• Tidak ada hasil yang ditemukan

Nomor Perkara : 29/Pdt.G/2009/PA.GM Para pihak : Penggugat Vs Tergugat Tahun : 2009 Tanggal diputus : 12 Mei 2009 Tanggal dibacakan putusan : 12 Mei

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Nomor Perkara : 29/Pdt.G/2009/PA.GM Para pihak : Penggugat Vs Tergugat Tahun : 2009 Tanggal diputus : 12 Mei 2009 Tanggal dibacakan putusan : 12 Mei"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

Tahun : 2009 Tanggal diputus : 12 Mei 2009

Tanggal dibacakan putusan : 12 Mei 2009

Amar : Dikabulkan

Kata Kunci : Cerai Gugat

Jenis Lembaga : Peradilan Agama Jenis Perkara : Perdata Agama Tingkat Proses : Peradilan Tingkat I

Hakim Ketua : HJ. ATIN DARIAH, S.Ag.MH. Hakim Anggota : SITI AISYAH, S.Ag. dan

H. ABDUL MAJID, SHI

(2)

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Agama Giri Menang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat pertama dalam persidangan Majelis telah menjatuhkan putusan sebagai tersebut di bawah ini, dalam perkara Cerai Gugat yang diajukan oleh :--- PENGGUGAT, umur 30 tahun, agama Islam, pekerjaan tidak ada, bertempat tinggal

di Kayangan, semula Kabupaten Lombok Barat, sekarang Kabupaten Lombok Utara. Selanjutnya disebut sebagai “PENGGUGAT”

;---M E L A W A N

TERGUGAT, umur 30 tahun, agama Islam, pekerjaan tidak ada, bertempat tinggal di Kayangan, semula Kabupaten Lombok Barat, sekarang Kabupaten Lombok Utara. Selanjutnya disebut sebagai “TERGUGAT”;

---Pengadilan Agama tersebut ;--- Telah membaca berkas perkara ;--- Telah mendengar keterangan Penggugat dan Tergugat beserta saksi-saksi di muka persidangan ;---

TENTANG DUDUK PERKARANYA

---Bahwa Penggugat berdasarkan gugatannya tertanggal 2 Maret 2009 yang telah terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Giri Menang, dengan nomor : 29/Pdt.G/2009/PA.GM. tanggal 3 Maret 2009 telah mengajukan hal-hal yang pada pokoknya setelah diberikan penyempurnaan menjadi berbunyi sebagai berikut : --- 1. Bahwa antara Penggugat dengan Tergugat adalah pasangan suami isteri yang sah

sejak melangsungkan pernikahan secara syariat Islam di Dusun Tampes Desa Selengan pada tahun 2002 dengan wali nikah ayah kandung Penggugat bernama Wali Penggugta dengan maskawin berupa uang sebesar Rp. 50.000, 00 (lima puluh ribu rupiah) telah dibayar tunai disaksikan oleh banyak ;--- 2. Bahwa pada saat dilangsungkan pernikahan Penggugat dengan Tergugat,

Penggugat berstatus gadis sedangkan Tergugat Jejaka, antara Penggugat dengan Tergugat tidak ada hubunga n keluarga baik saudara nasab, saudara sesusuan

(3)

maupun semenda yang dapat menghalangi sahnya pernikahan Penggugat dengan Tergugat dan tidak ada orang lain yang keberatan atas pernikahan tersebut ; --- 3. Bahwa walaupun pernikahan Penggugat dengan Tergugat telah dilaksanakan

sedemikian rupa, namun tidak tercatat pada PPN/KUA, Kecamatan setempat, sehingga Penggugat tidak memiliki Buku Kutipan Nikah, sedangkan Penggugat sangat berkepentingan dalam perkara perceraian dengan Tergugat, karenanya Penggugat mohon pernikahan tersebut diisbatkan ; --- 4. Bahwa setelah melangsungkan pernikahan Penggugat dengan Tergugat lalu

tinggal di rumah keluarga Tergugat di Dusun Tampes Desa Selengan dan telah pula bergaul sebagaimana layaknya suami isteri dalam keadaan rukun dan harmonis dan telah pula dikaruniai seorang anak laki-laki bernama xxxxxx, umur + 6 tahun, kini anak tersebut ikut dengan Tergugat;--- 5. Bahwa, rumah tangga Penggugat dengan Tergugat yang semula rukun sejak lahir

