• Tidak ada hasil yang ditemukan

Saran yang dapat diberikan oleh peneliti berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh adalah sebagai berikut:

1. Peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian lebih lanjut seputar tuak dan dampaknya, misalnya penelitan untuk mengetahui hubungan konsumsi tuak dengan hipertensi, gigi keropos dan gangguan saluran cerna, atau penelitian untuk mengetahui faktor dominan yang mendorong munculnya perilaku konsumsi tuak.

2. Bupati Tapanuli Utara sebaiknya lebih sering melakukan pertemuan bersama masyarakat dan tokoh masyarakat sebagai salah satu upaya pendekatan agar masyarakat lebih mudah menerima kebijakan mengenai pengendalian perilaku konsumsi tuak yang akan dikeluarkan.

3. Puskesmas bersama dengan bidan desa setempat secara aktif memberikan informasi mengenai masalah kesehatan akibat mengonsumsi tuak kepada kepala desa agar kemudian kepala desa dan jajarannya dapat mengadakan musyawarah desa secara berkala, dengan tujuan untuk mempererat komunikasi antara masyarakat dengan tokoh-tokoh masyarakat desa dan membahas masalah konsumsi tuak di Desa Lumban Siagian Jae.

4. Petugas kesehatan sebaiknya menjalin kerjasama yang lebih baik dengan tokoh agama dan para sesepuh di Desa Lumban Siagian Jae dalam melakukan edukasi dan informasi mengenai dampak dan manfaat konsumsi tuak secara komprehensif, dari sisi tradisi, agama dan kesehatan.

5. Peminum tuak dapat lebih mawas diri dan mengendalikan perilaku konsumsi tuak dengan adanya informasi penyakit-penyakit yang muncul sebagai akibat dari konsumsi tuak secara berlebihan.

DAFTAR PUSTAKA

Adnyana, P. 2012. Pengaruh Alkohol terhadap Kesehatan. Singaraja hal 19-23 Ajani, Umed A. 2000. Alcohol Consumption and Risk of Type 2 Diabetes Mellitus

Among US Male Physicians. Arch Intern Med Volume 160 April 2000 hal. 1025-1030

Anggraeny, Rini, dkk. 2013. Faktor Risiko Aktivitas Fisik, Merokok, dan Konsumsi Alkohol Terhadap Kejadian Hipertensi pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Pattingalloang Kota Makassar

Aritonang, Baharuddin. 2007. Orang Batak Berpuasa. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia

Artanti, Devi. 2008. Pengaruh Pemberian Jus Buah Pare (Momordica charantia) Terhadap Kadar Trigliserida Serum Tikus Wistar Jantan Yang Diberi Diet Tinggi Lemak. Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro

Asiah, M. 2010. Hubungan Tingkat Pendidikan dengan Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Ibu Rumah Tangga di Desa Rukoh Kecamatan Syiah Kuala Banda Aceh.

Avinash, Kaushik, dkk. 2011. Peptic Ulcer: A Review With Emphasis on Plants from Cucurbetaceae Family With Antiulcer Potential. IJRAP Volume 2 Nomor 6 Hal. 1714-1716

Badan Pusat Statistik (BPS). 2012. Sistem Informasi Rujukan Statistik: Keluhan

Kesehatan. diakses dari

http://sirusa.bps.go.id/sirusa2012/index.php?r=variabel/view&id=314 tanggal 8 Mei 2015 pukul 09.17 WIB

Beilin, L. J. & dkk. 1996. Alcohol and Hypertension: Kill or Cure. Journal of Human Hypertension, Volume 10 hal 1-5

BKKBN. 2011. Data Pemutakhiran Keluarga Batasan dan Pengertian MDK. Diakses dari http://aplikasi.bkkbn.go.id/mdk/BatasanMDK.aspx tanggal 7 Mei 2015 pukul 09.06 WIB

Boangmanalu, J. 2008. Praeses Pdt. Cyrellus Simanjuntak: Pendidik, Misionaris dan Motivator. Jakarta: Gunung Mulia

Bode, C. & Bode., C. J. 1997. Alcohol’s Role In Gastrointestinal Tract Disorders. Alcohol Health and Research World, Volume 21.

