembang. maka

rcntl!dll ... an juga masih dalam keadaan sedang berkembang. Jndonesia salah satu

ncgara ~ ang sl:dang berkcmbang masih mempunyai masalah yang beraneka ragam.

Okh karcna itu pcmerintah telah melakukan usaha peningkatan disegala bidang di

anlaranya adalah melakukan usaha peningkatan dalam sektor pendidikan

Sl:hubungan dengan di atas, pembangunan bidang pendidikan yang bertujuan

nll:rn JX"rsiapkan sumber daya manusia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan

h<:rtal.\~U 1erhadap Tuhan Yang Maha Esa dan bcrbudi pekerti luhur, memiliki

pcng~·1ahuan dan keterampilan, kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang rnantar dan mandiri serta rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan salah

(13)

... aru aJalah dalam bentuk kelompok bennain sebagai bentuk pendidikan anak usia

dilll

I >alam pengembangan anak usia dini menurut pasal 28 UU Sisdiknas No.20

tahun ~003 digambarkan ada empat unsur yang harus dipenuhi di dalamnya ya kni ~

Pcrtama, pembinaan anak usia dini merupakan pembinaan yang ditujukan kepada

anak scjak lahir sampai dengan usia enam tahun. Kedua, pengembangan anak usia

dini Jllakukan rnelalui pembcrian rangsangan pendidikan. Ketiga, pendidikan anak

mhani. Dan keempat pengembangan dan pendidikan anak usia dini merupakan

pcrs1apan dalam memasuki pendidikan lebih Ianjut.

Kclompok bermain adalah salah satu bentuk layanan pendidikan dini bagi

anal drni usia khususnya usia tiga sampai enam tahun. Kegiatan di kelompok

hcrmain diarahkan untuk mengembangkan potensi anak seoptimal mungkin sesuai

tahap tumbuh kembang anak melalui kegiatan bermain sambil belajar dan belajar

'~raya bcrmain. Oleh karena itu, program kelompok bermain tidak secara khusus

untul m~:mperswpka n anak masuk sekolah, walaupun peningkatan potensi diri yang

mclh.'.t~up aspck pengembangan anak secara tidak langsung j uga membantu mereka

~c:11 ~a cm: masuki pendidi kan dasar.

Pcndidikan anak usia dini merupakan upaya pembinaan yang ditujukan

hag1 anak usia 0-6 tahun dalam aspek-aspek kesehatan, gizi dan psikososial (kognitif,

sos1al dan emosiona!) yang dilakukan oleh lingkungan yang berpengaruh besar pada

prosl's tumbuh kembang anak yaitu keluarga, sekolah lembaga dan tempat

(14)

pcngasuhan anak serta ternan sebaya yang salah satunya adalah kelompok bennain.

I )a lam masa perkembangan anak usia dini, proses bel ajar anak dilalui dengan

l..cgiatan yang menyenangkan melahii bennain. Kesenangan melalui bennain

m~mungkinkan anak belajar tanpa tekanan, sehingga disamping motoriknya,

~c:ccrdasan kognitif, sosial emosional, spiritual dan kecerdasan lainnya akan

bcrk~mbang secara optimal. Dengan bennain, anak mendapat masukan-masukan untuk diproses bersama dengan pengetahuan yang dimilikinya. Melalui bermain

IIH.'n<."mukan scndiri, bercksplorasi, mempraktekkan dan mendapat bermacam-macam

~ons~p scrta pcngertian yang tidak terhitung banyaknya.

Surnbcr daya yang memegang peran penting dalam pengelolaan pendidikan di

~dompok hermain adalah pimpinan yang dikenal dengan pengelola program dan guru yang dikenal sebagai tenaga pendidik. Pengelola program bertanggung jawab

mclalc..ulan perbaikan dan peningkatan mutu pendidikan dan pengajaran di kelompok

hcrmam Hal ini dilandasi bahwa penyelenggaraan pendidikan di kelompok bennain

hatujuan untu~ membantu meletakkan dasar kearah perkembangan pengetahuan,

l..c:tc:rampilan, daya cipta dan sikap yang diperlukan anak didik dalam menyesuaikan

diri ~.kngan lingkungannya dan pertumbuhan selanjutnya.

lJnluk mcndukung perkembangan kecerdasan anak tersebut diperlukan

t~naga pcndtdik yang dapat menciptakan kegiatan bennain dalam kelompok dengan pcmilthan alat permainan selektif yang bersitat merangsang perkembangan fisik,

