• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN MEROKOK DENGAN KEJADIAN DERMATITIS KONTAK ALERGI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "HUBUNGAN MEROKOK DENGAN KEJADIAN DERMATITIS KONTAK ALERGI"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN MEROKOK DENGAN KEJADIAN DERMATITIS

KONTAK ALERGI

TESIS

NELLY

NIM : 107105009

PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK

KONSENTRASI ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

HALAMAN PERSETUJUAN

Judul Tesis : Hubungan Merokok dengan Kejadian Dermatitis Kontak Alergi

Nama : Nelly

Nomor Induk : 107105009

Program Studi : Magister Kedokteran Klinik

Konsentrasi : Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin

Menyetujui :

Pembimbing I Pembimbing II

(Prof. Dr. dr. Irma D Roesyanto, SpKK(K))(dr. Chairiyah Tanjung, SpKK(K))

NIP. 194712241976032001 NIP. 195012111978112001

Program Magister Kedokteran Klinik Dekan

Sekretaris Program Studi

(dr. Murniati Manik, Msc, SpKK, SpGK)(Prof. dr. Gontar A. Siregar, SpPD-KGEH) NIP. 195307191980032001 NIP. 195402201980111001

(3)

HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS

Tesis ini adalah hasil karya penulis sendiri,

dan semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk

telah penulis nyatakan dengan benar

NAMA : NELLY

NIM : 107105009

(4)

HUBUNGAN MEROKOK DENGAN KEJADIAN DERMATITIS KONTAK ALERGI

Nelly, Irma D. Roesyanto, Chairiyah Tanjung, Arlinda Sari Wahyuni

Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

RSUP Haji Adam Malik Medan – Indonesia

Abstrak

Latar belakang : Dermatitis kontak alergi disebabkan oleh adanya paparan individu yang tersensitisasi terhadap alergen kontak.

Tujuan : Untuk mengetahui hubungan merokok dengan kejadian dermatitis kontak alergi

Merokokmerupakan salah satu faktorrisiko untukterjadinya dermatitis kontak alergi.Berbagai penelitian mengenai hubungan antara merokok dengan kejadian dermatitis kontak alergididapatkan hasil yang bervariasi.

Metode : Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan rancangan cross sectional. Tiga puluh empat orang pasien dengan riwayat dermatitis kontak diikutsertakan dalam penelitian ini.Subjek penelitian dilakukan anamnesis, pemeriksaan dermatologis, dan uji tempel dengan 28 alergen standar dari

European Baseline Series.Hasil uji tempel dibaca pada jam ke-48 dan 72 sesuai dengan International Contact Dermatitis Research Group (ICDRG). Kemudian diberikan kuesioner merokok dan dianalisis secara statistik.

.

Hasil :Pada penelitian ini didapatkan bahwa jumlah dan lama merokok memiliki peran dalam kejadian dermatitis kontak alergi.

Kesimpulan : Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara status merokok dengan kejadian dermatitis kontak alergi. Namun, terdapat hubungan yang bermakna antara derajat berat merokok dengan kejadian dermatitis kontak alergi.

(5)

THE ASSOCIATION BETWEEN SMOKING AND ALLERGIC CONTACT DERMATITIS INCIDENCE

Nelly, Irma D. Roesyanto, Chairiyah Tanjung, Arlinda Sari Wahyuni

Department of Dermato-Venereology Medical Faculty of Sumatera Utara University

RSUP Haji Adam Malik Medan – Indonesia

Abstract

Background :Allergic contact dermatitis is caused as the result from exposure of sensitized individuals to contact allergens. Smoking is one of risk factors in the development of allergic contact dermatitis. Some studies in association between smoking and allergic contact dermatitis incidence have found variety results. Objective :To investigate the association between smoking and allergic contact dermatitis incidence

Methods :This was a cross-sectional analyses study involving 34 subjects with history of contact dermatitis. History taking by anamneses and dermatological examination were conducted to all subjects. They were all patch tested with 28 standard allergens from European Baseline Series. Patch test results were read after 48 and 72 hours based on International Contact Dermatitis Research Group (ICDRG). Then they were given questionnaire about smoking and results were analyzed statistically.

Results :This study revealed that amount and duration of smoking had role in allergic contact dermatitis incidence.

Conclusion : There was no significantly associated between smoking status and allergic contact dermatitis incidence.