Boyle, P. & dkk. 1990. Epidemiology of Mouth Cancer in 1989: a review. Journal of the Royal Society of Medicine, November.Volume 83 hal. 724-730 BPOM RI. 2014. Topik Sajian Utama: Menilik Regulasi Minuman Beralkohol di

Indonesia. InfoPOM - Vol. 15 No. 3 Mei - Juni 2014

Bremner, Pamela, dkk. 2011. Young people, Alcohol and Influences. Joseph Rowntree Foundation United Kingdom

Britton, A. & McKee, M. 2000. The relation between alcohol and cardiovascular disease in Eastern Europe: explaining the paradox. Epidemiology Community Health, Volume 54 hal. 328-332

Budiarto, Eko dan Dewi Anggraeni. 2002. Pengantar Epidemiologi. Jakarta: EGC Bustan, M.N. 2007. Epidemiologi Penyakit Tidak Menular. Jakarta: Rineka Cipta. Chandra, Budiman. 2006. Pengantar Kesehatan Lingkungan. Jakarta: EGC Chenet, L. & dkk. 1998. Alcohol and cardiovascular mortality in Moscow; new

evidence of a causal association. British Medical Journal hal. 772–774 Christian Educational. 2009. Apa kata Alkitab tentang narkoba dan minuman

keras?. Diakses pada:

http://www.truthortradition.com/bahasa/modules.php?name=News&file=ar ticle&sid=7 tanggal 11 April 2015 pukul 13.30

Cwikel, Julie G. 2006. Social Epidemiology: Strategies for Public Health Activism. NewYork: Columbia University Press

Dental Health Australia. Tobacco, alcohol &recreational drugs– how do they affect oral health?

Depkes RI. 2009. Data Penduduk Sasaran Program Pembangunan Kesehatan 2007-2011

Dinata, G. S. 2013. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Remaja Mengonsumsi Minuman Keras. Sosiologique Jurnal Ilmu Sosiologi, Agustus.Volume 1. Direktorat Jendral Bina Farmasi dan Klinis. 2006. Pharmaceutical Care. Untuk

Penyakit Hipertensi. Ditjen Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan. Departemen Kesehatan, Bakti Husada.

Edberg, Mark. 2013. Esential of Health, Culture and Diversity: Understanding People, Reducing Disparities 1st Edition. USA: Jones and Bartlett Learning Efendi, F. & Makhfudli. 2009. Keperawatan Kesehatan Komunitas: Teori dan

Praktik dalam Keperawatan. Jakarta: Penerbit Salemba Medika

Emqi, Zahrah Humaidah. 2013. Belief pada Remaja Penyalahguna Alkohol. Jurnal Online Psikologi Vol. 01 No. 02, Thn. 2013

Faot, Nusin, dkk. 2010. Kajian Faktor Predisposisi Perilaku Mengonsumsi Minuman Keras pada Masyarakat Desa Oelpuah Kabupaten Kupang Tahun 2010. MKM Volume 05 Nomor 01

Filus, Meyra, dkk. 2012. Gambaran Komunikasi dalam Keluarga Pada Remaja Mengonsumsi Minuman Alkohol

Fadhilah, Dwi. 2012. Efek Minuman Tuak Terhadap Kekerasan Mikro Email Gigi Manusia (Penelitian In Vitro). Universitas Hasanuddin Makassar

Geni, Wulan Sedhuwuring. 1999. Antologi Cerpen dan Puisi Daerah. Bogor: PMB-LIPI

Gerstman, B. B. 2003. Epidemiology Kept Smile: in Introduction to Classic and Modern. Willey Liss. New Jersey

Green, Lawrence dan Marshall W. Kreuter. 2005. Health Program Planning: An Educational and Ecological Approach 4th Edition. New York: McGraw-Hill Companies, Inc