(15)

rrna_1inasi, scni, pengetahuan, bahasa, kognitif dan konstruksi pada anak sesuai dengan

ungkat pcrkembangan usianya. Pendidikan anak usia dini merupakan usaha penting

untuk mcmperbaiki mutu pendidikan anak di masa depan. Hal inilah yang nantinya

akan mcmpengaruhi tingkat kecerdasan anak. Seperti yang telah dibuktikan oleh

pcnditr dr Baylor College of Medicine yang menemukan bahwa apabila anak jarang

rnempcroleh rangsangan pendidikan, ·maka perkembangan otaknya lebih kecil

.'o ~ampai 30 persen dari otak ukuran nonna! anak seusianya. (Jalal dalam: \\W\\

Tenaga pcndidik sebagai salah satu komponen pada organisasi pendidikan

harm• mcmpunyai tanggung jawab dalam kemajuan peserta didik. Tenaga pendidik

dalam pcndidikan di kelompok berrnain diharapkan mampu mewujudkan proses

i..l'giatan yang cfcktif, sehingga menghasilkan perubahan nyata bagi anak didik.

Tenaga pendidik harus mampu menciptakan proses belajar mengajar secara

cfcktif. Slameto (2003:97) mengemukakan guru sebagai tenaga pendidik adalah

mempunyai tugas untuk mendorong, membimbing, dan memberi fasilitas belajar hagi

anak didik untuk mencapai tujuan. Demikian juga halnya dengan tenaga pendidik

pada kdompok bermain tidak hanya memiliki tugas untuk mengajar peserta didik,

tc:lapi harus dapat memberikan stimulasi yang tepat dalam upaya optimalisasi tumbuh

l!:rnbang anak usia dini.

Tenaga pendidik memegang peran penting dalam keberhasiian tumbuh

J..c:mbang anak. Tenaga pendidik yang profesional harus mampu mengemban tugas

(16)

dan sclalu herusaha merancang sedemikian rupa setiap usaha pendidikan bagi

anak-anal-. d1dil-. schingga sesuai dengan tahap perkembangan dan juga tugas-tugas

pcrl-.cmhangan setiap anak. Menciptakan suasana kelas yang menyenangkan untuk

t~rmam, b<:myanyi dan bergerak bebas. Tenaga pendidik harus mampu membangun

'uasana k~las yang penuh kekeluargaan, hangat dan akrab, penuh kasih sayang,

pcngcrt1an. kerdaan dan kesabaran. Dengan demikian akan menghasilkan peserta

d1dil\ yang patuh secara aktif dan dinamis.

fasiluator, memberikan suasana pembelajaran yang merdeka, sehingga hasil

pendidikannya adalah siswa yang kreatif, mandiri, cerdas, taat pada hati nurani,

hertanggung jawab dan tetap ceria.

Tcnaga pendidik perlu memperhatikan teori dan praktek dalam pengelolaan

lo..cgiatan di kelompok berrnain, karena tugas dan tanggung jawabnya sebagai

~ngelola satuan pendidikan menuntutnya agar berusaha meningkatkan kualitas

proses kegiatan dan hasil kcgiatan anak didik. Dengan demikian tugas yang dipikul

11kh tt:naga pendidik harus ditunjang dengan pengetahuan tentang konsep belajar

mclalui bermain, pengalaman dan ketrampilan, sehingga mampu menghasilkan

~cgia1an yang sesuai dengan konsep belajar melalui bermain dan mampu membuat pcngdolaan kclas yang efektif Untuk itu dibutuhkan tenaga pendidik yang memiliki

l.crnampw1n mcwujudkan unjuk kerja melalui pengelolaan kelas dan merealisasikan

(17)

r'ungsi dan tanggung jawabnya seoptimal mungkin serta mampu melaksanakan

tugao;nya sl!cara profesional.