anak Penggugat dengan Tergugat mulai goyah dan sering diwarnai dengan perselisihan dan pertengkaran disebabkan Tergugat yang tidak mau bekerja;--- 6. Bahwa keadaan ekonomi Penggugat dengan Tergugat sangat memprihatinkan

maka pada tahun 2005 atas izin Tergugat, Penggugat bekerja sebagai Tenaga Kerja Wanita ke Saudi Arabia sampai dengan akhir tahun 2007 dan selama Penggugat bekerja di Saudi Arabia Pengggat mengirimkan Tergugat uang sebesar Rp. 37.500.000,--(tiga puluh tujuh juta lima ratus ribu rupiah);--- 7. Bahwa, awal tahun 2008 Penggguat kembali berangkat ke Saudi Arabia dan

pulang ke Lombok tanggal 21 Februari 2009 dan selama Penggugat di Saudi Arabia Penggugat mengirim uang kepada Tergugat sebesar Rp. 7.500.000,--(tujuh juta lima ratus ribu rupiah);--- 8. Bahwa puncak pertengkaran antara Penggugat dengan Tergugat pada tanggal 23

Februari 2009 dimana pada saat itu Penggugat menanyakan kepada Tergugat digunakan untuk apa kiriman Penggugat tersebut, namun pertanyaan Penggugat tersebut bukannya mendapat jawaban sebagaimana yang diharapkan, malah Tergugat marah-marah dan tidak menghiraukan Penggugat dan sejak saat itu Penggugat dengan Tergugat pisah tempat tinggal;--- 9. Bahwa, dengan sikap dan tindakan Tergugat yang yang sedemikian rupa itu

membuat Penggugat sangat benci dan tidak mencintai Tergugat lagi dan kini Penggugat sudah tidak sanggup lagi melanjutkan hubungan suami misteri dengan Tergugat bahkan Penggugat sudah berketetapan hati untuk bercerai dengan Tergugat melalui sidang Pengadilan Agama Giri Menang; --- 10. Bahwa berdasarkan dalil-dalil dan alasan-alasan tersebut di atas penggugat mohon

(4)

yang memeriksa perkara ini berkenan memanggil para pihak menyidangkan dan sekaligus memberikan putusan sebagai berikut :--- A. PRIMER :---

1. Mengabulkan gugatan Penggugat; --- 2. Mengisbatkan pernikahan Penggugat dengan Tergugat yang

dilangsungkan pada tahun 2002 dalam rangka perceraian;--- 3. Menceraikan Penggugat dengan Tergugat ;--- 4. Membebankan biaya sesuai hukum yang berlaku ; --- B. SUBSIDER :---

Bila Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadil – adilnya serta bermanfaat;--- Bahwa pada hari-hari persidangan yang telah ditetapkan Penggugat dan Tergugat datang menghadap di persidangan, Majelis Hakim telah berusaha melakukan upaya perdamaian akan tetapi tidak berhasil ;---

Bahwa Majelis Hakim telah memerintahkan kepada Penggugat dan Tergugat untuk menyelesaiakan perkaranya melalui mediasi dan Majelis Hakim telah menetapkan Dra. Hj. CHULAILAH sebagai mediator;--- Bahwa, berdasarkan laporan Mediator tanggal 24 Maret 2009, Mediator telah melaporkan bahwa mediasi telah dilaksanakan pada tanggal 24 Maret 2009, akan tetapi mediasi tersebut tidak berhasil ;---

Bahwa dalam persidangan yang tertutup untuk umum gugatan Penggugat telah dibacakan, yang pada pokoknya Penggugat tetap pada gugatannya dengan perubahan sebagaimana terurai diatas ;--- Bahwa atas gugatan Penggugat tersebut Tergugat telah memberikan jawaban secara lisan terhadap gugatan Penggugat, bahwa sebagian dalil-dalil gugatan Penggugat adalah benar, tetapi ada sebagian yang tidak benar, sebagai berikut :--- 1. alamat Tergugat bukan di RT. 03 RW. 04 Dusun Tampes, tetapi di Dusun

