• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan antara Adversity Quotient dengan Komitmen Organisasi pada Medical Representative di Kota Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan antara Adversity Quotient dengan Komitmen Organisasi pada Medical Representative di Kota Medan"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN ANTARA ADVERSITY QUOTIENT DENGAN KOMITMEN ORGANISASI PADA MEDICAL REPRESENTATIVE DI KOTA MEDAN

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi persyaratan Ujian Sarjana Psikologi

Oleh

CYNTHIA MARILYN SITOMPUL

111301070

FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

GENAP, 2015/2016

(2)
(3)
(4)

Hubungan antara Adversity Quotient dengan Komitmen Organisasi pada Medical

Representative di Kota Medan

Cynthia Marilyn Sitompul dan Emmy Mariatin

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara AQ dengan komitmen organisasi. Sampel dalam penelitian ini adalah medical representative

yang berjumlah 91 orang dengan masa kerja minimal 1 tahun. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode incidental sampling. Alat ukur yang digunakan adalah skala komitmen organisasi berdasarkan teori Allen dan Meyer yang mencakup komitmen afektif, komitmen berkelanjutan dan komitmen normatif dan skala adversity quotient berdasarkan teori Paul G. Stoltz. Teknik analisa data menggunakan korelasi Pearson Product Moment. Hasil pengujian hipotesa menunjukkan bahwa 1) adversity quotient berkorelasi secara positif dengan komitmen afektif, 2) adversity quotient tidak berkorelasi dengan komitmen keberlanjutan, dan 3) adversity quotient tidak berkorelasi dengan komitmen normatif.

Kata-kata kunci: Komitmen organisasi, adversity quotient, medical representative

(5)

The Relationship between Adversity Quotient and Organizational Commitment

among Medical Representatives in Medan

Cynthia Marilyn Sitompul and Emmy Mariatin

ABSTRACT

This study aims to examine the relationship between AQ and organizational commitment. This study involved 91 employees who work as medical representative with minimum one year job tenure. Sampling was done by incidental sampling. Data were collected by using Organizational Commitment

Scale based on Allen and Meyer’s theory, including affective commitment,

continuance commitment and normative commitment, and Adversity Quotient Scale based on Paul G. Stoltz’s theory. Data were analyzed by using Pearson Product Moment Correlation. The result of this research indicates that 1) there is a positive relationship between adversity quotient and affective commitment, 2) there is no relationship between adversity quotient and continuance commitment, and 3) there is no relationship between adversity quotient and normative commitment.

Keywords: Organizational commitment, adversity quotient, medical representative

(6)

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah Tritunggal Mahakudus atas

cinta dan anugerah-Nya sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi ini

dengan judul “Hubungan antara Adversity Quotient dengan Komitmen

Organisasi pada Medical Representative di Kota Medan”. Penyusunan skripsi ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Psikologi di Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara.

Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari

bantuan berbagai pihak yang mengiringi penulis dari awal masa studi sampai

selesainya skripsi ini. Untuk itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Ibu Prof. Dr. Irmawati, Psikolog, selaku Dekan Fakultas Psikologi USU.

2. Ibu Dr. Emmy Mariatin, M.A., PhD., Psikolog, selaku dosen pembimbing

skripsi yang telah menyediakan waktu dan tenaga untuk membimbing

penulis dengan penuh kesabaran, perhatian dan kasih sayang.

3. Bapak Fahmi Ananda, M.Psi., Psikolog, selaku Dosen Penguji II, dan Ibu

Sherry Hadiyani, M.Psi., Psikolog, selaku Dosen Penguji III yang telah

menguji dan memberikan banyak masukan kepada penulis.

4. dr. Marina Sitompul, dr. C. Damanik, Sp.PD, dr. Laura Dairi, Ibu Fenti,

Ibu Ana, Ibu Islah, dan Pak Jerry, yang telah membantu penulis dalam

mengumpulkan data penelitian.

5. Family always comes first: Papa, Mama, Abangnda Henry, Kakanda

Angeline dan Adinda Felix sebagai prioritas utama, alasan, dan cahaya

penuntun sehingga penulis tetap bersemangat menyelesaikan skripsi ini.

(7)

ii

6. Ibu Rodiatul Hasanah Siregar, M.Si, Psikolog, selaku Pembantu Dekan II

F. Psikologi USU dan Dosen Penasihat Akademik penulis.

7. Ibu Filia Dina Anggaraeni, M.Pd, selaku Pembantu Dekan III F. Psikologi

USU yang setia memperhatikan dan memotivasi penulis.

