• Tidak ada hasil yang ditemukan

METODE PENELITIAN

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

B. Analisis Data

1. Pengujian Prasyarat Analisis a. Uji Normalitas

Pengujian normalitas dilakukan untuk mengetahui kondisi masing-masing variabel, apakah berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas dalam penelitian ini dilakukan berdasarkan rumus One Sampel Kolmogorov-Smirnov dan dikerjakan dengan program SPSS versi 12. Rangkuman hasil pengujian normalitas distribusi data disajikan dalam tabel berikut ini.

Tabel IV.5

Ringkasan Hasil Pengujian Normalitas

No Variabel Probabilitas Taraf Sig Kesimpulan 1 Konsentrasi Belajar 0,135 0,05 Normal 2 Prestasi Belajar Pada Bidang Studi Ekonomi 0,538 0,05 Normal

Tabel IV.5 menunjukkan bahwa nilai probabilitas hitung (Asymptotics sig nificance) untuk distribusi data variabel konsentrasi belajar (X1) adalah 0,135, variabel prestasi belajar siswa bidang studi ekonomi (Y) adalah 0,538 yang berarti bahwa nilai asymptotics significance untuk kedua variabel tersebut lebih besar dari alpha

( )

α = 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa distribusi variabel data konsentrasi belajar dan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi adalah normal.

b. Uji Linearitas

Pengujian linearitas dilakukan dengan menggunakan statistik uji F pada tingkat signifikan 5%. Pengujian linearitas digunakan untuk menguji apakah hubungan antara konsentrasi belajar terhadap prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi linear atau tidak. Berikut ini disajikan tabel hasil pengujian linearitas:

Tabel IV.6

Hasil Pengujian Linearitas

Konsentrasi Belajar Terhadap Prestasi belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi

Var. Bebas Var. Terikat db F. Hitung F. Tabel Konsentrasi Belajar Prestasi belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi 15:97 1,272 1,771

Tabel IV.6 diatas menunjukkan bahwa hubungan antara konsentrasi belajar terhadap prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi adalah linear. Hal ini ditunjukkan dari nilai Fhitung = 1,272 yang lebih kecil dari Ftabel = 1,771 pada derajat kebebasan (15:97).

2. Pengujian Hipotesis

a. Pengaruh keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi.

Untuk menguji hipotesis pertama yang menyatakan bahwa ada pengaruh keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi, digunakan analisis regresi dengan memasukkan variabel dummy sebagai variabel moderator dengan menggunakan alat bantu SPSS versi 12

seperti yang dibahas pada bagian metode penelitian. Pengujian hipotesis dilakukan sebagai berikut.

Tabel IV.8

Hasil Uji Pengaruh Variabel Dummy (keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar)

Terhadap Hubungan antara Variabel Bebas dan Variabel Terikat Variabel

Bebas

Variabel Terikat

N Probabilitas Sign Keterangan Konsentrasi Belajar Prestasi Belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi 114 0,078 0,05 Tidak Ada Pengaruh

Hasil pengujian menunjukkan bahwa nilai Sign sebesar 0,078 atau probabilitas diatas 0,05. Dengan demikian Ho gagal ditolak karena 0,078 > 0,05 yang menunjukkan tidak ada pengaruh keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi. Dilakukan analisis regresi dengan memasukkan variabel dummy (keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar) sebagai variabel moderator dan diperoleh persamaan regresi sebagai berikut.

Yi = 82,339 – 16,735D1i + 0,388Xi + 0,460 (D1iXi) Hasil pengujian yang dilakukan dengan bantuan program SPSS 12 dalam persamaan regresi diatas menunjukkan bahwa nilai koefisien regresi

( )

β3 dari interaksi antara konsentrasi belajar dengan keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar pada bidang studi ekonomi adalah 0,460. Nilai signifikansi koefisien

regresi

( )

β3 dari interaksi konsentrasi belajar dengan keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar pada bidang studi ekonomi menunjukkan lebih tinggi dari nilai alpha yang digunakan dalam penelitian ini yaitu 0,05

(

ρ=0,078>α =0,05

)

, sehingga dapat dikatakan bahwa interaksi antara konsentrasi belajar dengan keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar pada bidang studi ekonomi adalah tidak signifikan. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa variabel keikutsertaan siswa dalam program bimbingan belajar bukanlah variabel moderating.

b. Pengaruh lingkungan belajar siswa terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi.

