PENGARUH PEMBERITAAN DELAY LION
AIR DI KOMPAS.COM TERHADAP
TINGKAT KEPERCAYAAN BACKPACKER
PADA MASKAPAI LION AIR
Robin
Bina Nusantara University
Jl. Mangga Besar XIII no.7, Jakarta Barat, 10730 +6282122308608, r.khuan@yahoo.com
Dosen Pembimbing: Gayes Mahestu S.S., M.I.Kom
Abstract
The goal of this research is to knowing the influence of the news about Lion Air’s flight delay in the period of February 18th 2015 – February 20th 2015 in Kompas.com to the level of trust of backpacker to Lion Air ( Case Study : Twitter followers of @backackerina ). The research method on this research is quantitative, that put the News about Lion Air’s flight delay as a independent variable and the level of trust of backpacker to Lion Air as dependent variable. Using questionnaire as the primary data, that distributed to the chosen respondent then processed the result with statistic calculation. The result and conclusion is there is a influence between the news about Lion Air’s flight delay in the period of February 18th 2015 – February 20th 2015 in Kompas.com to the level of trust of backpacker to Lion Air . The suggestion that researcher can give so that airline to improve the quality of service and able to handle the problem by professional.
Abstrak
Tujuan penelitian, adalah untuk mengetahui pengaruh pemberitaan delay Lion Air periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 di Kompas.com terhadap tingkat kepercayaan backpacker pada maskapai Lion Air (Studi kasus terhadap follower @BACKPACKERINA). Metode penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan penelitian kuantitatif yang menempatkan pemberitaan delay Lion Air di Kompas.com sebagai variabel bebas (independent) dan tingkat kepercayaan backpacker sebagai variabel terikat (dependent). Dengan data primer yang digunakan adalah kuesioner yang disebarkan kepada responden yang dipilih dan diolah hasilnya dengan perhitungan statistik. Hasil dan kesimpulan yang dicapai adalah dari penelitian yang telah dilaksanakan, terdapat adanya pengaruh antara pemberitaan delay Lion Air periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 di Kompas.com terhadap tingkat kepercayaan backpacker pada maskapai Lion Air. Saran yang bisa diberikan oleh peneliti adalah agar sebuah maskapai penerbangan dapat meningkatkan kualitas pelayanannya dan mampu menangani masalah dengan profesional.
Kata Kunci : pemberitaan, Delay, Lion Air, kepercayaan, backpacker
PENDAHULUAN
Seiring pesatnya kemajuan teknologi, segala sesuatu semakin mudah dilakukan, misalnya untuk mengakses informasi sangat mudah dilakukan dan cepat dilakukan semenjak maraknya penggunaan handphone, ada 270 juta pengguna ponsel dengan rasio kepemilikan ponsel paling banyak di Jakarta yakni 1,8 ponsel per orang. (www.ugm.ac.id) Informasi yang didapat adalah
realtime. Hal ini tentu berbanding terbalik ketika 20 tahun lalu ketika Handphone hanya menjadi
milik segelintir orang, di saat itu masyarakat memanfaatkan surat kabar, radio, atau televisi untuk mendapatkan informasi. Kemajuan pesat juga dirasakan pada bisnis penerbangan karena berbagai kemudahan seperti kita bisa memesan tiket secara online, harga yang semakin murah juga adanya peningkatan kelas menengah di Indonesia.
Berbagai jenis penerbanganpun hadir guna memenuhi kebutuhan masyarakat seperti low cost
carrier, full flight service, dan penerbangan perinitis. Low Cost carrier merupakan salah satu jenis
penerbangan yang membuat pertumbuhan penumpang transportasi semakin berkembang pesat, kita dapat melihat hal ini dari peringkat pertama maskpai penerbangan domestik yang dipimpin oleh PT. Lion Mentari Airlines yang biasa disebut Lion Air. Persaingan di pasar Low Cost Carrier sangatlah ketat , hal ini bisa dilihat dari maskapai penerbangan yang mulai membuka penerbangan Low Cost Carrier seperti Garuda Indonesia yang mengoperasikan CitiLink dan Singapore Airlines yang mengoperasikan Lion Air, belom lagi ditambah dengan maskapai asing yang sangat agresif menggencarkan promosinya yaitu AirAsia yang sudah mapan di pasar penerbangan Indonesia.Pada penelitian tedahulu yang membahas tentang Pengaruh Pemberitaan Surat Kabar Terhadap Persepsi Masyarakat Pengguna Jasa Transportasi Udara di Surabaya (Kasus Studi Kecelakaan Pesawat Adam Air) yang menggunakan metode pendekatan Kuantitatif Diperoleh hasil penelitian yaitu tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara. variabel berita surat kabar mengenai kasus kecelakaan pesawat Adam Air terhadap persepsi masyarakat pengguna jasa transportasi udara di Surabaya.