Pc:ranan pengelola sebagai pemnnpm dalam penyelenggaraan kelompok

lx:rm~un sangat bcsar mewamai motivasi kerja dan juga pengelolaan kelas yang Jilakukan oleh tenaga pendidik. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya

h:naga pcndidik sering menghadapi masalah baik dalam bidang edukatif,

admmistrasi, sarana dan juga komunikasi dengan orangtua serta masyarakat, yang

mt:mhutuhkan

pcndidik membutuhkan pembinaan yang dilaksanakan oleh pengelola melalui

pcnggunaan keterampilan dasar dalam menentukan sasaran dan program pembinaan

hagi lt:naga pendidik dengan strategi yang dipilih dengan sasaran pembinaan pada

f'l.:lllngkalan kemampuan tenaga pendidik. Pembinaan yang dilakukan pengelola

h.:rhadap pendidik dikatakan efektif bila pembinaan tersebut mampu meningkatkan

k~.:mamruan , kemauan dan motivasi tenaga pendidik dalam melaksanakan tugasnya rnempers1arkan dan melaksanakan kegiatan belajar mengajar di kelompok bermain.

Pcnditian yang dilakukan oleh Tedjasaputra (2001) di kelompok bermain,

~q~1atan di Kc/ompok Bermain atau Taman Kanak-Kanak pada umumnya tidak

n11.:nank dan bcrlebihan, karena pacta usia dini anak sudah dituntut untuk mengerjakan

lugas ~ang hersifat akademis seperti menulis, membaca dan berhitung. Sementara

"iantosu (2002) mengungkapkan bahwa rendahnya mutu pendidikan anak usia dini

'aat 101 dis~babkan oleh sedikitnya jumlah tenaga pendidik yang berkualitas dan

~ urangn) a saran a bermai n serta kuranb'llya media dalam pembelajaran.

(18)

Demikian juga dikelompok bermain yang ada di Sanggar Kegiatan Belajar

( SKB) sc Sumatera Utara dan Balai Pengembangan Pendidikan Luar Sekolah dan

Pcrnuda (BPJ>LSP) Regional l Medan, serta kelompok bennain lainnya, pada

umurnnya masih sama. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan masih berpusat pada

h.:naga pcndidik dengan mengutamakan kegiatan yang mendukung anak untuk dapat

~isa ~~pat membaca, menulis dan berhitung, tanpa memperhatikan tahap tumbuh kcmhang rnasing-masing anak . Berkenaan dengan tenomena-fenomena di atas

·nulls mcrasa tertarik u

~clompok bermain dan faktor pembinaan pengelola serta motivasi keTja tenaga pcndidik yang dirumuskan dengan judul " Kontribusi Pembinaan Pengelola dan

\loli\asr Kcrja Tennga Pendidik terhadap Efektivitas Manajernen Kelas Kelornpok

lknm11n (Studi Kasus pada Kelompok Berrnain binaan BPPLSP dan SKB di

Sumal\.'ra U1araf'.

H. ldentifikasi Masalah

f'roscs bclajar mengajar di kelornpok bennain merupakan inti dari proses

pcnd1dikan secara keseluruhan dengan tenaga pendidik sebagai pemegang peranan

renting, terutama terlihat pada pengelolaan kelas yang efektif. Banya.k faktor yang

"aling hcrkaitan yang dapat mendukung upaya pencapaian rnanajemen kelas secara

t:fektif Melihat Jatar belakang masalah yang telah diuraikan sebelumnya maka

1 ; 1~tor-faktor yang diduga rnemberikan kontribusi terhadap efektivitas manajernen

~clas di kclompok berrnain, dapat diidentifikasi sebagai berikut: 1) kemampuan

(19)

tt:m1ga pcndidik merencanakan kegiatan pembelajaran; 2) kemampuan tenaga

pcndidik melaksanakan manajemen kelas; 3) disiplin ketja tenaga pendidik;

~) mot ivasi kerja tenaga pendidik; 5) pembinaan pengelola terhadap tenaga pendidik;

6) tcrbatasnya a tat pennainan edukatif yang dapat merangsang tumbuh kembang

anal.; 7) belum tersedianya alat permainan edukatifyang efektifsesuai dengan tahap

pcrkembangan anak; 8) belum adanya petunjuk penggunaan alat permainan edukatif;

l)) kemampuan tenaga pendidik dalam melaksanakan proses belajar mengaJar;

10) rasa tanggung jawab tenaga pendidik dal

r I ) ketersediaan fasilitas yang mendukung proses belajar mengajar di kelompok

hcrmain.

