• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh pemberian feses dan urin kerbau lumpur terhadap produksi dan kualitas rumput gajah mini (pennisetum purpureum schamach) dengan interval Pemotongan yang berbeda

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh pemberian feses dan urin kerbau lumpur terhadap produksi dan kualitas rumput gajah mini (pennisetum purpureum schamach) dengan interval Pemotongan yang berbeda"

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)

3 P2A1 46,58 0 5,88*

4 P3A1 50,29 0 6,02*

(6)
(7)
(8)

Critical Range 2.096 2.194 2.253

Means with the same letter are not significantly different. Duncan Grouping Mean N pupuk

(9)
(10)

3 P2A1 64,38 0 22,93*

4 P3A1 80,89 0 30,58

(11)
(12)
(13)
(14)
(15)

2 P1A1 11,78 0 3,61*

3 P2A1 16,45 0 3,12tn

4 P3A1 20,67 0 3,84

Syi(2)= 3,19987

(16)
(17)
(18)
(19)
(20)

H1=ІYi-Y’iІ>Syi (εaka H1 dapat diterima)

no perlakuan P0A1 P0A2 P1A1 P1A2 P2A1 P2A2 P3A1 P3A2

Rataan 5,90 7,36 8,18 9,88 8,77 12,69 9,02 13,30

1 P0A1 5,90 0 1,46*

2 P1A1 8,18 0 1,70*

3 P2A1 8,77 0 3,92*

4 P3A1 9,02 0 4,28*

(21)
(22)
(23)

A 9.890000 6 3 B 9.763333 6 2 C 9.638333 6 1 D 9.303333 6 0

Lampiran 10: Hasil uji lanjut DMRT Protein Kasar Selama Penelitian Pada Rumput Gajah Mini (Pennisetum Purpureum Schamach)

DMRT (Duncan Multiple Range Test) for jenis pupuk*interval Respon= Protein kasar

Pada (p>0,05)

Syi=t(αdbg,) √��� Syi=t(αdbg,) √��� Syi=t(αdbg,) √���

Syi=3,08 √ , Syi=3,23 √ , Syi=3,33 √ ,

Syi=3,08 (0,00559) Syi=3,23 (0,00559) Syi=3,33 (0,00559)

Syi(2)=0,01721 Syi(3)=0,01805 Syi(4)=0,01861

H1=ІYi-Y’iІ>Syi (εaka H1 dapat diterima)

no perlakuan A1P0 A1P1 A1P2 A1P3 A2P0 A2P1 A2P2 A2P3

Rataan 9,51 10,04 10,19 10,34 9,10 9,24 9,34 9,44

1 A1P0 9,51 0

2 A1P1 10,04 0,53* 0

3 A1P2 10,19 0,68* 0,15* 0

4 A1P3 10,34 0.83* 0.30* 0.15* 0

(24)

2 A2P1 9,24 0,14* 0

3 A2P2 9,34 0,24* 0,10* 0

4 A2P3 9,44 0,34* 0,20* 0,10* 0

Syi(2)= 0,01721 Syi(3)=0,01805 Syi(4)=0,01861

*= Perlakuan memeberikan pengaruh nyata

Syi=t(αdbg,) √���

Syi=3,93√ ,

Syi=3,93 (0,02707) Syi(2)=0,10640

H1=ІYi-Y’iІ>Syi (εaka H1 dapat diterima)

no perlakuan P0A1 P0A2 P1A1 P1A2 P2A1 P2A2 P3A1 P3A2

Rataan 9,51 9,10 10,04 9,24 10,19 9,34 10,34 9,44

1 P0A1 9,51 0 0,41*

2 P1A1 10,04 0 0,80*

3 P2A1 10,19 0 0,85*

4 P3A1 10,34 0 0,90

(25)

Lampiran 11 : Hasil SAS Serat Kasar Rumput Gajah Mini (Pennisetum Purpureum Schamach) Selama Penelitian .

