• Tidak ada hasil yang ditemukan

KATA PENGANTAR. Semoga Allah SWT selalu membimbing dan mencurahkan rahmat-nya kepada kita semua dalam melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KATA PENGANTAR. Semoga Allah SWT selalu membimbing dan mencurahkan rahmat-nya kepada kita semua dalam melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing."

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Allah SWT berkatrahmat Nya Laporan Kinerja Inspektorat Badan Standardisasi Nasional (BSN) Tahun 2016 dapat diselesaikan dengan baik. Penyusunan laporan ini dalam rangka mempertanggungjawabkan atas pelaksanaan tugas sesuai Visi dan Misi yang harus dipenuhi oleh Inspektorat – BSN dalam kurun waktu tahun 2016

Penyusunan Laporan Kinerja Inspektorat ini memuat laporan kinerja kegiatan tahun 2016, sesuai dengan tugas dan fungsi Inspektorat-BSN serta Rencana Strategis Inspektorat-BSN Tahun 2015-2019. Lebih lanjut juga disampaikan pencapaian kinerja dan kegagalan dalam melaksanakan kegiatan di tahun 2016.

Diharapkan Laporan Kinerja Inspektorat tahun 2016 ini, yang merupakan laporan pencapaian sasaran dan tujuan serta hasil yang dapat dicapai pada tahun 2016, dapat menjadi referensi atau sebagai bahan masukan dalam perencanaan dan pemicu untuk peningkatan kinerja kedepan, khususnya bagi Inspektorat-BSN.

Semoga Allah SWT selalu membimbing dan mencurahkan rahmat-Nya kepada kita semua dalam melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing.

Jakarta, 18 Januari 2017 Inspektur

Nasrudin Irawan

(2)

ii

RINGKASAN EKSEKUTIF

Disusunnya Laporan Kinerja Inspektorat BSN Tahun 2016 ini pada dasarnya merupakan kewajiban dan upaya untuk mengemukakan penjelasan mengenai akuntabilitas terhadap kinerja yang telah dilakukan dan dicapai selama tahun 2016. Ikhtisar Laporan Tahunan Inspektorat merupakan cerminan akuntabilitas pencapaian kinerja dari pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern atas penyelenggaraan tugas dan fungsi BSN termasuk akuntabilitas keuangan negara.

Pada tahun 2016 ini Inspektorat BSN telah melaksanakan kegiatan pengawasan berdasarkan Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) Tahun 2016 yang telah ditetapkan hasil pelaksanaan dan kegiatan dapat dilihat pada Tabel sebagai berikut:

Tabel 1. Rencana dan Realisasi Kegiatan Pengawasan Inspektorat Tahun 2016

No. Kegiatan dan Komponen

Jumlah Anggaran Output Kegiatan/Komponen Pagu Anggaran Realisasi % Rencana Realisasi %

3551 Peningkatan Penyelenggaraan Pengawasan Internal 669.431.000,- 663.798.300,- 99,11 1 Laporan 1 Laporan 100 051 Audit

Operasional 170.279.000,- 168.957.000,- 99,20 6 LHA 6 LHA 100

052 Pengendalian Intern 27.570.000,- 27.531.000,- 99,80 12 Laporan 12 Laporan 100 053 Reviu Laporan Keuangan 26.597.000,- 26.097.000,- 98,10 3 LHR 3 LHR 100 054 Reviu/Evaluasi

LAKIP 39.338.000,- 39.313.000,- 99,90 2 LHE 2 LHE 100

055

Monitoring Pedoman Pengawasan

(3)

iii 056 Penyusunan Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) 21.790.000,- 21.201.000,- 97,20 2 Laporan 2 Laporan 100 057 Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan (TLHP) BPK-RI 38.510.000,- 38.466.000,- 99,80 2 Laporan 2 Laporan 100 058 Pengawasan