C. Pembatasan Masalah

faktor-faktor yang berkontribusi terhadap efektivitas manajemen kelas

..,~·pall yang terlihat dalam identifikasi masalah merupakan hal yang sangat

l..,)mpkh. P\:nditian tentang faktor-faktor yang memberikan kontribusi terhadap

di:l.tn •tas manajemen kelas tidak dapat diiakukan sekaligus karena hal ini menuntut

~lltnfX:I(!nsi yang handal, membutuhkan waktu, tenaga dan uang yang cukup banyak. Mchhat kompleksnya permasalahan yang mencakup aspek-aspek yang berkontribusi

tcrhadap efektivitas manajemen · ke[as pada ke!ompok bermain, sebagaimana

diutarakan pada Jatar belakang dan identifikasi masalah, maka masalah pada

pcnditian dibatasi pada Pembinaan Pengelola, Motivasi Kerja Tenaga Pendidik,

dan l·:tcktivitas Manajemen Kelas pada Kelompok Bermain.

(20)

f). Rumusan Masalah

Beranjak dari pembatasan masalah yang mencakup pembinaan pengelola,

moll\a!ti kcrja tenaga pendidik dan efektivitas manajemen kelas kelompok berrnain

maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:

Seberapa besar kontribusi pembinaan pengelola terhadap efektivitas manajemen

kdas kelompok bermain binaan BPPLSP dan SKB di Sumatera Utara?

"' Sc:hcrapa bcsar kontribusi motivasi kerja tenaga pendidik terhadap efektivitas

mengaJar tcnaga pendidik di kelompok bermain binaan BPPLSP dan SKB di

Sumataa Utara?

1 Sc:herapa besar kontribusi pembinaan dan motivasi kerja tenaga pendidik secara

hc:rsama-sama terhadap efektivitas manajemen kelas di kelompok bennain?

E. Tujuan Penelitian

P\!nelitian ini bertujuan untuk mengetahui:

Kontribusi pcmbinaan pengelola terhadap efektivitas manajemen kelas kelompok

hermain binaan BPPLSP dan SKB di Sumatera Utara .

., Kontribusi motivasi kerja tenaga pendidik terhadap efektivitas manajemen kelas

<.M.:clompok bermain binaan BPPLSP dan SKB di Sumatera Utara.

3 t-:ontribusi pt!mbinaan dan motivasi kerja tenaga pendidik secara bersama-sama

11:rhadap cfektivitas manajemen kelas kelompok bermain binaan BPPLSP dan

S K B di Sumatera Utara.

(21)

F. .\fanfaat Penelitian

Hasil penelitian ini nantinya diharapkan bermanfaat bagi:

BPPLSP dan SKB sebagai Pembina penyelenggaraan kelompok bermain, agar

Japat meningkatkan penyelenggaraan kelornpok bennain kearah yang lebih baik.

"\ Para le!naga pendidik di kelompok bermain dalam upaya meningkatkan

rle!ng~whuan dan ketrampilannya dalam rnengelola manajemen kelas serta rasa tanggungjawab dalam melaksanakan kegiatan belajar di kelompok bennain.

3. Pcngdola kelom ok bermain a ar a

pcndidik dalam upaya meningkatkan rnotivasi kerja tenaga pendidik dalam upaya

pcncapaian tujuan kelompok bermain.

4. Masyarakat dan lembaga penyelenggara Kelompok Bennain agar dapat

mcningkatkan kualitas penyelenggaraan kelompok bermain.

5. Memberikan sumbangan pemikiran bagi perkembangan flmu manajemen

khususnya efektivitas manajemen kelas kelompok bermain, demi tercapainya

pcningkatan mutu pendidikan.

(22)

BABV

SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

:\. Simpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan penelitian, maka dapat diambil

srrnpulan sebagai berikut : ompok bennain berada dalam katagori tinggi

! lasil anal isis statistik menunjukkan bahwa terdapat kontribusi yang positif

dan sib-nifikan antara Pernbinaan Pengelola terhadap Efektivitas Manajemen

Kclas Kelompok Bennain, dari tabel harga kritik r pada taraf signi 1 ans1

a ::: 0,05 dengan jum lah responden = 30 orang diperoleh r-tabel

=

0,36 1.

D~ngan demikian harga rh > r1 yaitu 0 ,651 > 0,361 sehingga koefisien korelasi

X 1 terhadap Y adalah signifikan. Dengan Sumbangan relatif sebesar 47,20%

dan sumhangan efektif sebesar 29,39%.

