Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) Mendeskripsikancara memperoleh barang di Unit produksi Toko Harapan di SMKNegeri1Klaten, (2) Mendeskripsikansistem penjualan barang Unit Produksi Toko Harapan di SMKNegeri1Klaten, (3) Mendiskripsikanpertanggungjawaban keuangan Unit produksi Toko Harapan di SMKNegeri1Klaten. Subjek penelitian ini adalah kepala sekolah, ketua unit produksi toko sekolah, pengurus toko, guru dan siswa SMKNegeri1Klaten, jurusan pemasaran (PM).Metode pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah: (1) Cara memperoleh barang dagangan yang akan dijual kembali dengan para konsumen masyarakat sekitar SMKNegeri1Klaten,antara lain dengan membeli langsung ke supplier, membeli dengan cara langganan kemudian dianter ke Toko Harapan, membeli langsung barang kepada grosir, dan dengan cara menerima titipan dari orang lain, dengan pertimbangan melihat dari faktor bentuk, rasa, daya tahan, dan harga dari barang dagangan tersebut. (2) Barang telah dibeli untuk dijual kembali pada Toko Harapan di SMKNegeri1Klaten dijual kembali dengan tiga cara, (1) dengan promosi oleh siswa, (2) dengan cara promosi oleh guru produktif dan KWU, dan (3) secara periodik siswa diberi tugas untuk menjual barang dagangan kepada masyarakat. (3) Pertanggungjawaban adalah siswa yang bertugas di toko secara estafet memberikan laporan tertulis berdasarkan kenyataan adanya barang masuk dan keluar barang. Laporan dilakukan setiap hari kepada ketua unit prosuksi toko. Dan selanjutnya setiap tahun ketua unit produksi melaporkan keuangan toko kepada Kepala sekolah melalui rapat Unit Produksi sekolah.
Dalam melengkapi salah satu Tri Darma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat, Universitas Negeri Yogyakarta mempunyai satu program yang dapat melaksanakan butir tersebut, yaitu suatu program yang disebut Praktik Pengalaman Lapangan (PPL). Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan wadah kegiatan belajar mahasiswa yang dilakukan secara langsung di lapangan untuk menyempurnakan pengetahuan teori yang diperoleh di kampus dengan pengalaman praktik di lapangan, sehingga target kompetensi yang diharapkan dapat tercapai. Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) melatih dan meningkatkan kualitas diri mahasiswa dalam hal pembelajaran di sekolah yang tujuannya adalah untuk melatih peserta agar memiliki pengetahuan dan pengalaman nyata berkenaan dengan proses belajar mengajar. Dengan adanya kegiatan PPL ini, diharapkan mahasiswa akan memiliki bekal untuk mengembangkan dirinya sebagai tenaga kependidikan yang profesional yang memiliki pengetahuan, sikap dan ketrampilan. Salah satu lokasi yang menjadi sasaran sebagai tempat pelaksanaan program PPL pada tahun 2015 ini adalah SMKNegeri1Klaten khususnya seluruh peserta didik SMKNegeri1Klaten.
pembelajaran. Dengan begitu pembelajaran pendidikan karaker bagi siswa SMKNegeri1Klaten yang diajarkan melalui mata pelajaran normatif dan adaptif memuat pengamalan nilai moral dan sikap terhadap peserta didik serta tujuan pembelajaran karakter dapat dicapai. Penelitian ini berfokus pada implementasi pendidikan karakter dalam pembelajaran mata pelajaran normatif dan adaptif di SMKNegeri1Klaten. Dengan implementasi pendidikan karakter diharapkan membawa peserta didik ke pengenalan nilai secara kognitif, penghayatan nilai afektif, dan akhirnya ke pengamalan nilai secara nyata. Inilah rancangan pendidikan karakter (moral) yang oleh Thomas Lickona disebut moral knowing, moral feeling, dan moral action (Lickona 1991:51). Karena itulah semua mata pelajaran yang dipelajari oleh peserta didik di SMKNegeri1Klaten bermuatan pendidikan karakter sehingga bisa membawanya menjadi manusia yang berkarakter. Pendidikan karakter sekarang ini mutlak diperlukan bukan hanya di sekolah saja, tetapi juga di rumah dan di lingkungan sosial.