Untuk menguji hipotesis kedua yang menyatakan bahwa ada pengaruh lingkungan belajar siswa terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi, digunakan analisis regresi dengan memasukkan variabel dummy sebagai variabel moderator dengan menggunakan alat bantu SPSS versi 12 seperti yang dibahas pada bagian metode penelitian. Pengujian hipotesis dilakukan sebagai berikut.

Tabel IV.8

Hasil Uji Pengaruh Variabel Dummy (Lingkungan Belajar Siswa) Terhadap Hubungan antara Variabel Bebas dan Variabel Terikat

Variabel Bebas

Variabel Terikat

N Probabilitas Sign Keterangan Konsentrasi Belajar Prestasi Belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi 114 0,756 0,05 Tidak Ada Pengaruh

Hasil pengujian menunjukkan bahwa nilai Sign sebesar 0,756 atau probabilitas diatas 0,05. Dengan demikian Ho gagal ditolak karena 0,756 > 0,05 yang menunjukkan tidak ada pengaruh lingkungan belajar siswa terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi. Dilakukan analisis regresi dengan memasukkan variabel dummy (lingkungan belajar siswa) sebagai variabel moderator dan diperoleh persamaan regresi sebagai berikut.

Yi = 76,113 – 4,251D2i +0,205Xi + 0,088 (D2iXi) Hasil pengujian yang dilakukan dengan bantuan program SPSS 12 dalam persamaan regresi diatas menunjukkan bahwa nilai koefisien regresi

( )

β3 dari interaksi antara konsentrasi belajar dengan lingkungan belajar siswa pada bidang studi ekonomi adalah 0,088. Nilai signifikansi koefisien regresi

( )

β3 dari interaksi konsentrasi belajar dengan lingkungan belajar siswa pada bidang studi ekonomi menunjukkan lebih tinggi dari nilai alpha yang digunakan dalam penelitian ini yaitu 0,05

(

ρ =0,088>α =0,05

)

,

sehingga dapat dikatakan bahwa interaksi antara konsentrasi belajar dengan lingkungan belajar siswa pada bida ng studi ekonomi adalah tidak signifikan. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa variabel lingkungan belajar siswa bukanlah variabel moderating.

c. Pengaruh fasilitas belajar di rumah terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi.

Untuk menguji hipotesis ketiga yang menyatakan bahwa ada pengaruh fasilitas belajar di rumah terhadap hubungan antara konsentrasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi, digunakan analisis regresi dengan memasukkan variabel dummy sebagai variabel moderator dengan menggunakan alat bantu SPSS versi 12 seperti yang dibahas pada bagian metode penelitian. Pengujian hipotesis dilakukan sebagai berikut.

Tabel IV.8

Hasil Uji Pengaruh Variabel Dummy (Fasilitas Belajar Di Rumah ) Terhadap Hubungan antara Variabel Bebas dan Variabel Terikat

Variabel Bebas

Variabel Terikat

N Probabilitas Sign Keterangan Konsentrasi Belajar Prestasi Belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi 114 0,818 0,05 Tidak Ada Pengaruh

Hasil pengujian menunjukkan bahwa nilai Sign sebesar 0,818 atau probabilitas diatas 0,05. Dengan demikian Ho gagal ditolak karena 0,818 > 0,05 yang menunjukkan tidak ada pengaruh

fasilitas belajar di rumah terhadap hubungan antara konsentrasi belajar denga n prestasi belajar siswa pada bidang studi ekonomi. Dilakukan analisis regresi dengan memasukkan variabel dummy (fasilitas belajar di rumah) sebagai variabel moderator dan diperoleh persamaan regresi sebagai berikut.

Yi = 72,837 + 1,957D3i + 0,127Xi - 0,061(D3iXi)

Hasil pengujian yang dilakukan dengan bantuan program SPSS 12 dalam persamaan regresi diatas menunjukkan bahwa nilai koefisien regresi

( )

β3 dari interaksi antara konsentrasi belajar dengan fasilitas belajar di rumah pada bidang studi ekonomi adalah -0,061. Nilai signifikansi koefisien regresi

( )

β3 dari interaksi konsentrasi belajar terhadap fasilitas belajar di rumah pada bidang studi ekonomi menunjukkan lebih tinggi dari nilai alpha yang digunakan dalam penelitian ini yaitu 0,05

(

ρ=−0,061>α =0,05

)

, sehingga dapat dikatakan bahwa interaksi antara konsentrasi belajar dengan fasilitas belajar di rumah pada bidang studi ekonomi adalah tidak signifikan. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa variabel fasilitas belajar di rumah bukanlah variabel moderating.

Dokumen terkait