(6)

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur, hormat dan kemuliaan penulis panjatkan kehadirat

Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memampukan penulis dalam menyelesaikan

seluruh rangkaian penyusunan tesis yang berjudul: “Hubungan merokok dengan

kejadian dermatitis kontak alergi” sebagai salah satu persyaratan untuk

memperoleh gelar Magister Kedokteran Klinik Kulit dan Kelamin di Departemen

Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera

Utara.

Dalam penyelesaian tesis ini ada banyak pihak yang Tuhan telah kirimkan

untuk membantu, memberikan dorongan dan masukan kepada penulis. Oleh

karena itu, pada kesempatan ini, ijinkanlah penulis menyampaikan rasa terima

kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada :

1. Yang terhormat Prof. Dr. dr. Irma D. Roesyanto-Mahadi, SpKK(K), selaku

pembimbing utama penulis, yang dengan penuh kesabaran membimbing,

memberi masukan, koreksi dan dorongan semangat kepada penulis selama

proses penyusunan tesis ini dan juga sebagai Ketua Departemen Ilmu

Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera

Utara, yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk mengikuti

pendidikan spesialis di bidang Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas

Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

2. Yang terhormat dr. Chairiyah Tanjung, SpKK(K), selaku pembimbing

kedua, yang dengan penuh kesabaran dan ketekunan dalam membimbing,

(7)

tesis ini dan juga sebagai Ketua Program Studi Departemen Ilmu Kesehatan

Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, yang

telah memberikan kesempatan kepada saya untuk mengikuti pendidikan

spesialis dan senantiasa mengingatkan dan memberikan dorongan selama

mengikuti pendidikan spesialis di bidang Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin

Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

3. Yang terhormat Bapak Rektor Universitas Sumatera Utara yang telah

memberikan kesempatan kepada saya untuk dapat melaksanakan studi pada

Universitas yang Bapak pimpin.

4. Bapak Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, Prof. dr.

Gontar A. Siregar, SpPD, KGEH, yang telah memberikan kesempatan

kepada saya untuk mengikuti Program Magister Kedokteran Klinik dan

Program Pendidikan Dokter Spesialis di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit

dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

5. Yang terhormat dr. Richard Hutapea, SpKK(K), sebagai anggota tim

penguji, yang telah banyak memberikan bimbingan, masukan dan koreksi

atas penyempurnaan tesis ini

6. Yang terhormat dr. Kristo A. Nababan, MKed(DV), SpKK, sebagai anggota

tim penguji, yang telah memberikan bimbingan, masukan dan koreksi atas

penyempurnaan tesis ini

7. Yang terhormat dr. Meidina K. Wardani, SpKK, sebagai anggota tim

penguji, yang telah memberikan bimbingan, masukan dan koreksi atas

(8)

8. Yang terhormat para Guru Besar, Alm. Prof. Dr. dr. Marwali Harahap,

SpKK(K), Prof. dr. Mansur A. Nasution, SpKK(K), serta seluruh staf

pengajar di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin FK USU, RSUP

H. Adam Malik Medan dan RSUD dr. Pirngadi Medan yang tidak dapat

saya sebutkan satu persatu, yang telah membantu dan membimbing saya

selama mengikuti pendidikan ini.

9. Yang terhormat Bapak Direktur RSUP H. Adam Malik Medan dan Direktur

RSUD dr. Pirngadi Medan, yang telah memberikan kesempatan dan fasilitas

kepada saya selama menjalani pendidikan keahlian ini.

10. Yang terhormat Dr. dr. Arlinda Sari Wahyuni, M.Kes, selaku konsultan

statistik, yang telah banyak membantu penulis dalam hal metodologi

penelitian dan pengolahan statistik penelitian ini.

11. Yang terhormat seluruh staf/pegawai dan perawat di Bagian Ilmu Kesehatan

Kulit dan Kelamin di RSUP H. Adam Malik Medan atas bantuan,

dukungan, dan kerjasama yang baik selama ini.

12. Yang terhormat semua pasien dengan riwayat dermatitis kontak yang telah

terlibat dalam penelitian ini, penulis mengucapkan terima kasih yang

sebesar-besarnya.

13. Yang tercinta Ibunda The Lie Hiong yang dengan penuh cinta kasih,

keikhlasan, doa, kesabaran, dan pengorbanan luar biasa untuk mengasuh,

mendidik, dan membesarkan penulis. Tiada ungkapan yang mampu

melukiskan betapa beryukurnya saya dan kiranya hanya Tuhan Yang Maha

(9)

14. Yang terkasih adik saya Zeinun, S.Kom, terima kasih atas doa, dukungan

dan semua bantuan yang telah diberikan kepada saya selama ini.