Sedangkan pada penelitian terdahulu yang membahas tentang Pengaruh Pemberitaan Kriminal Reportase Investigasi Trans Tv Terhadap Perilaku Masyarkat RT 01 RW 06 Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan Pekanbaru..Dalam penelitian ini menggunakan metode pendekatan kuantitatif diperoleh hasil penelitian bahwa terdapat pengaruh sinifikan antara Pengaruh Pemberitaan Kriminal Reportase Investigasi Trans Tv Terhadap Perilaku Masyarkat RT 01 RW 06 Kelurahan Simpang Baru Kecamatan Tampan Pekanbaru. Hal ini dapat dilihat dari dari tabel output regresi model summary yakni dari nilai R square dimana nilai R square adalah 0,569 atau 56,9%. Dapat diartikan bahwa 56% pengaruh pemberitaan kriminal terhadap prilaku masyarakat dipengaruhi oleh tayangan pemberitaan kriminal reportase investigasi Trans Tv.
Dalam penelitian peneliti yang berjudul Pengaruh Pemberitaan Delay Lion Air Periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 DI kompas.com Terhadap Tingkat Kepercayaan Backpacker pada Maskapai Lion Air (Studi Kasus Pada Follower @Backpackerina),peneliti menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif.Untuk teori yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teori Komunikasi Massa, teori Pendekatan Uses and Effect, nilai berita serta kepercayaan. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah terdapat pengaruh antara Pengaruh Pemberitaan Delay Lion Air Periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 DI kompas.com Terhadap Tingkat Kepercayaan Backpacker pada Maskapai Lion Air sebesar 29,8%. Sedangkan 70,2% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti oleh peneliti.
Peneliti menggunakan Uses and Effect Theory dalam penelitian ini karena Uses and effect Theory merupakan teori yang memiliki asumsi ingin melihat efek yang dihasilkan dari penggunaan media yang dapat dilihat dari berbagai aspek sepeti karakteristik individu, harapan dan persepsi terhadap media dan tingkat akses terhadap media .Teori ini cocok untuk penelitian peneliti karena dalam penelitian ingin melihat efek yang ditimbulkan dari penggunaan media yang dikhususkan adalah media online yaitu kompas.com.
METODE PENELITIAN
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode penelitian pendekatan kuantitatif.Pendekatan kuantitatif merupakanPendekatan penelitian yang di gunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif, karena penelitian ini disajikan dengan angka–angka. Hal ini sesuai dengan pendapat (Arikunto, 2006: 12) yang mengemukakan penelitian kuantitatif adalah pendekatan penelitian yang banyak di tuntut menggunakan angka, mulai dari pengumpulan data penafsiran terhadap data tersebut serta penampilan hasilnya.
Metode penelitian kuantitatif merupakan salah satu jenis penelitian yang spesifikasinya adalah sistematis, terencana, dan terstruktur dengan jelas sejak awal hingga pembuatan desain penelitiannya. Definisi lain menyebutkan penelitian kuantitatif adalah penelitian yang banyak menuntut penggunaan angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebut, serta penampilan dari hasilnya. Demikian pula pada tahap kesimpulan penelitian akan lebih baik bila disertai dengan gambar, tabel, grafik, atau tampilan lainnya.
Adapun metode pengambilan sampel yang akan digunakan peneliti adalah dengan Metode Probability Sampling, dan menggunakan teknik Simple Random Sampling. Probability Sampling adalah teknik pengambilan sampel yang memberikan peluang yang sama bagi setiap populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel. Sedangkan teknik Simple Random Sampling adalah teknik pengambilan anggota sampel dari populasi yang dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam popularitas tersebut, pada penarikan Simple Random Sampling, sampel diambil sedemikian rupa sehingga setiap anggota populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk menjadi sampel.