Gramenzi, A, dkk. 2006. Review Article: Alcoholic Liver Disease - Pathophysiological Aspects and Risk Factors. Alimentary Pharmchology and Therapeutic Volume 24 pp. 1151–1161

Hadi, Sujono. 2002. Ulkus Peptikum (Tukak Peptik). Gastroenterology Edisi 7 hal. 204-247

Halim, Hendry dkk. 2006. Pemberian Alkohol Peroral Secara Kronis Menurunkan Kepadatan Sel Granula Cerebellum pada Tikus Putih (Rattus Norvegicus) Jantan Dewasa. Jurnal Anatomi Indonesia Volume 01 Agustus hal. 19-24 Handayani, Rini Sasanti, dkk. 2009. Faktor-Faktor Yang Berhubungan dengan

Perilaku Anak dan Remaja dengan Status Ekonomi Marginal yang Mengonsumsi Minuman Keras. Puslitbang Sistem dan Kebijakan Kesehatan Haryanti, P. & dkk. 2012. Aplikasi Pengawet Alami Nira Kelapa Bentuk Serbuk

Berbahan Sirih Hijau terhadap Sifat Fisik dan Kimia Gula Kelapa. Jurnal Pembangunan Pedesaan, Desember.Volume 12.

Hasanbasri, Mubasysyir. 2012. Pengajaran Epidemiologi Sosial dan Social Determinant of Diseases di Program MPH Universitas Gadjah Mada. Konas JEN Solo 6-8 November 2012

Hassan, M. M. & dkk. 2002. Risk Factors for Hepatocellular Carcinoma: Synergism of Alcohol With Viral Hepatitis and Diabetes Mellitus. Hepatology, Volume XX hal. 1206-1213

Haugtvedt, C. P. & dkk. 2004. Resistance and Persuasion. London: Lawrence Erlbaum Associates, Inc..

Hayden, Joanna. 2014. Introduction to Health Behavior Theory: 2nd Edition. USA: Jones and Bartlett Learning

Ikegami, S. 1997. Tuak dalam Masyarakat Batak Toba: Laporan Singkat tentang Aspek Sosial-budaya Penggunaan Nira. Annual Report of the University of Shizuoka, Hamamatsu College.

Ilyas, S. 2013. Evaluasi Kualitas Spermatozoa Dan Jumlah Turunan Mencit (Mus musculus L.) (F1) Setelah Pemberian Tuak. Prosiding Semirata FMIPA Universitas Lampung.

Imelda, Sandra. 2010. Faktor Sosial Budaya Yang Mempengaruhi Perilaku Kesehatan Masyarakat Menuju Paradigma Sehat: Suatu Studi di Kota Padang. Tesis: Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia Indraprasti, Devinthia dan Mira Aliza Rachmawati. 2008. Hubungan Antara

Kontrol Diri dengan Perilaku Minum-Minuman Keras pada Remaja Laki-Laki. Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia Yogyakarta

Institute of Alcohol Studies. 2013. Alcohol consumption Factsheet

Irza, Syukraini. 2009. Analisis Faktor Risiko Hipertensi pada Masyarakat Bungo Tanjung Sumatera Barat. Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara Isidora KS, dkk. 2003. Hubungan antara BBR dengan SGOT Peminum Tuak yang

Menderita SAR (Penelitian Pendahuluan). Dentofasial

Iskandar, Y. 2012. Penentuan Konsentrasi Alkohol dalam Tapai Ketan Hitam Secara Piknometri Berdasarkan Lama Waktu Fermentasi

Jernigan, David. 2001. Global Status Report: Alcohol and Young People. Geneva: WHO

Johannes dan Taufik Diya. 2012. Peran Faktor Psikologis Terhadap Keputusan Investasi Produk Mulia Pada PT.Pegadaian (Persero) di Kota Jambi. Digest Marketing Vol.1 No.3 Juli-September 2012 hal. 210-219