Gubuk Baru Desa Selengan Kecamatan Kayangan, semula Kabupaten Lombok Barat, sekarang Kabupaten Lombok Utara ;--- 2. sebab perselisihan Penggugat dan Tergugat bukan karena Tergugat tidak

mau bekerja, tetapi karena kemauan Penggugat terlalu tinggi, sehingga Tergugat tidak dapat memenuhi keinginan Penggugat karena Tergugat tidak mempunyai pekerjaan yang tetap ;--- 3. tidak benar Penggugat bekerja ke Saudi Arabia karena keadaan ekonomi

dalam rumah tangga Pengugat dan Tergugat sangat memprihatinkan, yang benar karena Tergugat mau bekerja ke Malaysia akan tetapi Penggugat yang bersikeras ingin bekerja ke Arab Saudi ;---

(5)

5. benar selama Penggugat bekerja di Arab Saudi Penggugat pernah mengirimkan uang sebanyak 2 (dua) kali, yang pertama dengan cara mengangsur sebanyak 4 (empat) kali dalam waktu 2 (dua) tahun, yang jumlahnya sebesar Rp. 32.000.000,00 (tiga puluh dua juta rupiah) bukan Rp. 37.500.000,00 (tiga puluh tujuh juta lima ratus ribu rupiah), yang kedua sebesar Rp. 6.500.000,00 (enam juta lima ratus ribu rupiah) ;--- 6. benar puncak pertengkaran Penggugat dan Tergugat pada tanggal 23

Pebruari 2009 karena masalah pemakaian uang yang dikirim oleh Penggugat, Tergugat sudah berusaha menjelaskan kepada Penggugat tentang pemakaian tersebut, tetapi Penggugat tetap marah-marah kepada Tergugat ;--- 7. uang yang dikirim Penggugat sebesar Rp. 32.000.000,00 (tiga puluh dua

juta rupiah) Tergugat pergunakan untuk :--- 6.1. beli tanah seluas 3 are dengan harga Rp. 4.500.000,00 (empat juta lima

ratus ribu rupiah) ;--- 6.2. bayar ongkos untuk Penggugat berangkat ke Arab Saudi sebesar Rp.

1.500.000,00 (satu juta lima ratus ribu rupiah) ;--- 6.3. untuk buka rekening Rp. 500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) ;--- 6.4. sisa uang untuk makan sehari-hari dan membangun rumah seluas 7, 5 x 6, 5, rumah sudah dibangun tetapi belum dikeramik ;--- 6.5. uang yang dikirim Rp. 6.500.000,00 (enam juta rupiah) untuk beli

televisi 21 inch, beli hand phone seharga Rp. 600.000,00 (enam ratus ribu rupiah), beli jendela dan kaca serta untuk makan sehari-hari ;--- 7. Tergugat keberatan bercerai dengan Penggugat karena Tergugat masih

mencintai Penggugat dan ingin tetap mempertahankan rumah tangga bersama Penggugat ;--- Bahwa terhadap jawaban Tergugat tersebut Penggugat menyampaikan repliknya secara lisan bahwa Penggugat tetap pada gugatannya, dengan menambahkan keterangan bahwa Penggugat tidak mengijinkan Tergugat bekerja ke Malaysia tetapi Penggugat yang bekerja ke Arab Saudi karena Penggugat sudah mengetahui sebelumnya sifat Tergugat, Tergugat sudah pernah bekerja ke Malaysia tetapi Tergugat tidak menghasilkan apa-apa ;---

Bahwa terhadap Replik Penggugat tersebut Tergugat menyampaikan dupliknya secara lisan bahwa Tergugat tetap pada jawabannya ;---

Bahwa untuk menguatkan dalil-dalil gugatannya di muka persidangan, Penggugat telah mengajukan bukti surat berupa foto copy Kartu Tanda Penduduk atas nama Penggugat yang dikeluarkan oleh camat Kayangan

(6)

Kabupaten Lombok Barat nomor : 5201147102790001 tanggal 13 Maret 2008, bermaterai cukup sesuai aslinya ditandai dengan bukti P.1;---

Bahwa selain bukti surat tersebut, Penggugat juga telah mengajukan 2 (dua) orang saksi sebagai berikut : --- 1. SAKSI I, umur 44 tahun, agama Islam, pekerjaan PNS, bertempat tinggal di