Dalam penelitian ini, metode pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan kuesioner.Kuesioner yang berisi pertanyaan-pertanyaandiberikan kepada responden dalam penelitian ini.Sebelum memberikan kuesioner kepada para responden, peneliti menentukan sampel terlebih dahulu untuk penelitian ini.Sampel diambil dari para followers @backpackerina dengan menggunakan teknik pengambilan sampel dengan rumus Taro Yamane.Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebesar 100 orang yang terdiri dari followers DetEksi, hasil ini diperoleh dari perhitungan dengan rumus Taro Yamane.
Setelah kuesioner sudah terkumpul, selanjutnya tahap selanjutnya adalah melakukan tabulasi data.Tabulasi data adalah proses penempatan data ke dalam bentuk tabel yang telah di beri kode sesuai dengan kebutuhan analisis. Tabel-tabel yang dibuat agar memudahkan dalam proses analisis data (Ir. Syofian Siregar, 2013). Hasil tabulasi data merupakan gambaran hasil penelitian, lalu peneliti akan memberikan penjelasan dalam bentuk kalimat.
Peneliti menggunakan Skala Likert untuk melakukan tabulasi data.Skala Likert adalah skala yang dapat digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang tentang suatu objek atau
fenomena tertentu dimana pertanyaan atau pernyataan diberi range skor dalam skla likert. Skala Likert memiliki dua bentuk pernyataan, yaitu: pernyataan positif dan negatif. Pernyataan positif diberi skor 5,4,3,2,dan 1, sedangkan bentuk pernyataan negatif diberi skor 1,2,3,4 dan 5. Bentuk jawaban Skala Likert terdiri dari sangat setuju, setuju, ragu-ragu, tidak setuju dan sangat tidak setuju (Ir. Syofian Siregar, 2013).Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan dua variabel yaitu variabel bebas (X) dan variabel terikat (Y). Variabel bebas yang digunakan peneliti yaitu pengaruh pemberitaan delay Lion Air periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 di Kompas.com . Variabel terikat yang digunakan peneliti yaitu Tingkat Kepercyaan Backpacker pada Maskapai Lion Air.
Teknis analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, analisis regresi, analisis korelasi, koefisien determinasi, serta hipotesis.Uji validitas disini dilakukan untuk mengetahui apakah item pertanyaan dalam kuesioner tersebut valid atau tidak.Dikatakan valid apabila nilai r hitung > r tabel, dimana r tabel tersebut adalah 0.195.uji reliabilitas dilakukan untuk mengetahui apakah item pertanyaan kuesioner reliabel atau tidak. Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah variabel bebas (Independent Variable) dan variabel terikat (Dependent Variable) merupakan data berdistribusi normal. Data berdistribusi normal jika probabilitas signifikansi yang diperoleh > 0,05
Regresi adalah suatu proses memperkirakan secara sistematis tentang apa yang paling mungkin terjadi di masa yang akan datang berdasarkan informasi masa lalu akan sekarang yang dimiliki agar dapat memperkirakan perubahan (Riduwan, 2011).Regresi dapat digunakan untuk mengetahui variabel independen apa saja yang berhubungan dengan variabel dependen, selain itu dapat diketahui seberapa besar hubungan masing-masing variabel independen lainnya. Dari analisis ini diketahui variabel mana yang paling besar atau dominan mempengaruhi variabel dependen Y, yang ditunjukkan dengan koefisien regresi (beta).
Regresi sederhana didasarkan pada hubungan fungsional ataupun kausal satu variabel independen dengan satu variabel dependen..Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, di mana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan. Hipotesis dalam penelitian ini adalah:
o Ha = Ada pengaruh antara Pemberitaan Delay Lion Air Periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 DI kompas.com Terhadap Tingkat Kepercayaan Backpacker pada Maskapai Lion Air
o H0 = Tidak ada pengaruh antara Pemberitaan Delay Lion Air Periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 DI kompas.com Terhadap Tingkat Kepercayaan Backpacker pada Maskapai Lion Air
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil
Hasil penelitian yang diperoleh dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Uji validitas variabel X
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted X1 21.97 27.464 .221 .756 X2 22.10 24.677 .498 .723 X3 22.28 23.880 .480 .724 X4 22.30 25.606 .310 .749 X5 22.11 24.483 .458 .727 X6 22.57 23.035 .466 .726 X7 21.91 26.628 .373 .741 X8 22.30 24.515 .391 .738 X9 22.44 22.754 .514 .718 X10 22.05 24.937 .453 .729
Setelah melakukan pengujian, dapat dilihat pada tabel diatas dalam kolom corrected item-total correlation bahwa semua item kuesioner Variabel X yaitu pengaruh pemberitaan delay Lion Air periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 di
kompas.com adalah valid. Karena disesuaikan dengan perhitungan apabila r hitung > r table, dimana r table = 0,195, berarti semua item kuesioner pada Variabel X yaitu pengaruh pemberitaan delay Lion Air periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 di kompas.com adalah Valid atau dapat mengukur apa yang telah diukur.