Kao, W. L. & dkk. 2002. Alcohol Consumption and the Risk of Type 2 Diabetes Mellitus. American Journal of Epidemiology, Volume 154 hal. 748-757 Kaufman, K. & dkk. 1995. Alcohol consumption and the risk of major upper

gastrointestinal bleeding. The American Journal of Gastroenterology. Keil, U. & dkk. 1997. The Relation of Alcohol Intake to Coronary Heart Disease

and All-Cause Mortality in a Beer Drinking Population. Epidemiology Resources Volume 8 nomor 2 hal. 150-156

Kementerian Kesehatan RI. 2007. Riset Kesehatan Daerah

Khairiyah, N. 2013. Dampak Psikologis Minuman Keras pada Remaja (Suatu Kajian di Dusun Talung Pemesun Kec. Jujuhan Kab. Bungo Prov. Jambi). Khomsan, Ali dkk. 2009. Pengetahuan, Sikap dan Praktek Gizi Ibu Peserta

Posyandu. Jurnal Gizi Pangan Maret 2009 Volume 4 Nomor 1 Hal. 33 – 41 Kurniawati, Dyah Esti, dkk. 2010. Gambaran Skrining Keterlibatan Penggunaan

Alkohol, Rokok dan Zat Adiktif pada Mahasiswa D3 Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada. Berita Kedokteran Masyarakat Vol. 26, No. 2, Juni 2010 Hal. 90 - 99

Kusumadewi, S. & dkk. 2011. Hubungan antara Dukungan Social Peer Group dan Kontrol Diri dengan Kepatuhan terhadap Peraturan pada Remaja Putri di Pondok Modern Islam Assalam Sukoharjo.

Lianto. 2013. Aktualisasi Teori Hierarki Kebutuhan Abraham H. Maslow Bagi Peningkatan Kinerja Individu dalam Organisasi

Lindsay, N. J. 2005. Toward a Culture Model of Indigenous Entrepreneurial Attitude. Academy of Marketing Science Review, Volume 05.

Lumban Gaol, N. & Husin, D. 2013. Dilema Pemberantasan Minuman Keras Terhadap Pelestarian Budaya Masyarakat Batak Toba (Studi Kasus di Desa

Ria-Ria Kecamatan Pollung Kabupaten Humbang Hasundutan). Jurnal Citizenship hal 101-121

Maas, Linda T. 2004. Kesehatan Ibu dan Anak: Persepsi Budaya dan Dampak Kesehatannya. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara MacMahon, B dan Pugh TF. 1970. Epidemiology: Principles and Methods.

Boston: Little Brown

Mae, Indra J. 2012. Minuman Alkohol Tradisional Sulawesi Selatan. Diakses dari

http://www.kabarkami.com/minuman-alkohol-tradisional-sulawesi-selatan.html tanggal 3 Juni 2015 pukul 12.25 WIB

Maher, Jacquelyn. 1997. Exploring Alcohol’s Effects on Liver Function. Alcohol Health & Research World Vol. 21, No. 1, 1997 pp. 5-12

Mahkamah Agung. 2012. Putusan 42 P/HUM/2012

Marzuki. 2011. Tradisi Dan Budaya Masyarakat Jawa dalam Perspektif Islam. Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta

Maulana, H. D. 2007. Promosi Kesehatan. Jakarta: EGC.

Mendari, Anastasia Sri. 2010. Aplikasi Teori Hierarki Kebutuhan Maslow dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Mahasiswa. Widya Warta No. 01 Tahun XXXIV / Januari 2010 ISSN 0854-1981 Hal. 82-91

Muku, I. D. M. K. & Sukadana, I. G. K. 2009. Pengaruh Rasio Kompresi terhadap Unjuk Kerja Mesin Empat Langkah Menggunakan Arak Bali sebagai Bahan Bakar. Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Cakra M, April.Volume 3 hal. 26-32 Murti, Bisma. 2009. Determinan Sosio-Ekonomi, Modal Sosial dan Implikasinya

Bagi Kesehatan Masyarakat. Universitas Sebelas Maret

National Single Window (NSW), Department of Education and Communities. 2012. Alcohol: Celebrations and Supply, Information for Parents

NHS United Kingdom. 2008. Alcohol Units: A Brief Guide Noorkasiani & dkk, 2007. Sosiologi Keperawatan. Jakarta: EGC.

