Sebagai umat Islam yang mempercayai keberadaan Allah SWT yang mempunyai sifat berfirman (kalam) maka kita wajib mempercayai pula keberadaan kitab-kitab yang telah diturunkan Allah SWT kepada para rasul-Nya tersebut. Untuk lebih memahami dan meningkatkan keyakinan akan kitabAllah SWT, ikutilah pembahasan berikut ini!
Men u r u t bah asa, im an ad alah per caya atau m em ben ar kan . M e n u r u t is t ila h , im a n a d a la h k e p e r ca ya a n ya n g d iya k in i keben aran n ya dalam hati, diucapkan den gan lisan , dan diam alkan den gan perbuatan . J adi, im an kepada Allah swt. artin ya percaya dan m eyakin i bahwa Allah m em pun yai kitab yan g telah diturun kan kepada para rasul agar m en jadi pedom an bagi um atn ya. H ukum berim an kepada kitab-kitabAllah adalah fardu ’ain . Oran g yan g t id ak m em p er cayai ad an ya kit ab-kit ab Allah d in am akan kafir , sebagaim an a firm an Allah swt. dalam Surah Al-Baqarah ayat 213, berikut in i.
Men u r u t bah asa, im an ad alah per caya atau m em ben ar kan . M e n u r u t is t ila h , im a n a d a la h k e p e r ca ya a n ya n g d iya k in i keben aran n ya dalam hati, diucapkan den gan lisan , dan diam alkan den gan perbuatan . J adi, im an kepada Allah swt. artin ya percaya dan m eyakin i bahwa Allah m em pun yai kitab yan g telah diturun kan kepada para rasul agar m en jadi pedom an bagi um atn ya. H ukum berim an kepada kitab-kitabAllah adalah fardu ’ain . Oran g yan g t id ak m em p er cayai ad an ya kit ab-kit ab Allah d in am akan kafir , sebagaim an a firm an Allah swt. dalam Surah Al-Baqarah ayat 213, berikut in i.
A llah sangat menyayangi hamba- Nya. Salah satu buktinya Allah menurunkan kitab – kitab-Nya kepada para rasul sebagai petunjuk dan pedoman bagi umat manusia. Turat, Zabur dan Injil adalah kitab- kitab yang diturunkan mendahului Al-Qur’an. Kitab-kitab tersebut diturunkan Allah untuk menuntun manusia menuju jalan kebenaran. Namun sayang, dari dulu hingga sekarang tidak semua umat manusia beriman kepada kitab-kitabAllah. Sebagian dari mereka enggan mengikuti perintah dan petunjuk yang tertuang dalam kitabAllah. Padahal mereka tahu bahwa itu adalah kebenaran. Mereka telah menutup hatinya rapat-rapat. Nah, tentu kita tidak ingin mengikuti jejak mereka, bukan? Oleh karena itu kita harus beriman kepada kitabAllah, yakni Al-Qur’an dan kitab- kitab sebelumnya. Untuk mempertebal keimanan kita, pada BAB ini kita akan mengupas perihal iman kepada kitabAllah.
Adapun pengertian wahyu adalah pemberitahuan Allah, yang disampaikan kepada para Nabi dan Rasul melalui perantaraan Malaikat Jibril. Dalam istilah agama, pemberitahuan Allah kepada seorang Nabi atau Rasul tentang hukum syara’ (agama) untuk dijadikan pedoman hidup bagi umat manusia dalam rangka untuk mencapai kebahagiaan di dunia maupun di akhirat.
(KI-2) Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya;
(pilar keyakinan) ini adalah terdiri dari: 1) iman kepada Allah (Patuh dan taat kepada Ajaran Allah dan Hukum-hukumNya), 2) iman kepada Malaikat-malaikat Allah (mengetahui dan percaya akan keberadaan kekuasaan dan kebesaran Allah di alam semesta), 3) iman kepada Kitab-kitabAllah (melaksanakan ajaran Allah dalam kitab-kitabNya secara hanif. Salah satu kitabAllah adalah Al-Qur'an), 4) iman kepada Rasul-rasul Allah (mencontoh perjuangan para Nabi dan Rasul dalam menyebarkan dan menjalankan kebenaran yang disertai kesabaran), 5) iman kepada hari Kiamat (aham bahwa setiap perbuatan akan ada pembalasan) dan 6) iman kepada Qada dan Qadar (paham pada keputusan serta kepastian yang ditentukan Allah pada alam semesta).
Adapun pengertian wahyu adalah pemberitahuan Allah, yang disampaikan kepada para Nabi dan Rasul melalui perantaraan Malaikat Jibril. Dalam istilah agama, pemberitahuan Allah kepada seorang Nabi atau Rasul tentang hukum syara’ (agama) untuk dijadikan pedoman hidup bagi umat manusia dalam rangka untuk mencapai kebahagiaan di dunia maupun di akhirat.