Uji Validitas Variabel Y
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted Y1 16.42 13.923 .425 .732 Y2 16.60 13.455 .562 .713 Y3 16.23 13.553 .493 .722 Y4 16.02 13.757 .492 .723 Y5 16.56 14.572 .289 .751 Y6 15.93 13.662 .524 .718 Y7 15.76 14.023 .451 .728 Y8 15.82 13.927 .418 .733 Y9 16.87 14.720 .215 .765 Y10 15.88 14.369 .343 .743
Setelah melakukan pengujian, dapat dilihat pada tabel diatas dalam kolom corrected item-total correlation bahwa semua item kuesioner Variabel Y yaitu tingkat kepercayaan backpacker pada maskapai Lion Air adalah valid. Karena disesuaikan dengan perhitungan apabila r hitung >r table, dimana r table = 0,195 berarti semua item kuesioner pada
Variabel Y yaitu tingkat kepercayaan backpacker pada maskapai Lion Air Valid atau dapat mengukur apa yang telah diukur.
Uji Reliabilitas Variabel X
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items .754 10
Setelah melakukan pengujian, dapat dilihat pada tabel diatas dalam kolom cronbach’s alpha, hasil uji reliabilitas Variabel X yaitu pengaruh pemberitaan delay Lion Air periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 di kompas.com yang diperoleh adalah 0,898. Hal ini menunjukkan koefisien reliabilitas cronbach’s alpha > 0,6, maka data kuesioner adalah Reliabel, artinya jika data kuesioner tersebut dilakukan pengukuran ulang, maka data tersebut dapat dipercaya.
Uji Reliabilitas Variabel Y
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items .753 10
Setelah melakukan pengujian, dapat dilihat pada tabel diatas dalam kolom cronbach’s alpha, hasil uji reliabilitas Variabel Y yaitu tingkat kepercayan backpacker pada maskapai Lion Air adalah 0,753. Hal ini menunjukkan koefisien reliabilitas cronbach’s alpha > 0,6, maka data kuesioner ini adalah Reliabel, artinya jika data kuesioner tersebut dilakukan pengukuran ulang, maka data tersebut dapat dipercaya.
Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N 100
Normal Parametersa,b Mean .0000000
Std. Deviation 3.43545489 Most Extreme Differences Absolute .082 Positive .082 Negative -.060
Test Statistic .082
Asymp. Sig. (2-tailed) .096c
a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
c. Lilliefors Significance Correction.
Dari tabel di atas menyatakan bahwa data Variabel X (pengaruh pemberitaan
delay Lion Air periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 di kompas.com) dan
Variabel Y (tingkat kepercayan backpacker pada maskapai Lion Air) berasal dari data yang berdistribusi normal karena Probabilitas signifikansi yang diperoleh > , dimana = 0,05. Dari tabel diatas jelas bahwa probabilitas signifikasi > .Dimana signifikansi yang diperoleh adalah 0,096. Jadi 0,096 > 0,05. Maka variabel berdistribusi normal.