15. Yang terkasih kekasih saya dr. Hendra A. Choandry, SpPD, terima kasih

untuk segala dukungan moril dan materil, perhatian, dan kebersamaan kita

selama ini. Doa dan semangat darimu merupakan salah satu sumber

kekuatan saya dalam menjalani suka duka masa pendidikan ini.

16. Teman seangkatan dan sahabat saya tersayang, dr. Evita Lourdes br. Pinem,

dr. Fitry Adelia Sy, dr. Nadiya Munir, dr. Lia Yutrishia, dr. Sulistya Dwi

Rahasti, dr. Indah Atmasari terima kasih untuk kerjasama, kebersamaan,

waktu dan kenangan yang tidak akan pernah terlupakan selama menjalani

pendidikan ini.

17. dr. Liza Arianita, dr. Ridha Raudha, dr. Lora Desika Kaban, dr. Nita

Andrini, terima kasih atas kerjasama dan kebersamaan selama persiapan

mengikuti ujian nasional hingga penyelesaian tesis ini.

18. dr. Tri Nanda Syahfitri, dr. Arie Hidayati, dr. Ivan Tarigan, dr. Yosie Anra,

dr. Dewi Lastya Sari, dr. Meilania Hasnatasha, dr. Dina Theresa yang telah

menjadi teman berbagi cerita suka dan duka, terima kasih atas kerjasama

dan kebersamaan selama menjalani masa pendidikan ini.

19. Yang terhormat seluruh teman sejawat peserta Program Pendidikan Dokter

Spesialis Ilmu Kesehatan dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas

Sumatera Utara yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu atas segala

bantuan, dukungan, dan kerjasama yang telah diberikan kepada saya selama

(10)

Saya menyadari bahwa tesis ini masih memiliki banyak kekurangan.Oleh

karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi

kesempurnaan tesis ini.Kiranya tesis ini dapat memberikan manfaat bagi kita

semua.

Pada kesempatan ini, perkenankanlah saya untuk menyampaikan

permohonan maaf yang setulus-tulusnya atas segala kesalahan atau kekhilafan

yang telah saya lakukan selama proses penyusunan tesis dan selama menjalani

masa pendidikan ini.

Akhir kata, dengan penuh kerendahan hati, saya panjatkan doa kepada

Tuhan Yang Maha Pengasih, agar kiranya berkenan untuk memberkati dan

melindungi kita sekalian. Amin.

Medan, April 2015

Penulis

(11)

DAFTAR ISI

1.4. Tujuan Penelitian………. 3

1.4.1. Tujuan umum………... 3

1.4.2. Tujuan khusus……….. 4

1.5. Manfaat Penelitian………... 4

1.5.1. Bidang akademik atau ilmiah………..……. 4

1.5.2. Pelayanan masyarakat……….….… 4

1.5.3. Pengembangan penelitian……….... 4

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA………..…... 5

2.1. Dermatitis Kontak Alergi……….... 5

2.1.1. Definisi……… 5

2.1.2. Epidemiologi………...….... 5

2.1.3. Faktor-faktor predisposisi……… 5

2.1.3.1. Usia….………... 5

2.1.3.2. Jenis kelamin………..…... 6

2.1.3.3. Ras………..…... 6

2.1.3.4. Dermatitis atopik………...… 6

2.1.3.5. Penyakit penyerta……….…………. 7

2.1.3.6. Faktor-faktor lain………... 7

(12)

2.2.3. Klasifikasi ………...……… 13

3.3. Populasi dan Sampel Penelitian………..…………. 20

3.3.1. Populasi target………. 20

3.3.2. Populasi terjangkau……….…. 20

3.3.3. Sampel………. 20

3.3.3.1. Kriteria inklusi……….…….. 21

3.3.3.2. Kriteria eksklusi……….……… 21

3.4. Besar Sampel……….……….…. 22

3.5. Cara Pengambilan Sampel Penelitian……….……….… 22

3.6. Identifikasi Variabel……… 22

3.7. Cara Penelitian……….………… 23

3.7.1. Pencatatan data dasar……….. 23

3.7.2. Pemeriksaan uji tempel………... 23

3.7.3. Pemeriksaan hubungan merokok dengan dermatitis kontak alergi………..……….. 24

3.8. Definisi Operasional……….……... 25

3.9. Kerangka Operasional……….….… 27

3.10. Pengolahan dan Analisis Data……….… 27

3.11. Etika Penelitian……….…... 28

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN……… 29

4.1. Karakteristik Subjek Penelitian ………..… 29

4.2. Alergen Penyebab Dermatitis Kontak Alergi ……….… 34

(13)