1 Tcrdapal kontribusi yang positip dan signifikan antara Motivasi Kerja Tenaga

[image:22.633.34.569.70.701.2]

Pcndidik terhadap Efektivitas Manajemen Kelas Kelompok Bermain, dari

tabel harga kritik r pada taraf signifikansi a = 0,05 dengan jumlah responden

- 30 orang diperoleh r-tabel = 0,361. Dengan demikian harga rh > r1 yaitu

0,6 73 > 0,361 sehingga koefisien korelasi X 1 terhadap Y adalah signifikan,

dengan sumbangan relative sebesar 52,80% dan sumbangan efektif sebesar

32,88%.

3 Terdapat kontribusi yang positip dan signifikan secara bersama-sama

Pembinaan Pengelola dan Motivasi Kerja Tenaga Pendidik terhadap

Efektivitas Manajernen Kelas Kelompok Berrnain, dimana koefisien

... _

.. _¥_

... ---·- ·-·

99

MIUK

PERPUST

AK.

AAN ;

(23)

Jctcrminasi (R = 0,789 > 0,361) adalah signifikan pada taraf signifikansi

11 " 0.05. Artinya bahwa dengan pembinaan pengelola terhadap tenaga

pcndidik kelompok bermain, dan tingginya motivasi kerja tenaga pendidik

akan menyebabkan makin efektifnya manajemen kelas kelompok bermain.

B. lmplikasi

Terujinya ketiga hipotesis yang diajukan dalam penelitian mr

Motivasi Kerja Tenaga

Pcndidik sangat erat kontribusinya terhadap Efektivitas Manajemen Kelas

1\.dompok Bennain. Semakin baik Pembinaan Pengelola maka Efektivitas

i\1anajcmcn Kelas Kelompok Berrnain akan semakin baik pula. Semakin tinggi

Motivasi Kerja Tenaga Pendidik maka Efektivitas Manajemen Kelas Kelompok

lkrmain semakin tinggi pula. Semakin baik Pembinaan Pengelola dan Motivasi

Kcrja Tcnaga Pendidik secara bersama-sama maka Efektivitas Manajemen Kelas

Kdompok Bermain akan semakin baik. Berikut ini dikemukakan beberapa upaya

memingkatkan pembinaan pengelola dan motivasi tenaag pendidik yang pada

gilirannya akan berpengaruh pada efektivitas manajemen kelompok bennain.

I. llpaya Meningkatkan Pembinaao Pengelola

Pembinaan Pengelola merupakan kemampuan dan keterampilan kerja

yang dimiliki berdasarkan pengetahuan yang telah diperoleh atas sesuatu bidang

pck~rjaan. Pengelola agar dapat melakukan pembinaan edukatif, administrasi,

Jan sarana kepada tenaga pendidik, sebagai hasil pelatihan yang diterima, agar

(24)

tl!naga pendidik juga memiliki pengetahuan yang sama sehingga mampu

rnengaplikasikannya dalam efektivitas manajemen kelas yang lebih baik. Upaya

rncningkatkan pembinaan pengelola kepada tenaga pendidik agar berkontribusi

pada efektivitas manajemen kelas kelompok bermaina adalah:

/'erwma: Pengelola seharusnya memiliki keterampilan human skills yang lebih

Jc:lat pada ranah afektif yang mencakup emosi. Bila terjadi hubungan emosional

\ ang baik antara pengelola dan tenaga pendidik maka akan teljadi hubungan kerja

~k~:rjaan dengan baik dan teguran bila melakukan kesalahan. Untuk itu pengelola

harus menjadikan tenaga pendidik sebagai mitra kerja, tidak hanya sebatas

hawahan. Kf!liga: Untuk meningkatkan efektivitas manajemen kelas melalui

pcningkatan pelaskanaan tata tertib, mentaati norma yang berlaku dan sadar akan

fungsinya sebagai pengelola. Keempat: Perlu mengikut sertakan tenaga pendidik

dalam mengambil suatu keputusan yang akan berlaku dalam penyelenggaraan

b:lompok bermain, dengan sepenuhnya mempercayai tenaga pendidik serta selalu

bcrusaha menghimpun ide-ide tenaga pendidik.

