• Tidak ada hasil yang ditemukan

2. Dokter ruangan visite dan memberikan advis kepada petugas fisioterapi untuk melakukan terapi latihan

3. Kepala ruangan mengkoordinasikan dengan petugas fisioterapi 4. Petugas fisioterapi melakukan rekam medik pasien

5. Petugas fisioterapi melaksanakan program terapi latihan 6. Petugas fisioterapi mengevaluasi program terapi latihan

7. Petugas fisioterapi memberikan penyuluhan kepada pasien dan keluarga perihal terapi latihan di rumah

8. Petugas fisioterapi melakukan pencatatan di status pasien

9. Petugas fisioterapi melaporkan berakhirnya program fisioterapi kepada dokter ruangan dan kepala ruangan perawatan kusta

Unit Terkait  Rawat Inap Kusta  Medical Record

Rumah Sakit Kusta Sumberglagah

SOP PELAKSANAAN TERAPI LATIHAN DI RAWAT INAP KUSTA No. Dokumen No.Revisi Terbit ke Halaman Prosedur Tetap Tanggal Ditetapkan Ditetapkan oleh Direktur dr. Nanang Koesnartedjo Nip. 140246838

Pengertian Pelaksanaan Terapi latihan adalah : Suatu proses untuk memberikan tehnik atau cara latihan kepada pasien berdasarkan diagnosa, sesuai dengan advis dokter ruangan dan kepala rawat inap kusta

Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah membantu memulihkan kondisi pasien dengan terapi latihan

Prosedur 1. Pasien berada di ruang rawat inap kusta

2. Dokter ruangan visite dan memberikan advis kepada petugas fisioterapi untuk melakukan terapi latihan

3. Kepala ruangan mengkoordinasikan dengan petugas fisioterapi

4. Petugas fisioterapi melakukan rekam medik pasien 5. Petugas fisioterapi melaksanakan program terapi latihan 6. Petugas fisioterapi mengevaluasi program terapi latihan 7. Petugas fisioterapi memberikan penyuluhan kepada pasien

dan keluarga perihal terapi latihan di rumah

8. Petugas fisioterapi melakukan pencatatan di status pasien 9. Petugas fisioterapi melaporkan berakhirnya program

fisioterapi kepada dokter ruangan dan kepala ruangan perawatan kusta

Unit Terkait  Rawat Inap Kusta  Medical Record

Rumah Sakit Kusta Sumberglagah

PENDERITA MASUK RUANG RAWAT INAP No. Dokumen No. Revisi Halaman

Prosedur tetap

Tanggal terbit Direktur Rumah Sakit Kusta Sumberglagah

Dr. NANANG KOESNARTEDJO NIP. 140 246 838

Pengertian : Penderita masuk ruangan rawat inap untuk mendapatkan asuhan keperawatan dan therapy medis

Tujuan : Koordinator yang baik dari unit UGD dan poliklinik Kebijakan : Mengoptimalkan pelayanan yang bermutu

Peralatan : Persiapan tempat tidur terbuka dan tertutup

Prosedur : 1. Sebelum pasien masuk

ruangan , petugas UGD atau poliklinik menelepon keruangan menanyakan tempat dan pesan kelas tempat tidur. Perawat penanggung jawab / kepala ruangan harus memberikan jawaban sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.

Tentukan kelasnya , kelas berapa.

Pasien yang MRS harus ada surat MRS dan lembaran –lembaran dokumen medik dan keperawatan.

Sesudah pasien dikirim ke ruangan , diterima dengan senyuman ramah , Apabila keadaan memungkinkan setiap menerima pasien baru ditimbang berat badannya dan diukur tinggi badan . Selanjutnya pasien ditidurkan pada tempat yang sudah disediakan.

Operan penderita dari petugas UGD / poliklinik ke Perawat ruangan.

Setelah penderita diruangan rawat inap penderita dan keluarga diberikan penyuluhan tentang : - Tata tertib rumah sakit

- Orientasi ruangan

- Keluarga dan penderita dianjurkan membaca tata tertib yang ada

- Bila ada sesuatu hal yang berhubungan dengan pelayanan untuk menghubungi petugas (perawat)

Rumah Sakit Kusta Sumberglagah

VISITE DOKTER

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Prosedur tetap

Tanggal terbit Direktur Rumah Sakit Kusta Sumberglagah

Dr. NANANG KOESNARTEDJO NIP. 140 246 838

Pengertian : Kunjungan pelayanan Profesi kedokteran kepada pasien Rawat Inap.