DAFTAR TABEL

No. Judul Halaman

4.1 Karakteristik subjek DK penelitian ……… 30

4.2 Karakteristik merokok subjek penelitian ……… 33

4.3. Alergen penyebab dermatitis kontak alergi ..………. 35

4.4 Hubungan antara status merokok dengan kejadian DKA ………….. 39

4.5 Frekuensi jenis kelamin berdasarkan status merokok ……… 40

(14)

DAFTAR GAMBAR

No. Judul Halaman

2.1 Kerangka teori ……… 18

2.2 Kerangka konsep ……… 19

3.1 Kerangka operasional ………. 27

(15)

DAFTAR LAMPIRAN

No. Judul Halaman

1. Naskah Penjelasan Kepada Peserta Penelitian ……….….. 48

2. Persetujuan Setelah Penjelasan ……….…...….. 51

3. Status penelitian ………. 52

4. Kuesioner Merokok ……… 55

5. Persetujuan Komite Etik Tentang Pelaksanaan Penelitian Bidang Kesehatan ………. 57

6. Anamnesis Tes Tempel ……….. 58

7. Hasil Pemeriksaan Tes Tempel ……..……… 64

8. Data Penelitian ………... 65

9. Analisis Statistik ……….… 69

10. Gambar Uji Tempel dan Hasil Pembacaan ……….... 73

(16)

DAFTAR SINGKATAN

AIDS : Acquired Immunodeficiency Syndrome

AAAAI : American Academy of Allergy, Asthma and Immunology

BPS : Badan Pusat Statistik

DKA : Dermatitis Kontak Alergi

FK : Fakultas Kedokteran DermatitisKontak Iritan

GMCSF : Granulocyte Macrophage Colony-Stimulating Factor

HAM : Haji Adam Malik

HIV : Human Immunodeficiency Virus

HLA-DR : Human Leucocyte Antigen-DR

ICAM-1 : Intercellular Adhesion Molecule-1

ICDRG : International Contact Dermatitis Research Group

IFN : Interferon IgE : Imunoglobulin E IL : Interleukin

IL-R : Interleukin Reseptor

IKKK : Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin

IPPD : N-Isopropyl-N-phenyl-4-phenylenediamine

LFA : Lymphocyte Function-associated Antigen

MBT : 2-Mercaptobenzothiazole

PPD :

PPOK : Penyakit Paru Obstruktif Kronik

Para-Phenylenediamine

PT : Perseroan Terbatas

PTBP : 4-tert-Butylphenolformaldehyde resin

RSCM : Rumah Sakit dr. Cipto Mangunkusumo RSUD : Rumah Sakit Umum Daerah

RSUP : Rumah Sakit Umum Pusat SD : Sekolah Dasar

SMA : Sekolah Menengah Atas SMP : Sekolah Menengah Pertama SMF : Satuan Medis Fungsional TNF : Tumor Necrosis Factor

TRUE : Thin-layer Rapid-Use Epicutaneous

Gambar

Gambar Uji Tempel dan Hasil Pembacaan ………………………....  73

Referensi

Dokumen terkait

Dalam konteks upacara adat sulang-sulang pahompu Simalungun simbol adat ini memiliki makna agar pihak yang menerima dengke ini senantiasa sayur matua (panjang umur)

Nihil adalah tidak terdeteksi dengan batas deteksi alat yang digunakan (sesuai dengan metode yang digunakan).. Metode analisa mengacu pada metode analisa untuk air

profil informasi terkait obat dan non farmakologi yang diberikan oleh petugas apotek terhadap pasien swamedikasi yang datang dengan keluhan batuk.. untuk mengetahui profil tingkat

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang telah dianalisis, penggunaan metode demonstrasi dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran IPA khususnya pada

Elfriede RM Silitonga atas segala doa yang diberikan, kasih sayang yang dicurahkan, dan pengorbanan yang dilakukan yang tidak pernah berhenti selama hidup penulis

pelayanan harus mengutamakan mutu pelayanan yang diberikan, sesuai dengan undang-undang nomor 44 tahun 2009 pasal 32(d) tentang Rumah Sakit dimana pasien mempunyai hak

Namun, hasil penelitian Triyono dan Hartanto dengan menggunakan alat analisis regresi linier berganda dan perushaan manufaktur sebagai sempel menunjukkan bahwa

dan pengawasan program kegiatan telah berjalan dengan baik melalui perwakilannya di lembaga BPD. Dengan demikian maka aspek monitoring dan pengawasan terhadap pelaksanaan