2. Cara Menjual Barang Dagangan. Menjual barang setiap orang memiliki strategi sendiri-sendiri, cara menjual barang harus memiliki pengetahuan dan pengalaman. Salah satu cara yang dilakukan dalam rangka menjual barang dagangan adalah dengan promosi antar siswa, dengan menggunakan potensi yang dimiliki sekolah, yaitu jumlah siswa yang banyak (lebih dari 1.500 siswa). Uraian tersebut menunjukkan bahwa siswa pemasaran yang ada di SMKNegeri1Klaten terlibat langsung dalam praktik penjualan dagangan yang ada di toko sekolah. Ini sesuai dengan penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Sigit Sugiyarto pada tahun 2003 pada penelitian yang berjudul: Efektivitas Pelaksanaan Unit Produksi Di Jurusan Bangunan SMKNegeri 2 Klaten. Hasil penelitian tersebut diantaranya menunjukkan bahwa: (1) sumber daya manusia dalam unit produksi dapat terlibat langsung terutama siswa- siswanya, (2) tingkat efektivitas pelaksanaan unit produksi dapat ditingkatkan dengan melibatkan langsung langsung dalam unit produksi. Selain penjualan dilakukan dengan promosi oleh siswa, ada juga guru produktif dan guru KWU yang menawarkan barang dagangan kepada siswa dan kepada guru-guru di SMKNegeri1Klaten. Ada satu cara lagi yang dilakukan Toko Harapan dalam rangka menjual produknya, yaitu dengan cara siswa promosi ke masyarakat. Siswa diberikan beberapa barang dagangan, biasanya kebutuhan pokoh masyarakat untuk dibawa pulang lalu dijual kepada masyarakat. Secara periodik siswa diberi tugas untuk menjual barang dagangan sebagai implementasi pembelajaran praktik produktif Pemasaran dan KWU.
Sementara itu, pengelolaan unit produksi di SMKNegeri1Klaten yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian terlihat masih kurang maksimal. Guru-guru bidang produktif yang semestinya berpotensi untuk dapat menunjang perkembangan unit produksi, ternyata banyak yang belum dioptimalkan, justru belum dimasukkan dalam jajaran kepengurusan. Bahkan ada beberapa guru senior yang merupakan perintis berdirinya unit produksi sudah tidak lagi masuk dalam jajaran pengurus tersebut.
b) Selain itu kondisi perpustakaan SMK N 1Klaten sudah cukup memadai, penataan bukunya yang rapi dan disesuaikan menurut kategori buku. Tersedia berbagai jenis buku di perpustakaan SMK N 1Klaten, antara lain buku novel, majalah, koran, tabloit, buku-buku mata pelajaran yang dalam kondisi yang masih terbatas jumlahnya, dan lain- lain. Buku-buku ini dapat digunakan oleh siswa untuk menambah bahan pelajaran, selain itu buku ini juga dapat dipinjam dengan peraturan dan ketentuan yang sudah ditetapkan. Selain adanya buku-buku, perpustakaan SMK N 1Klaten ini juga dilengkapi dengan fasilitas televisi, tape recorder, sound system, LCD, proyektor, komputer, dan AC. Tempat baca juga telah disediakan dengan seperangkat meja dan kursi baca.
Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) merupakan perguruan tinggi negeri yang pada awal namanya IKIP kemudian menjadi Universitas Negeri Yogyakarta namun demikian basis yang diterapkan yaitu sama halnya dengan IKIP yaitu mempunyai tugas untuk menyelenggarakan pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat serta membina tenaga kependidikan. Untuk mewujudkan hal tersebut, maka UNY memberikan pengetahuan dan ketrampilan kepada mahasiswa program studi pendidikan pada salah satu mata kuliah yaitu Praktik Pengalaman Lapangan (PPL). Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Universitas Negeri Yogyakarta secara terpadu dilaksanakan mulai dari tanggal 10 Agustus sampai dengan 12 September 2015. Kegiatan PPL bertujuan untuk mendapatkan pengalaman pengajaran pada di kondisi lapangan yang sesungguhnya sehingga mahasiswa memiliki pengalaman nyata tentang proses mengajar dan diharapkan agar PPL ini dapat menjadi bekal bagi mahasiswa untuk mengembangkan diri sebagai tenaga kependidikan yang profesional pada saat memasuki dunia kerja.
Hasil penelitian ini antara lain : 1) Proses Pengadaan Peralatan Laboratorium Komputer Jurusan Akuntansi SMK N 1Klaten: a) Identifikasi kebutuhan peralatan yang dilakukan oleh koordinator lab bersama-sama dengan guru pengampu praktikum dan teknisi; b) Pengajuan usulan kebutuhan peralatan dan bahan oleh Koordinator Lab kepada Waka Sarpras; c) Waka Sarpras membawa usulan ke Rapat Dinas penyusunan RAPBS untuk dibahas; d) Usulan yang disetujui dimasukkan pada RAPBS; dan e) Realisasi usulan sesuai dengan program yang tertuang di dalam RAPBS. 2) Peralatan Laboratorium Komputer Jurusan Akuntansi SMK N 1Klaten di-setting berbentuk U dengan menambahkan sejumlah komputer di tengah ruangan. 3) Perawatan dan Perbaikan Peralatan Laboratorium Komputer Jurusan Akuntansi SMK N 1Klaten: a) Jadual perawatan dan perbaikan terhadap hardware dan software komputer disusun/dibagi menjadi jadual perawatan dan perbaikan harian, mingguan, bulanan, dan per semester; b) Setiap peralatan/komputer dilengkapi dengan kartu pemakaian, perawatan, dan laporan kondisinya, dan c) Setiap akhir semester koordinator laboratorium membuat laporan tentang pelaksanaan perawatan dan perbaikan terhadap peralatan di laboratorium.