Noviyanti, Rizki. 2014. Pengaruh Konsumsi Minuman Tuak Terhadap Erosi Gigi di Kecamatan Maiwa Kabupaten Enrekang. Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin Makassar

Nuryanti, Erni. 2013. Perilaku Pemberantasan Sarang Nyamuk di Masyarakat. Jurnal Kesehatan Masyarakat Volume 9 No 1 Hal. 15-23

Oroh, Diyan N, dkk. 2013. Hubungan Antara Kebiasaan Merokok dan Konsumsi Alkohol dengan Kejadian Hipertensi pada Pasien Poliklinik Umum di Puskesmas Tumaratas Kecamatan Langowan Barat Kabupaten Minahasa Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2013 Tentang

Pengendalian dan Pengawasan Minuman Beralkohol

Pickett, G. & Hanlon, J. J. 2008. Kesehatan Masyarakat: Administrasi dan Praktik. 9 ed. Jakarta: EGC.

Pranani, Dyah. 2008. Pengaruh Paparan Uap Belerang Terhadap Kejadian Erosi Gigi: Studi pada Pekerja Tambang Belerang di Gunung Ijen Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur. Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Pratama, Verdian Nendra Dimas. 2013. Perilaku Remaja Penguna Minuman

Keras di Desa Jatigono Kecamatan Kunir Kabupaten Lumajang. Jurnal Promkes Volume 1 Nomor 2 Hal. 145-152

Pronko, P. & dkk. 2002. Effect of Chronic Alcohol Consumption on The Ethanol and Acetaldehyde-Metabolzing System in The Rat Gastrointestinal Tract. Alcohol and Alcoholism Volume 37 no. 3 hal. 159–166

Purwatiningsih, Rahayu. 2008. Persepsi Masyarakat terhadap Peranan Puskesmas. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta hal. 3-4

Radwan, M. Farouk. 2015. Belief and the System Belief: How beliefs affect

behavior. diakses dari

http://www.2knowmyself.com/how_beliefs_affect_behavior tanggal 4 Mei 2015 pukul 21:11 WIB

Rahma, Mawaddah dkk. 2013. Faktor Risiko Kejadian Gastritis di Wilayah Kerja Puskesmas Kampili Kabupaten Gowa

Rahmadi, Dedi. 2010. Penyakit Ginjal Kronik. Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran Bandung

Rahmah, Firstyana Ulya. 2013. Peranan Keluarga dalam Pembentukan Perilaku dan Perkembangan Emosi Anak Serta Relevansinya Terhadap Nilai-Nilai Pendidikan Islam. Jurusan Kependidikan Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta

Retor, Sisilya Truly. 2014. Analisis Motivasi, Persepsi, Pembelajaran, Keyakinan Dan Sikap Terhadap Keputusan Pembelian Pada PT. Conbloc Indonesia Surya Manado. Jurnal EMBA Vol.2 No.3 September 2014, Hal. 664-675 Rimm, E. 2000. Alcohol and Cardiovasculasr Disease. Department of Nutrition.

Harvard School of Public Health.

Rimm, E. B. & dkk. 1994. Prospective study of cigarette smoking, alcohol use, and the risk of diabetes in men. British Medical Journal http://www.bmj.com/content/310/6979/555

Rothman, K. & Keller, A. 1972. The Effect of Joint Exposure to Alcohol and Tobacco on Risk of Cancer of The Mouth and Pharynx. Journal of Chronic Disease, March.Volume 25 hal. 711-716

Ruslan. 2013. Pengaruh Pengetahuan, Sikap, Persepsi Terhadap Perilaku Pencarian Pengobatan Penderita Kusta Pada Fasilitas Kesehatan di Kabupaten Bima. Program Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat.

