• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pertanyaan Kuisioner STRATEGI BURUH DALAM MEMPERTAHANKAN HIDUP. (Studi kasus di PT.Putera Mandiri Kelurahan Bukit Sofa Kecamatan Siantar Sitalasari

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Pertanyaan Kuisioner STRATEGI BURUH DALAM MEMPERTAHANKAN HIDUP. (Studi kasus di PT.Putera Mandiri Kelurahan Bukit Sofa Kecamatan Siantar Sitalasari"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

Pertanyaan Kuisioner

STRATEGI BURUH DALAM MEMPERTAHANKAN HIDUP

(Studi kasus di PT.Putera Mandiri Kelurahan Bukit Sofa Kecamatan Siantar Sitalasari Kota Pematang Siantar)

Petunjuk Pengisian

 Mohon angket ini diisi oleh Saudara/i dengan menjawab seluruh pertanyaan yang ada.  Bacalah dengan teliti setiap pertanyaan dan seluruh pilihan jawaban.

 Pilihlah jawaban yang paling sesuai menurut Saudara/i dan berikan tanda (X) pada jawaban yang Saudara/i pilih.

 Jika ada pertanyaan yang kurang dipahami, tanyakan langsung kepada peneliti.

 Mohon semua pertanyaan diisi dengan jujur, benar, dan tidak ada yang terlewatkan kecuali ada petunjuk melewatinya.

 Atas kesediaan Saudara/i dalam membantu peneliti mengisi kuisioner, peneliti mengucapkan terima kasih.

OLEH

RIZKY TRI NANDA 100902066

(2)

I.

Kharakteristik Umum Responden 1. Nama :... 2. Umur :... 3. Agama :... 4. Pendidikan terakhir :... a. SD b. SMP c. SMA d. Diploma e. Sarjana 5. Status Perkawinan a. Menikah b. Duda c. Belum Menikah 6. Suku Bangsa a. Nias b. Batak c. Padang d. Jawa e. Melayu f. Lainnya (sebutkan) . ... 7. Jumlah Anak (sebutkan) ... 8. Penghasilan Perbulan (sebutkan) ...

(3)

II.

Kondisi Ekonomi Keluarga Berdasarkan Upah Sebagai Buruh Perusahaan 9. Status karyawan/buruh :

a. Tetap b. Tidak Tetap

10. Pendidikan anak saat ini :

a. SD : Orang

b. SMP/MTs : Orang c. SMA/SMK/MA : Orang d. Perguruan Tinggi : Orang

11. Menurut Bapak, apakah upah yang bapak terima sebagai buruh di Perusahaan ini cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga?

a. Cukup

b. Kurang/Tidak Cukup c. Sangat kurang

12. Menurut Bapak sejak kapan kesulitan ekonomi mulai terasa bagi keluarga Bapak? a. 15 Tahun terakhir

b. 10 Tahun terakhir c. 5 Tahun terakhir

13. Bagaimana perkembangan yang bapak rasakan atas kesulitan ekonomi tersebut akhir-akhir ini?

a. Makin buruk (sulit) b. Biasa saja

(4)

14. Apakah tentang kesilitan ekonomi yang Bapak hadapi pernah dibicarakan dalam keluarga?

a. Pernah b. Tidak pernah

15. (berkaitan dengan pertanyaan nomor 14). Jika pernah, apakah dalam pembicaraan tersebut ditemukan penyelesaian atau jalan keluar?

a. Ditemukan b. Tidak ditemukan

III.

Strategi Dalam Mempertahankan Hidup III.A Strategi Produksi/Pendapatan

16. Dalam rangka menghadapi kesulitan ekonomi keluarga, upaya apa yang Bapak lakukan? (Boleh dijawab lebih dari satu, sesuai dengan kenyataan yang ada) :

a. Menambah jam kerja

b. Mengikutsertakan isteri bekerja sebagai buruh di perusahaan atau pabrik c. Mengikutsertakan anak bekerja/ikut menambah pendapatan keluarga d. Membuka usaha di rumah

e. Membuka usaha di luar rumah f. Isteri menjadi tukang cuci

g. Anak menjadi tukang cuci/pembantu di keluarga orang lain.