2. ( 11Jaya Meningkatkan Motivasi Kerja Tenaga Pendidik

Tenaga pendidik harus memotivasi diri untuk berprestasi dengan berusaha

mcningkatkan kemampuannya dan menjiwai pekerjaannya. Upaya yang dapat

dllakukan untuk meningkatkan motivasi kerja dalam rangka meningkatkan

l'fc:ktivitas manajemcn kelas kelompok bermain adalah:

(25)

l't •rfama: dcngan membaca literatur sesuai dengan tugas pokok dan tanggung

Jawabnya sebagai tenaga pendidik di kelompok bermain. Kedua: Tenaga

rx;ndidik pcrlu mendapat pengakuan dan penghargaan terhadap pekeijaannya jika

hcrhasil melakukannya, baik dari pengelola maupun datri pejabat yang

bcrkompeten. Seperti pujian, penghargaanbaik dalam bentuk materi maupun

nonmateri. Ketiga: Tenaga pendidik perlu mendapat kelonggaran dan keleluasaan

dalam menjalankan tugasnya terutama dalam mengadakan kegiatan yang sangat

dengan koridor dan peraturan yang berlaku. Keempat: Tenaga pendidik perlu

rncndapatkanpendidikan ataupun pelatihan yang sesuai dengan program yang

d1Jalankan dalam kegiatan kelompok bermain.

C. Saran-saran

Bcrdasarkan temuan penelitian tersebut di atas, berikut ini akan dikemukakan

1-lchcrapa saran, yaitu :

f'l.:ngelola kelompok bermain binaan BPPLSP dan SKB di Sumatera Utara

adalah scorang pemirnpin layaknay harus emmpunyai kemampuan dan

~ctcrampilan, sehingga dapat memberikan sumbangan pemikiran yang

konstruktif dalam melaksanakan pembinaan kepada tenaga pendidik, agar

tcnaga pendidik dapat melaksanakan tugasnya dengan baik terutama dalam

mcningkatkan efektivitas manajemen kelas kelompok bermain. Karena

pcmhinaan yang dilakukan pengelola terhadap tenaga pendidik di kelompok

(26)

hcrmain merupakan aspek yang sangat penting bagi peningkatan kualitas

tl!naga pendidik, keterampilan serta memupuk kegairahan bekerja.

, Tc::naga pendidik sebagai pemegang peranan dalam proses kegiatan di

kclompok bennain harus selalu aktif meningkatkan kemampuan dan disiplin

agar tercapai efektivitas manaje111en kelas dalam kelompok bermain.

J Tenaga pendidik dituntut untuk memiliki semangat kerja, kesiapan, tanggung

jawab, disiplin dan kehati-hatian dalam memilih dan menetapkan metode

tan.

Efcktivitas manajemen kelas dapat terwujud jika tenaga pendidik mampu

mengatur komponen kelas baik sumber daya fisik rnaupun sumber daya

manusianya.

4. Para pembuat kebijakan dan keputusan pihak Pemerintah Pusat. Pemerintah

propinsi, Kabupaten/Kota pada jajaran Dinas Pendidikan khususnya yang

membidangi Pendidikan Non Formal disarankan untuk melaksnak:an kegiatan

bagi tenaga pendidik kelompok berrnain berupa pendidikan dan pelatihan,

seminar, lokakarya bekerjasama dengan lembaga terkait seperti Universitas

Nc:gcri Medan dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan khususnya anak

Jini usia.

~ Para pcneliti yang tertarik dengan kajian ini disarankan memanfaatkan hasil

pcnclitian ini dengan lebih banyak variabel dan responden, sehingga aspek

lain yang diduga memberikan kontribusi yang lebih signifikan terhadap

efcktivitas manajemen kelas kelompok bennain.

(27)

OAFTAR PUSTAKA

Anoraga, Panji. (200 1). J'sikologi Kerja. Jakarta: Rineka Cipta

.·\rep, Ishak & Tanjung, Hendri.(2003). Manajemen Motivasi. Jakarta: Grasindo.

Aril.unto, Suharsimi. ( 1993). Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta .

. ·\tmodnvirio, Soebagio. (2000). Manajemen Fendidikan Indonesia. Jakarta:

Ardadizya Jaya

Haliu.lal, Ibrahim. ( 1992). Supervrsi Pengajaran Teori dan Aplikasinya da/am

.\.-femhina J'rofesionaf Guru. Jakarta: Bumi Aksara

Baker. l~va (1003), !'eknik Mengajar Secara ,\'istematis (Te~emahan), Jakarta,

Rineka Cipta

l{udlanuJdm ( 1994). .4nalrsis Administrasi Alam4emen dan Kepemimpinan r~·nclrddwn. Jakarta: Bumi Aksara.

l )alt:. ( 1965) ,\lcllw!;ement Theory and Practice New York: Me Graw Hill Book

Cmnpany.