Arti iman menurut bahasa adalah percaya. Iman kepada kitabAllah menurut bahasa artinya percaya kepada kitabAllah. Menurut istilah iman kepada kitabAllah adalah sikap percaya dengan sepenuh hati bahwa Allah SWT telah menurunkan kita- kitabNya kepada para rasul dan nabinya untuk dijadikan pedoman hidup manusia agar dapat meraih kebahagiaan dunia dan akhirat.
Sejak Nabi Adam as. sampai Nabi Muhammad saw., para rasul datang untuk menyampaikan ajaran Allah Swt. kepada umat-Nya. Sebagai manusia biasa, para rasul juga akan meninggal dunia. Sepeninggal para rasul kehidupan umat manusia mengalami pergeseran dan ada yang mulai meninggalkan ajarannya. Saat itulah kehidupan umat manusia mulai kacau karena mereka tidak lagi berpedoman sebagaimana yang telah dibawa oleh rasul. Dengan diturunkannya kitab suci, umat manusia memiliki pedoman hidup.
Kata iman berasal dari bahasa Arab yang artinya percaya. Sedangkan menurut istilah, iman adalah membenarkan dengan hati, diucapkan dengan lisan, dan diamalkan dengan tindakan (perbuatan). Dengan demikian, iman kepada Allah adalah membenarkan dengan hati bahwa Allah itu benar-benar ada dengan segala sifat keagungan dan kesempurnaan Nya, kemudian pengakuan ini diikrarkan dengan lisan, serta dibuktikan dengan amal perbuatan secara nyata, seseorang dapat dikatakan sebagai mukmin (orang yang beriman) sempurna apabila memenuhi keti..Pembuktian adanya Allah SWT dapat dilakukan dengan 2 cara :
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, berkat rahmat dan karunia-Nya, Pemerintah, dalam hal ini, Kementerian Pendidikan Nasional, sejak tahun 2007, telah membeli hak cipta buku teks pelajaran ini dari penulis/penerbit untuk disebarluaskan kepada masyarakat melalui situs internet ( website ) Jaringan Pendidikan Nasional.
SYARIAT ISLAM Aqidah keyakinan dan kepercayaan Iman kepada Tuhan Yang Esa Allah Iman kepada Malaikat-Nya Iman kepada wahyu yang terkandung di dalam kitab-kitab-Nya Iman kepada Pes[r]
ialah mengimani bahwa Allah telah mencatat di Lauh Mahfuzh apa yang terjadi sampai hari kiamat. Firman Allah Subhanahu Wa Ta’ala, yang artinya: ”Apakah kamu tidak mengetahui bahwa Allah mengetahui apa yang ada di langit dan di bumi. sesungguhnya tu (semua) tertulis dalam sebuah kitab (Lauh Mahfuzh). Sesungguhnya Allah yang demikian itu amat mudah bagi Allah.” (QS. Al-Hajj: 70)
Kitab Zabur berisi kumpulan mazmur, yakni nyanyian rohani yang dianggap suci (Inggris: Psalm) yang berasal dari Nabi Dawud as. 150 nyanyian yang terkumpul dalam kitab ini berkisah tentang seluruh peristiwa dan pengalaman hidup Nabi Daud as. mulai dari mengenai kejatuhannya, dosanya, pengampunan dosanya oleh Allah, sukacita kemenangannya atas musuh Allah, kemuliaan Tuhan, sampai kemuliaan Mesias yang akan datang. Jadi kitab ini sama sekali tidak mengandung hukumُ-hukum atau syariat (peraturan agama), karena Nabi Dawud as. diperintahkan oleh Allah SWT mengikuti peraturan yang dibawa oleh Nabi Musa as.
PEMERINTAH KABUPATEN SUBANG DINAS PENDIDIKAN KECAMATAN BLANAKAN SD NEGERI SAMUDRAJAYA Jln.. Iman Kepada Kitab-kitab Allah termasuk rukun Iman yang ke.[r]
PEMERINTAH KABUPATEN SUBANG DINAS PENDIDIKAN KECAMATAN BLANAKAN SD NEGERI KERTAJAYA Jln.. Iman Kepada Kitab-kitab Allah termasuk rukun Iman yang ke.[r]
213. Manusia itu adalah umat yang satu. (setelah timbul perselisihan), Maka Allah mengutus Para Nabi, sebagai pemberi peringatan, dan Allah menurunkan bersama mereka kitab yg benar, utk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. tidaklah berselisih tentang kitab itu melainkan orang yang telah didatangkan kepada mereka Kitab, Yaitu setelah datang kepada mereka keterangan2 yang nyata, karena dengki antara mereka sendiri. Maka Allah memberi petunjuk orang2 yang beriman kpd kebenaran tentang hal yang mereka perselisihkann itu dengan kehendak-Nya. dan Allah selalu memberi petunjuk orang yang dikehendaki-Nya kepada jalan yang lurus.