8. Ibu Lili Garliah, M.Si, Psikolog yang begitu menginspirasi,

memperhatikan dengan penuh kasih sayang dan membantu penulis selama

masa studi.

9. Ibu Meutia Nauly, M.Si., Psikolog, Ibu Josetta Maria R. Tuapattinaja,

M,Si., Psikolog, Ibu Etty Rahmawati, M.Si, Abangnda Omar K. Burhan,

M.Sc, Ibu Rahma Fauzia, M.Psi, Psikolog dan Ibu Ridhoi M. Purba, M.Si,

selaku dosen yang mendidik dan selalu mengingatkan penulis untuk

menyelesaikan skripsi.

10.Bang Janven, Kak Kurnia, Kak Ike, Kak Shoffa, Bagus, Susi, Ana, Naomi,

Liandra, Edwin, Puspa, Ade Sagala, Afif, Dewi, Abella, Jefri, Jimmy,

Cyndi, dan Andro, selaku rekan yang memberi masukan dan membantu

penulis menyelesaikan skripsi ini.

11.Sahabat-sahabat di Psikologi USU: Clara, Cynthia Halim, Eva, Aji,

Daniel, Anggi, Bang Rozi, Rajief, Kak Sarah, Kak Yani, Cilla, Merry,

Khalid, Claudia, Nirmay, Pipin, Ade, Mariana, Andriani, Mufi Akbar,

keseluruhan Psychotroops’11 dan Psychestra Harmony, yang membantu

dan mewarnai kehidupan perkuliahan penulis.

12.Ompung Saragih, Ompung B. A. Sitompul, Pak Tua Alexander, Bang

Mario, Kak Agnes, Pak Uda Martinus, Inang Uda Dani, Vassa,

(8)

iii

Amangboru Sinambela, Sola, Kevin, Tita, Pak Uda Bram, Inang Uda Fani

yang selalu mendoakan dan mendukung penulis.

13.Sahabat sepermainan yang selalu menyemangati penulis, yaitu Hany,

Jessica, Daniel Panggabean, Alex, Boris, Richard, dan Bang Charles.

Penulis berharap semoga Allah Bapa Yang Maha Kuasa melimpahi

Bapak/Ibu/Saudara/Saudari dengan rahmat yang berlimpah.

Semoga skripsi ini membawa manfaat bagi rekan-rekan pembaca. Tak ada

gading yang tak retak. Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam

skripsi ini. Kritik dan saran guna menyempurnakan skripsi ini akan penulis terima

dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Akhir kata, penulis ucapkan

terima kasih.

Medan, 22 April 2016

Penulis

(9)

iv

C. Tujuan Penelitian ... 7

D. Manfaat Penelitian ... 7

E. Sistematika Penulisan ... 8

BAB II LANDASAN TEORI ... 10

A. Komitmen Organisasi ... 10

1. Definisi Komitmen Organisasi ... 10

2.Aspek Pengukuran Komitmen Organisasi ... 12

3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Komitmen Organisasi ... 12

B. Adversity Quotient ... 14

1. Definisi Adversity Quotient ... 14

2. Dimensi Adversity Quotient ... 15

C. Medical Representative ... 21

D. Dinamika Adversity Quotient dengan Komitmen Organisasi pada Medical Representativedi Kota Medan ... 22

E. Hipotesa Penelitian ... 25

BAB III METODE PENELITIAN ... 26

A. Identifikasi Variabel Penelitian ... 26

(10)

v

B.Definisi Operasional Variabel Penelitian………...26

C. Populasi dan Sampel Penelitian ... 29

1. Populasi Penelitian ... 29

2. Metode Pengambilan Sampel ... 29

3. Jumlah Sampel ... 30

D. Instrumen Penelitian ... 30

E. Validitas dan Reliabilitas Alat Ukur Penelitian ... 33

F. Prosedur Pelaksanaan Penelitian ... 38

G. Metode Analisa Data ... 39

BAB IV ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN ... 41

A. Analisa Data ... 41

B. Pembahasan ... 62

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 66

A. Kesimpulan ... 71

B. Saran ... 72

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

(11)

vi

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Blue Print Skala Komitmen Afektif ... 31