Salakory, Natalsya M. 2013. Hubungan Antara Pengetahuan dan Sikap Tentang Mengonsumsi Alkohol dengan Tindakan Konsumsi Minuman Beralkohol Pada Nelayan di Kelurahan Bitung Karangria Kecamatan Tuminting Kota Manado

Samiasih, Asih dan Nanad Triyunadi Putra. 2010. Dukungan Keluarga Terhadap Perilaku Miras Remaja Desa Sambirejo, Kecamatan Plupuh, Sragen

Saskara, Pande Made Aditya dan Suryadarma. 2013. Laporan Kasus: Sirosis Hepatis. Bagian/Smf Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Denpasar

Saunders, J. 1987. Alcohol: an Important cause of Hypertension. British Medical Journal, April hal. 1045-1046

SDKI. 2012. Kesehatan Reproduksi Remaja

Sesso, H. D. 2008. Alcohol Consumption and the Risk of Hypertension in Women and Men. American Heart Association, Inc. hal. 1080-1087

Setiawan, Bambang dan Eko Suhartono. 2007. Peroksidasi Lipid dan Penyakit Terkait Stres Oksidatif pada Bayi Prematur. Majalah Kedokteran Indonesia, Volume 57 Nomor 1

Setiawan, Ebta. 2015. Kamus Besar Bahasa Indonesia: Online. Diakses dari http://kbbi.web.id/tradisi tanggal 15 Februari 2015 pukul 16.58 WIB

Setiawan, H. K. 2013. Aspek Persepsi Masyarakat Mengonsumsi Minuman Lokal

“Sopi” Di Kabupaten Maluku Tengah Kecamatan Kota Masohi Kelurahan

Namaelo Maluku Tengah.

Shankar, A. & dkk. 2006. The Association among Smoking, Heavy Drinking, and Chronic Kidney Disease. American Journal of Epidemiology, Volume 164 hal. 263–271

Shinya, Hiromi. 2008. The Miracle of Enzyme: Self-Heal Program. Bandung: PT Mizan Pustaka

Siagian, L.D. 1990. Turi-turian Ni Halak Batak. Medan: Linggom

Simamora, B. 2008. Panduan Riset Perilaku Konsumen. Jakarta: PT Gramedia. Simbolon, Parakitri T. 1999. Pesona Bahasa Nusantara Menjelang Abad Ke-21.

Jakarta: LIPI, Kepustakaan Populer Gramedia dan The Ford Foundation Sinda, F. & Len. 2003. Peranan Kulit Kayu Buli Sonneratia sp. dalam Fermentasi

Nira Aren Menjadi Minuman Beralkohol. Marina Chimica Acta, April.Volume 1.

Siswendi, Agnes. 2014. Perilaku Meminum-Minuman Keras di Kalangan Remaja di Kelurahan Sungai Salak Kecamatan Tempuling Kabupaten Indragiri Hilir.

Jom Fisip Volume 1 No.2 Oktober 2014

Situmorang, Junihar. 2008. Youtube: Lisoi. Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=wKdDqpnmq6o diakses tanggal 26 april 2015 pukul 21.00 WIB

Stacy, Alan W, dkk. 1994. Attitudes and Health Behavior in Diverse Populations: Drunk Driving, Alcohol Use, Binge Eating, Marijuana Use, and Cigarette Use. The American Psychological Association, Inc. and the Division of Health Psychology Vol. 13, No. 1 p. 73-85

Sudarma, M., 2008. Sosiologi untuk Kesehatan. Jakarta:Salemba Medika.