17. Jika Bapak yang bekerja sebagai buruh perusahaan dan tidak menambah jam kerja, mengapa hal itu dilakukan?

a. Perusahaan tidak memberikan jatah atau kesempatan untuk lembur

b. Tidak sanggup untuk menambah jam kerja (akibat kesehatan/daya tahan tubuh/tenaga)

(5)

18. Jika Bapak menambahkan anggota keluarga yang bekerja dengan mengikutsertakan ibu (Isteri) untuk bekerja, apakah itu semuanya dilakukan sebagai upaya menambah pendapatan keluarga?

a. Bukan, karena sejak awal (sebelum menikah) suami-istri sudah menjadi buruh di perusahaan/pabrik

b. Ya

19. Jika Bapak membuka usaha di rumah bersama ibu, apakah itu merupakan sebuah upaya untuk menambah pendapatan keluarga, sebutkan jenis usaha tersebut dan rata -rata pendapatan keluarga perbulan yang bersumber dari pendapatan tersebut:

- Jenis Usaha:

- Rata-rata penghasilan perbulan Rp:

20. Jika Bapak membuka usaha di luar rumah bersama ibu, apakah itu merupakan sebuah upaya untuk menambah pendapatan keluarga, sebutkan jenis usaha tersebut dan rata -rata pendapatan keluarga perbulan yang bersumber dari pendapatan tersebut:

- Jenis Usaha:

- Rata-rata penghasilan perbulan Rp:

21. Jika Ibu menjadi tukang cuci atau pekerjaan yang lain pada keluarga lain, apakah usaha ini ditempuh sebagai upaya menambah pendapatan keluarga, rata-rata pendapatan sebulan adalah Rp:

22. Jika Anak menjadi tukang cuci atau pekerjaan yang lain pada keluarga lain, apakah usaha ini ditempuh sebagai upaya menambah pendapatan keluarga, rata-rata pendapatan sebulan adalah Rp:

(6)

III.B. Strategi Konsumsi/Pengeluaran

23. Apakah didalam keluarga Bapak masih ada anak dalam usia sekolah (6 s/d 24 tahun) tetapi tidak sekolah :

a. Ada b. Tidak ada

24. (Berkaitan dengan pertanyaan nomor 23), jika Bapak menjawab pilihan a (Ada), di tingkat sekolah/pendidikan apa anak tersebut berhenti sekolah?

a. SD/MI Kelas : b. SMP/MTs Kelas : c. SLTA Kelas : d. Kuliah Semester :

25. (Berkaitan dengan pertanyaan nomor 24), Jika Bapak menjawab pilihan a (Ada), apa penyebab utama mereka berhenti sekolah?

a. Ketidakmampuan ekonomi b. Anak tidak mau sekolah

26. Apakah kesulitan ekonomi yang Bapak hadapi berpengaruh terhadap pembelian pakaian bagi keluarga?

a. Berpengaruh b. Tidak berpengaruh

27. (Berkaitan dengan pertanyaan nomor 26) jika berpengaruh, bagaimana bentuk pengaruh atau strategi keluarga Bapak/Ibu dalam menghadapinya?

a. Jarang membeli pakaian baru

b. Jika membeli pakaian cenderung pakaian bekas c. Orangtua sama sekali tidak beli baju dalam setahun d. Kami berusaha mendapatkan pakaian bekas dari keluarga

(7)

28. Apakah kesulitan ekonomi yang Bapak hadapi berpengaruh terhadap pemenuhan kebutuhan susu bagi anak?

a. Berpengaruh b. Tidak berpengaruh

29. (Berkaitan dengan pernyataan nomor 28) Jika berpengaruh, bagaimana cara utama keluarga Bapak menghadapinya?

a. Makin jarang minum susu b. Membeli susu yang lebih murah c. Tidak munum susu lagi

30. Apakah kesulitan ekonomi yang bapak hadapi berpengaruh terhadap pola atau frekuensi makan keluarga?

a. Berpengaruh b. Tidak berpengaruh

31. (Berkaitan dengan pertanyaan nomor 30) Jika berpengaruh, bagaimana cara utama keluarga bapak menghadapinya?

