DINAMIKA HUBUNGAN POLITIK INDONESIA – MALAYSIA PADA
MASA KEPEMIMPINAN TUN ABDUL RAHMAN – SOEKARNO
( 1957 – 1965 )
SKRIPSI
DIAJUKAN DALAM RANGKA MEMENUHI PERSYARATAN UNTUKMEMPEROLEH GELAR
SARJANA PENDIDIKAN
OLEH
NAOMI GLORIA SARAGIH NIM : 3013121056
PENDIDIKAN SEJARAH FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
Naomi Gloria Saragih. Nim. 3103121056 Dinamika Hubungan Politik Indonesia – Malaysia pada masa kepemimpinan Tun Abdul Rahman – Soekarno ( 1957 – 1965 ) Fakultas Ilmu Sosial. Universitas Negeri Medan Penelitian ini bertujuan untuk 1. Menguraikan hubungan ataupun peristiwa yang telah terjadi di Indonesia hingga akhir tahun 1965. 2. Menguraikan dinamika politik internasional terutama blok barat & blok timur 3. Mengetahui arah politik Indonesia yang digunakan oleh Soekarno dan Tun Abdul Rahman.
Penelitian ini menggunakan metode sejarah yang terdiri dari heuristis, kritik, interpretasi dan historiografi.
Hasil penelitian memaparkan mengenai awal hubungan kedua negara yang masih berada dalam posisi sebagai saudara yang sama – sama berjuang untuk kemerdekaan dan berada dalam kondisi hubungan yang baik. Munculnya konfrontasi disebabkan karna keinginan Malaysia untuk membentuk sebuah federasi yang bukan hanya berisikan negara sendiri melainkan diikut sertakan kumpulan negara di Asia Tenggara yang saat itu berada di bawah pengaruh Inggris yang Malaysia juga berada dalam wilayah kekuasasaanya saat itu. Indonesia melalui Ir Soekarno amat sangat tidak setuju akan situasi yang bersifat neo kolonialisme ini. Ganyang Malaysia kemudian muncul sebagai puncak dari konfrontasi Indonesia – Malaysia.
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat
dan pertolonganNya akhirnya penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi
yang berjudul “Dinamika Hubungan Politik Indonesia – Malaysia pada masa
kepemimimpinan Tun Abdul Rahman - Soekarno”. Adapun tujuan thesis ini
ditulis adalah untuk melengkapi satu dari sebagian persyaratan akademik untuk
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan, UNIMED. Penulisan skripsi ini juga
menunjukkan bagaiman tanggung jawab dan kemampuan penulis sebagai seorang
akademik untuk mampu menjalani sebuah penelitian yang akan berguna untuk
perkembangan ilmu pengetahuan yang selanjutnya.
Dalam proses untuk menyempurnakan skripsi ini, banyak saran, usul,
komentar maupun semangat yang telah diberikan oleh banyak orang. Sangatlah
tidak mungkin untuk menyebutkan nama satu persatu , tapi beberapa diantaranya
sangatlah berhak untuk dituliskan. Oleh karena itu penulis ingin menyampaikan
rasa syukur dan terimakasih kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si. selaku Rektor Universitas
Negeri Medan.
2. Bapak Dr. H. Restu, MS. Selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial
3. Bapak dan Ibu pembantu Dekan Fakultas Ilmu Sosial.
4. Ibu Dra. Lukitaningsih, M.Hum selaku Ketua Jurusan Pendidikan Sejarah
dan Ibu Dra. Hafnita Sari Dewi Lubis, M.Si selaku sekretaris Jurusan
5. Bapak Drs. Yushar Tanjung, M.Si selaku dosen pembimbing skripsi
penulis .Penulis mengucapkan trima kasih buat kepedulian, saran- saran
yang bagus, komentar yang membangun juga waktu dan pengetahuan yang
berguna dalam membimbing penulis untuk segala proses menyiapkan
skripsi sampai pada waktu yang ditentukan
6. Ibu Dra. Hafnita Sari Dewi Lubis, M.Si selaku dosen pembimbing
akademik dan penguji penulis yang telah banyak memberikan bimbingan
dan arahan kepada penulis selama masa perkuliahan.
7. Ibu Dr. Syamsidar Tanjung, M.Pd selaku dosen pembanding bebas yang
telah banyak memberikan pemikiran dan saran sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini.