Suhardi. 2011. Preferensi Peminum Alkohol di Indonesia Berdasarkan Riskesdas Tahun 2007. Buletin Penelitian Kesehatan Volume 39 nomor 4 hal. 154 – 164 Sumarlin, Rahayu. 2009. Perilaku Konformitas Pada Remaja Yang Berada di

Supiyah, dkk. 2012. Pengaruh Pengetahuan Ibu, Paparan Media, Peran Petugas Kesehatan dan Dukungan Keluarga Terdekat Terhadap Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kecamatan Metro Selatan Kota Metro Tahun 2012. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati Lampung

Suryoputro, Antono. 2006. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Seksualremaja di Jawa Tengah: Implikasinya Terhadap Kebijakan dan Layanan Kesehatan Seksual dan Reproduksi. Makara, Kesehatan, Vol. 10, No. 1, Juni 2006 hal. 29-40

Teo, Albert S. T., dkk. 2011. Pengaruh Pemberian Virgin Coconut Oil (VCO) Terhadap Kadar Trigliserida Penderita Diabetes Melitus di BLU RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado

Tinambunan, Djapiter dan Rayendra Lumban Toruan. 2010. Orang Batak Kasar?: Membangun Citra dan karakter. Elex Media Komputindo: Jakarta

Touyz, L. Z. G. 2010. Dental Erosion and GORD-Gastro Esophageal Reflux Disorder. International Dentistry, Volume 12 hal. 18-26

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan

Utina, S. S. 2011. Alkohol dan Pengaruhnya Terhadap Kesehatan Mental. WHO. 2014. Global Status Report on Alcohol and Health. Switzerland: L’IV Com

Sàrl, Villars-sous-Yens

WHO. 2015. Diabetes mellitus. Diakses dari

http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs138/en/ pada tanggal 14 Februari 2015 pukul 23.01 WIB

WHO. 2015. Health Topic: Epidemiology. diakses dari: http://www.who.int/topics/epidemiology/en/ tanggal 26 Juni 2015 pukul 11.16 WIB

Wiers, R. & dkk. 2002. Implicit and Explicit Alcohol-Related Cognitions in Heavy and Light Drinkers. Journal of Abnormal Psychology 2002, Vol. 111, No. 4 p. 648–658

Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania. 2013. Pandangan Alkitab: Alkohol- Salahkah minum minuman beralkohol?. Diakses dari:

http://www.jw.org/id/publikasi/majalah/g201308/salahkah-minum-minuman-beralkohol/ tanggal 11 April 2015 pukul 13.45

Yamagata, K. & dkk. 2007. Risk factors for chronic kidney disease in a community-based population: a 10-year follow-up study. International Society of Nephrology hal. 159–166

Lampiran 2

PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU KONSUMSI TUAK PADA PEMINUM TUAK DI DESA LUMBAN SIAGIAN JAE KECAMATAN SIATAS BARITA

KABUPATEN TAPANULI UTARA SUMATERA UTARA

Saya, Sukma Mardiyah Panggabean, selaku mahasiswi semester VII (tujuh) Program Studi Kesehatan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, akan melakukan penelitian dengan judul sebagaimana yang tertera di atas. Penelititan ini bertujuan untuk mengetahui pola dan faktor-faktor yang mendukung munculnya perilaku konsumsi tuak pada peminum tuak di Desa Lumban Siagian Jae. Kuesioner ini dibagikan agar diisi untuk menyelesaikan studi strata-1 Kesehatan Masyarakat.

Saya memohon kesediaan Saudara menjadi responden dalam penelitian ini. Adapun pertanyaan dalam kuesioner ini bersifat privasi sehingga mungkin dapat mengganggu kenyamanan saudara, untuk itu saya memohon maaf sebesar-besarnya. Semua informasi yang Saudara berikan terjamin kerahasiannya. Kejujuran Saudara dalam menjawab setiap pertanyaan sangat diharapkan demi kevalidan dan kebenaran data. Jika hendak mememberikan komplain atau mengundurkan diri dari proses penelitian ini, silahkan hubungi ke nomor 085763099815 (Sukma Mardiyah).

Setelah saudara membaca maksud dan tahapan penelitian di atas, maka saya mohon untuk mengisi nama dan tanda tangan dibawah ini sebagai persetujuan.Demikian lembar persetujuan ini, atas perhatian dan kerjasama saudara, saya ucapkan terimakasih.

(Diisi oleh Peneliti)

Dengan ini saya bersedia mengikuti penelitian dan bersedia mengisi lembar kuesioner yang telah disediakan dibawah ini dengan sadar tanpa paksaan.