Boleh dipilih/dilingkari lebih dari 1 jawaban berikut a. Beli beras dan lauk yang lebih murah

b. Tidak selalu makan 3 kali dalam sehari c. Makan hanya 2 kali dalam sehari III.C. Strategi Relasi/Jaringan

32. Apakah bapak pernah menceritakan/mengeluh kesulitan ekonomi keluarga kepada sanak saudara?

a. Pernah b. Tidak pernah

(8)

33. Jika Bapak mengalamai kesulitan ekonomi, kepada siapa bapak meminta tolong? a. Kerabat

b. Teman sekerja

c. Teman lain (sebutkan) ... d. Tetangga

e. Koperasi/rentenir dengan bunga tertentu

34. Apakah pernah ada di lingkungan tempat tinggal bapak kegiatan LSM (Organisasi Non Pemerintah) atau pribadi yang membantu masyarakat miskin?

a. Ada b. Tidak ada

35. Jika Bapak menjawab (ada), sebutkan bentuk kegiatan yang dilakukan dan apakah Bapak beusaha mendapatkan?

Jenis kegiatan yang dilakukan : a. ... b. ... c. ... Reaksi bapak

a. Berpartisipasi/berusaha mendapat bantuan

b. Tidak berpartisipasi/tidak berusaha mendapat bantuan

Alasan bapak (sesuai dengan jawaban yang dipilih) : ... ...

(9)

36. Menghadapi kesulitan ekonomi, apakah Bapak berupaya memperoleh bentuan Pemerintah dalam bentuk raskin?

a. Berupaya b. Tidak berupaya

37. Apakah keluarga Bapak pernah mendapat bantuan pemerintah dalam bentuk Raskin (beras bagi keluarga miskin)?

a. Pernah b. Tidak pernah

38. Jika pernah mendapat bantuan Pemerintah dalam bentuk Raskin, berapa kali keluarga Bapak mendapat bantuan tersebut?

...kali ...kg

39. Jika pernah mendapat bantuan Pemerintah dalam bentuk Raskin, apakah Bapak merasa terbantu dengan bantuan Pemerintah tersebut?

a. Merasa terbantu, dan cukup berarti b. Merasa terbantu, tetapi kurang berarti c. Tidak merasa terbantu

40. Menghadapi kesulitan ekonomi, apakah Bapak berupaya memperoleh bantuan Pemerintah dalam bentuk Program Keluarga Harapan (PKH) atau bentuk program Pemerintah lainnya?

a. Berupaya b. Tidak berupaya

41. Apakah keluarga Bapak pernah mendapat bantuan Pemerintah dalam bentuk Program Keluarga Harapan (PKH) atau bentuk program Pemerintah lainnya?

a. Pernah b. Tidak pernah

(10)

42. (berkaitan dengan pertanyaan nomor 41) jika pernah mendapat bantuan Pemerintah dalam Program Keluarga Harapan (PKH) atau bentuk program Pemerintah lainnya, berapa kali keluarga Bapak mendapat bantuan tersebut?

...kali Rp...

43. (Berkaitan dengan pertanyaan nomor 41) jika pernah mendapat bantuan pemerintah dalam bentuk Program Keluarga Harapan (PKH) atau bentuk program Pemerintah lainnya, apakah Bapak merasa terbantu dengan bantuan Pemerintah tersebut?

a. Merasa terbantu, dan cukup berarti b. Merasa terbantu, tetapi kurang berarti c. Tidak merasa terbantu

III.D.