Kayangan Kabupaten Lombok Barat ;--- Di bawah sumpahnya, saksi mengemukakan hal-hal yang pada pokoknya sebagai berikut :--- − Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat, karena saksi adalah

paman Penggugat ;--- − Bahwa saksi hadir pada pernikahan Penggugat dengan Tergugat, akan tetapi

saksi lupa kapan pernikahan mereka, wali nikah Penggugat adalah ayah kandung , dengan mas kawin berupa uang sebesar Rp. 50.000,00 (lima puluh ribu rupiah) dibayar tunai ;--- − Bahwa pernikahan Penggugat dan Tergugat dihadiri banyak orang, yang

menjadi saksi dalam pernikahan tersebut adalah saksi sendiri;--- − Bahwa pada saat pernikahan berlangsung Penggugat berstatus gadis dan

Tergugat duda, antara Penggugat dengan Tergugat tidak ada hubungan keluarga, sesusuan atau senasab yang menghalangi pernikahan keduanya dan tidak ada orang lain yang keberatan atas pernikahan tersebut ;--- − Bahwa pada saat pernikahan keduanya berlangsung tidak ada petugas dari

KUA dan pernikahan tersebut tidak dicatatkan ke KUA, sehingga Penggugat dan Tergugat tidak memiliki Buku Kutipan Akta Nikah ;--- − Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat hidup rukun harmonis dan tinggal bersama di rumah keluarga Tergugat di Dusun Tampes Desa Selengan Kecamatan Kayangan Kabupaten Lombok Barat dan sudah dikaruniai seorang anak yang umur 6 tahun dan sekarang ikut dengan Tergugat;

− Bahwa saksi mengetahui sejak Penggugat masih bekerja di Arab Saudi dan puncaknya ketika Penggugat pulang ke Lombok, antara keduanya sering terjadi perselisihan dan pertengkaran melalui telfon, sebab Penggugat mencurigai Tergugat tidak jujur kepada Penggugat mengenai kiriman uang yang Penggugat kirim dari Arab Saudi ;--- − Bahwa Saksi mengetahui sejak Penggugat pulang dari Saudi yaitu bulan

Februari 2009 antara Penggugat dengan Tergugat telah berpisah tempat tinggal dan tidak pernah kumpul kembali sebagaimana layaknya suami isteri; − Bahwa saksi sudah menasehati Penggugat agar hidup rukun lagi dengan

Tergugat, akan tetapi Penggugat tetap ingin bercerai dengan Tergugat dan Saksi sudah tidak sanggup untuk merukunkan kembali ;---

(7)

2. Saksi II, umur 51 tahun, agama Islam, pekerjaan wiraswasta, bertempat tinggal di Kayangan Kabupaten Lombok Barat ;--- Di bawah sumpahnya, saksi mengemukakan hal-hal yang pada pokoknya sebagai berikut :--- − Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat, karena saksi adalah ayah kandung Penggugat ;--- − Bahwa saksi hadir pada pernikahan Penggugat dengan Tergugat, akan tetapi

saksi lupa kapan pernikahan mereka, wali nikah Penggugat adalah saksi sendiri, dengan mas kawin berupa uang sebesar Rp. 50.000,00 (lima puluh ribu rupiah) dibayar tunai ;--- − Bahwa pernikahan Penggugat dan Tergugat dihadiri banyak orang, yang

menjadi saksi dalam pernikahan tersebut adalah 2 orang ;--- − Bahwa pada saat pernikahan berlangsung Penggugat berstatus gadis dan

Tergugat duda, antara Penggugat dengan Tergugat tidak ada hubungan keluarga, sesusuan atau senasab yang menghalangi pernikahan keduanya dan tidak ada orang lain yang keberatan atas pernikahan tersebut ;--- − Bahwa pada saat pernikahan keduanya berlangsung tidak ada petugas dari

KUA dan pernikahan tersebut tidak dicatatkan ke KUA, sehingga Penggugat dan Tergugat tidak memiliki Buku Kutipan Akta Nikah ;--- − Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat hidup rukun harmonis dan tinggal bersama di rumah dinas milik P dan K keluarga Tergugat di Dusun Tampes Desa Selengan Kecamatan Kayangan Kabupaten Lombok Barat dan sudah dikaruniai seorang anak yang umur 6 tahun dan sekarang ikut dengan Tergugat ;--- − Bahwa saksi mengetahui sejak Penggugat masih bekerja di Arab Saudi antara

keduanya sering terjadi perselisihan dan pertengkaran sebab uang yang dikirim Penggugat dari Arab Saudi tidak jelas penggunaannya atau diselewengkan oleh Tergugat, Tergugat berjanji akan memprint out buku rekening dari Bank, akan tetapi sampai sekarang Tergugat tidak menepati janjinya ;--- − Bahwa Saksi mengetahui uang yang telah dikirim Penggugat sudah cukup

untuk membangun rumah, akan tetapi kenyataannya rumah tersebut belum selesai ;--- − Bahwa Saksi mengetahui sejak Penggugat pulang dari Saudi yaitu bulan