menyatakan bahwa skripsi saya berjudul “ KEEFEKTIFAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 PADA PEMBELAJARAN AKUNTANSI DI SMKNEGERI1KLATEN ” ini benar -benar merupakan hasil karya saya sendiri. Selain itu, sumber informasi yang dikutip dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam daftar pustaka.
This study have three aims to describes: 1) lesson planning, 2) learning implementation, 3) evaluation of fashion drawing learning in SMK N 1 Gantiwarno Klaten. This research is qualitative research with etnography design. Data was collected by observation, interview, and documentation. Data analysis use Milles and Huberman analysis. The validity of the data using data and methods triangulation. Results of this research there are three things about: 1) Lesson plans of drawing fashion in SMKNegeri1Klaten Gantiwarno done by teachers prepare learning device, subject matter from various sources, learning support facilities such as VCD, LCD and drawing paper, students prepare textbooks and fashion drawing tool, homework that has provided teachers in previous lessons and the teacher's task to collect pictures of fashion. 2) Implementation of fashion drawing learning in SMKNegeri1Klaten Gantiwarno done by giving apperception, conveying some progress communications equipment that contain a fashion, assign tasks to students to draw fashion, teach students starting fashion drawing, students practice fashion drawing on drawing paper, ask teachers about fashion drawing, holding discussions with seatmate to design fashion drawing. 3) Evaluation of fashion drawing learning in SMKNegeri1Klaten Gantiwarno can be described that students learn before facing the daily tests, teachers provide daily tests in a semester as much as 5 times and drawing practical assignments, teachers make daily tests of multiple choice questions and record the attitudes and behavior of students to determine student learning discipline in the school environment.
Klaten regency has potential natural disaster one of the disasters that might occur in the district of Klaten is flooding. This study aimed to describe the effectiveness of teaching materials on disaster learning guide books Klaten district, which in this case the researchers used a strategy of "Think Pair Share" in the delivery of the material. The use of learning strategies using the "Think Pair Share" is expected to help students in accepting the delivery of learning material flood disaster. This research was conducted at SMKNegeri1Klaten. This type of research is selected experimental research, while the design of the study using Nonequivalent Control Group Design. The method used in the study was the experimental class and control class. Experimental classes performed on class SSB many as 17 students in this class uses a strategy Think Pair Share, whereas the control class performed on X Accounting 2 at 29 using a conventional strategy (lectures). Data collection was performed by delivering a matter of pre-tests and post-tests were performed on experimental class or grade control. This study uses a paired sample t-test, in order to see whether there is a difference in treatment between pre-test and post-test on each strategy. Based on the results of the average value of both classes of experiments using strategies Think Pair Share values obtained pre-test post-test 81.26 and 89.29, from the value increased by 8.03%. The average value of the control class from pre-test to post-test 74.9 87.45 increased by 12.55%, so it can be concluded that both the carrying out of the strategy to increase learning outcomes, the highest value obtained from the post-test Think Pair Share strategies. Improved learning results indicate that there is the effectiveness of teaching materials on disaster learning guide books Klaten district mainly by using Think Pair Share strategies for increasing the value of the average post-test was higher than using a conventional strategy (lectures).
Results of this research there are three things about: 1) Lesson plans of drawing fashion in SMKNegeri1Klaten Gantiwarno done by teachers prepare learning device, subject matter from various sources, learning support facilities such as VCD, LCD and drawing paper, students prepare textbooks and fashion drawing tool, homework that has provided teachers in previous lessons and the teacher's task to collect pictures of fashion. 2) Implementation of fashion drawing learning in SMKNegeri1Klaten Gantiwarno done by giving apperception on the development of clothing design is very rapid, conveying some progress communications equipment that contain a fashion like magic camera, plus camera, and some games that contain with a variety of fashion pictures, assign tasks to students to draw fashion, teach students starting fashion drawing, students practice fashion drawing on drawing paper, ask teachers about fashion drawing, holding discussions with seatmate to design fashion drawing. 3) Evaluation of fashion drawing learning in SMKNegeri1Klaten Gantiwarno can be described that students learn before facing the daily tests, teachers provide daily tests in a semester as much as 5 times and drawing practical assignments, teachers make daily tests of multiple choice questions and record the attitudes and behavior of students to determine student learning discipline in the school environment.