8. Ibu Dra. Lukitaningsih, M.Hum selaku selaku dosen penguji ahli yang
banyak memberikan pandangan serta masukan bagi penulis dalam
menyelesaikan penulisan skripsi ini.
9. Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Sejarah serta Tata Usaha, terimakasih
atas semua ilmu pengetahuan juga segala keperluan administrasi yang
diberikan kepada penulis selama masa perkuliahan
10.KM Saragih dan Pdt Vivia Purba S.Th kedua orangtua untuk semangat
yang tiada pernah berhenti, cinta dan kepedulian untuk membantu penulis
untuk belajar dan bekerja keras dalam proses menyelesaikan studi. Tak
terlupa juga kepada Gracia, Hans adik dan kakak penulis untuk cinta yang
11.Kepada semua teman – teman seperjuangan di A Reguler 2010 yang
penulis tidak dapat sebutkan satu persatu – satu. Semoga kita semua
berhasil dalam menyelesaikan studi dan karir kita masing – masing.
12.Kepada Febri, Fitri , Muna, Dora, Ayu dan Dilla terimakasih buat
kebersamaan yang telah kita jalani bersama ini. Semoga kita tetap dapat
menjalin kebersamaan ini meskipun jarak memisahkan kita.
13.Seluruh teman – teman stambuk 2010 terimakasih buat semangat,
motivasi, dan kecerian yang telah diberikan khususnya pada penulisan
skripsi ini.
Akhir kata penulis mengucapkan rasa terimakasih, salam, dan berkat kepada
semua yang telah memberi semangat dalam berbagai aspek selama proses
menyelesaikan skripsi. Semoga skripsi ini akan memberikan kontribusi yang baik
untuk perkembangan penulisan dan juga penyusunan sejarah.
Medan, Agustus 2014
viii DAFTAR ISI
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... v
BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 5
C. Rumusan Masalah ... 5
D. Tujuan Penelitian... 6
E. Manfaat Penelitian ... 6
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 1. Kajian Pustaka ... 8
2. Kerangka Konseptual ... 10
a. Konsep Konflik ... 10
b. Konsep Kekuasaan ... 12
c. Konsep Hubungan ... 12
3. Kerangka Berfikir... 14
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian ... 15
B. Sumber Data ... 15
C. Teknik Pengumpulan Data ... 16
D. Tekik Analisa Data ... 16
BAB IV. PEMBAHASAN A. Gambaran umum hubungan Indonesia – Malaysia ... 17
ix
2 Hubungan awal Indonesia – Malaysia sebelum konflik ... 19
B. Dinamika hubungan politik Indonesia Malaysia ... 21
1 Politik luar negeri era Presiden Soekarno ... 21
2 Politik luar negeri Malaysia ... 33
3 Federasi Malaysia “ Awal mula Konfrontasi “ ... 38
C.Hubungan Indonesia – Malaysia pasca konflik ... 45
1 Konfrontasi Indonesia Malaysia ... 45
2 Penyerbuan Indonesia terhadap Malaysia ... 61
D. Akhir Konfrontasi Indonesia – Malaysia ... 69
BAB V KESIMPULAN A. Kesimpulan ... 71
130 BAB V
KESIMPULAN
Dari pembahasan yang telah dikemukakan dan dituliskan terlebih dahulu
di atas dapat ditarik kesimpulan diantaranya sebagai berikut :
a. Hubungan Indonesia Malysia jika dilihat dari sudut kerumpunan ataupun
sudut kebudayaan Melayu mengalami kesinkronan yang cukup sama.
Diantaranya Melayu yang kemungkinan besar asal dan berkembang
berasal dari Indonesia. Kebudayaan antara negara juga tidak terlalu
mengalami banyak perubahan. Antara Malaysia dan Indonesia sama –
sama menganggap sebagai saudara yang berasal dari satu rumpun yang
sama.