Lumban Siagian, ... 2015

Peneliti Responden

A. Identitas

No Pertanyaan Skor (diisi oleh peneliti)

A1 Nama A2 Alamat A3 Tanggal Lahir

A4 Pekerjaan 1. Tidak bekerja 2. Pegawai negeri 3. Pegawai swasta 4. Petani

5. Buruh/Kuli Bangunan 6. Lainnya... A5 Pendidikan 1. Tidak sekolah

2. SD 3. SLTP 4. SMA

5. Diploma (D1/D2/D3) 6. Sarjana (S1/S2/S3) A6 Status Pernikahan 1. Menikah

2. Belum Menikah 3. Cerai hidup 4. Cerai mati A7 Jika sudah menikah, berapa

jumlah anak anda?

... orang

A. Pengetahuan

No. Pertanyaan Skor (diisi

oleh peneliti)

B1.

Apa yang bapak ketahui tentang minuman keras?

a. Minuman yang memiliki zat-zat kimia yang keras

b. Minuman yang memberikan efek kesenangan pada peminumnya

c. Minuman yang memabukkan dan akan membahayakan kesehatan jika dikonsumsi secara berlebihan

d. Minuman yang meningkatkan semangat bagi peminumnya B2. Apa yang bapak ketahui tentang tuak?

a. Salah satu minuman keras

b. Minuman yang menyebabkan kecanduan c. Minuman yang diproses oleh bakteri d. Semua benar

B3.

Apakah minuman tuak mengandung alkohol? a. Iya

b. Tidak

B4.

Apa dampak kejiwaan dari minum tuak? (jawaban boleh lebih dari satu) 1. Hilang kesadaran

2. Lupa ingatan 3. Kecanduan 4. Perubahan emosi

B5.

Apa manfaat meminum tuak?

a. Untuk meningkatkan semangat dan tidak mengantuk saat bekerja b. Untuk menurunkan tekanan darah

c. Untuk mencegah munculnya penyakit diabetes melitus (kencing manis) d. Manfaat tidak tertera pada ketiga pilihan di atas

B6.

Penyakit apa yang dapat disebabkan oleh konsumsi tuak secara berlebihan dan jangka waktu lama? (jawaban boleh lebih dari satu)

1. Darah tinggi 2. Demam Berdarah 3. Gigi Keropos 4. Maag

B. Sikap

No. Pernyataan Sikap Skor (diisi

oleh peneliti)

C1. Konsumsi tuak dilarang

0. Sangat tidak setuju 1. Tidak setuju 2. Setuju 3. Sedikit setuju 4. Sangat Setuju C2. Jual beli tuak dilarang

0.Sangat tidak setuju

1. Tidak setuju 2. Setuju 3. Sedikit setuju 4. Sangat Setuju

C3. Harga tuak semakin naik

0. Sangat tidak setuju 1. Tidak setuju 2. Setuju 3. Sedikit setuju 4. Sangat Setuju

C4. Bapak A mengajak temannya untuk meminum tuak

0. Sangat setuju 1. Setuju 2. Sedikit Setuju 3. Tidak setuju 4. Sangat tidak setuju C5.

Hasil pemeriksaan dokter, Tuan B menderita penyakit hipertensi yang muncul sejak meminum tuak. Meskipun dia telah mengidap penyakit hipertensi, dia tetap meminum tuak

0. Sangat setuju 1. Setuju 2. Sedikit Setuju 3. Tidak setuju 4. Sangat tidak setuju C6.

Hasil pemeriksaan dokter, Tuan B menderita penyakit hipertensi yang muncul sejak meminum tuak. Meskipun mengetahui hal itu, bapak masih tetap mengonsumsi tuak

0.Sangat setuju 1.Setuju 2.Sedikit Setuju 3.Tidak setuju 4.Sangat tidak setuju C7.

Bapak akan tetap mengonsumsi tuak walaupun harganya mahal 0. Sangat setuju

Dokumen terkait