Lainnya (PL) 166.390.000,- 164.385.750,- 98,70 6 Laporan 6 Laporan 100

059 Kegiatan

Pemantauan 137.087.000 135.043.100 98,50 1 Laporan 1 Laporan 100

060 Penanganan Pengaduan Masyarakat 25.007.000,- 24.984.500 99,90 L Aduan 100 Keterangan :

051 : 1 LHA KinerjaPerumusan Standar, 2 LHA PNBP, 2 LHA Kinerja Keuangan dan 1 LHA PBJ 052 : 1 Laporan Pemantauan Tindak Lanjut RTP, 11 Laporan Analisis Risiko Unit Kerja

053 : LHR adalah Laporan Hasil Reviu 054 : LHE adalah Laporan Hasil Evaluasi

Kegiatan 3551. Kegiatan Peningkatan Penyelenggaraan Pengawasan Internal

Komponen 051. Audit

Pada tahun 2016, Inspektorat telah melakukan 6 (enam) kegiatan audit (Kinerja Perumusan Standar, 2 PNBP dan Kinerja Keuangan Semester I dan Triwulan III dan PBJ) terhadap Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) masing-masing Deputi dan Sestama. Berdasarkan hasil monitoring Tindak Lanjut Hasil Audit (TLHA) yang dilakukan oleh Inspektorat, disimpulkan adanya peningkatan kinerja audit yaitu dengan adanya peningkatan atas respon dari semua auditan (PPK) terhadap rekomendasi Laporan Hasil Audit (LHA). Hal ini ditunjukkan dengan telah ditindaklanjuti seluruh rekomendasi Inspektorat atas temuan hasil audit oleh auditan (95%).

(4)

iv

Komponen 052. Pengendalian Internal

Sebagaimana diamanatkan dalam PP Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Internal Pemerintah dan tindak lanjut pelaksanaan SPIP. Pada tahun 2016, Inspektorat melakukan Monitoring Penyelesaian Rencana Tindak Pengendalian Semester I dilakukan tahun 2016 dan Semester II dilakukan tahun 2016 dan 11 Laporan Analisis Resiko Unit Kerja. Pada tahun 2016 Inspektorat telah dilakukan penilaian terkait Internal Audit Capability Model (IACM) dan Maturitas SPIP Init kerja oleh Tim dari BPKP.

Komponen 053. Reviu Laporan Keuangan

Reviu atas Laporan Keuangan sesuai dengan UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan PP Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintah yang telah dilakukan Inspektorat selama tahun 2015 antara lain:

1) Reviu Laporan Keuangan TA 2015 Unaudited, yaitu reviu laporan keuangan yang dilakukan sebelum pemeriksaan oleh BPK-RI,

2) Reviu Laporan Keuangan TA 2015 Audited, yaitu reviu laporan keuangan yang dilakukan setelah pemeriksaan oleh BPK-RI,

3) Reviu Laporan Keuangan TA 2016 Semester I, yaitu reviu terhadap laporan keuangan pada semester I tahun berjalan.

Komponen 054. Evaluasi SAKIP

Sesuai Petunjuk Pelaksanaan Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Tahun 2015, maka dilakukan evaluasi terhadap SAKIP BSN dan SAKIP Eselon I oleh Inspektorat BSN. Dalam evaluasi tersebut, Inspektorat menyampaikan 7 (tujuh) rekomendasi yang harus ditindaklanjuti oleh Tim Penyusun SAKIP antara lain: 1) Renstra Eselon I perlu segera dibuat,

2) Rencana Kerja Tahunan (RKT) Eselon I perlu diperbaiki,

3) Indikator Kinerja Utama (IKU) Eselon I perlu segera ditetapkan, 4) Penetapan Kinerja (PK) Eselon I perlu segera ditetapkan,

5) LAKIP Unit Kerja Eselon I dan II Tahun 2016 perlu segera dibuat,

6) Perlu ditetapkan mekanisme pengumpulan data kinerja yang handal dan dilaku-kan secara berkala,

7) Perlu adanya pemantauan mengenai kemajuan pencapaian kinerja beserta hambatannya, evaluasi program, dan evaluasi akuntabilitas kinerja atas unit kerja yang selanjutnya disampaikan dan dikomunikasikan kepada pihak-pihak yang

(5)

v

berkepentingan untuk ditindaklanjuti sebagai perbaikan perencanaan, perbaikan penerapan manajemen kinerja, perbaikan kinerja, dan untuk mengukur keberhasilan unit kerja.