Februari 2009 antara Penggugat dengan Tergugat telah berpisah tempat tinggal dan tidak pernah kumpul kembali sebagaimana layaknya suami isteri;

(8)

− Bahwa saksi sudah menasehati Penggugat agar hidup rukun lagi dengan Tergugat, akan tetapi Penggugat tetap ingin bercerai dengan Tergugat dan Saksi sudah tidak sanggup untuk merukunkan kembali ;--- Bahwa atas keterangan 2 (dua) orang saksi tersebut Penggugat dan Tergugat menyatakan menerima dan membenarkannya dengan memberikan keterangan seperlunya ; ---

Bahwa Penggugat menyatakan tidak akan mengajukan alat bukti dan keterangan lagi, dan Tergugat menyatakan tidak menyampaikan alat bukti maupun saksi tetapi cukup dengan pembuktian dari Penggugat ;---

Bahwa dalam kesimpulannya Penggugat tetap pada gugatan Penggugat dan Tergugat tetap pada jawaban Tergugat dengan menambahkan keterangan bahwa Tergugat tidak lagi keberatan bercerai dengan Penggugat dan selanjutnya mohon putusan ;---

Bahwa jalannya pemeriksaan perkara ini telah dicatat dalam Berita Acara Persidangan perkara ini dan untuk mempersingkat uraian putusan ini ditunjuk hal ihwal sebagaimana Berita Acara Persidangan dan merupakan satu kesatuan dengan putusan ini ;---

TENTANG HUKUMNYA

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah sebagaimana tersebut di atas ; ---

Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditetapkan, Penggugat dan Tergugat telah hadir dan menghadap di persidangan dan Majelis Hakim telah berupaya menasehati Penggugat agar hidup rukun kembali dengan Tergugat dan tetap melanjutkan perkawinannya bersama Tergugat, akan tetapi tidak berhasil ;--- Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah memerintahkan kepada Penggugat dan Tergugat untuk menyelesaiakan perkaranya melalui mediasi dan Majelis Hakim telah menetapkan Dra. Hj. CHULAILAH sebagai mediator;---

Menimbang, bahwa berdasarkan laporan Mediator tanggal 24 Maret 2009, Mediator telah melaporkan bahwa mediasi telah dilaksanakan pada tanggal 24 Maret 2009, akan tetapi mediasi tersebut tidak berhasil, karenanya Majelis Hakim berpendapat bahwa proses perkara ini telah memenuhi ketentuan PERMA No. 1 tahun 2008 tentang Mediasi ;---

Menimbang bahwa berdasarkan keterangan Penggugat yang didukung dengan bukti tertulis P.1, Penggugat adalah Penduduk yang bertempat tinggal di Wilayah Lombok Barat dan oleh karena itu perkara ini termasuk dalam Yurisdiksi Pengadilan Agama Giri Menang (vide Pasal 73 ayat (1) Undang-undang No. 7 tahun 1989 yang telah dirubah menjadi Undang-undang No. 3 tahun 2006);---

(9)

Menimbang, bahwa yang menjadi pokok permasalahan dalam perkara ini adalah Penggugat mohon agar diceraikan dengan Tergugat, dengan dalil bahwa antara Penggugat dan Tergugat sering terjadi perselisihan dan pertengkaran sebab Tergugat yang tidak mau bekerja, dan selanjutnya Penggugat pergi ke Saudi Arabia untuk bekerja dan selama di Saudi Arabia Penggugat pernah mengirimkan uang dan Ternyata kiriman uang Penggugat tersebut oleh Tergugat tidak dipakai untuk apa yang diinginkan Penggugat, ketika Penggugat menanyakan kepada Tergugat perincian penggunaan uang tersebut ternyata Tergugat marah-marah, Dengan sikap dan tindakan Tergugat yang sedemikian rupa itu menimbulkan pertengkaran yang terus menerus antara Penggugat dengan Tergugat yang puncaknya terjadi tanggal 21 Februari 2009 yang mengakibatkan pisahnya tempat tinggal;---

Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim mempertimbangkan tentang terbukti tidaknya gugatan Penggugat tersebut, terlebih dahulu Majelis Hakim mempertimbangkan hubungan pernikahan Penggugat dan Tergugat sebagai landasan formal dalam mengajukan gugatan cerai ;---

Menimbang, bahwa Penggugat telah menghadirkan 2 (dua) orang saksi pernikahan saksi tersebut telah memenuhi syarat formil dan materil, oleh karena itu keterangan saksi tersebut dapat dipertimbangkan lebih lanjut ;--- Menimbang, bahwa berdasarkan dalil-dalil dan alasan-alasan Penggugat yang telah dibenarkan oleh Tergugat serta keterangan saksi- di bawah sumpahnya, Majelis Hakim telah menemukan fakta di persidangan, bahwa perkawinan Penggugat dengan Tergugat benar telah dilangsungkan pada tahun 2002 dan tidak bertentangan dengan syarat dan rukun perkawinan yang ada dalam Undang-Undang No. 1 tahun 1974, dan dengan memperhatikan Pasal 7 ayat (3) Kompilasi Hukum Islam yang berbunyi “Itsbat nikah yang dapat diajukan ke Pengadilan Agama terbatas mengenai hal-hal yang berkenaan dengan: huruf (a) Adanya perkawinan dalam rangka penyelesaian perceraian”, oleh karenanya beralasan bagi Majelis Hakim untuk mengabulkan permohonan Penggugat dengan menyatakan sah perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang dilaksanakan pada tahun 2002;---

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di atas, telah terbukti bahwa antara Penggugat dengan Tergugat terikat hubungan suami isteri sah, oleh karena itu gugatan Penggugat mempunyai landasan yuridis formal;---

Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut, Tergugat telah mengajukan jawaban yang pada pokoknya telah mengakui adanya pertengkaran dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat, yang disebabkan karena Penggugat tidak percaya kepada Tergugat mengenai kiriman uang Penggugat dari Saudi, namnun Tergugat menyatakan bahwa kiriman uang tersebut telah dipakai untuk

(10)

membangun rumah, membeli elektronik dan untuk makan sehari-hari Tergugat dengan anak Penggugat dan Tergugat, Tergugat menyatakan keberatan untuk bercerai dengan Penggugat;---

Menimbang, bahwa mengenai alasan perceraian Penggugat telah mengajukan saksi-saksi keduanya telah memberikan keterangan dibawah sumpah sebagimana tersebut diatas :---

Menimbang, bahwa saksi-saksi Penggugat menerangkan bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sering diwarnai dengan pertengkaran yang disebabkan karena adanya ketidak percayaan dari Penggugat mengenai kiriman uang Penggugat dari Saudi Arabia dan sejak Februari 2009 antara Penggugat dengan Tergugat sudah berpisah tempat tinggal dan tidak pernah kumpul lagi sebagaimana layaknya suami isteri;---

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat sudah pecah sedemikian rupa sehingga tidak ada harapan untuk hidup rukun kembali dalam sebuah rumah tangga, maka telah terdapat alasan untuk bercerai sesuai pasal 38 dan 39 Undang-undang nomor 1 tahun 1974 Jo. Pasal 19 huruf (f) dan Pasal 22 ayat (2 ) Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun 1975 Jo. Pasal 116 (f) Kompilasi Hukum Islam;---

Menimbang, bahwa alasan perceraian sebagaimana dimaksud dalam pasal 19 huruf (f ) Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun 1975 adalah semata-mata ditujukan pada pecahnya perkawinan itu sendiri, dengan demikian Majelis Hakim tidak mempersoalkan faktor penyebab dari terjadinya perselisihan dan pertengkaran antara kedua belah pihak, terlebih mempersoalkan siapa yang salah dalam hal terjadinya perselisihan dan pertengkaran tersebut (vide yurisprudensi No. 38 K/AG/90 Tanggal 5 Oktober 1991) ;---

Menimbang, bahwa Penggugat telah menunjukan sikap dan tekadnya untuk bercerai, dan Tergugat juga pada akhirnya telah menunjukan sikap yang sama hal mana Penggugat dan Tergugat sudah tidak mau lagi mempertahankan perkawinannya dengan demikian maksud perkawinan sebagaimana tersurat dalam pasala 1 Undang-undang nomor 1 tahun 1974 yaitu : bertujuan untuk membina rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa adalah sudah sulit dicapai oleh kedua belah pihak;--- Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan keterangan dalam kitab Goyatul Marom halaman 791 yang diambil alih sebagai pendapat Majelis yang berbunyi:---