{);1\ it:s, lvor K ( 1991 ). l'engelolaan He/ajar. Jakarta: Rineka Cipta

1 kpdll.:nas (200 I). J>edoman l'en_vefenggaraan Kelompok Hermain, Jakarta

Departcmen Pendidikan Nasional.

lkp<.l1knas (2003). Undang-Undang Sisdrknas, Jakarta: Fokus Media_

I )IJarlara. N. ( 1981). Htika dan Moral Perhankan. Jakarta: lnd-Hill, C0,85

(28)

[)m~ktorat PADU (2003), ... ~·arana dan A/at Pertnainan /~'dukatif Anak Dini Usia,

Jakarta: Direktorat PADU.

Duke. DanielL. ( 1987). Classroom Management. Chicago: University of Chicago.

< !1hson,.ll, lvancevich, J.M, & Donnelly,JH. ( 1973). Organi=ation: Structure,

/'mn·sst's, Rehaviour. /,ondon: Bussines Publication Inc.

-·- ---··---( 1993) Organisasi (terjemahan: Djakarsih ). Jakarta: Erlangga

I !amstock. Eltzabcth. ( 1999). Metode Penga1aran Montessori Untuk Anak Pra

Sd.olah. Jakarta: Pustaka Delapratasa.

---·---, ( 1996). Organisasi dan Motivasi. Jakarta: Bumi Aksara

I !anJol..o. Hani T. ( 1991) . Mmwjemen . Yogyakarta : PT. BPFE

llaslhuan. Mclayu . (2003) . Manajemen Sumher J)aya Manusia. Jakarta: PT. Bumi

A !.;sara

lmron, Ali. ( 1995). fJemhinaan Guru di Indonesia. Jakarta: dunia Pustaka Jaya

1-\.amars. Dachnel. (2002). Administrasi Pendidikan 1'eori dan Praktek. Padang

Universitas Putra Indonesia Press.

\ttanullang. (2002). /)mar- Dasar Manajemen. Yogyakarta: Gajah Mada University

Press.

Mo~nir. J\.S. (2000). Kepemimpinan Kerja. Jakarta: PT. Bina Aksara

(29)

:\1m:sllchaton. ( \999). lv/etode Pengajaran Di taman Kanak-Kanak. Jakarta: Pusat l'crbukuan Depdiknas dan Rineka Cipta.

Nawav.i. Hadari. ( 1985). Organisasi Seko!ah dan l'engeloaan Kelas. Jakarta:

Ciunung Agung.

-· --- (2003 }. Kepemimpman Mengefi:ktifkan Organisasi. Jakarta:

< iadjah Mada University Press

Pan~gaiK·an.

Mutiara S. ( 1992). A1anajemen Sumher lJaya Manusia. Jakarta: Ghalia

Indonesia

l'idarta. Made. ( 1993). /'engelolaan Kelas. Surabaya: Usaha Nasional

---·---- (2000),

l~andasan

Kependidikan .\'limulus Jlmu Pendidikan

fkrcorak lndonl.!sia, Jakarta: Rineka Cipta.

Pral~

( 1996). !'t'donzan A-fanajemen Pemotivasian (terjernahan, Jakarta: Grafiti.

Pusal Kurikulum. (2003). Hasif Belajar PADU, Jakarta: Pusat Kurikulum Balitbang

Dcpdiknas.

1\ 1fl (

:wos ).

Heh!far l,ehih J>enling Oari Bermain ? W\V\N.e-psikologi.com.

RI\UI,Yeithzal. (2004). Kepemimpinan dan l'erilaku Organisasi. Jakarta: PT. Raja

Graflndo Persada.

---. ( 2004 ). A·lanajemen Sumber /)aJ'G Mmwsia Untuk Perusahaan: Dari

tcori ke Praktek. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Roham, Ahmad. (2004 ). Pengeloaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta

(30)

Sanatiah. Faisal. ( 1982). Aietode Penelitian Pendidika. Surabaya: Usaha Nasional

Santosn. S. (2000). l)endidikan anak usia dini. Jakarta Citra Pendidikan Indonesia

Scdarrnayanti dan Hidayat, Syarifuddin.(2002). Metodologi Penelitian . Bandung:

Mandar Maju.

s-.·n11awan. Conny. ( 1997). /'erspektif Pendidikan Anak Berbakat, Jakarta

Cirasmdo

: Bumi Aksara.