Analisis Determinasi
Model Summaryb
Model R R Square Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate 1 .546a .298 .291 3.453
a. Predictors: (Constant), Pengaruh pemberitaan delay Lion Air periode 18 Februari 2015 - 20 Februari 2015 di Kompas.com
b. Dependent Variable: Tingkat kepercayaan backpacker pada maskapai Lion Air Pada tabel diatas, diperoleh koefisien determinasi (r2) sebesar 0,298 yang menyatakan bahwa pemberitaan delay Lion Air periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 di kompas.com adalah sebesar 29,8% sedangkan sisanya dipengaruhi variabel lain. Analisis Regresi Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 (Constant) 7.889 1.606 4.912 .000 Pengaruh pemberitaan
delay Lion Air periode 18 Februari 2015 - 20 Februari 2015 di Kompas.com
.410 .064 .546 6.454 .000
a. Dependent Variable: Tingkat kepercayaan backpacker pada maskapai Lion Air
Pada tabel coefficients, pada kolom B pada constant (a) adalah 7,889, sedangkan nilai nilai Pemberitaan Delay Lion Air di Kompas.com adalah 0,41 sehingga persamaan regresinya dapat ditulis;
Y = a + bX Y = 7,889 + 0,41
Sehingga dari persamaan tersebut dapat diterjemahkan :
Dari persamaan diketahui nilai konstansta untuk persamaan regresi variabel X adalah sebesar 7,889. Hal ini memberi gambaran bahwa pada saat Variabel bebas (X) yaitu Pemberitaan delay Lion Air di Kompas.com sama dengan nol, maka nilai Y adalah 7,889. Besarnya nilai koefisien regresi untuk variable pemberitaan Delay Lion Air di Kompas.com (X) sebesar 0.41 dengan nilai signifikansi sebesar 0.000 menunjukkan bahwa variabel pemberitaan Delay Lion Air di Kompas.com (X) memberikan pengaruh sebesar 0.41 terhadap tingkat kepercayaan backpacker pada maskpai Lion Air(Y).
Nilai koefisien regresi yang positif menunjukkan adanya hubungan yang searah antara pemberitaan Delay Lion Air di Kompas.com (X) dengan tingkat kepercayaan backpacker pada maskapai Lion Air(Y). Apabila variabel pemberitaan delay Lion Air di Kompas.com meningkat sebesar 1 poin akan meningkatkan variabel tingkat kepercayaan backpacker pada maskpai Lion air sebesar 0.164.
Uji Hipotesis (T)
Ho = Pemberitaan Delay Lion Air periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 tidak berpengaruh nyata terhadap tingkat kepercayaan backpacker pada maskapai Lion Air.
Ha = Pemberitaan Delay Lion Air periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 berpengaruh nyata terhadap tingkat kepercayaan backpacker pada maskapai Lion Air.
Pengambilan Keputusan :
Jika thitung < ttabel maka Ho diterima Jika thitung > ttabel maka Ho ditolak Ttabel dilihat dengan derajat bebas = n – k
Dengan menggunakan jumlah responden sebanyak 100 orang dan jumlah variabel yang diteliti adalah 2 , maka (100-2) = 98 , oleh karena itu uji T dilakukan dua arah dengan derajat kepercayaan 95%, maka t yang dibaca dari tabel T (terlampir) adalah 1,98447 sehingga jika dikaitkan dengan tabel koefisien di atas nilai t hitung variabel X sebesar 6,454 berarti Ho di tolak karena t hitung > t table.
Pembahasan
Penelitian ini membahas tentang “Pengaruh Pemberitaan Delay Lion Air periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 di Kompas.com terhadap tingkat kepercayaan backpacker pada maskapai Lion Air.” dimana yang menjadi responden dalam penelitian ini adalah para followers @backpackerina yaitu @backpackerina twitter followers yang berjumlah 100 orang responden. Dalam pengujian validitas, reliabilitas, normalitas, regresi, determinasi dan uji hipotesis dilakukan dengan menggunakan alat bantu software SPSS versi 22.
Berdasarkan hasil perhitungan pengujian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh dari Pengaruh Pemberitaan Delay Lion Air periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 di Kompas.com terhadap tingkat kepercayaan backpacker pada maskapai Lion Air.. Dari hasil pengujian yang telah dilakukan, diketahui bahwa terdapat pengaruh dari Pengaruh Pemberitaan Delay Lion Air periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 di Kompas.com terhadap tingkat kepercayaan backpacker pada maskapai Lion Air yaitu sebesar 29,8% .Dari hasil perhitungan validitas variabel X (Pemberitaan Delay Lion Air periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 di Kompas.com) dan validitas variabel Y (Tingkat Kepercayaan) memiliki nilai dimana R hitung > R tabel (0,195).dapat dikatakan bahwa poin-poin pertanyaan atau item kuesioner dari variabel X telah memenuhi syarat validitas. Sedangkan untuk hasil perhitungan reliabilitas, nilai cronbach alpha variabel X (Pemberitaan Delay Lion Air periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 di Kompas.com) yaitu sebesar 0,754 dan nilai cronbach alpha variabel Y (Tingkat kepercayaan) yaitu sebesar 0,753. Maka berdasarkan tingkat reliabilitas nilai alpha dapat diartikan bahwa variabel X dan variabel Y memiliki tingkat reliabilitas dalam skala reliabel karena cronbach alpha yang diperoleh > dari 0,6.