Tujuan : Mengevaluasi therapy Kedokteran tentang prosentase keberhasilan dan rencana perubahan.

Kebijakan : Merupakan salah satu bentuk pelayanan kunjungan kepada pasien yang dirawat dalam waktu 24 jam .

Petugas : Dokter ruangan

Peralatan : Stetoscope ,Tensimeter ,Dokumen Medik ,Senter ,Dresing cart , buku observasi TTV.

Prosedur : 1. Dresing cart berisi Tensimeter ,stetoscope ,senter , Dokumen medik , buku observasi tanda-tanda vital. 2. Mengkoordinasikan dengan dokter .

3. Kunjungan ke pasien dilakukan minimal 1 X dalam 24 jam

4. Kolaborasi dengan dokter tentang hasil visite dan perubahan therapy.

5. Visite ulang dilakukan pada pasien yang butuh pengawasan.

6. Segala bentuk advis dan perintah kolaborasi dilakukan dengan dengan tertulis ,dan tanda tangan / ttd Dokter yang bersangkutan

Rumah Sakit Kusta Sumberglagah

KONSULTASI KE MEDIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Prosedur tetap

Tanggal terbit Direktur Rumah Sakit Kusta Sumberglagah

Dr. NANANG KOESNARTEDJO NIP. 140 246 838

Pengertian : 1. Konsultasi adalah permintaan pendapat saran dan instruksi lebih lanjut oleh dokter ruangan / dokter ahli sehubungan dengan keadaan sakit atau cedera yang diderita pasien yang membutuhkan pelayanan lebih khusus.

2. Konsultasi dapat dilakukan oleh perawat kepala instalasi ,waka. Instalasi dan kepala jaga serta dokter ruangan ke dokter specialis.

Tujuan : Sebagai acuan dalam penerapan langkah –langkah medis sehingga pasien dapat mendapatkan penangganan segera. Kebijakan : Pelayanan medis dilakukan oleh seorang medis serta

kolaborasi dengan perawat.

Peralatan : Konsultasi langsung, via telepon, via HT, kurir. Prosedur : A. Konsultasi medis tidak langsung :

1. Perawat jaga menulis permintaan konsul dilembar catatan Perawat tentang keluhan penderita , tanggal dan jam serta sifatnya ( cito atau biasa )

2. Menulis hasil advis konsul dilembar catatan medik serta nama dokter yang dimintai konsul ( dokter jaga )

3. Apabila dokter jaga sulit untuk dihubungi , Perawat konsul ke Dokter ke II atau Dokter III. 4. Dokter jaga siap stanby jaga dan apabila

diharapkan datang ke Rumah Sakit oleh kepala jaga , Dokter wajib datang.

B. Konsultasi Medis langsung

1. Perawat jaga menulis permintaan konsul dilembar catatan Perawat tentang masalah Pasien , tanggal jam dan sifatnya.

2. Dokter menulis jawaban konsul dilembar catatan Medik serta paraf.

3. Perawat menjelaskan maksud dan tujuan konsul. 4. Segala bentuk konsul selalu dilakukan pencatatan.

Rumah Sakit Kusta Sumberglagah

RUJUKAN DAN PINDAH RAWAT

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Prosedur tetap

Tanggal terbit Direktur Rumah Sakit Kusta Sumberglagah

Dr. NANANG KOESNARTEDJO NIP. 140 246 838

Pengertian :

: Pasien dirujuk adalah pasien yang memerlukan pemeriksaan ,pengobatan atau fasilitas khusus yang tidak tersedia di RS Sumberglagah.

Pasien Pindah rawat adalah pasien yang dikirim ke Rumah sakit lain karena permintaan pasien atau keluarganya atau karena tempat rawat inap Rumah Sakit penuh.

Tujuan : 1. Pasien segera mendapatkan pelayanan yang sesuai dengan kasusnya dan fasilitas yang lebih lengkap

dan pemindahan yang secara cepat dan aman . 2. Menjalin kerjasama yang baik dan efisien dengan

rumah sakit lain.

Kebijakan : Pelayanan pasien rujukan keluar Rumah Sakit dilakukan dengan kerjasama team sesuai standard dan menjaga citra Rumah Sakit.

Petugas : Dokter jaga,Perawat,Driver ambulance

Peralatan : Ambulance dan alat untuk bantuan hidup dasar.

Prosedur : 1. Pasien yang dirujuk harus dalam keadaan stabil 2. Dokter yang menginstruksikan pasien yang dirujuk

atas indikasi di atas.