Komponen 056. Program Kerja Pengawasan Tahunan

Sebagai pemandu dalam pelaksanaan kegiatan pengawasan di Inspektorat, maka perlu disusunnya Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) yang memuat rencana kegiatan yang akan dilakukan, pagu anggaran yang dibutuhkan, output kegiatan yang dihasilkan, jumlah hari pengawasan (HP) bagi JFA dalam pengumpulan Angka Kredit dan jadwal pelaksanaan kegiatan. Pada tahun 2016 dilakukan pembahasan 2 (dua) program kerja yaitu penyempurnaan atas PKPT Tahun 2016 dan Usulan PKPT Tahun 2017 dengan memperhatikan perubahan kebijakan dalam pengelolaan keuangan BSN di tahun 2016 dan upaya peningkatan untuk nilai Angka Kredit JFA.

Komponen 057. Monitoring Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan BPK-RI

Pada tahun 2016 BPK-RI melakukan pemeriksaan atas Laporan Keuangan BSN tahun 2015 dan memberikan opini Wajar Dengan Pengeculian (WDP) melalui Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dengan 9 rekomendasi terhadap 4 temuan. Atas rekomendasi tersebut telah dilakukan pemantauan Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan (TLHP) BPK-RI oleh Inspektorat dengan realisasi tindak lanjut sebesar 80 % dari total rekomendasi.

Komponen 058. Pengawasan Lainnya

Pada tahun 2016, Inspektorat BSN melakukan kegiatan pengawasan lainnya:

1) Kepesertaan dalam kegiatan Seminar/Lokakarya dan pertemuan pengawasan

Dalam upaya meningkatkan pengetahuan dan wawasan para personel Inspektorat, selain melalui Diklat, Inspektorat selalu mengirimkan personelnya pada berbagai kegiatan. Kegiatan itu baik yang diselenggarakan di lingkungan BSN maupun di luar BSN seperti kegiatan yang diselenggarakan oleh BPKP, BPK-RI, KPK, Kementerian Keuangan, Kementerian PAN dan RB serta Ombudsman RI. Kegiatan itu antara lain berupa Forum Kemitraan dan Forum Lokakrya APIP.

(6)

vi

Kegiatan 059 Kegiatan Pemantauan Rapat Kerja Inspektorat

Dalam rangka meningkatkan fungsinya sebagai Aparat Pengendalian Internal Pemerintah (APIP) Inspektorat melaksanakan kegiatan rapat kerja yang

dilaksanakan di Malang pada tanggal 11 – 13 Agustus 2016. Kegiatan rapat kerja ini dilaksanakan untuk mengevaluasi pekerjaan yang sudah terlaksana, membuat langkah-langkah strategis akhir tahun dan merencanakan kegiatan yang akan dilaksanakan ditahun depan.

Kegiatan Pengawasan non PKPT

Selain kegiatan yang telah direncanakan pada PKPT Tahun 2016, Inspektorat juga melaksanakan kegiatan sebagai berikut:

1. Pendampingan pemeriksaan Tim Auditor BPK-RI atas Laporan Keuangan BSN TA 2015 pada bulan Januari – April 2016.

2. Reviu Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-K/L) sesuai PMK Nomor 94/PMK.02/2013 tentang Petunjuk Penyusunan dan Penelahaan RKA-K/L dengan fasilitasi dan pembiayaan dari Biro Perencanaan, Keuangan dan Tata Usaha pada Bulan Juli 2016.

3. Pengembangan profesi JFA dengan mengadakan Pelatihan di Kantor Sendiri (PKS) yang membahas isu-isu pengawasan terbaru di kalangan JFA.

4. Pada tahun 2016 Inspektorat BSN telah mengeluarkan revisi Peraturan Kepala BSN :

- Peraturan Kepala BSN Nomor 2 Tahun 2016 tentang Pedoman Penanganan Pengaduan Masyarakat di Lingkungan Badan Standardisasi Nasional.