Tabel 2. Blue Print Skala Komitmen Berkelanjutan ... 32

Tabel 3. Blue Print Skala Komitmen Normatif ... 32

Tabel 4. Blue Print Skala Adversity Quotient... 33

Tabel 5. Skala Komitmen Afektif Setelah Uji Coba ... 36

Tabel 6. Skala Komitmen Berkelanjutan Setelah Uji Coba ... 37

Tabel 7. Skala Komitmen Normatif Setelah Uji Coba ... 37

Tabel 8. Skala Adversity Quotient Setelah Uji Coba ... 37

Tabel 9. Gambaran Subjek Penelitian Berdasarkan Usia ... 41

Tabel 10. Gambaran Subjek Penelitian Berdasarkan Jenis Kelamin ... 42

Tabel 11. Gambaran Subjek Penelitian Berdasarkan Tingkat Pendidikan ... 43

Tabel 12. Gambaran Subjek Penelitian Berdasarkan Masa Kerja... 43

Tabel 13. Gambaran Subjek Penelitian Berdasarkan Status Pernikahan ... 44

Tabel 14. Gambaran Subjek Penelitian Berdasarkan Rata-rata Jumlah Insentif Responden Per Bulan ... 45

Tabel 15. Hasil Uji Normalitas ... 46

Tabel 16. Hasil Uji Linearitas ... 47

Tabel 17. Ringkasan Korelasi Pearson antara Adversity Quotient dengan Komitmen Afektif, Komitmen Berkelanjutan dan Komitmen Normatif ... 48

Tabel 18. Perbandingan Nilai Hipotetik dan Nilai Empirik ... 49

Tabel 19. Rumus Kategorisasi Data Penelitian ... 50

Tabel 20. Kategorisasi Data Empirik ... 51

Tabel 21. Matriks Penyebaran Variabel Adversity Quotient dan Komitmen Afektif Berdasarkan Kategorisasi Data Penelitian ... 52

Tabel 22. Matriks Penyebaran Variabel Adversity Quotient dan Komitmen Berkelanjutan Berdasarkan Kategorisasi Data Penelitian ... 53

Tabel 23. Matriks Penyebaran Variabel Adversity Quotient dan Komitmen Normatif Berdasarkan Kategorisasi Data Penelitian ... 53

(12)

vii

Tabel 24. Perbedaan Mean Komitmen Organisasi dan Adversity Quotient

Berdasarkan Usia ... 54

Tabel 25. Perbedaan Mean Komitmen Organisasi dan Adversity Quotient

Berdasarkan Jenis Kelamin ... 55

Tabel 26. Perbedaan Mean Komitmen Organisasi dan Adversity Quotient

Berdasarkan Tingkat Pendidikan Terakhir ... 56

Tabel 27. Perbedaan Mean Komitmen Organisasi dan Adversity Quotient

Berdasarkan Masa Kerja ... 58

Tabel 28. Perbedaan Mean Komitmen Organisasi dan Adversity Quotient

Berdasarkan Status Pernikahan ... 60

Tabel 29. Perbedaan Mean Komitmen Organisasi dan Adversity Quotient

Berdasarkan Rata-rata Insentif Yang Diterima Setiap Bulan ... 61

(13)

viii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A Alat Ukur Penelitian

Lampiran B Hasil Uji Daya Beda dan Reliabilitas Aitem

Lampiran C Data Pribadi Subjek Penelitian

Lampiran D Data Penelitian

Lampiran E Hasil Penelitian

Referensi

Dokumen terkait

Alat ukur dalam penelitian ini menggunakan skala berbentuk tertutup, artinya jawaban-jawaban dari pernyataan telah disediakan sehingga subjek penelitian tinggal memilih

Komitmen organisasi dapat diungkap menggunakan skala berdasarkan aspek-aspek komitmen organisasi menurut Meyer dkk (1993) yaitu a) Affective commitment , berkaitan

Untuk mengungkap komitmen organisasi digunakan skala komitmen organisasi dengan aspek keinginan untuk mengidentifikasi dan menerima nilai-nilai serta tujuan organisasi,

Subjek penelitian dipilih dengan menggunakan teknik insidental sampling, yaitu teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara

Alat ukur yang digunakan berupa skala budaya organisasi yang disusun berdasarkan teori budaya organisasi oleh Robbins yang memiliki 35 aitem dan skala komitmen organisasi

Alat ukur yang digunakan berupa skala budaya organisasi yang disusun berdasarkan teori budaya organisasi oleh Robbins yang memiliki 35 aitem dan skala komitmen organisasi

Alat ukur berupa skala yang digunakan un- tuk mengukur komitmen afektif merupa- kan skala yang mengacu pada aspek-aspek komitmen organisasi yang dikemukakan oleh Allen &

Alat ukur berupa skala yang digunakan un- tuk mengukur komitmen afektif merupa- kan skala yang mengacu pada aspek-aspek komitmen organisasi yang dikemukakan oleh Allen &