ﻖﻠﻂ

ﺎﻬﺠوﺰﻠ

ﺔﺠوﺰﻠا

ﺔﺑﻏﺮ

ﻢﺪﻋﺪﺘﺸا

ﻦإو

(11)

Artinya : “Apabila isteri sudah sangat tidak senang kepada suami maka hakim dapat menjatuhkan talak (suami) kepada isterinya dengan talak satu kali (ba’in)”; --- Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas gugatan Penggugat untuk menceraikan Penggugat dari Tergugat patut dikabulkan dengan menjatuhkan Talak Satu Bain Sughro Tergugat terhadap Penggugat;--- Menimbang, bahwa sesuai pasal 89 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 yang telah dirubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006, , maka biaya perkara dibebankan kepada Penggugat yang jumlahnya akan dicantumkan dalam diktum putusan ini;--- Mengingat segala peraturan perundang-undangan yang berlaku serta hukum Islam yang berkaitan dengan perkara ini;---

M E N G A D I L I

1. Mengabulkan gugatan Penggugat;--- 2. Menetapkan sahnya perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang

dilaksanakan pada tanggal 24 Desember 2005;--- 3. Menjatuhkan talak satu ba’in sughro dari Tergugat kepada Penggugat ;--- 4. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara yang hingga

kini dihitung sejumlah Rp. 641.000,- (Enam ratus empat puluh satu ribu rupiah); - Demikian putusan ini dijatuhkan pada hari Selasa tanggal 12 Mei 2009 M bertepatan dengan tanggal 16 Jumadil awal 1430 Hijriyah oleh Majelis Hakim Pengadilan Agama Giri Menang dengan susunan Majelis Hj. ATIN DARIAH, S.Ag.MH. SITI AISYAH, S.Ag.dan H. ABDUL MAJID, SHI, masing-masing sebagai Hakim Anggota, Putusan mana pada hari itu juga dibacakan dalam sidang terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis tersebut dengan dibantu oleh MULTAZAM, BA. Sebagai Panitera Pengganti dengan dihadiri oleh Penggugat dan Tergugat.---

Ketua Majelis,

Ttd

(12)

Hakim Anggota, Hakim Anggota,

Ttd Ttd

SITI AISYAH, S.Ag. H. ABDUL MAJID, SHI, MH.

Panitera Pengganti,

Ttd

MULTAZAM, BA. Perincian Biaya Perkara :

1. Biaya pendaftaran : Rp. 30.000,- 2. Biaya panggilan : Rp. 600.000,- 3. M a t e r a i : Rp. 6.000,- 4. Redaksi : Rp. 5.000,- J u m l a h : Rp. 641.000,-

SALINAN SESUAI ASLINYA PENGADILAN AGAMA GIRI MENANG

PANITERA,

Referensi

Dokumen terkait

penggolongan peserta didik berdasarkan karakteristik mereka masing-masing dengan mengkondisikan peserta didik demikian, maka peserta didik akan lebih mudah dalam

Total Biaya yang terjadi pada rencana produksi berdasarkan simulasi kebutuhan produksi dengan target. produksi 50% pada perulangan ketiga

Dari hasil percobaan menunjukkan bahwa untuk proses pengeringan selama 4 jam dengan spesifikasi pemanas listrik ber daya 600 Watt (Qin), Qevap yang dihasilkan yaitu

untuk mencapai perubahan yang di inginkan melalui tahapan-tahapan yang ditentukan antara seorang pendidik dan orang yang sedang melaksanakan pendidikan, dimana

Pendidikan keluarga menjadi intervensi keperawatan primer dalam setting keperawatan jiwa. Walsh merekomendasikan cara-cara sebagai berikut :.. 1) Terima kenyataan adanya

Simanjuntak kejahatan merupakan “suatu tindakan anti sosial yang merugikan, tidak pantas, tidak dapat dibiarkan, yang dapat menimbulkan kegoncangan dalam

Hasil dari tugas akhir ini adalah gambaran aktifitas pada proses pengkajian makalah yang diwujudkan dalam suatu aplikasi berbasis proses.. Dengan tujuan

Mata kuliah ini mengkaji analisis vektor, gradient, divergensi, curl, teorema stokes, medanlistrik, hukum Coulomb, medanlistrik, hokum Gauss, Potensial Listrik,