5. Revisi Piagam Audit.

6. Diklat Jabatan Fungsional Auditor 2 orang calaon auditor.

7. Mengikuti Diklat Profesi Quality Internal Auditor(QIA) untuk Kepala Inspektorat.

(7)

vii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR --- ... i RINGKASAN EKSEKUTIF --- ... ii DAFTAR ISI --- ... x BAB I PENDAHULUAN --- ... 1 1.1 KEDUDUKAN --- ... 1 1.2 TUGAS --- ... 1 1.3 FUNGSI --- ... 1 1.4 STRUKTUR ORGANISASI --- ... 1 1.5 LINGKUNGAN STRATEGIS --- ... 2 1.6 SISTEMATIKA PENYAJIAN --- ... 6

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA --- ... 7

2.1 UMUM --- ... 7

2.2 VISI DAN MISI --- ... 8

2.2.1 Visi --- ... 8

2.2.2 Misi --- ... 9

2.3 TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS ... 10

2.3.1 Tujuan --- ... 10

2.3.2 Sasaran Strategis --- ... 10

2.4 INDIKATOR KINERJA UTAMA --- ... 12

2.5 KEBIJAKAN DAN PROGRAM --- ... 14

2.6 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2016 --- ... 17

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA --- ... 18

3.1 PENGUKURAN CAPAIAN KINERJA TAHUN 2016 ---- ... 18

3.2 ANALISIS CAPAIAN SASARAN INDIKATOR KINERJA UTAMAN (IKU) DAN NON IKU TAHUN 2016 --- ... 22

(8)

viii

3.3 AKUNTABILITAS KEUANGAN --- ... 41

3.3.1 Realisai Keuangan --- ... 41

3.3.2 Perbandingan Realisasi Keuangan --- ... 42

BAB IV PENUTUP --- ... 43

4.1 KESIMPULAN --- ... 43

4.2 SARAN --- ... 43 LAMPIRAN

Lampiran - 1 INDIKATOR KINERJA UTAMA INSPEKTORAT -

BSN ... L-1.1 Lampiran - 2 RENCANA STRATEGIS 2015 - 2019 ... L-2.1 Lampiran - 3 RENCANA KERJA TAHUNAN INSPEKTORAT 2016 ... L-3.1 Lampiran – 4 PENETAPAN KINERJA INSPEKTORAT TAHUN

Gambar

Tabel 1. Rencana dan Realisasi Kegiatan Pengawasan Inspektorat Tahun 2016

Referensi

Dokumen terkait

Saat ini rumah sakit Bhakti Mulia telah berkembang Menjadi Rumah sakit type C yang memberikan pelayanan diantaranya yaitu : pelayanan rawat jalan anak, kebidanan,

Jawabanya adalah metode dan situasi (Reigeluth, 1987: 1-5). Situasi pembelajaran, meliputi hasil dan kondisi pembelajaran. Hasil pembelajaran, efek dari setiap metode

Biasanya ada 5 {lima} lagu yang dinyanyikan pada setiap ibadah dengan i~~gan musik Combo band, Ke-lima lagu tersebut terdiri dari lagu pujian {Praise} dan lagu

DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah pemberi address secara dinamis kepada beberapa host yang menggunakan protokol tersebut, yang dimana address tersebut

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, berkat rahmat dan karuniaNya, Pemerintah, dalam hal ini, Kementerian Pendidikan Nasional, sejak tahun 2007, telah membeli hak cipta

Dengan demikian diketahui bahwa tanah dibawah steel pile masih mampu mendukung beban maksimum yang terjadi.. 4.9.3

Pertama, selain menyediakan tabel data Matahari tahunan dengan acuan tahun 2004, kitab ini juga memaparkan proses perhitungan untuk mendapatkan data Matahari

Tugas akhir yang berjudul “Rekondisi Mesin, Sistem Starting, Charging dan Lighting pada mobil Caddy” bertujuan untuk mengembalikan fungsi dari mobil Caddy sehingga