Penelitian ini merupakan penelitian ex-post facto. Subjek penelitian adalah siswa kelas XII program studi keahlian Teknik Kendaraan Ringan SMKNegeri1 Gantiwarno Klaten angkatan 2015/2016 sebanyak 65 responden. Penelitian ini adalah penelitian populasi dari jumlah populasi 65 responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan menggunakan dokumentasi. Analisis korelasi parsialdigunakan untuk mengetahui hubungan variabel bebas secara sendiri – sendiri terhadap variabel terikat, sedangkan untuk mengetahui hubungan kedua variabel bebas secara bersama-sama terhadap variabel terikat digunakan analisis korelasi ganda. Sebelum analisis data terlebih dahulu diadakan uji prasyarat yang meliputi uji normalitas, linearitas dan multikolinearitas.
The purpose of this study is to know the effectiveness of teaching materials book " Learning Guide Disaster in Klaten regency" volcanic eruption on the material through a strategy card sort at SMKNegeri1 Tulung. This research uses experimental research design with one group pretest - posttest design. This research uses a population of 52 students, with 18 students is disaster prepared school extracurricular class and 34 students with following teaching and learning in X TKJ B class. The process of learning activities in the disaster prepared school extracurricular class and X TKJ B class using teaching materials book "Learning Guide Disaster in Klaten regency" volcanic eruption on the material through a strategy card sort.
Puji syukur peneliti panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya berupa ilmu, akal, kesehatan dan kesempatan. Atas kehendak-Nya peneliti dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “ PENGARUH METODE DAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR KEARSIPAN PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMKNEGERI1KLATEN TAHUN AJARAN 2016/2017 ” . Peneliti menyadari bahwa terselesaikannya skripsi ini tidak terlepas dari bantuan, bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, peneliti mengucapkan terima kasih kepada :
Berdasarkan fenomena yang telah dijelaskan sebelumnya dan dengan memperhatikan bahwa budaya sekolah merupakan salah satu faktor yang penting dalam peningkatan motivasi belajar, maka permasalahan yang dapat diungkap di SMK N 1Klaten adalah bagaimana gambaran budaya sekolah yang diterapkan di lingkungan sekolah dan dalam proses belajar mengajar, serta mengungkap bagaimana gambaran kebijakan pengembangan budaya sekolah.
Salah satu faktor kurang kreatifnya siswa dalam pembelajaran bisa disebabkan karena ketidakmampuan atau kurang terampilnya guru dalam mengelola pembelajaran. Mungkin saja ketidaktepatan guru dalam memilih metode atau media pembelajaran atau ketidaksiapan guru dalam merancang pembelajaran. Proses belajar mengajar sebaiknya memberikan warna baru, tidak konvensional yang menyebabkan siswa kurang berperan aktif dalam proses pembelajaran dirinya. Keadaan yang demikian diperlukan bagi siswa dalam berimajinasi menciptakan gambar busana yang kreatif dan terkini. Berdasarkan kondisi tersebut maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai pengelolaan pembelajaran menggambar busana di SMKNegeri1 Gantiwarno Klaten.
Dewasa ini, perkembangan teknologi begitu cepat sehingga segala informasi dengan berbagai bentuk dan kepentingan dapat tersebar luas ke seluruh dunia. Oleh karena itu globalisasi tidak dapat kita hindari kehadirannya. Kehadiran globalisasi tentunya membawa pengaruh bagi kehidupan suatu negara termasuk Indonesia. Pengaruh tersebut meliputi dua sisi yaitu pengaruh positif dan pengaruh negatif. Pengaruh globalisasi di berbagai bidang kehidupan seperti kehidupan politik, ekonomi, ideologi, sosial budaya dan lain- lain akan mempengaruhi nilai- nilai nasionalisme terhadap bangsa (Darmiyati, 2011: 1).
Bab ini berisikan gambaran dan sejarah SMKN 1 Gunungguruh , visi dan misi, struktur organisasi, deskripsi tugas, dan metode penelitian yang dilakukan oleh penulis, deskripsi sistem yang berjalan dan Analisis Sistem yang berjalan. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
This study is an ex post facto study with quantitative approach. The population of this study are the student of Office Administration Class of Muhammadiyah I Vocational High School Prambanan Klaten of 2014-2015 which consist of 52 students. Questionnaire and documentation are used to collect the data. Questionnaire is used to measure the variable of the interest and dicipline, documentation is used to collect the school’s profile, total number of the students, and eleventh grade students of Office Administration marks on manual typing. Instrument test is conducted to 30 students of Muhammadiyah 2 Vocational High School North Klaten. Data analysis methods are: requirement analysis test with normality test, multycoliterality test, and simple regression analysis and double regression analysis are used as the hypothesis test.