Pemenuhan Kebutuhan Keluarga

44. Bepara kali rata-tara keluarga Bapak makan setiap hari? a. Satu kali

b. Dua kali c. Tiga kali

45. Berapa kali rata-rata keluarga Bapak makan daging dalam seminggu? a. Di atas dua kali

b. Dua kali c. Satu kali d. Tidak menentu

46. Berapa kali rata-rata keluarga Bapak makan telor dalam seminggu? a. Di atas dua kali

b. Dua kali c. Satu kali

d. Tidak menentu (sangat jarang)

47. Berapa kali rata-rata anak Bapak minum susu dalam seminggu? a. Tiap hari (tujuh kali)

b. 5-6 kali c. 3-4 kali d. 1-2 kali

(11)

48. Berdasarkan mutunya, Makanan yang dikonsumsi keluarga Bapak secara umum bagaimana?

a. Empat sehat lima sempurna b. Empat sehat

c. Di bawah empat sehat

49. Secara umum apakah kebutuhan pokok keluarga Bapak terpenuhi? a. Terpenuhi

b. Kurang terpenuhi c. Tidak terpenuhi

50. Menurut Bapak bagaimana kualitas sekolah anak Bapak? a. Baik

b. Kurang baik c. Tidak baik

51. Apakah kebutuhan pendidikan anak Bapak terpenuhi? a. Terpenuhi

b. Kurang terpenuhi c. Tidak terpenuhi

52. Apakah keluarga Bapak mendapat fasilitas jamsostek dari perusahaan tempat Bapak bekerja?

a. Ya b. Tidak

53. Saat mana kondisi kesehatan keluarga Bapak baru berobat? a. Saat mulai sakit

b. Biasanya ditahan dulu, setelah mulai parah baru berobat c. Biasanya ditahan dulu, setalah parah sekali baru berobat 54. Jika anggota keluarga sakit kemana cenderung berobat?

a. Puskesmas, dengan BPJS

b. Puskesmas, dengan bayar sendiri c. Klinik, dengan BPJS

d. Klinik, bayar sendiri e. Rumah sakit, dengan BPJS f. Rumah sakit, bayar sendiri

55. Apakah pemeliharaan kesehatan keluarga Bapak terpenuhi? a. Terpenuhi

b. Kurang terpenuhi c. Tidak terpenuhi

56. Apakah menurut Bapak rumah yang bapak tempati termasuk layak? a. Layak

b. Kurang layak c. Tidak layak

(12)

57. Tipe rumah yang ditempati oleh keluarga bapak adalah? a. Permanen

b. Semi permanen c. Tidak permanen d. Darurat

58. Status kepemilikan rumah yang ditempati oleh keluarga Bapak adalah? a. Rumah sendiri

b. Rumah Kontrakan

Referensi

Dokumen terkait

Deskripsi hasil dan analisis penelitian dimaksudkan untuk menyajikan data yang dimiliki sesuai dengan pokok permasalahan yang akan dikaji pada penelitian yaitu

Beberapa penelitian terkait sejalan dengan penelitian ini yang menyatakan bahwa temephos1% masih efektif dalam pemberantasan larva.

Leading (Memimpin). Memimpin adalah proses mengarah- kan dan mempengaruhi aktivitas atau memotivasikaryawan yang berkaitan dengan pekerjaan dari anggota kelompok atau

Dengan kata lain hasil penelitian tersebut yaitu memberikan usulan pemikiran untuk meningkatkan tingkat transparansi dan akuntabilitas publik, seperti perlunya tanggungjawab

Boxtuhung denfpn o ifa t kcifcuan dari kcholuarcasn d i )Una£teabsu caka cckuspulcn borcn^-fcaron^ yens csrfcpckan Harta Pucska kopu nyacn n n tu Koluarca, hanya

Tingkat pengetahuan yang dimiliki oleh responden mengenai kanker serviks dan metode deteksi dini menggunakan program IVA dalam kategori baik dengan presentase 92%

Jabir bebas fibula merupakan salah satu jabir tulang yang sering digunakan untuk mengatasi defek pada daerah wajah, terutama dalam rekonstruksi mandibula8. Jabir ini memiliki

Dengan demikian dapat dikatakan bahwa dalam meningkatkan loyalitas nasabah maka upaya yang dilakukan adalah membangun faktor psikologi yang lebih baik yang diikuti