SIMPULAN DAN SARAN
Simpulan
Berdasarkan kajian teori dan hasil analisa statistik yang sudah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan yang menjawab dari pernyataan penelitian sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh antara pemberitaan delay Lion Air periode 18 Februari 2015 – 20
Februari 2015 di Kompas.com berpengaruh terhadap tingkat kepercayaan backpacker pada maskapai Lion Air , hal ini dapat dilihat dari uji t , dimana thitung sebesar 6,545 yang lebih besar dibanding ttabel yaitu 1,98 yang berkesimpulan jika thitung lebih besar dari h ttabel maka ho ditolak dan ha diterima yang memiliki arti bahwa ada pengaruh nyata antara pemberitaan delay Lion Air periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 di Kompas.com terhadap tingkat kepercayaan backpacker.
2. Terdapat pengaruh sebesar 29,8 % antara pemberitaan delay Lion Air periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 di Kompas.com berpengaruh terhadap tingkat kepercayaan backpacker pada maskapai Lion Air, hal ini dapat dilihat melalui uji koefisien determinasi.
Saran
5.2.1 Saran Akademis
Diharapkan untuk penelitian selanjutnya dapat melakukan penelitian yang lebih mendalam yaitu dengan cara melakukan praktek kerja lapangan di obyek penelitian agar dapat lebih mempunyai pengetahuan yang mendalam dan mendapatkan informasi yang lebih banyak dari obyek penelitian.
5.2.2 Saran Praktis
1. Pada jawaban dari pertanyaan “ Saya Merasa lambatnya penanganan
oleh maskapai Lion Air ” (lihat tabel 4.20) yaitu dengan hasil polling
sebesar 88 % dengan jawaban sangat setuju dan setuju dapat penulis asumsikan bahwa Komunitas Backpacker Indonesia menganggap kasus delay Lion Air periode 18 Februari 2015 – 20 Februari 2015 diatasi dengan lambat oleh maskapai Lion Air. Penulis ingin memberikan saran agar Maskapai Lion Air lebih cepat dan sigap lagi ketika menghadapi masalah yang ada.
2. Pada jawaban dari pertanyaan “Saya akan menggunakan maskapai
selain maskapai Lion Air” ( lihat tabel 4.23 ) yaitu dengan hasil
polling sebesar 83 % dengan jawaban sangat setuju dan tidak setuju dapat penulis asumsikan bahwa Komunitas Backpacker Indonesia memiliki keinginan kuat untuk mengganti pilihannya dari maskapai Lion Air ke maskapai lainnya, penulis dapat memberikan saran kepada maskapai Lion Air agar Lion Air lebih terbuka , ramah , cepat, sigap, dan professional dalam menghadapi masalah yang ada dan mengutamakan kenyamanan dan keamanan penumpang Lion Air, salah satu cara agar dapat memperbaiki keadaan yang dialami Lion Air ketika mengalami hal yang sama adalah dengan cara mengklarifikasi secepatnya terkait masalah tersebut dan meminta maaf atas ketidaknyamanan penumpang serta memberikan kompensasi kepada penumpang yang mengalami kejadian yang tidak membuat penumpang nyaman tersebut.
5.2.3 Saran Umum
Diharapkan agar masyarakat Indonesia menjadi masyarakat yang lebih cerdas yaitu dengan cara mencari tahu setiap informasi kepada pihak yang berwenang agar mendapatkan informasi yang dapat dipertanggungjawabkan.
REFRENSI
Ardianto, Elvinaro. Komala, Lukiati. Karlinah, Siti.(2009). Komunikasi Massa Suatu Pengantar Edisi Revisi. Bandung : Simbiosa Rekatana Media.
Cangara, H. (2008). Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada. Kriyantono, R. (2012). Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta : Kencan Prenada
Media Group
Riswandi. (2009). Ilmu Komunikasi (cetakan pertama). Yogyakarta :Graha Ilmu. Riduwan. (2011). Dasar – Dasar Statistika. Bandung : Alfabeta.
Senjaya, Djuarsa., Sasa, dkk. (2007) Teori Komunikasi. Jakarta : Universitas Terbuka.
Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kualitatif, dan R & D). Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif R & D. Bandung : Alfabeta.
Siregar, Syofian. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif: Dilengkapi Dengan Perbandingan