b. Dinamika hubungan politik Indonesia –Malaysia era 1957 – 1965
mengalami pergolakan yang dirasa rumit. Diantaranya adalah arah politik
dari keduapemimpin negara yang berbeda menyebabkan pola pikir yang
juga berbeda dalam mengelola dan menerapkan kebijakan politik yang
akan dilaksanakan di negaranya masing – masing. Puncak yang menandai
dinamika politik ataupun pergerakan naik- turun hubungan kedua negara
saat itu yaitu munculnya sebuah jargon ataupun paham yang akan
digunakan oleh suatu negara untuk melawan negara lainnya. Saat itu
jargon yang berlaku adalah Ganyang Malaysia. Jargon ini menyebabkan
konfrontasi yan semakin meluas. Puncaknya adalah dengan keluarnya
Indonesia dari keanggotaan PBB karna Malaysia diterima sebagai anggota
tidak tetap Dewan Keamanan PBB
c. Normalisasi ataupun kembalinya hubungan antara Indonesia – Malaysia
yang telah lama terputus akhirnya kembali dapat terhubung lagi pasca
adanya sebuah pertemuan yang rahasia antara Tun Abdul Rahman dengan
Soeharto yang saat itu diberi mandat oleh Presiden Sukarno. Pertemuan ini
DAFTAR PUSTAKA Buku dan Jurnal
Abdullah Hadi, 2002 “ Brunei’s political development and the formation of Malaysia : 1961 – 1967, Univesity of Hull
Adams Cindy, 2014 “ Bung Karno Penyambung Lidah Rakyat Indonesia Yayasan Bung Karno ; Jakarta
Alim Zahirul Moh, 2013, Ganyang Malaysia “ Mengapa tidak ampuh lagi ??? “. Aswaja Pressindo.Yogyakarta.
Arifin SN dkk, 2009,” Ganyang Malaysia “ Bio Pustaka ; Yogyakarta
Fowler Will dkk, 2006 “ Britain Secret War ,The Indonesian Confrontation 1962 –1966 “, Osprey Publishing” ; United Kingdom.
Holst Frederik,2007 “ Dis Connected History The Indonesian – Malaysia Relationship” Deutsche Bibliotek ; Berlin
Ihromi T. O, 2006 “ Pokok –Pokok Antropologi Budaya “ Ombak,;Yogyakarta Koentjaraningrat, 1985, “ Pengantar Ilmu Antropologi “, Aksara Baru ;Jakarta. Jones Matthew, 2002 “ Conflict and Confrontation in South East Asia, 1961 -
1965, Britain, the United States,and the creation of Malaysia”, Cambridge University Press, ; New York
Mackie, 1974, “ Konfrontasi The Indonesia –Malaysia Dispute 1963 – 1966”, Oxford University Press ; London
Purwanto H, 2010, Panas dingin hubungan Indonesia- Malaysia. CMB Press ;Jakarta Timur
Rohani Hj. Ab Ghani & Zulhilmi Paidi, “ Malaysia – Indonesia : Pengalaman hubungan dua negara serumpun “ Seminar on National Resilience ; Malaysia
Sjamsudiin Helius, 2012, Metodologi Sejarah , Ombak,;Yogyakarta.
Soekamto Soerjono, 2012, “ Sosiologi Suatu Pengantar” PT Rajagrafindo Persada; Jakarta.
Yazid Mat Noor . Mohd Assoc, 2011 “ Malaysia – Indonesia Relations Before and after 1965 : Impact on Bilateral and Regional Stability “,Universiti Malaysia Sabah ; Malaysia
Wibowo Awan, 2010, “ The Indonesian Update Volume V “The Indonesian Institute ; Jakarta
Arsip / Document
Press Release, Consulate General of The Republic Indonesia. New York 1965
Keputusan / Surat, Semua Kepala Perwakilan RI dari Pembantu I Menlu, New
York 21 Juni 1963
Resolusi Pelaksanaan Dwikora mengganyang Malaysia” , Dewan Nasional Sobsi,
Jakarta ,September 1965
Ganyang Malaysia Bebaskan Kalimantan Utara , bantu Azahari “ Rapat 1 Mei SobsiJakarta 11 Mei 1964
Amanat Presiden Soekarno pada Apel Besar Sukarelawan berhubung dengan
konfrontasi dengan Malaysia “, Jakarta 13 April 1964
Keputusan Mengganyang Malaysia’ Pengurus Besar Front Nasional, Jakarta 31 Juli 1963
Surat Kabar
“ Indonesia Quits UN despite plea of thant for co –operation” St. Louis Dispatch , 3 Januari 1965
“ British Leader Troops sent to Malaysia “St. Louis Dispatch 3 Januari 1965 “ Indonesia Actio recalls league “ New York Times, 3 Januari 1965
“ Britain act to meet ferment in the Far East “ The Sunday Times 3 Januari 1965 “ UN scorned by indoensia helped her become a nation” New York Times, 3 Januari 1965
“ UN plea to Soekarno don’t out “ Herald Tribune, 3 Januari 1965