The SAS System 10:25 Thursday, January 22, 2016 1 The GLM Procedure

Class Level Information

Class Levels Values pemotongan 2 4 6 pupuk 4 0 1 2 3 ulangan 3 1 2 3 Number of Observations Read 24

Number of Observations Used 24 Dependent Variable: respon

Sum

Source DF Squares Mean Square F Value Pr > F

Model 11 1.04901250 0.09536477 847.69 <.0001

Error 12 0.00135000 0.00011250 Corrected Total 23 1.05036250

(26)
(27)

NOTE: This test controls the Type I comparisonwise error rate, not the experimentwise error

rate.

Alpha 0.05 Error Degrees of Freedom 12 Error Mean Square 0.000113 Number of Means 2 3 4 Critical Range .01334 .01397 .01434

(28)

Lampiran 12: Hasil uji lanjut DMRT Serat Kasar Selama Penelitian Pada Rumput Gajah Mini (Pennisetum Purpureum Schamach).

DMRT (Duncan Multiple Range Test) for jenis pupuk*interval Respon= serat kasar

Pada (p>0,05)

Syi=t(αdbg,) √��� Syi=t(αdbg,) √��� Syi=t(αdbg,) √���

Syi=3,08 √ , Syi=3,23 √ , Syi=3,33 √ ,

Syi=3,08 (0,00860) Syi=3,23 (0,00860) Syi=3,33 (0,00860)

Syi(2)=0,02651 Syi(3)=0,00277 Syi(4)=0,57808

H1=ІYi-Y’iІ>Syi (εaka H1 dapat diterima)

no perlakuan A1P0 A1P1 A1P2 A1P3 A2P0 A2P1 A2P2 A2P3

Rataan 32,26 32,19 32,14 32,06 32,70 32,56 32,47 32,39

1 A1P0 32,26 0

2 A1P1 32,19 0,07* 0

3 A1P2 32,14 0,12* 0,05* 0

4 A1P3 32,06 0,20* 0,13* 0,08tn 0

1 A2P0 32,70 0

2 A2P1 32,56 0,14* 0

3 A2P2 32,47 0,23* 0,09* 0

4 A2P3 32,39 0,31* 0,17* 0,08tn 0

Syi(2)= 0,02651 Syi(3)=0,00277 Syi(4)=0,57808

(29)

Syi=t(αdbg,) √���

Syi=3,93√ ,

Syi=3,93 (0,01456) Syi(2)=0,05722

H1=ІYi-Y’iІ>Syi (εaka H1 dapat diterima)

no perlakuan P0A1 P0A2 P1A1 P1A2 P2A1 P2A2 P3A1 P3A2

Rataan 32,26 32,70 32,19 32,56 32,14 32,47 32,06 32,39

1 P0A1 32,26 0 0,44*

2 P1A1 32,19 0 0,37*

3 P2A1 32,14 0 0,33*

4 P3A1 32,06 0 0.33

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian yang telah dilakukan Idharmahadi Adha, (2011) dengan memanfaatkan abu sekam padi sebagai pengganti semen pada metoda stabilisasi tanah di Lampung

Hasil penelitian yang dilakukan dapat menjelaskan secara teknis dalam hal pelaksanaan pekerjaan perbaikan jalan di atas tanah lunak dengan perkuatan

Bahan yang digunakan untuk perkuatan selain dengan geosintetis, beberapa penelitian menggunakan alternatif bambu sebagai perkuatan, antara lain penelitian tentang pengaruh

Menurut penulis, berdasarkan hasil wawancara dengan para narasumber, penulis sependapat bahwasanya upaya penanggulangan tindak pidana pembunuhan yang dilakukan oleh

Kami telah mereviu Laporan Keuangan Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia untuk Tahun Anggaran 2011 berupa Neraca, Laporan Realisasi Anggaran dan Catatan atas Laporan

Data temuan di lapangan menunjukkan bahwa mayoritas kader Aktivis Tarbiyah yang rutin mengikuti Halaqah yang dilaksanakan tiap pekan memiliki pemahaman yang

Tujuan penelitian adalah untuk membuktikan pengelolaan laba yang dilakukan oleh manajemen sebelum pengumuman tanggal hibah opsi dapat diperlemah oleh penerapan

Data yang dikumpulkan dianalisis oleh peneliti; dan dalam proses tersebut kesalahan gramatika, koherensi paragraph dan pelaksanaan tugas komunikasi bercerita dan