3. Dokter menulis pada kartu Rekam medik bahwa pasien dirujuk ke Rumah Sakit (nama Rumah Sakit) disertai alasan rujukan.

4. Dokter membuat surat rujukan

5. Lengkapi persiapan pasien untuk dipindahkan dengan ambulance lengkap dengan alat penunjang hidup Dasar ,obat dan sesuai kondisi pasien

6. Dokter atau perawat menghubungi Rumah Sakit yang menerima rujukan untuk persiapan pasien 7. Rujukan didampingi oleh perawat.

Rumah Sakit Kusta Sumberglagah

TATA TERTIB RAWAT INAP

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Prosedur tetap

Tanggal terbit Direktur Rumah Sakit Kusta Sumberglagah

Dr. NANANG KOESNARTEDJO NIP. 140 246 838

Pengertian : Peraturan yang ditujukan kepada pasien dan keluarganya berisikan tata tertib .

Tujuan : 1. Pasien dan keluarga mengetahui peraturan yang berlaku di Rumah Sakit Sumberglagah dan ditaati . 2. Peraturan ini berlaku untuk mempermudah dan

menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dalam pelayanan.

Rumah Sakit dengan costumer .

Prosedur : 1. Sesudah penderita diterima petugas , keluarga melengkapi persyaratan administrasi .

2. Apabila penderita Pre operasi , menyerahkan 1 lembar foto copy KTP Pasien.

3. Apabila penderita ASTEK keluarga memberitahu kepada petugas ruangan / penanggungjawab.

4. Bila penderita tidak mampu harus menyerahkan surat kelengkapan maximal 3x 24 jam.

5. Penderita dan keluarga tidak diperkenankan membawa barang-barang berharga dan berbahaya misalnya : Perhiasan , TV,Tape recorder , Senjata api , senjata tajam dll.

6. Membawa barang ,perlengkapan seperlunya saja. 7. Setiap penderita diharap membawa sisir ,sikat gigi,

pasta gigi, sabun mandi ,dan handuk .

8. Penderita dan keluarga wajib mematuhi HAK dan KEWAJIBAN sebagai pasien .

9. Jam berkunjung :

a. Pagi : 10.00 sd 11.00 BBWI b. Sore : 16.00 sd 17.00 BBWI

10. Keluarga tidak diperbolehkan tidur didalam tempat tidur , kecuali penderita .

11. Keluarga diharapkan tidak mencuci dan menjemur pakaian Rumah Sakit

12. Keluarga dan penderita ikut serta menjaga keamanan di Rumah sakit .

Rumah Sakit Kusta Sumberglagah

PERMINTAAN OBAT-OBATAN KE APOTIK No. Dokumen No. Revisi Halaman

Prosedur tetap

Tanggal terbit Direktur Rumah Sakit Kusta Sumberglagah

Dr. NANANG KOESNARTEDJO NIP. 140 246 838

Pengertian : Permintaan tertulis unit kepada instalasi Farmasi dan Apotik tentang kebutuhan obat-obatan pasien yang dirawat dan kebutuhan bahan habis pakai penunjang pelayanan. Tujuan : Koordinasi yang jelas pemenuhan kebutuhan pasien dan

ruangan.

Kebijakan : Efisiensi dan efektifitas penggunaan obat dan bahan habis pakai

Prosedur : A. Resep

1. Resep permintaan obat – obatan ditulis oleh Dokter

2. Permintaan obat-obatan kebutuhan pasien ditulis oleh kepala ruangan , wakil kepala ruangan dan kepala jaga .

3. Baik resep atau permintaan obat-obatan ditulis lengkap nama bahan ,obat,satuan jumlah yang diminta ,nama pasien, umur alamat.

B. Permintaan bahan habis pakai ruangan

1. Kebutuhan bahan habis pakai ditulis di buku permintaan dengan mengetahui kepala ruangan atau waka. Ruangan.

2. Buku permintaan dibawa ke farmasi dan mengambil bahannya.

3. Koordinator pengambilan obat dilakukan oleh petugas asisten perawat yang sudah ditunjuk.

4. Laporan pemakaian bahan habis pakai dilakukan setiap bulan .

5. Pengendalian obat-obatan habis pakai tanggungjawab Kepala ruangan ,waka ru.

Rumah Sakit Kusta Sumberglagah

Home Care

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Prosedur tetap

Tanggal terbit Direktur Rumah Sakit Kusta Sumberglagah

Dr. NANANG KOESNARTEDJO NIP. 140 246 838

Pengertian : Home Care adalah salah satu bentuk pelayanan Rumah Sakit kepada Pasien di rumah dibawah tanggung jawab instansi Rumah Sakit Sumberglagah.