Sunamora. II ( 1995). !vlmwjemen Sumher Daya A4anusw. Yobryakarta: STIE YKI.

S111wrangk1r. ( 1983). Kesediaan, Fikiran dan J'anggung Jawah. Jakarta: Saptodadi

Sir;11t, A ( 1993). ,tfmwlemen Jilid 1, Jakarta: Erlangga.

S1amcto. (2003 ). He/ajar dan Fakfor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka

cipta

Socrnanto. Wasty. (1988). Kepemimpinan dan Supervisi Fendidikan. Jakarta: Bina

AI.. sara

Sm:mwrt1, Patmonodewo. (2003). Pendidikan Anak J>ra Sekolah, Jakarta: Rineka

Cipta

Sud.J<ma. Nana. ( 1991). /)asar-dasar /)roses BelGJur Mengajar. Bandung: Sinar Barn

Sw.l,~ana ( 1992). ,\Mode Sfafisfika. Bandung: Tarsito

(31)

\ud1H1o A (2000). Sumher Helc~jar dan A/at Fermainan Unruk Anak Usia Dini. Jakarta: Gramedia.

\ug1Hmo 12002) .lovfetode l'eneltian Administrasi. Bandung: Alfabeta.

Suhars1mi A.rikunto ( 1990), Mancyemen Fenelitian, Yogyakarta: Rineka Cipta.

Suscno. F.M. ( 1987). Ftika Dasar, Masalah-masalah Fokok Filsajal Moral. Jakarta:

Kanisius

akarta

l"hoha. Mlflah. (1002). Perilaku Organism·i Konsep J)asar dan Aplikasinya.

Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

·-·--- . ( \995) . Kepemimpinan dalam Afanajemen. Jakarta : Raja Grafindo 1\:rsada

lunpc, A Dak. ( 1993). Kepemimpinan ( terjemahan Susanto Budidhanno). Jakarta:

PT. Gramedia

Wah1o~urnodjo.

(2001) Kepemimpinan Kepala Sekolah 'l'injauan Teoritis dan

/'amosa/alwnnya. Jakarta: Raja Grafindo Persada

( 1987). Kepemimpinan dan Motivasi. Jakarta: Ghalia Indonesia

Yulk. (iary ( 1998). Kepemimpinan Organisasi (tcrjemahan : Yusuf Uday). Jakarta: Prcnhallindo.

Gambar

Tabel4.9. Ringkasan Anava Untuk Persamaan Regresi Y atas Xt ...........
tabel harga kritik r pada taraf signifikansi a = 0,05 dengan jumlah responden

Referensi

Dokumen terkait

Kebijakan pengamanan dampak tembakau berdasarkan hasil uji statistik menunjukkan adanya pengaruh terhadap penurunan produksi tembakau, sedangkan terhadap produktivitas

HUBUNGAN PROGRAM DUTA PERPUSTAKAAN DENGAN PEMANFAATAN KOLEKSI PERPUSTAKAAN SMPN 15 BANDUNG:(Studi Deskriptif Korelasional di Perpustakaan Sekolah Menengah Pertama Negeri 15

Unsur visual dan makna simbolis pada tari tredhaya Harjuna Wiwaha ini adalah pemakaian batik motif Parang Rusak Sawat Gurdo Gurdo adalah motif batik dengan gambar

Aplikasi Media Pembelajaran Interaktif Matematika Dasar Kelas 1 SD Dengan Adobe Flash CS6..

Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalimantan Tengah. Jl.Willem A.S No.1 Palangka

Figure 4.1 The Students' Reading Comprehension Contribution to Students’ English-Indonesian Translating Ability Test Score ……… 41 Figure 4.2 Students’ TOEFL

Skripsi ini berjudul “An Analysis of Transitivity Process and the Schematic Structure of News Item in Selected News of VOA News” yang berisi kajian tentang

membutuhkan dana, berarti bank meningkatkan arus dana untuk investasi dan pemanfaatan yang lebih produktif. Jika peran ini berjalan secara baik, maka ekonomi suatu negara