Tujuan : 1. Mengurangi Length of Stay ( LOS ) pasien

2. Pasien dan kelurga lebih mantap dirumah dari pada di Rumah Sakit yang dianggap asing.

Kebijakan : Pelayanan yang bermutu dengan biaya seefektif mungkin Petugas : Medis dan Perawat yang mendapatkan Licensi dari Direktur

Rumah Sakit Sumberglagah.

Prosedur : 1. Setelah Medis menyatakan boleh Keluar Rumah Sakit Petugas Rawat inap yang ditunjuk sebagai pelaksana administrasi memberikan surat kontrol yang ditujukan kepada Medis atau Perawat yang berhubungan .

2. Rawat luka disesuaikan dengan prosedur perawatan luka yang berlaku dirumah sakit.

3. Medis dan Perawat yang bersangkutan melaporkan identitas pasien yang dirawat secara tertulis di buku laporan HOME CARE dimeja Kasie Perawatan setiap kali rawat luka.

4. Setiap kejadian terhadap pasien yang bersangkutan selalu dikoordinasikan dengan Medis yang diberikan wewenang untuk tindakan dan pengobatan lanjutan. 5. Bila pelaksana HOME CARE tidak mematuhi

aturan yang disepakati , LICENSI dari Direktur dipertimbangkan untuk dibekukan sementara atau dicabut.

6. Besar biaya perawatan Home Care …. % dari biaya rawat luka di rumah sakit .

Rumah Sakit Kusta Sumberglagah

PENDERITA MASUK RUANG RAWAT INAP No. Dokumen No. Revisi Halaman

Prosedur tetap

Tanggal terbit Direktur Rumah Sakit Kusta Sumberglagah

Dr. NANANG KOESNARTEDJO NIP. 140 246 838

Pengertian :

: Penderita masuk ruangan rawat inap untuk mendapatkan asuhan keperawatan dan therapy medis

Tujuan : Koordinator yang baik dari unit UGD dan poliklinik Kebijakan : Mengoptimalkan pelayanan yang bermutu

Peralatan : Persiapan tempat tidur terbuka dan tertutup

Prosedur : Sebelum pasien masuk ruangan , petugas UGD atau poliklinik menelepon keruanagn menanyakan tempat dan pesan kelas tempat tidur.

Perawat penanggung jawab / kepala ruanagn harus memberikan jawaba sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.

Tentukan kelasnya , kelas berapa.

Pasien yang MRS harus ada surat MRS dan lembaran – lembaran dokumen medik dan keperawatan.

Sesudah pasien dikirim ke ruangan , diterima dengan senyuman ramah , Apabila keadaan memungkinkan setiap menerima pasien baru ditimbang berat badannya dan diukur tinggi badan . Selanjutnya pasien ditidurkan pada tempat yang sudah disediakan.

Operan penderita dri petygas UGD / poliklinik ke Perawat ruagan

Rumah Sakit Kusta

Sumberglagah No. Dokumen No. Revisi Halaman Prosedur tetap

Tanggal terbit Direktur Rumah Sakit Kusta Sumberglagah

Dr. NANANG KOESNARTEDJO NIP. 140 246 838

Pengertian :

: Penderita masuk ruangan rawat inap untuk mendapatkan asuhan keperawatan dan therapy medis

Tujuan : Koordinator yang baik dari unit UGD dan poliklinik Kebijakan : Mengoptimalkan pelayanan yang bermutu

Peralatan : Persiapan tempat tidur terbuka dan tertutup

Prosedur : Sebelum pasien masuk ruangan , petugas UGD atau poliklinik menelepon keruanagn menanyakan tempat dan pesan kelas tempat tidur.

Perawat penanggung jawab / kepala ruanagn harus memberikan jawaba sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.

Tentukan kelasnya , kelas berapa.

Pasien yang MRS harus ada surat MRS dan lembaran – lembaran dokumen medik dan keperawatan.

Sesudah pasien dikirim ke ruangan , diterima dengan senyuman ramah , Apabila keadaan memungkinkan setiap menerima pasien baru ditimbang berat badannya dan diukur tinggi badan . Selanjutnya pasien ditidurkan pada tempat yang sudah disediakan.

Operan penderita dri petygas UGD / poliklinik ke Perawat ruagan

Rumah Sakit Kusta Sumberglagah

Dokumen terkait